
taklim yang penuh birahi
Hari ini kebetulan jadwal kegiatan kami sekitar pukul setengah empat sore 18261Please respect copyright.PENANAOaxxTpgFZB
18261Please respect copyright.PENANAHEeI59SxkV
Balik dari tempat mengajar langsung pulang untuk mengganti pakaian dulu. 18261Please respect copyright.PENANAEbjrmIupgW
18261Please respect copyright.PENANAxm41vWsDjQ
Singkat cerita
18261Please respect copyright.PENANAoCIscO2gof
18261Please respect copyright.PENANAiQVXnItw0H
Sesampai di rumah Ustadzah masih sepi belum ada jamaah yang datang 18261Please respect copyright.PENANAk6YuxLgne0
18261Please respect copyright.PENANAKKgQJMmTxv
Aku langsung turun dari mobilku dan melangkah masuk ke rumah yang asri ini 18261Please respect copyright.PENANAGyZHZptjaX
18261Please respect copyright.PENANA3p4dRf0wO2
"Assalamu'alaikum" Ujarku sambil mengetuk pintu 18261Please respect copyright.PENANAw7FAhTJb1o
18261Please respect copyright.PENANAsQzgr3ZzvY
Tak lama terdengar jawaban dari sang pemilik rumah 18261Please respect copyright.PENANApjTY4ZT2vD
18261Please respect copyright.PENANAUbe68j4ynd
Waalaikum salam eh Umi Azam..." sapa Ustadzah Hafsah sambil mempersilahkan masuk dan bercipika cipiki 18261Please respect copyright.PENANAstN1vUGQ7U
18261Please respect copyright.PENANA8DgPhnkhWJ
"Silahkan Umi masuk aja, saya bikin minum dulu ya" Kata Ustadzah seraya berlalu ke belakang 18261Please respect copyright.PENANA8sGPnh3HjF
18261Please respect copyright.PENANAw9xYGGbSKO
Dan akupun menghenyakan pantatku yang masih bulat ini di sofa 18261Please respect copyright.PENANAqfVpHwxCKf
18261Please respect copyright.PENANAhhTnnr2aJb
"Ustadzah gak usah repot repot" Teriakku berbasa basi 18261Please respect copyright.PENANAtQ1i2sDXSM
18261Please respect copyright.PENANA5oZiyf5xO3
"Gak apa apa santai aja umi...!!!"kata Ustadzah 18261Please respect copyright.PENANATAKRTlZ6e5
18261Please respect copyright.PENANABmI38r7nGJ
Tak lama tampak sosok anggun itu keluar dengan tergesa-gesa 18261Please respect copyright.PENANA4JlZn0lRx0
18261Please respect copyright.PENANALsq1DTfLqI
" Duduk dulu ya.., ana mau beli gula sebentar ke depan kebetulan habis" Kata Ustadzah sambil memasang cadarnya
Setelah cadar Ustadzah menduduki beliau langsung meninggal
Tinggalah aku sendiri duduk di sofa
" Daripada bingung sendiri enaknya baca baca di ponsel ah " Gumam ku dalam hati
Langsung aja ku buka applikasi favorit ku dan milih milih cerita yang enak buat ngisi kesendirianku
Tanpa ku sadari di pintu rumah telah berdiri sesosok remaja yang bertanggung jawab dengan seragam putih biru
"Assalamu'alaikum" Ucap anak itu dengan sopan
Waalaikum salam jawab ku sedikit kaget karna tak menyadari kehadirannya
Yang membuat mata ku tak berkedip ketika melihat postur anak itu sangat ideal sebagai remaja seusianya
"Eh ada tamu" Katanya dengan senyum ramah
Sembari mengulurkan tangan untuk bersalaman dengan ku
"Saya Reza" Katanya
Anak umi Hafsah sambungnya
"Oh ini Reza yang gagah anak Ustadzah yang sering dia ceritakan...???"Jawabku sambil menyambut tangannya untuk bersalaman dan Reza pun langsung mencium tangan umi Azam
"Ganteng kamu nak..." Kataku memuji
“Ah biasa aja umi…” Jawabnya sambil agak tersipu
Aku gak putus asa memandang wajah anak ustadzah ini
"Umi kok mandangi aku terus...sih aku kan malu loh...!!" dia dengan menundukan wajahnya
Tapi ku lihat ujung matanya terus melihat ke dada ku yang lumayan gede
Dan membayang di gamis yang ku kena kan
18261Please respect copyright.PENANAd7xUuQquGo
"Hmmm... Anak ini kayaknya udah mulai nakal" bathin ku
Bisa juga nih buat pelampiasan ku,
Daripada solo karir terus lanjut ku sambil tersenyum kecil
"Ada apa umi...??"kata Reza agak heran
"Kok senyum senyum sendiri tanya Reza pada ku...???"
"Gak apa apa kok reza...!!!"jawab ku agak kikuk karna ketahuan menghayalkan sesuatu yang nikmat
'Ayo...kenapa...???"
kata Reza
“Gak kok..!!”Jawab ku sambil duduk lagi
"Oh iya kamu sekolah di mana...???" tanyaku mengalihkan pembicaraan
"Di MTs umi...!!!"jawab Reza
" Oh.. tentu sebentar lagi kamu SMA ya...!!??"kataku
"Do'akan ya umi biar nilai ku bagus...!!"
“Pasti dong umi do’akan…!!!” Jawab Umi Azam
Lagi asik ngobrol muncul lah Ustadzah hafsah pulang beli gula
"Heey...anak ganteng umi udah pulang sekolah..??!!"teriak Ustadzah kepada Reza
“Udah umi sayang...!!”Jawab Reza mesra sambil mencium tangan uminya
"Gimana...sekolah mu hari ini nak...???" kata ustadzah
"Biasa aja umi...!!! Jawab Reza
Aku lihat dua insan ibu dan anak itu bercengkrama kok ada yang janggal ya pikirku
18261Please respect copyright.PENANAAm0USbH267
“Kok mesranya kayak sepasang kekasih aja ya
Hmm... Jangan jangan...??? " Batinku menebak nebak hubungan ibu dan anak yang gak biasa ku lihat itu
Tak lama ustadzah pamit lagi ke belakang
Sambil berkata
"Umi...langsung aja ke lantai dua ya...nunggu teman teman yang lain biar enak...nanti ana susul, selesai di dapur ya...!!! kata ustadzah mempersilahkan Umi Azam naik
"Baik ustadzah.. Ana.. Duluan ya..!!" jawabku singkat dan berpindah ke lantai dua
"Sayaang...!!" kata ustadzah menoleh ke anaknya
"ya mi....!! " Jawab Reza yang masih duduk sambil melayani Umi Azam naik tangga
"Ganti pakaian gih..trus bantu umi, bawain minuman dan cemilan buat Azam...dan jamaah lainnya nanti...!!!" kata ustadzah
Siap diperintahkan kata Reza sambil berdiri mendarat dan mencium ke pipi uminya
" Hhmm... Jangan sayang malu kalau di lihat tamu.." Elak Ustadzah Hafsah
“Gak kliatan kok… Sayaang…!!!” Terang Reza
“Umi itu udah naik…!!!”jawab reza sambil meremas pantat uminya
"Hmmm...pantat inj yang bikin nagih..!!"kata reza
"Sayaang...!!"kata reza berbisik ke uminya
"Kangeen nih...!!" katanya
"Husst..."Jawab ustadzah
“Ntar aja…malam ya…suami kecilku..!!” sambil meremas vagina reza dari luar celananya
Mereka sudah sering melakukan hubungan suami istri ntah bagaimana awalnya
"Umi...sekarang ada ta'lim jadi banyak tamu...!!!" katanya..
"Bagus kamu... temenin ini Umi Azam di atas maaf sendiri aja...!!!"
Tapi ini jangan di kasih ke dia ya..!!!" lanjut ustadzah yang tau kalau Umi Azam memperhatikan anaknya itu
"Iya...sayang anakmu ini...hanya milik umi..walau sering membantu Umi Umi yang lain" Katanya tersenyum dan di balas cubitan dari uminya
“Dah sana temenin Umi Azam… Tapi… Ingat..!!” Tegas Ustadzah
"Iyaaa..." Jawab Reza sambil memeluk uminya dari blakang sambil menggesek tongkat perkasanya ke bagian bokong uminya..
