Seminggu berlalu setelah pertemuanku dengan fajar, murid kelasku yang menemuiku di ruang konseling tempo hari. Niatku untuk memberikan kasus ini ke guru lain kubatalkan, karena bagiku fajar sendiri datang keapadaku, bermakna, dia percaya kepadaku, lagipula masalah dia, jika aku beritahu guru yang lain pastilah fajar sangat merasa malu.
151422Please respect copyright.PENANAcHD9ok2DNX
151422Please respect copyright.PENANAUfhEqEFxPo
Seminggu juga aku sudah menghabiskan waktu luangku dirumah dengan menonton video mesum dari laman web yang ditinggalkan oleh fajar di telpon genggamku tempo hari. Ingin tahu apa yang membuat remaja itu menjadi begitu, bernafsu sekali, namun aku kurang faham.
151422Please respect copyright.PENANARTYUhbWlkt
151422Please respect copyright.PENANAichJhTnyqV
Banyak kejadian yang tak bisa aku pahami, dan aku pernah mendengar cerita bahwa cerita dalam video mesum itu tidak sama dengan seks aslinya, berarti setiap adegan dalam film itu tak semuanya terjadi setelah menikah nanti?
151422Please respect copyright.PENANAPO4VWH1Hyy
151422Please respect copyright.PENANAf3fjJpJL0r
Walaupun harus aku akui, bahwa badanku merasa hangat ketika melihat aksi yang terjadi dalam hpku itu.
151422Please respect copyright.PENANAB5G3qBJ2Mx
151422Please respect copyright.PENANAOig0A8TVrp
‘baik semuanya... jangan lupa kerjakan pekerjaan rumah yang telah saya berikan ya! Kita betemu lagi lusa... Assalamualaikum...’ aku memberi salam sambil mengambil tasku lalu aku melangkah keluar, mendengar jawab salam yang agak riuh dari kelas itu.
151422Please respect copyright.PENANAe7KOymzO2N
151422Please respect copyright.PENANAd0mXNzbJfP
Ketika aku berjalan tiba-tiba fajar mengekor di belakang.
151422Please respect copyright.PENANAxQkosltatF
151422Please respect copyright.PENANAs7SGmnNa3r
‘ehmm... ustazah...’ lalu aku membalikkan badanku sedikit terkejut.
151422Please respect copyright.PENANAyQKJ2rRoF1
151422Please respect copyright.PENANAFrQJON1dWG
‘iya, fajar?’
151422Please respect copyright.PENANAALulHKzBP2
151422Please respect copyright.PENANAEsbPX7jGPv
‘ehmm.... hari ini pertemuan kita masih jadi kan?’ tanyanya. Tak mungkin aku lupa pertemuan yang satu ini, mengingat apa yang terjadi minggu lalu, wajahku memerah sedikit.
151422Please respect copyright.PENANA3T8sxVegtF
151422Please respect copyright.PENANAsxpqTOEWnX
‘hem... yaah... jadi... saya mau dengar perkembangan kamu... datang seperti minggu lalu ya?’ tanyaku. Fajar mengangguk.
151422Please respect copyright.PENANAjm7qaaCsO2
151422Please respect copyright.PENANAAOixW30nFp
Aku memberi salam sebelum aku melangkah ke ruang guru, ingin mengambil buku yang telah ditandai untuk memberi pelajaran ke kelas selanjutnya.
151422Please respect copyright.PENANA8Sgm6jLWrF
151422Please respect copyright.PENANAulajw8NyNQ
151422Please respect copyright.PENANA27ZNhF991X
Aku duduk sendirian di ruang guru, karena b suraya sudah masuk ke ruang konseling setelah pelajar perempuan datang dengan mata yang merah. Sedangkan aku membaca artikel mengenai cara mengajar di hpku. Tiba-tiba pintu kantor diketuk, aku perlahan menolak diriku untuk bangun, membawa catatan yang sudah kusisipkan kertas kosong dan catatan minggu lalu itu mengenai fajar.
151422Please respect copyright.PENANA5R887565Zf
151422Please respect copyright.PENANAojUyNUiNSG
Fajar menunggu di pintu, dan aku melihat ada sesuatu yang positif pada dirinya, sebuah senyuman.
