x
Para Tokoh:
MR. Boss
Pengusaha
Ucok
Anak Buah MR. Boss
Lia
Anak Buah MR. Boss
PSK
Dewi
IRT [Ibu Rumah Tangga]
Istri Sugiyono
Mantan Teman Kerja MR. Boss
Sugiyono
Suami Dewi
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRSwC6GTtmx
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2P1jfw8d9A
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzSFSLP6RaQ
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtaTciaiKNZ
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2EZMRkEWJf
Chapter 01
Obsesiku
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRQh3EGH7sy
Dewi adalah teman kerjaku. Banyak yang tergila-gila kepadanya. Rambutnya panjang lurus, wajahnya cantik, ukuran dadanya kemungkinan 34D. Plus ia adalah janda. Ia cerai dengan suaminya 2 tahun yang lalu dan mengasuh anaknya seorang diri. Aku memperhatikannya, bahkan mungkin seluruh lelaki di kantor ini memperhatikannya. Aku yang sudah beristri ini bisa tertarik kepadanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡufDF6ifVLe
Aku : "Apa wanita ini pake susuk? entahlah." pikirku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5QsG2unzRO
Aku pun menuliskan surat cinta kepadanya. Tapi, yah tahu sendiri aku malah diceramahi. Klo aku ini mata keranjang, sudah punya istri dan lain sebagainya. Sakit dong tentunya. Dan saat itulah aku menyimpan dendam pribadi kepadanya. Dua tahun kemudian ia pun berhenti kerja dan menikah lagi. Dengan seorang yang lumayan cukup kaya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡda1hTgIX94
Ia sering cerita ke teman-temannya kalau suaminya ini sangat setia dan tak akan mengkhianatinya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡER9mnC9lMl
Aku : "Begitukah? Aku pun punya rencana khusus."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMguT2LWqTd
Setelah aku keluar dari pekerjaanku, aku pun membangun usaha sendiri hingga sukses. Uangku sekarang berlimpah, mobil, rumah, semua ada. Anak-anak dan istriku tercukupi semua, tapi dendamku belum. Akhirnya aku merekrut tangan kanan. Ia harus melakukan pekerjaan-pekerjaan kotorku. Aku menggajinya cukup besar. Paling tidak ia bisa diandalkan. Dari sepuluh kandidat akhirnya terpilihlah seorang bernama Pak Ucok. Dia orang batak. Tapi terkenal sebagai preman.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrP1LMYTOGa
Ialah yang aku sewa untuk mengerjakan hal-hal yang tak bisa aku lakukan. Dengan bayaran tinggi ia sekarang menganggapku sebagai boss besar. Ia punya anak buah yang ia kelola sendiri. Namun aku tetap berpesan kepadanya agar anak buahnya tidak pernah tahu siapa aku. Cukup dikenalkan saja sebagai Mr. Boss.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz5PY4enMgp
Aku kemudian bercerita masalahku tentang Dewi kepada Ucok. Kami terlibat diskusi serius.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpkmX8h0I4w
Aku : "Bagaimana menurutmu?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqItEaOgI3l
Ucok : "Wah, rupanya Mr. Boss punya masalah asmara juga ya?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKiAjiRfi3o
Ucok : "Kalau soal ini aku cuma punya pengalaman sekali. Aku sewa perempuan PSK"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4nmcVj8wRV
Ucok : " Kemudian aku suruh untuk menggoda si laki-laki, kurekam videonya"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIQ0tmTEt7Z
Ucok : "Dan kuberikan ke istrinya. Setelah itu takluklah itu si istrinya"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG4jI98ptyr
Ucok : "Dan aku bisa mendapatkan madunya," kata Ucok sambil tertawa. Jahat betul. Tapi boleh juga.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGPh5YzJZZZ
Aku : "Boleh juga idemu Cok, baiklah carikan aku seorang PSK yang sangat cantik."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsJT2c2PcNU
Aku : "Suruh temui aku secara langsung. Tapi ingat, cuma dia yang boleh menemuiku secara langsung"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMSAPGIK9TZ
Aku : "Dan harus merahasiakan identitasku. Aku punya rencana jitu," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTt1HIaq1ch
Ucok : "Beres Mr. Boss," kata Ucok.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRI2Xh7vHag
Aku pun menunggu sehari dua hari, sampai lima hari kemudian Ucok baru membawakanku seorang wanita PSK. Wajahnya alamak cantik banget. Sepertinya masih ABG. Aku taksir usianya masih 20-an.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPegiFzcZsc
Ilustrasi Lia Nurhayati
Ucok seperti biasa menemuiku di ruanganku. Tampak si cewek ini kagum dengan isi ruanganku. Pakaiannya sopan, dan wajahnya sangat cantik, hidungnya mancung dan bibirnya pakai lipgloss. Ia tak banyak memakai make up tapi itu saja sudah cantik.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ00s2MReUys
Ucok : "Ini Mr. Boss, tak perlu tanya siapa namanya atau cari-cari tahu siapa namanya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOCOo3Y9F81
Ucok : "Kau sudah beruntung bisa bertemu dengan dia. Sebab kalau ada yang tahu siapa dia."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwm0MRYkzY5
Ucok : "Besoknya sudah tidak bernyawa lagi," kata Ucok.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRUojIK8Hp6
"Aku mengerti," kata cewek itu.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhS8E9hhRyP
Aku : "Siapa namamu?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsXr4t3H3at
Lia : "Lia," jawabnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzYUHleycwF
Aku : "Nama asli?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmBjWknRgPq
Lia : "Lia Nurhayati," jawabnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHCWmu1w9LM
