Rara menanggalkan satu persatu pakaiannya di hadapan Nero dengan malu-malu, dari depan Nero bisa melihat indahnya tubuh Rara yang seksi dengan kontol yang sudah siap tempur. Rara berjalan menghampiri Nero yang berdiri terpana menatap keindahan tubuhnya, satu persatu Rara lucuti pakaian Nero, dan membungkuk menghadap kontolnya yang sudah keras.
281Please respect copyright.PENANAGJ1t0BCs88
"Tuan, aku mulai...." ucap Rara, menyeka rambut panjang yang menutup wajahnya ke telinga, lalu melakukan sepongan pada kontol Nero.
281Please respect copyright.PENANAPC0t9XsqEw
Nero merem melek merasakan sapuan, dan hisapan Rara pada kontolnya. Ia elus rambut hitam Rara yang panjang, dan ia gerakan kontolnya maju mundur semakin cepat ke mulut Rara.
281Please respect copyright.PENANAyW8mZZsa8L
"Aaarggghhh!"
281Please respect copyright.PENANAgSxrBC7h2t
Nero akhirnya keluar, mulut Rara penuh oleh peju panas Nero, sebelum menelan Rara tunjukkan peju itu pada Nero dengan tatapan nakal.
281Please respect copyright.PENANAdLS97fNFAp
Slurrppp!
281Please respect copyright.PENANArwvzOMS9WM
Rara menelan semua peju itu sampai habis tak bersisa, lalu berdiri memeluk Nero dengan tubuh telanjangnya. Rara lalu membawa Nero ke atas ranjang, membaringkan Nero, dan menaiki tubuhnya.
281Please respect copyright.PENANAifVVkZzzXY
"Rara... Kau sangat seksi...." puji Nero, ketika Rara tengah bersiap untuk menunggangi kontolnya.
281Please respect copyright.PENANA0rp3qsVPpr
"Kuharap kau tidak melupakan aku, Tuan. Aku bersyukur bisa bertemu denganmu.... Terima kasih, Tuan...." ucap Rara dengan tulus.
281Please respect copyright.PENANA1XxffviEBX
Nero tersenyum kecut saat memek Rara mulai menelan kontolnya dari atas, Rara gerakan pinggulnya menelan kontol Nero sampai rahimnya dengan perlahan. Semakin lama gerakan pinggul Rara semakin cepat, dan dibarengi dengan goyangan Nero di bawah tubuhnya.
281Please respect copyright.PENANA5NZFOi9mZL
"Ahhh.... Ah.... Ah.... Tuann.... Ah.... Nikmatt...." desah Rara, sambil meremas kedua teteknya yang besar sendiri.
281Please respect copyright.PENANAbf0cNTNX1x
Nero terus menyodok dari bawah, lalu mendorong Rara untuk berganti posisi. Kini Rara ada di bawah, sedang Nero berada di atas—keduanya lalu berciuman dengan kelamin masih menyatu.
281Please respect copyright.PENANAj5VNOlFElH
"Rara, akan kubuat kau tak bisa melupakan malam ini," bisik Nero sambil memencet puting Rara.
281Please respect copyright.PENANAn336HVmMIk
"Ahh...." desah Rara.
281Please respect copyright.PENANAtsxkP3Tgff
Tangan Nero lalu bergerak ke bawah pinggang Rara, dan mencengkeramnya. Setelah menemukan posisi yang pas, akhirnya Nero mulai menggenjot memek Rara dengan brutal.
281Please respect copyright.PENANAB1fLx9PVRZ
Sodokan demi sodokan Nero membuat tubuh Rara mengejang, dan ranjang ikut bergoyang. Memek Rara digempur oleh kontol Nero hingga terbuka sangat lebar, Nero terus menembakkan pejunya di dalam memek Rara, dan terus ngentot dengannya dengan berbagai posisi.
281Please respect copyright.PENANAvr4XO8tf4X
Setelah perngentotan panjang akhirnya kedua insan itu tidur dengan saling berpelukan, Nero mendekap Rara ke dadanya, sementara merangkul Nero dengan memek mengangga lebar, dan banjir oleh peju.
281Please respect copyright.PENANAgS87dLQv7D
*****
281Please respect copyright.PENANACLIl75XpXP
Pagi harinya, Ratu Anri memanggil Nero untuk menghadap dirinya. Di tempat pertemuan Nero tak sendiri, terdapat beberapa menteri yang sudah kembali dari tempat pelarian mereka.
281Please respect copyright.PENANAuVFwAtCB7s
Ratu Anri menyuruh Nero untuk duduk di samping Putri Yua yang terlihat malu-malu ketika melihatnya. Dengan perasaan bingung, Nero duduk di samping Putri Yua yang terlihat menghindari tatapannya.
281Please respect copyright.PENANA9HK9ysUB7x
"Nero, terimakasih telah menyelamatkan Kerajaan kita. Sebagai tanda terima kasih, kuberikan Putriku sebagai hadiah atas jasamu," titah Ratu Anri, yang disambut oleh tepuk tangan para menteri yang berada di sana.
281Please respect copyright.PENANARkQOei1rtE
Nero kebingungan, ia melihat ekspresi Putri Yua yang tak menampilkan mimik menolak. Tiba-tiba Nero berdiri, ia menepuk tangannya dengan keras menghentikan tepuk tangan semua orang.
281Please respect copyright.PENANAuByQX06yLo
Ploookkk!