151422Please respect copyright.PENANAhkV2aTeRSw
151422Please respect copyright.PENANAWFWKWDIfHd
‘assalamualaikum fajar... ayo?’ ajakku. Fajar mengangguk sambil melepaskan sepatunya, aku membawa fajar ke ruang konseling 2, bersebelahan dengan ruangan konseling yang digunakan bu suraya. Ruangan ini lebih besar dari ruang konseling 1, namun susuna kursinya sama dengan posisi L, aku dan fajar mengambil posisi duduk seperti minggu lalu.
151422Please respect copyright.PENANAzghdCD9Tb6
151422Please respect copyright.PENANAJDg7rXBcIi
‘baiklah... jadi. Ceitakan ke ustazah... apakah ada progres?’ tanyaku sedikit bergetar. Fajar senyum malu lalu menggelengkan kepalanya.
151422Please respect copyright.PENANAGY6InUjQ6M
151422Please respect copyright.PENANAKWr2mvnQh5
‘maaf ustazah... ta... tak ada...’ katanya perlahan
151422Please respect copyright.PENANAeYBX0ctXGB
151422Please respect copyright.PENANAdEdFWxdP3d
Spontan aku bertanya. ‘video yang mana?’ raut wajah fajar sedikit terkejut, sebelum membuka mulutnya.
151422Please respect copyright.PENANAN8GQDvf4nM
151422Please respect copyright.PENANAWHxpghdqb7
‘ehmm... yang seorang guru merayu muridnya itu... menggesek-gesek pantatnya ke arah muridnya itu’ jawabnya. Aku tau dia mau melanjutkan ceritanya, namun aku merasa kalau itu sudah tidak perlu, karena aku sudah menontonnya juga, karena video yang fajar pause di hpku minggu lalu.
151422Please respect copyright.PENANA0ZLG42xKFo
151422Please respect copyright.PENANAllYhu7kZf0
(BTW, dalam bahasa melayu pantat artinya vagina, dan punggung itu artinya bokong wkwkwkwkkw)
151422Please respect copyright.PENANAfTxmV8zhOa
151422Please respect copyright.PENANAUg4HDvgsGV
‘yang setelah itu... guru itu menghisap... batang murid laki-laki itu kan?’ tanyaku. Wajah fajar sedikit terkejut mendengar pertanyaanku.
151422Please respect copyright.PENANAxno7ffIWWW
151422Please respect copyright.PENANAZ49Y21bE2U
‘uu... ustazah tahu?’
151422Please respect copyright.PENANAX2T9gdccQB
151422Please respect copyright.PENANAAW5cwsL1ep
‘hemm... kamu ingat tidak hari itu kamu memakai hp saya? Kamu tinggalkan video itu dalam posisis pause saja.... saya... saya melihat sedikit saja...’ kataku berbohong, karena aku lihat sampai tamat video itu dari awal sampai akhir.
151422Please respect copyright.PENANAbx09F7rR4a
151422Please respect copyright.PENANAmxzrzqcsit
‘hemm... ustazah menyukai bagian yang mana?’ tanya fajar. Wajahku menjadi merah, tidak tahu bagaimana harus menjawab pertanyaan itu.
151422Please respect copyright.PENANA1EjMZ0Y117
151422Please respect copyright.PENANARocxDYnzcC
‘ehmmp... tak ada bagian yang saya suka fajar, saya lihat hanya karena penasaran saja’ jawabku. Fajar mengangguk, walaupun aku melihat senyumnya di wajah itu, mungkin dia gembira ada perempuan yang pernah menonton video mesum yang ditontonya?
151422Please respect copyright.PENANAeaNYLwKRVZ
151422Please respect copyright.PENANA4mMIFeqVgL
‘tapi kamu tahu kan... kalau semua adegan itu.. hanya fantasi saja?’ tanyaku. Fajar mengangguk, ‘saya tahu... tapi oleh karena itu... mau bagaimana lagi, fantasi itu lebih baik dari kenyataan ustazah’ katanya.
151422Please respect copyright.PENANAyFlG2cQf5t
151422Please respect copyright.PENANA09wrZCK9ON
Memang aku mengakui apa yang dia katakan.
