78233Please respect copyright.PENANAmfXnXkAqH9
Usai kejadian di pos ronda waktu itu, kehidupan sehari-hariku tak berubah banyak. Tiga hari berlalu secara normal seperti biasanya, sampai dimana pada hari ini sebuah rumor beredar luas di komplek perumahan tempatku tinggal.78233Please respect copyright.PENANAEmBOSQzxHf
78233Please respect copyright.PENANAzPwS4T0Prw
Rumor tersebut mengatakan bahwa ada sepasang muda mudi yang melakukan kegiatan mesum di pos ronda pada pagi hari. Untungnya sampai saat ini belum ada kejelasan tentang kapan dan siapa identitas muda-mudi yang disebutkan itu.78233Please respect copyright.PENANATlPuJtbK4c
78233Please respect copyright.PENANAlL9OICe4sL
Hanya saja, rumor tersebut seolah kebetulan mengarah kepadaku dan Mang Dedi. Sehingga mau tak mau akupun mulai merasa khawatir tentang hal tersebut. Namun meskipun begitu, aku tak mau menjadi munafik dengan mengatakan kalau aku ingin menghentikan hubunganku dengan si penjual sayur langganan ku itu.78233Please respect copyright.PENANAx2W7wVSqs1
78233Please respect copyright.PENANA2vZivK2YTE
Barangkali aku mabuk. Atau memang aku hanyut dalam rasa tabu yang membuatku terus terlena sampai aku tak merasa menyesal lagi mengkhianati kepercayaan suamiku. Bahkan pelan-pelan aku mulai berani mengatakan rindu secara terang-terangan kepada laki-laki itu.78233Please respect copyright.PENANAw0AOU7f2Td
78233Please respect copyright.PENANAjl1BoFC9XN
Selama tiga hari ini pula, kedekatanku dengan Mang Dedi sebenarnya semakin terjalin kuat satu sama lain usai perbuatan “gila” kami tempo hari. Seperti malam ini saja, disebelah suamiku yang sedang rebahan aku tetap saling bertukar pesan dengan Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANAljyaeDd5oh
78233Please respect copyright.PENANAUdolQZUNO4
“Menurut Umi, siapa kira-kira??” celetuk suamiku menyela lamunanku.78233Please respect copyright.PENANAdkPHumw2h6
78233Please respect copyright.PENANABjQ9OECIqo
“Siapa apanya Bi?” tanyaku heran.78233Please respect copyright.PENANA08tjTulBAl
78233Please respect copyright.PENANAAXVIDSL6zi
“Yang mesum di pos ronda” jawab suamiku.78233Please respect copyright.PENANAGVYHf7VLUT
78233Please respect copyright.PENANAKynh1MHIsO
Hampir saja aku tersedak, “Ah bukan urusan kita itu Bi!” balasku tak mau membahas topik tersebut.78233Please respect copyright.PENANAfwmzM17qJJ
78233Please respect copyright.PENANAuZIAeeAdWT
“Emangnya Umi gak penasaran??” tanya suamiku lagi.78233Please respect copyright.PENANAoWAuIkF006
78233Please respect copyright.PENANAgRIK2zRH3C
Aku menggeleng, “Engga Bi! Lagian Abi ngapain ikut ngegosip kayak ibu-ibu komplek” ledekku padanya.78233Please respect copyright.PENANA8JBD8gAQOY
78233Please respect copyright.PENANAtvwKGemgtC
“Ya penasaran aja gitu Mi! Masa begituan di pos ronda” kata suamiku.78233Please respect copyright.PENANAOxRF54sk4Q
78233Please respect copyright.PENANAobAB4UARP6
“Emangnya kenapa kalau di pos ronda Bi??”78233Please respect copyright.PENANAFQCIbxaUV4
78233Please respect copyright.PENANAa5AG5C8MIA
Suamiku berbalik, “Aneh aja, kayak gak ada tempat lain” balasnya dengan santai.78233Please respect copyright.PENANAtyb9Se6udw
78233Please respect copyright.PENANAUrM9RrwTAd
Namun dalam hati aku merasa sedikit tersinggung dengan ucapannya tersebut. Karena apa yang dikatakan suamiku secara kebetulan seolah-olah seperti menyindirku.78233Please respect copyright.PENANARkhdG9WGmo
78233Please respect copyright.PENANAXp0pXuYObk
“Biarin aja kali Bi! Itu kan terserah mereka” ucapku melakukan pembelaan.78233Please respect copyright.PENANA1zHtLi4qHV
78233Please respect copyright.PENANAUHolB5zmnI
“Iya sih. Tapi bukannya itu terlalu nekat?? Kalau misalnya itu Abi, Abi pasti bakal nyari tempat yang lebih aman”78233Please respect copyright.PENANAt74ObrdAs1
