x
Namaku Atha, tinggal tidak di real estate. Hobiku banyak, namun harta tak terlalu melimpah. Makan ikan teri, makan ikan kakap itu kusuka. Aku merupakan anak tunggal. Mamaku Siti Aisah, sedangkan ayahku, kita sebut saja ayah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWy0JFq2UiJ
Ayahku perangainya sangat keras. Meski begitu, mama sangat mencintainya. Apa yang ayah suruh, selalu mama lakukan. Mungkin bisa dibilang, mama sangat penurut. Meski mama seorang dokteranda, namun karena papa tak pernah kekurangan uang, maka papa melarang mama bekerja.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsgZrajnkcg
Aku termasuk anak yang suka olahraga. Terutama sepakbola. Kehidupanku biasa saja. Tidak ada yang aneh. Hingga suatu hari, kusadari ada yang berbeda.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVJHC27TH1
Setiap hari mama selalu berpakaian sopan, bahkan terkadang tetap memakai jilbab meski sedang di rumah. Namun hari itu, hari di mana terjadi perbedaan yang kurasa sangat mencolok, mama tiba-tiba memakai rok mini dan kaos ketat. Begitu ketatnya hingga bisa kulihat betapa mama tidak memakai bh di dalamnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFHioUXP9RM
Begitu pendeknya rok yang mama pakai hingga membuatku bisa melihat memek mama saat mama membungkuk untuk melakukan sesuatu. Pemandangan itu tentu membuat kontolku mengeras, aku pun tak tahan hingga akhinya ke kamar mandi untuk masturbasi. Setelah aku tenang, aku mencoba berpikir, mungkin mama sengaja berpakaian seperti itu untuk menggodaku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsrD8GCxezP
Hari itu mama sedang mencuci piring. Kudekati mama, kupeluk dari belakang sambil kupegang susu mama. Mama berbalik dan mencium pipiku, seperti biasa. Tanganku masih di susu mama, kuputuskan untuk meremasnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4JtXiknQlV
Dengan agak marah mama berkata, Lepaskan tanganmu nak! aku pun menurutinya. Tanganku bergetar gugup, menyadari kemungkinan mama melaporkan aksiku dan ayah memarahiku. Aku ingin meminta maaf dan memohon agar tak melaporkan ini namun aku terlalu tegang. Setelah itu, mama bersikap normal seolah barusan tak pernah terjadi.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5XCw3Upe0Z
Di kamar pikiranku tak berhenti akan kemungkinan laporan dari mama. Esok paginya, aku turun mau sarapan. Kebetulan hari ini sabtu, hari libur sekolah. Karena sekolahku liburnya sabtu minggu. Mama sedang duduk di sofa, nonton tv sambil ngopi. Ayah pergi keluar. Melihatku datang mama lalu bertanya kepadaku mau sarapan apa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQJ9Sc8Hl3k
Mama pun bangkit lalu menuju dapur. Susunya naik turun dari balik kaos yang dikenakannya. Kuputuskan untuk menguji sekali lagi. Selesai menggoreng telur, mama meletakannya di piring di meja dapur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsJJjrnJRZS
Kuselesaikan sarapanku. Aku lalu beranjak mendapati mama yang sedang duduk di sofa sambil melihat tv. Aku ikut duduk di sebelahnya. Aku merasa tegang mengingat apa yang akan kulakukan. Mama menyadari keteganganku lalu bertanya. Kamu kenapa sih? Kujawab saja gak apa-apa mah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQb2TNPVVrt
Tangan mama kini mengelus rambutku. Yakin kamu gak mau bilang sama mama? Bukannya menjawab aku malah mengangkat tanganku dan menyentuh susunya. Apa yang kamu lakukan? Lalu kuremas kedua susu mama sambil kukecup mulut mama. Bukannya diam, mama malah menamparku dengan keras, begitu kerasnya hingga membuat kupingku ikut sakit dan menyuruhku masuk ke kamarku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKxaTkqpQWs
Aku pun beranjak pergi sambil mengelus pipiku. Aku diam di kamar. Sekarang aku yakin mama akan lapor ke ayah dalam waktu 1 x 24 jam. Aku takut. Waktu terasa berjalan lambat, begitu lambatnya hingga membuatku tak bisa santai. Detik-detik berganti jadi menit dan menit pun silih berganti hingga aku tertidur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWHJRKLn3jp
Saat aku terbangun kudengar suara mobil ayah. Saat kulihat melalui jendela, rupanya ayah baru pulang. Aku tak berani turun. Aku diam. Namun kuputuskan untuk turun mengendap-endap. Memeriksa apa yang akan terjadi. Aku pun menuruni tangga pelan-pelan, berusaha tidak bersuara. Setelah mencapai bawah, kudengar ayah dan mama sedang berbicara.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdDwS7iEYn0
Atha mulai bertindak kurang ajar saat ayah gak ada.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmo2I1XHe5
Anak itu mulai menunjukan keberaniannya. Jangan mama lupa, mama ada buat nyenangin pria di rumah ini. Selain papa, si Atha juga pria kan.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBihmAHylGe
Iya, tapi…
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ01tZojyiwq
Emang mama pikir buat apa ayah nyuruh mama pake pakean kayak gitu di rumah. Biar anakmu ngeliatnya. Ngerti mah?