151422Please respect copyright.PENANAk8EXBBRGvR
151422Please respect copyright.PENANAAv6ETZ3GR1
‘ustazah... ehm... saya rasa mau coli sekarang...’ kata fajar tiba-tiba, mataku jatuh ke bawah lantai, tonjolannya mengeras dari balik celananya,’sudah sakit ini ustazah...’ katanya perlahan.
151422Please respect copyright.PENANAkLyp3NOSYB
151422Please respect copyright.PENANAib22tW4gaQ
Aku mengangguk perlahan dengan wajahku yang semakin memerah, antara marah, malu, dan ada rasa ingin tahu. Aku sudah menduga bahwa kejadian ini akan terjadi lagi.
151422Please respect copyright.PENANAciCCrCPHZ8
151422Please respect copyright.PENANAzk5g32n1MC
Kali ini fajar membuka celananya sampai lutut, dengan mudah dia menghunuskan batangnya ke atas, lalu diurut-urutnya naik dan turun. Aku mulai melihat ada air mazi di kepala batang fajar mulai keluar.
151422Please respect copyright.PENANAjzk8fRgcnX
151422Please respect copyright.PENANARGlGShNb7h
‘ehm... kalau ada perempuan yang mengurut batang kamu itu.. apa yang dia rasakan?’ pertanyaanku tiba-tiba, pertanyaan yang sudah ada sejak aku menonton video mesum minggu lalu keluar tanpa terkontrol.
151422Please respect copyright.PENANAuc6UAPG9p2
151422Please respect copyright.PENANAKQR5dDQghw
Fajar juga terkejut mendengar pertanyaanku, dia memberhentikan urutan tangannya, perlahan dia melepaskan tangannya dari batangnya sendiri, membiarkan batangnya mendongak sendirian, aku menggigit bibir bawahku melihat batang yang terlihat mengaceng keras itu.
151422Please respect copyright.PENANAeW6xXDLNmQ
151422Please respect copyright.PENANAU2z6NCSQiL
151422Please respect copyright.PENANAFr4qKGiKUK
151422Please respect copyright.PENANAAyyOsSwy6L
‘kalau ustazah mau tahu... hem... kenapa tak ustazah coba saja sendiri?’ tanya dia sedikit ragu.
151422Please respect copyright.PENANAEM21piZoul
151422Please respect copyright.PENANAu4hNgDClXG
Mataku membulat mendengar balasannya, walaupun aku tidak pernah belajar tentang ini, tetapi aku tahu ini adalah perbuatan yang salah, aku tidak sepatutnya melakukan kontak fisik dengan anak bimbinganku, dan aku juga sudah tahu kalau itu hal haram karena bukan muhim.
151422Please respect copyright.PENANAaCj0N4lviO
151422Please respect copyright.PENANAjDve9fIMCY
Dan sekali lagi, seolah ada suara setan membisik ke arah telingan nafsu syahwatku, kamu kan bisa pakai kain penghalang?
151422Please respect copyright.PENANA7qr1SgEAS2
151422Please respect copyright.PENANAXHqj99nenO
Mataku dengan sendirinya melihat sekeliling mencari sesuatu kain penghalang yang bisa aku gunakan, entah kenapa dalam perasaanku merasa senang tidak menemukan kain apapun, sebelum tanganku menyentuh kerudung lebarku, wajahku memerah, benarkah apa yang aku lakukan ini?
151422Please respect copyright.PENANAwxi0GUV2Kj
151422Please respect copyright.PENANAwxKrua7D0W
Perasaan ingin tahuku meledak tak terbendung, karena perasaan inilah yang membuat aku mendapatkan IPK 4 saat kuliah dulu, karena segala sesuatu yang tidak aku paham pasti aku mencari tahu jawabannya, hanya saja aku tidak menyangka nafsuku yang itu akan membawaku ke tititk ini.
151422Please respect copyright.PENANAAwANWnWdu1
151422Please respect copyright.PENANAPCynu9JTkC
Perlahan tanganku masuk ke dalam kerudung panjangku, lalu aku turun berlutut di celah kaki fajar. Aku dapat melihat wajah fajar sangat tidak percaya dengan apa yang sedang dia saksikan sekarang.
151422Please respect copyright.PENANAkoZwuciDkO
151422Please respect copyright.PENANAV3uBGuroMq
‘ustazah...’ erangnya, walaupun aku belum menyentuhnya.
