Nero berusaha melepaskan ikatan di kedua tangannya dengan mengikis talinya sedikit demi sedikit menggunakan bebatuan runcing yang terdapat banyak di sana. Setelah mencoba cukup lama akhirnya Nero berhasil memotong tali yang mengikat dua tangannya, ia menatap ke atas, dan langit telah berubah hitam.
426Please respect copyright.PENANA9RpbeDRiGG
Nero mencoba memanjat dinding sumur yang licin tapi ia selalu jatuh. Udara semakin dingin, jika tak segera pergi mungkin Nero akan mati karena kedinginan. Dalam keheningan itu serangan nafsu Nero kembali, jika dipikirkan seharian ini ia belum seks sama sekali.
426Please respect copyright.PENANAAMoETN2BHz
"Aaarrgggg!"
426Please respect copyright.PENANARPlJ6NLT02
Nero memekik sambil memegangi kontolnya yang keras, ia mengocoknya sambil membayangkan dirinya melakukan seks dengan semua orang di club Milf.
426Please respect copyright.PENANAY7bQp5irLm
"Tak keluar? Kenapa? Aaregggg! Dia datang....." gumam Nero saat merakan tubuhnya memanas, dan otot-ototnya mulai mengembang.
426Please respect copyright.PENANAotSR75PWyg
Pakaian Nero robek karena perubahan tubuhnya menjadi Bondman, kini ia telanjang dengan tubuh berotot kekar layaknya binaragawan. Nero Bondman melihat langit malam dari lubang sumur, lalu memanjat sumur itu dengan sangat cepat.
426Please respect copyright.PENANAgVsgIYLLKo
Bruuukkkk!
426Please respect copyright.PENANAB0dSfH5cFT
Tanah retak saat Nero mendarat di atasnya, tubuhnya yang berotot disinari cahaya bulan. Pandangan Nero penuh kemarahan, ia sangat marah—pada mereka yang ingin menyingkirkannya. Dalam emosi yang tak stabil itu, Nero Bondman berlari menerjang hutan dengan kontol ngaceng, dan tubuh berototnya.
426Please respect copyright.PENANAc3VUa5qTXi
*****
426Please respect copyright.PENANA4WABRaguIL
"Cari sampai ketemu!" seru Maria menyuruh para pemuda menyusuri tiap bagian hutan.
426Please respect copyright.PENANArtOMuLZoox
Maria terlihat cemas, pandangannya tak henti-hentinya menyusur ke setiap sudut pepohonan untuk mencari Nero. Rupanya setelah meninggal Nero seorang diri di hutan, mereka melaporkan pada Maria bahwa Nero telah kabur.
426Please respect copyright.PENANANZc2nHgGtZ
Maria yang tak percaya, akhirnya menyuruh semua anak buahnya untuk menemukan Nero. Maria meragukan pemuda-pemuda itu, dan menaruh kecurigaan besar pada mereka. Karena rasa curiganya itu, Maria juga ikut dalam pencarian untuk menemukan Nero.
426Please respect copyright.PENANAVpNWEb6Om9
"Sayang.... Kemana kamu...." gumam Maria dengan sedih, lalu beristirahat setelah berjam-jam mencari.
426Please respect copyright.PENANAgI1Ee1bm8Y
Krakk! Krakkk! Krakkkk!
426Please respect copyright.PENANATNqjbHieUV
Burung berterbangan dari dalam penjuru hutan, suara gemuruh terdengar dari balik kegelapan. Bulu kuduk Maria berdiri saat merasakan sesosok makhluk besar datang menghampiri mereka.
426Please respect copyright.PENANAvMTcXvHoQd
"Gwaaaaaaa!"
426Please respect copyright.PENANAy9JZZN1kHJ
Tiba-tiba seorang pemuda berteriak diiringi oleh sebuah bunyi keras hasil hantaman benda tumpul. Maria menyipitkan matanya, berusaha melihat apa yang terjadi di dalam kegelapan itu.
426Please respect copyright.PENANASl5D5r7sw1
"Aaaaaggg! Monster! Aaaaa!"
426Please respect copyright.PENANA2K4EoYVCTK
"Jangan mendekat! Aaaaa!"