Aku : "Aku akan mengontrakmu untuk bekerja kepadaku selama yang aku mau."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJMpLBVVf51
Aku: "Per bulan kamu akan mendapatkan uang 8 juta. Tapi kau harus ikuti semua instruksiku."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbrwrRzg9eC
Aku : "Dan selama kontrak denganku kau tak boleh menerima pelanggan lain."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZjUJvNQOow
Aku : "Kau butuh apa-apa tanya ke aku. Uang 8 juta itu gaji bersihmu."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgaKI2jzt0B
Aku : "Yang lain-lain akan aku berikan kalau kinerjamu bagus," kataku."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeIQYvwX1BO
Lia : "Apa maksudnya ini? Mau jadiin aku istri simpanan?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlSPbIEm2z
Ucok : "Aku tampar mulut kau lancang!" bentak Ucok.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsTiWnaNYv
Aku memberi isyarat agar Ucok tak berbuat kasar.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZLgJ0vzX39
Aku : "Lebih dari itu. Yang jelas aku tak akan menyentuhmu sama sekali,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzBUwg06DBJ
Aku : "Aku juga tak berminat kepadamu. Tapi aku ingin kau merayu seseorang."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgX4LKcAcD8
Aku : "Namun merayunya dengan cara halus," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcUoAVqcOCb
Lia mengerutkan dahi.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2mimNk8TlP
Lia : "8 juta untuk merayu orang? Pastinya ini bukan orang sembarangan.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ85qCHlLNXc
Lia : "Mr. Boss, jam kerjaku tinggi aku bisa mendapatkan uang lebih dari 8 juta sebulan."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdGZMLHDUC0
Aku : "Aku tahu, maka dari itu sisanya adalah kau tetap hidup," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4YjIMCVATA
Lia tampak terkejut.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡATECgjN504
Aku : "Seperti yang dijelaskan oleh Ucok, kau satu-satunya cewek yang masih hidup setelah melihatku."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkVwX44EjDB
Aku : "Lagipula kau PSK. Kalau kau aku habisi saat ini juga, tak akan ada yang akan mencarimu."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0mrVq5DFiH
Aku : "Aku berniat baik memberikanmu pekerjaan ini, jadi jangan disalahgunakan."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjfzKWAEFfQ
Aku : "Ikuti instruksiku dan kau akan mendapatkan uang dan selamat."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ33SvDj3WVt
Aku : "Silakan menawar kalau memang gaji itu tak cukup,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwszs3omwp
Aku : "Tapi aku rasa gaji itu lumayan daripada kau tidak mendapatkan pelanggan sama sekali."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKCS8TuRkIi
Aku : "Kau bisa tetap beli make-up, belanja-belanja"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9m4Uvi8BAJ
Aku : "Dan uang itu untuk 1 bulan sangat lebih dari cukup untuk di kota ini," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwW3GNMD2nL
Lia mendesah.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhpAVL8hiP7
Lia : "Baiklah."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaclZIMHQsr
Aku : "Ingat, selama kontrak kerja denganku. Kau tak boleh dipakai oleh siapapun," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnbqehyGoqM
Lia: "Aku mengerti," jawab Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLDR4O79CHq
Aku : "Besok aku ingin kau ke sini lagi, memakai jilbab dan gamis lebar."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrpuRwsVI0z
Aku : "Dan mulai sekarang hingga seterusnya itulah pakaianmu kalau keluar," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Fsh2gMygF
Aku : "Aku beri kau ponsel baru, dan di dalamnya hanya ada satu nomor yaitu nomorku"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTytzX2Vxkk
Aku : "Kau tidak boleh menghubungiku. Hanya aku yang boleh menghubungimu"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcl3Eiz5wA6
Aku : "Kalau kau ingin menghubungiku bilang ke Ucok. Jelas?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvFSryVFN2i
Lia : "Jelas,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh66ZYYPvDL
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWG8Gfs6i0C
Ilustrasi Lia Nurhayati
Esoknya Lia pun datang lagi. Ia mengikuti apa yang sudah aku instruksikan yaitu memakai jilbab dan gamis lebar. Ia tambah cantik saja. Entah apa yang terjadi dengannya hingga mau jadi PSK.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHIGeECmF6E
Aku : "Ini uang muka bayaran kamu!" kataku sambil menyerahkan amplop coklat di atas meja.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDcP0juHbxs
Ia pun mengambilnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0W7dfxtI9n
Aku : "Duduk dulu, hitung kalau ada yang kurang bilang ke aku,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL5XAxRHYsI
Aku : "Sambil aku akan memberikan instruksi."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccR4fAvnq4
Lia lalu melihat isi amplop itu. Tapi tidak dihitungnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUeYaLTR730
Lia : "Saya percaya koq Mr. Boss. Tapi saya nggak percaya ama Ucok."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfUI5gJLacK
Lia : "Dia pernah tidur sama saya tapi ndak bayar, pergi begitu saja."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf0fvhGTio7
Lia : "Makanya sikap saya kemarin agak tidak enak."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTr62Wr09ZG
Aku : "Trus, ia sudah bayar hutangnya?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDsF9YRgTO6