“Hmmm… “Suara uminya menghendaki
"Udaah...sayaang nanti umi gak tahan.. Loh...!!!" Kata Ustadzah hafsah
18261Please respect copyright.PENANAJuPWIk3CAF
"Ok aku salin dulu ya mi.." Jawab Reza sambil berlalu ke dalam ruangan
Tak lama reza udah duduk tak jauh dari umi Azam
.
Mereka bicara ngalor ngidul tiba-tiba terdengar suara dari bawa
*Assalamu'alaikum...
"Waalaikum salam...!!" jawab kami serempak
"Aduuh...gagal deh rencana kata reza dalam hati..
Dia membayangkan bisa meremas remas tetek Umi Azam yang gak kecil dan gak besar juga pas dengan bodynya...
Setelah ke enam akhwat yang datang dan langsung naik ke lantai atas rumah Ustadzah Hafsah
18261Please respect copyright.PENANAioHc8HKjaj
Sedangkan di dalam kamar Ustadzah hafsah lagi berdandan dan mempersiapkan materi yang akan sampaikan
Tok tok tok!!!
Terdengar ketukan dari luar pintu kamar
“Ya siapa’ tanya Ustadzah hafsah
"Saya umi...jawab Reza dari luar
"Tuh... Umi umi TOGE PASAR udah datang mi.." Kata Reza sambil berdiri di blakang uminya yang lagi duduk merapikan bahan pengajiannya
( toge pasar = toket gede pantat besar)
“Hmmm… Kayak gak suka itu aja..” Jawab ustadzah sambil melirik anaknya dari kaca riasnya
Tok... Tok... Tok...
Suara ketukan dari luar
“Ustadzah kami sudah siap…” Kata suara dari luar
Lalu pintu di buka Ustadzah
“Yuk mi…” Ajak Ustadzah kepada Umi Icha..
“Ntar ustadazah ada yang mu ana sampaikan...!!!” Kata Umi Icha sambil melirik ke Reza yang udah tiduran di kasur uminya...
Gak tau apa yang mereka bisikan sambil berjalan ke lantai dua
18261Please respect copyright.PENANAHN0x3KucD4
Selesai pengajian yang lain siap siap pulang tapi umi icha dan umi syafia tetap bertahan di posisi duduknya
"Kalian duluan aja ya...!! kata Umi syafia
“Ana dan umi icha ada yang mau di omongin sama Ustadzah..!!!” Sambung dia ke teman teman pengajiannya
"Ok... Kami duluan yaa...!! Kata salah seorang dari mereka
Setelah mengantar yang lain kluar Ustadzah naik lagi
" Tunggu dulu ya... !!
Ana tarok kitab kitab ini dulu..!! Kata Ustadzah hafsah kepada Umi Icha dan Umi Syafia
Ustadzah langsung masuk kamar di lantai bawah anaknya Reza masih tiduran sambil HP utama di kasurnya
Reza yang lagu berbaring di tempat tidur Uminya dengan memakai celana dalam saja
18261Please respect copyright.PENANA0JPyt8vIkD
“Kamu…lagi ngapain..???” jawab tanya ustadzah
"Lagi....nunggu istriku...!!"kata Reza langsung memeluk uminya
18261Please respect copyright.PENANA4Tzcwap0GF
Langsung dia lumat bibir ranum uminya
Mmmuuuaahh ...
Mmmmhhh...
Sampai ustadzah kaget dapat serangan mendadak begitu
"Sabar...sayaang...
pelan pelan ahh!!!" kata ustadzah
"Gak tahan lagi umi...!!"
Dengan terus melancarkan serangan di daerah bibir dan leher uminya
"Oohhh... Sayang... !!
Nakal iiih...." Kata ustadzah mendesah
Sambil memeluk tubuh anaknya...
Bibir mereka saling bertaut lidah mereka saling mendorong dan melilit satu sama lain
"Hufff...sayang....!???" Kata ustadzah hafsah
"Kamuu..kok pintar sekaraang...???" katanya
"Kan..umii yang ajari...!!"
Dan terus memburu leher uminya
Tangannya tidak tinggal diam perlahan membuka resleting baju uminya dan di
jatuh di lantai
Dengan penuh nafsu Reza langsung mencium setiap lekuk tubuh uminya yang hanya tinggal bra dan cd saja
"Sssttt.... Hhhh sayang
Ggeee... Lii..!!" Lirih ustadzah hafsah
Perlahan dia buka pengait bra uminya dan menyumbul lah gunung kembar yang berukuran 40 itu, ustadzah walaupun sudah berusia 38 tahun tapi bodynya terawat, terbukti dengan sepasang bukit kembar yang masih kencang itu
Dengan lembut reza sentuh bukit kembar itu
Ustadzah hafsah semakin mendesis seperti ular berbisa yang mencari mangsa
"Ssssshhh ohh.... Ttteeeerusss.... Ssa.. Yang...
"Hhhmmm... Lidah mu nakaaal ahhhh pintar bikin umimu terbaang...!!! Katanya sambil mendesis
Nafas mereka memburu
Tubuh ustadzah hafsah didorong ke ranjang dan langsung terbaring di atasnya
Reza terus dengan kegiatannya menghisap menjilat setiap inci bukit kembar uminya
"Oooohhh naaaak.... Ggghhh..
Tttteeruuuss....!!!" kata ustadzah hafsah terbata bata
Sambil menekan kepala anaknya ke bukit kembarnya
18261Please respect copyright.PENANAya03XYjcjL
Di putar putarnya ujung puting yang berwarna kecoklatan itu dengan ujung lidahnya
“Ooohhh… Reza… Enakhh… Ahh.. Ssssshh..!!”Desis ustadzah hafsah semakin menjadi
Tubuhnya meliuk liuk karna kegelian
Susu umi dari aku bayi sampai sekarang enak kata reza tanpa henti hisapannya
"Ohhh.... Sayangggg.... Tttteruusss..... Hhh...!!! desahan ustadzah hafsah bikin anaknya semakin bernafsu
Tetek yang satu lagi pun tidak dibiarkan nganggur oleh reza dia remas remas dan di plintir plintirnya pakai bertanya
Semakin membuat uminya seperti cacing kepanasan
Reza turun ke bagian perut uminya dia sapu semua bagian perut
Saat lidahnya berada di puser di maininin puser itu sampai uminya ber klojotan menahan kenikmatan tiada tara
18261Please respect copyright.PENANAPZNrge56OB
"Oohhh... Sayanghhh.... Umi terbanghh.... Terus sayaaangg...!!!" Meraca
"Lidahmu lincah banget naak....???"Bisiknya di sela sela desahan penuh birahi itu
18261Please respect copyright.PENANAvtd1XQfUbg
Sepasang anak manusia yang lagi di landa nafsu membara yang tidak seharusnya terjadi
Mereka bukan sekali ini melakukan itu tapi sudah semenjak reza baru menginjak kelas 3 SMP
Setelah puas di bagian perut reza lanjut membaca paha uminya di sapu setiap inci paha yang putih mulus itu
“Ssshhh… Hhh…. Mmmmhhhh zzaaa oohhh….. Ka kamu kok pinter nak…. Akhhhh….!!”Desah ustadzah Hafsah
Umi nikmati aja ya.... Saya akan bikin umi menikmatinya ujar reza
Sambil memainkan jari tengahnya di bibir memek uminya
Terus dia elus elus bibir memek yang udah mulai basah itu dan menyentuh klistoril uminya..
18261Please respect copyright.PENANA5SGlyziHCc
Aaaawww.... Hhhhaa ahhh... Mmmmmhhh.. Ssttt... Sayangg...."!!! Desah Ustadzah hafsah
Di sibakannya memek yang telah melahirkan dia dulu dengan dua spesifikasi...
