x
Bisnis cateringku berkembang pesat, malah lebih menguntungkan daripada sekedar jualan es teh jumbo. Padahal untuk membangun gerai aja gak sedikit uang yang aku keluarkan. Tetapi untung yang aku dapatkan hanya segitu-gitu saja.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYisq2dkINa
Aku senang Malik sering membantuku, ya meski gak setiap hari dia bisa membantuku karena Malik harus sekolah. Meski Malik cenderung posesif padaku, yang setiap ketemu aku selalu ngecheck hpku, aku gak terlalu mempermasalahkan itu. Toh gara-gara aku pura-pura manut sama Malik, Malik jadi mau membantuku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINA0sjDqvP
Ya kesannya jahat banget sih, sudah mempermainkan perasaan bocah. Tapi jujur, perasaanku ke Malik dan teman-temannya hanya sekedar representasi kerinduanku pada ayahku. Karena saat aku memandang mereka, yang terngiang di pikiranku adalah cerita dari kakekku tentang ayahku. Kakek pernah bercerita tentang ayahku yang masih berumur 15 tahun, yang harus menahan siksaan hukum cambuk di Aceh sana. Setiap aku mengingatnya aku teteskan air mata, betapa jahatnya mereka.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRofRpSqjqe
Padahal ayahku masih dibawah umur, tetapi mereka gak punya batasan etika untuk gak menghukum mereka yang masih di bawah umur. Aku juga mengingat almarhumah ibuku, tangisku terasa ingin meledak. Betapa menderitanya ibuku, harus menanggung beban mental yang berat. Di usianya yang belia, tentu saja fisik ibuku masih ringkih. Harus menerima cambukan demi cambukan tanpa belas kasihan. Belum lagi jahatnya masyarakat disana, yang menghakimi ibuku yang membuat ibuku mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡldwGAeShLz
Gara-gara apa yang menimpa orang tuaku, caraku melihat cinta berbeda. Begitu juga dengan have sex, gak ada yang salah dengan have sex selama berdasarkan consent. Tetapi masyarakat melihat have sex atas dasar suka sama suka sebagai kejahatan, itu yang gak bisa aku terima.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPGisCYvvDn
Ah aku pusing memikirkan betapa bebalnya masyarakat, yang gak mau mengubah perspektifnya tentang moral etika dengan perspektif baru.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK8IJIZYplm
"PING" ada notif WA dari Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Q9AqheBQp
Aku senang Yusuf menghubungiku, meski beberapa hari yang lalu Malik sempat menghapus kontak Yusuf. Tetapi Malik gak tau, aku menyimpan kontak Yusuf di hpku yang satunya.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzrvhcacmCr
Ntah kenapa aku senyum-senyum sendiri mendapat chat dari Yusuf. Aku jadi teringat awal-awalku deket sama murid-murid ngajiku berawal dari Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4eO1Ha5kRs
"Gimana kabar kamu, Na?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwIjw2bOj8I
"Baik Suf, kamu sendiri apakabar? Udah lama ya kita gak saling chat gini", kataku dengan emot tersenyum.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDN64rqFYkc
"Aku sibuk banget Na. Maaf ya, gara-gara aku sibuk, aku jadi jarang hubungi kamu", kata Yusuf dengan emot sedih.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFw5BpeAUe7
"Yee, gapapa lagi Suf. Gak usah ngerasa bersalah gitu! Aku malah seneng kalau kamu fokus belajar", kataku dengan emot tersenyum.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡankS0134XE
"Jadi, kamu kangen sama aku gak Na?", Tanya Yusuf masih dengan emot sedih.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡviwYVOdIFH
"Hehe kamu lucu Suf, kangen gak ya?", Kataku dengan emot mikir.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡosXSD6pHot
"Oh aku tau, aku tau. Pasti si Malik nih yang ambil start. Awas aja ntar", kata Yusuf dengan emot marah.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzJAHyRb3OI