Lia : "Sudah. Ya kemarin itu ia baru bayar setelah tiga tahun menghilang. Bajingan itu orang," kata Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwTS3F2kjCe
Lia : "Ia minta maaf bolak-balik kepada saya. Kalau saya tidak diberitahu diberi pekerjaan khusus"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqRTpCcLanF
Lia : "Dan itu langsung dari Mr. Boss saya ndak berbuat seperti kemarin."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTR25rTATGb
Lia : "Saya sudah dengar tentang Mr. Boss dari bos saya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJXUTHh2Mr4
Lia : "Anda ternyata ditakuti ama orang-orang di lingkungan saya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXNeKoimGYN
Lia : "Katanya kalau saya dipanggil secara khusus dan ketemu langsung artinya saya ini orang spesial."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3snFJyjiQ1
Aku manggut-manggut,
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxlMCsnkJuh
Aku : "Sekarang kau tahu siapa aku bukan?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIqmXVgAFdV
Aku : "Nah, aku bisa baik kepada orang dan bisa berbuat jelek kepada orang, tergantung orang itu."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1WnA3EDjGd
Lia mengangguk. Sikapnya agak melunak sekarang.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRD0aFYFDxr
Aku : "Impianmu ingin keluar dari dunia hitam bukan?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡppq6d3ExlG
Lia agak terkejut.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh3BRpIds5W
Lia : "Bagaimana Mr. Boss bisa tau?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3NTykBLajN
Aku : "Aku sudah menyelidikimu, tentu saja sebelum kau kupekerjakan"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo6msrSyCn6
Aku : "Aku harus tahu siapa kamu, latar belakangmu. Aku juga tahu di mana rumahmu,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXrMozZDa1
Aku : "Siapa orang tuamu, siapa saja teman-temanmu."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKihFYGUAUW
Aku : "Kapan kamu pergi ke mal, kapan kamu pergi pulang kampung aku tahu semuanya," jawabku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJU2Hw1FhZn
Lia tertegun.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAyF9iNKbkN
Aku : "Jangan takut. Kalau kau ikuti aku, aku akan berbuat baik kepadamu"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc5Mpco1Du1
Aku : "Aku akan janjikan kau bisa kembali pulang kampung, dan keluar dari dunia hitam ini," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLOtlYGg5c2
Lia : "Terima kasih Mr. Boss," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4PeK8e2O0b
Lia : "Apa yang saya lakukan sekarang?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7QtpiEM30G
Aku : "Pertama, kamu harus benar-benar jadi orang alim," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9RP7RAZVBl
Lia : "Bagaimana itu?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfwdN0zzOSW
Aku : "Pertama tentu saja caranya dengan berpakaian. Kedua, aku akan berikan buku instruksi ini"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZYXfdvSkn
Aku : "Buku ini isinya tentang segala hal cara kamu bersikap."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHMVMAYhN27
Aku : "Ketiga, aku berikan rekaman-rekaman pengajian, juga buku-buku agama"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTsSIXn7ZJj
Aku : "Pelajari semuanya," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvnClZ9y5Y
Aku : "Kemudian, setelah kamu jadi orang alim."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZu41FeHVjQ
Aku : Berikutnya kamu berbuat baik kepada tetangga kontrakanmu nanti."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9cSqnqp74v
Aku : "Bantu orang-orang sekitar yang membutuhkan"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAvvRVgssG0
Aku : "Aku akan berikan kamu identitas baru, sebagai seorang janda yang ditinggal pergi suaminya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5yH7DeUSue
Lia : "Kapan saya bisa mulai Mr. Boss?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlJOP0gtRnP
Aku : "Ini alamat rumah kontrakanmu."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKh8JTh4Yuq
Aku : "Kemarin aku suruh Ucok untuk menyewa rumah untukmu di sebelah target."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ri9XGFXl8
Aku : "Tugasmu adalah menggoda suami orang. Namanya Sugiyono. Ini fotonya,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaYlhtkdTAq
Aku sodorkan sebuah foto.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoNFe2AkTEJ
Lia : "Lumayan cakep orangnya," komentar Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTjEBO3f9GT
Aku : "Ini foto istrinya," aku menyodorkan foto lagi.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH7lXdgqVZS
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvpBWL7IcT9
Ilustrasi Dewi
Lia : "Cantik juga dia," komentar Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZR26f7NZUR
Aku : "Goda target yaitu Sugiyono dengan cara halus. Tapi ingat kau harus jual mahal!" kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx554BKBBN0
Aku : "Aku sudah memasang kamera rahasia di kamarmu, ruang tamu dan kamar mandi"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6ZExew8YGW
Aku : "Tapi tenang saja, hanya aku yang bisa melihatnya. Ucok tak akan bisa melihatnya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvayn5CKD3j
Lia : "Wah, Mr. Boss nanti ngintip dong?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBF07h6VI13
Aku : "Tujuanku memang mengintipmu untuk bisa bersenggama dengan Sugiyono," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEkBaZ4TP7d