78233Please respect copyright.PENANABrdH7ywaMb
Aku menatap tak percaya pada suamiku, “Ya mungkin saja mereka belum berani berbuat sejauh itu Bi” ucapku berbicara seolah-olah itu memanglah aku.78233Please respect copyright.PENANAiQvGGZqnCV
78233Please respect copyright.PENANAtYLkiiHWTZ
“Berarti mereka pasangan selingkuh kali ya Mi??”78233Please respect copyright.PENANAvFVo3JeFza
78233Please respect copyright.PENANAswSJkRSy6p
DEGHHH!! Jantungku seperti ditikam oleh sebuah benda tumpul saat mendengar pernyataan dari suamiku tersebut. Entah kenapa rasanya seperti benar-benar menyindiriku yang memang sudah berbuat curang di belakang suamiku sendiri.78233Please respect copyright.PENANAFy0uXPCXnJ
78233Please respect copyright.PENANAivrwvCcDgI
“Kok diam Mi??” tanya Suamiku sekali lagi.78233Please respect copyright.PENANAiDy60XqIJe
78233Please respect copyright.PENANAtZEgdcxAVo
Aku merasa tergugup tiba-tiba, “Eh.. Anu... Gapapa Bi!” balasku salah tingkah. “Jadi Abi mau selingkuh nih ceritanya??” lanjutku berusaha mengalihkan pembicaraan.78233Please respect copyright.PENANAZuXt6UAhBJ
78233Please respect copyright.PENANAOhRPnr1IMK
“Dih. Bukanlah Mi!! itu kan seandainya” bela suamiku tertawa terbahak-bahak.78233Please respect copyright.PENANAWy0sSu8xk4
78233Please respect copyright.PENANA5WEaAuZOZM
Kamipun mulai berbicara untuk menghabiskan waktu sebelum tidur dengan bercanda satu sama lain. Di momen seperti ini, rasanya aku benar-benar diliputi rasa bersalah yang mendalam. Tapi disisi lain, aku sungguh tak bisa menghentikan "kegilaan"ku bersama Mang Dedi dengan cara apa pun.78233Please respect copyright.PENANAujWmn2e14u
78233Please respect copyright.PENANAebTEVTsnsX
Apalagi kalau dipikir-pikir, aku tidak pernah berselingkuh sampai naik ranjang, hanya saling pegang dan cium saja. Tak ada bagian intimku yang telah cemar. Tak ada tubuhku yang telah tak setia. Semua masih terjaga, masih menjadi milik suamiku seutuhnya.78233Please respect copyright.PENANAhbvEnpOPI6
78233Please respect copyright.PENANAxsGZe8R9tZ
Aku tahu ini salah dan ‘’berbahaya’’. Tapi mau bagaimana lagi, inilah sisi lainku yang baru saja aku kenali dan tak bisa kukendalikan, yang kadang membuatku merasa utuh dan berharga sekali lagi sebagai seorang wanita normal kebanyakan.78233Please respect copyright.PENANAXbTcbOrPe8
78233Please respect copyright.PENANAZ4Pg1yXeId
“Mi!” Ucap suamiku memanggil.78233Please respect copyright.PENANA8R6QVCflWF
78233Please respect copyright.PENANAuftxmdD367
“Kenapa Bi??” tanyaku.78233Please respect copyright.PENANA7d8eHUjYQX
78233Please respect copyright.PENANA3cIYxQCwcz
Suamiku tersenyum, “Bikin adek buat Tasha yuk!!” ucapnya mendekat kearahku.78233Please respect copyright.PENANA7uodhjUqtW
78233Please respect copyright.PENANAHFce1eC35z
“Tapi jangan berisik Bi! Nanti Tashanya bangun” balasku menunjuk kasur kecil disebelah kami tempat anakku tertidur pulas.78233Please respect copyright.PENANAk2gzw9Dffi
78233Please respect copyright.PENANAaBHzhQnopw
Suamikupun menggangguk tersenyum sumringah sambil langsung memelukku kedalam dekapannya. Aku dipeluk dan dicium dengan begitu nafsu seperti orang yang sedang kesetanan. Tiap kali bercinta, suamiku memang adalah tipe orang yang tidak pernah sabaran dan selalu terburu-buru untuk segera menuntaskan birahinya.78233Please respect copyright.PENANAPp1kC5MO5V
78233Please respect copyright.PENANAaN6s7vaHeg
“Pelan-pelan Abi!!” protesku saat suamiku meremas buah dadaku dengan kuat.78233Please respect copyright.PENANAdfxPR7K5XL
78233Please respect copyright.PENANAWeo9DNV2F8
Tidak membutuhkan waktu lama untuk pemanasan, suamiku dengan cepat melucuti pakaiannya sendiri dan juga ikut menelanjangiku. Setiap malam, akupun biasanya tidur menggunakan daster yang tipis serta selalu tanpa memakai BH.78233Please respect copyright.PENANAtyA83CdfH0