"Udah ah, kamu emosian gitu. Aku gak mau kalian berantem kayak dulu", kataku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2S4qWKAPA
"Ya maaf Na. Gak maksud posesif sih, soalnya aku bukan type cowok kaya gitu", kata Yusuf dengan emot memakai kacamata hitam.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd2ImsDPmDy
"Yang bener? Gak posesif?", Kataku dengan emot ketawa sedang menutupi bibir dengan tangan.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfdwKHidBwY
"Gak tau juga sih Na", kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡojaAiiadD6
Aku tertawa terpingkal-pingkal membaca balasan chat dari Yusuf. "Ini bocah gimana sih?", Batinku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0H7bzK8mck
"Gak main kesini Suf?", Tanyaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPfcOiXbfJ
"Rencananya nanti main kesana, masih buka kan gerai es tehnya?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1XFqkK9dk
"Masih Suf, tapi aku punya sambilan lain", kataku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsrLc8RE5Na
"Apa tuh?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlhMSjp53nH
"Bisnis catering aja sih, Suf. Malik beberapa kali bantuin aku, kayak nganterin aku ke pasar gitu", kataku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpTCUuPN6RJ
"Wah kebangetan si Malik", kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqlmS5wosnk
"Kamu cemburu?", Tanyaku dengan emot tertawa.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeXUbSH70aF
"Engga, kata siapa aku cemburu", kata Yusuf mengelak.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWB4wch7yb
"Trus kenapa tuh?", Tanyaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qb27CKdJE
"Udah ah, lupain! Yang jelas aku nanti main kesitu", kata Yusuf lewat chat.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qpiC2qLr8
Aku lagi-lagi tertawa terpingkal-pingkal, karena sikap Yusuf yang sok jual mahal. Berbeda banget sama Malik, yang lebih sok cool.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvyWSgCsqyi
Sebenarnya aku sedikit merasa was-was sih, takutnya saat Yusuf main ke gerai es tehku, Malik juga ikut main kesini. Yang aku takutkan kalau mereka berantem, karena di masyarakat sini gak mentolerir biang rusuh seperti pertengkaran.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7K5jBAvS8X
Tapi apa yang harus aku lakukan? Aku berjalan mondar-mandir bingung. Sampai-sampai aku lupa memakai hijab dan cadarku saat aku berjalan keluar rumah menuju gerai es tehku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7OWWtfUjAj
"Mbak Husna?", Kata Pak RT yang tiba-tiba berhenti di depanku, menatapku tanpa berkedip.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNTqzaKn3vA
"Oh iya Pak", kataku ramah.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJJYXflebbH
Sebelum angin menerpa rambutku yang panjang, aku gak sadar kalau aku sedang gak memakai hijab.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImTFRuM3jC
"Ada yang aneh", pikirku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcRErLh535
Kupegang kepalaku, "Loh, aduh aku lupa", kataku dalam hati.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3dMwP2twWi
Aku berlari menahan malu masuk ke dalam rumah. "Bodoh, bodoh, kenapa aku bisa lupa sih?", Tanyaku pada diri sendiri.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡULwinr3xPN
Baru aku sadar kalau aku gak memakai cadar juga. "Mau ditaruh dimana mukaku?", Kataku menyesali.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkknUJtkxAR
Tetapi selintas, terbersit di dalam pikiranku kalau yang aku alami normal-normal saja. Toh, ini bukan pertamakali ada laki-laki selain kakekku yang melihatku tanpa hijab dan cadar. Dan lagi, Yusuf dan teman-temannya lebih dari sekedar melihat rambut dan wajahku. Jadi kenapa aku mesti merasa bersalah?