281Please respect copyright.PENANAXa9frDwX4w
Dengan satu suara perhatian semua orang tertuju padanya, Nero berjalan ke samping Ratu Anri, lalu dengan tiba-tiba duduk di atas singgasana Raja.
281Please respect copyright.PENANANq05QBewKF
"Nero apa yang!?" seru Ratu Anri kaget, menyangka Nero akan duduk di singgasana mendiang suaminya.
281Please respect copyright.PENANABlArulx55G
"Ratu Anri, terimakasih atas tawaranmu. Tapi maaf, aku tak bisa menerimanya...." ucap Nero dengan kalimat terpotong.
281Please respect copyright.PENANAQB8Aq93AA3
Para menteri bertanya-tanya, sementara Ratu Anri hanya menelan ludah melihat benjolan keras dari balik celana Nero.
281Please respect copyright.PENANAAP0wqwu7OR
"Semuanya tak akan berakhir sampai di sini. Pasukan Dogma akan terus datang untuk menaklukkan kerajaan kita, sampai kapan pun," lanjut Nero sambil berpikir.
281Please respect copyright.PENANAJUJW45E1ym
Nero tak ingin anak-anaknya yang lain berakhir seperti Julius, sebisa mungkin ia ingin melihat anak-anaknya tumbuh dewasa tanpa harus ikut terlibat dalam perang berkepanjangan.
281Please respect copyright.PENANAtrzOrElTti
"Kerajaan ini kekurangan prajurit, dalam segi militer kita sudah tertinggal jauh dari negara-negara lain. Akan tetapi, kerajaan kita dikaruniai banyak wanita-wanita cantik."
281Please respect copyright.PENANAB7bt3Dr7nz
Nero menahan kalimat terakhirnya, dengan menarik napas—Nero sudah siap dengan konsekuensi apa yang menantinya kelak kalau yang ia katakan terealisasikan.
281Please respect copyright.PENANAV5rdKZleBr
"Aku menyarankan berdirinya Kerajaan Seks! Sebuah kerajaan di mana para wanita wajib memuaskan nafsu berahi pria. Aku akan mengubah negara ini menjadi tempat pelacuran raksasa, semua orang bebas untuk datang ke kerajaan ini. Dan siapapun yang ingin menikmati jasa seks wanita di negara ini harus mau menjadi sekutu kerajaan kita, dengan begitu aliansi bisa terbentuk."
281Please respect copyright.PENANAce8TCJzYmN
Semua orang yang berada di sana termenung, sebagian dari mereka berteriak memprotes gagasan Nero yang dinilai merugikan wanita itu.
281Please respect copyright.PENANAaqzBDucj56
"Jangan bodoh! Kau gila! Mana mungkin aku biarkan anak-anakku menjadi pelacur!"
281Please respect copyright.PENANAFwDoEKmjcj
"Negara apa-apa itu! Tanpa adanya norma kerajaan bisa hancur!"
281Please respect copyright.PENANAPYctqVxTCj
"Ide gila! Kau hanya memikirkan dirimu sendiri!"
281Please respect copyright.PENANAqLUIetEizJ
"Prajurit tangkap dia!"
281Please respect copyright.PENANAlmkn96Wc0I
"Dasar bejad! Tak tahu diri!"
281Please respect copyright.PENANAy80MFcwZS3
Beragam penolakan dengan nada kebencian menyerang Nero, akan tetapi dengan satu kali angkatan tangan, Ratu Anri menghentikan keributan itu.
281Please respect copyright.PENANAZL8AOGxReW
"Aku tak bisa menerima gagasan mentahmu, idemu bisa menghancurkan negara ini," kontra Ratu Anri.
281Please respect copyright.PENANAqbtLivg1ly
Nero menghela napas, lalu melepas celananya menampilkan kontolnya yang besar, dan keras.
281Please respect copyright.PENANADybQwZ0sRf
"Tentu saja, aku tak akan membiarkan anak-anak menjadi psk. Aku akan tetapkan batasan usia untuk melindungi anak-anak dari tangan bejad mereka. Selain membentuk aliansi, kerajaan seks juga bisa membuat generasi baru yang punya darah dari berbagai macam bangsa untuk kerajaan kita. Dengan angka penduduk kita yang sekarang, kita membutuhkan banyak dukungan, dan bantuan dari negara lain untuk bertahan dari serangan ekonomi Dogma."
281Please respect copyright.PENANANHwK1BYeMP
Semua menteri terdiam, meski rada gila tapi saran Nero juga terdengar tak begitu buruk. Menghadapi keraguan, dan ketidak percayaan para menterinya—Ratu Anri mendekati Nero.
281Please respect copyright.PENANAuBYfex1BgT
"Nero....." ucap Ratu Anri, sambil berdiri di samping Nero yang bertelanjang celana.
281Please respect copyright.PENANAogFkTFo3CZ
"Ratu Anri...." balas Nero sambil melihat tetek Ratu Anri yang berisi itu.
281Please respect copyright.PENANAbfmspBFQWx
Dengan menarik napas panjang, Ratu Anri akhirnya menyetujui gagasan Nero. Sebagai orang yang bertanggung jawab, Nero ditunjuk Ratu Anri untuk menjadi Raja di kerajaan seks yang ia buat.
281Please respect copyright.PENANAIx7IyPmkQm
Segera setelah pertemuan itu, berita tentang kerajaan seks mulai tersebar ke seluruh penjuru negeri. Sebagian orang merasa takut, dan memilih meninggalkan kerajaan sementara sebagain lainnya yang masih bertahan merasa tertarik dengan gagasan Nero.
281Please respect copyright.PENANATHMqfW0RWb