78233Please respect copyright.PENANAt65nADh626
Jadi dalam sekali gerakan, dasterku sudah berhasil dia tanggalkan melewati kepalaku. “Umi seksi banget deh” Ucap suamiku sebelum akhirnya dia menciumku.78233Please respect copyright.PENANAuE6Wm3CuVr
78233Please respect copyright.PENANAlJc4oDKst2
Akupun meladeni ciuman suami tercintaku tersebut dengan sepenuh hati. Walau rasanya memang tak senikmat ketika aku berciuman dengan Mang Dedi, tapi dari suamikupun sebenarnya juga sudah memberikan aku rasa nikmat dan membangkitkan gairah.78233Please respect copyright.PENANAWSilQOXROR
78233Please respect copyright.PENANA4AnGVkvht6
“Pelan-pelan Abi ihhh!!” ucapku lagi-lagi memperingatkan suamiku yang terburu-buru.78233Please respect copyright.PENANAvPBhpAUex8
78233Please respect copyright.PENANAdweCzKfIJ2
Beberapa menit lamanya kami berciuman dengan penuh gairah. Lidah kami saling membelit dan saling mengulum satu sama lain seperti tak mau melepas.78233Please respect copyright.PENANATi0Mpy3SZb
78233Please respect copyright.PENANA9vz8BKwH1W
Setelah itu, mulut suamiku bergerak segera menuju ke leherku. Dijilatinya sebentar area tersebut sambil tangannya bermain di bagian dadaku. Putingku sebelah kiri di pilin-pilin dengan tangan kanannya, sementara tangan kirinya mengelus-elus bagian bokongku yang masih terbalut celana dalam.78233Please respect copyright.PENANA57D40IQEn8
78233Please respect copyright.PENANA5b4G1lejps
Sambil mendongakkan kepalaku ke atas, aku mendesah-desah "Yahh.. Bii.. teruushh.. Biiihh!!" desahku pelan menahan nikmat.78233Please respect copyright.PENANAnFzLWbkovg
78233Please respect copyright.PENANAZsXsa7y5VF
Jilatan suamiku beralih dari leher ke belahan buah dadaku dengan pelan hingga membuat bulu kudukku merinding. Satu hal yang membuatku menikmati percintaan suamiku selama ini adalah permainan lidahnya yang cukup membuatku keenakan.78233Please respect copyright.PENANAr5VcAekbXo
78233Please respect copyright.PENANAPgGR4Uzd9r
“Ohhh... jilatin susu Umii Bi!!” ucapku tiba-tiba tak sadar.78233Please respect copyright.PENANAVFhWh1OUFZ
78233Please respect copyright.PENANApLybHx0pSD
Suamiku kaget dan langsung menghentikan aksinya, ”Tumben Umi” ucapnya keheranan karena selama ini aku tidak pernah berkata-kata vulgar seperti itu ketika bercinta. Anehnya, ada perasaan lega saat aku mengucapkan kata-kata tersebut.78233Please respect copyright.PENANAtqdYAlYQzH
78233Please respect copyright.PENANAKQl8jv2IXD
“Udah ih!! lanjutin dong.. Umi udah pengen nih” ucapku dengan nada manja nan menggoda.78233Please respect copyright.PENANAa8mxfLum2n
78233Please respect copyright.PENANAGkyIhPAh43
Suamikupun tersenyum sumringah sambil berkata, “Abi suka gaya Umi”78233Please respect copyright.PENANARNZBPClKSI
78233Please respect copyright.PENANARUWgnoHrrS
Dengan perlahan-lahan, suamiku menarik badanku untuk rebahan dibawahnya sambil dia berada diatas menindihku. Aku yang paham dengan maksudnya tersebut langsung membuka kakiku dan mengangkang siap menerima penetrasinya.78233Please respect copyright.PENANAKWHrVjb4dY
78233Please respect copyright.PENANAA125g9G8h6
"Ooohhhh......" rasa geli sekaligus nikmat mulai menyeruak dalam dinding vaginaku manakala penis suamiku dengan pelan mulai memasukinya.78233Please respect copyright.PENANAdLrlrjIjKO
78233Please respect copyright.PENANAVGRLLCAEDu
Suamiku ikut mengerang pelan, matanya terbeliak melihat penisnya pelan-pelan masuk ditelan vaginaku. Segera dengan satu kali gerakan saja, penis yang berukuran tak terlalu besar itupun telah masuk seluruhnya dalam lobang vaginaku.78233Please respect copyright.PENANAkGEOjjdFKy
78233Please respect copyright.PENANAEfVn363BZI
“Ughhh.. mantaappp!!” erang Suamiku mendongakkan kepalanya.78233Please respect copyright.PENANARx1pJ7qKap
