
Sesosok wanita berzirah putih muncul dan menebas para penjaga yang ada di depan kamar Putri Yua. Dengan satu kali tebasan, pintu kamar Putri Yua terbelah dua, wanita berzirah itu pun masuk, dan membekap mulut Putri Yua yang ingin berteriak, lalu mengikatnya.
324Please respect copyright.PENANAWbvEmSSq6p
Ia ikat kedua tangan, dan kaki Putri Yua menjadi satu lalu ia gendong di atas bahunya. Putri Yua terus berontak saat dibawa, membuat wanita berzirah putih kesusahan.
324Please respect copyright.PENANA8m8ep62R9I
"Sleep....."
324Please respect copyright.PENANAkMTNtWqY8Z
Wanita berzirah putih merapalkan sihir pada Putri Yua, dan membuat ia tertidur. Dengan Putri Yua di atas bahunya, wanita berzirah putih dengan teknik yang hebat menebas para prajurit kerajaan yang menghadangnya.
324Please respect copyright.PENANADzOQ6g6JNd
Pergerakannya sama sekali tak terganggu, meski ada seorang yang ia bawa di bahunya. Ia terus menebas, dan mengalahkan semua yang menghadangnya—lalu berjalan santai ke arah ruang tahta.
324Please respect copyright.PENANAJAQwCIUDLe
"Berhenti!"
324Please respect copyright.PENANA30wijBkCqV
Ratu Anri akhirnya tiba, ia lihat putrinya yang tak sadarkan diri di atas baju wanita berzirah, dan menjadi sangat marah.
324Please respect copyright.PENANAycqyzvkY4q
"Lepaskan Putriku!" seru Ratu Anri dengan geram.
324Please respect copyright.PENANAETrg1z5WOC
Wanita berzirah putih itu tak menanggapi, ia tetap berjalan dengan santai ke arah pintu keluar yang dihadang oleh pasukan kerajaan.
324Please respect copyright.PENANAdCsswduBWa
Slaaarppp..... Slarrpp....
324Please respect copyright.PENANAMQ135kf3H9
Dengan mudah wanita berzirah putih menebas para pasukan kerajaan yang ingin menyerangnya dengan satu tangan. Ia semakin dekat dengan Ratu Anri, beberapa pasukan ada yang mencoba menyerangnya dari belakang tapi ia tak bergeming.
324Please respect copyright.PENANAVb53r7m9Kk
"Tidak mungkin! Mustahil!" ucap salah seorang pasukan yang berhasil menusuk wanita berzirah dari belakang.
324Please respect copyright.PENANAEDx0dfekCU
Tubuhnya memang tertusuk, tapi tak ada darah yang keluar meski pedang itu cukup dalam menembus kulitnya. Dengan satu kali gerakan, wanita berzirah putih itu memukul wajah pasukan yang menusuk punggungnya sampai hancur.
324Please respect copyright.PENANAKlAwpglLp9
Pasukan lain yang menyaksikannya hanya bergidik ngeri, kini zirah putih wanita itu telah berubah merah karena darah.
324Please respect copyright.PENANAQ6cMxeui5h
"Kau, servant dari Dogma. Aku pernah dengar rumor itu sebelumnya, seorang gadis perawan yang emosi dan jiwanya di persembahkan untuk dewa demi menciptakan prajurit terkuat yang tak mengenal rasa sakit," duga Ratu Anri, saat wanita berzirah semakin dekat ke arahnya.
324Please respect copyright.PENANAc1h4mLEqZa
"Hiyyaaaa!"
324Please respect copyright.PENANADeAUq0qNBz
Craasshhh!
324Please respect copyright.PENANAfFUc2rezO7
Prajurit terakhir yang melindungi Ratu Anri ditebas di depan mukanya, kini tinggal Ratu Anri sendiri menghadapi Servant Dogma yang menculik putrinya.
324Please respect copyright.PENANA0ub7TBnWfH
"Lepaskan putriku!" seru Ratu Anri tak gentar meski ditodong sebilah pedang berlumur darah.
324Please respect copyright.PENANAHebP3zX5ag
Servant mengangkat pedangnya bersiap menebas Ratu Anri, tapi sebuah tembakan sihir menghempaskan tubuhnya hingga menghantam dinding.
324Please respect copyright.PENANAyTvEwNGaAk
"Kau baik-baik saja, Yang Mulia!" ucap seorang pemuda tampan yang tak lain adalah Julius dalam mode remajanya.
324Please respect copyright.PENANAJ7sB29i6WP
Keributan di istana membuat Julius datang, kekuatan sihir aneh yang terpancar dari dalam zirah putih, Servant membuat Julius tertarik.
