Saat Ilham mengejutkanku dengan perubahan sikapnya yang drastis. Gak terjadi apa-apa di dalam rumah, karena saat remaja-remaja itu membuntutiku masuk ke dalam kamar. Selang beberapa menit, motor Kakek terdengar masuk ke dalam halaman rumahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTY6MVDDtjd
Yusuf, Malik, Rohman dan Ilham langsung membetulkan celananya yang sebelumnya sudah berantakan dengan resleting terbuka.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt4EpTIoASR
Mereka langsung lari, pura-pura duduk di ruang tamu sambil memainkan hp. Melihat ekspresi mereka, tertawaku meledak. Ya meski aku tahan, karena aku gak mau Kakek curiga padaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUtqataGSJe
Sesampainya di dalam rumah, Kakek melihat Yusuf, Malik, Rohman dan Ilham sedang duduk di ruang tamu. Kakek tersenyum dan menanyakan apakah mereka sudah lama bertamu atau belum.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcVwxMokWW3
Hari ini seperti biasanya, aku sedang menjaga gerai es tehku. Sampai tiba-tiba ada notif dari WAku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNi7FTuqeck
"PING ."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKOJhWnFsj
Ternyata chat dari Rohman, yang menanyakan apakah jadi aku ikut berlibur ke pantai atau engga. Aku lupa, kalau hari ini adalah hari libur sekolah. Ya karena aku bukan anak sekolahan jadi aku gak tau.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWiYYZNC3JF
"Mbak jadi kan, ikut ke pantai?", Tanya Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnBCybslfaG
Aku yang bingung, karena sangat mendadak banget. Akhirnya aku membalas chat dari Rohman sekenanya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFppSEb9Z6K
"Jadi dong", kataku sekenanya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr7UX3PcgKk
"Ya udah buruan, dandan yang cantik ya!! Nanti kita naik mobil ya mbak", kata Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYwYiTIFZS
"Siapa yang nyetir? Kamu kan belum punya SIM, Man?", Tanyaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Ma3xvQgdq
"Tenang Mbak. Ayahku juga ikut", kata Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3EZxyOV4fc
"Deg."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBcoETOeb7K
Kukira hanya mereka berlima, ternyata ada ayah Rohman juga. Ntah kenapa aku jadi deg-degan setelah tau, ayah Rohman pun ikut berlibur ke pantai. Deg-degan karena perasaan maluku mulai timbul. Apalagi aku satu-satunya perempuan yang ikut liburan ke pantai. Di dalam pikiranku, aku masih memikirkan imejku. Aku takut, kalau remaja-remaja mesum itu tiba-tiba mesumin aku dan ketahuan ayah Rohman, hancur sudah reputasiku sebagai akhwat bercadar. Bukan hanya reputasi sebenernya yang menjadi kekhawatiranku, tetapi aku takut konsekuensi dari hancurnya reputasiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn33z3AyGEl
Karena memang, apa yang pernah dialami kedua orang tuaku selalu menjadi pertimbangan saat aku menjalani hidupku. Jujur aku takut, apa yang dialami orang tuaku menimpaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkd3FtKFbxz
Aku mondar-mandir ke dalam rumah dengan perasaan bingung, kulihat ke arah jam.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGFyA3qqNkV
"Huuuh" kuhembuskan nafas panjang.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6yOEers70
Pikiranku yang kacau, berpikir yang enggak-enggak. Gak sadar aku sudah membuang-buang waktu. Sebelum aku masuk ke dalam kamar mandi, gak lupa aku mengabari kakekku. Kakek mengizinkanku, dengan mewanti-wanti agar aku menjaga diriku baik-baik.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkvY4Du5t6K
Ini yang aku suka dari kakekku, kakekku sama sekali gak kolot. Padahal kakekku tau, kalau aku akan pergi bersama lawan jenis. Itu pun gak hanya satu orang saja. Ditambah ayah Rohman, kini menjadi 6 orang.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcYjJ56KIYe
Di dalam kamar mandi, aku seakan-akan memperlambat waktuku. Ada perasaan enggan untuk ikut ke pantai. Tetapi gak mungkin aku membatalkannya begitu saja, karena aku sudah terlanjur janji.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5sGnEhs1Lt
Aku berlama-lama di dalam kamar mandi, dengan perasaan cemas yang melanda hatiku. Kucoba untuk menghilangkan perasaan itu, perasaan itu justru menjadi-jadi. Bahkan saat aku mengguyur tubuhku, dengan air yang membasahi rambutku sampai turun membasahi tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPJi4TDj4S6