78233Please respect copyright.PENANAaQRiv1MAWK
Aku sendiri merasakan kenikmatan. Vaginaku juga terasa basah dan syaraf-syarafku memang terasa sensitif karena dilanda birahi. Namun entah kenapa, aku masih merasa ada sesuatu yang kurang. Suatu pencapaian yang harusnya bisa aku dapatkan dengan bercinta dengan suamiku.78233Please respect copyright.PENANAyfYwcuMNpq
78233Please respect copyright.PENANAkaVDsLPzeA
“Aku goyang ya Mi!" erang suamiku dengan badan yang bergetar.78233Please respect copyright.PENANANWycZS5ffn
78233Please respect copyright.PENANAntzWPzdwZb
Segera setelahnya, suamikupun mulai menarik pelan pantatnya mundur. Kami berdua melenguh bersamaan, menikmati sensasi gesekan perpaduan alat kelamin masing-masing yang mendatangkan nikmat luar biasa.78233Please respect copyright.PENANAIJX6fngLwa
78233Please respect copyright.PENANABWRRtL41OX
Aku berinisiatif memegangang leher suamiku sambil menurunkan mukanya. Lalu tanpa aba-aba kami langsung berciuman saling mengulum dan bermain lidah penuh gairah.78233Please respect copyright.PENANAH405soir27
78233Please respect copyright.PENANAZVZOZ5oNZ4
Sengaja ku kalungkan kakiku ke pinggang suamiku sambil mengangkat sedikit pantatku untuk merasakan seluruh batang itu semakin amblas ke dalam vaginaku.78233Please respect copyright.PENANA56flogw3VC
78233Please respect copyright.PENANAKp5gMSDCTE
Walaupun kecil, penis milik suamiku masih terasa keras dan mendatangkan nikmat dalam vaginaku.78233Please respect copyright.PENANAIIP1QeKBtM
78233Please respect copyright.PENANA4mzSefF43E
“Ooohhyahh... enakk Bi!!... yang kenceeeng atuh... oohhh” pintaku sambil mengerang-ngerang keenakan.78233Please respect copyright.PENANAUXMkWuSfv2
78233Please respect copyright.PENANAN5m8xYZkOj
Tanpa sadar aku pun mengimbangi genjotan Suamiku dengan ikut menggoyangkan pantatku.78233Please respect copyright.PENANAiu4GKAmh8e
Suamiku pun bergerak cepat memaju-mundurkan penisnya menusuk-nusuk vaginaku.78233Please respect copyright.PENANAuxHsoMpCTI
78233Please respect copyright.PENANAJMzc58vtMV
Semakin lama gerakan dan pompaan suamiku terasa semakin kencang. Sementara mulutnya tidak henti-henti menciumi pipi, bibir dan buah dadaku secara bergantian.78233Please respect copyright.PENANADSOAMdmgQY
78233Please respect copyright.PENANA98uGOgO6AQ
Mendapat rangsangan tanpa henti seperti itu tiba-tiba saja membuat badanku terasa aneh. Sebab, kenikmatan-kenikmatan yang aku dapatkan dari genjotan suamiku itu, seolah merambat pada satu titik temu.78233Please respect copyright.PENANAn6cjSwXMys
78233Please respect copyright.PENANAHUtdIKIRnE
"Aaahhhh... Abiiiihhh!! Eenaakkkk Bihh.." racauku sangat tidak karuan.78233Please respect copyright.PENANAMeyovtafcl
78233Please respect copyright.PENANARZDf2KQfGj
Aku balik membalas ciuman suamiku, sementara pantatku kembali kuputar-putar mengimbangi gerakan penisnya yang tak seperti biasa mampu bertahan cukup lama.78233Please respect copyright.PENANAF8MIEkzrDx
78233Please respect copyright.PENANAFdRB1NZocI
“Ouugghh.. yah begituuhh Mii!! Goyang begituuhh" ceracau suamiku meluapkan kenikmatannya.78233Please respect copyright.PENANAgMgD3I6mBM
78233Please respect copyright.PENANAnNLGiSqhLA
Selang tak berapa lama kemudian, suamiku tampak mulai mendengus-dengus semakin cepat. Tangannya sudah tak bergerilya lagi di tubuh melainkan mendekapku erat-erat seperti ingin meremukkan tulang-tulangku.78233Please respect copyright.PENANAK2sqGtTlh2
78233Please respect copyright.PENANAfXo82CumMX
"Miihhh... Abiii.. mauu... keluarr sayang" bisiknya menahan nikmat.78233Please respect copyright.PENANAAFAEmLQH3J
78233Please respect copyright.PENANAsAq82JYkvG
