x
----
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcmGwN6tXiJ
Belanda
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfbPYYn0RtU
Di Kantor Titah..
"Titah.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU8jULePwwZ
“Ya, apa yang terjadi?” tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzINP08ba7m
"Ben je klaar om een dagmiddelkleren te worden op de dag van morgen?" tanya Dini juga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaqvB7kDDSF
"Al.." jawab Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkZuZa8HI1d
"Oke, sampai jumpa besok." kata Dini.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiii6wm70JJ
"Oke, sampai jumpa." sambung Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lVVBSebE5
Indonesia
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡufCtANtFHm
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Keluarga..
"Ayah.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3CKJiSJ5sF
“Iya Titah ada apa?” tanya Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwQLMz0Vig3
"Papa tahu tidak, kalau saya berkesempatan untuk mewakili sekolahku menari di Belanda." jawab Titah memberitahu ayahnya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgEKSEz9XaG
"Apa, Belanda!!" Kamil terkejut mendengar putrinya akan ke Belanda untuk mewakili sekolahnya menari di Belanda.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhRKCqLuZoN
“Iya papa, boleh ya pah?” tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkGYvXc4raU
"Tidak.." jawab Kamil yang melarang Titah untuk pergi.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl6iYBuBU4V
"Tapi papa tahu kan aku suka menari dan bernyanyi, jadi boleh ya pah, Titah bersama om Fitra kok perginya, ku mohon papa, boleh ya." Titah memohon pada ayahnya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQJ1675iPZR
“Tidak..” Kamil menolak permintaan anaknya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKdudmcODYU
"Tapi papa.." kata Titah yang memohon dengan bersedih.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL82IKnbaEY
"Titah dengar papa ya, sekali papa bilang tidak, ya tidak, paham!!" kata Kamil dengan marah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1tuld6ZJnT
"Tapi kan pah.." kata Titah lagi dengan bersedih.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv0ja1CMOZh
“Sudah jangan nangis, a, Kamil pergi ke kantor ya.” Kamil pamit ingin pergi ke kantor.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf5D7IhtueT
"Tapi mil apa sebaiknya Titah.." kata Fitra membela Titah dan dipotong oleh Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLgwx0XuVcf
“Aa, Kamil bilang tidak ya tidak paham?” tanya Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVIMR2ULAYq
"Iya mil..", jawab Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfioFmebMEQ
"Ayah.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWl0JTa9dA
"Apa lagi Titah, kan papa bilang.." kata Kamil yang dipotong oleh Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMrvM0pb0D
"Celananya." Titah memotong kata Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4GyxvP5yKB
“Ada apa dengan celana papa, sudah papa mau pergi ke kantor dulu ya.” sambung Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPUc5ShtEyx
"Apakah kamu yakin mau ke kantor seperti itu mil?" tanya Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNsWqK0FcFo
"Yakin.." jawab Kamil.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKPpvXkiyMN
"Coba lihat ke bawah." pinta Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK7p6mjt1hO
“Astaghfirullahalazim, celanaku.” Kamil melihat ke bawah dan ingin pergi tanpa celana.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1wBxTSOuhf
“Haha.., papa lucu ya om Fitra, mau pergi ke kantor tanpa menggunakan celana hanya atasannya saja.” Titah tertawa.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ548fTLoINy
“Tidak apa, papa pergi ke kantor tidak menggunakan celana hmm..” kata Kamil yang pergi meninggalkan Fitra, Arya juga Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡldEW860Tlq
“Haha..” Arya tertawa setelah Kamil pergi meninggalkan Arya, Fitra dan Titah di ruang keluarga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXmeSNKEKLn
“Iya ya haha, haha..” Fitra pun ikut tertawa.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOdvHlzi23E
"Sttss pah.." Arya memberi kode pada Titah dan ayahnya kalau Kamil akan kembali ke ruang keluarga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZGA2cSsWsm
"Sttss diam ya Titah." kata Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuEdmGDXXbb
"Mang Asep cepat keluarkan celana dari garasi, eh maksudku mobil." kata Kamil yang salah ngomong karena malu.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ7UbexhsIz
“Haha..” Fitra, Arya dan Titah tertawa lagi.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw8dea7Mkxy
"Lalu sekarang bagaimana apakah kamu tidak ikut ke Belanda?" tanya Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTX9ffaNIE
“Tetap jadi dong om, papa memberikan izinnya ataupun tidak memberikan izin kepadaku, aku tetap pergi ke Belanda.” jawab Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4mGUcbbFNZ
"Terus langkah selanjutnya apa?" tanya Arya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUcKvioY55M
"Oh iya kamu benar Arya, lalu apa yang harus kita lakukan?" tanya Fitra juga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDXU3OujWiS
"Aha.." Titah mendapatkan ide.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQjNoZylumu
"Ada yang bilang aha tuh pah.." kata Arya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT7gaqNHlvD
"Kamu benar Arya, oh ya Titah kira-kira idenya apa?"