324Please respect copyright.PENANAaDT95MIKD3
"Kau dikendalikan bukan? Oleh siapa?" tanya Julius yang siap dengan tongkat sihir kecil di tangannya.
324Please respect copyright.PENANA1DwsGg3VDX
Servant itu mengambil putri Yua yang jatuh dari gengamannya, lalu kabur dengan kecepatan tinggi menghindari Julius.
324Please respect copyright.PENANA96j5V7dZFy
"Berhenti!"
324Please respect copyright.PENANA3MyBTATDn5
Julius menembaki Servant dengan peluru sihir yang ia ciptakan dari kekosongan, beberapa tembakan tepat mengenai zirah Servant itu dan menghancurkannya. Tapi meski tubuhnya penuh luka, kecepatan Servant itu sama sekali tak melambat.
324Please respect copyright.PENANA4JSRvg7WzK
"Sial!"
324Please respect copyright.PENANAclQpS0ZlBD
Julius mengejar Servant yang telah berlari cukup jauh darinya sambil terus menembakinya, beberapa bagian zirah servant itu hancur berkeping-keping. Bagian helm Servant pecah separuh menampilkan wajah aslinya.
324Please respect copyright.PENANARzmg34r8S5
Servant itu menancapkan pedangnya ke lantai, dan sebuah lingkaran sihir merah menyebar ke seluruh penjuru ruangan. Beberapa detik kemudian, bangunan istana bergemuruh, dan atapnya berjatuhan menutup jalan yang dilewati Servant.
324Please respect copyright.PENANA1sC0oewU35
Tanpa menunggu waktu lagi, Servant itu melanjutkan pelariannya. Ia membawa Putri Yua di bahu kanannya, dan dengan tubuh berlumuran darah ia melompat dari satu gedung ke gedung lain.
324Please respect copyright.PENANAOsekXXFATM
Brakk!
324Please respect copyright.PENANAEeCekGDDO6
Tiba-tiba Servant tergelincir, dan ia pun jatuh di sebuah paviliun yang terletak beberapa meter dari pintu keluar istana. Ia jatuh ke sebuah ruang makan di mana terdapat belasan wanita telanjang yang tengah makan.
324Please respect copyright.PENANApLKgMukrWk
"Kyaaaaa!"
324Please respect copyright.PENANAP7EQlC3KkR
Para wanita telanjang itu berteriak saat dua orang jatuh ke meja mereka, Servant dengan cepat berdiri, dan memastikan keadaan Putri Yua yang terjatuh bersamanya. Wajah Putri Yua sedikit tergores, tapi mantra tidurnya masih belum hilang.
324Please respect copyright.PENANA5IwOCZvEA7
"Eimi... Kau kah itu?" seru seorang wanita telanjang berambut pendek yang terlihat mengenali wanita berzirah di depannya.
324Please respect copyright.PENANAXGavcos2L6
Servant berbalik, dan melihat wanita itu dengan kepala berdengung. Servant memengangi kepalanya sebentar, lalu mengambil pedangnya bersiap untuk membunuh wanita telanjang yang tadi memanggilnya.
324Please respect copyright.PENANAtJEbj1eSI5
"Eimi.... Ini aku, Bunda Maki. Kau ingatkan? Dulu kita pernah bersama di panti asuhan," ucap wanita telanjang yang tak lain adalah Maki itu.
324Please respect copyright.PENANAmMZ6D5GsJO
Eimi tampak tak mengenalinya, pandangannya kosong seperti terhipnotis.
324Please respect copyright.PENANAbRbwSYZgnc
"Kau pikir apa yang kau lakukan!"
324Please respect copyright.PENANAHHvO6G1jJi
Bruuukkk!
324Please respect copyright.PENANAWzqqMxIUsC
Sebuah pukulan keras menghantam tepat ke arah perut Eimi hingga terlempar jauh, Waka datang bersama Rara yang sudah siap dengan tingkat sihir di tangannya.
324Please respect copyright.PENANAU8zvH1vc9q
"Dia... Putri Yua!" seru Rara, cepat-cepat mengamankan Putri Yua yang tak sadarkan diri.
324Please respect copyright.PENANAZm4of698vt
Kini Eimi terkepung oleh Rara dan Waka, di belakangnya terdapat Maki yang terus memanggil namanya hingga membuat Eimi sakit kepala.
324Please respect copyright.PENANAQFasKEVQmC
"Eimi.... Apa yang telah terjadi padamu, kenapa kau tak ingat aku, Eimi!" seru Maki sambil terus meneriakkan nama Eimi.
324Please respect copyright.PENANAWg3IGHUpd1
Eimi memegang helmnya, dan menghancurkannya hingga terlihatlah wajahnya yang cantik dengan potongan rambut pendek sebahu. Pandangannya kosong menatap pedang yang terjatuh di depannya, Eimi mengangkat kembali pedang itu lalu berdiri dengan tubuh penuh luka.