Disitu aku merasa sangat kecewa, gairahku yang tadi menggebu-gebu itu serasa padam begitu saja. Kenikmatan yang seolah-olah ingin memuncak itupun, harus terpaksa berhenti di tengah jalan.78233Please respect copyright.PENANAyrrf82V918
78233Please respect copyright.PENANABTqLVNBr1T
Padahal aku begitu penasaran, ingin mengetahui seperti apa rasanya jika rasa nikmat itu benar-benar memuncak dan membuncah keluar dari tubuhku. Pastilah begitu nikmat tiada tandingnya.78233Please respect copyright.PENANAs2AicPcHcb
78233Please respect copyright.PENANARUVCyrl58a
Akan tetapi aku tak bisa berkata apa-apa. Melihat suamiku yang hampir keluar tersebut, aku hanya bisa menggoyangkan pantatku membantunya.78233Please respect copyright.PENANARWM3vTwJ5Y
78233Please respect copyright.PENANA5VHHJ3mxsf
Kubalas pelukannya dengan tak kalah erat sampai akhirnya tubuh suamiku tersebut bergetar dengan hebatnya.78233Please respect copyright.PENANAFeZZcp2mIP
78233Please respect copyright.PENANA3Agc5ODfst
"Ooooooogghhhhh... enaakkkkhhhh.." geram suamiku seperti seekor harimau yang terluka.78233Please respect copyright.PENANAoAi2wh5iNA
78233Please respect copyright.PENANA0xDCluqxlI
Berbarengan dengan itu, kurasakan sperma suami ku menembak begitu deras ke dalam lubang vaginaku. Suamiku memajukan pantatnya sekuat tenaga, sehingga batang kejantanannya benar-benar menancap sedalam-dalamnya di lubang senggamaku itu.78233Please respect copyright.PENANAs38l8MkjLe
78233Please respect copyright.PENANA8jLnaA5gfA
Aku pun dapat merasakan lubang vaginaku menjadi hangat oleh cairan sperma yang terasa memenuhi setiap rongga yang ada di dalamnya.78233Please respect copyright.PENANAZz4FI2cMnB
78233Please respect copyright.PENANA0PNzlByA1y
Untuk beberapa saat, Suamiku terdiam sambil tetap menindih tubuhku. Keringat kami masih bercucuran membasahi tubuh masing-masing. Setelahnya, suamiku berguling ke sampingku sambil mengatur nafasnya yang terengah-engah.78233Please respect copyright.PENANAwQWSZT87we
78233Please respect copyright.PENANA2vSWa7nxL9
"Abi bener-bener puas Mi!! Umi istri hebat yang tak ada duanya" puji suamiku bergelayut manja padaku.78233Please respect copyright.PENANABEfJ0hrT97
78233Please respect copyright.PENANAvB5LY7qmUy
Aku membalas senyumannya meski sedikit aku paksakan, "Dari dulu Umi juga sudah hebat bikin Abi puas terus" balasku bermaksud menyindirnya yang tak pernah memberikanku kepuasan balik.78233Please respect copyright.PENANAxt0O8qqtev
78233Please respect copyright.PENANAwJ3W392oVf
"Hehehe. Iya Umi sayang.. Kamu bener-bener luar biasa" jawabnya tak peka.78233Please respect copyright.PENANA2YStUpecWO
78233Please respect copyright.PENANAczCZzjBK8b
Seperti biasa, definisi bersenggama bagiku dan suami hanyalah sampai dimana suamiku keluar menuntaskan hajatnya di dalam vaginaku. Tak ada yang namanya kepuasan timbal balik karena baik aku dan suamiku belum mengenal yang namanya orgasme pada perempuan.78233Please respect copyright.PENANAvYSsHbyOyB
78233Please respect copyright.PENANArXcS7fdaTX
Menurut aku dan suamiku, seks hanya diperuntukkan untuk suami saja, sedangkan seorang istri bertindak sebagai pemuas nafsu dan pelayan bagi suami-suami mereka.78233Please respect copyright.PENANAm67z9LgDEP
78233Please respect copyright.PENANAZEXTTHUDJW
Begitulah sekiranya saat dulu aku diajarkan sebelum kami menikah. Maka tak heran sampai sekarangpun aku tak pernah memprotes pada suamiku. Hanya saja, ada sedikit rasa kecewa yang membuat hatiku terasa kosong setiap kami selesai bercinta.78233Please respect copyright.PENANA6gNOcdQ4Bh
78233Please respect copyright.PENANA1LuprlGYZG
Dan rasa kosong itulah yang kembali mendorongku untuk merindukan sosok Mang Dedi si penjual sayur.78233Please respect copyright.PENANANNh9dTNlIV
78233Please respect copyright.PENANA8zpvW0p651