Aku : "Kalau kau bisa sampai membuat ia bersenggama denganmu, berselingkuh denganmu,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYFRKjQFDsV
Aku : "Aku akan berikan bonus besar untukmu!"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWXVdBlj7aU
Mata Lia melotot tak percaya terhadap rencana jahatku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSmtmo667Z
Lia : "Boleh tahu Mr. Boss, berapa?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBithu0eYjY
Aku : "Lima puluh juta kalau kau bisa mengajaknya tidur,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7gvEhJv5OO
Aku : "Dan lima puluh juta lagi kalau kau bisa mengajaknya tidur sambil diketahui istrinya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡppRpIUGIGS
Aku : "Lima puluh juta lagi kalau sampai mereka bercerai"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGcP6aWukML
Aku : "Dan Lima puluh juta lagi, kalau kau mau melakukan pekerjaan tambahan," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxTSoVR389v
Lia : "Siap Mr.Boss, saya siap,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWzGvRzUmjR
Lia tampak berbunga-bunga mendapatkan nilai yang fantastis itu. Wajahnya tampak sumringah mendengar nilai lima puluh juta berkali-kali. Memang uang segitu tak seberapa buatku karena perusahaanku laba bersihnya 200jt sebulan. Itu belum dari laba-laba yang lain dari usaha yang dikelola istriku. Duit simpananku tak usah dihitung, yang jelas ada kalau sampai 9 digit.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJPqTCUGojI
Aku menatp wajah Lia yang cantik ini jadi kepingin iseng. Dia itu benar-benar cantik. Wajahnya semi oriental. Dari data yang diberikan Ucok, dia ini asli gadis desa dan menjelma menjadi cewek kota yang nakal. Tapi sebenarnya dia ini baik.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd8u0heV1T0
Aku : "Ah, persetan. Toh aku sudah membayarnya. Bolehlah mencoba servisnya."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHQ3Uj9autL
Aku pun berdiri, kemudian berdiri di hadapannya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ85DMAALG1D
Aku kemudian membuka resletingku dan menurunkan celanaku. Terpampanglah "rudalku" yang cukup panjang dan besar.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdNUrEtxcOr
Lia : "Ini apa Mr. Boss?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ62RMDKrVSy
Aku : "Kau tahu apa yang harus dilakukan," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZyNRdPfBRv
Lia : "Katanya Mr. Boss tidak akan menyentuhku?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPvpmVUbZV
Aku : "Iya, makanya aku ingin tahu servis dari mulutmu apakah memuaskan atau tidak," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjzdHOUIqJX
Ia tersenyum.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy9nUVppohQ
Lia : "Mr. Boss, kalau kepingin ya tinggal bilang aja."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrf3uxpdoup
Aku : "Hehehe, yah, aku cabut deh perkataanku tadi"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGpz3rVu7ji
Lia mulai memegang penisku. Ia urut-urut dan kocok-kocok. Benda kecil itu mulai bangun, keras dan mengacung. Lia tersenyum. Ia mencium kepala penisku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRvv6KUluAQ
Lia : "Punya Mr. Boss besar. Mungkin ini pertama kalinya aku melihat penis lelaki sebesar ini"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡukCv9yncLY
Lia : "Pasti istri Mr. Boss takluk kalau di ranjang," kata Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1i5VFU6JFt
Aku : "Tentu saja, Oh...Lia, hmmmhh.." kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMkCRtVEcDw
Lia lalu memasukkan kepala penisku ke mulutnya. Gila, aku makin terangsang aja melihatnya, apalagi matanya menatap mataku sambil mengoral. Mana ia pakai jilbab lagi. Ouuchhh..lidahnya menari-nari di dalam mulutnya. Ia mengocok sambil menghisap. Sesekali ia jilati batangnya, kemudian ia pijat-pijat buah pelerku. Lia cukup pro. Tentu saja, karena jam terbangnya pasti tinggi.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMigfhCBaB8
Cukup lama ia mengoralku. Sudah hampir lima belas menit. Kupegang kepalanya, sepertinya aku mau sampe. Aku pun memaju mundurkan pantatku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8vDlvIOJw9
Aku : "Lia, aku mau nyampe. Telan semua ya!"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcglJWDVwpn
Ia mengangguk. Makin cepat ia mengocoknya, penisku pun makin keras.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVfHj7AaIVz
Aku : "Ohhh....Lia...keluar, AAArgghh!"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhIaYuIYFP4
Kataku sambil bersamaan menembak semua spermaku ke dalam mulutnya. Lia menghentikan gerakan kepalanya dan menampung semua spermaku. Dihisapnya sisa-sisa sperma dari penisku. Lalu ia melepaskan penisku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg2T55yBRha
Tampak lubang kencing penisku tidak ada sisa-sisa sperma lagi, berarti semuanya sudah masuk ke mulutnya. Pipinya agak menembem. Ia malah kelihatan imut kalau seperti itu. Perlahan-lahan ditelannya benih-benih anakku itu.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3RNCCJ9pIg
Lia : "Glup..."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZqfwG5w7Qf
Suara kerongkongannya menelan spermaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx5ovhueqmD
Lia : "Aaahh...tumben, baru kali ini rasa spermanya ndak asin," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKPc1PqPNY
Lia : "Mr. Boss suka makan buah ya?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPhuf04EwoO
Aku : "Iya," jawabku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYicBboNaww
Aku memakai kembali celanaku. Lalu kembali lagi ke tempat dudukku. Lia mengambil tissue yang ada di mejaku lalu membersihkan mulutnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4JtQ4SyfKg
