
Chapter 05
17534Please respect copyright.PENANA2bWsN4bCnF
Meski ketakutan karena ancaman Yanto, namun Nina tetap berusaha mencari celah untuk bisa meloloskan diri dari Yanto. Saat posisi jarak agak terpisah dan memungkinkan untuk lari, wanita cantik itu pun lari menuju ke pintu depan.
17534Please respect copyright.PENANAiI4C9QJf4j
Yanto yang menyadari tawanannya berusaha untuk kabur segera mengejar wanita itu, meski usianya sudah lanjut namun gerakan Yanto masih terbilang gesit dan lebih cepat dari Nina, dengan gerakan seperti pemain bola yang menyleding lawannya, Yanto berhasil membuat Nina jatuh tersungkur. Mengetahui korbannya telah jatuh, Yanto pun mengunci tubuh Nina, membuat wanita itu tak bisa bergerak, tapi tetap saja Ia berusah meronta.
17534Please respect copyright.PENANAZLqloR944H
Nina : "Dasar lelaki tua busuk!Bajingan!lepaskan saya atau saya akan.."
17534Please respect copyright.PENANApPSC80XXHg
PLAKKK..
17534Please respect copyright.PENANAYZZcIOsPLN
Tamparan keras mendarat dipipi Nina.
17534Please respect copyright.PENANA928V0nk2LO
Sakit sekali tamparan itu dirasakan oleh Nina.
17534Please respect copyright.PENANALayMhZ2tCG
Yanto : “"Sudah aku bilang tadi....jangan melawan Lonte....."
17534Please respect copyright.PENANAODDX9uyTYD
Yanto : "Atau kamu memang sudah bosan hidup..."
17534Please respect copyright.PENANAA26yYIfk68
Yanto : "Aku ingatkan sekali lagi dan untuk terakhir kali...."
17534Please respect copyright.PENANAPgrdOwBZFc
Yanto : "Kalau kamu melawan,aku akan memperkosamu,..."
17534Please respect copyright.PENANAXsO3YiqgGi
Yanto : "Setelah puas memperkosa kamu.."
17534Please respect copyright.PENANAUXzg5EB1Wu
Yanto : " Tubuhmu akan aku cincang dan akan aku jadikan makanan Anjing......"
17534Please respect copyright.PENANAanXQxChhsv
Yanto : "Mau seperti itu?" bentaknya dengan mata melotot tajam.
17534Please respect copyright.PENANAwwD5mxZpD3
Kali ini nyali Nina benar benar telah ciut.
17534Please respect copyright.PENANAVWTD5DPXGQ
Sudah tak ada lagi keberanian dalam dirinya.
17534Please respect copyright.PENANAMsYqdRR2Pl
Ia sadar ia hanya wanita lemah.
17534Please respect copyright.PENANAQaEnWHEfIs
Yanto : "Ayo jawab...maukah kamu seperti yang aku bilang tadi?"
17534Please respect copyright.PENANAQoJUxgBV3C
Bentakan Yanto terdengar lebih keras.
17534Please respect copyright.PENANAIsP5438rta
Nina : "Ti-tidak Pak.....ampuni saya...ja-jangan sakiti saya"
17534Please respect copyright.PENANAusMg97m7vO
Yanto : "Nah begitu....aku lebih suka kamu begitu....."
17534Please respect copyright.PENANAmGFN84Ptyy
Yanto : "Asal kamu tahu....aku sakit hati banget saat kemarin lusa kamu kata katain."
17534Please respect copyright.PENANAW2jmAkZULN
Yanto : "Aku tidak akan menyakitimu asal kamu bisa bekerja sama denganku"
17534Please respect copyright.PENANAze7JkyQByS
Yanto : "Menuruti semua perintahku..... malah aku akan menyenangkan mu,...."
17534Please respect copyright.PENANAwxjgTQOO39
Yanto : "Apa kamu setuju!?" Sekali lagi lagi Yanto membentak Nina.
