
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 24837Please respect copyright.PENANAoKrJVIv5LS
24837Please respect copyright.PENANA608N4QLO6P
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 24837Please respect copyright.PENANAWHpEuwLb3Q
24837Please respect copyright.PENANAHtR35V1wUo
Singkat cerita
24837Please respect copyright.PENANAwuVi652ZLn
24837Please respect copyright.PENANA1AduW89cIp
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 24837Please respect copyright.PENANA1GmeFULS46
24837Please respect copyright.PENANAWyJtFUQIdB
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 24837Please respect copyright.PENANAiv4UvJLEii
24837Please respect copyright.PENANAiMoI7hIpzc
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 24837Please respect copyright.PENANAWtZGgpN5BR
24837Please respect copyright.PENANAnAGmUq16U5
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 24837Please respect copyright.PENANACwtPsHW4qr
24837Please respect copyright.PENANAAuSUCMtCMs
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 24837Please respect copyright.PENANAXmtZmHUaVH
24837Please respect copyright.PENANAKMEh1DvKWx
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 24837Please respect copyright.PENANAKmq2e4QoeX
24837Please respect copyright.PENANAIlbsAg4Yc2
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 24837Please respect copyright.PENANAAwHiNrQEIF
24837Please respect copyright.PENANAbyLxrLmlTX
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 24837Please respect copyright.PENANAaTLa735Edc
24837Please respect copyright.PENANAthS6nCpiHF
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 24837Please respect copyright.PENANAU5xo8f0idC
24837Please respect copyright.PENANADnIiufwmg6
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 24837Please respect copyright.PENANAw9vVzU3kBI
24837Please respect copyright.PENANAtil1mf1wjs
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
24837Please respect copyright.PENANASiX4swFxNL
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
24837Please respect copyright.PENANAGWJk0RgnQ3
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
24837Please respect copyright.PENANASDzurnYPv2
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
24837Please respect copyright.PENANAoXLEZP4yoB
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
24837Please respect copyright.PENANA2M0jjiNfj0
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
24837Please respect copyright.PENANAiFHmKbI1Pw
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
24837Please respect copyright.PENANALcmx0IMuk2
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
24837Please respect copyright.PENANAkeQjMuL7w5
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
24837Please respect copyright.PENANAqJsKSDgfCi
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
24837Please respect copyright.PENANAehkxhBb7XE
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
24837Please respect copyright.PENANA8GAFAo6zoR
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
24837Please respect copyright.PENANAmT1mDRxlTo
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
24837Please respect copyright.PENANAgE4erkhkuy
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
24837Please respect copyright.PENANAzot6fQsCzp
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
24837Please respect copyright.PENANA4eLIvJvyLu
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
24837Please respect copyright.PENANAKfCE3ySPkA
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
24837Please respect copyright.PENANAMymbcuHNY9
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
24837Please respect copyright.PENANASKlA65PBc2
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
24837Please respect copyright.PENANAEPiONBr17U
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
24837Please respect copyright.PENANAM9sbP6q3DR
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
24837Please respect copyright.PENANA5yc3gdBwlt
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
24837Please respect copyright.PENANAPzx8i660gt
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
24837Please respect copyright.PENANAAKPdRhBTk4
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
24837Please respect copyright.PENANAVnT6oJaeDU
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
24837Please respect copyright.PENANAumWnC1Y0jG
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
24837Please respect copyright.PENANAG0Mcr4ZD0N
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