Perlahan tapi pasti bibirnya mulai mencium aroma khas itu, dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bibir memek itu dari bawah sampai ke atas
18261Please respect copyright.PENANAk2WlU2d2gx
Ooohhh.... Tubuh ustadzah hafsah melengkung saking ke enakan
Mereka berdua sudah telanjang bulat.. Reza arahkan Ustadzah hafsah untuk menyepongnya dengan posisi memeknya di atas kepala Reza..
18261Please respect copyright.PENANAEqyqjvjzOX
Usatadzah hafsah langsung menyepong , sedangkan Reza kembali mencium dan menjilati memek nya.. Dia jilat klitoris uminya dengan perlahan..
18261Please respect copyright.PENANASTDFjeG64D
Tangan kiri Reza yang lagi memegangi pantat Uminya kini dia arahkan ke memek nya.. Dia memasukkan jari tengah ke dalam lubang memek yg kini basah lagi itu, dia kocok perlahan memutar seraya dengan jilatannya di klitoris nya..
18261Please respect copyright.PENANAFWWhbqJyc2
Ustadzah Hafsah yang menyadari rangsangan dari anaknya makin mempercepat kuluman mulutnya di titit Reza..
18261Please respect copyright.PENANAz9ML3Qa0LJ
Reza denger ada desahan2 kecil dari Uminya yang sedang mengulum tititnya..
18261Please respect copyright.PENANAJloC4uR83u
Sekitar sepuluh menit mereka melakukan aksi saling mengocok itu.. Hingga..
18261Please respect copyright.PENANAHXKIO14cvZ
"Aahh Rezaa umi mau keluar" ucapnya sambil berhenti kuluman tapi tangan dia tetap mengocok titah anaknya..
18261Please respect copyright.PENANAL9VQpVHFyF
Badannya kini menegangkan dengan diiringi getaran2 di tubuh nya menandakan kalau dia orgasme..
18261Please respect copyright.PENANAOefxZSS7ff
"Aaahhhhh" lenguh nya mengiringi orgasme dia yg pertama kali itu walaupun hanya mulut dan jari Reza..
Dia lemas diatas badan anaknya, bahkan memeknya masih diatas muka anaknya.. Tercium aroma khas memeknya yg bikin si joni ingin merasakan kenikmatan kuluman dia lagi..
18261Please respect copyright.PENANAKPR2XA8DhD
"Umi lanjutin dong.. Bentar lagi itu.." ucap itu
18261Please respect copyright.PENANAtzNfX8fXVO
" iyaiya sabar sayang.. kamu sih bikin umi orgasme cepat.." sahutnya
18261Please respect copyright.PENANAxoIhwNHx00
"Tapi enak kan mii...!!?" ya ampun Reza
18261Please respect copyright.PENANAxdFKYdowfg
"Hhe iya naak..!! Pake mulut ama jari kamu aja udah enak banget, apalagi pake yg ini ya hehe" jawabnya sambil meremas titit Reza yg masih berdiri tegak itu
18261Please respect copyright.PENANA1Ku6CuQX24
“Ahh sakit, udah ih lanjutin dulu Umi” pinta Reza
18261Please respect copyright.PENANAyGRczhp9OD
Akhirnya dia mengubah posisi dia. Kini dia berada di samping pinggang Reza menghadap ke arah titit anaknya.. Tak lama, Ustadzah hafsah langsung menikmati lagi titit anaknya kuluman nya yg menikmati itu..
18261Please respect copyright.PENANA6BigBlWZ5r
Reza yang udah gak mau menahan diri lagi itu akhirnya merasakan ini keluar juga setelah beberapa menit mulut uminya bermain dengan tititnya..
18261Please respect copyright.PENANADhp3zsHpTl
“Aku mau keluar niiii..” ucap Reza lirih
18261Please respect copyright.PENANAMhablVJunF
Mendengar hal itu, Ustadzah hafsah makin memperepat kocokan dan kuluman nya.. Kini ia mengocok dengan tangan, sedangkan mulut masih memakan titit Reza .
18261Please respect copyright.PENANATAdvbdw9T7
Crot.. Crot.. Crot.. Sperma gw muncrat di dalam mulut Ustadzah Hafsah. .
18261Please respect copyright.PENANAPxjqGSxMEo
Dia tersenyum lalu melepaskan mulutnya setelah merasa titit anaknya sudah tak mengeluarkan spermanya lagi..
Reza agak kaget melihat uminya menelan semua spermanya di mulut itu..
18261Please respect copyright.PENANAS8CSwQGWiX
"Ditelen mii?" tanya Reza
18261Please respect copyright.PENANAP6YVvRhj0l
"Nih aaaaaa...!!!" dia membuka mulut untuk menunjukkan kalau sperma anaknya sudah habis ditelen olehnya
18261Please respect copyright.PENANAyUGx4F91Re
Setelah dia menjilati lagi kepala titit Reza sebentar untuk memastikan tidak ada sperma yang tersisa, Ustadzah Hafsah mengajak Reza untuk mandi bareng.. Sebenarnya Reza males banget buat mandi , tapi karena tadi abis crot juga kan jadi yaudah lah mau gamau harus mandi lagi...
18261Please respect copyright.PENANAJ7M9S2x6yT
Selesai mandi bareng itu, Ustadzah Hafsah langsung pakai baju gamis yang dikenakannya tadi..
18261Please respect copyright.PENANAHgd94pUqkm
"Aku tunggu di sini yaa mi. . Inget jangan lamaa...!!! pinta Reza
Iya sayaangg..!!!" sahut Ustadzah Hafsah lembut
18261Please respect copyright.PENANAG9AOH0YQ2U
Setelah itu ustadzah hafsah langsung keluar menemui Umi Icha dah Umi syafia yang sudah menunggu di ruang tamu, mereka garasi dan Umi syafia minta izin mau ke kamar mandi 18261Please respect copyright.PENANAqCLYhgYm7G
18261Please respect copyright.PENANAbWPianuK1h
"Maaf Ustadzah aku pinjam kamar mandi ya... " Katanya 18261Please respect copyright.PENANARLRdxtdsNC
18261Please respect copyright.PENANAhP6nAqSIkI
"Ohh... Silahkan. .. Itu yang samping kamar aja pake..!! " Kata ustadzah hafsah mempersilahkan 18261Please respect copyright.PENANAJ2y2RnC1qa
18261Please respect copyright.PENANARGRK5CAR38
Tapi Ustadzah Hafsah udah paham maksudnya 18261Please respect copyright.PENANAQ3Nncw75Yu
18261Please respect copyright.PENANAY0WwSAK3SD
Hhmmm... Silahkan Umi.. Biar gantian sama Umi Icha yang udah biasa"ujar Ustadzah sambil mencetakkan matanya ke Umi Icha 18261Please respect copyright.PENANAHAKNPCRWx4
18261Please respect copyright.PENANAONTlQYLDE9
"Iya lho um... Langsung aja gak usah sungkan" Tambah Umi Icha.. 18261Please respect copyright.PENANASig76XbD9i
18261Please respect copyright.PENANASE4h3ZcDcW
Yuk Ustadzah kita belanja dulu buat camilan ajak Umi Icha menyampaikan ucapannya 18261Please respect copyright.PENANAqIQxv3SOjG
18261Please respect copyright.PENANAPr33ZGkOsd
Mereka pun keluar rumah mengendarai mobil Umi Icha seolah olah mengasih kesempatan ke teman yang notabene masih istri orang itu... 18261Please respect copyright.PENANAZGFZjgcFSU
18261Please respect copyright.PENANA4YcO9jFZ1e
Sementara itu 18261Please respect copyright.PENANAqFiTepVkMn
18261Please respect copyright.PENANAcwRZmlFQjf
Umi Syafia sudah keluar dari kamar mandi dan kembali duduk di ruang tamu.. 18261Please respect copyright.PENANATkketksQJW
18261Please respect copyright.PENANAcBNRCyJb1T
"Hmm... Kemana sih kok aku di tinggal sendirian" Batinnya 18261Please respect copyright.PENANA1tWOz8aoRp
18261Please respect copyright.PENANA5fQB93sQCp