Aku melirik ke arah suamiku yang ternyata sudah terlelap begitu saja usai bercinta denganku. Aku menggeleng tak habis pikir. Tak percaya ketika dia meninggalkanku pergi tidur begitu saja setelah aku memberikannya kenikmatan.78233Please respect copyright.PENANAYW8x2SSKw2
78233Please respect copyright.PENANA8GKpGrCwUE
Aku sedikit jengkel namun bisa memakluminya. Malah ada perasaan sedikit senang ketika tau kalau suamiku sudah terlelap dengan cepat.78233Please respect copyright.PENANA0dfVPUdzXb
78233Please respect copyright.PENANAliSBG6LkDj
Itu berarti aku bisa dengan bebas melakukan apa saja termasuk melanjutkan chatku dengan Mang Dedi yang tadi sempat teralihkan.78233Please respect copyright.PENANAogX9GJOPRu
78233Please respect copyright.PENANADEm20zQ1D6
Kulihat pada layar smarphoneku ada pesan dari Mang Dedi yang belum aku baca 15 menit yang lalu.78233Please respect copyright.PENANA7LOB7nN232
78233Please respect copyright.PENANATziJDkHL1o
"Maaf Mas aku telat bales. Tadi suamiku minta jatah. Hihihihi" tulisku berterus terang.78233Please respect copyright.PENANAAKq1xBV8cI
78233Please respect copyright.PENANAzUBgvTU6Ha
Selama tiga hari ini kami memang banyak menghabiskan percakapan kami dengan topik yang berbau hal-hal intim. Mang Dedi bahkan kadang tak segan menggodaku dengan mengirim foto-foto telanjang miliknya yang lagi-lagi memperlihatkan "Terong" besarnya kepadaku.78233Please respect copyright.PENANA4A07slTmVN
78233Please respect copyright.PENANAAwgg5pKfqN
Tak berapa lama Mang Dedipun membalas, "Iya Gapapa Dek Liya.. tapi kok cuma 15 menit doang?" Tanya balik Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANAgneiQAyP2w
78233Please respect copyright.PENANA9CBihsVFV0
"Itupun sudah rekor Mas" balasku lagi.78233Please respect copyright.PENANAQracuqh1kz
78233Please respect copyright.PENANAC8FaV1klQf
"Hah?? Sebelum-sebelumnya emang bertahan berapa menit?"78233Please respect copyright.PENANAeBbZqfageR
78233Please respect copyright.PENANAOogtgTU7pp
"Paling 5 sampai 8 menitan lah" tulisku sedikit menerka-nerka karena aku tak pernah juga menghitungnya berapa lama.78233Please respect copyright.PENANA7mgrwMB80d
78233Please respect copyright.PENANAcmUd7AD8p0
Mang Dedipun kembali membalas, "Waduh. Dek Liya ga puas dong berarti ?"78233Please respect copyright.PENANAVxCBcGEBjy
78233Please respect copyright.PENANAbmraoe3jgu
"Puas gimana maksudnya?? Tanyaku penasaran.78233Please respect copyright.PENANA8tjJ0QvGG7
78233Please respect copyright.PENANAqS0x7o0kSC
"Ya sampai muncrat gitu" balas Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANAx8h2VBPKzy
78233Please respect copyright.PENANAZ3GZKNHKKY
Aku semakin penasaran, "Emang wanita bisa muncrat juga Mas?" Tanyaku heran.78233Please respect copyright.PENANAjv9pKVomD1
78233Please respect copyright.PENANAmM0l4P8Do8
"Bisa dong sayang!! Ngewe itu kan bukan cuma buat laki-laki. Harus sampai keluar dan puas dua-duanya dong"78233Please respect copyright.PENANAlD9Cfu6HJD
78233Please respect copyright.PENANAj6yt747aZp
"Masa sih?" Tanyaku bingung.78233Please respect copyright.PENANA1NC3G9xgLU
78233Please respect copyright.PENANA6W8R6Ztndp
"Mau coba??" Tawar Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANAYAmyn1yEze
78233Please respect copyright.PENANAJakjIIyw2p
"Coba sama siapa??"78233Please respect copyright.PENANAfedzkS2xVo
78233Please respect copyright.PENANAuJvyV58Vxu
Tak lama Mang Dedi mengirimkan sebuah foto, "Sama inilah sayangkuu" tulisnya pada foto tersebut.78233Please respect copyright.PENANAKfirTchJtX
78233Please respect copyright.PENANAPz0LsCYWu0
Sesuai dugaanku, Mang Dedi lagi-lagi tak segan mengirimkan foto penis miliknya yang terlihat sedang menegang dengan keras.78233Please respect copyright.PENANAmcdlAiTNIB
78233Please respect copyright.PENANAazjEEFtOD0
"Iiihhh.. kok tegang sih Mas??" Tanyaku.78233Please respect copyright.PENANAiiC3E9PTWk