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4cL1LD3SzI
Kuhembuskan nafas panjang, lalu aku pakai hijab dan cadar. Dengan langkah gontai, aku mulai berjalan ke luar rumah untuk kembali menjaga gerai es tehku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBjcs7MDDab
Saat gerbang aku buka, Pak RT masih berdiri mematung di depan rumah.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ3Xte45sjh
Melihat Pak RT berada di depan rumah, aku mengernyitkan dahiku. "Ih, Pak RT mau apa sih?", Tanya dalam hati.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡri8Z3n7u99
Tiba-tiba perasaan risih menyeruak begitu saja, muncul perasaan gak nyaman karena kehadiran Pak RT.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCmoMPN1Fnj
"Ada yang bisa saya bantu Pak?", Kataku mencoba menegur Pak RT lebih dulu.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJqwsd2Q9N0
Pak RT hanya tersenyum sambil menggaruk-garuk kepalanya. "Iya Mbak, sebenarnya saya kemari mau pesan nasi kotak Mbak buat 100 hari kematian ibu saya", kata Pak RT malu-malu.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlthjgpaIQx
"Oalah, mari Pak masuk ke dalam!", kataku merasa bersalah karena sudah salah sangka.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2hR60V1m7P
"Disini aja Mbak, gak enak", kata Pak RT cengengesan
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhXaHEOlUTw
Sebenarnya aku kesel, Pak RT gak mau masuk ke dalam rumah. Padahal aku sudah berusaha ramah pada tamuku. Lalu aku sedikit memaklumi karena pandanganku atas kesopanan dengan Pak RT berbeda. Mungkin Pak RT masih memegang pandangan kolot kalau laki-laki ajnabi gak bisa bebas bertamu ke rumah perempuan yang gak didampingi mahramnya.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtUlzcwgBWh
Pak RT mencoba menghormatiku, karena aku akhwat bercadar. Ya bisa aku maklumi, tetapi aku gak sepenuhnya nyaman dengan sikap seperti itu. Aku jadi merasa kalau aku gak lebih seperti obyek seksual, karena untuk berinteraksi dengan lawan jenis saja harus ditemani mahramku untuk mencegah pikiran kotor laki-laki.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxxKle1IGIR
Menurutku sekarang, kalau pun terjadi yang gak diinginkan itu bukan salah perempuannya tetapi salah laki-laki yang gak bisa mengendalikan nafsu syahwatnya.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCOFCRhqbvI
Meski dalam keadaan terpaksa, aku tetap merespon Pak RT dengan ramah. Beliau memesan 30 kotak nasi, untuk hajatan besok.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNeXaHPtuIE
"Ya sudah, saya mohon pamit ya Mbak. Assalamualaikum", kata Pak RT.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG9iRs701sy
"Wa'alaikum salam", kataku menjawab salam Pak RT dengan ramah.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOswAAV9jL0
Setelah Pak RT pergi, aku jadi teringat Yusuf mau main kesini. Terbersit pikiran untuk meminta Yusuf membantuku, sekedar membelikan kotak nasi saja.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGcJgheB9LB
Jahat sih sebenernya, kesannya aku memanfaatkan Yusuf saja. Tapi bukannya Yusuf pernah mendapatkan lebih dariku? Jadi gak salah, sedikit memanfaatkan Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm7uZUS5mGA
Ah tau ah..
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMb68gx5jjP
Sekarang aku sedang duduk di dalam gerai es tehku, sambil membuka-buka akun medsosku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJLZgjHJevj
"Muah" pipiku yang tertutup cadar tiba-tiba ada yang cium.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU6EOfchpo1
"Apa sih!", Kataku kaget.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsfKyTdskq4
"Haha, kaget ya?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFagMTan3rH
Mataku melotot menatap Yusuf, "Yah ceweknya marah, gak asyik ah", kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjKOT2LnK7r
"Kamu sih ngagetin aku aja", kataku tersenyum.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxAUU6Naac
"Ada yang bisa aku bantu?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMvim12wuD
Aku menatap Yusuf dengan bertanya-tanya, kok dia tau ya kalau aku mau minta tolong sama dia?