Sambil asyik lihat lihat HP nya di kejutkan suara anak remaja 18261Please respect copyright.PENANAZz5dKmkxWj
18261Please respect copyright.PENANA1oPfyR1JZT
"Assalamu'alaikum umi kok sendiri mana umi dan umi icha tadi" Katanya bertanya 18261Please respect copyright.PENANAYz6eUOOCBt
18261Please respect copyright.PENANApJnR1gcGG4
Sambil matanya menatap tajam ke dada Umi Syafia yang hijabnya lupa di bereskan dari kamar mandi tadi 18261Please respect copyright.PENANASbdKP5uEQW
18261Please respect copyright.PENANAIQu6Gw1w1o
"Waw... Gede walaupun tidak segede tetek umi.." Batin Reza 18261Please respect copyright.PENANABOsgbx49zM
18261Please respect copyright.PENANAVpbsiOKO5J
"Waalaikum Salam... Eh Reza" Jawab Umi Syafia sedikit gugup 18261Please respect copyright.PENANAQLpSyqRBiq
18261Please respect copyright.PENANAghZGD1tm9X
Karna di lihatin begitu sama Remaja yang terkenal gagah meski masih klas 3 smp tapi pembawaannya kayak anak SMA saja 18261Please respect copyright.PENANAV2bkVU5p6m
18261Please respect copyright.PENANAwYArvm5GAx
"Hmmm... Duduk sini nak temenin Umi" Jawab Umi Syafia karna udah sering ketemu 18261Please respect copyright.PENANAxfUTh0mzZ8
18261Please respect copyright.PENANAouzbdesQrs
"Umi sama Umi Icha lagi kluar tau beli apaan Umi di tinggal" Lanjut dia18261Please respect copyright.PENANADMFiATzPji
18261Please respect copyright.PENANAp7WWU12cZ6
"Hmm... Umi bikin bete aja" Ujar Reza.. 18261Please respect copyright.PENANAF2RgQFGaYP
18261Please respect copyright.PENANAm4pOpuLjnE
"Di suruhnya nunggu di kamar eh malah pergi.." Sungut Reza 18261Please respect copyright.PENANAAZUpBYs8no
18261Please respect copyright.PENANAecE9f0fVcY
"Hmm... Ada apa Reza.." Timpal Umi Syafia mendekatkan duduknya ke samping Reza sambil mengusap kepala anak itu dengan rasa sayang.. 18261Please respect copyright.PENANAGrkJKlqh79
18261Please respect copyright.PENANAf4qn9GMUSM
"Hmm... Bete..!! " Jawab Reza menggerutu 18261Please respect copyright.PENANAqyVh90Bn6b
18261Please respect copyright.PENANAY0esDQSwlO
"Udah ahh.. Jangan mendekatkan kan ada Umi nih..!! Reza mau apa mana tau Umi bisa bantu" Jawabnya sambil mengelus punggung anak itu 18261Please respect copyright.PENANAMz7TKMsbGw
18261Please respect copyright.PENANAZ1bGNZVWpf
Serrr darah Reza berdesir karna saat tangan Umi Syafia mengelus punggung teteknya yang gede berukuran 36C itu nempel ke badanya 18261Please respect copyright.PENANAFSQExTN8Bs
18261Please respect copyright.PENANAPv9DkpogdK
Otomatis dedek kecilnya menggeliat 18261Please respect copyright.PENANA5vKRelS6fj
18261Please respect copyright.PENANAFnsxiTRmsD
Reza yang waktu itu hanya mengenakan baju kaos oblong dan celana boxer tanpa celana dalam lagi, karna habis di service Uminya Ustadzah Hafsah dan janji melanjutkannya... 18261Please respect copyright.PENANAYZm0wKx8Bu
18261Please respect copyright.PENANAbHuL47sGbY
Spontan aja dedek kecil Reza tercetak jelas di celananya.. 18261Please respect copyright.PENANAqZuJ6wAbDM
18261Please respect copyright.PENANAtqi6BpwnXW
Dan mata Umi Syafia tak berkedip memandang itu.. 18261Please respect copyright.PENANAi9crDhMJzG
18261Please respect copyright.PENANAe7ONzkkiRa
"Hmmm... Bener kata Umi Icha anak ini punya perkakas yang luar biasa...!!Celana aja dia ketagihan " Batin Umi Syafia.. 18261Please respect copyright.PENANAfB9psuciOi
18261Please respect copyright.PENANAMydruAqkQp
"Reza... Kamu kenapa kok itu bangun..??" Tanya Umi Syafia sambil lebih mendekat lagi18261Please respect copyright.PENANAgI3ljStPO5
18261Please respect copyright.PENANABlvUCNMCkn
Tepatnya menempel ke badan Reza.. 18261Please respect copyright.PENANAVHSehrDS2L
18261Please respect copyright.PENANAWlpYUkiyoo
"Eh.... Anu Umi.. Mmm..!!! Jawabnya tegang 18261Please respect copyright.PENANAr7T1hrxB4S
18261Please respect copyright.PENANAxon6J5firq
" Anu apa.. Ayo..??? Pangkas Umi Syafia sambil sedikit mengelus burung Reza dari luar celananya... 18261Please respect copyright.PENANAsmrjZwTWbC
18261Please respect copyright.PENANAbziyxPdccv
Mendapat elusan demikian si burung makin bangun dan perkasa aja karna sering di latih Ustadzah Hafsah dan beberapa jamaah lainnya... 18261Please respect copyright.PENANAxdLvHvhCxa
18261Please respect copyright.PENANAeNkvcvQrWg
"Ohhh... Umiii... Reza malu.. !! Jawabnya 18261Please respect copyright.PENANAEpqR4SYrLI
18261Please respect copyright.PENANAbCgjWtzQy2
" Kok malu sih... Sayang... Apa kamu gak mau ma umii.. " Jawab Umi Syafia sambil meremas halus titit Reza yang masih dalam sangkarnya 18261Please respect copyright.PENANAAG3AJJHWWa
18261Please respect copyright.PENANAkDvvI8sJi1
"Wah... Lebih gede dari yang di rumah kayaknyaa " Batin Umi Syafia tetap mengelus elus ular kobra itu18261Please respect copyright.PENANA4nqxMziFWl
18261Please respect copyright.PENANAPtaeXfUsT5
Makin lama elusan itu jadi remasan kecil dan membuat Reza sedikit mendesah 18261Please respect copyright.PENANA69QuvHMgPm
18261Please respect copyright.PENANAWkbTuYCVHQ
"Ohhh... Hmm umiii... " Katanya lirih 18261Please respect copyright.PENANAB4gByPlfiw
18261Please respect copyright.PENANAtoCWMRWYnU
"Enak ya sayang...???" Jawab Umi Syafia tanpa henti kegiatannya 18261Please respect copyright.PENANAU92h5mwINv
18261Please respect copyright.PENANA9qI4bRNF7a
"Ho oh...Umi hhhh..." Jawab Reza sambil mendesah halus 18261Please respect copyright.PENANAI1gUUKy8av
18261Please respect copyright.PENANAm1uhWrx4Xu
"Di buka aja ya celananya biar gak kepanasan dedeknya iniiii..." Kata Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAMYM52Rios6
18261Please respect copyright.PENANAfeC0p7aNVF
"Iya Umi.... “Jawabnya sambil ngangkat pantatnya dan celananya langsung di turunin Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAdyNlhJAngv
18261Please respect copyright.PENANAqh3sAUzBRl
Setelah celananya melorot sampai pahanya burung perkutut yang udah jadi burung garuda itu berdiri dengan gagahnya... 18261Please respect copyright.PENANAZCBW3qp3tA
18261Please respect copyright.PENANAMh2Kcl04Ln
Umi Syafia tak mau buang waktu lagi dia langsung mengulum titit Reza dengan lembutnya... 18261Please respect copyright.PENANAMg6xaewQUY
18261Please respect copyright.PENANA3kX9nZ6K1j
"Hmmm sayangh kok bisa gede ini sih ... " Ucapan Umi Syafia gemes 18261Please respect copyright.PENANAUi5fxwg9sa
18261Please respect copyright.PENANAuJaGlUr3nr