78233Please respect copyright.PENANAecDqqis7Ak
"Iya dong. Udah siap dimasukin ke dalam memekmu Dek Liya" balasnya.78233Please respect copyright.PENANA6ts89vtLxw
78233Please respect copyright.PENANAqVHx6ieCqf
Badanku bergetar membaca pesan tersebut, "Astagfirullah Mas! Jangan ngomong jorok begitu" balasku padanya.78233Please respect copyright.PENANAd3Lc6XIAZ2
78233Please respect copyright.PENANAYDgQYePodq
"Lah emang bener kok! Ini tegang karena ngebayangin masuk ke lubangmu yang sempit itu Dek Liya" jawabnya semakin frontal.78233Please respect copyright.PENANAAMzNKE9cGw
78233Please respect copyright.PENANAN7bFNB0xjx
Darahku tiba-tiba berdesir hebat dan vaginaku terasa berdenyut. Kata-kata vulgar dan frontal Mang Dedi itu malah membuatku membayangkan bagaimana kalau seandainya penis besar miliknya itu benar-benar masuk ke dalam vaginaku.78233Please respect copyright.PENANAC8Ob2NvKOe
78233Please respect copyright.PENANAqDNNKGdUWu
Dan rupanya bukan aku saja yang membayangkan hal tersebut, "Kalau kontol ini masuk ke dalam memek Dek Liya, Mas bisa jamin Dek Liya pasti bakal mendesah keenakan sampai muncrat-muncrat" tulis Mang Dedi sekali lagi.78233Please respect copyright.PENANA5C6oPIirnl
78233Please respect copyright.PENANARL1LB33bYi
"Ihhh Mas bikin pengen aja" balasku yang sebenarnya bercanda.78233Please respect copyright.PENANA3QhRunkber
78233Please respect copyright.PENANAFBaD6BgX2c
Namun Mang Dedi tampak serius dengan ajakannya, "Kapan suamimu gak di rumah? Mas bakal mampir" balasnya padaku.78233Please respect copyright.PENANAon7OvMVDR9
78233Please respect copyright.PENANAUrkWEE9DCN
"Dih aku cuma becanda tau" jawabku berdebar-debar.78233Please respect copyright.PENANATWRFIWqbYE
78233Please respect copyright.PENANA4n2PMwlFgb
Tak pernah aku membayangkan bagaimana kalau misalnya aku berselingkuh hingga ke tahap ranjang dengan Mang Dedi. Tapi setelah dia berkata ingin mampir tersebut, mau tak mau akupun merasa panas dingin dibuatnya.78233Please respect copyright.PENANAjqCDJMg4BE
78233Please respect copyright.PENANAlf6sGvkqpV
"Hahahha. Aku juga becanda atuh Dek Liya" tulis Mang Dedi membalas pesanku.78233Please respect copyright.PENANA52Eks2YXqU
78233Please respect copyright.PENANAk0Pk7L8Hws
Ada sedikit rasa kecewa dalam hatiku ketika mengetahui kalau Mang Dedi cuma sebatas becanda saja. Padahal tadinya yang duluan bercanda adalah aku sendiri. Tapi justru aku sendirilah yang terbawa perasaan karenanya.78233Please respect copyright.PENANA30Mrf8bi3f
78233Please respect copyright.PENANALALXu92v99
"Yasudah kalau becanda" balasku jutek.78233Please respect copyright.PENANABcJGuzqOWH
78233Please respect copyright.PENANARv2xou9wcY
"Iya becanda.. Ntar Mas juga bakal becanda ngentot kamu sambil berdiri. Toket kamu bakal Mas remas kuat-kuat dan bibir kamu Mas cium sampai basah" tulisnya panjang lebar.78233Please respect copyright.PENANAevfIYe20Or
78233Please respect copyright.PENANAx1oll2KeXS
"Apaan sih Mas" balasku yang sebenernya diam-diam penasaran dengan khalayan pria penjual sayur itu.78233Please respect copyright.PENANAMTNNiuQakz
78233Please respect copyright.PENANAMIdIqdywwq
"Hehehe. Ga sampai disitu aja Dek Liya. Nanti Mas bakal ngecrot sepuasnya di memek kamu sampai kamu hamil anaknya Mas" balas Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANAi4UJxxg2Hs
78233Please respect copyright.PENANACZ51yaS1AW
Jantungku berdegub-degub sangat kencang membayangkan betapa liarnya khayalan yang dimiliki Mang Dedi terhadapku. Aku bahkan tidak menyangka kalau diam-diam pria penjual sayur langgananku itu punya keinginan untuk menghamiliku.78233Please respect copyright.PENANAGaw11ZasjR
78233Please respect copyright.PENANAUckRg6e1XM
"Emangnya Mas bisa bikin aku hamil apa?" Pancingku padanya.78233Please respect copyright.PENANAeU9JiBzg42