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQSBbitp0k
Tapi Atha kan anak kita yah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVYCl0o1DIG
Emang kenapa? Kalau anak itu mau ngapa-ngapain mama juga jangan mama larang. Camkan itu! Biar saja anak kita senang-senang.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq6h2PYDc3d
Tapi…
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi2Idrvpqeq
Gak ada tapi-tapian. Kalau mama gak ngikuti kemauan anakmu, ayah akan buat mama telanjang terus di rumah ini. Ngerti?
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwWH3S5B35S
Iii.. iiya yah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvcRxKyTDxE
Tiba-tiba kulihat papa membuka celananya dan duduk. Aku tak tahu apa yang terjadi setelah itu karena kuputuskan untuk kembali ke kamarku di atas. Aku berbaring di kasur sambil memikirkan apa yang terjadi. Arti dari percakapan mama dan ayah. Sudah malam, aku pasti dipangil, disuruh makan.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡobxNvhYCaT
Beberapa saat kemudian pintu kamarku diketuk. Aku diamkan. Pintu pun terbuka dan mama muncul sambil memangilku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ16EoMBXcpz
Turun Atha, makan dulu.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm9uZ6XykCX
Itil V3
Gak laper mah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrJKipap41h
Mama mendekati dan menyentuh punggungku. Ayo Atha. Kamu kan tau gimana ayah kalau kita gak makan bersama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa2picobaR6
Aku berdiri diikuti mama. Kucium mama lalu kudorong hingga hampir jatuh dekat pintu. Kuraih lengan mama lalu kutampar mama keras – keras sambil berkata, Jangan pernah mama tampar Atha lagi!
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy4n3rS3LIv
Aku pun turun meninggalkan mama dengan keterkejutannya. Ayah bertanya mama mana, kujawab masih di kamar, entah lagi ngapain. Ayah pun teriak memanggil mama yang langsung mama jawab Iya, sebentar yah. Beberapa saat kemudian mama turun dan menyiapkan makanan. Kami makan seperti biasa. Ayah bertanya tentang sekolah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC7VcO7WGpa
Ayah pingin dipijet ntar sebelum tidur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2tOAyPJ2uM
Iya yah, kata mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT3wlHQv0sT
Selesai makan, seperti biasa, ayah ke atas, ke ruang kerjanya. Tinggallah aku dan mama di sini. Aku pun berdiri dan kutatap mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡccxpqqwm6e
Sebelum mama beres-beres, isep dulu kontol Atha mah!
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbDJHtN7xnq
Bukannya menjawab, mama hanya diam terpaku menatapku. Wajahnya terlihat takut. Kudekati mama, kuraih rambutnya dan kutekan hingga membuat mama terpaksa berlutut di hadapanku. Kuturnkan celanaku dan kutekan kontol ke mulut mama. Mama pun mulai menghisap kontolku. Tak tahan akan hisapannya, kulepaskan kepala mama dan langsung kuentot mama di dapur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSttl6hIaw6
Setelah ayah tidur, langsung ke kamar Atha mah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCiLKk4uK8D
Gimana kalau ayah bangun?
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyW1HfCpwed
Plak… kutampar mama keras.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXniKnkNAL8
Itu masalah mama, bukan masalah Atha.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFfjdBX7LQR
Di lain pihak, ayah selalu tidur cepat, jarang begadang. Juga selalu bangun subuh. Setiap hari. Aku pun berbaring di kamar, telanjang, hanya memakai selimut sambil menunggu mama. Jam menunjukan pukul setengah sebelas saat akhirnya mama datang.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyHuEKAGLS3
Tanpa bicara, kubuat mama menghisap kontolku. Puas menikmati mulutnya, kusuruh mama nungging dan kucoba memasuki anus mama. Menyadari apa yang akan terjadi membuat mama terkejut
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMqetWRhbg
Jangan di sana Atha, mama mohon.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxlE5eUw3aN
Diam!
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJdqXlB2GzE
Jangan sayang, sakit…
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPJ3SLbCV7q
Namun, semakin mama memohon, semakin kupaksa. Kuludahi anus mama agar sedikit mudah. Namun meski harus dengan perjuangan, akhirnya kontolku masuk juga di anus mama. Ku diamkan sambil mendengar isak tangis mama. Mama terus menangis hingga aku pun orgasme di anus mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2bc97s3euw
Kini mama berbaring terlentang di kasurku sambil menangis.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh563v84v29
Ambil semua pil kb mama ke sini?
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSiq9ITjlzc
Buat apa Atha?