"Hmmm... Umi... Sepongannya enakan.. Oohhh.. Hhh.." Desahnya tanpa menjawab kata Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANADmCgNy1O3M
18261Please respect copyright.PENANAnAQadJAoQf
Dan tangannya yang tadi pasif udah mulai berani meraba tetek Umi Syafia yang masi berbusana muslim lengkap dengan cadar yang di turunkan ke dagunya 18261Please respect copyright.PENANAdLZ76v7HeL
18261Please respect copyright.PENANAqOhEZkv7CU
Reza udah gak tahan lagi langsung dia ajak Umi Syafia ke kamar aja 18261Please respect copyright.PENANAmVOD0pWiYY
18261Please respect copyright.PENANAcAoR1cdGKv
"Ohh Umi yuk di kamar a.. Jaaahhhh uuhhh. .Sssst..!! " Katanya sambil mendesah 18261Please respect copyright.PENANAP8Rq40etyc
18261Please respect copyright.PENANARW5Bfeq0Dd
"Kenapa sayang udah gak tahan ya.." Jawabnya sambil melirik ke wajah Reza tanpa melepaskan kocokannya 18261Please respect copyright.PENANAXUdmzczAOY
18261Please respect copyright.PENANAty5UwV6Ymt
"Kuluman Umi enak banget" Kata Reza... 18261Please respect copyright.PENANAb2Zbkz8EJx
18261Please respect copyright.PENANAAj6u1fP62M
"Sayang bikin Umi berkali-kali ya.... " Rengeknya sambil berdiri dan mencium bibir Reza 18261Please respect copyright.PENANAXQs7ekez96
18261Please respect copyright.PENANAtrUpEQmWPz
Mereka masuk kamar Ustadzah Hafsah dengan saling berciuman, tangan Umi Syafia melingkar di leher Reza sedangkan tangan Reza melingkar di pinggul Umi Syafia... 18261Please respect copyright.PENANABkmleZ4H0I
18261Please respect copyright.PENANAWzyNSbeZcp
Mmmuuahhh.... Muuaahhcc... Lidah mereka saling memagut satu sama lain suara Umi Syafia mendesis kayak orang kepedesan ssshhh... Sssshh... Hhhh.. Desahnya lirih 18261Please respect copyright.PENANAKFBDDsdWXH
18261Please respect copyright.PENANAoMhM4k2bPB
Sampai di dalam kamar Ustadzah Hafsah mereka saling bercumbu berciuman panjang lidah mereka saling lilit satu sama lain 18261Please respect copyright.PENANABtE9ZORoPa
18261Please respect copyright.PENANAaZ7gM7aWuU
"Hhhh... Sayanghhh ..." Desah Umi Syafia sambil mengambil nafas 18261Please respect copyright.PENANAJHgu2ZXwQR
18261Please respect copyright.PENANA1yhrVMlTaa
Trus dia turun ke bawah di raihnya titit Reza tegak mengacung dia kocok dengan lembut sambil mengulum biji telurnya 18261Please respect copyright.PENANAVuVJBUDvTm
18261Please respect copyright.PENANAZYyuRWCnYz
Trus dia masukan ke dalam mulut kepala titit Reza yang seperti ular kobra itu18261Please respect copyright.PENANAJqKetjuGac
18261Please respect copyright.PENANAw58rwxLRwo
Kontol yang panjang dan agak melengkung serta berurat itu dia lahap di masukan semuanya ke dalam mulut sampai mentok di tenggorokannya 18261Please respect copyright.PENANAgE5rSDmPaV
18261Please respect copyright.PENANAIcbuRmBzZq
Dikeluarkan dari mulut sambil di basahinya dengan air liurnya trus dia kocok dan di hisapnya ujung titit Reza 18261Please respect copyright.PENANARzZJP6aKox
18261Please respect copyright.PENANAU90GQkOBq1
Sampai Reza merasakan nikmat tiada tara yang blom pernah dia rasakan bersama Uminya... 18261Please respect copyright.PENANAj36VpARzZT
18261Please respect copyright.PENANADqAsmw575e
"Oooohhhh... Aaaghhh... Hufff.. ' desahnya sambil kepala nya menggeleng kiri kanan karna gak tahan 18261Please respect copyright.PENANAqyr6qnQNIA
18261Please respect copyright.PENANAHP34gRpmoT
" Ohhh... Umiiii... "Katanya lirih sambil menarik badan Umi Syafia untuk berdiri 18261Please respect copyright.PENANAf6BHi4M4Kw
18261Please respect copyright.PENANAmaXeHc1QHu
Di kecup mata Umi Syafia sambil melepaskan cadar yang sudah di turunkan tadi truss turun ke hidung yang agak mancung itu lalu dia lumat lagi bibir Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANA04BcQBrHd8
18261Please respect copyright.PENANA8CBcUnhe0V
Dan tak lupa dia angkat hijab Umi Syafia ke atas untuk melepaskan dari kepala , sambil dia jilat leher Umi Syafia sampai ke bawah telinga, lalu di jilat daun telinga 18261Please respect copyright.PENANAXHbAEEzYKG
18261Please respect copyright.PENANAztyEEKiBNW
"Hhhh... Reeeezaaahhhh... Ohhh hmmm... " Desah Umi Syafia lirih dengan matanya terpejam menikmati setiap inchi tubuhnya di cium dan di jilat Reza 18261Please respect copyright.PENANASYFvj6Bwyc
18261Please respect copyright.PENANAhyWd3LHqSf
Setelah itu bibir turun kepundak Umi Syafia dan tag -nya sibuk melepaskan pengait bra Umi Syafia... 18261Please respect copyright.PENANAK0mqyhPCOe
18261Please respect copyright.PENANA5TpCQNfL2c
Setelah terlepas dia elus bongkahan 38C itu dengan tangan 18261Please respect copyright.PENANAJnJiRYW2It
18261Please respect copyright.PENANA7hgcdE3A5F
sedangkan lidah menjilat bagian payudara Umi Syafia dan langsung dia kecup puting susu yang merah kecoklatan dan agak besar itu 18261Please respect copyright.PENANAVDDfMudhM6
18261Please respect copyright.PENANAfOjXRKZ5Hj
"Ooohhh.. Hhhhh... sssaayanng... Geli.." Rengek Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAJya3GcbaVQ
18261Please respect copyright.PENANAJKexrSmLXj
"Enakan Miii" Bisik Reza... 18261Please respect copyright.PENANAuR8fJZR6Bd
18261Please respect copyright.PENANAuYbGVEUsgx
Dia menjawab hanya dengan anggukan kepala puas meremas dan mencium serta menghisap tete Umi Syafia dia terus ke perut dan kini puser itu yang jadi sasaran 18261Please respect copyright.PENANA9mnNzBmxbh
18261Please respect copyright.PENANAseCUjSQVLw
"Perut Umi bagus..!!" Kata Reza 18261Please respect copyright.PENANAaNfUz8YIFz
18261Please respect copyright.PENANAvup2lmHWUc
"Oohh hmmm..." Desah Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAbxAFKcgVYp
18261Please respect copyright.PENANAUn7A65WtpC
Gamis yang tadi terbuka setengah kini sudah jatuh di lantai kamar, terpampang lah badan Umi Syafia tanpa baju dan bra hanya celana dalam saja lagi yang tertinggal 18261Please respect copyright.PENANA4AQMqHBBKy
18261Please respect copyright.PENANAwOI17tlbVR
Terlihat lah tubuh molek akhwat bersuami itu dengan dada busung perut masih agak rata dan bokong yang masih bulat, nampaknya kalau Umi Syafia rajin berolah raga 18261Please respect copyright.PENANAomx9tjgOG0
18261Please respect copyright.PENANAFoAGUHaKNV
Tampak jelas di celana dalam Umi Syafia memeknya agak terlukis membukit 18261Please respect copyright.PENANA0OJi6sHWDL
18261Please respect copyright.PENANADc3cysUhgH
Di cium dan gigit kecil oleh Reza dari luar cd nya 18261Please respect copyright.PENANA4bbiNzceab
18261Please respect copyright.PENANA403bHPKHYz
