
Saat kita melancarkan aksi kita, hari mulai gelap. Tetapi gak menutup kemungkinan akan ketahuan warga, apalagi saat kita menggarap dua mahasiswi di dalam mobil.
9273Please respect copyright.PENANAYPp0esMMZc
"HEI, BUKA-BUKA!!", Mobil digedor-gedor keras dari luar.
9273Please respect copyright.PENANAfaZ5nEsO4J
Tiba-tiba suara orang yang jumlahnya mungkin puluhan datang membawa balok kayu. Anton yang gak sabaran mengambil pistol rakitan di dalam tas yang dia bawa.
9273Please respect copyright.PENANAdQMK49DyQa
"Mau ngapain kau Ton?", Tanyaku.
9273Please respect copyright.PENANA4YK26ep0J4
"Udah diem aja kau!", Kata Anton.
9273Please respect copyright.PENANA2pBaG9Hn2b
Anton merapikan bajunya, lalu dengan membuka pintu.
9273Please respect copyright.PENANAnI8bXIZaS4
"Dorrr!!" Anton menembak ke arah udara.
9273Please respect copyright.PENANAgoY3h7u6N1
Massa yang jumlahnya lebih banyak dari yang aku perkirakan mundur saat mendengar tembakan.
9273Please respect copyright.PENANAeaSNuKw5YG
"Dorrr!!" Orang yang menggedor kaca mobil tertembak bagian kaki.
9273Please respect copyright.PENANAmkPqCdSC5d
"BANGSAT kau ya!!" Kata Anton menarik kerah kaos orang itu yang tersungkur jatuh. Anton memukulinya sampai dia menohon ampun.
9273Please respect copyright.PENANA0BQXDsZnjM
"Ampun Mas, ampun!! Jangan Mas!!", Katanya memohon.
9273Please respect copyright.PENANA5dzRKw8CQS
Massa yang awalnya mundur, terpencar tiba-tiba maju.
9273Please respect copyright.PENANA4ybX6m0lsm
Darko ikut keluar dari mobil, mengarahkan pistol rakitannya ke arah massa yang mengamuk.
9273Please respect copyright.PENANAXobcPwEfGs
"Dorr!! Dorrr!!" Darko menembak ke arah massa yang terpencar berkali-kali mengenai kaki.
9273Please respect copyright.PENANAq0Da35d32J
Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sepuluh. Satu persatu tersungkur dengan kaki tertembak.
9273Please respect copyright.PENANAC38RsTVPTL
Lalu Darko menembak ke arah udara, "Dorrr!!" Massa mundur, sampai satu persatu lari menyelamatkan diri.
9273Please respect copyright.PENANA3Zuuu2wK1R
Kulihat Anton sudah bersiap menembak dengan pistol berada di pelipis mata orang yang menggedor-gedor pintu tadi, aku berlari mencegahnya.
9273Please respect copyright.PENANAXdUoB9BPMn
"Udah Ton! Udah! Bukan seperti itu kan rencananya?", Kataku.
9273Please respect copyright.PENANAt6ZdUOzyp1
"Cuih" Anton meludah.
9273Please respect copyright.PENANAimBfUrK9hg
"Dorrr" Anton menembak orang itu tepat di pelipisnya. Orang itu mati tersungkur dengan berlumuran darah.
9273Please respect copyright.PENANAGbvjTBapk2
Gak ada yang bisa aku perbuat, saat berada diantara teman-temanku, aku lemah. Sekarang aku hanya diam, seperti patung menatap tubuh yang terkapar di atas aspal.
9273Please respect copyright.PENANAMD6R38tN9q
"BANGSAT!!" Rudi menginjak mayat itu dengan kakinya yang memakai sepatu.
9273Please respect copyright.PENANA59xncahYtU
"Aaaaargggggttt" Liani berteriak histeris.
9273Please respect copyright.PENANAQ54Z3nPyKG
"DIAM!!", Teriak Jono menampar Liani sampai tersungkur.