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjeYD9iVPDS
“Jadi begini om, a.” Titah menjelaskan idenya pada Fitra dan juga Arya.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNSWltj5FE
Belanda
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTqgB7d00R
DI RUMAH TITAH
Di Kamar Titah..
"Besok ke rumah tante Rosa untuk acara pertunangan anaknya, Wulan." kata Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfbtR71V80M
“Sampurasun, den geulis.” sambung Cengek.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyvAc4MGgqm
“Muhun ngek, aya naon?” tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYiucFmmqjJ
"Aya nu pilari." jawab Cengek.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuh0g9eatIl
"Saha nu pilari?"
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg6ox00g40f
“Rerencangan na.”
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAr3BLrDgtW
"Oh muhun, sakedap deiu abdi lungur ka handap nya."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdnV1E7AgbI
“Oh muhun den geulis, sampurasun.”
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHbhsdhAvh7
"Muhun ngek.." seru Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVrRo2WRAO5
Di Ruang Tamu..
“Jig di ngaleuet den kasep jeung den geulis.” kata Cengek.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlcMR16StQx
“Apa maksudnya saya tidak mengerti, bahasa apa yang kamu gunakan?” tanya Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡudagopiNQ1
"Wulan.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaoRUDqOeWr
"Iya Titah.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMGVGPo43Is
“Duduk dulu, siapa itu?” tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJF59NBTip
“Itu calon suami.” jawab Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWghXLhuoY
"Oh.." seru Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxWPOWFfH22
"Iya kamu kapan?" tanya Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIRIaxRMoHJ
"Kapan apa?" tanya Titan juga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLY9xQ90WJF
"Telah menikah?"
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxD8ML1dG4E
"Telah menikah.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQbsWlLN6CQ
"Iya, kapan kamu menikah?"
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9IsBj751oz
“Antime aku akan menikah, masih ingin berkarir dulu setelah itu pikirkan pernikahan.”
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8VUXM1UwmG
“Dari kuliah sampai sekarang jawabannya selalu begitu, kalau aku tanya kapan nikah, kamu hmm..” keluh Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiO3sJ7bcvC
“Amit, tedha apunten cah ayu..” kata Paijo.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl0sTWe3Y4I
“Inggih lik enten menapa?” tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFu3TlYQ9tw
"Enten ingkang pados ing njawi." jawab Paijo.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgej5Nqo2za
“Sinten lik jo?”
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQxXenpMQ3
“Mboten mangertos, bokmenawi kanca ne cah ayu.”
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeYarUFCTSy
“Oh jadi ya aku sudah maju dulu ya Wulan.” kata Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWOnIBhmae3
"Iya tah.." sambung Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPVX62C6UIR
Di Depan Rumah Titah..
"Pundi lik?" tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRkXg9i6OPJ
“Ing ngrika cah ayu.” jawab Paijo.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZoxigXovvM
"Oh, ngrika." seru Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3eg8YcKfdQ
“Benarkah bukan ya ini rumahnya Nona Titah?” tanya pak Billy.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFV4ZnJKYmQ
"Maaf tuan.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9NRuUYDf6J
"Ya.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRnhZfiVA3s
"Maaf Pak ingin bertemu siapa?" tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHs1rbIODRj
"Saya ingin bertemu dengan Nona Titah, apakah..?" tanya pak Billy juga.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5VCSeMD2Qa
"Iya benar dan Titah milikku sendiri, apakah kamu mencariku?" tanya Titan lagi.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbMsOOa5cke
"I.." jawab pak Billy yang terpotong oleh Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBWJyYdZcua
"Maaf sebelumnya sebaiknya kita bicarakan di dalam saja." kata Titan yang memotong pembicaraan pak Billy.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM6PeeFE8lo
"Baik.." seru pak Billy.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBRSiudAda2
Di Ruang Tamu Lagi..