24837Please respect copyright.PENANAkbV0xcmfVg
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
24837Please respect copyright.PENANAbkQjRkVqzN
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
24837Please respect copyright.PENANAxM95b0t0n2
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
24837Please respect copyright.PENANA06gZqvmhQk
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
24837Please respect copyright.PENANAEXmb5YD9PU
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
24837Please respect copyright.PENANA36ik6nWu9m
"Ditelen mii?" tanya Reza
24837Please respect copyright.PENANAvbkGsEq4pi
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
24837Please respect copyright.PENANAQrKUlDSn27
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
24837Please respect copyright.PENANAZNsq0neAAN
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
24837Please respect copyright.PENANAo1mypFEASg
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
24837Please respect copyright.PENANAqG9L6j4PUb
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 24837Please respect copyright.PENANA1CmRE2chDO
24837Please respect copyright.PENANAFDbj6RZlgN
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 24837Please respect copyright.PENANAGfsEijVdsH
24837Please respect copyright.PENANASmNpc7akjz
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 24837Please respect copyright.PENANAM3xg916Hem
24837Please respect copyright.PENANAebTiSgnE98
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 24837Please respect copyright.PENANAvFdIn9sLrN
24837Please respect copyright.PENANAJJeEwuX8K0
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 24837Please respect copyright.PENANAdoUyJWT8ox
24837Please respect copyright.PENANA0LBxvfj2pP
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 24837Please respect copyright.PENANAsApultrJvv
24837Please respect copyright.PENANAUioHD2ZWMp
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 24837Please respect copyright.PENANATQuY9GTac8
24837Please respect copyright.PENANA7x3LYiXxva
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 24837Please respect copyright.PENANAw5DzQXI2o6
24837Please respect copyright.PENANA9pFzIniY10
Sementara itu 24837Please respect copyright.PENANARgCfutRkgS
24837Please respect copyright.PENANAumEySiX4hp
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 24837Please respect copyright.PENANAqKQTtMteTO
24837Please respect copyright.PENANAfGi27FPJuC
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 24837Please respect copyright.PENANA3H2eVeMKck
24837Please respect copyright.PENANAi2xPf5jggC
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 24837Please respect copyright.PENANA9sRWoB3MrG
24837Please respect copyright.PENANAaHM299WASH
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 24837Please respect copyright.PENANAIhlXwzOZhY
24837Please respect copyright.PENANAF1bFANfgJt
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 24837Please respect copyright.PENANA7ww9fnw1Sn
24837Please respect copyright.PENANAORLJFfgy9S
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 24837Please respect copyright.PENANAX7uVqYOfQ5
24837Please respect copyright.PENANAxbwXwgr2Ua
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 24837Please respect copyright.PENANARsoTOe16G2
24837Please respect copyright.PENANANuyXngBnDu
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 24837Please respect copyright.PENANAHtPZs1FZxB
24837Please respect copyright.PENANAfk1k9xyzCN
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 24837Please respect copyright.PENANAHMa7tFVU8e
24837Please respect copyright.PENANAGYOjwNdRtO
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia24837Please respect copyright.PENANA4NKzXzy1AE
24837Please respect copyright.PENANAQwbci9vWI0
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 24837Please respect copyright.PENANAHzKxoWrkTG
24837Please respect copyright.PENANAajL4vVQQuH
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 24837Please respect copyright.PENANArjPPZ8FQU9
24837Please respect copyright.PENANAmK8iimhyaH
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 24837Please respect copyright.PENANALJfLqsOZfn
24837Please respect copyright.PENANAbX4eoPUgZF
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 24837Please respect copyright.PENANAIXckk2J359
24837Please respect copyright.PENANAqvqqROKv9u
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 24837Please respect copyright.PENANAU7EzYNMvfA
24837Please respect copyright.PENANAIauDVwvFww