"Uhhhhh.... Rreezzaaahh.. Hhh kok nakal.. Sihhh..!!! Desah Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANA52YixkBzBc
18261Please respect copyright.PENANADu6qdEqY2Z
Aroma tercium khas yang membangkitkan birahi dari bungkus memek yang sudah basah itu sejak tadi. 18261Please respect copyright.PENANAndimEBpXm7
18261Please respect copyright.PENANA2encQ0LrPN
Walaupun Reza masih kelas 3 SMP tapi dia sudah mahir melakukan persenggamaan karna selalu di latih sama Ustadzah Hafsah dan juga beberapa orang teman Ustadzah Hafsah jadi tidak heran kalau dia tau bagaimana bikin wanita ini merem melek dan banjir... 18261Please respect copyright.PENANAEfiY5jM5pJ
18261Please respect copyright.PENANAY6sn6YGiB5
Sambil mencium dan menggigit memek kecil tembem itu pantat Umi Syafia juga tak luput dari target remasan tangan18261Please respect copyright.PENANADSr5gZbUU9
18261Please respect copyright.PENANArH6qjMoMLZ
Tangan kirinya beraksi menurunkan celana dalam itu dan terlihatlah bukit kecil yang ada kawannya itu dan di tumbuhi bulu bulu halus yang bikin selera untuk bermain disana 18261Please respect copyright.PENANAlesAigdl6Q
18261Please respect copyright.PENANAL7FvYSPmRT
"Ohhh.. Hmmmm... Rezaaaa... "Desah Umi Syafia lagi yang meremas remas teteknya sendiri dengan Sedangkan tangan 18261Please respect copyright.PENANAh4NkimWRN9
18261Please respect copyright.PENANAWVKLCVvlOK
Reza mulai menyium bibir memek Umi Syafia dengan lembut 18261Please respect copyright.PENANAowblAjMPWD
18261Please respect copyright.PENANAwjknvtpA03
"Mmmmuuuaacchhh... Srruuuppp... Memek nakal" Katanya gemes... 18261Please respect copyright.PENANAdc4qpgeXO5
18261Please respect copyright.PENANAwMMGd0ZmfZ
"Sssshhh... Hmmm..." Desah Umi Syafia lagi pelan-pelan kayak gak terdengar 18261Please respect copyright.PENANAhItyWDH2N4
18261Please respect copyright.PENANAoXW62VWzzs
matanya terpejam menikmati sensasi tiada tara itu 18261Please respect copyright.PENANAPtnsF7cu6S
18261Please respect copyright.PENANAV5LTgcGwpS
Reza beraksi sambil berjongkok di depan Umi Syafia dan pas di bibir di depan memeknya 18261Please respect copyright.PENANA2Cc4Fm2OJh
18261Please respect copyright.PENANAgCwkdKuRRT
Dia julurkan lidahnya dan mulai menjilati bukit yang indah itu 18261Please respect copyright.PENANANiDyug3atU
18261Please respect copyright.PENANAIsNHtXMmVU
"Aaahhhggghhh ohhhh..!!! Kata Umi Syafia tertahan 18261Please respect copyright.PENANAJfAdpgVtmL
18261Please respect copyright.PENANAS5zGwxQH6e
Lalu dia dorong tubuh molek istri orang itu ke dekat meja rias ustadzah Hafsah dia duduk di sana sambil dia buka lebar paha cantik Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANA4cBdysgMZF
18261Please respect copyright.PENANAbakHPwRcUp
sedangkan tangan Umi Syafia yang satu menahan tubuhnya ke belakang 18261Please respect copyright.PENANALe57J6eBcG
18261Please respect copyright.PENANA3IyHtaG4c8
"Hmmm... Memek Umiii.. Cantik banget aku suka" Kata Reza sambil sedikit melirik ke wajah umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAaCU1N0PzEn
18261Please respect copyright.PENANAbVXUWfBWvm
"Nikmati lah sayang... Mulai saat ini kamuuu bebas..!!! Sahut umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAwmlTqGidFT
18261Please respect copyright.PENANANM6azebrPD
" Ohhh... Ahhh.. Hmmm.. "Langsung mendesah karna tanpa aba aba Reza langsung menjilatnya 18261Please respect copyright.PENANAhEnwFiu94y
18261Please respect copyright.PENANA23mUBozGlu
Terus di buka bibir memek Umi Syafia dengan dua penjepit sedangkan lidahnya langsung masuk 18261Please respect copyright.PENANApsXkqxvzqw
18261Please respect copyright.PENANAymTxsalIx6
Mendapat perlakuan begitu tubuh Umi Syafia melengkungkan kepalanya menengadah ke atas sedangkan pantatnya terangkat saking nikmatnya, dia menjerit sambil mendesah 18261Please respect copyright.PENANAtOzIB92ASE
18261Please respect copyright.PENANAcmb231f1ES
"Awwww.... Ahhhh... Anjing.... Ini nikmatnyaaaa. ...!!! Katanya 18261Please respect copyright.PENANAWJM2GKJwDf
18261Please respect copyright.PENANAoeBZxvwAsI
Melihat Umi Syafia begitu Reza semakin menambah volume serangannya... 18261Please respect copyright.PENANARYeM9ym8wf
18261Please respect copyright.PENANA1SpNRTqclt
" Ssrruuppp.... Srup srup...!!! Dia kulum dan hisap klistoris yang sedikit besar itu 18261Please respect copyright.PENANAXc9WtI2k6F
18261Please respect copyright.PENANAI4Wp6cJUvM
"Gimana Umi sayang... Enak gak??" Tanyanya melanjutkan dengan menyolok memek itu dengan dua mikroskop 18261Please respect copyright.PENANAlDcmQcaMZ1
18261Please respect copyright.PENANAkKS7kpqnwf
Tak lama Umi Syafia mengejang dan melenguh panjan 18261Please respect copyright.PENANAB7WP2HRavk
18261Please respect copyright.PENANAGPuK7NS44w
"Ohhhhgghhh aghh hhh oooo.... Huff.. Sayanghhh... Umi kluar... Ooohh!!! Badannya lemes jatuh ke pelukan Reza yang... didepannya 18261Please respect copyright.PENANA8ieMJ9Ebeu
18261Please respect copyright.PENANAt83qvK7YIA
Di sambut dan di peluk sama Reza.. Dan di lumatnya bibir Umi Syafia... 18261Please respect copyright.PENANAA3EP1tvIPP
18261Please respect copyright.PENANAenpir68nR3
" Umi masih mampu katanya...??? 18261Please respect copyright.PENANA9jcXi8S6Jz
18261Please respect copyright.PENANAVJIUH9nTFP
"Iya sayangh ohhh... Gila kamu..!! " Jawab Umi Syafia merebahkan tubuhnya ke bahu Reza 18261Please respect copyright.PENANAUfRRs4MKwd
18261Please respect copyright.PENANAyM1kOom9E4
Lalu dia gendong tubuh Umi Syafia dengan tangan Umi Syafia ke membaca sedangkan kakinya melingkar di pinggan Reza,tepat sekali tititnya pas di bibir memek Umi Syafia dan tangan Reza melingkar di pinggulnya untuk menahan tubuh Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANA3yw7i1YiSb
18261Please respect copyright.PENANANXnLKMZZJj
Dengan posisi seperti itu Reza tak bisa menahan tititnya untuk masuk gua kenikmatan milik suami Umi Syafia itu 18261Please respect copyright.PENANAOlXN5VDXGS
18261Please respect copyright.PENANAiqFcHe2VsO
"Umi aku masuk yaa...!!!??" Kata Reza berbisik18261Please respect copyright.PENANAFGW0bU7Xx8
18261Please respect copyright.PENANAtNYg3M6atP
"Iya cepat masukan Umi udah gak sabar ingin merasakan ular kobramu yang gede ini...!! Jawab Umi Syafia sambil melepaskan satu tangannya dan mengarahkan titit Reza kearah yang lebih tepat lagi, biar mudah menerobos masuk ke dalam memek yang sudah banjir habis mengeluarkan lahar kentalnya18261Please respect copyright.PENANAXUMt0PoL3j