151422Please respect copyright.PENANAf0T6i2OLXs
151422Please respect copyright.PENANAHQIpDg3ZBc
Aku membawa tanganku yang berlapiskan kerudung panjangku mendarat menggenggam ke batang fajar, mataku sedikit membulat, terkejut. Batangnya terasa sangat keras, terasa padat..., dan terasa panas, walaupun berlapiskan kain kerudungku, aku dapat merasakan setiap urat yang timbul dari keliling batang itu.
151422Please respect copyright.PENANAJ73gzoqylb
151422Please respect copyright.PENANAWWp3hUtkKH
‘aaahhh.... ustazah...’ desahan fajar, tangannya mencoba memegang kepalaku tapi aku masih sempat menepisnya. Aku menatap matanya sedikit marah, seakan membari tahu kalau cukup sampai sini saja, fajar tersenyum malu.
151422Please respect copyright.PENANAm6GpZTaQQC
151422Please respect copyright.PENANAF6GUOLnLaC
‘ma... maaf ustazah...’ katanya.
151422Please respect copyright.PENANAMoMKA3pJJa
151422Please respect copyright.PENANAfa64voqIHZ
Pandanganku kemudian turun kembali ke arah batang fajar yang hangat itu dan keras, syahwatku mengajak agar aku menjilat batangnya seperti dalam video mesum tempo hari, tapi bukan hal itu yang aku mau. Sekarang, aku menggigit bibir bawahku sambil aku mulai mengurut batangnya ke atas dan kebawah, seperti yang fajar lakukan tadi.
151422Please respect copyright.PENANATTynxYlTLL
151422Please respect copyright.PENANAMScRfMtN0z
Berlapiskan kerudung lebarku itu, aku terus mengurutnya, dan terasa naasku semakin berat begitu juga dengan nafas fajar.
151422Please respect copyright.PENANAQOszmYTU18
151422Please respect copyright.PENANAiB2PotbNmX
‘ahhh... ustazah... umppppph...’ fajar melihat wajahku yang hanya beberapa inchi dari batangnya yang mulai terasa berdenyut. Tanganku yang masih berlapiskan kerudung panjang ungu itu mengurut batang fajar semakin cepat dan erat.
151422Please respect copyright.PENANAcFUHBbiP19
151422Please respect copyright.PENANAmLLo3YOsqM
‘ahhh... ustazah... jangan terlalu erat pegangnya...’ katanya, aku cepat cepat melonggarkan sedikit genggamanku sebelum aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah, dapat aku rasakan batangnya yang panas dan keras berdenyut kuat di dalam tanganku.
151422Please respect copyright.PENANAHU7UKEM6mi
151422Please respect copyright.PENANAgwDHqM8YFb
‘uhmmm... kamu sudah pernah ada perempuan yang melakukan ini padamu?’ tanyaku sambil aku menukar tangan yang masih berlapiskan kerudung, terasa pegal sedikit, aku terus mengurutnya ke atas dan ke bawah, dapat kurasakan kulit batangnya bergerak mengikuti gerakan tanganku itu.
151422Please respect copyright.PENANAlgheOaoqOe
151422Please respect copyright.PENANArIJ8WMP7iy
Fajar menggelang.
151422Please respect copyright.PENANAQABMJqJuXt
151422Please respect copyright.PENANAdkmVggoaOh
‘ahhh... belum pernah ada ustazah.... umppphh... ustazah yang pertama melakukannya... ahh.. enak sekali ustazah...’ pujian fajar membuat hatiku sedikit senang dan berbungan, aku teringat salah seorang pelaku mesum memutar mutar tangannya sambil mengurut, lalu aku meniru pergerakan tersebut, untunglah keudung lebarku ini panjangnya sampai pinggang, senag terasa untukku menggerakkan tanganku berlapiskannya.
151422Please respect copyright.PENANAbOM2oYZ6Fy
151422Please respect copyright.PENANAWJB2NCOztG
‘ustazah!... umpphh... ahhh... enaknya... kalau begini... ahh... saya sudah merasa mau crot..’ erang fajar keenakan. Tangannya memegang kursi erat, karena kalau tanganya lepas pasti dia akan memegang kepalaku.