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 24837Please respect copyright.PENANAd88UP12zIV
24837Please respect copyright.PENANA9UiEzvVi2D
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 24837Please respect copyright.PENANAzSDzd9CmGh
24837Please respect copyright.PENANAObi6xAWvB0
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 24837Please respect copyright.PENANA9LdNzJaq2g
24837Please respect copyright.PENANAwG2pWCrzbs
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 24837Please respect copyright.PENANArQfJvxDeH4
24837Please respect copyright.PENANA19JeKZp2VH
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 24837Please respect copyright.PENANAgkojhAusWc
24837Please respect copyright.PENANAqsIPVgga4d
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 24837Please respect copyright.PENANAhnXNp5IMqF
24837Please respect copyright.PENANAq8M1ezhuiv
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi24837Please respect copyright.PENANA2wCWlw7vVa
24837Please respect copyright.PENANAC7s4ebaPTT
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 24837Please respect copyright.PENANALaKQ3feKQM
24837Please respect copyright.PENANAzaYhX1re6n
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 24837Please respect copyright.PENANATXCE2RtXpS
24837Please respect copyright.PENANADxTBrE67o0
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 24837Please respect copyright.PENANATJtMtPYEfv
24837Please respect copyright.PENANA5Y0PLYL8Ja
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 24837Please respect copyright.PENANAtxW6ERdV8W
24837Please respect copyright.PENANAP35G2nhMmu
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 24837Please respect copyright.PENANAn5Mbx8anQ2
24837Please respect copyright.PENANAVazNVloftc
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 24837Please respect copyright.PENANAYAM1KDnXOi
24837Please respect copyright.PENANAvt3hYzPRfR
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu24837Please respect copyright.PENANAyf08D3Ckek
24837Please respect copyright.PENANAXNRUYhddEP
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 24837Please respect copyright.PENANAvOSYhiTUBt
24837Please respect copyright.PENANAPRH9vvpo7X
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 24837Please respect copyright.PENANAXjITuzOQzY
24837Please respect copyright.PENANAvESqusPPIH
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 24837Please respect copyright.PENANADrndfvdihP
24837Please respect copyright.PENANAJjQdooqwGf
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 24837Please respect copyright.PENANA4QOddVqpxz
24837Please respect copyright.PENANASqbvFpWjyh
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAnwfiq2n9o5
24837Please respect copyright.PENANAZOjT8qy1Ua
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANA1qbgrP5wWO
24837Please respect copyright.PENANAEGl5AkJXZO
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 24837Please respect copyright.PENANAdGxVHOQC2b
24837Please respect copyright.PENANAGuQBZKxARg
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 24837Please respect copyright.PENANApeiF4GDaEp
24837Please respect copyright.PENANAsB1IOMV4nJ
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 24837Please respect copyright.PENANA10K3ZN6Tgn
24837Please respect copyright.PENANAtnQHWCyC1v
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANA5AFssALAoe
24837Please respect copyright.PENANAM8sF1TuKw5
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 24837Please respect copyright.PENANAdcQjKM4JCP
24837Please respect copyright.PENANADFPjW2e55C
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 24837Please respect copyright.PENANAeNJbYDnMo7
24837Please respect copyright.PENANAUPl8BP3ptN
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 24837Please respect copyright.PENANAWcVMWBsOXW
24837Please respect copyright.PENANAr8FC2aWguQ
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 24837Please respect copyright.PENANAHOyvME6wgb
24837Please respect copyright.PENANAvfWm058GcH
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 24837Please respect copyright.PENANAktb4zAlh4v
24837Please respect copyright.PENANAXVMmEOb6Vn
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 24837Please respect copyright.PENANANt2XZsxhiO
24837Please respect copyright.PENANAtg3ZBSp4hq
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 24837Please respect copyright.PENANAYDr6jUWZGY
24837Please respect copyright.PENANAqNd16PSB1k
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 24837Please respect copyright.PENANA8uzM2I09Of
24837Please respect copyright.PENANAqq9Cd3iUBY