9273Please respect copyright.PENANAmOpxNq8vB6
"Hiks hiks" Liani menangis, merintih.
9273Please respect copyright.PENANAfxpjEp7Hc6
Hati nuraniku tersentuh, rasa gak tega mulai muncul dari dalam hatiku. Kudekati Liani, kupeluk dia.
9273Please respect copyright.PENANAHH7MvMlkmY
Teman-temanku membiarkan aku memeluk Liani, tetapi mereka menatapku dengan sinis.
9273Please respect copyright.PENANAy7vZ4YHLll
Berbeda dengan Aini, dia hanya memandang kejadian demi kejadian di depan matanya dengan tatapan kosong.
9273Please respect copyright.PENANA7qT8osLUFO
Setelah Rudi menyingkirkan mayat itu layaknya bangkai anjing, membuangnya begitu saja ke dalam selokan.
9273Please respect copyright.PENANAJkZdpAzLUw
Sekarang motor milik dua gadis itu dinaikkan ke dalam mobil.
9273Please respect copyright.PENANAbmyLFSxDLk
"Kita bawa mereka ke bengkelku. Aku ada rencana besar buat mereka", kata Jono.
9273Please respect copyright.PENANA53xFsxOKw0
"Apa itu?", Tanya Darko.
9273Please respect copyright.PENANAnm3tzyepPc
"Sebelum kita merencanakan perampokan kecil-kecilan ini, aku udah berpikir jauh. Aku punya rencana untuk menampung banyak perempuan yang kita culik. Di bengkelku ada ruangan yang kedap suara, gak akan ada orang yang mendengar dari luar. Meski itu berteriak sekencang-kencangnya", kata Jono bersemangat.
9273Please respect copyright.PENANA6KQKa1Vm2z
"Dan aku sudah membuat website interaktif. Dengan fitur live cam dari adegan sex mereka yang kita culik. Nanti pelanggan yang sudah subscribe akan bebas menonton dan aku jamin mereka bakal berani membayar mahal untuk melihat konten premium", kata Jono.
9273Please respect copyright.PENANAujQsLiZifo
"Wah ide menarik", kata Rudi antusias.
9273Please respect copyright.PENANAkbADlHyWgu
"Tetapi jangan senang dulu, ini baru permulaan. Kita masih butuh modal besar untuk membangun basecamp kita di bengkelku agar lebih besar", kata Jono.
9273Please respect copyright.PENANAhOUjsyutK1
Lalu Darko mendekatiku "Kau ikuti permainan kami Mir. Ini bukan seperti yang kau ceritakan. Bukan hanya tentang sentimental yang gak penting. Ini semua demi uang."
9273Please respect copyright.PENANAE8a2PAYEdC
Jono mendekati Darko dan menepuk pundaknya. "Cepat sekali kau mengambil prioritas Ko. Aku senang kau cepat mengerti", kata Jono sepakat dengan pendapat Jono.
9273Please respect copyright.PENANA8tILdhM1L1
"Rencana kita berubah, kita gak hanya menyasar akhwat saja. Kita harus realistis, karena yang kita butuhkan adalah uang. Dan sasaran kita bisa apa saja, siapa aja", Jono memandangku dengan sinis.
9273Please respect copyright.PENANAmKFQzlDhMp
"Batak BANGSAT!!", Kataku memaki Jono di dalam hati.
9273Please respect copyright.PENANAvVHVDs5Law
Sekarang mobil yang aku tumpangi melesat meninggalkan TKP. Kedua gadis yang dalam kondisi telanjang meringkuk dalam kondisi terikat, tangan, kaki dan mulut dilakban.
9273Please respect copyright.PENANA9R7l19eV7v
Aku kasian melihatnya, karena semuanya sudah terjadi. Dan aku gak bisa mengkhianati teman-temanku begitu saja. Karena di luaran sana gak ada orang yang bisa aku percaya. Hanya mereka lah keluargaku, meski kita berseberangan pada akhirnya. Mungkin sentimentalku kekanak-kanakan. Yang ada di pikiranku hanyalah kebencian yang gak berdasar. Sedangkan teman-temanku berpikir pragmatis. Bagi mereka sekali menceburkan diri di dunia hitam, harus sekalian mendulang uang sebanyak-banyaknya. Dengan uang kita bisa membeli segalanya, ntah itu kekuasaan atau pun perempuan.