17534Please respect copyright.PENANAzi9H8PMBy7
Nina : "I-iya Pak....sa-saya akan menuruti semua perintah Pak Yanto"
17534Please respect copyright.PENANAzaquuyfVop
Nina : "Hiks..hikss..hikss.."
17534Please respect copyright.PENANAHm4JZZPFN9
Nina meneteskan air mata.
17534Please respect copyright.PENANAPLfmZIJc44
Ia sudah tahu bencana apa yang sedang dihadapinya saat ini.
17534Please respect copyright.PENANA7vj4C34Q8w
Yanto : "Baiklah kalau kamu setuju,..."
17534Please respect copyright.PENANAlS9vD3GTeG
Yanto : "Mulai sekarang jangan panggil aku Pak Yanto...."
17534Please respect copyright.PENANAVgPt1pjmTV
Yanto : "Kamu harus memanggilku Tuan Yanto..karena kamu sekarang adalah budakku"
17534Please respect copyright.PENANAkjZtmix2TR
Nina : "Ba-baik Tuan Yanto,....saya akan turuti semua perintah Tuan"
17534Please respect copyright.PENANAcsLhdlDyba
Nina dengan mata masih berkaca kaca.
17534Please respect copyright.PENANAEk4Eztj9vu
Yanto : "Nah, Aku senang mendengarnya,....hahaha...."
17534Please respect copyright.PENANACAHvc5oVMY
Yanto : "Siapa yang menyangka akan seperti ini, Kamu yang tadinya galak sama Aku,.."
17534Please respect copyright.PENANArXYQ1Lb7Jv
Yanto : "Sekarang harus tunduk dibawah perintahku...hahaha"
17534Please respect copyright.PENANAFqBLTtRPCh
Yanto : "Sekarang berdiri"
17534Please respect copyright.PENANA9AhUojlAyC
Wanita itu pun mengikuti perintah orang tua itu.
17534Please respect copyright.PENANAyBiFWJXO9h
Lalu keduanya sudah sama sama berdiri berhadapan.
17534Please respect copyright.PENANArUvqSvAYCI
Yanto meraih tengkuk Nina dan menundukkan kepala wanita cantik itu, karena secara postur tubuhnya hanya sepundak Nina.
17534Please respect copyright.PENANARdXiKNY0VT
Yanto mendekatkan bibirnya ke bibir Nina yang ranum, lalu melumatnya.
17534Please respect copyright.PENANAXaQpWdlOih
Nina masih pasif, perutnya seperti mual, mencium aroma tak sedap dari mulut Yanto dan bau keringat Yanto.
17534Please respect copyright.PENANAcH33TpEROp
Tangan orang tua itu menarik tangan Nina dan memasukannya kedalam celana kolornya memaksanya memegangi kemaluannya yang mulai mengeras.
17534Please respect copyright.PENANAef59Us2S6d
Nina terperanjat saat memegang kemaluan lelaki tua itu, dirasakannya kontol Yanto begitu besar, milik suaminya Candra sungguh tidak ada apa apanya.
17534Please respect copyright.PENANAtq3Z8CeMiO
Sementara tangan Yanto mulai melucuti semua pakaian bagian atas pada tubuh Nina, baru kali ini Ia bisa menjamah tubuh seorang wanita cantik dan berkelas seperti Nina, Ia merasa sungguh sangat beruntung bisa memperbudak Nina, dari yang sebelumnya ia hanya bisa menikmati para pelacur murahan tapi sekarang Ia bisa menikmati tubuh molek Nina.
17534Please respect copyright.PENANAiUZeFZbvE6
Yanto menjilati kedua payudara montok Nina secara bergantian, terlihat air liurnya membasahi kulit Nina, tangannya juga tak tinggal diam, terkadang tangannya meremasi kedua payudara Nina, tak hanya itu tangan kanan Yanto juga menelusup masuk ke bawah bagian selangkangan Nina yang masih mengenakan rok panjang, meraba raba daerah sensitif pada tubuh Nina.