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 24837Please respect copyright.PENANAlCSK7OFg7C
24837Please respect copyright.PENANANdY3O92oED
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 24837Please respect copyright.PENANAVIwZROZh5y
24837Please respect copyright.PENANAcz9OtUBwFq
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 24837Please respect copyright.PENANAqfsRcn8ibR
24837Please respect copyright.PENANANAD8P0c8nJ
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu24837Please respect copyright.PENANAeKf3dkU7Ld
24837Please respect copyright.PENANAgK268BmAma
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 24837Please respect copyright.PENANAMeMDzvqaAX
24837Please respect copyright.PENANA4bAuVjZqlM
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 24837Please respect copyright.PENANA1Lzn9GAkAK
24837Please respect copyright.PENANATJVrhTVgVJ
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 24837Please respect copyright.PENANACYgLj8EwZa
24837Please respect copyright.PENANA7miMmOgHlv
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 24837Please respect copyright.PENANAtXSq1ClJQf
24837Please respect copyright.PENANAlm9YdpODxT
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 24837Please respect copyright.PENANAtpOz98g0wJ
24837Please respect copyright.PENANA3NUc5doLRu
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAQcgZcFWUIk
24837Please respect copyright.PENANAzjZItrH6p6
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 24837Please respect copyright.PENANAFfUId13gpk
24837Please respect copyright.PENANAzqvZG3p4Cp
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 24837Please respect copyright.PENANAIeHbOLcBXr
24837Please respect copyright.PENANAmod0LPAjgc
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 24837Please respect copyright.PENANAuB3IKMt79u
24837Please respect copyright.PENANA0b1QukNv9A
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 24837Please respect copyright.PENANAvNaooRB1Xo
24837Please respect copyright.PENANAEfZN9KqWWY
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 24837Please respect copyright.PENANAQEWc0ZXZHM
24837Please respect copyright.PENANAUAXeTYzJwf
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANApl25x56dVQ
24837Please respect copyright.PENANATV6LM7eDJ0
"Enakan Miii" Bisik Reza... 24837Please respect copyright.PENANAg0N5qCnkzn
24837Please respect copyright.PENANARm9fOGauc6
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 24837Please respect copyright.PENANAeQChuTUDyv
24837Please respect copyright.PENANA9NQAQXWTZq
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 24837Please respect copyright.PENANAb0whg5tkhw
24837Please respect copyright.PENANAtRy4I5BuBN
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANApaSKoBhmWn
24837Please respect copyright.PENANAcUqmNFbb7h
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 24837Please respect copyright.PENANAoJMDj0UtVJ
24837Please respect copyright.PENANAkF8lS7DhTd
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 24837Please respect copyright.PENANATd7VyjhKW1
24837Please respect copyright.PENANAwmTY6h2yCB
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 24837Please respect copyright.PENANAJValSULrOa
24837Please respect copyright.PENANAThO4UEEGDP
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 24837Please respect copyright.PENANAxXcXq4F4M3
24837Please respect copyright.PENANAGXhfVQ8xs4
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAtekQJFGb3l
24837Please respect copyright.PENANA4C7efYJYKP
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 24837Please respect copyright.PENANAlNI3pVWADC
24837Please respect copyright.PENANAhCHf0DUtXk
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 24837Please respect copyright.PENANAJ0RBwEh3k6
24837Please respect copyright.PENANAEnWiIHD2Uj
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan24837Please respect copyright.PENANAaDGRclDrfd
24837Please respect copyright.PENANApgwnFdMIbY
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 24837Please respect copyright.PENANAFrAWWEoi0c
24837Please respect copyright.PENANAuLNwvOdp52
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 24837Please respect copyright.PENANAMrAPR5OC0u
24837Please respect copyright.PENANADbqshrFAKc
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 24837Please respect copyright.PENANAOET3TbWDJD
24837Please respect copyright.PENANAbNVeWmnhQQ
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 24837Please respect copyright.PENANAp7gKrE9JCj
24837Please respect copyright.PENANAncbRMmbVb8