Lia : "Kalau Mr. Boss kepingin lagi gak papa koq. Sejujurnya Lia demen juga koq," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPVtoj933wt
Ia mulai menggodaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTXWRMCnICO
Aku menatapnya tajam.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3lM9ZjtvQx
Lia : "Oh...maaf kalau lancang," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBkibQsjmNt
Aku : "Lakukan saja apa yang aku suruh," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkxVOpUtj8p
Lia : "Siap, Mr. Boss," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyUbnIie1C
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkL09Y7ZkhP
***
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQYqXsqqPa5
Hari pertama, hari kedua, Lia mulai menempati tempat kontrakannya. Tepat di sebelah rumah Dewi. Kali ini mereka menjadi tetangga. Aku mengamati gerak-gerik Lia dari kamera CCTV yang terpasang di rumahnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw3EfCpg3Qd
Lia berkenalan dengan para tetangga. Mobil pickup yang sudah aku siapkan datang membawa barang-barangnya. Beberapa anak buahku membantu memasukkan barang-barangnya, seperti orang pindahan beneran. Saat itu hari Minggu, jadi Sugiyono dan Dewi ada di rumah. Mereka berkenalan dengan Lia. Percakapan pun mulai akrab. Untuk agar tidak membuat orang curiga, Lia mengaku bekerja di kantorku. Sehingga mulai dari jam 8 sampai jam 4 sore ia tidak di rumah.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN9Z3p0LGwt
Seminggu kemudian ia mulai akrab dengan Dewi. Dewi memang tidak bekerja, sehingga terkadang Lia ke rumahnya. Suatu hal yang tak diduga, kedua anak Dewi mulai menyukai Lia. Bahkan sering juga main ke rumahnya. Lia pun mengarang cerita kalau ia ditinggal mati suaminya. Ia mencari-cari rumah kontrakan kemudian koq ya ketemu rumah ini.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoQKsEbm7XB
Seluruh laporan tentang apa yang dilakukan oleh Lia sangat detail, sehingga aku makin tertarik saja dengan perkembangannya tiap hari. Lia ternyata bisa menjadi seorang anak buah yang sangat loyal, buktinya, sampai sekarang ia benar-benar berakting sok alim. Terlebih setiap bertemu dengan Sugiyono, ia selalu menundukkan pandangan. Namun terkadang juga sedikit menggoda, pura-pura kesentuh tangan lalu minta maaf. Lia juga aktif menanyakan kabar kepada Sugiyono setiap kali ketemu. Karena hubungannya dengan Dewi sudah dekat, mulailah mereka ke langkah selanjutnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAQT8RQhEI2
Lia pura-pura minjam buku ke Dewi. Buku itu paling tidak 2 hari dipinjam sekedar ingin dibaca saja. Biar nanti kalau ditanyakan isinya bisa sedikit menjawab. Setelah itu ketika mengembalikan paling tidak harus ketika hanya ada Sugiyono saja. Hasilnya cukup baik, tangan mereka bersentuhan lagi dan Lia minta maaf.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3xNr3EcVN
Sugiyono : "Mbak Lia, koq sering banget minta maaf?" tanya Sugiyono.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn6p5RnvWgm
Lia : "Maaf Mas, bukan kenapa kan kita bukan mahrom, jadi ndak boleh bersentuhan."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkKLYUt4HnP
Lia : "Sampaikan salam saya kepada mbak Dewi ya," kata Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEtZcAIkUPa
Lia : "Permisi Assalamualaikum."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbQnTzIRK79
Sugiyono terpaku saat itu. Entah apakah ia mulai tertarik ataukah tidak.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFkvapzvfLB
Setelah sebulan. Rupanya kealiman tetangga baru ini sudah menyebar. Dan ketika pertemuan ibu-ibu pun tampaknya Lia mulai dikenal baik oleh ibu-ibu PKK. Mereka juga tidak tahu bahwa Lia sangat pandai berceramah, sehingga pada saat-saat tertentu Lia dibujuk ibu2 untuk mengisi ceramah.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXAPdMjdvfo
Perkembangan laporan Lia terus aku ikuti. Dan sesekali aku minta jatah untuk dioral olehnya ketika ia menemuiku di kantor. Dia melakukan dengan sukarela koq. Bahkan rela ndak dibayar. Aku sih tidak menolak.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWMasebl9i
Kurang lebih tepat hari ke-50. Lia punya ide. Ia memberikan makanan kepada Dewi. Seperti biasa karena tetangga. Katanya Lia sedang mencoba resep baru. Ndak tahu rasanya, enak apa tidak. Masakannya ayam betutu. Lia sudah menaruh obat di dalamnya. Ia mengira Dewi setelah ini pasti mules. Sugiyono sebentar lagi pulang. Maka Lia pura-pura buru-buru pulang. Sengaja ponselnya ditinggal di kursi sofa.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtS018wuVg4
Ketika sudah sampai di rumah ia menunggu Sugiyono pulang, sambil mencopot seluruh bajunya dan membasahi diri di kamar mandi. Ketika terdengar suara mobil, pasti itu Sugiyono pulang. Lia pasti menyangka setelah ini Sugiyono yang menyerahkan ponselnya. Benarlah. Tak lama-lama kemudian Sugiyono datang dan mengetuk pintu rumahnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqH4gN5Lpdh
Lia pura-pura tidak dengar. Ia berada di kamar mandi menghitung ketukan. Ketika ketukan kedua ia kemudian keluar. Saat itu Sugiyono mengintip ke dalam kaca. Sengaja kordennya terbuka sedikit sehingga Sugiyono bisa melihat ke dalam. Lia dengan berbalut handuk kemudian berjalan dan pura-pura terpeleset, sambil menarik kursi agar suaranya meyakinkan. Sugiyono yang melihat itu terkejut. Ia bingung harus bagaimana. Aku yang melihat dari CCTV sangat berdebar-debar. Tak mungkin ia meminta bantuan Dewi. Lha wong Dewi sedang sakit perut. Akhirnya Sugiyono membuka pintu, ia masuk. Sukses!