9273Please respect copyright.PENANAQgdZ1LI3SP
Sesampainya di bengkel, mobil masuk ke dalam garasi yang memanjang ke belakang. Aku pikir Jono hanyalah penjahat jalanan yang miskin, ternyata diam-diam dia memiliki aset yang gak pernah terpikir sama sekali dalam pikiranku. Bangunan ini sangat luas, dengan gerbang tinggi bisa dibuka dan ditutup saat bengkel beroperasi.
9273Please respect copyright.PENANAh06Yzohdou
Jono disambut oleh dua orang karyawannya, sepertinya sudah ada kesepakatan dengan karyawan Jono. Karena mereka gak protes saat mereka ikut menggelandang dua gadis itu ke dalam ruangan yang pengab.
9273Please respect copyright.PENANAzomF7NHxrG
Ikatan dua gadis itu dibuka, ada rona ketakutan di wajahnya. Sekarang mereka telanjang, duduk di atas matras yang lebar.
9273Please respect copyright.PENANAr7gfPjzxU9
Aku gak bisa berbuat apa-apa, apalagi harus menolongnya. Satu persatu teman-temanku melepas pakaiannya sampai telanjang bulat.
9273Please respect copyright.PENANAFbQAV3nXZi
"Gak mau! Gak mau!", Kata liani mencoba memberontak dengan melindungi organ intimnya dari tangan-tangan bejat teman-temanku.
9273Please respect copyright.PENANAJFRq3eFbvm
Karena aku gak mau, teman-temanku curiga. Aku pun ikut melepas kaos yang aku pakai beserta celana dan celana dalamku.
9273Please respect copyright.PENANAvXpw5ujadE
Dengan cara memaksa, bahkan menampar Liani sampai tersungkur membuat Liani pada akhirnya berhenti melawan. Karena penolakan hanya akan memperparah siksaan pada Liani.
9273Please respect copyright.PENANAN1Xx87jDNk
"Bagus", kata Anton.
9273Please respect copyright.PENANAEW1L5s8olf
Sekarang Liani dengan suka rela mengulum penis Anton.
9273Please respect copyright.PENANAh4Jn8nStdr
"GOBLOK, jangan pakai gigi!!", Kata Anton menghardik.
9273Please respect copyright.PENANAvCEtMmvjNB
"Maaf Mas", kata Liani menatap mata Anton memelas
9273Please respect copyright.PENANAZlXbFbdpwZ
Sekarang Liani bersimpuh, memegang penis Anton mengocoknya, lalu mengulumnya.
9273Please respect copyright.PENANAi3FG9dwuhB
"Ahhhh" Anton melenguh.
9273Please respect copyright.PENANAcqGD0eIE2i
"Pinter", kata Anton.
9273Please respect copyright.PENANAW1H6RhEJQZ
Rudi, Jono, Darko dan aku mengelilingi Liani yang duduk bersimpuh. Melihat tatapan Liani yang menggairahkan, aku gak bisa membohongi diriku sendiri. Nafsuku melecut, yang membuat penis standardku ereksi maksimal.
9273Please respect copyright.PENANApU8SHSdXdO
Liani yang menerima gesekan penis diwajahnya melenguh "Ahhhhh."
9273Please respect copyright.PENANAjMNZboponm
"Mulai menikmati dia bos", kata Rudi ke Jono.
9273Please respect copyright.PENANAxYhIxtiZmm
Rudi sudah mulai memanggil Jono bos. Geng kita yang awalnya egaliter, lenyap sudah. Sekarang Jono berada di hierarki paling atas. Karena aku bukan siapa-siapa di dalam geng ini, gak punya apa-apa. Apalagi keahlian apa pun, aku ikut saja permainan ini.