324Please respect copyright.PENANAhPuDBjQyUc
"Dracformation!"
324Please respect copyright.PENANAxasDh9xYuR
Tubuh Eimi bercahaya, kekuatan sihir yang luar biasa besar memancar hebat dari tubuhnya. Sebuah sayap selebar dua meter keluar dari punggungnya, dengan satu kepakkan Eimi melesat ke luar paviliun.
324Please respect copyright.PENANACWnbY1LQEG
Eimi terbang di atas langit ibukota kerajaan dengan sayap putih di punggungnya, semua orang menyaksikannya dengan terbengong. Sosok bersayap itu terbang menjauh dari istana Kerajaan, menuju ke arah barat tempat para pasukan Dogma datang menyerang.
324Please respect copyright.PENANARUrEBn1GhW
*****
324Please respect copyright.PENANAR44aPpI6tY
Nero terbangun di sebuah surga dengan sekumpulan orang-orang berwajah cantik, dan tampan tengah bercinta di alam terbuka. Ia melihat sekelilingnya, tempat itu tertutup oleh awan putih yang menyebar sampai ujungnya.
324Please respect copyright.PENANAR4ACYGvIvl
Seorang pria menyambut Nero dengan kontol yang mengeras, di belakang pria itu terdapat belasan bidadari yang baru saja ia puaskan dengan kontolnya. Laki-laki itu duduk di depan Nero yang kebingungan, dan memperkenalkan dirinya bernama, Jordan.
324Please respect copyright.PENANADsCjYlAqrK
"Jordan? Sepertinya aku pernah mendengar nama itu, tapi di mana?" gumam Nero setelah mendengar pria itu menyebutkan namanya.
324Please respect copyright.PENANAh33KafrQqp
"Kau pasti yang ke 14, tak kusangka kau akan datang kemari secepat ini," ucap Jordan sambil memberikan apel berwarna emas yang datang entah dari mana pada Nero.
324Please respect copyright.PENANAdDuoDF3Hzj
"Empat belas? Tempat apa ini?" tanya Nero penasaran.
324Please respect copyright.PENANAL8PskrF9wc
Jordan tersenyum, memakan apel emas di tangannya, dan berkata, "Akhirat."
324Please respect copyright.PENANAixGJPgQcnU
Nero tertegun mendengar perkataan Jordan, ia mengecek tubuhnya, dan tak terasa ada yang janggal.
324Please respect copyright.PENANALM7vTX19nn
"Tu-tunggu Jordan, sepertinya kau salah paham. Aku belum mati," sangkal Nero.
324Please respect copyright.PENANAXHYKKU231q
Jordan memiringkan kepala, ia sekali lagi menatap Nero dari kepala sampai kaki.
324Please respect copyright.PENANAcOrkVJiuai
"Oh, kau pasti menjalani ritual bodoh itu. Ya ampun kenapa kau begitu buru-buru, setidaknya kalau masih hidup nikmatilah waktumu sebaik mungkin." kata Jordan menasehati Nero.
324Please respect copyright.PENANA2WCr5z6bR2
"Maaf, tapi aku tak ada waktu untuk melakukannya. Aku punya situasi genting, aku harus membangkitkan kekuatan sejatiku secepat mungkin," balas Nero, sedikit tersinggung perkataan Jordan.
324Please respect copyright.PENANAQw2JnIzHdt
Jordan manggut-manggut, lalu menyentuh dada Nero, dan menyalurkan sedikit kekuatannya.
324Please respect copyright.PENANAoc3sBpiA73
Nero kaget dengan kekuatan besar yang diberikan Jordan padanya, ia tak menyangka pria kurus di depannya punya kekuatan sebesar ini.
324Please respect copyright.PENANAg9OjpcOQ83
"Aku pinjamkan sedikit kekuatanku, tapi itu bukan berarti kekuatan sejatimu telah bangkit. Untuk membangkitkan kekuatan sejatimu kau harus merasakan kenikmatan tertinggi dalam seks. Kontolmu akan membimbingmu, aku doakan yang terbaik untukmu, yang ke-14."
324Please respect copyright.PENANAyG3si8RDIL
Pandangan Nero memudar, kesadarannya seperti ditarik keluar secara paksa dari surga itu. Sedetik kemudian Nero tersadar di tubuh aslinya, ia melihat sekelilingnya—terdapat Waka, Rara, Maki, Putri Yua, Ratu Anri, dan Julius.
324Please respect copyright.PENANALjH6PRVuWf
"Tuan... Kumohon selamatkan, Eimi...." pinta Maki sembari memeluk Nero yang berlumur sperma sembari menangis.
324Please respect copyright.PENANA59XQfKOS7T