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsz9Bu6DK6l
Plak… kutampar lagi mama keras. Jangan pernah mama mempertanyakan apa yang Atha bilang!
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKbjyrhzM29
Kudorong mama hingga keluar dari kamarku. Kuikuti mama ke kamarnya, namun saat mama memasuki kamarnya, aku menunggu di luar kamar. Kudengar ayah bangun.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD5ok6lVrAJ
Lagi ngapain mah? Sini tidur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLaeJp5KE7K
Pingin ke kamar mandi yah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6hg6d0SPpZ
Oh. Ya sudah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK49OUKRQOl
Ayah kembali tidur, sedang mama mengambil pil kbnya. Mama keluar kamarnya lalu memberi seluruh pil kb. Ku ambil dan kubuang ke kamar mandi.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxN1SQpLpRb
Jangan nak, mama bisa hamil.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfNW5Rr2gR7
Aku hanya tersenyum.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCdE0QGrG9O
Jangan Atha, mama mohon!
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaZUIJYSRYc
Mama mestinya mikir dulu sebelum nampar Atha. Gak usah mengharap belas kasih Atha.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnDOeKYKqvn
Mama tentu tak mengetahui kalau aku menguping pembicaraannya dengan ayah tadi. Ku suruh mama mengikuti ke kamarku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJQUq2l1rwV
Mama mesti bangunin Atha dengan cara isep kontol Atha tiap pagi. Jika saat Atha bangun, mulut mama gak di kontol Atha, akan Atha tampar pipi mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡErXbQiuXfA
Mama bisa bangunin kamu cara itu karena ayah kan pergi kerjanya subuh. Tapi mama gak bisa kalau hari minggu.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLUZTYvgbB0
Plak… kutampar mama dulu, lalu bicara. Itu masalah mama. Sekarang enyah dari kamar Atha. Oh ya, cukur jembut mama tiap hari.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ99qJEqdTm0
Tanpa menjawab, mama lalu pergi dari hadapanku. Aku sungguh menikmati yang telah terjadi hari ini. Esok minggu. Biasanya aku bangun siang saat minggu.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKTgaMIVg5X
Pagi ini merupakan pagi yang sangat menyenangkan. Saat kubuka mata, mamaku sedang sibuk menghisap kontolku. Mama sedang memakai mantel handuk, sedangkan di rambutnya dililit oleh handuk.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVNBL2PN5h
Kumasukan tangan melalui mantel mandi mama lalu meremas susu mama. Tak lupa kupilin juga putting mama. Mulut mama sungguh ahli membuat kontolku seperti akan orgasme, namun aku belum ingin. Kudorong kepala mama hingga lepas dari kontolku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1CjEgrPJdf
“Udah mah, Atha pingin kencing dulu.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR6rYHBH8EY
Aku pun turun dari ranjang diikuti mama. Namun, bukannya ke kamar mandi, kubuat mama berlutut di lantai dan kembali kumasukan kontol ke mulut mama. Menyadari apa yang akan terjadi, mama menatapku seolah memohon agar menghentikan aksi ini. Kutatap mama kembali sambil tersenyum. Kucabut kontolku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFFDrlgRTN3
“Mama mau ngomong apa?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOUuGjEMVk2
Air mata mama jatuh. Mama menangis. “Mama… mama gak mau Atha kencingin. Kenapa Atha seperti ini sama mama?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmVH5A249YU
“Karena Atha sayang mama. Inilah buktinya. Inilah cara Atha menunjukan kasih sayang Atha ke mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkm9Aa6uLgR
“Atha bener – bener seperti ayah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9MBXiffgwA
“Buka anduk dan mantelnya mah. Taruh di lantai trus duduki.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr68nSmPAyP
Mama menuruti.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmkrHszPagd
“Kalau Atha gak ngencingin mama, Mama mau kasih apa sebagai gantinya?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaMwE13eTeg
Mama tersenyum. “Akan mama buatin sarapan spesial buat Atha.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQVbfJ9nBQM
“Makasih mah.” kataku sambil mengeluarkan urin dari kontolku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfY5hjPbbRI
Kubuat tubuh mama basah oleh air kencingku hingga ke anduk yang sedang didudukinya. Hingga aku pun selesai kencing.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS1BNOfXGaE
“Udah mah. Siapin sarapan dulu tuh.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaWtylG03Vm
Mama pun bangkit. Kulihat air matanya masih turn.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYeLymeFH5s
“Mama mau mandi dulu lagi. Baru buat sarapan.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKCstueYAle
“Gak perlu mandi dulu. Sekarang mama jemur tuh anduk dan mantel anduk diluar biar kering. Jangan di cuci dulu. Ntar kalau mama butuh, tinggal langsung pake lagi.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuRfpWlGLlv
“Tapi si bibi di bawah lagi beres – beres.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqnsU1TqeSB
Kubiarkan protes mama, “Lapar nih…”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrjhUqEs4gC