9273Please respect copyright.PENANACtWKmer99P
Dengan wajah menggairahkan, Liani mulai mengulum penis kita satu persatu.
9273Please respect copyright.PENANAKpipOeSjLw
Di tempat lain, Aini sedang digarap oleh dua karyawan Jono. Si Usman dan si Prakash yang keturunan India.
9273Please respect copyright.PENANAeaNUXZ4du5
Aini dalam posisi menungging sedang digenjot oleh Usman. Dan Prakash berada di depan Aini dengan penis yang dikulum.
9273Please respect copyright.PENANAQG69UC7mzk
"Pemandangan yang indah", batinku.
9273Please respect copyright.PENANAcKWUGnCmk0
Darahku berdesir melihat Aini, wajah manisnya sungguh-sungguh menggairahkan.
9273Please respect copyright.PENANAleD7BexlAE
Lalu aku melangkah ke arah Aini, Usman mencabut penisnya dari vagina Aini.
9273Please respect copyright.PENANAeO1fyoZile
"Mas mau pakai?", tanya Usman.
9273Please respect copyright.PENANAlrV1sHocFN
Aku hanya tersenyum saja. Pertama aku pegang pantat Aini yang besar, kuremas perlahan. Kubuka belahan pantatnya yang menutupi liang vaginanya.
9273Please respect copyright.PENANAqBRXlBQqih
"Bless" penisku mulai masuk ke dalam rongga gadis manis ini.
9273Please respect copyright.PENANAuE4NMtmPai
Nikmat banget, sampai-sampai pikiranku melayang memikirkan masa lalu. Terbayang Azzahra di benakku, yang mempengaruhi temperamenku.
9273Please respect copyright.PENANAdqfqHZYVVE
Kudorong penisku lebih dalam lagi ke vagina Aini.
9273Please respect copyright.PENANAEsv1PG9tqZ
"Ahhhh" lenguh Aini saat penisku aku hentakkan dalam.
9273Please respect copyright.PENANAOjrQzehlnW
Hentakan ke dalam vaginanya, membuat hisapan ke penis Prakash terlepas. Setiap aku menghentak keras, wajah Aini mendongak ke atas.
9273Please respect copyright.PENANAfuBtoB4LJH
Kubelai punggungnya yang eksotik tetapi tanpa cacat. Lalu tanganku berpindah ke payudaranya yang menggantung.
9273Please respect copyright.PENANAAJCEVIkAB7
"KULUM PECUN!", Teriak Prakash kasar.
9273Please respect copyright.PENANAiQ4nmpP74G
"Ma-maaf", kata Aini sambil tangannya mulai memegang penis Prakash yang jauh lebih besar daripada penisku.
9273Please respect copyright.PENANAppDPrtuc4S
Tangan Aini mengocok penis Parakash dengan cepat, setelah itu mulai menjilatinya dengan lidahnya.
9273Please respect copyright.PENANAmwql0F0Yy7
"Buset, mulai binal ini ukhty", kata Parakash.
9273Please respect copyright.PENANAXVyZTMhPGM
Aku yang melihat perubahan Aini, ntah karena suka rela atau karena paksaan membuat nafasku menggebu-gebu. Kusodok vagina Aini lebih keras lagi, dengan tanganku sesekali meremas pantatnya yang membulat besar.
9273Please respect copyright.PENANAgp9RRppdbE
Tatapan Aini berubah menjadi menggoda, dengan jilatan di kepala penis Prakash. Berpindah melumati batangnya.
9273Please respect copyright.PENANAz28oHxbLrA
Prakash menerima service dari Aini merem melek, sampai-sampai mencengkeram rambut Aini yang panjang.
9273Please respect copyright.PENANAzMwB5YRoae
"Kulum ukhty! Ahhh", kata Parakash melenguh, memohon.
9273Please respect copyright.PENANAQwCKYX1cB4
Aini tersenyum, cantik banget. Lalu Aini melesakkan penis Prakash ke dalam mulutnya.