Ada perasaan cemas yang gak bisa aku gambarkan, perasaan seperti firasat yang seakan memberi warning padaku. Padahal hanya kabar, ayah Rohman ikut liburan ke pantai. Dan lagi, aku belum mengenal atau bahkan bertemu dengan ayah Rohman. Hanya mendengar dari cerita almarhum Pak Aziz, yang bercerita tentang ayah Rohman yang punya andil atas kehidupan Pak Aziz.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG3Pt5Z1ry6
Meskipun aku berlama-lama di dalam kamar mandi, yang seakan bisa menunda keberangkatanku liburan ke pantai. Mau gak mau, aku harus menyudahi mandiku. Karena aku mulai kedinginan, dengan bibir membiru.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUd2BgM0FPF
Setelah aku selesai mandi, kubalut tubuhku dengan handuk lalu aku berjalan masuk ke dalam kamarku. Gak seperti biasanya, aku hanya memakai handuk yang terlilit di tubuhku untuk menutupi ketelanjanganku. Karena perasaan cemasku, aku jadi gak bisa berpikir jernih. Gak memikirkan kalau tiba-tiba ada tamu yang datang.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5JsMnLwSG
Tetapi untungnya gak ada tamu yang datang, meskipun begitu tetap saja jantungku berdetak gak karuan. Aku membayangkan, ada tamu yang tiba-tiba bertamu dan memaksaku untuk membukakan pintu dengan aku hanya memakai handuk saja.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUgwIbfqIGZ
Di dalam kamar, aku pilih-pilih pakaian apa yang aku pakai ke pantai. Kata Rohman, kita akan pergi ke pantai yang sepi pengunjung. Sebenarnya aneh juga sih, kalau aku ke pantai dengan memakai dress panjang, hijab dan cadar.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIhHIq5EvYT
Meski aku darah campuran antara Aceh dan Sunda, tetapi aku sejak kecil hidup di lingkungan masyarakat Jawa. Jadi aku paham apa itu empan papan. Tetapi aku berpikir, masyarakat Jawa sudah gak seperti dulu. Banyak juga yang gak mengerti apa itu empan papan. Pernah aku tahu video viral di medsos, akhwat bercadar sepertiku berendam di dalam kolam renang dengan masih menggunakan pakaian lengkap, dengan hijab dan cadar.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlRNpRonhY2
Aku tau itu hak dia, tetapi rasanya aneh saja menurutku. Maka dari itu, sejak dulu aku enggan berkunjung ke tempat yang gak sesuai dengan statusku sebagai akhwat bercadar, yang memaksaku untuk melanggar empan papan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2VYte9HWp
Sekarang aku memakai dress panjang berwarna putih, dipadu dengan hijab dan cadar dengan warna serupa. Lalu aku patut diriku di depan cermin meja riasku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIce4gsrLrm
Setelah itu, kupoles wajahku dengan make up tipis dan lipgloss di bibirku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6wv5RMtgOL
Kudengar ada suara mobil di depan rumahku, dengan buru-buru aku merapikan hijabku di depan cermin. Ntah kenapa, perasaan cemas yang daritadi melandaku belum hilang juga.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZrz5YqMmmH
Dengan langkah berat, kulangkahkan kakiku untuk menyambut tamuku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Gz8rjMIsK
"Assalamualaikum."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn4gMEK5yS8
"Wa'alaikum salam" kataku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeETTJfftlf
Kulihat Om-Om berbadan tegap, tinggi besar bersama dengan Yusuf, Malik, Rohman, Ilham dan Sukron.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm7nlmxL1C6
"Silahkan masuk Pak!!", Kataku mempersilahkan mereka.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmSRedv770Q
Sekarang mereka duduk di ruang tamu, "Mau minum apa?", Tawarku dengan menunduk malu-malu.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwURrnJeSFu
"Gak usah repot-repot Mbak", kata Om-Om itu sambil berkali-kali melihat jam tangannya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXzxMG0vlb
"Mbak udah siap? Kita berangkat sekarang!!", kata Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡROo9OKo5x9
"Eh iya Man, Mbak udah siap", kataku dengan malu-malu.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSUYNHxlRoi
"Kenalin Mbak, ini ayahku!!", Kata Rohman memperkenalkan ayahnya padaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtiFHy3LFDG