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0Y7Bzb5Yt
"Kenapa lihatnya kayak gitu? Aku ganteng ya? Hehe", tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbrVkuTHXbJ
"Yeee ge'er banget", kataku dengan muka manyun.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZMaodAwZ6
"Pake jual mahal lagi, hehe. Aku kangen Na sama kamu", kata Yusuf sambil mendekati aku, lalu duduk di sampingku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPv6RFvEnCv
Kutatap Yusuf yang berada di sampingku, dengan menoleh menatap Yusuf, "Kangen ya? Sini peluk!", Kataku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFRIHrBW7DR
Yusuf memelukku dengan erat, sambil mencium pipiku yang tertutup cadar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡffE1eotKLn
"Hehe, udah, udah! Basah kan cadarku kena ludah kamu", kataku sambil mendorong tubuh Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsf5x3j5iC
"Lha katanya suruh meluk?", Tanya Yusuf dengan wajah kecewanya.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9DLI9NYd4Z
"Ya tapi gak nyosor gitu juga kali", kataku kesel.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIS9HLKmWPd
"Haha, emang soang apa nyosor?", Kata Yusuf terpingkal-pingkal.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6lCyEyny9x
"Gak lucu", kataku ngambek.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpatSeVrJh9
"Hih gemesin deh!!", Kata Yusuf sambil mengusek-usek kepalaku yang tertutup hijab.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcOKxhm1jhg
Lalu Yusuf kembali duduk di sampingku, memelukku. Pelukan Yusuf sangat hangat, yang membuat hatiku terhanyut. Karena rasa nyaman yang kurasakan, kusandarkan kepalaku pada dada bidang Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK48UAq066f
Hujan pun turun rintik-rintik, suasana pun berubah. Kuresapi momen saat ini, agar hujan mengabadikannya dalam kenangan.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡImV8mt81Iw
Udara yang awalnya panas menjadi dingin, dengan hujan yang turun semakin deras.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu4SQOGQOQV
"Dingin ya Na?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsjfWbJagu
Kudongakkan wajahku, untuk menatap wajah Yusuf. Yusuf pun menunduk menatapku dengan tersenyum. Hatiku menjadi hangat, dengan jantung berdegup kencang kutatap wajah Yusuf yang tampan sedang tersenyum menatapku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡup1jRkXGXl
Yusuf mendekatkan wajahnya semakin dekat menatap wajahku, nafas kita pun beradu sampai jantungku berdesir. Rasanya aku ingin Yusuf merengkuhku lebih hangat lagi.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqDYQNcTjDE
Saat wajah Yusuf semakin mendekat, kututup mataku. "Muah".
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt1NXXaVFfX
Yusuf mengecup bibirku yang tertutup cadar, kulingkarkan tanganku ke leher Yusuf agar kembali menunduk.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8lRyQ7gvPj
"Muah."
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRazsUqgXvr
Kita kembali berciuman hangat, dengan mataku terpejam menikmati desiran-desiran yang membuatku melayang.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw87gYP2lR8
Perlahan Yusuf merebahkanku, lalu Yusuf menindihku. Dengan nafas memburu kutatap Yusuf dengan tersenyum. Dengan senyuman manisnya, Yusuf menawan hatiku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZRmGMXryXO
Kepegang tangan Yusuf, lalu aku letakkan di atas dadaku yang masih tertutup hijab, dress panjang dan pakaian dalamku. Yusuf tersenyum dengan tangannya mulai meremas dadaku dengan lembut.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0SBp3qnu3A
Kupejamkan mataku, menikmati setiap sentuhan lembut Yusuf. "Aaahh ssssh."