17534Please respect copyright.PENANA9p0NjZRHbO
Nina : "Oughhhh,....aaakkkhhhh...."
17534Please respect copyright.PENANAIPIdhNdm9U
Erangan sensual keluar dari mulut Nina saat lidah Yanto dengan lihainya memainkan putingnya.
17534Please respect copyright.PENANAFToErGwlBJ
Bagi Nina baru pertama kali ini ada pria yang berhasil membangkitkan gairahnya.
17534Please respect copyright.PENANAFtkG62YPPF
17534Please respect copyright.PENANA4l9uNxmhvA
17534Please respect copyright.PENANAm98uwiX2Hu
Flash Back....
Cerita kehidupan rumah tangga Nina bersama Candra Wijaya..
17534Please respect copyright.PENANAQiUoy8XD0I
Dua bulan yang lalu Nina baru melangsungkan pernikahannya dangan Candra Wijaya, seorang keturunan tionghoa, saat malam pertama adalah saat yang paling mendebarkan dan membuat Nina penasaran, seperti apa rasanya saat malam pertama, karena sebelumnya saat pacaran dengan Candra Nina tak pernah melakukan hubungan diluar batas norma norma agama.
17534Please respect copyright.PENANAJWED231BtR
Jadi Nina begitu berdebar debar saat malam pertama waktu itu, namun malam pertama Nina sungguh tak seindah dalam bayangannya, karena batang kemaluan Candra tak mampu berdiri saat malam pertama itu dan Candra juga terbilang lelaki yang kudet, tak tahu sama sekali seni bercinta dimalam pertama.
17534Please respect copyright.PENANA3fmVj33Wwt
Saat berkonsultasi dengan Dokter memang Candra dinyatakan menderita impoten, karena ada beberapa saraf dikemaluannya yang tak berfungsi sebagaimana mestinya.
17534Please respect copyright.PENANALPswbJa5xk
Nina merasa terpukul dengan apa yang dialaminya, itu artinya impiannya selama ini untuk bisa membina keluarga bahagia, memiliki anak yang lucu lucu telah sirna, karena Candra tak mungkin bisa memberinya keturunan dengan kondisinya seperti itu. Hari harinya selalu murung.
17534Please respect copyright.PENANAtIEVc1og62
Suaminya meminta maaf padanya karena tak bisa memberikannya kebahagiaan batin. Sampai sampai Ia memohon mohon pada Nina untuk tidak meminta cerai, karena itu berarti aib bagi keluarganya. Sebagai solusinya Nina diperbolehkannya untuk berhubungan selayaknya suami istri kepada pria siapa saja yang disukai Nina.
17534Please respect copyright.PENANAFeSvGgWIRE
Namun Nina ternyata bisa berpikir bijaksana, Ia tidak mungkin melakukan seperti yang dikatakan suaminya, dalam pikirannya berumah tangga itu tidak melulu tentang berhubungan badan, yang penting saling mengerti, soal keturunan, Nina bisa mengadopsi anak jika nanti waktunya tiba dan hal itu Ia utarakan pada Candra.
17534Please respect copyright.PENANAE4TFqCNPq3
Suaminya begitu bahagia dengan kedewasaan Nina, akhirnya kedua pasangan itu pun tidak lagi mengungkit ungkit kehidupan ranjang mereka.
17534Please respect copyright.PENANAytTRCTJai6
Nina pun menikmati kehidupannya bersama suaminya, jadi meski Ia sekarang sudah berstatus suami namun sebenarnya Nina masih perawan dan hal itu hanya Nina dan suaminya yang tahu.
17534Please respect copyright.PENANAIWStI52aIy
17534Please respect copyright.PENANAnG38pOhN2j
17534Please respect copyright.PENANAf6TepIGeqU
Now...
Kembali pada Yanto dan Nina..