9273Please respect copyright.PENANAVqwG7UWdVs
"Glok glok glok."
9273Please respect copyright.PENANAx5SyeIPwW9
"Ohhh aku gak kuat ukhty. Aku keluar", teriak Prakash.
9273Please respect copyright.PENANAH2j0rsre7b
Tetapi Aini meletehkan penis Prakash keluar dari mulutnya, dia tetap mengulumnya sampai pipinya terlihat cekung.
9273Please respect copyright.PENANADxLsNt3Qu6
"Ahhh aku keluar" kata Prakash.
9273Please respect copyright.PENANAlS6srcpjlo
Setelah penis Prakash diletehkan Aini, sisa-sisa sperma yang berleleran keluar dari mulut Aini. Aini menelan sperma itu tanpa rasa jijik, dan lidahnya menjilat sperma yang berleleran keluar dari mulutnya.
9273Please respect copyright.PENANA9tOBk79t8J
Aini menoleh menatapku tersenyum, dengan tangan mencoba menggapai tanganku. Aku tau apa yang diinginkan Aini, kupegang tangan kirinya dan kondisiku masih menggenjot vaginanya.
9273Please respect copyright.PENANAZePVHhz6dB
Karena melihat tatapan Aini, membuat gairahku terpacu. Kugenjot lebih keras lagi, sampai tubuh Aini terlonjak-lonjak. Payudaranya yang besar berayun-ayun tak karuan.
9273Please respect copyright.PENANA7IjWViugF1
Penis Parakash yang sudah lemas kembali dikulum oleh Aini, lalu diletehkan kembali.
9273Please respect copyright.PENANACYwxsZuI0G
"Enak Mas?", Tanya Aini nakal.
9273Please respect copyright.PENANAMkyeCymeg0
"Iya ukhty", kata Prakash pasrah.
9273Please respect copyright.PENANAakYJu6WoNd
Sekarang Aini yang mendominasi, kocokan Aini membuat penis Prakash yang sudah loyo kembali ereksi lagi.
9273Please respect copyright.PENANAfaYo9sexqm
"Ahhhh" aku melenguh.
9273Please respect copyright.PENANALER3Bz2lm6
Melihat Aini dengan suka rela, bahkan menjadi binal membuatku tak kuasa menahan ejakulasi lebih lama lagi. Kulesakkan lebih dalam lagi ke dalam vagina Aini lebih dalam lagi.
9273Please respect copyright.PENANAuvSIitOP1j
"Aku keluar" teriakku.
9273Please respect copyright.PENANAq0e8QlgSZq
Saat kenikmatan yang aku rasakan menjalar melalui syaraf-syarafku. Aini menoleh ke arahku. Dia tersenyum padaku lalu senyuman itu berubah dengan tatapan tajam ke dalam ulu hatiku.
9273Please respect copyright.PENANAvb05u0HJBZ
"Apa yang ingin kamu katakan Aini?", Tanyaku dalam hati.
9273Please respect copyright.PENANAlsD3dSLQnd
Setelah aku ejakulasi di dalam vagina Aini, penisku aku cabut. Lelehan sperma berleleran keluar dari lubang Aini yang berwana gelap menggoda.
9273Please respect copyright.PENANAtEPQyQkXBP
Sekarang Rudi dan Anton mendekati Aini, Aini direbahkan sampai terlentang sempurna.
9273Please respect copyright.PENANAF2h6VnzvZt
Rudi melesakkan penisnya yang panjang besar ke dalam vagina Aini. Kulihat Aini memejamkan matanya sambil menggigit bibir bawahnya.9273Please respect copyright.PENANAwRsl5kSq3F
9273Please respect copyright.PENANAUVeda77u96
"Ahhh" Aini melenguh.
9273Please respect copyright.PENANAmvpg0WD9yl
Lalu Rudi menarik tubuh Aini agar tengkurap di atas tubuh Rudi. Rudi merapikan rambut Aini.