Karena aku udah gak seperti dulu lagi, yang enggan berjabat tangan dengan lawan jenis yang bukan mahromku. Aku mengulurkan tanganku untuk menjabat tangan ayah Rohman yang mengulurkan tangannya untuk menjabat tanganku untuk berkenalan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4tQ3H9Ujva
"Jono Mbak", kata Ayah Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQv5L6WNNJ0
Mata ayah Rohman, memandangku lekat menatap mataku. Ada perasaan aneh yang menyelusup ke dalam hatiku, saat tatapan mata Pak Jono tiba-tiba memandangku seakan seperti menelanjangiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7c1UmMtXNn
"Husna Pak", kataku dengan menjabat tangan Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ85CyX2qBJJ
Jabatan tangan Pak Jono, cukup lama menjabat tanganku. Kurasakan jempol jarinya mengusap-usap perlahan telapak tanganku. Ingin kulepas jabatan tanganku dari jabatan tangan Pak Jono, tetapi Pak Jono gak kunjung melepas jabatan tangannya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1P2iqSx8zM
Risih, karena aku merasa dilecehkan meski hanya sekedar mengusap jempol tangannya di telapak tanganku. Yang aku alami sekarang, bagiku gak sama dengan apa yang aku alami dengan Pak Aziz.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP27tTCyeus
Saat Pak Aziz dulu mencabuliku, aku sudah lebih dulu memendam birahi. Apalagi saat aku sengaja memamerkan organ intimku pada Pak Aziz. Jadi meski Pak Aziz mencoba melecehkanku, pelecehan itu gak serta merta aku anggap pemaksaan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPG7ub4KQww
Berbeda dengan apa yang aku alami sekarang, aku benar-benar gak menginginkannya. Ya karena situasi yang aku alami sekarang berbeda dengan dulu. Dulu birahiku yang meletup-letup, disaat obsesiku untuk memamerkan tubuhku masih tinggi. Semenjak aku menganggap Pak Aziz sebagai pengganti ayahku, obsesiku aku anggap sudah selesai.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ7xDX7YYri
Meski beberapa hari yang lalu, aku berusaha berbuat gak senonoh pada Ilham lalu Ilham menanggapi aksiku. Itu semua adalah kemauanku, itu pun hanya sesaat. Setelah itu, hasratku yang menggebu-gebu terasa lenyap seketika.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpmbsY2OwEY
Ya karena hasratku hanya bagian dari representasi kerinduanku pada ayahku. Bukan benar-benar aku menginginkannya. Tetapi bukan berarti aku gak sayang pada almarhum Pak Aziz dan Ilham, justru aku sangat sayang banget. Rasa sayangku pada mereka tulus, gak hanya pada Pak Aziz dan Ilham tetapi juga pada Yusuf, Malik dan Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡabLPSQd3R0
Anehnya perasaan seperti itu, gak bisa aku tumbuhkan kembali kepada selain mereka.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1YsEq2SeAW
Sekarang kita mulai berangkat, aku sekarang duduk di belakang bersama Yusuf, Malik, Ilham dan Sukron.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgeT29YyU4S
Disaat mereka saling melempar candaan, aku hanya diam saja tetapi meresponnya dengan tertawa saja. Ya karena aku, satu-satunya perempuan di mobil ini.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXPJvmcZwYn
Ntah kenapa, aku lihat di kaca spion. Mata Pak Jono melihatku terus. Berkali-kali aku menundukkan wajahku karena perasaan jengah. Apalagi Pak Jono tersenyum, yang aku artikan sebagai senyuman yang seakan mengintimidasiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIaOaUha05N
Di mobil, gak ada satu pun yang mencoba mesumin aku. Aku senang sebenarnya, meski aku perempuan yang mudah terpacu syahwatnya. Tetapi aku gak mau didominasi oleh lawan jenisku tanpa persetujuan dariku. Sampai saat ini pun, prinsip seperti itu masih aku pegang dengan erat.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu8XeAHqkl8
"Mbak kok diam aja daritadi?", Tanya Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtMuKHbep4q
"Iya nih, gak seru. Ikutan nimbrung bercandalah!!", Kata Yusuf.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzSDJKzYCOm
"Hehe, aku malu", kataku menunduk.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDBjFkPzSeD
"Yee ngapain malu sih Mbak?", Tanya Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwOIlP4lun
Kupandang Rohman dengan wajah cemberut, "Mbak kan cewek sendiri disini", kataku dengan mengernyitkan dahiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfrEi17CRwD