“Gimana kalau mama pake aja dulu nih mantel anduk.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6dEtx793f
“Mama tuh tuli apa idiot sih? Jemur tuh handuk dan mantel. Terus bikinin Atha sarapan. Gak perlu malu kayak perawan. Sekalian tawarin si bibi susu atau kopi atau apa kek…”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZsf0NpMDsB
“Terus gimana mama jelasin kenapa mama telanjang dan bau pesing.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPE21TNiSHT
“Gak perlu jelasin apa – apa.” kataku sambil berlalu ke kamar mandi.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaCkBmLmZUX
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwrhUEVMD9K
Saat keluar dari kamar mandi, kudengar mama di tangga. Aku masuk ke kamarku diikuti mama yang masih telanjang. Rambutnya pun masih basah. Mama meletakan sarapanku di meja.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGbOlhkbJ9Q
“Mama bikinin kopi dulu nak.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiBjoWx3k0T
“Sekalian bawa celemek mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfcHxMQ8aNj
Mama terlihat marah namun tak menjawab. Hanya menganggukan kepala. Selesai sarapan kudengar mama datang. Aku duduk di kursi saat mama masuk kamar sambil. Ku ambil kopi dari mama dan dengan tatapanku, kuarahkan tatapanku dari mama ke kontolku. Aku senang mama mengerti maksudku. Mama langsung berlutut memasukan kontol ke mulutnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxq36Iv39Dt
“Atha sangat mencintai mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsblOCLbeA3
Mama mengangguk, entah mengiyakan atau apalah – apalah. Hingga akhirnya aku pun orgasme dalam mulut mama. Mama tak membiarkan satu tetes pun lepas dari mulutnya. Aku sungguh puas dengan pelayanan mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWMFJU4a4z7
“Telan mah semuanya!”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡis6LE5yp54
Mama menelan semua pejuku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOZ1ExCVGs8
“Udah, duduk dulu mah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlt4AiRJaMO
Mama pun duduk di lantai.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡowdZi3H62j
Timbul keisenganku untuk menggoda mama “Gimana tadi, buatin sesuatu gak buat si bibi?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFWxyRi3y2B
Mama menganggukkan kepala.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJWDEMViWgV
“Terus, gimana reaksinya liat mama telanjang?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcW4ghFjAE4
“Si bibi liat mama dari atas sampai bawah. Terus tersenyum dan bilang ‘Bapak pasti bangga karena ibu punya tubuh bagus. Apalagi memamerkannya di rumah.’”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5sGU8lV5L2
“Terdengar seperti si bibi tertarik sama tubuh mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqc3BH9mkq8
Mama tak menjawab. Kuulang lagi perkataanku dengan sedikit nada tinggi.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeesnz36MGR
“Iya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnc3LaFUdv4
“Udah, biar itu kita pikirin nanti.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK3oyqQ3LES
Selesai berkata, kurengkuh dan kupeluk mama. Mama mulai terisak dipelukanku lalu menangis. Kubiarkan mama menangis sambil mengelus pungung dan pantat mama. Mama lalu menatapku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ02elzhBwSc
“Kenapa gini Atha?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaWI3gQFCJq
“Karena Atha sayang sama mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1sPRcSaQxH
Mama kembali menekankan kepala di dadaku sambil terus menangis.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡona9TzU10L
“Udahlah mah, terima saja gak usah berontak. Semakin mama menerima kenyataan ini, semakin mudah mama menjalaninya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdn6wXXcT9x
Mama menganggukan kepalanya lalu mulai melepaskan pelukanku. Dengan tangannya mama menghapus air matanya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuTWhz98ehu
“Pake celemeknya mah.” Mama menurut dan langsung memakainya. “Nah, beginilah seharusnya seorang mama berpakaian.” Mama tak menjawab namun tersenyum.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzC64VWWE69
Kuambil gunting dan kupotong bawahan celemek. Sekarang ujung celemek sejajar dengan memek mama. Aku mundur selangkah dan mengamati mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQsKkLLuAOv
“Kalau sekarang mama terlihat seperti pelacur.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKqBcDIa6tL
Komentarku membuat air mata mama kembali hadir.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXWqTJQogD
“Ambil dan beresin bekas sarapan Atha mah. Abis itu rebahan di belakang, biar kayak bule, berjemur sinar matahari sambil tetap pake celemek.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsHjCu2NGMx
Mama langsung terkejut mendengarnya, “bentar lagi ayah pulang, mama mesti jelasin apa ke ayah?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYdiWohX0hC
“Jangan bingung, bilang aja mama pingin itemin kulit mama. Oh ya, gak perlu pake sunkrin atau apa gitu yang sejenisnya. Gak usah diolesin apa – apa lagi. Biar air kencing Atha nyatu sama keringet mama. Jangan berhenti berjemur sebelum Atha suruh.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC22Tguv8si