9273Please respect copyright.PENANAQpaXp5OLkO
Aini tersenyum menatap Rudi, dengan menekan-nekan ke bawah agar penis Rudi masuk lebih dalam ke dalam vaginanya.
9273Please respect copyright.PENANAbn5zTS70ta
Tiba-tiba Anton meremas pantat Aini, Aini menoleh ke belakang tersenyum nakal. Dengan perlahan Anton membuka belahan pantat Aini. Melihat pantatnya dibuka, Aini mengernyitkan dahinya.
9273Please respect copyright.PENANA6QdtJmZIc8
Dengan jari tengahnya Anton memasukkan jarinya ke dalam anus Aini. Aini merintih kesakitan.
9273Please respect copyright.PENANAbWewF83k0E
"Perih Mas, aduh", kata Aini merintih.
9273Please respect copyright.PENANAlbYbd32UFP
Anton gak menghiraukan rasa sakit yang diderita Aini, dia kocok jari tangannya ke dalam anus Aini lebih cepat lagi.
9273Please respect copyright.PENANAwAe1L6JDPl
"Mas udah udah, sakit Mas!!", Kata Aini memohon.
9273Please respect copyright.PENANAuU6DaVtWp7
Karena persetubuhan ini bukanlah persetubuhan dua insan yang saling mencinta melainkan perkosaan. Tentu saja permohonan Aini percuma saja. Justru Anton menambah dua jarinya ke dalam anus Aini.
9273Please respect copyright.PENANACVue93CFSR
"Ooohh" Aini melenguh, mendelik dengan mata memutih.
9273Please respect copyright.PENANAA39CVthDhj
"Ahhhh ahhhh uhhhh Mas", kata Aini merasakan dua lubangnya digempur habis-habisan.
9273Please respect copyright.PENANAcZofzaN0xn
Lalu Rudi menarik wajah Aini agar lebih mendekat ke wajahnya.
9273Please respect copyright.PENANAvgY8jrRPUj
"Muach", Rudi mengecup bibir Aini.
9273Please respect copyright.PENANAT0AfNKZRkC
Diulanginya lagi, lagi dan lagi. Aini yang merasakan double penetrasi, mendongakkan wajahnya dengan memejamkan matanya.
9273Please respect copyright.PENANA91EIsCNh2R
Rudi kembali menarik wajah Aini agar kembali menatap wajahnya. Mata Aini kembali mendelik, lalu memejamkan matanya.
9273Please respect copyright.PENANAq6VlhKfVFw
Lalu Rudi kembali menarik wajah Aini, dilumatnya bibir Aini yang tipis. Awalnya Aini hanya merespon lumatan Rudi secara pasif.
9273Please respect copyright.PENANAbdFAoZWBpI
Dimulai dengan pinggulnya, Aini menekan ke atas ke bawah. Menekan penis Rudi agar masuk ke dalam vaginanya lebih dalam. Lalu menekan ke atas agak ke belakang agar jari Anton menyeruak lebih dalam juga.
9273Please respect copyright.PENANAD0kY5N8hTN
"Ahhhh" Aini melenguh dengan mendongakkan wajahnya.
9273Please respect copyright.PENANAzxU9ubtsEJ
Penis Anton yang gak kalah besar dan panjang masuk ke dalam anus Aini.
9273Please respect copyright.PENANALYyk9TzpBy
Sekarang dua lubang Aini sudah diobok-obok oleh dua penis secara bersamaan. Aku yang dari tadi hanya melihat sambil mengocok, mendekat ke arah samping Aini.
9273Please respect copyright.PENANAflCe2lN4zn
Aini tau maksudku, wajahnya yang cantik menatapku manja. Dia jilati sekujur batangku dengan lidahnya. Kadang menghisap kuat-kuat kepala penisku.
9273Please respect copyright.PENANASlKpwAeAle
Saking nikmatnya, kucengkeram rambut Aini erat. Kutatap wajah Aini cemberut menatapku. "Cantik banget ya Tuhan", kataku dalam hati.