“Tolong pak, maaf Wulan, saya juga ada tamu, saya mohon tunggu sebentar, baru setelah itu saya dan Anda ngobrol lagi.” kata Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyovaOKZ2Mh
“Oke, tidak masalah, santai..” sambung Wulan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfbB6LbGYlp
"Oke, terima kasih atas pengertianmu."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAeDBgxyy3M
"Baik tuan, tolong.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJ0HC1eWkv
“Bagus Nona, jadi seperti ini Nona..” pak Billy menjelaskan kalau Titah harus sudah sampai di City Camping Rotterdam.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7gSlOi7MhZ
"Baiklah, jam berapa saya harus tiba di sana?" tanya Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUsuk7y3gMk
"Pukul setengah lima pagi Nona." jawab pak Billy.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRVZyrXgEkt
"Baik.." seru Titah.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIQKaagHV41
"Baiklah, kalau begitu aku permisi pulang dulu, lalu kembali lagi ke City Camping Rotterdam."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp9t3HL615Z
"Baik tuan, izinkan saya mengambilnya."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0umsvbP9DR
"Terima kasih atas waktunya untuk Nona.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF8dha2XSnI
"Iya, sama-sama Pak Billy."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhiF842MozC
Titah melanjutkan kembali dengan Wulan dan calon suami Wulan, keesokan harinya Titah sudah bersiap untuk pergi mengajar di City Camping Rotterdam.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHWqvNX93N
----
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡumF3bkO4Op
Indonesia
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDLrdkbewmH
DI RUMAH FITRA
Di Ruang Tengah..
"Ini telepon rumah, sekarang kamu telepon papamu katakan kalau kamu akan terbang ke Belanda sekarang bersama om dan Arya, setelah itu tutup teleponnya biar papamu tidak ngomel Titah, paham?" tanya Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEftBGnqNOY
"Saya mengerti paman." jawab Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡz9hnQiN9QJ
"Bagus kalau kamu cepat menelpon ayahmu sekarang juga." pinta Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQy8oNRFdOx
"Baiklah, sudah dan kita tunggu untuk mengangkatnya." kata Titah patuh.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuLUuQPO9RV
**
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡswUBxEMn4t
[Resepsionis Kantor Kamil : Assalamu'alaikum, selamat pagi ada yang bisa saya bantu?]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbmKXUhgAx3
[Titah : Wa'alaikumussalam, bisa berbicara dengan papa.]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCyy0R0uG6e
[Resepsionis Kantor Kamil : Ha.. Papa?]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl2WnOfUjtb
**
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpRbkrz6mZf
Masih Di Ruang Tengah..
"Haduh Titah, Titah, sebutlah namanya kamu pikir papamu aktor atau penyanyi terkenal apa, ayo bicara lagi." keluh Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHrPJGdKUmx
"Uppss.. maafkan paman, oke.." kata Titah patuh.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkyfJvPr6E8
**
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3OXXJhsNe2
[Resepsionis Kantor Kamil : Halo..]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA4yNqrOilh
[Titah : Iya Halo, maaf maksudku bisa saya berbicara dengan tuan Hafidz Kamil Syaigha?]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfGua648upD
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke, akan segera saya sambungkan, maaf dengan siapa saya berbicara?]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡemURFIpFfg
[Titah: Titah..]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Lm5WKqmk3
[Resepsionis Kantor Kamil : Oke mohon tunggu sebentar ya.]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWh03EBh54Z
[Titah: Baik..]
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPy04SIZiB
**
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡceoQ0L0z4V
Masih Di Ruang Tengah..
"Di suruh tunggu sebentar katanya om." kata Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0L59cMz0hW
"Ya sudah kalau begitu kita tunggu saja." sambung Fitra.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVNTRVPuQWx
"Oke.."
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQkVhDse4ma
Belanda
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD501dpveny
DI RUMAH TITAH
Di Depan Rumah Titah..
"Tolong masukan ke dalam mobil ya." pinta Titan.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcBmQ9YNgLZ
“Inggih cah ayu.” kata Paijo patuh.
161Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGjNXGdZSdz
"Ih si joun kemana sih di teleponin ke rumahnya gak diangkat, ke hpnya apalagi, telepon ke kantornya, mahal sih telepon dari Belanda ke Indonesia, tapi bodo amat deh daripada gak saya tunggu kabar dari dia kapan sampai ke Belanda." keluh Titah.
ns3.128.24.183da2