17534Please respect copyright.PENANATdSoSvrDIK
Sekarang posisi Nina telah terlentang diatas sofanya, wanita cantik berpayudara montok itu sudah dalam keadaan telanjang bulat. Begitu juga dengan Yanto, kulit tubuhnya terlihat kontras jika dibandingkan Nina, Nina yang berkulit putih bersih dan masih kencang karena usianya memang masih muda, berbeda dengan Yanto, dengan rambut dan jenggot yang mulai memutih, kulit tubuh yang berwarna hitam legam dan mengeriput.
17534Please respect copyright.PENANAmUadYJc51G
Yanto : "Benar benar bidadari turun dari langit"
17534Please respect copyright.PENANA7qfX0qIXsl
Yanto sambil memposisikan dirinya diantara kedua kaki Nina.
17534Please respect copyright.PENANAGnmTX2ANFW
Nampak didepannya kini liang vagina Nina yang ditumbuhi bulu bulu tipis yang tidak begitu lebat disekitar liang vagina. Terlihat sangat bersih dan terawat, berbeda jauh dengan apa yang dilihatnya selama ini selama jajan dengan para pelacur dipinggir jalan.
17534Please respect copyright.PENANAYLJHx121mR
Lelaki tua itu memposisikan kepalanya tepat didepan selangkangan Nina, tanpa membuang waktu, direntangkannya kedua kaki Nina hingga selangkangannya terbuka, lalu kemudian melumat liang vagina Nina dengan rakusnya, bibir dan lidah Yanto mengulum, menjilati liang vagina wanita itu hingga mengenai bagian paling sensitif wanita yaitu bagian klitorisnya, dengan rakunya Yanto menyedot liang vagina Nina.
17534Please respect copyright.PENANA7ps0nqCi5j
Membuat tubuh Nina menggeliat, belum pernah sekalipun Ia merasakan kenikmatan yang sungguh tiada tara sebelum ini, kalau mau berterus terang Nina sangat menikmatinya saat itu. Matanya terpejam, keringat mulai membasahi tubuhnya, rintihan kenikmatan keluar dari mulutnya akibat dari ganasnya serangan rangsangan yang diberikan orang tua itu.
17534Please respect copyright.PENANAjv00MGBmBo
Nina : "Iiiihhh,.....iiihhhh...ouuuhhh,..hmmmm"
17534Please respect copyright.PENANAjdXZUbXgVv
Yanto adalah orang tua yang sudah banyak makan asam garamnya kehidupan, ia sangat berpengalaman dalam hal bercinta, Ia tahu Nina sedang didera gelombang birahi, orang tua itupun berniat untuk mengabadikannya dalam bentuk rekaman video.
17534Please respect copyright.PENANAVBMsLzoAW7
Yanto menghentikan aksinya.
17534Please respect copyright.PENANAVPSSutipQQ
Lalu menyalakan kamera video di smartphonenya dalam posisi ON.
17534Please respect copyright.PENANANd3g7IUp03
Setelah itu ia kembali melancarkan serangannya ke liang vagina Nina.
17534Please respect copyright.PENANAO7dg1cLwCv
Wanita itu kembali merasakan serangan Yanto semakin mengganas, hingga akhirnya wanita itu pun tak dapat menahan serangan itu, Nina pun menjerit saat memasuki orgasmenya,
17534Please respect copyright.PENANAw4FbjQiluF
Nina : "Aaaaaaaaaaaakkhhhhhhhhhhhh"
17534Please respect copyright.PENANAlHKH6OJ50N
Serrrr....Serrrr...Seeerrrrr...
17534Please respect copyright.PENANA7p9uHcHwBF
Dari liang vagina Nina mengucur deras cairan berwarna bening.
17534Please respect copyright.PENANAUHpgrxy9kL
Yanto sangat bangga bisa membuat mangsanya takluk.
17534Please respect copyright.PENANACBOeDPLCn2
Yanto : "Sekarang waktunya....kita ngejos Lonteku..."