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeoiSHiKHYk
Lia pura-pura pingsan dengan berbalut handuk. Sugiyono tampak menelan ludah. Barangkali baru kali ini ia melihat bahwa Lia ternyata wanita yang sangat cantik, berwajah oriental dan manis. Ia bingung harus ngapain. Melihat wanita tergeletak di lantai seperti itu, ia tak mungkin membiarkannya. Akhirnya ia membopong Lia dan menaruhnya di sofa. Bau harum tubuh Lia benar-benar menggoda. Lia digoyang-goyang dan dipanggil-panggil. Saat itulah, Sugiyono bingung.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡix9dwvrFqD
Sugiyono : "Apakah ia harus minta bantuan atau bagaimana?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4auTr0Z36z
Sugiyono : "Barangkali Lia cuma pingsan biasa. Dan alamak itu dadanya lumayan juga."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYYTCHxuJ7o
Pikirnya. Mulus, montok dan ranum. Bau sabunnya benar-benar membuat ia kembali menelan ludah. Dan Sugiyono pun menyentuhkan tangannya ke dada Lia. Ia remas-remas dada itu. Perlahan-lahan ia buka sedikit handuk yang membalut tubuh Lia. Ia ingin mengintip puting cewek PSK itu. Sugiyono tampak menelan ludah lagi. Ia tak mengira puting cewek yang setiap hari berjilbab ini sangat pink.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6xnL33pc2O
Ia memajukan wajahnya hendak mencium Lia, saat itulah Lia membuka matanya sambil pura-pura terkejut.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3T5FIgYj0S
Lia : "Mas Sugi?" ia terkejut.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR24NBDvNu4
Lia : "Apa yang mas lakukan?"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4tI0QThLJD
Sugiyono, tampak terkejut. Jantungnya hampir copot. Lia melihat dirinya, dadanya terbuka handuknya tidak terbelit lagi.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6P345w2rHs
Buru-buru Sugiyono menutup mulut Lia yang sekali lagi pura-pura akan berteriak.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF4hTtBxwvA
Sugiyono : "Ssshh....dengar dulu, dengar dulu!" kata Sugiyono untuk tenang.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7htbxFQAeF
Sugiyono : "Tadi kamu terpeleset trus pingsan"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7HEgZk5Jbo
Sugiyono : "Aku cuma ingin mengembalikan ponselmu yang tertinggal tadi di rumahku"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwcd0G9xbse
Sugiyono : "Maaf ya, aku tak bermaksud ngapa-ngapain kamu. Beneran"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtec4sGK1vo
Lia mengangguk. Kemudian Sugiyono melepaskan tangannya dari mulut Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIqOlUUF8Hq
Lia : "Beneran Mas ndak ngapa-ngapain Lia?" tanya Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAXVgKAHkoE
Sugiyono : "Iya, beneran," jawab Sugiyono.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVwltjL3HzP
Lia : "Trus, kalau begitu kenapa handuk Lia terlepas begini?" tanya Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0FfguAEW8C
Sugiyono : "Eehh...itu, copot sendiri."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqeIsInNfGm
Sugiyono : "Maaf, sebaiknya aku segera pulang. Nanti dicari Dewi," kata Sugiyono.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhKN7CQE69I
Sugiyono berdiri dan menuju ke pintu.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpECLnbkvTg
Lia : "Maaf Mas, Lia salah sangka," kata Lia sambil menutupi tubuhnya dengan handuk.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzBIV19JmkM
Sugiyono : "Iya, tidak apa-apa," kata Sugiyono.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhhbHFWBLq
Aku : "BAGOOOOOEEESS!" seruku di kantor melihat peristiwa itu.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhdqf11NxJY
Lia luar biasa dalam merayu cowok. Kalau saja Sugiyono bukan lelaki baik-baik, sudah disosor itu si Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3yEXNM2ZJG
Ini tahap kedua. Tahap ketiga bakal lebih lagi pastinya. Dan aku yakin pasti setelah itu Sugiyono bakal minta jatah ke Dewi, atau paling tidak sampai onani sendiri.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjDank5DZXH
Esoknya Lia datang ke kantorku. Ia menyampaikan laporannya dan aku sangat senang.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrNgn2IOBS0
Aku : "Kalau saja kau bisa mengajaknya tidur saat itu,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi1KN2VE1Cs
Aku : "Mungkin aku bisa berikan bonusmu sekarang," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrRnx3NMXkZ
Lia : "Harus pelan-pelan Mr. Boss, dia ini orangnya alim soalnya," kata Lia.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAMzuZUHdnR
Aku : "Baiklah, tapi ngomong-ngomong."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIqOhLMWVZm
Aku : "Rencana apalagi yang akan engkau lakukan berikutnya?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSYF5dvcWud
Lia : "Berikutnya ia pasti akan tidur denganku," katanya yakin.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnpHQEguuvk
Aku : "Hmm..begitu ya? Baiklah, aku suka sekali dengan gayamu," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx7IdfvcFoW
Lia tersenyum.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG8EPBw76jE
Aku : "Ayo, ikut aku!" kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmNuinQQEa4
Lia : "Ke mana?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLN9eDHOith
Aku : "Udah, ikut aja!" kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhzL064N5of
Aku mengajaknya ke ruang pribadiku. Ruangan ini adalah ruangan kecil yang ada di sebelah kantorku. Begitu Lia masuk aku langsung mengunci pintu. Ruangan ini penuh dengan rak-rak buku. Ada sebuah meja dan sebuah kursi. Di dekat jendela, ada sofa empuk. Di sebelah rak ada sebuah tempat tidur lipat.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhTOWjC8qn2
Begitu aku kunci pintu, segera aku rangkul Lia dari belakang. Ia tampaknya mengerti, segera berbalik. Kami lalu berpanggutan.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiO6fw1HtYi
Aku : "Sebelum kamu tidur dengan dia,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6U2p7ZIIk3
Aku : "Paling tidak aku ingin merasakan puting dan memekmu," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1DrgdnqZqC
Lia : "Oh...Mr.Boss, aku sudah lama menunggu ini..hmm..hmmmhh," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡttL26WZRRv
Kami berciuman lama, sambil berpelukan dan menggesek-gesek badan kami. Lalu segera kulucuti jilbabnya, gamisnya, ia pun membuka kemejaku celanaku, sehingga dalam hitungan menit kami sudah tanpa busana dan pakaian kami entah kemana.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqO2ZT4bNzc
Aku : "Lia, Ohh...putingmu pink!" kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzCYrX0XT9w
Lia : "Iya, Mr.Boss, hisep dong, menyusu kayak bayi," katanya merancau.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp35Bnw1007
Aku lalu menghisapnya, kuhisap dan kujilat. Lia mengeluh, Payudaranya yang montok aku remas-remas sekaligus aku hisap-hisap putingnya, paling tidak jangan sampai aku memberikan bekas cupangan sebab besok ia akan menaklukkan Sugiyono. Biar Sugiyono tidak curiga. Aku cukup menciumi dan menjilati tubuhnya. Lehernya aku ciumi, telinganya aku gigit-gigit kecil. Kemudian lidah kami kembali bertemu, kuhisap salivanya. Tangannya udah memegang rudalku. Ia mengocok rudalku. Aku pun menyentuh memeknya yang ternyata tak ada rambut, ia telah mencukur bersih bulunya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lKo8pUhh7
Aku menatapnya sesaat.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3yLwVXzMn7
Aku : "Setelah tugas ini selesai, maukah kau melakukan satu hal?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2AhPZqCOmZ
Lia : "Apa itu Mr.Boss?" tanyanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd0J5r8krkZ
Aku : "Jangan menjadi PSK lagi, jadilah wanitaku," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHd2f2HSX1x
Lia : "Ohh...Mr.Boss...baiklah, apapun yang kau ingin...aaahhkkk"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdEi6p8c81X
Jariku masuk ke liang senggamanya. Aku mengobok-obok vaginanya, Lia memelukku dan kami ambruk di atas sofa.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj835GfyC41
Berikutnya aku sodorkan penisku ke padanya, ia pun segera mengulum rudalku yang sudah berdiri tegak. Kemudian aku mulai menjilati bagian pribadinya. Kuhisap-hisap dan kusedot hingga Lia menggelinjang. Vaginanya bau harum sabun sirih. Aku hisap dan kujilati hingga benar-benar sangat basah.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRYQABd66wf
Lia : "Mr.Boss...ohh...Lia keluar Mister....aakhhhh, keluar aaahhhhhh,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ64hWqYCHYe
Lia menjerit sambil mengangkat pantatnya. Aku melihat cairan keluar dari vaginanya. Nafasnya memburu. Ia memejamkan mata menikmati orgasmenya. Aku lalu memposisikan diriku berada di atasnya. senjataku udah siap.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3cqFTE6huC
Matanya sedikit terbuka dan menatapku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6bNJQuhIx3
Aku : "Mr.Boss,...pelan-pelan ya, sudah sebulan ini aku tidak main. Punya Mr.Boss besar soalnya. Ahhkk..." katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlZ4UamXL3a
Aku menggesek-gesek kepala penisku ke klitorisnya. Mulut Lia menganga sambil kepalanya mendongak ke atas. Dan,
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuuktgz8msT
Blesss..