Setelah itu kubimbing mama agar keluar dari kamarku. Sambil mendorong mama, kembali kuberbicara” Sebelum berjemur, minum dulu dua gelas mah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhSTwbm6Ks4
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmeJhO5nyNg
Dari jendela kamar kulihat halaman belakang rumahku. Mama sedang berjemur, beralas anduk di sisi kolam renang, persis seperti yang kusarankan. Sambil memakai kaca mata hitam. Kufoto mama memakai kamera. Saat sedang mengamati mama, kulihat ada pria yang datang. Pria itu memang tetangga sebelah yang bekerja pada ayah untuk mengurus kolam renang.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgkccnlkwu4
“Semua udah selesai Bu.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKcATA1bPlH
Mama tak menjawab, hanya melambaikan tangan untuk mengusirnya. Si bibi pun pergi. Mama mulai terlihat kepanasan tapi mama sadar mama tak bisa pergi tanpa izinku. Saat itu kudengar suara mobil ayah. Aku lantas turun dan duduk di sofa depan tv. Ayah pun datang.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiTO3XFfS8h
“Mamamu mana?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW5xkTkIeJ4
“Gak tau yah. Atha baru aja turun terus langsung duduk di sini. Oh ya, Yah, akhir – akhir ini mama terlihat beda. Gak tau kenapa?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeAoiSbhX9H
“Apa yang mamamu lakuin?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKAJP9YtIR7
“Maaf yah, tapi mama terlihat agak ‘nakal.’ Tapi Atha cuekin aja.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOPOTn4R3MC
“Mungkin akibat pil kb atau entahlah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB6UtX470Xl
“Oh.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ11PLNl4c78
“Tapi ayah gak mau mamamu hamil. Ayah gak sanggup punya bayi lagi, udah terlalu tua.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBpMBkG8LiJ
“Gak usah khawatir yah, kan ada Atha. Jadi ayah gak tambah sibuk. Kan yang penting mama gak berubah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCAdWYW5ZP
“Terserah kamu deh.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA99TjDlrJJ
“Lapar nih ayah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnaaGVT60qm
Ayah lalu ke dapur. Saat ayah mencuci tangannya ayah menoleh ke jendela dan melihat mama diluar. Ayah lalu membuka jendela.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJRshRjfWzQ
“Ngapain mah? Ayah lapar nih.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm0hrinA5Gc
Mama lalu masuk. Aku menoleh. Kulihat ada sedikit perubahan pada kulit mama, walau secuil. Ayah pun menatap mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgIPxKDbSRQ
“Kenapa telanjang mah?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJOzEjkDTME
Mama lalu memakai celemeknya. “Ya kan gak ada siapa – siapa di rumah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3l11NqvQcV
Melihat mama bercelemek ayah menjawab, “cocok sekali mama pake itu.” Suara ayah terdengar mengejek.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3vi8UsbRGR
Aku ikut bicara, “Mama jadi terlihat seksi yah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVGNkXGf5d
Ayah tak merespon. Namun ayah seperti mencium sesuatu. “Mamah kayak bau pesing sih?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn7ANchAkfi
“Oh, ini akibat lotion baru mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2az1rETJcM
Ayah hanya geleng – geleng, “Ayah laper nih.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqBBId4RHgd
“Ya udah, ayah mandi saja biar mama siapin makanan.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlualUnE5gX
“Iya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdBBfiP9npS
Ayah pun naik ke atas lantas ke kamar mandi. Kudekati mama lalu kuelus – elus rambutnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoRSPLe4JqE
“Bagus… bagus…”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTJuO891lIF
Setelah itu kubuka kulkas lalu kuambil mentimun. Gak besar, sedang saja ukurannya. Kuberikan pada mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Dx5IFKjyg
“Masukan ke memek mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkWs95svmm
“Gak bisa, kebesaran. Terus susah kalau gak ada penahan, kayak celana dalam misalnya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡztRoOfhRvy
“Masukan ke memek mama atau Atha masukan ke anus mama!”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAlcXgL2KdR
Mama lalu mengolesan ujung mentimun itu dengan minyak dan memasukannya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ563qjHT8qo
“Gimana kalau ntar tiba – tiba keluar?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3FKvHyS96H
“Ya jangan sampai dong mah.” kataku sambil menuang air ke gelas. Kuberikan gelas itu ke mama, “minum mah. Awas jangan dulu kencing sebelum Atha izinin.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGz54ercksb
Saat aku kembali duduk di sofa, kudengar ayah menuruni tangga. Menyadari kehadiran ayah mama terlihat panik lalu menatapku seolah meminta agar mentimun itu dicabut. Aku melotot sambil menggeleng. Ayah melihat makanan belum tersaji jadi ayah ikut duduk. Ayah memperhatikan mama.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLwjZkBlvE3