78233Please respect copyright.PENANALnN5qo4brx
"Ya jelas bisa dong Dek Liyaku. Tinggal kamunya aja yang mau apa enggak Mas bikin hamil" balasnya lagi.78233Please respect copyright.PENANAHuXy9dH6cL
78233Please respect copyright.PENANAy1Kh98AmwY
Sambil terus betukar pesan mesum bersama Mang Dedi tersebut. Aku secara tidak sadar menggerakkan tanganku untuj mengelus-elus buah dadaku sendiri.78233Please respect copyright.PENANAaS3EUS55Zx
78233Please respect copyright.PENANAjOMZIY1450
Gairahku naik dengan cepat dan hasratku jadi memuncak saat membayangkan bagaimana kalau khayalan-khayalan Mang Dedi terhadapku itu benar-benar terwujud nantinya.78233Please respect copyright.PENANAfHiM9lMMDt
78233Please respect copyright.PENANA42kzuXsnnr
Mataku terasa sayu dan merem melek merasakan nikmatnya usapan tanganku sendiri. Ditambah dengan dinginnya AC kamar yang semakin membuat putingku mencuat dengan keras.78233Please respect copyright.PENANAGPur8AENxb
78233Please respect copyright.PENANAkCNjtURmjO
"Kalau aku bilang mau gimana Mas??" Tanyaku semakin kehilangan akal sehat.78233Please respect copyright.PENANAi1OpJ63mX2
78233Please respect copyright.PENANAUkyJxWP9oT
Darahku tak berhenti berdesir dan tubuhku merasa semakin bernafsu ketika aku malag memancing-mancing Mang Dedi untuk mengeluarkan lagi bermacam khayalannya terhadapku.78233Please respect copyright.PENANAreXRK447Oq
78233Please respect copyright.PENANA0SyPjHm4Jh
"Kalau kamu mau, biar Mas mampir ke rumahmu. Nanti kita ngentot sepuasnya" jawab Mang Dedi dengan kata frontalnya.78233Please respect copyright.PENANA17eGWjUzld
78233Please respect copyright.PENANAVyCM2TbFPU
Akupun semakin terbakar oleh birahi yang tadi sempat tak dapat tuntas ditangan suamiku. Masih dalam keadaan penuh nafsu itu, kuturunkan tanganku ke arah selangkangan yang sudah basah oleh cairan dan lendirku sendiri.78233Please respect copyright.PENANApJZEI0HBeE
78233Please respect copyright.PENANAiJYlR8EiMO
Badanku meliuk bagaikan cacing yang kepanasan saat tanganku mulai beraksi di bawah sana. Rasanya pikiran dan badanku seperti punya kemauan mereka masing-masing sehingga aku seperti bergerak tanpa sadar.78233Please respect copyright.PENANAn8IGAHgNLp
78233Please respect copyright.PENANAbW7yvpOazM
"Mas. Aku mau lihat penis kamu dong" pintaku mulai berani pada Mang Dedi.78233Please respect copyright.PENANA9T8NjLnTz6
78233Please respect copyright.PENANAOYw30V4TUd
Tak lama Mang Dedipun membalas dengan mengirimkan foto penis miliknya sambil menuliskan kata-kata tak senonoh yang semakin menambah gairahku.78233Please respect copyright.PENANA4DHAE8OEtV
78233Please respect copyright.PENANAt7rg9p9QoU
"Nih kontol gede spesial buat Dek Liya tersayang" tulisnya pada pesan tersebut.78233Please respect copyright.PENANAhKrrxfic0r
78233Please respect copyright.PENANAzSn8grpP0E
Akupun semakin kelojotan tak karuan mana kala ujung jari telunjukku, ku arahkan ke pintu masuk liang kenikmatanku, kusorongkan sedikit demi sedikit masuk ke dalam hingga rasa nikmat itu memenuhi setiap syaraf-syarafku yang ada disana.78233Please respect copyright.PENANAn6wVMMnaUl
78233Please respect copyright.PENANAuSAp88bwqJ
"Oohhh Mang Dediihh..." racauku membayangkan kalau saat ini justru Mang Dedilah yang sedang memainkan vaginaku.78233Please respect copyright.PENANAmCpBsNEuxc
78233Please respect copyright.PENANAx0V1za6msq
Hingga tanpa sadar, racauan yang kukeluarkan tersebut ternyata cukup keras untuk membangunkan suamiku yang tertidur di sebelahku.78233Please respect copyright.PENANAC1zZIghNLB
78233Please respect copyright.PENANA6TUxuzCP5b
"Umi ngapain?" Tanyanya sambil membuka mata.78233Please respect copyright.PENANAsQ7uPakOjo
78233Please respect copyright.PENANAoDGJiMWEal
OH TIDAKK!!!!!78233Please respect copyright.PENANAgAKwmpgovC