426Please respect copyright.PENANAc1gOFxHLNl
Pertarungan terjadi di luar yang bisa Maria lihat, anak buahnya berlarian keluar dengan wajah panik.
426Please respect copyright.PENANAa3WxkDOFbG
"Lindungi, Nyonya! Aaaaa—" ucapan anak buah Maria terpotong saat sebuah potongan tubuh bagian atas menghantam kuat tubuhnya.
426Please respect copyright.PENANA4haBQal9ZG
Ia terlempar bersama cipratan darah dari tubuh yang terpotong itu, dan langsung mati di tempat dengan punggung patah.
426Please respect copyright.PENANAMhfoTWrTf9
"Apa yang!?" ucapan Maria terhenti saat ia melihat sosok Nero dalam wujud Bondman keluar dari kegelapan dengan berlumuran darah.
426Please respect copyright.PENANAk6j0kbpGOd
Bukannya takut atau pun berteriak, Maria malah menjadi sange berat ketika melihat kontol besar dan badan berotot Nero yang pernah memperkosanya dulu.
426Please respect copyright.PENANA7dSoFhYiNK
"Nero..... Sudah kuduga kau tak akan kabur...." ucap Maria sambil berjalan dengan mata penuh nafsu ke arah Nero.
426Please respect copyright.PENANAIX1f3jPmRl
Nero Bondman melihat sekitar, memastikan tak ada lagi pria yang masih hidup di tempat itu sebelum akhirnya memeluk Maria dengan ganasnya.
426Please respect copyright.PENANAbrSr2MozvI
"Aareghhh! Sayangggg..." racau Maria saat Nero Bondman mulai meremas kedua belah pantatnya.
426Please respect copyright.PENANAzPbY7JZz2Y
Dengan nafsu yang tak tertahankan, Nero Bondman merobek pakaian Maria dalam sekali tarikan. Rupanya Maria tak menggunakan dalaman hingga kini tubuh montoknya terekspos dengan jelas.
426Please respect copyright.PENANAMhvRaQVVen
"Buka pahamu!" seru Nero Bondman menyuruh Maria menidurkan diri di atas tanah yang kotor.
426Please respect copyright.PENANAyjr3L1X1NH
Maria dengan patuh tidur di atas tanah tanpa alas itu, dan mengangkang sambil memegangi kedua kakinya menggunakan tangannya.
426Please respect copyright.PENANATnBeM5Be15
"Sayang.... Cepat.... Aku sudah tak tahan...." rengek Maria, cairan cintanya meluber keluar dari memeknya.
426Please respect copyright.PENANA1xBkaqAS4C
Tanpa menunda-nunda lagi, Nero Bondman mulai menyetubuhi Maria. Maria yang mengangkang memudahkan kontolnya yang besar untuk masuk dan mengacak-acak bagian dalamnya.
426Please respect copyright.PENANABgXn9XDATC
Plok! Plok! Proot!
426Please respect copyright.PENANAIIL0dYWiud
Suara senggama mereka terdengar keras memecah keheningan hutan, tubuh Maria terlumur darah dari badan Nero saat mereka ngentot.
426Please respect copyright.PENANAQMVqAr9mOQ
Keduanya saling berciuman sementara badan mereka menyatu, dalam sekali angkat Nero mengangkat tubuh Maria, dan menggenjot sambil berjalan.
426Please respect copyright.PENANAUtXlBdU9jF
Tanpa rasa bersalah Nero melewati mayat-mayat pria yang mencelakainya sambil terus memompa Maria yang ia gendong dengan posisi tubuh di depan.
426Please respect copyright.PENANAPlbvotMNrx
Maria terus mendesah, dan semakin keras memeluk Nero saat mereka berjalan. Mereke beberapa kali berhenti untuk berganti posisi, dan berjalan lagi sembari bercinta kembali ke mansion tempat wanita-wanita dari club Milf menunggu mereka.
426Please respect copyright.PENANAl7A0dLA0y7
*****
426Please respect copyright.PENANAshnvgBEmNc
Caliga dan anggota club Milf begitu terkejut saat seorang pria kekar berotot serta berlumuran darah datang sambil ngentot bersama Maria. Dengan sedikit takut, Caliga memberanikan diri menghadang mereka atas desakan para wanita yang ada di dalam mansion.