18261Please respect copyright.PENANAwibmAPHZuZ
posisi Reza berdiri dan Umi Syafia di gendong dengan kaki melingkar di pinggulnya sunggu posisi yang nikmat sekali 18261Please respect copyright.PENANA5egK3T1dz1
18261Please respect copyright.PENANAPaSnZPqlyl
Begitu kepala titit Reza yang besar menyentuh bibir memeknya.. Umi Syafia sedikit mendesis dan mendesah 18261Please respect copyright.PENANAchpODnCzs3
18261Please respect copyright.PENANAI3qClAFYcN
" Ssshhh... Ohhgg.." Liriknya 18261Please respect copyright.PENANAplWpEuMPKp
18261Please respect copyright.PENANAvUJvyocNlX
Sembari sedikit mengangkat pantatnya mempersilahkan benda tumpul itu masuk, 18261Please respect copyright.PENANA5ImmJY5zm8
18261Please respect copyright.PENANAbqzK5DUyRj
Walaupun udah becek dan licin tetap aja kepala itu agak kesulitan menerobos bibir memek Umi Syafia yang terasa sempit di atasnya, maklum lubang itu baru satu titit milik suami saja baru yang lalu lalang di sana, sedangkan ukurannya jauh lebih kecil di bandingkan yang bertamu sekarang 18261Please respect copyright.PENANA4dLzWzRpMj
18261Please respect copyright.PENANAGofJpJG3nQ
Dengan di bantu oleh Reza untuk mengangkat pantat Umi Syafia agar naik sedikit biar tititnya sedikit lancar masuk 18261Please respect copyright.PENANAagXNTsrczq
18261Please respect copyright.PENANALOjpkUSgZ4
Begitu sedikit masuk Umi Syafia langsung menurunkan pantatnya sambil sedikit di lebarkan Reza 18261Please respect copyright.PENANAxaJWBf3snN
18261Please respect copyright.PENANAzkFCzSbkZA
"Ooohhhggg ggghhh... Ohhh.. Penuh sesak memekku... " Kata Umi Syafia du sela sela desahannya 18261Please respect copyright.PENANAmH2GscVJ9x
18261Please respect copyright.PENANAEy3uAyjFip
"Oohhhh hhh Mmm Umiiii... Memekmu enak banget sayanghhh... Ahhh..!!!" Bisik Reza... Sambil mendesah 18261Please respect copyright.PENANAgXF59iKRC8
18261Please respect copyright.PENANABh5mR8AATI
setelah masuk semua Umi Syafia diamkan dulu titit itu untuk penetrasi... 18261Please respect copyright.PENANA4Qiep2KZX9
18261Please respect copyright.PENANA4O6uSiwDx9
"Oohhh titit...!! " Katanya, oohhh... Mentok di rahimku... " Ceracaunya akal sehatnya udah hilang akibat birahi yang memuncak kata kayak jorok yang membangkitkan gairah terus keluar dari mulut 18261Please respect copyright.PENANASOSQcrbr3u
18261Please respect copyright.PENANA2M0mRVM29I
"Ayo.... Ahhh... Ohhh... Konnn tollll sayanghhh .....!! " Ceracau dia lagi sambil menghentak hentakan pantatnya naik turun di pangkuan Reza 18261Please respect copyright.PENANAI93ebD92yp
18261Please respect copyright.PENANAfEAPQLsEn0
Reza yang menerima perlakuan begitu hanya membalas dengan menyium leher Umi Syafia sambil mendesah desah 18261Please respect copyright.PENANAuqq8SO4T7z
18261Please respect copyright.PENANA8wJz8yenXX
"Oooohhh... Hhhh oooww... Memek nakalhhh" Katanya.... 18261Please respect copyright.PENANApMFaCk0Nxi
18261Please respect copyright.PENANATSshnYXuh5
"Ayoooo.... Memek sayanghhhh... Ohhh.. Nikmati tititku ini...." Kata Reza yang sudah tidak disungkan lagi sambil menampar bokong bulat Umi Syafia... . 18261Please respect copyright.PENANAN6VlvDGgV8
18261Please respect copyright.PENANAzWSJqo2Uvi
"Aaawwww... Ohh.... Kontollll sayang..." Pekik Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAEICYRvMNti
18261Please respect copyright.PENANAviMkzYhm7s
Posisi begini membuat titit Reza langsung berbergesekan dengan klistorisnya yang bikin tiada nikmat tara apalagi memek Umi Syafia seperti diminum hisap tititnya setiap gerakan Umi Syafia.. 18261Please respect copyright.PENANA8RHnKzhTiL
18261Please respect copyright.PENANAYYEqc2L3Od
"Ooohhh. ... Ahhh... Kontollllhhh giiila ahhh..." 18261Please respect copyright.PENANAOFU3baSMRo
18261Please respect copyright.PENANAKkMVMrOb2V
"Hhhh... Uuuuhhh uuuhhh... Memek nakalhhhh.." Balas Reza.... 18261Please respect copyright.PENANAPpHAKlVruk
18261Please respect copyright.PENANAnQVRNAMnrA
Karna klistorisnya terus di gesek oleh barang yang berurat besar itu membuat Umi Syafia tidak bisa menahan nafsunya, nafasnya berburu..Erangan dan desahannya semakin menjadi dan akhirnya.. 18261Please respect copyright.PENANAyhNhZVaCm3
18261Please respect copyright.PENANA4q0d6qX0DK
"Ahhhh.... Kontol... Anjing.... Bikin aku kluargggg laaa ... Giii.." Sambil terus mempercepat gerakannya naik turun... Dan....18261Please respect copyright.PENANA0gJtFBa6vS
18261Please respect copyright.PENANAxWdoqHwB7C
"Ooooohhhhh.... Ahhhhgggg... . Sayanghhh Umi keluar lagi...." Desahnya sambil mendekap erat tubuh Reza dan kakinya semakin kencang di pinggulnya 18261Please respect copyright.PENANANI9n0jlUxr
18261Please respect copyright.PENANAMq7NntOKRc
"Ayooo sayang... Mandiin tititku ini... Kata Reza sambil menekan bokongnya agar tititnya lebih masuk lagi.... 18261Please respect copyright.PENANA30hQ8UBLhf
18261Please respect copyright.PENANAFkgzxAeVOV
" Sayanggg.... Sayang... Ohhh.. Ahhh awwww... Aaaaaahhh... Kluarrr!!! Katanya lemes... 18261Please respect copyright.PENANAUsAxNhumww
18261Please respect copyright.PENANAPHTAxNAoLu
Reza yang melihatnya langsung membawa Umi Syafia ke kasur tanpa menurunkannya 18261Please respect copyright.PENANAS8Oa5kAKfb
18261Please respect copyright.PENANA3Y4zJlHQVb
Dia baringkan tubuh yang molek itu di kasur di buka paha Umi Syafia lagi... 18261Please respect copyright.PENANAcl1gVy8rpt
18261Please respect copyright.PENANALUqufEbyvP
"Sekarang giliran aku ya umiii sayang... " Katanya.... 18261Please respect copyright.PENANAainhboOyy6
18261Please respect copyright.PENANAybgR7ZrNVd
" Iya... Sayang.. Harap Umi nak katanya.... Entot memek Umi sesukamu...." Kata Umi Syafia menjawab sambil kembali melingkarkan kakinya ke pinggang Reza 18261Please respect copyright.PENANAAIRTMgT5bJ
18261Please respect copyright.PENANAxdgGm7jx8M
Mereka berciuman panjang lagi sambil titit Reza masuk ke memeknya 18261Please respect copyright.PENANAi8OVnBLdCo
18261Please respect copyright.PENANA05IZ4ncSZd
"Mmmuuuaaccc aahhh sayang.... Terasa penuh sesak memek Umi sayang katanya 18261Please respect copyright.PENANAmuTApVRTx1
18261Please respect copyright.PENANAG5cIiHPwGo
Reza tak menghiraukan lagi dia pengen segera sampai kepuncak kenikmatan yang lagi kejar mereka 18261Please respect copyright.PENANAdvYFGGM0ns
18261Please respect copyright.PENANAw0aljPyJPV
