"Manusia!"560Please respect copyright.PENANAgTMudKTKFE
560Please respect copyright.PENANAGyOPWLARi4
- Bill560Please respect copyright.PENANAUZYQSTv7Xh
560Please respect copyright.PENANAEJbI5HBBsW
560Please respect copyright.PENANAZu3K4qsCGY
560Please respect copyright.PENANAlIW3JaQbVv
560Please respect copyright.PENANAnkcPJ5Wvpr
****560Please respect copyright.PENANAXlibW77Icv
560Please respect copyright.PENANAsoHJLyfLmO
560Please respect copyright.PENANAfYSVLI8NgM
560Please respect copyright.PENANAaNXx2zctx7
560Please respect copyright.PENANAWM9DY9no53
Sepasang mata berwarna Tembaga terbelalak memperhatikan awas benda yang ada dihadapanya. Wajahnya berubah tegang, saat benda yang tengah ia pandangi kini bergetar serta mengeluarkan suara desingan kasar yang membuat tenggorokanya mengering hingga suaranya tercekat tak mau keluar.
Bill tidak ada akal mengenai benda ini. Bentuknya bulat dengan ukuran sebesar kendaraan yang dapat mengangkut satu orang didalamnya. Benda ini terbuat dari besi atau seng atau hal semacam itu sehingga memungkinkan terjadinya pengkaratan di beberapa bagian sisi badan benda.
Terdapat lampu lampu kecil yang kini tengah menyala hidup-mati secara konstan yang mengelilingi sisi atas lingkarannya, menyambung ke bagian bawah hingga bertemu lagi ke bagian sebelumnya. Ukiran aneh melingkar Horizontal membelah barisan lampu dengan list keemasan diantarnya.
Kini ia terseok mundur, kaki kurusnya nya melemah. Begitu juga dengan seluruh tubuhnya. Dia terperangah, tak bergeming saat getaran pada benda bulat tersebut semakin mengencang dan barisan lampu kecil menyala terang secara bersamaan. Tak lagi menyala hidup-mati seperti tadi.
Bunyi tuas menyusul setelah itu, di ikuti dengan sisi depan yang ternyata berupa lempengan tipis bergerak pelan keatas kemudian mendadak berhenti. Sehingga bentuknya hanya terbuka setengah.
Melihat itu, bill terjengkang kebelakang beserta mulutnya yang menganga lebar. Kedua lengannya bergetar menahan beban tubuh yang- meski tidak besar, namun cukup berat untuk tangannya yang kurus. Celana belakangnya basah hingga bagian pinggang. Sebab genangan air bercampur tanah sisa pembersihan benda tersebut ia duduki.
Bill memang merasa cemas. Namun, rasa ingin tahu mengalahkan rasa takutnya. Ia memutuskan untuk bangkit, kemudian membuka paksa bagian sisi yang terbuka setengah tadi. tangan kurusnya ia kerahkan untuk menarik lempengan ke atas hingga buku buku jarinya memutih dan muka tirusnya memerah beserta urat urat halus yang muncul disepanjang leher.
Bunyi gemeretak terdengar saat Bill berhasil membuka lempengan sepenuhnya. Sesuatu didalam sana membut mata Bill berkunang kunang. Untuk anak berumur tiga belas tahun yang belum pernah pergi berpetualang ataupun memiliki cukup banyak pengetahun, sesuatu didalam sana benar benar membuat bill merasa bahwa ia sedang dicandai alam mimpi.
Tapi dia sadar, bahwa sinar matahari yang menyengat kulitnya kini adalah nyata, bahwa bau besi berkarat yang sejak tadi ia cium juga nyata, dia sedang tidak bermimpi. Tidak untuk saat ini.
Bill berjalan mundur dengan gugup. Tangan nya teracung, menunjuk kearah benda bulat berkarat yang sudah sepenuhnya terbuka. Dia menelan ludah berkali kali, membahasi kerongkongan agar suaranya bisa keluar. Dengan tubuh gemetar hebat, dan keringat yang mengalir deras, Bill akhirnya mengeluarkan kata yang sejak tadi berkumpul sesak didalam fikirannya.
"Ma.. manusia"
***
560Please respect copyright.PENANAuIJHcqO6XQ
Novel ini cerita pertama saya Dan Semoga kalian suka dengan karya saya. Saya usahakan selalu konsisten untuk publis setiap hari RABU dan SABTU.560Please respect copyright.PENANABAkeGNDnTx
560Please respect copyright.PENANAkGSsyEoKrW
560Please respect copyright.PENANAX1ee0kJWDn
560Please respect copyright.PENANA2fmHoxdZDI
560Please respect copyright.PENANA6FMyfIeF8Q
Jangan lupa vote dan komment :)560Please respect copyright.PENANAqtAR0IQKh2
560Please respect copyright.PENANA5jnPB4nDBs
560Please respect copyright.PENANA7nlc5gGv9U
560Please respect copyright.PENANAnXcYamGb4A
560Please respect copyright.PENANAF2QeMulepS
- alfa560Please respect copyright.PENANAPYgXkmST8U
560Please respect copyright.PENANAD30h2qHzHn
560Please respect copyright.PENANA9KYlzROSzG
560Please respect copyright.PENANAPEeAAdY9Rb
560Please respect copyright.PENANAxb8d5166BX
560Please respect copyright.PENANA9pqgt6PCB2
560Please respect copyright.PENANA2jp3nSgXEv
560Please respect copyright.PENANAJ2EioP96B0
560Please respect copyright.PENANAeRaBXVNT9w
560Please respect copyright.PENANAKBmTTMhyQf
560Please respect copyright.PENANAbXZe1g9sVJ
560Please respect copyright.PENANAqcAR9C1GsG
560Please respect copyright.PENANAEwJQER52KP
560Please respect copyright.PENANALItWog9NVh
560Please respect copyright.PENANA4HsRwWU6pL
560Please respect copyright.PENANA3gZQAcrAWq
560Please respect copyright.PENANAachlsH8ncU
560Please respect copyright.PENANAMJYZSzyH4W
560Please respect copyright.PENANAvb0NzimGx4
560Please respect copyright.PENANAjnCxRg1dqx