17534Please respect copyright.PENANA53cT2Mh8aK
Yanto : "Tenang saja, setelah ini kamu pasti ketagihan dengan kontolku ini,"
17534Please respect copyright.PENANAeK0VU1Zjm7
Yanto : "Dan akan selalu merengek rengek, meminta untuk terus dientotin"
17534Please respect copyright.PENANAseV5qCOZAH
Nina : "Tuan..,saya mohon pelan-pelan Tuan,..."
17534Please respect copyright.PENANAeKHviUqblK
Nina : "Karena sebenarnya saya ini masih perawan"
17534Please respect copyright.PENANA2MtKTvAbRB
Yanto kaget setengah tak percaya dengan apa yang baru saja didengarnya.
17534Please respect copyright.PENANAeZ6BDHik9A
Yanto : "Apa,....kamu masih perawan,...bagaimana bisa?"
17534Please respect copyright.PENANA2JqHuzgtl1
Nina : "Iya,...Tuan ,...Suami saya impoten...anunya tidak bisa berdiri Tuan"
17534Please respect copyright.PENANAxrcRyC5g3P
Yanto : "Anunya apanya?"
17534Please respect copyright.PENANAVy5vZB5VJN
Yanto : "Yang jelas kalau ngomong,...Kontolnya maksudnya?"
17534Please respect copyright.PENANAXosbG2l2AW
Nina : "Iya Tuan,..Kontol Suami Saya tidak bisa berdiri"
17534Please respect copyright.PENANAkfntNubKQE
Yanto : "Huahahaha,....ternyata Aku orang yang sangat beruntung,...."
17534Please respect copyright.PENANAwWB93pYZaV
Yanto : "Jarang jarang aku mendapatkan seperti ini,"
17534Please respect copyright.PENANAMnC73bybUu
Yanto : "Baiklah kalau begitu,....nikmatilah kontolku ini lonteku,..."
17534Please respect copyright.PENANA8OVszscbmt
Yanto : "Sekarang katakan kepadaku,"
17534Please respect copyright.PENANA4nQzg6OyEK
Yanto : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
17534Please respect copyright.PENANA7BX9iLV2bf
Nina : "Silahkan Tuan menikmati memek Saya dan buat Saya hamil Tuanku"
17534Please respect copyright.PENANAk6Jj6jyA6p
Yanto : "Baiklah Lonteku,...bersiaplah menerima benih dariku"
17534Please respect copyright.PENANAxS8F3T4J8P
Yanto kemudian merentangkan kedua kaki Nina dan menekuknya hinga kebagian pahanya menempel didada Nina sendiri. Tak ayal liang vagina Nina yang merah merekah nampak sangat menggoda bagi pria normal yang melihatnya.
17534Please respect copyright.PENANAkwqWzYmldn
Yanto menggesek gesekan sebentar batang kontolnya di bibir vagina Nina, lalu perlahan mulai menerobos liang vagina itu, mulai dari kepalanya ia masukan, lalu Ia tarik keluar lagi, kemudian dimasukannya lagi kedalam, begitu seterusnya dilakukannya berulang ulang dengan perlahan, hingga akhirnya merobek selaput dara Nina, tak ayal darah segar keluar dari liang vagina Nina.
17534Please respect copyright.PENANA9kFzGwqV7b
Wanita itupun menjerit menahan sakit yang tiada tara.
17534Please respect copyright.PENANAaaz2PtZafo
Nina : "Auuuwwwwwww,....sakit Tuaaaaannnnnn"
17534Please respect copyright.PENANAT9YccZiCR9
Nina merasakan kontol besar dan panjang milik Yanto itu memenuhi rongga vaginanya.
17534Please respect copyright.PENANAAWucetI09l
Sementara Yanto hanya mendengus merasakan sempitnya vagina Nina.