“Mamamu jalannya keliatan lucu.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3At3oxgn24
Aku menoleh melihat mama, “Iya yah. Munkin karena abis berjemur atau entahlah.” Kulihat tv kembali.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZCOUDdJffa
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDcUE8ekKjj
“Makanan udah siap.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeLLspaNc50
Aku dan ayah lalu beranjak dan duduk di meja makan. Mama menyiapkan makanan.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA1ximuniCC
“Mama bau banget.” kata ayah sambil beranjak membawa makanan lalu duduk di sofa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPuXPMW72Wr
“Mending makan di sini aja yah.” kataku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddHwtP3Hf6
“Ntar mama makan terakhir, abis Atha dan ayah selesai.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwvy1KoajV0
Selesai makan, aku dan ayah duduk di sofa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUmBmXqWviJ
“Bikinin ayah kopi dong mah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKdrduOLeGU
Beberapa saat kemudian mama datang membawa kopi ayah. Sambil membawa cangkir kopi dari mama, ayah bertanya kepadaku, “kamu liat gak, mama agak gemukan sekarang ya?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡspqIFw1UbU
“Ya gak liat dong yah, kan mamanya pake celemek.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZaMtGZOprh
“Coba mama buka celemeknya, biar Atha bisa liat.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNzIvTyZFXj
Mama terlihat malu namun mematuhi kata – kata ayah. Air mata mama jatuh.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoh4gGNatFo
“Coba mendekat ke Atha mah,” kata ayah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73LCqwo2p6
Mama mendekat kepadaku. Aku menunjuk perutnya. Memang terlihat lemak di sana.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡneTYGJ1cNO
“Udah banyak lemaknya. Terus agak besar. Apa mama mau ke kamar mandi.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpODUikmr8y
“Iya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtxFiU2gpQ2
“Jangan, ambil sini piring mama!” perintah ayah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXBCWWzxYWQ
Mama pun beranjak kembali ke dapur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW0zqmntmf0
“Kenapa jalan mama gitu sih mah?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4tGdTpkEbC
Tentu mama tak mau bilang bahwa ada mentimun di memeknya. Mama hanya menggeleng sambil bilang, “ah perasaan jalan mama biasa aja deh.” Akhirnya mama pun kembali sambil membawa piringnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡndVyCIJZCB
“Taruh di lantai. Makan kayak anjing.” kata Ayah. Lalu ayah berdiri. “Mama mesti minum obat lagi. Kamu pastiin mamamu habisin makanannya Atha.” Setelah itu ayah beranjak naik.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwZyhvo2MIb
Saat mama sedang makan seperti anjing, kuelus – elus kakiku ke memeknya yang dipenuhi mentimun. Mama langsung menoleh padaku dan memohon.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9J8fDJmNwT
“Mama pingin kencing, biarin mama kencing nak.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb3yLbsjup9
“Iya deh.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhPODyQ5s0
Mama langsung berdiri, namun belum mama melangkah langsung kutampar pantatnya dengan keras. Begitu kerasnya hingga membuat tanganku pun sakit.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm1dyT8ScJz
“Awww…”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSVACaBDxht
“Siapa yang nyuruh berdiri?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOFknlvORvK
Mama pun kembali merangkak seperti anjing ke arah kamar mandi, namun kuhentikan. Kutunjuk belakang rumah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5QNDraUuCV
“Jangan Atha. Jangan perlakuin mama kayak gini.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLx1AqbFVVP
Aku tak menjawab, namun kuraih rambut mama dan kutarik keluar kebelakang rumah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwzD8uUokWu
“Angkat pantat mama, Atha pingin liat mama kencing.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz08hsvXev0
Mama mulai menangis. “Gak bisa kalau masih ada mentimun.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS2XEdZLbML
Kusentil keras memek mama dengan jemariku membuat mama kembali berteriak. Namun mama langsung memuntahkan air kencingnya hingga selesai.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPZgYPcSvIi
“Cabut timunnya terus makan mah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ESW411Ov9
Mama mengeluarkan mentimun. Wajahnya terlihat jijik. Namun tetap memakan timun itu sampai habis.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8tcEHa8JZA
“Udah, merangkak lagi mah, biar Atha semprot.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQbz9Mgz3yQ
“Biarin mama mandi di kamar mandi Atha.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ17QjVWtTBk
“Lho, anjing kan gak ke kamar mandi.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQbXrcUFhun
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKak43DiRG