151422Please respect copyright.PENANATg6VIJa77C
151422Please respect copyright.PENANAGPeJ7PSwWV
Aku menggigit bibir bawah, kesadaranku mulai berpikir, kalau dia keluar, mau keluar kemana?
151422Please respect copyright.PENANA8xaXVXiKSw
151422Please respect copyright.PENANAoYADk4LICz
‘ahhh ustazah! Ustazah!!!!!!’ fajar mengerang kuat dan aku dapat merasakan batangnya berdenyut kuat di dalam genggaman tanganku, setelah itu, fajar melepaskan air maninya mengenai wajahku.
151422Please respect copyright.PENANA1UQvUJlrth
151422Please respect copyright.PENANAotG2lsjYXF
‘fajar!!! Ummph!’ aku menutup mulutku sambil aku menutup kepala batang fajar dengan kerudung panjangku, membiarkan air maninya meluap luap ke tanganku yang berlapis kerudung panjang itu sambil aku terus mengurut batangnya terus.
151422Please respect copyright.PENANAgVsTicoKx4
151422Please respect copyright.PENANAmesFkxthEo
Tertutup, aku tidak dapat melihat apa yang terjadi tetapi aku dapat merasakan setiap semburam mengenai tanganku, yang sudah melelah merembes ke tanganku yang sedang mengurut, walaupun dihalangi, air mani fajar mulai menembus ke dalam kerudung.
151422Please respect copyright.PENANAClkVL8UXmm
151422Please respect copyright.PENANAMoSrd6eF7f
Aku dan fajar menarik nafas dalam-dalam, aku biarkan sampai air maninya meluao semua, sebelum aku menarik tanganku yang berlapis kerudung itu, aku melihat kerudung lebarku yang kini kotor dengan air maninya fajar, putih, pekat, dan lengket membasahi kerudung lebarku.
151422Please respect copyright.PENANA2RG0zuPjQ7
151422Please respect copyright.PENANAR75ROyoDsw
‘ahh... nikmat sekali ustazah...’ desah fajar.
151422Please respect copyright.PENANA8fyIPsQxOE
151422Please respect copyright.PENANAtX0HpkWgdI
Aku membuka bibirku dan aku merasakan ada yang terkena wajahku tadi, aku spontan menjilat air maninya yang mendarat di bibirku, dan aku merasakan apa yang aku lakukan. Terus aku tarik bagian kerudungku yang bagiannya bersih untuk mengelap bibirku, lidahku dan sedikit di hidungku.
151422Please respect copyright.PENANA0WgEv6P3K4
151422Please respect copyright.PENANAeeseZGDSRH
‘ummmph... tapi sekarang harus bagaimana? Ustazah mau keluar dengan keadaan seperti itu?’ fajar menarik tisu yang tersedia di atas meja lalu mengelap batangnya, kerudungku ini tidak akan bersih kalau hanya dilap dengan tisu saja, aku bingung sambil menggigit bibir bawahku.
151422Please respect copyright.PENANAsCAEgHoEIG
151422Please respect copyright.PENANAhxwcL1HmBJ
‘segera pakai celana... setelah itu.. ustazah mau minta tolong, boleh?’ tanyaku, dia mengangguk bersedia.
151422Please respect copyright.PENANAwTL11tJbuU
151422Please respect copyright.PENANAeejkmNG3gb
151422Please respect copyright.PENANAJ6PeGIB6Bg
Kerudung lebarku yang kini tercemar dengan air mani fajar, kusmipan dalam plastik. Kepalaku kini berganti dengan kerudung langsung yang pendek, hanya menutupi sampai bagian buah dadaku. Ketika aku sedang beres-beres, bu suaraya keluar dari ruangan konseling 1 bersama seorang palajar perempuan tadi.
151422Please respect copyright.PENANAYmYA1TZG5O
151422Please respect copyright.PENANARacj7N2r7E
Lama sekali, pikirku.
151422Please respect copyright.PENANArY6gMLbw15
151422Please respect copyright.PENANA2W0AF8jEQJ
Setelah pelajar perempuan tadi pegi, aku mengambil kunci lalu tasku kuambil bersama tas plastik tadi, bu suraya yang baru masuk sedikit terkejut.
151422Please respect copyright.PENANAPBSvCT8j8J
151422Please respect copyright.PENANAeGs5M3vaB8
‘eh ustazah bukannya tadi pakai kerudung lain ya?’ tanyanya heran.