"Santai aja Dek Husna, lagian perempuan sama laki-laki pada dasarnya kan sama", kata Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYlMqDEMs7S
Perkataan Pak Jono membuatku terkejut, yang membuat mataku berbinar. Lalu aku membuang jauh-jauh pikiran negatifku yang tadi hinggap di otakku setelah mendengar perkataan Pak Jono. Aku kira, hanya Pak Aziz yang bisa memahamiku, sepertinya Pak Jono orang nomor dua di dalam hidupku yang bisa mengerti apa yang aku pikirkan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqcG4mMhqgm
Di perjalanan, aku yang tadinya hanya diam aja tanpa ikut melempar candaan. Ikut bercanda pula, karena perasaan cemas yang tadi memenuhi hatiku mulai memudar.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQYi496tXRA
Gak begitu lama, kita sudah sampai di pantai. Aku sangat senang sekali melihat pemandangan pantai. Saat aku turun dari mobil, aku berdiri dengan memejamkan mataku. Kuresapi semilir angin yang menerpa wajahku. Hijabku yang panjang berkibar, begitu juga cadarku sampai tersingkap memperlihatkan wajahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ68ssX4usZ7
Sebenarnya aku tau, cadarku tersingkap. Tetapi aku gak peduli, karena hatiku sedang bahagia.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIHyv8K7V0a
"Mbak ayo kita kesana!!", Kata Yusuf menarik tanganku dengan tertawa riang.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeSZDpRuvMp
Lalu Rohman, Malik, Ilham dan Sukron berlarian ke tepi pantai. Mereka bermain air, dengan saling menciprati air laut dengan kaki dan tangannya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnHymrdAOTs
Ombak pun menerjang kami, "Byur."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsscV2MTCsH
Pakaian kami pun basah, Rohman tiba-tiba memeluk pinggangku. Digendongnya aku, dengan berputar-putar.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKJBdKKLJ7
"Man, lepas!! Lepasin gak!!", Kataku dengan tertawa berusaha agar Rohman melepas pelukannya dari tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgFOIZF1UG5
Lalu ombak kembali mengguyurku, "Byur."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGyk27e7EnK
Rohman melepas pelukannya padaku, lalu Malik menyipratiku memakai kakinya. Aku cemberut menatapnya, lalu tersenyum.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhe7kQUIiPu
Kucoba membalas Malik, untuk mencipratinya dengan air. Nafasku tersengal-sengal, aku berhenti berlari dengan kembali mengatur nafasku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZz227sgWpx
"Udah ah, aku capek", kataku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9LQaD5xWGY
Dalam kondisi basah kuyup, aku berdiri menatap senja. Kulihat, Yusuf, Malik, Rohman, Ilham, Sukron duduk di tepi pantai.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8u9enzKrG7
Aku pun juga ikut duduk di tepi pantai, di dekat Ilham. Lalu Pak Jono ikut juga duduk di tepi pantai menikmati senja.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsYggD7voTQ
"Indah ya?", Kata Pak Jono tiba-tiba.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVIDrIlHRA
"Iya Pak, indah banget", kataku yang menoleh ke arah Pak Jono dengan tersenyum.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQR9Kq75rEH
Pak Jono ikut menoleh ke arahku dengan tersenyum pula, gak tau kenapa hatiku menjadi hangat.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe3ArufMXny
"Baju Dek Husna basah lho, nanti Dek Husna masuk angin!! Gak ganti baju dulu?", Tanya Pak Jono ramah.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw5dx4VkJwl
"Eh, Emm... ", Aku bingung mau membalas pertanyaan Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxLAj8IebIx
"Bagus ya pemandangan pantai Jogan?", Kata Malik nyeletuk.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjiCwI1fXWC
"Mau renang gak?", Tanya Sukron.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmIIv1uGGIH
Kulihat ke samping, Ilham hanya senyum-senyum doang. Pendiam banget Ilham, karena Ilham hanya merespon obrolan temannya dengan tersenyum. Aku mencoba membuka obrolan dengan Ilham, "Gak pengen renang juga Ham?", Tanyaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXgLXBq11qF
"Nunggu yang lainnya aja Mbak", kata Ilham dengan tersenyum.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGMKan8tsfE