Dia genjot memek Akhwat itu 18261Please respect copyright.PENANAOB8y9kkbJF
18261Please respect copyright.PENANABzGNm6NCnl
Setiap titit keluar masuk nampak bibir memek itu ikut saking sempitnya... 18261Please respect copyright.PENANAK4yTJkOvNf
18261Please respect copyright.PENANAc5byBuU5ot
"Plok plok... Plok... Bunyi hentakannya 18261Please respect copyright.PENANAvSdLWaoymm
18261Please respect copyright.PENANAapSJnh4pE5
Dan di timpali desahan mereka 18261Please respect copyright.PENANAQgMQHmM8v8
18261Please respect copyright.PENANAgdkXOzBvh4
" Ooohhh.. Uhhhgggh sayang kok enak... " Kata Reza 18261Please respect copyright.PENANAiwuaJfAcIW
18261Please respect copyright.PENANA8rJzIxPyh2
"Ooooggghhh iii...yaaaa... Kontol" Jawab Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAKFO3TonkSM
18261Please respect copyright.PENANAFlhAiOnjzU
Plok plok plok...!!! Kedengaran semakin cepat, setiap gerakan Reza di imbangi dengan goyang pinggul Umi Syafia yang seakan memelintir titit Reza.. 18261Please respect copyright.PENANAKiAH7jKuyA
18261Please respect copyright.PENANAfZQIN5mv2d
"Oooohhh... Ahhhh sayang... Nakal kamu..." Kata Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAajmJS0AT79
18261Please respect copyright.PENANArhY2HgS2wK
"Plok... Plok.. Plok. .. 18261Please respect copyright.PENANAKWEQVXTZSM
18261Please respect copyright.PENANA4sV3ugMJOi
"Kan memek suka... Ahhhh " Jawab Reza... 18261Please respect copyright.PENANAmP3zNkebKF
18261Please respect copyright.PENANAhNmW6Y3Oac
Tak lama Umi Reza menekan bokong Reza kuat sekali dan batu Reza dia gigit 18261Please respect copyright.PENANAxA1BCIhTWO
18261Please respect copyright.PENANAlU7kwQBXYy
Menandakan dia sudah mencapai klimaks lagi dan akhirnya dia organisme untuk ke tiga selamanya... 18261Please respect copyright.PENANAUW8tPk1G2y
18261Please respect copyright.PENANAiE9irpn5Tq
"Oooooo.... Astaga.... Ya ampun.....!!!! Katanya...Reza yang tahu itu makin mempercepat gerakannya... 18261Please respect copyright.PENANAXfslP6rYkh
18261Please respect copyright.PENANAHeyCY73ZW4
Ooohhh.... Ahhh.... Katanya mendesah 18261Please respect copyright.PENANASvVNjGF37V
18261Please respect copyright.PENANAKaUlsV3bNd
Dia genjot trus dia gak peduli Umi Syafia lagi kelojotan dan dia merasakan ada sesuatu yang mendesak ingin di tumpahkan.... . 18261Please respect copyright.PENANAJiUG5oisfv
18261Please respect copyright.PENANA24yfmUuNhl
Plok plok plok genjotannya semakin cepat dan 18261Please respect copyright.PENANAYwWiMdtNCO
18261Please respect copyright.PENANAFvcAWaOb6i
"Mi... Mi... Ohhh aku mau... Ohhh..." 18261Please respect copyright.PENANA5xKntMXREa
18261Please respect copyright.PENANARZqZDT0WOB
"Ya... Yaaaa... Trusss trus... Dan aku juga mau lagi kata Umi Syafia yang mau multi organisme 18261Please respect copyright.PENANAEcY5r3LSxO
18261Please respect copyright.PENANAYS0u0ZnfCL
Oooohhhh.... Ahhhh... Reza mendesah panjang saat spermanya dia tumpahkan di dalam Rahim Umi Syafia 18261Please respect copyright.PENANAauMgjZoeLG
18261Please respect copyright.PENANAXn1L7V0YOG
" Aahhhhgggg... Ooohhhh sayang hangatnya.... Kluarkan semua.... 18261Please respect copyright.PENANA5A8kULs6Rg
18261Please respect copyright.PENANAbaKYJVHxCa
Aahhhhh..."Kata Umi Syafia yang juga muncrat 18261Please respect copyright.PENANA7yqszE5nFY
18261Please respect copyright.PENANATJEsGarjp7
Crooott crooot crooot 18261Please respect copyright.PENANA5fzYjuaT9s
18261Please respect copyright.PENANAqvCFwvghCX
Kontol Reza menembakkan spermanya ke memek Umi Syafia berkali-kali dan badannya terkulai lemes di atas tubuh Umi Syafia masih tetap berpelukan 18261Please respect copyright.PENANAgyOErHhi4M
18261Please respect copyright.PENANAQbDmgLUN4i
" Makasih sayang kata Umi Syafia18261Please respect copyright.PENANAbStrVw59Hb
18261Please respect copyright.PENANAyv8LKaJcTc
Umi blom pernah berkali-kali kayak ini sayang... Makasih yaa... Katanya sambil mencium kening Reza. .. 18261Please respect copyright.PENANAKX6a05zEEP
18261Please respect copyright.PENANAcrse86Xtwb
"Iya Umi... Jangan kapok ya dengan titit Reza..." Jawabnya 18261Please respect copyright.PENANAf8XmQggOaG
18261Please respect copyright.PENANALpGOiZdaDm
Kalau Umi butuh Reza siap kok.. Sambung dia 18261Please respect copyright.PENANAJB6S4TOav7
18261Please respect copyright.PENANAkwjCBa1omg
"Pasti sayang.... Nanti kita atur jadwalnya... Ya.... " Jawab Umi Syafia sambil mengelus pipi Reza 18261Please respect copyright.PENANAUQPnW2tdHN
18261Please respect copyright.PENANA8UpuqS2k9B
"Oh iya mi maaf tadi aku keluarin di dalam" Katanya... Abiss enak banget saat umi kluar itu... Aku jadi lupa" Kata Reza.. 18261Please respect copyright.PENANAk9SlmAomMu
18261Please respect copyright.PENANAMr3usBn7Xe
"Gak apa apa sayang... Umi lagi gak masa subur katanya... 18261Please respect copyright.PENANAtAoqYMDhJm
18261Please respect copyright.PENANAU8YidMEXJU
Setelah itu mereka istirahat sambil berpelukan...
Sementara itu ustadzah Hafsah dan Umi Icha sudah sampai di rumah 18261Please respect copyright.PENANAU128WmHRxp
18261Please respect copyright.PENANA0OG5STEs4v
Loh kemana Umi syafia tanya Umi Icha.. 18261Please respect copyright.PENANAwgNiS3Uah7
18261Please respect copyright.PENANAJkfULrvpI3
Dan kaget ada celana boxer tertinggal di ruang tamu 18261Please respect copyright.PENANAStWqtmDtnW
18261Please respect copyright.PENANAwdThpO35Rx
"Hmmmm.... Kata ustadzah Hafsah... Pasti mereka lagi enak enak di kamar katanya sambil senyum ke Umi Icha 18261Please respect copyright.PENANAhM8X5j4coj
18261Please respect copyright.PENANAe0Ub574u5l
" Padahal aku juga kangen sama anak ustadzah " Kata Umi Icha.. 18261Please respect copyright.PENANARCgXeqXuTs
18261Please respect copyright.PENANAxqCzaH6jCm
Sabar aja izinkan Umi Syafia maaf dulu dia...
Bersambung18261Please respect copyright.PENANAgncAm195xx
18261Please respect copyright.PENANA6pIcU8a6kl
18261Please respect copyright.PENANAyPuYUF1iCk
18261Please respect copyright.PENANAUeToxJkS8T
18261Please respect copyright.PENANAJ3VLZ6M6Ze
18261Please respect copyright.PENANAN3Wua2aJWE
18261Please respect copyright.PENANAeFwIhdhhEK
18261Please respect copyright.PENANAQc8VGBHgmB
18261Please respect copyright.PENANAHD0BcVjUBI
18261Please respect copyright.PENANA4R87XHpS8S
18261Please respect copyright.PENANANgO3fFGgnF
18261Please respect copyright.PENANAwi7k9lAeos
18261Please respect copyright.PENANAqaFywjW1lN