17534Please respect copyright.PENANABujFoMwtRe
Yanto : "Ouugghh...Nikmat sekali memekmu ini Lonteku"
17534Please respect copyright.PENANATz0w3oNNUF
Yanto mendiamkan sejenak kontolnya berada didalam liang vagina Nina, menikmati pijatan dinding rongga vagina Nina, terasa hangat dan sungguh nikmat sekali, tak lama setelah itu, Ia mulai menggerakan pinggulnya maju mundur secara perlahan, gerakannya meningkat dan mulai stabil, cairan vagina Nina yang keluar memperlancar gerakan maju mundur Yanto, hingga kemudian terdengarlah desah kenikmatan keluar dari mulut Nina.
17534Please respect copyright.PENANAWTpjR06yWq
Nina : "Akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,akh,..akhhh"
17534Please respect copyright.PENANA9NMC8f4OnH
Nina merasakan lagi gelombang kenikmatan yang luar biasa melanda dirinya, rasanya ia ingin selalu seperti sekarang ini, sungguh terasa nikmat sekali, persetubuhan keduanya sungguh tak terlihat seperti pemerkosaan, karena keduanya sama sama menikmati dalamnya samudera birahi.
17534Please respect copyright.PENANAai4NQwM4Mc
Kedua kaki Nina melingkar dipinggang lelaki tua itu.
17534Please respect copyright.PENANA3TvvjzAwwa
Sementara Yanto masih terus memompa vaginanya sambil meremasi payudara montok Nina dan terkadang pula melumat bibir wanita itu, hingga saat orgasme itu datang tubuh Nina melengkung ke atas.
17534Please respect copyright.PENANAtXkH7LHV60
Nina : "Aaaaaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkkkkhhhhhhhhhhhhhhh,.....nikmat sekali Tuaaaan"
17534Please respect copyright.PENANAT2l6usV8qy
Seerrrr...Seeerrrr....Seeerrrrr...
17534Please respect copyright.PENANAoY4tTd0rYR
Yanto juga merasakan dirinya sebentar lagi akan mencapai puncak,
17534Please respect copyright.PENANAT8tQdBi6pk
Yanto : "Ooooooouggghhhhhhhhh"
17534Please respect copyright.PENANA825QLfXQLr
Yanto menggeram saat orgasmenya datang, tubuhnya terlihat mengejang.
17534Please respect copyright.PENANAGeML6rWlv5
Cret,cret,cret,cret,cret,cre,cret,cret
17534Please respect copyright.PENANAn22QoWnn50
Berkali kali Yanto menembakkan pejuhnya kedalam vagina Nina, mengisi rahim wanita itu yang sedang dalam masa subur. Banyak sekali cairan pejuh yang dikeuarkan Yanto, sebagian ada yang keluar melalui celah celah vagina Nina, tubuh Yanto ambruk menindih tubuh Nina, sementara batang kontolnya masih menancap di liang vagina wanita itu yang kini sudah menjadi budaknya.
17534Please respect copyright.PENANAX3yp1mr1BB
Nafas keduanya terdengar memburu, untuk beberapa saat pertarungan mencapai kenikmatan terhenti, suasana menjadi hening, tak terasa waktu sudah menunjukkan pukul 20.30.
17534Please respect copyright.PENANAiV84lsH92D
Hari yang sangat berkesan bagi Nina, meski awalnya ia merasa dipaksa, namun sejujurnya Ia akui menikmati persetubuhan itu, Ia tahu bahwa saat ini ia sedang dalam masa masa subur dan Ia pun tahu resikonya, tapi semua sudah terjadi.
17534Please respect copyright.PENANAN0CRPO0fif
Nina : "Hikss..hikss..hikss.." Air matanya kembali menetes.
17534Please respect copyright.PENANASpdYFG9vbC
Nina sendiri tak tahu apakah itu air mata bahagia ataukah air mata kesedihan,...
17534Please respect copyright.PENANAXODQUWRTZs
Kehidupan selanjutnya ia sudah bisa membayangkan...
17534Please respect copyright.PENANA14lIxETBDj
Nina : "Sudahlah jalani saja semuanya" ucapnya hati
17534Please respect copyright.PENANAqH4OnlfhOj
Yanto masih menindih tubuh Nina.
17534Please respect copyright.PENANAaL3LrfLSbw