Lalu Pak Jono menoleh ke arahku, "Mbak mau renang?", Tanya Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhdvYSRC1lD
"Hehe, aku sebenarnya gak bisa renang Pak", kataku malu-malu.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpqk4FToGi7
"Oh gak masalah itu", kata Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJx5GicqeIc
Kulihat mereka sudah melepas kaosnya, begitu juga Ilham. Sekarang mereka hanya memakai celana boxer saja.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnHQZZVjNDj
"Ayok Mbak, renang!!", Kata Rohman.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPpBQ3gbjRA
Malik mendekatiku, menarik tanganku. "Eh aku gak bisa renang Lik", kataku cemas.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2vkIGRhXng
"Byur" ombak menerpaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqA6kDCeZ1c
Sekarang pakaianku semakin basah kuyup, karena pakaianku basah yang aku pakai. Aku menggigil kedinginan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmPm0tljOZb
"Mbak kedinginan ya?", Tanya Malik yang gak jadi membawaku berenang.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQeRC8r7X2
"Iya", kataku memeluk tubuhku sendiri dengan mengusap-usap lenganku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFn6NF8wtBK
Dengan lembut, Malik melepas cadarku yang berbentuk bandana. Kubiarkan saja Malik melepas cadarku, karena aku fokus pada dingin yang aku rasakan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1rTfU1zl1V
"Bibir kamu sampai biru gitu Mbak?", Tanya Malik sambil mengusap pipiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTwaOtIXHQ6
Mendapat usapan tangan Malik pada pipiku, aku memejamkan mataku. Tanpa sadar aku mendesah lirih.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5u9fCbtSMm
"Sssh ahhh."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHXIoIvTwaL
Lalu aku buka mataku, menatap Malik. Kulihat Malik tersenyum menatapku, dengan tangannya masih membelai pipiku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb1QpYiLepw
Tangan Malik kini menarik tubuhku dengan perlahan agar rebah di atas pasir. Setelah aku rebah, Malik sedikit menunduk untuk membelai wajahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP6v5HACMHB
Kurasakan dadaku mulai berdesir, kupejamkan mataku sekali lagi.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZazc554wr2
Yusuf, Rohman, Ilham, Sukron dan Pak Jono menghampiriku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qGumHCicy
"Cantik", kata Pak Jono tersenyum padaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVVV2qfYKw0
Mendapat pujian Pak Jono, pipiku memanas. Lalu aku tolehkan wajahku karena merasa malu.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh3bvYKnaLJ
"Maaf Nak Malik, jangan berlebihan!! Nak Husna udah Bapak jodohkan sama Rohman", kata Pak Jono tiba-tiba.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJKSHO2Nwyb
Malik langsung berdiri, "Oh gak bisa Pak, saya udah berniat, nanti bakal menikahi Husna", kata Malik dengan geram.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1LUuzv2uVl
Yusuf kulihat mengepalkan tangannya, "Sejak awal Husna pacarku. Dan nanti bakal menjadi istriku", kata Yusuf dengan mendengus.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFaXughSAO5
"Jangan kayak gitu!! kasian Mbak Husna", kata Ilham.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKqbpYv34wD
"Kamu juga berniat menikahinya juga?", Tanya Rohman marah ke arah Ilham.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUPUpFys8Am
Ilham hanya tersenyum, lalu menatapku. "Kalau Mbak Husna mau, kenapa engga", kata Ilham santai.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHcVqgKa371
"Kalau kamu?", Tanya Rohman pada Sukron.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvr3GWOZy4b
Sukron hanya menggaruk-garuk kepalanya sambil cengengesan. "Bu Husna kan, guru ngajiku."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRy2nH0Hv7c
Melihat mereka memperebutkanku membuat kepalaku pusing, dengan kesal aku melangkah pergi untuk mengganti pakaianku yang basah.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcUUidG1Vv1
"Na mau kemana?", Tanya Malik.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ62MYyBZ2zB
"Aku kedinginan tauk, mau ganti pakaian lah", kataku dengan jutek.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgeWzI0Oz7B