151422Please respect copyright.PENANAayiVzFezHA
151422Please respect copyright.PENANAx4vI3atZB7
‘wajahku memerah, mengingatkan apa yang membuat aku begini.
151422Please respect copyright.PENANAxhgzGht2qd
151422Please respect copyright.PENANAhMVZvhcPhl
‘haaa iya... tadi ketumpahan kopi hitam... kebetulan bu nani ada jual kerudung, jadi saya beli ke dia... langsung dipakai’ aku berbohong. Di dalam hatiku aku merasa malu. Sudahlah aku baru saja mengurut batang, kini aku berbohong juga.
151422Please respect copyright.PENANAHO5bTsmub6
151422Please respect copyright.PENANAj9qx5PAVsA
‘ohhh... tak apaapa kalau begitu... hati hati menyetirnya ya..’ pesan bu suraya.
151422Please respect copyright.PENANAkjObReQS4k
151422Please respect copyright.PENANAW1R9eax9bu
‘terima kasih bu guru, ibu pulang naik apa?’ tanyaku.
151422Please respect copyright.PENANAYXBYZkUsax
151422Please respect copyright.PENANAp1IPfFTgeL
‘suami saya sebentar lagi akan menjemput...’ jawabnya. Aku mengangguk sebelum memberi salam dan menuju mobil.
151422Please respect copyright.PENANAgO2X3kst4M
151422Please respect copyright.PENANAsb1w9I9sQX
151422Please respect copyright.PENANAeVn9KoKcy8
Mesin cuci yang sedang terisi air aku masukkan pakaian pakaian yang kupakai selama tiga hari terakhir. Aku baru saja hendak menutup pinti mesin cuci, teringat aku ada kerudung panjang di dalam tas plastik siang tadi. Aku berjalan ke kamarku lalu kerudung lebarku itu aku ambil bersama plastiknya.
151422Please respect copyright.PENANAwqQNtwJqft
151422Please respect copyright.PENANAxbslNqrdXZ
Ketika terpikir kejadian tadi... aku tak tahu apakah penasaranku terjawab atau tidak. Apa yang aku rasakan ketika mengurut batang fajar tadi? Enak? Puas? Bernafsu? Dan aku tahu jawaban semua pertanyaanku adalah semuanya.
151422Please respect copyright.PENANAL5fgbvE9Si
151422Please respect copyright.PENANAwVB8jltsGq
Enak ketika ak dapat merasakan batangnya yang keras dan panas itu di dalam genggaman tanganku, nikmat mendengar erangan fajar yang meluapkan maninya di tanganku.
151422Please respect copyright.PENANAUlcZpwQ9GG
151422Please respect copyright.PENANAw1g1flKJun
Puas ketika fajar menumpahkan air maninya untuk diriku.
151422Please respect copyright.PENANA7QUpMIjykh
151422Please respect copyright.PENANAx2NNEeAI2F
Dan aku merasa bernafsu... karena aku tahu ia tidak sepatutnya berakhir sampai disini saja... suara setan kembali menasehatiku... mungkin suatu hari nanti?
151422Please respect copyright.PENANAz031K9sQ0c
151422Please respect copyright.PENANAziylQgMovL
Aku melihat sekeliling takut teman serumahku sudah pulang. Tidak ada, aku menarik keluar kerudung lebarku itu lalu aku perlahan membukanya, air mani ajar sudah kering, dan sebagian yang kotor tadi terasa keras sedikit, aku menggigit bibir bawah teringat rasa air mani fajar tadi walaupun hanya terasa sedikit.
151422Please respect copyright.PENANAW3z0Xw3qbR
151422Please respect copyright.PENANAjwucUIllsd
Kemudian aku cepat-cepat memasukkan kerudung itu ke dalam mesin cuci, lalu aku tutup pintunya. Membiarkan mesin itu memutar sendiri. Bahaya... apa yang aku pikirkan?
151422Please respect copyright.PENANAkIboIElzWr
151422Please respect copyright.PENANAC7fLVOq9H9
Tetapi aku tahu di dalam hatiku, apa yang akan terjadi minggu depan...
151422Please respect copyright.PENANAMDRvx39mQ8
151422Please respect copyright.PENANAcLG9pL8ypE