Author: Ihsan Iskandar
606Please respect copyright.PENANANOdTsKKIaN
Editor: Ihsan Iskandar
606Please respect copyright.PENANA4yJ83222sJ
Burung Gereja berkicau di sudut kanan ruang kamar, bercicit indah sembari menggoyangkan buntutnya di balik cahaya pagi. Seorang pemuda yang terganggu akan hal itu bangun dan melempar bantal tidurnya ke jendela.
606Please respect copyright.PENANAQXz1f9pdLc
"Burung sialan! Mengganggu waktu tidur saja! Akkhhh!"
606Please respect copyright.PENANAruWnezHN39
Pemuda itu geram dan berteriak dengan cemoohan cemoohan terhadap burung yang sudah pergi terbang.
606Please respect copyright.PENANAYVBa9Z0udV
"Nak Fauzan? Ada apa, nenek tadi mendengar suara kerasmu, apakah terjadi sesuatu?"
606Please respect copyright.PENANAQ8hdhi2W41
Seorang nenek memanggil dari balik pintu kamar
606Please respect copyright.PENANAqcG34HXuVi
"Tidak ada Nek! Jangan pedulikan aku!"
606Please respect copyright.PENANAWkHU8yWO2r
Pemuda yang bernama Fauzan Ahmad Rizki itu menjawab dengan suara lantang dan berusaha untuk kembali tidur.
606Please respect copyright.PENANAcXuCFlFblD
"Nak Fauzan, apakah itu benar? Apakah Nenek boleh masuk?"
606Please respect copyright.PENANA4wzKQMvSTx
"Pergilah Nek! Aku tidak membutuhkan siapapun dan juga Nenek sekarang!"
606Please respect copyright.PENANAeYNLLUwd2g
Dengan suara membentak, Fauzan memukul kasurnya yang hanya bersuara kecil tapi bisa didengar orang dari luar kamarnya itu untuk memberi isyarat agar pergi.
606Please respect copyright.PENANABBQpAo1FBd
"Baiklah Nenek akan pergi, jangan lupa Nak Fauzan untuk makan dan bersiap pergi"
606Please respect copyright.PENANAl8smi65IQC
Sang Nenek pergi menuju ruang makan di lantai 1.
606Please respect copyright.PENANA3TLF1vno9D
"Dasar Nenek yang merepotkan..."
606Please respect copyright.PENANAZv4MIJOeth
Ucap Fauzan dengan nada sangat rendah.
606Please respect copyright.PENANATT5YHhB0lP
"Haaa... Aku sudah tidak ada niat untuk tidur, terpaksa makan lalu sekolah. Sial"
606Please respect copyright.PENANAy2znzbQdXA
Fauzan beranjak pergi keluar kamarnya yang berada di lantai 2 dan menuju ruang makan.
606Please respect copyright.PENANAyQKZh5cCRa
Dirumah yang hanya terdiri 4 lantai dan memiliki luas 20x20 meter. Keluarga ini bisa terbilang kaya dengan tanah dan harta warisan ketika zaman kemerdekaan dulu.
606Please respect copyright.PENANAW7gJ0HWEZH
"Fauzan, hari ini ibu memasak telur goreng kesukaanmu"
606Please respect copyright.PENANAvMQLSPxdsZ
"wahh... Enak sekali Nak Fauzan ya?"
606Please respect copyright.PENANAcRQER8e186
Bagi Fauzan yang memiliki sikap introvert dan tidak suka bergaul, banyak ketidaksukaannya terhadap sesuatu, salah satunya adalah Neneknya yang terlalu sayang kepadanya, dan merasa menganggu dirinya.
606Please respect copyright.PENANALBcK8VZ3uc
Pagi itu berjalan seperti biasa dengan Fauzan pergi bersekolah ke SMA Angkasa Kemerdekaan yang berjarak 30 menit dari rumahnya.
606Please respect copyright.PENANAGqzWHJ214w
Setelah bel sekolah berdering dan semua siswa pulang, Fauzan tidak langsung pulang dan menyempatkan dirinya bermain Game di Warnet dekat sekolahnya.
606Please respect copyright.PENANAvkifhyxkll
Game yang paling disukainya ada peperangan antar senjata, Fauzan bermain tanpa mengenal waktu, tapi terganggu ketika HP nya berdering.
606Please respect copyright.PENANAwmPEsaxjyO
"Halo ada ap-"
606Please respect copyright.PENANAumDox5Zmsl
"Fauzan segera pulang, Nenekmu kena serangan jantung segera pulang ya!"
606Please respect copyright.PENANAvosiFMq1S9
"Iya Ma Fauzan akan segera pulang"
606Please respect copyright.PENANAREaL8SWWZ3
Tutt tutt tutt
606Please respect copyright.PENANAgS6mh2UZxi
"Haaa... Nenek itu sudah pantas mati, umurnya saja sudah hampir seabad, jadi hal yang wajar. Lebih baik aku lanjut bermain Game"
606Please respect copyright.PENANASDfmTSU2B5
Fauzan tidak menghiraukan perkataan Ibunya terus bermain sampai larut malam.
606Please respect copyright.PENANAoSS5f5SLoW
"Wahhh... Seru banget, coba saja aku kembali ke dunia peperangan, pasti seru. Hehehe"
606Please respect copyright.PENANAdhdJ3NiJeY
Fauzan yang bergurau sambil tersenyum-senyum itu terus bermain Game. Tapi tiba-tiba gempa dahsyat berskala 9.8 richter dan...
606Please respect copyright.PENANAy3g6S506g2
ns3.23.61.5da2