Mereka hanya memandangku dengan tatapan melongo. Melihat mereka menatapku seperti itu, aku berhenti melangkah lalu berbalik menatap mereka.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9uKHhm8CuW
"Kenapa ngelihatin aku kayak gitu?", Tanyaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Ctk8xvVGc
"Oh enggak, kamu salah paham Na", kata Rohman mengelak.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcuhEhxSrlM
Lalu aku nyeletuk, "Mau tau gak, aku pilih siapa dari kalian?", Tanyaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMv9hpQM2wm
Secara bersamaan mereka bilang, "Siapa? Siapa Na?."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmirffi0cYs
"Sini dong!! Siapa yang cepat nelanjangin aku, dialah calonku, hihi", kataku genit.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq89ozQPyBg
Dengan berebutan mereka berlari ke arahku. Saat mereka mendekat, aku berlari ke arah air terjun dengan melepas satu persatu pakaianku. Dimulai dari hijabku, dress panjangku sampai pakaian dalamku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx2KkXTzY0a
Sekarang aku berdiri di bawah air terjun, dengan memejamkan mataku. Air mataku menetes, tersamarkan oleh air terjun yang mengguyur tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiN5f0Mm4sv
"Aku merindukan Ayah, aku juga merindukan Pak Aziz", kataku dalam hati dengan air mata yang menetes.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAF2sS0Gi6f
Ini bukan akhir dari perjalananku, perjalananku masih panjang, untuk menyatukan ikatan yang telah lama terlepas. Ikatan antara seorang ayah dengan putrinya yang telah lama terpisah. Aku yakin, aku akan menemukanmu Ayah. Gak akan aku izinkan orang lain memilikimu, karena kau adalah milikku. Dan untuk Pak Aziz, aku mencintaimu. Terima kasih telah hadir di hidupku, terima kasih.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrBwkVifDdK
Kulihat, Yusuf, Malik, Ilham berlari ke arahku yang berada di bawah air terjun. Melihatnya aku tersenyum, lalu aku keluar dari air terjun menunjukkan ketelanjanganku pada mereka. Sekarang payudaraku yang tanpa penutup apa pun terpampang di depan mereka, begitu juga dengan vaginaku yang masih perawan yang ditumbuhi oleh bulu-bulu halus.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡupMXnndLBb
Mereka menelanjangi diri mereka sendiri, sampai mereka benar-benar telanjang. Kini aku bisa, gak hanya melihat tubuh mereka yang lumayan berotot. Tetapi juga penis mereka yang berbagai ukuran. Mereka mendekatiku, menggerayangi tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUJjW9UB0zE
"Ssshh ahhhh" aku mendesah merasakan sentuhan demi sentuhan pada tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd6cyievfWC
Kupejamkan mataku untuk menikmati sensasi dari sentuhan yang aku rasakan. Kulihat, hanya Pak Jono dan Sukron yang menatapku dari jauh. Kusunggingkan senyumku pada mereka. Lalu kembali aku memejamkan mataku, untuk menikmati sentuhan, kecupan, jilatan dan hisapan pada tubuhku yang gak tertutup oleh sehelai benang pun.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ps9p7gwkg
"Ssssh ahhhh."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiM5nvsY7gq
Saat aku memejamkan mataku, yang terbayang di mataku adalah Pak Aziz. Belaian tangan-tangan nakal dari Yusuf, Malik, Rohman dan Ilham seakan-akan belaian Pak Aziz pada tubuhku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEYkuW9hNiD
"Aaahh Pak Aziz", kataku dalam hati.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfUVkcrjbI4
Sekarang aku kembali berada di bawah air terjun, dengan bergiliran Yusuf, Malik, Rohman dan Ilham mencumbu bibirku. Tangan mereka secara bersamaan meremas payudaraku, aku sungguh menikmatinya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK6uXa6Pfzi
Kupanggil Pak Jono dan Sukron, dengan langkah berat mereka menghampiriku. Melepas celana boxernya sampai telanjang dengan sempurna. Kugigit bibir bawahku, kutatap penis Pak Jono yang besar.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlpiWfxMl20
"Sini Pak!!", Kataku pada Pak Jono.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUXpnJxWmlR
Pak Jono berlari mendekatiku. Dengan senyum nakal, aku keluar dari bawah air terjun. Lalu aku tarik tangan Pak Jono. Kulingkarkan tanganku ke lehernya untuk mengecup bibirnya.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiyePb8T6q7