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 24837Please respect copyright.PENANAxp1WNdoJOd
24837Please respect copyright.PENANAACDmU4j440
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 24837Please respect copyright.PENANAPASUAHYEBf
24837Please respect copyright.PENANAZEvUDZWb5K
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 24837Please respect copyright.PENANAE7pFxf5QsS
24837Please respect copyright.PENANAxPZCQwIyQT
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 24837Please respect copyright.PENANAc926WVUJZw
24837Please respect copyright.PENANAA7swa0LUwQ
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 24837Please respect copyright.PENANARriQkyHs6x
24837Please respect copyright.PENANAxpYiCe4g00
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAmQmwICwRVQ
24837Please respect copyright.PENANAHU4wkFOL4K
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 24837Please respect copyright.PENANAUwyIhJ2ZWD
24837Please respect copyright.PENANAzJtW9il3SA
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAePlF8fNmxl
24837Please respect copyright.PENANAtaQJOR4U5C
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANA6d8mcD7NWL
24837Please respect copyright.PENANA2EJ8U5LtCB
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 24837Please respect copyright.PENANAoXnInp8nmj
24837Please respect copyright.PENANAYwstguWha5
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 24837Please respect copyright.PENANALIxKFR8Exe
24837Please respect copyright.PENANAkNhDJ6u7Wr
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 24837Please respect copyright.PENANA1zW8BcjT2V
24837Please respect copyright.PENANA46RmC7VBaQ
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 24837Please respect copyright.PENANA5Qr6KFic1F
24837Please respect copyright.PENANAlHr5CvBN0N
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 24837Please respect copyright.PENANAMlgeAfagjY
24837Please respect copyright.PENANAvBtlmokTMa
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 24837Please respect copyright.PENANASl36RsM3wo
24837Please respect copyright.PENANAOfR2sE3Trw
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 24837Please respect copyright.PENANARCAaCTndgG
24837Please respect copyright.PENANAPRX10m9dIX
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 24837Please respect copyright.PENANAyf5HsEWYpq
24837Please respect copyright.PENANAzUEG8ZvgHP
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 24837Please respect copyright.PENANAwuMpAtOugk
24837Please respect copyright.PENANApvvrYXCAbv
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 24837Please respect copyright.PENANAJLdLY8ZgVH
24837Please respect copyright.PENANAqHoi0thnVG
" Umi masih mampu katanya...??? 24837Please respect copyright.PENANAQDipLV2z2o
24837Please respect copyright.PENANAcPqR9hllfU
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 24837Please respect copyright.PENANApaK9bOlzmZ
24837Please respect copyright.PENANA4UxHWvv89l
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAZXsTkdWFbu
24837Please respect copyright.PENANAJ3XOfupUOl
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 24837Please respect copyright.PENANAvaynnwlmsq
24837Please respect copyright.PENANATlcFvHUkyG
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik24837Please respect copyright.PENANAm7mJOOWBs4
24837Please respect copyright.PENANA1rBxhqAejU
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya24837Please respect copyright.PENANAzZ3dY9nnkT
24837Please respect copyright.PENANAeBn1Ifsf7Z
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 24837Please respect copyright.PENANACMbhg0TjbA
24837Please respect copyright.PENANA9TCepM9nVX
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 24837Please respect copyright.PENANAtYMJHmWXrG
24837Please respect copyright.PENANAGHX2bM3UG6
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 24837Please respect copyright.PENANAWwxRDM2TQP
24837Please respect copyright.PENANARpqKAD04cU
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 24837Please respect copyright.PENANAf1AaQCpPHt
24837Please respect copyright.PENANAChT90ko1Po
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 24837Please respect copyright.PENANAmR8pUM74Rz
24837Please respect copyright.PENANAbsaFcyXEzK
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 24837Please respect copyright.PENANA0KpYBus8UW
24837Please respect copyright.PENANAWcfG3rDyPr
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 24837Please respect copyright.PENANAvLhWfSF8pP
24837Please respect copyright.PENANA2TYecfsfiD