Setelah puas menyemprot mama dengan air dari selang, kusuruh mama kembali masuk. Saat mama merangkak, telepon rumah berbunyi. Kuangkat ternyata tanteku, Yena, adik mama. Tante yena mau bicara sama mama namun kubilang mama lagi di kamar mandi. Ntar kubilang sama mama. Setelah itu kututup teleponnya.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9sELSSyJr
“Ntar malam mama telepon tante yena sambil ngewe. Sekarang abisin dulu makanan mama. Abis itu mama ke garasi, diam di sana hingga waktunya untuk masak malam.” Ceritasex.site
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWMkOdDgen
Mama mengangguk lalu menyelesaikan makannya. Setelah itu mama merangkak ke garasi. Kudengar pintu garasi terbuka. Beberapa saat kemudian, ayah turun lalu mengambil minuman dari dalam kulkas. Ayah ikut duduk di sofa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvCxacae0Rk
“Mama mana?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDcdp60ksl2
“Kayaknya tadi pergi ke garasi yah.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfDZieE0QXn
Ayah bangkit lalu menuju garasi. Didapatinya mama sedang terbaring tidur di lantai, telanjang. Ayah lalu menutup pelan pintu garasi dan kembali duduk di sampingku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhEOA0HmZwK
“Atha mesti lebih hati – hati sama mamamu. Kalau gak bisa berbahaya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhMra0xyWEu
“Atha ngerti. Baiklah, Atha bakal lebih hati – hati lagi.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqv1pTP8iiV
“Tadi tantemu nelpon ingin ngomong sama mama tapi lagi gak bisa. Mau ngomong apa tantemu Atha?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYifALrYUd4
“Gak tau yah. Tapi dari nadanya kayak yang sedikit emosi gitu.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPyHwB4Q9h
“Mungkin ada masalah sama pamanmu, pamanmu memang kacau. Ingetin aja mamamu buat nelpon tantemu. Ayah demen sama tantemu itu,” kaya ayah sambil tersenyum penuh arti kepadaku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU8d14ZzEwY
Aku pun nonton tv sama ayah.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNgGetOZPFW
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYkdJ2MsQZh
Tak terasa malam pun tiba. Aku pun bangkit, “biar Atha bangunin mama buat masak.” Aku menuju garasi. Mama terlihat tidur nyenyak. Kubuka celana dan kuarahkan kontolku. Aku mulai kencing dan kuarahkan agar membasahi rambut, wajah dan susu mama. Mama bangun, terkejut namun memilih diam hingga aku selesai kencing.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9qt3Z7kyqx
“Saatnya masak mah.” kataku sambil melempar celemek mama lalu kembali masuk dan duduk di sebelah ayah. Mama mendekati dan menyapa ayah lalu menuju kulkas. Ayah melihat mama basah, susunya bergerak naik turun. Tentu hal ini tak luput dari perhatian ayah. Ayah pun bangkit lalu memeluk mama dari belakang.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIt0qg8kDhE
Aku bangkit lalu mendekati mereka.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzaPeHyxgBx
“Yah, rasanya Atha kepingin punya peliharaan, beli kucing kek, atau kelinci.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTPocxl3tP
“Enggak. Ntar ribet. Kamu mesti beli makannya, mandiin, urus kotorannya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA71YufTOcE
“Tapi yah, Atha pingin ngelatih peliharaan. Biar nurut, biar bisa diajak jalan – jalan.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINq7v05NrY
Ayah diam lalu menatapku. Setelah itu ayah mendorong mama ke arahku.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfCjVRS69mq
“Mulai sekarang, dia bisa jadi peliharaan Atha. Jadi anjing Atha. Mau Atha latih, bermain, terserah. Mau Atha ajak jalan keluar pun biar bisa ketemu sama anjing lainnya pun bisa. Eh tapi, tentu jangan Atha bawa jalan keluar. Biar anjing lain saja yang Atha bawa ke sini. Biar mereka bisa main”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡykfHFPFBjj
“Tapi yah, kita kan gak tau apa anjing lainnya dikebiri atau engga.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1ecfrZgNAM
Ayah mengedipkan mata padaku lalu berkata, “ya hanya satu cara untuk mengetahuinya.” Setelah itu ayah ke belakang rumah, ke kolam.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZVv9TLL8Al
***
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFXrcRXmOCz
Kulihat mama yang benar – benar ketakutan.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9J0d01k5n9
“Atha gak boleh begitu sama mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5UHQ39VmEv
Plak… kutampar pipi mama keras.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYqQSFfxO9H
“Jangan bicara sembarangan. Sekarang mama masak aja. Oh ya, sebelum itu, hubungi tante Yena sekarang. Sekalian ajak makan di sini. Bahkan ajak nginep di sini aja.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡupkqrs52zY
Masih berair mata, mama menelepon Tante Yena. Setelah basa – basi, mama pun mengajak Tante Yena menginap. Sekalian ngobrol sama suamiku, siapa tahu bisa membantu kalian berdua, kata mama. Mama pun menutup telepon setelah percakapan usai.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX3DUjOhRpC
“Ngomongin apaan sih mah?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvJuEW4y5SM
“Pamanmu lagi butuh uang, siapa tahu ayahmu bisa membantu.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTgXrqpUcxc
Aku hanya mengangguk lalu beranjak untuk duduk di sofa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYBGKWdFYb4
“Sah, Aisah, sini!” untuk kali pertama kupanggil mama dengan menyebut namanya. Mama menghampiri, terlihat tak suka.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOhTbrRIj7i
“Kamu punya korset gak?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqfRwVvPcG7
“Ada tapi, kemungkinan udah gak cukup.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡetOQenGpUq
“Bagus. Pake aja. Sekalian pake kaos putih dan rok mini.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnFVx68a1Z4
“Tapi warna korsetnya merah. Pasti bakal keliatan dari luar kaos.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4RA0pPVxNg
“Atha juga tau.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDiaoxn3HHP
“Mama bilang gini karena pamanmu suka bercanda. Apalagi sama mama.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtPz179kp4j
“Atha juga tau itu. Lagian kan masih keluarga.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJZcSYghugV
Mama memilih untuk tidak membantah. Akhirnya mama naik ke kamarnya untuk memakai pakaian. Saat kembali, mama terlihat nakal. Korset merah terlihat dari balik kaos putihnya. Susunya tercetak jelas sedang rok mininya pun sangat pendek.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDySyB1CYLT
“Tunjukan yang ada di balik rok mini itu!”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ8zlZAhMUj
Mama menunjukan bahwa tiada apa pun selain rok mini itu. Puas akan pandangan itu, kuberdiri, mendekati mama, memeluk dan mencium keningya. Ngocoks.com
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVtCPNWP17H
“Mama memang pintar, cepat belajar hal baru. Meski bau mama kaya di wc umum, namun mama terlihat cantik.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT1Mhd2Peg1
Aku lalu memutar mama. Kumasukan tangan ke dalam kaos mama ingin tahu apakah korset itu bisa diperketat lagi. Ternyata bisa. Kuperketat saja korset itu hingga mentok.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ88ed8Ilwnl
“Mama susah nafas Atha. Susu mama juga jadinya naik banget.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3r9Y2ymUZD
“Gak apa – apa. Ntar sekalian kamu belajar akting. Paman pasti coba mencuri pandang ke arahmu. Bantu sekalian sama kamu biar dia bisa puas. Namun jangan biarkan dia ngentot kamu. Kalau sampai terjadi, kamu rasakan sendiri akibatnya. Kalau dia tetap memaksa, teriak saja.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZoYqn3OA2Z
Kuhentikan omonganku. Kutampar pantat mama lalu melanjutkan bicara, “Sekarang ayo masak.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8lGSa8zfYM
Aku kembali duduk di sofa sambil menonton tv. Sesekali kulihat mama. Mama terlihat kaku memakai korset ketat sambil memasak. Aku hanya tersenyum.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMwdXVG4RQE
Beberapa saat kemudian ayah datang. Saat melihat mama ayah terkejut.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPENVAP5Qhx
“Wow, ada yang dandan nih. Siapa yang bakal datang?”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrFQ2WeDiNL
“Tante Yena sama paman mama undang makan dan nginep di sini. Juga paman mau bicara sama ayah, lagi butuh uang.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6H6gEq8Svk
“Enak aja. Gak akan ayah kasih bantuan lagi tuh orang.” kata ayah sambil membuka kulkas, mengambil minumannya. Setelah itu ayah ikut duduk di sofa.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOLEbIcKovC
“Coba dengar ide Atha yah, kalau ayah bantu paman, sekalian saja ambil sertifikat rumahnya. Juga suruh Tante tinggal di sini sampai hutang paman lunas.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbTFzn0qpVg
Ayah tiba – tiba tersenyum sambil menatapku. “Bener – bener anak ayah. Idemu sungguh orisinil.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoHsCteKj1x
“Tapi jangan langsung ayah kasih. Bilang aja mau ayah pikirkan dulu. Trust tanya buat apaan uangnya.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFv3YW0cES9
Ayah tak menjawab, namun pergi. Mungkin mandi. Aku ke kulkas, mengambil mentimun dan menyerahkan ke mama. Mama mengambil dan langsung mencoba memasukan itu ke memeknya. Namun ternyata susah karena ketatnya korset.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡerFrvSsHMx
“Tolong bantu mama masukin dong Atha.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCAVxUjfaqY
“Siap. Nungging dulu dong.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPmsl6XpLUA
Mama langsung nungging kayak anjing. Kumasukan timun itu ke memek mama. Mama kembali bangkit lalu melanjutkan memasak. Aku berjalan ke kamar. Di kamar kusiapkan webcam untuk nanti. Saat aku keluar kamar, kudengar bel berbunyi. Aku pun ke dapur.
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWKp0cyOfYD
“Aisah, coba liat siapa yang datang.”
24002Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcv101nBLk0
Saat kulihat mama berjalan menuju pintu, kusadari betapa mama terlihat sangat nakal. Susu mama seperti tak muat dalam kaos. Cara jalannya pun unik karena adanya timun. Saat mama membuka pintu, Tante dan Paman berdiri lalu menatap mama. Tante memeluk mama lalu berjalan masuk melewatiku. Kulihat Paman juga memeluk mama.
ns13.58.169.239da2