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEwHeHZQgPs
Kulingkarkan tanganku ke leher Yusuf, Yusuf pun mulai menunduk untuk mencium bibirku yang masih tertutup cadar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtiKOu5F2Xr
Ciuman Yusuf hanya sebatas kecupan. Saat Yusuf menarik wajahnya untuk menatapku, aku bilang "Buka aja, Suf cadarku!", Kataku pada Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVtDnvQ7k7
Dengan tersenyum, Yusuf mulai melepas cadar bandanaku. "Gak berubah", kata Yusuf tersenyum sambil menatap wajahku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7W5HaGMKTa
"Apanya yang gak berubah?", Tanyaku dengan tersenyum.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSrpC6ph4m
Yusuf membelai pipiku dengan lembut, kupejamkan mataku menikmati sensasi yang aku rasakan.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡftK33p5whx
"Tetap cantik", kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTLd3kkdF21
Kubuka mataku, dengan senyum merekah di bibirku. Aku menyukai pujian Yusuf, "Cium aku lagi, Suf!", Kataku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR8wVvGALBw
"Muah" Yusuf mulai mencium bibirku lagi, sekarang bibir kita bertemu tanpa dibatasi oleh cadar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvST8VIgtub
Bibir Yusuf gak sekedar mengecup, tetapi mulai melumat bibirku. Lumatan Yusuf di bibirku membuatku melayang. Kupegang kepala belakang Yusuf, menekannya ke bawah agar ciuman Yusuf gak berhenti menciumku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4bkvHlceq
"Remas, Suf!", Kataku pada Yusuf sambil meletakkan tangannya di atas dadaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9AshR1nqqw
Yusuf mulai meremasnya perlahan, kulepas pagutan Yusuf pada bibirku, aku pun mendesah keras, "Ahhh sssh", dengan mendongakkan wajahku sambil mataku terpejam.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFAiYg68pwp
Hijabku pun disibakkan oleh Yusuf, menampakkan tonjolan dadaku yang gak begitu besar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpdEjumID0h
"Kamu suka?", Tanyaku pada Yusuf yang memandang ke arah dadaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzN8qgONM6o
"Buka aja Suf!", Kataku dengan tersenyum.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZgWherHByQ
Dengan tangan bergetar Yusuf melepas kancing dress panjangku yang berada di depan. Perlahan, dress panjangku mulai tersingkap dimulai dari leher, pundak, dadaku yang masih tertutup BH dan lenganku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiidZs5qcuM
Wajah Yusuf menunduk, mencium leherku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYCqvv689qU
"Ahhh Suf", aku mendesah sambil mendongakkan wajahku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUermrtgBXO
Ciuman Yusuf turun ke pangkal payudaraku, dengan sedikit mengendus-endus, menjilat dan menghisap.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJsWl8OXb4L
Perlahan dress panjangku semakin tersingkap, menampakkan tubuh bagian atasku yang hampir telanjang.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjhjlWFSQzl
"Kamu suka?", Tanyaku dengan suara bergetar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk0t5Suhoex
"Suka banget, Na", kata Yusuf yang menatapku tanpa berkedip.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ42eW1hEuko
Saat Yusuf kesulitan melepas kaitan BHku, aku tersenyum. "Sini biar aku bantu!", kataku pada Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5DEcqRzCqJ
Dengan sedikit mengangkat tubuhku, kulepas kaitan BHku. Setelah kaitan BHku terlepas, cup BHku masih aku biarkan menutup payudaraku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgZUNhiIs8H
"Aku gak tahan Na", kata Yusuf sambil menyingkirkan cup BHku yang menutup payudaraku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjUN8HqkIsB
Dengan beringas, Yusuf mengendus-endus payudaraku yang tanpa penutup apa pun. Mengendus, meremas dengan kasar.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBn14s4F7XY
Mendapat rangsangan seperti itu, syahwatku memuncak. Aku mendesah-desah gak karuan, dengan mendongakkan wajahku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn3sYGrOiGF
"Sssh Suf, ahhh" aku mendesah gak terkendali.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6e4KCHmDy
Remasan pada payudaraku membuat vaginaku mulai basah. Rasanya gatal yang aku rasakan menyeruak sampai ke dalam. Kusentuh vaginaku yang masih tertutup dress panjang dan celana dalamku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvYHGn9mqrF