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 24837Please respect copyright.PENANAAMtXezhMfY
24837Please respect copyright.PENANA6XcI0j8Mph
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 24837Please respect copyright.PENANAKr8hdxXJtQ
24837Please respect copyright.PENANALPjVy9lGsV
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 24837Please respect copyright.PENANANgByylAmC5
24837Please respect copyright.PENANAEgZtaPuI1H
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 24837Please respect copyright.PENANAolmUXrjJHu
24837Please respect copyright.PENANALd0YjNWqhy
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 24837Please respect copyright.PENANAJ308LjfHrC
24837Please respect copyright.PENANAI2SMPGDgrB
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 24837Please respect copyright.PENANADYLOVlEUUS
24837Please respect copyright.PENANA7VPublYRh2
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 24837Please respect copyright.PENANAyKFdYNqvOk
24837Please respect copyright.PENANAlXN8bSl9gV
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 24837Please respect copyright.PENANAZjKvyzn5Mn
24837Please respect copyright.PENANAmEEunOcRnJ
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANA8kW4OnRtfG
24837Please respect copyright.PENANAhwIpXaZp42
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 24837Please respect copyright.PENANAtHRIfDQq76
24837Please respect copyright.PENANAQv3bBZk1Km
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 24837Please respect copyright.PENANAbNqfCzrWCt
24837Please respect copyright.PENANAdAT1XOtVm6
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 24837Please respect copyright.PENANAnCzwk8I240
24837Please respect copyright.PENANASKsKUvOvQy
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 24837Please respect copyright.PENANAIuHbw5gPsU
24837Please respect copyright.PENANAZuu9C8IXnT
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....24837Please respect copyright.PENANApMU9fsuKIq
24837Please respect copyright.PENANAVFwAAIwdsE
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 24837Please respect copyright.PENANAUN2UlYRb1p
24837Please respect copyright.PENANAn8r4a46wni
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 24837Please respect copyright.PENANA38hnYL4Vzf
24837Please respect copyright.PENANAWM9vlNcfdI
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 24837Please respect copyright.PENANAIhipDgvAfl
24837Please respect copyright.PENANAA109xCM68K
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 24837Please respect copyright.PENANAVKBUkLv1Mj
24837Please respect copyright.PENANAisMUeaRUfX
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 24837Please respect copyright.PENANAHIb13oYlXy
24837Please respect copyright.PENANAdo6mhCu5gj
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 24837Please respect copyright.PENANAvHAJ7rEHm7
24837Please respect copyright.PENANAU4pXme4DUt
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 24837Please respect copyright.PENANAG9gwXU5vjO
24837Please respect copyright.PENANAaGMxBdP4qu
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 24837Please respect copyright.PENANA5dOsz6zSm0
24837Please respect copyright.PENANAtwcYFqwiPL
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 24837Please respect copyright.PENANAMCVdkt0Z4W
24837Please respect copyright.PENANAzUAdcGvtFT
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 24837Please respect copyright.PENANAzuoNlWGx0b
24837Please respect copyright.PENANAPaJ6RBngHS
Dia genjot memek Akhwat itu 24837Please respect copyright.PENANAJoUdHoY3p4
24837Please respect copyright.PENANAVAtqQt8l3g
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 24837Please respect copyright.PENANAqjK0DHwK3S
24837Please respect copyright.PENANAuh57rCAJpA
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 24837Please respect copyright.PENANApLCUh3gITQ
24837Please respect copyright.PENANAg0iaxCbsmC
Dan di timpali desahan mereka 24837Please respect copyright.PENANAYk4m6O3Dmj
24837Please respect copyright.PENANAn7d1H39foC
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 24837Please respect copyright.PENANA5TNOUuKCb7
24837Please respect copyright.PENANA6Z2V4tdqAs
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAyAmHAIrpnO
24837Please respect copyright.PENANAc8wSt6tSrK
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 24837Please respect copyright.PENANAVUNE3snUmX
24837Please respect copyright.PENANAJukdFptLEs
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAJOLUEdtn3j
24837Please respect copyright.PENANAJ7PZNirsuK