426Please respect copyright.PENANAwlHprw4BVO
"Aaaarrrgggg!" Maria memekik, saat semburan peju panas menembak kuat di dalam perutnya.
426Please respect copyright.PENANAmXvti7j8jB
Setelah peju keluar, sosok pria berotot itu mulai menyusut, dan kembali ke wujud Nero yang biasanya. Maria terjatuh dengan posisi pantat menungging di hadapan Nero yang wujudnya berubah. Kedua lubangnya dipenuhi peju Nero yang tanpa kenal lelah terus menyodoknya.
426Please respect copyright.PENANAccNTXhWWgZ
"Nero? Apa itu benar kau?" tanya Caliga sedikit ragu.
426Please respect copyright.PENANArDebAvUFYz
"Caliga, kenapa kau ada di sini?" balas Nero balik bertanya.
426Please respect copyright.PENANAZizBz0Qktz
"Maria menyuruhku menjaga para anggota club Milf sementara para pria mencarimu. Ya ampun kemana saja kau, kami semua khawatir padamu."
426Please respect copyright.PENANAvqSRmyR6h5
Nero tersenyum lega, ia lalu menceritakan semua yang terjadi padanya pada Caliga dan anggota club Milf yang lain. Mereka semua menyumpah serapah mereka yang telah mencelakai Nero, dan membenarkan tindakan Nero yang telah menghabisi mereka.
426Please respect copyright.PENANAirp9sBuwC9
"Mereka pantas mendapatnya! Tak kusangka mereka akan berbuat sejauh itu," komen Caliga setelah mendengar cerita Nero dengan gemas.
426Please respect copyright.PENANA9MFbnXu2rV
Para wanita di club Milf ikut mendukung, meski para pria itu adalah pasangan seks mereka tapi yang mereka lakukan sudah kelewatan. Hampir saja para wanita haus seks ini kehilangan kontol terbaik mereka.
426Please respect copyright.PENANAmOgsIomK8E
"Masalahnya baru dimulai. Kita tak bisa memulai pesta hanya dengan dua orang pria," tiba-tiba Asahi tiba dengan menyangga badan Maria yang telah lemas karena ulah Nero.
426Please respect copyright.PENANALkD5WXe4AA
"Itu bukan masalah! Kita tetap akan berpesta tanpa lelaki-lelaki brengsek itu. Tenang saja, Nero pasti akan memuaskan kita!" ucap Maria dengan setengah sadar.
426Please respect copyright.PENANAYT4XabDlva
Nero menelan ludah saat semua pandangan nakal mereka tertuju padanya, ia menoleh pada Caliga yang terlihat shock parah ketika tahu dia dan Nero akan menjadi korban gangbang para wanita anggota club Milf yang haus seks.
426Please respect copyright.PENANAXXSIPZ2kFP
"Caliga, apa kau sanggup?" tanya Nero.
426Please respect copyright.PENANAEoUit3Nm9x
"Entahlah, aku merasa besok aku akan tertidur seharian penuh."
426Please respect copyright.PENANATlguV0Tcx5
Nero tertawa lalu mengocok kontolnya sendiri hingga kembali berdiri keras. Wanita-wanita itu menjadi gila, mereka memepet Nero dan Caliga sambil mengerayangi tubuh mereka.
426Please respect copyright.PENANAyB6wKeSi3G
"Ayo lakukan di dalam!" seru Nero ketika para wanita itu ingin membuka bajunya.
426Please respect copyright.PENANAnpqGN9EUj9
Akhirnya mereka semua pun masuk bersama ke dalam mansion, tanpa basa-basi ketika baru selangkah masuk—para wanita itu dengan gila menyerang Nero dan Caliga.
426Please respect copyright.PENANARPrWHJYthn
Mereka berdua dipisahkan di ruang yang berbeda; Nero melayani 13 orang, sementara Caliga melayani 3 orang. Dan penggangbangan pun akhirnya di mulai.
426Please respect copyright.PENANA1JYAgg470i
426Please respect copyright.PENANAKXiDxTXT5v