Saat tanganku sedang menggesek-gesek vaginaku yang masih tertutup dress panjang dan celana dalamku. Yusuf menyingkirkan tanganku, "Jangan Na! Aku gak mau selaput dara kamu robek", kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgidjuJVCoC
"Gatel Suf, kumohon perawanin aku Suf!", Kataku merengek.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmLakWcUID8
Tanpa berkata apa-apa, Yusuf menyingkap dress panjangku sampai ke pinggang. Lalu Yusuf membuka pahaku agar mengangkang lebih lebar. Yusuf menunduk ke arah selangkanganku, menjilati vaginaku yang masih tertutup celana dalam.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnhXiAfiB7u
"Aaahh ssshh, Suf, Ahhhh", kataku mendesah gak karuan sambil memegang kepala Yusuf yang berada di selangkanganku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRKsqgBrMAo
Yusuf gak hanya menghisap-hisap vaginaku yang masih tertutup celana dalam tetapi juga menjilatinya. Kupegang erat kepala Yusuf, seakan aku gak mau Yusuf berhenti menghisap vaginaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiReNFl6v7L
Sentuhan lidah kasar Yusuf di bibir vaginaku yang masih tertutup celana dalam, membuat tubuhku menegang. Dengan payudaraku yang semakin mengencang, yang membuat putingku mengeras, mengacung tinggi.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIQVypcysO7
Desahan dari bibirku gak bisa aku tahan, aku sudah gak peduli andai saja ada orang yang memergoki. Tersamarkan oleh hujan semakin deras, gak henti-hentinya aku mendesah gak karuan.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxeC5Oa4Heq
Aku benar-benar menikmatinya, rasanya begitu nikmat sama seperti saat Yusuf menjilati vaginaku di bawah air terjun.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIEQ8lOcPa
Celana dalamku ditarik oleh Yusuf dengan kasar, dengan sekali tarik celana dalamku yang tipis robek. Sekarang terpampang vaginaku dengan bulu yang mulai lebat menghiasi selangkanganku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiPQneC06aA
Aku gak menolak perlakuan kasar Yusuf, karena aku juga menikmatinya. Yusuf kembali menunduk, menghisap kemaluanku tanpa rasa jijik.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1HT9ZGirJT
"Sssh Suf, ahhh" aku lagi-lagi tersentak-sentak, sampai punggungku melengkung merasakan sensasi dari jilatan kasar Yusuf yang merangsang labiaku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhozM1ik71T
Kugigit bibirku, dengan tangan aku kepalkan. "Suf, aku keluar!!", Kataku sedikit berteriak.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk4KocsKxgG
Gelombang besar seakan keluar dari dalam, kukepalkan tanganku sampai tubuhku mengejang-ngejang dengan hebat.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkgeoyTBkZD
"Ahhh, sshhh" tubuhku bergetar hebat sampai cairan cintaku berkali-kali menyembur tersendat-sendat seperti air mancur.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUSitafBzI3
"Enak Na?", Tanya Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzhfW70guO8
Aku hanya meresponnya dengan mengangguk saja. Kutatap Yusuf dengan tatapan nanar, sedang membersihkan vaginaku. Lalu Yusuf berdiri untuk melepas celana dan celana dalamnya. Terlihat penis Yusuf yang besar seperti layaknya keturunan Eropa yang lain menjulang tinggi. Dengan nafas memburu, aku hanya bisa pasrah karena tubuhku masih lemas paska orgasme tadi.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ6FaZTUEmb
Yusuf mengangkat kakiku sampai aku benar-benar mengangkang, dengan satu hentakkan penis Yusuf kembali masuk ke lubang analku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSAokAbFgXs
Mataku langsung mendelik, mendapat penetrasi dari Yusuf. Karena penis Yusuf abnormal, aku merasa sedikit perih di dinding anusku. Meski gak sesakit awal-awal aku merasakan anal sex untuk pertamakalinya.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJngLOr6MK
"Ahhh ssssh Suf, pelan-pelan!", Kataku dengan air mata yang tiba-tiba menetes ke pipiku.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuaui1smaTG
"Tahan ya Sayang!", Kata Yusuf.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgK4eT1gOFX
Yusuf menggenjot anusku lebih kencang lagi, sampai perih dan perasaan nikmat bercampur jadi satu.
7257Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi2Rz1UIkKh