"Plok... Plok.. Plok. .. 24837Please respect copyright.PENANA85vFqId6MF
24837Please respect copyright.PENANA33cYIImoB7
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 24837Please respect copyright.PENANAEprmEQwFu3
24837Please respect copyright.PENANA5ExA6UUtV5
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 24837Please respect copyright.PENANAJpoevGUynI
24837Please respect copyright.PENANAeoCIvn05CQ
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 24837Please respect copyright.PENANA19AbzfZAiN
24837Please respect copyright.PENANAWwgBjkg73b
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 24837Please respect copyright.PENANA2j2SMWEeYG
24837Please respect copyright.PENANAHJ0VJUZMwW
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 24837Please respect copyright.PENANAD2p3CRgTpy
24837Please respect copyright.PENANAm6qggMFOgW
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 24837Please respect copyright.PENANAbwKyVPl3Bq
24837Please respect copyright.PENANAgmAinF9PJu
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 24837Please respect copyright.PENANAOJmdQrQyhG
24837Please respect copyright.PENANAG1uP9Rr2Jw
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 24837Please respect copyright.PENANAINQkS62PlU
24837Please respect copyright.PENANAt9nyplkyrv
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 24837Please respect copyright.PENANAjjGJYqPK62
24837Please respect copyright.PENANAB6rJyuzEzA
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 24837Please respect copyright.PENANAIMCfJkvQKX
24837Please respect copyright.PENANAVJabN8GYAe
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 24837Please respect copyright.PENANARPPylkUSrh
24837Please respect copyright.PENANAaAviJBo08c
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 24837Please respect copyright.PENANA42tONh9kag
24837Please respect copyright.PENANAyBFYKlXdqk
Crooott crooot crooot 24837Please respect copyright.PENANA8lrScSG9lQ
24837Please respect copyright.PENANAgzWZ30Bq5o
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 24837Please respect copyright.PENANA568ONP37JO
24837Please respect copyright.PENANAicGdrN2f2K
" Makasih sayang kata Umi Syafia24837Please respect copyright.PENANAbfa4Zi9OHq
24837Please respect copyright.PENANAnwTlJgKYxP
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 24837Please respect copyright.PENANACCBktOlplM
24837Please respect copyright.PENANA1Olr5qfQSR
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 24837Please respect copyright.PENANAB6l8jf9UQV
24837Please respect copyright.PENANAL40tZoCqEk
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 24837Please respect copyright.PENANAUpCw9UCQUO
24837Please respect copyright.PENANA2vG1dQCceA
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 24837Please respect copyright.PENANA7XxQlFcUpA
24837Please respect copyright.PENANAbC7mCzBHWi
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 24837Please respect copyright.PENANAHSn5gOo491
24837Please respect copyright.PENANAoiH6Jsh5gW
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 24837Please respect copyright.PENANAsahZvd4hDJ
24837Please respect copyright.PENANAIK3bKBiOy4
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 24837Please respect copyright.PENANAw4KDF6DDZx
24837Please respect copyright.PENANABH3vOfgq8v
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 24837Please respect copyright.PENANAF54Nwdh4fi
24837Please respect copyright.PENANAHEcwlSIziM
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 24837Please respect copyright.PENANAijJzqwiY1m
24837Please respect copyright.PENANAyJl93Cfyo8
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 24837Please respect copyright.PENANAKmKM0PCgfi
24837Please respect copyright.PENANADULXt1kxnI
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 24837Please respect copyright.PENANAgu5rHkVVbY
24837Please respect copyright.PENANAYTyMKNCpYZ
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung24837Please respect copyright.PENANA0xwP9DQCQ3
24837Please respect copyright.PENANAvpnIyB9gf4
24837Please respect copyright.PENANAacRTIruW1T
24837Please respect copyright.PENANASzC2YFvasi
24837Please respect copyright.PENANAfwxyAmtAMM
24837Please respect copyright.PENANAgqMvDXsaHo
24837Please respect copyright.PENANAlYxGA0L9PO
24837Please respect copyright.PENANAvBkfHGJfIN
24837Please respect copyright.PENANA2rwdS4LXaG
24837Please respect copyright.PENANAmcl8BLtbEz
24837Please respect copyright.PENANAa94GVQbGd9
24837Please respect copyright.PENANAiCmn5fgpp1
24837Please respect copyright.PENANAGdSO9J7k0Z