9273Please respect copyright.PENANAH5ch9xWEs8
Aku tau, jambakanku dirambutnya menyakitinya. Lalu dengan lirih aku bilang "Maaf ya."
9273Please respect copyright.PENANAYHbXfssOa9
Aini tersenyum, lalu dengan lirih juga Aini membalas "Iya gapapa Mas."
9273Please respect copyright.PENANAl3AsVATgi2
Lalu kembali Aini menjilati penisku, kuelus-elus rambutnya perlahan. Melihat matanya aku teringat Azzahra kekasihku yang sudah tiada.
9273Please respect copyright.PENANAGpSOH0ToPB
Tatapan Aini berubah menjadi tatapan bertanya-tanya, kubalas tatapannya dengan senyum. Lalu Aini membalas senyumku dengan senyum manisnya.
9273Please respect copyright.PENANAyvF0hN8TD9
Jantungku berdetak kencang saat melihat senyuman itu. Rasanya perasaanku tentang cinta yang telah lama tertutup oleh kebencian kembali terbuka. Tetapi apakah ini perasaan cinta atau hanya perasan yang selintas lalu, aku gak tau.
9273Please respect copyright.PENANAcmJjNHXlzi
Penisku dikocok Aini dengan cepat, dengan lembut Aini mengesek-gesekkan penisku ke bibirnya yang tipis. Aku gak tahan, aku gak kuat. Aku ingin Aini segera melumat penisku ke dalam bibirnya yang menawan.
9273Please respect copyright.PENANA5e4rpjZ8Fn
Tetapi aku gak mau seperti yang lain, karena aku ingin menjamah Aini tanpa paksaan.
9273Please respect copyright.PENANAvzdHsWnGOK
Sodokan demi sodokan ke dalam dua lubang kenikmatan Aini membuat tubuhnya berguncang. Begitu juga dengan payudaranya dengan cup ukuran besar itu.
9273Please respect copyright.PENANAYbptVegnMr
Rudi memegang payudara Aini yang menggantung, mengarahkan ke mulutnya. Dalam sekejap, puting Aini sudah berada dalam lumatan Rudi yang buas.9273Please respect copyright.PENANAJwYqQeqNDL
9273Please respect copyright.PENANAcKUVJJpaFv
"Ahhhh ahhh ahhh oohh Mas", Aini mendesah tak karuan.
9273Please respect copyright.PENANAeQhIev709C
Sekarang aku tau, puting dan payudara Aini adalah bagian sensitif Aini. Dengan rakus, seakan-akan payudara Aini muat ke dalam mulut Rudi. Rudi melumatnya, menghisapnya. Sampai-sampai daging kenyal itu tersedot ke dalam mulutnya.
9273Please respect copyright.PENANAbT4Xp4nRHH
Karena Aini mendapat serangan dari Rudi dengan brutal di payudaranya. Aini melupakan penisku yang masih dalam genggamannya.
9273Please respect copyright.PENANASULI3n7wzh
Meksipun Aini masih dalam posisi mengocok penisku. Merasakan tangan lembut Aini, rasanya ejakulasiku akan meledak.
9273Please respect copyright.PENANAZ0EaJabcEw
"Ahhhh" Aini melenguh.
9273Please respect copyright.PENANAI7B6tmlYto
Saat penis Rudi terlepas, Aini mengejang hebat. Lalu Rudi kembali menancapkan penisnya lagi.
9273Please respect copyright.PENANAeLiDvICX7y
Sekarang Aini gak hanya mengocok penisku. Dengan tatapan nakal, Aini melesakkan penisku ke dalam mulutnya.
9273Please respect copyright.PENANANfJWYq8A1m
Ada sorot mata yang menatapku, seakan mengatakan sesuatu. Tapi aku gak tau, apa yang dikatakannya.
9273Please respect copyright.PENANA8Smn0KWis6
Ada tatapan sendu di matanya, yang seakan berkata "Tolong Mas! Keluarkan aku dari sini!."
ns216.73.216.85da2