"Muah, muah."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhksLG7Mh4t
Pak Jono pun membalas kecupan bibirku. Dengan mengerling nakal, aku menarik tangan Yusuf, Malik, Rohman, Ilham dan Sukron. Mereka mengerubungiku, dengan bergantian Pak Jono, Yusuf, Malik, Rohman, Ilham dan Sukron mencumbuku. Tubuhku yang menggigil kedinginan sekarang merasakan panas yang menjalar ke seluruh tubuhku. Pak Jono melumat bibirku, Rohman mengulum putingku sebelah kanan, Malik sebelah kiri.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA2wZW120cS
"Ahhhh ssshhh" aku mendesah keenakan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLa0sAbC2vq
Kakiku yang mengangkang menampakkan vaginaku yang masih perawan, menjadi santapan Yusuf, dengan menjilati vaginaku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV8lHuXKOh6
"Ahhhh Suf" aku mendesah dengan tanganku memegang kepala Yusuf yang berada di selangkanganku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVvc4TrJX8l
Ilham dan Sukron masing-masing menjilati ketiakku yang tanpa bulu. Kenikmatan yang aku rasakan gak bisa aku cegah.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH0mInqFEtC
"Ssshhh ahhhh, Ilham, Sukron, ahhhh" aku mendesah manja dengan memanggil nama Ilham dan Sukron.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWkce208BsL
Sekarang aku duduk mengangkang, dengan kakiku terangkat, dipegang oleh Pak Jono. Karena syahwatku sedang memuncak, penis Pak Jono yang masuk ke dalam anusku gak membuatku merasakan sakit.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡow5swWAli2
"Ssssh Pak" kataku mendesah dengan sedikit berteriak karena lesakan penis Pak Jono ke dalam anusku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTbDJGdE2z
Dengan mata terpejam aku menerima sodokan demi sodokan pada anusku. Tubuhku pun terguncang-guncang sampai berteriak merasakan kenikmatan yang gak tertahankan. Lalu Yusuf, Malik, Rohman, Ilham dan Sukron mengelilingiku. Menggerayangi tubuhku, dengan payudaraku yang semakin mengencang. Yusuf pun menunduk untuk menghisap puting payudaraku, Ilham pun ikut menunduk juga untuk menghisap putingku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDGNRzBSkb2
"Ssssh ahhhh" aku mendesah gak karuan.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAB0VxPZ7p5
Sekarang posisiku menungging, satu persatu dari mereka meremas pantatku. Satu persatu dari mereka, mencolok-colokkan jarinya sampai aku mendongakkan wajahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFhhXJADroG
"Sssh ahhh" aku mendesah dengan mata terpejam, dengan menggigit bibir bawahku menahan syahwat yang semakin membuncah.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzZezsJd6ol
"Ahhh sssh" aku mendesah sambil membuka pantatku dengan tanganku, agar pantatku yang besar gak lagi menutupi lubang anusku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLBmdYhk2g1
Rasanya benar-benar membuatku melayang. Lalu satu persatu dari mereka melesakkan penisnya ke lubang analku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzOKJ2uwbtQ
"Ssshhh ahhh", aku mendesah dengan mendongakkan wajahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAW640ezaJu
Mataku mendelik, dengan mengepalkan tanganku. Tubuhku terguncang setiap kali sodokan penis mereka memasuki lubang analku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkx6XqVz8PJ
"Ahhhhh sssssh."
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ334c9NBGTi
Satu persatu dari mereka memuntahkan cairan semennya ke dalam liang analku, begitu juga aku yang mengejang hebat ntah berapa kali sampai tubuhku yang lemas ambruk tengkurap di bawah air terjun.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL6JQFGr5oS
Aku yang lemas gak berdaya digendong oleh Pak Jono, Pak Jono pun merebahkanku di atas pasir.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHg6898tpn7
Dengan tubuh yang lemas gak berdaya, kutatap Pak Jono dengan pandangan nanar. Dengan tersenyum Pak Jono merapikan rambutku yang hitam panjang terurai, "Calon menantu yang cantik", kata Pak Jono sambil membelai wajahku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhP2jMeRazX
Kakiku kembali diangkat oleh Pak Jono dengan posisi mengangkang, penis Pak Jono kembali memasuki liang analku.
5682Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyPOiHqXr4b
TAMAT
ns216.73.216.247da2