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNfLrZnDudW
Kepala penisku masuk. Seret banget ini. Aku baru masuk setengah, seperti ada sesuatu yang mengganjal di dalam sana. Lia membelai dadaku. Berusaha memberikan kenikmatan. Aku maju mundurkan pelan dan sekali lagi aku tekan dan.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4yYxbV654d
Sleeebb...sreett...
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡstl7TouhRM
Lia : "Mister....aduuuh...mentok, rasanya penuh....aaahhh," rancaunya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkXAb7xOUPv
Aku : "Seret banget memekmu, pantas saja bayaranmu mahal," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9C4T2QfkK1
Lia : "Oh...mister, penismu besar...aduh...ahhh....ahh...ahhh...hmmm...aaah,
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkn6xuLG2Z
Lia : "Iya mister digoyang gitu. Ahhkk...oh besar banget, aku nyerah mister.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2YxyK0K92H
Lia : "Pakai aku sesukamu deh mister, aku rela....ahhkk...Mister...oh...jadi simpananmu pun aku rela"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2GmrvGexHj
Lia : "Mister....hhhmmm," Lia mulai merancau.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcukBJfVRh6
Aku pun bergerak maju mundur. Seiring dengan itu vaginanya tampak seperti meremas-remas penisku. Ditambah lagi pantatnya seperti memutar-mutar. Aku lalu menarik tubuhnya agar bisa aku pangku. Kini kami berhadapan. Ia duduk di atas pahaku. Kami berpanggutan lalu aku menghisap putingnya. Pantat Lia naik turun ia berusaha mencari kenikmatan. Ia remas-remas rambutku, berkali-kali ia menyebut namaku dan memuji penisku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYwrLtTLxf
Setelah puas posisi duduk, aku kemudian menyuruhnya menungging. Kembali penisku seperti menusuk sesuatu belahan yang sangat sempit. Ia memaju mundurkan pantatnya, aku mengimbanginya dengan bergerak maju mundur.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7djO7w4gmF
Plookk! Plook! Plokkk Plokk!
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRmCBDM0a11
Suara pantatnya beradu dengan pinggangku. Aku membelai punggungnya dan kuusap-usap. Sesekali aku mencari payudaranya dan kuremas-remas dengan gemas.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwq4hE62KTj
Aku : "Aaahhh...ohh..Lia, hmmm nikmat banget" kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkd7nW9CZiA
Lia : "Aaahh...fuck...fuck...enak banget....hmm oh...penismu Mister, gedenya...." rancaunya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhCqbSHSP7o
Nampaknya spermaku sudah mau keluar. Aku balikkan badannya, lalu aku tindih dia. Aku peluk. Dada kami menyatu hangat sekali. Keringat kami bercampur, kemudian aku mencium bibirnya. Lidahku menghisap lidahnya, Pantatku maju mundur.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFXUFR2sP14
Lia : "Ohh...Mister aku keluar...aahh..Mister jangan keluarin di dalam ya, aku subur...." katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3GqnFr2rhp
Aku : "Lho, kamu ndak minum pil?" tanyaku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXsMqr3lbgK
Lia : "Ndak Mister,....ahhh... ndak pernah. Biasanya juga ....oh...pakai kondom."
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0R1YqXKLy6
Lia : "Ini pertama kali aku..aah..tidak pake kondom....," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl1ofbmuXvb
Aku : "Ah persetan, hamil hamil deh," kataku.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUvYMz1JPi8
Lia : "Ohh..Mr...aku cinta Mister....hamili aku mister....aku nyampe mister....hmmmm" katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQQKUX14WtN
Aku : "Lia,...spermaku keluar...banyak kayaknya,....AaaAAHhhhh,"
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcalsctaib5
Aku menembakkan entah berapa kali tembakan. Banyak sekali. Aku habiskan semuanya di dalam rahimnya. Mata Lia tampak memutih, sambil memelukku erat sekali.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5A4USjyJvQ
Orgasme yang cuma beberapa detik itu rasanya sangat lama. Bahkan setelah spermaku tidak keluar lagi, penisku masih belum mengecil. Lia mulai lemas. Ia melepaskan pelukanku. Aku mencabut penisku. Seketika itu, spermaku sebagian keluar dari lubang senggamanya, menetes di sofa. Lia terkapar, ia membuka pahanya, lengannya ditutupkan ke wajahnya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgJK1bsKm7q
Lia : "Mr.Boss, hebat...aku sampe kewalahan," katanya.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGv8lLZ7BqT
Aku lalu berjalan menuju kulkas yang ada di pojok ruangan. Lalu mengambil air putih yang ada di dalam botol gelas. Segera aku buka tutupnya dan meminumnya. Kemudian aku melanjutkan lagi setelah beristirahat beberapa saat sampai kemaluanku rasanya ngilu.
10082Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcDfCwYBnPc
