Chapter 30
8626Please respect copyright.PENANAvDhcZUcV6S
8626Please respect copyright.PENANArRntoAncJF
Ustazah Laila
8626Please respect copyright.PENANARSROtCT8Wb
8626Please respect copyright.PENANAnK9YIs7jdn
Lengan Ustazah Laila terlihat indah melengkung keatas memegang spidol ketika ia sedang menulis satu baris lafaz Mahfuzot yg terkenal di kelas Niha'i (Angkatan terakhir) itu, ini adalah angkatan Niha'i. Angkatan terakhir santri yg hendak lulus.
8626Please respect copyright.PENANACmbD2QCE9T
Ia sedang mengajar pagi itu. Sayangnya, memang banyak santri yg malah salah Fokus melihat ibu Kyainya itu menulis. Dude... Terutama santriwan yg banyak sekali nge fans dengan bu Kyai Laila,
8626Please respect copyright.PENANAC9PrLq4onN
Bukan Hanya keilmuannya, tapi juga kepribadian beliau yg baik kepada santri siapa saja.
8626Please respect copyright.PENANADsOAt9F1L7
Yg menjadikan Nyi Kyai Laila sebagai "Nyawa" pesantren Awwabin karena personalnya yg menyenangkan. Ia tak pernah memandang bulu, siapa santrinya siapa walisantrinya selalu ia ajak bantu bila dalam kesulitan.
8626Please respect copyright.PENANAtRaeVBUk1t
She Is The Soul Of This Boarding School...
8626Please respect copyright.PENANARGbVBaN9sx
Sikapnya yg ramah, dan memancarkan wanita yg penuh ketegasan, sehingga banyak orang yg menghormatinya.
Memang.. di pesantren Ustazah selalu dipanggil Bu Kyai..
8626Please respect copyright.PENANAFEufFmmOLN
Which Is...
8626Please respect copyright.PENANApAuvbstW6I
Terlalu Formal bagi sang istri Kyai itu. Ia merasa sedikit nyama bila dipanggil dengan sebutan Nyi Laila. Karena begitulah ia dipanggil oleh Warga sekitar.
8626Please respect copyright.PENANAGJjLAJ7HBV
Beda dengan ustazah yg lain, Laila Paling bisa membaur dengan orang - orang Warga sekitar pesantren. Sehingga komunikasi yg baik antara Warga dan pesantren itu berjalan dengan Baik, dan itu bagus untuk perkembangan pesantren.
8626Please respect copyright.PENANAcK4CD0AHFd
Pancaran dirinya yg sangat kharismatik sebagai seorang istri Kyai itu disukai banyak orang. Beliau merasa nyaman membaur dengan mereka, begitu pula Warga sekitar. Karena kedekatan itulah, akan mudah bagi pesantren bila sedang membutuhkan apapun yg mesti dibutuhkan. Ia juga paling Rajin datang ke acara2 yg diadakan warga sekitar, seperti nikahan, Muludan dan acara keagamaan lainnya. Beliaulah yg membacakan doa akhir di tiap acara acara mereka bergantian dengan Kyai Basri.
8626Please respect copyright.PENANAZGwJxaT2Ry
Sekarang Beliau masih memberikan pengarahan tentang program amaliah Tadris kelas niha'i. Semacam program untuk santri angkatan terakhir di pesantren awwabin agar bisa merasakan pengalaman bagaimana mengajar dan menjadi guru yg sesungguhnya. Dari Madah ke madah beliau mengajarkan dengan gamblang tata cara bagaimana mennyampaikan materi.
8626Please respect copyright.PENANAxEERJ8rCrO
Sebagian materi sudah dijelaskan tata cara madah oleh Kyai Basri dan ustad Senior lainnya sebelum Ustazah Laila menulis sekarang, ustazah Laila hanya sebagai pelengkap dan motivator untuk santri Niha'i nya disana. Agar semangat membuat i'dad yg berkualitas untuk amaliah tadrisnya.
8626Please respect copyright.PENANAOAyBQU1z0A
Perkumpulan itu dihadiri oleh Kyai Basri langsung juga para Ust senior yg disana, Termasuk Ustad Fian, Boim dan Royhan yg sekarang duduk bersama ustad2 senior itu.
8626Please respect copyright.PENANAHffozHdL45
والناس الف منهم كواحد
وواحد كل الاف ان امر عنى
8626Please respect copyright.PENANABjykjj0yZ4
Ucapnya jelas membaca satu bait yg ingin disampaikan kepada santri2nya yg akan mengikuti orientasi amaliyah tadris itu,
8626Please respect copyright.PENANAjVOUNIMgCo
"Manusia yg Seribu akan seperti terhitung satu, Dan manusia satu akan terhitung seribu jika (Manusia yg satu itu) bersungguh - sungguh",
8626Please respect copyright.PENANA90lo332jxq
Jelas ustazah Laila mengartikan bait mahfuzat yg ditulisnya itu, ia simpan spidolnya dan melihat para santrinya mulai memahami dengan apa yg dibacakan beliau.
8626Please respect copyright.PENANAHAeBg07hiV
" Jadi... Kalian harus meningkatkan kualitas kalian dengan sungguh - sungguh, satu orang yg berkualitas akan setara seperti seribu orang, jika yg satu itu memiliki kualitas.. .. meskipun satu orang, ia akan lebih terlihat lebih ditakuti lebih disegani dibanding yg seribu,
Juga....
BILA yg seribu itu tidak memiliki kualitas.. Maka tetap dianggap sebagai satu", ucap ustazah lagi menjelaskan.
8626Please respect copyright.PENANAUyzs91vsyq
Royhan bukan tidak mencerna ucapan itu. Ia memperhatikan, menimbang - nimbang, dan berpikir dengan seksama untuk menggunakan ucapan itu. Ia harus memiliki tim yg isinya terdiri dari orang2 yg mumpuni untuk menyelesaikan penginapan di samping pesantrennya itu. Sambil terus menyimak nasihat ustazah.
8626Please respect copyright.PENANAgKppEtQrPX
"Fahimtum (Faham Kalian)?" tanya ustazah yg dijawab "Fahimna' oleh para santrinya.
8626Please respect copyright.PENANADKyILyAqqU
"" Hayu, mulai sekarang harus jadi santri original, jadi manusia yg berkualitas dan bermanfaat untuk orang banyak kedepannya, "
8626Please respect copyright.PENANArJDKCumOKo
"Na'am Ustazah..",
8626Please respect copyright.PENANAlU9wjVGtrE
Lama mereka mengikuti orientasi amaliah itu, sebagaian Ustazah memakai bahasa campuran, antara Bahasa Inggris dan bahasa arab untuk pelajaran santrinya, agar para santri Niha'i ini faham dengan madah yg hendak mereka buat.
8626Please respect copyright.PENANAPolHEwgerj
Semua kelompok sudah dibuat, bahkan ustad Juned sebagai bagian kurikulum pesantren sudah membagikan ustad - ustad Pembimbing madah para santri itu. Mereka sudah mendapatkan bagian pelajaran apa yg hendak mereka ajarkan ke adik kelas mereka melalui amaliah tadris itu.
8626Please respect copyright.PENANA75JhdkJEAV
" Buat para ustad dan ustazah, jangan sampai lelah membimbing santri ini agar lancar mereka melalui program terakhir ini" Pesan Ustazah Laila yg di aminkan oleh para ustad Ustazahnya.
8626Please respect copyright.PENANAN4q0a2hO1i
Setelah sudah sampai 4 jam lamanya orientasi itu disampaikan, akhirnya para santriwan dan santriwati Bubar. Mereka sudah mendapat pembekalan dari ibu kyainya itu. Mungkin ibarat botol yg sudah penuh dengan air, Ustazah menutup Botol yg sudah berisi itu agar tidak tumpah, begitulah yg dirasakan para santri setelah mendapat pembekalan dari para ustadnya, dan bekal itu ditutup dengan semangat oleh Laila, mereka bersemangat untuk bisa membuat madah yg berkualitas.
8626Please respect copyright.PENANAU29urSHGPk
Kyai Basri langsung pamit menuju rumahnya karena hendak beristirahat setelah selesai orientasi itu, karena tahu nanti siang akan datang Pak Suprapto beserta rombongannya, ia berpesan ke Royhan dan Usatd Fian agar melakukan pertemuan itu digedung Ri'ayah saja.
8626Please respect copyright.PENANA8ONuE2LSQ0
Ia pergi kerumah atas untuk bersitirahat agar terasa segar menyambut Rombongan siang ini.. Meninggalkan istrinya bersama ustzah - ustazah yg lain berkumpul dimajlis itu.
8626Please respect copyright.PENANAYiHQZ6wl9a
Desas - desus pak Suparapto yg hendak datang itu sudah menjadi perbincangan para penghuni pesantren, mungkin bisa dibilang, ini salah satu langkah yg penting untuk perkembangan pesantren.
8626Please respect copyright.PENANAZEuGv7wkEO
Kyai Basri melihat para ustad berkumpul di gedung Ri'yah, disamping mereka mempersiapkan tugas madah untuk para santri Niha'i nya, mereka juga mempersiapkan Ruang untuk pertemuan nanti siang.
8626Please respect copyright.PENANAv2o0sg4i4m
"Jam berapa abi datang Roy?", Tanya Kyai yg kebetulan melihat Royhan berjalan ke gedung Ri'ayah itu.
8626Please respect copyright.PENANA56HsNUHaCQ
" Tadi pagi udah telepon saya Bah Haji, kira2 jam 2 nanti, soalnya, tadi malam ada mobil rombongan yg mater kejebak di sekitar pengkolan kelapa sawit" Ucap Roy Menjelaskan.
8626Please respect copyright.PENANAntBpy9oDbA
"Hmmm.. Saya heran sama pemda, kenapa jalan itu masih belum di perbaiki sampai mobil rombongan pak suparpto kejebak disitu",
8626Please respect copyright.PENANAzuMv7s9bhZ
"" Tapi alhamdulillah malam tadi selesai pak yai, katanya dibantu warga kampung sekitar, karena kelelahan mereka terpaksa tidur dijalan, dan berangkat lagi tadi, sampai sini mungkin siang",
8626Please respect copyright.PENANAwfA7TI7Gjb
"Hmmm, ya sudah, saya istrhat dulu, dipersiapkan acara penyambutannya",
8626Please respect copyright.PENANAMiNQMr6vwc
Royhan sedikit membungkukan badannya menghormati Kyainya itu, dan berjalan menuju gedung Ri'ayah. Ia bertanya ke ustad Ujang membahas seksi konsumsi penyambutan nanti,
8626Please respect copyright.PENANAvf8kJDcwd1
" Untuk Buah2an sudah sya titipkan ke ustzah anies, karena dia yg mengurus koperasi Stad" Ucap Ustad Ujang ke Royhan menjelaskan.
8626Please respect copyright.PENANAkvmOLTcXJa
"Tadinya untuk makanan saya yg nyiapin tad", ucap Royhan lagi.
8626Please respect copyright.PENANAEcwfTvRWzy
" Wahh ini maunya Abah Haji (Kyai Basri), beliau ingin menyambut abi antum kesini"
8626Please respect copyright.PENANAPy3XrGqHF9
Royhan merasa Sungkan "Ah, mirip artis saja tad, jadi ngerepotin abah haji .. Rombongan daddy mah ga dksih makan juga pasti nyari",
8626Please respect copyright.PENANAOo9uAMHTh5
Hahahaha"
..
8626Please respect copyright.PENANAviGVBceSf2
" Udah gampang tad, semua sudah beres sama ustazah anies" ucap Ujang lagi, "Sekarang ana mau nyuruh para santri dulu buat ngerapihin kursi" ucapnya lagi.
"Saya ikut" Ucap Royhan yg mulai memanggil santri untuk membantu.
8626Please respect copyright.PENANA2LXqYu6NbC
Sementara... Dimajlis orientasi tadi, Ustazah Laila mendengar percakapan hangat para ustazah lainnya yg sedang berkumpul didepan mimbar itu...
8626Please respect copyright.PENANAjhHyKFkJwL
Mereka membicarakan banyak hal, terutama para santri yg sedang mengerjakan i'dad amaliah tadris itu.
8626Please respect copyright.PENANAm1DzilZLLz
Mereka tertawa cekikikan bersama, satu sama lainnya saling melempar Joke yg khas di antara para ustazah. Semua berkumpul disana, Ustazah Ayni, Sahipah, Ustazah Anies, ustazah Yati dan ustazah ustazah lainnya saling berbicara hamgat satu sama lainnya..
8626Please respect copyright.PENANAQZisMKnAI6
"Hmmm.. Akhwat akhwat Awwabiin"
8626Please respect copyright.PENANAlSNVzMCzbR
Ucap Ustazah Laila dalam hati sambil beliau duduk bersama mereka, ia tersenyum, senyumnya itu seperti matahari untuk Ustazah ustazah yg lain yg sedang duduk.
8626Please respect copyright.PENANAKJiqI9iAb6
Seharusnya mereka menahan candaan mereka, namun justru dengan datangnya ibu kyai itu menambah hangat obrolan pagi menjelang siang itu,
8626Please respect copyright.PENANApyuNwM5oDL
"Ngomongin apa sih?" Tanya Laila.
8626Please respect copyright.PENANAvEMx0ZB4UB
"Ini Nyai, katanya ustazah Anies dag dig dug, soalnya calon bapak mertuanya mau dateng", Ucap Ustazah Yati yg diikuti ketawa yg hadir disana, mereka membicarakan Pak Suprapto yg hendak datang ke pesantren.
8626Please respect copyright.PENANAFfPUU7X580
" Ikhh.. Awas ya ukhti iseng banget sama yg jomblo disini, kualat loh ukh" Jawab ustazah Anies yg ceria memakai pakaian serba hijau toska dan kacamata minus 1 setengahnya.
8626Please respect copyright.PENANA3kGOEpe870
Memang meski ada ibu Kyai, mereka tak sungkan bicara blak blakan. Karena Laila pernah bilang, bahwa satu sisi memang posisinya sebagai pemimpin, namun sisi lain ia juga teman untuk para ustazah disini,
8626Please respect copyright.PENANA0n1EdIxcnY
"Apa perlu, nanti sedatangnya beliau nanti aku comblangin langsung" Ucap Laila menggoda.
8626Please respect copyright.PENANAVk7IL06zbi
Entah kenapa malah ustazah Ayni yg terlihat memerah mukanya, begitu pula dengan ustazah Sahipah yg tersenyum mendengar istri mudirnya itu.
8626Please respect copyright.PENANAUzXdH1gJZr
"Tuh, Nies, tunggu apa lagi, biasanya kalo dicomblangin mudir langsung bisa cepet tuh, kaya ustazah Sahipah, dilamar sama Kyai Basri, langsung diterima hihihii"
8626Please respect copyright.PENANACpfPHbd9N1
Ucap Ustazah Yati yg membuat ia dicubit oleh ustazah ipah mengingat kejadian "Lamar bareng Kyia Itu"..
8626Please respect copyright.PENANAH9OcboTfeL
" iihhh nyaiii.. Bisa aja, jangan ihh maluu kalo percis kaya Ummi Ipah hahaaha" Ucap Anies tertawa manja.
8626Please respect copyright.PENANAwZdqjz6kZ9
Ustazah Ipah memang terlihat paling cantik paling manja diantara ustazah yg hadir disana, wajar bila Laila memanggilnya "ipah cantik". Manjanya tak kalah dengan manjanya ustazah yg Jomblo itu, ia juga protes dengan usulannya itu, laila hanya menggodanya.
8626Please respect copyright.PENANAknsADnSuJR
" Tapi, Jujur aja, aku udah ga sabar ingin ketemu Sahla" Ucap Laila.
8626Please respect copyright.PENANALrdzgBQUdG
"Iya bener, udah lama , kangen",
8626Please respect copyright.PENANAYkMHDev5gU
" Pasti makin cakep aja",
8626Please respect copyright.PENANAA2ZKIKDZn2
"Aku sih yakinnya makin bawel" Ucap Ustazah Anies.
8626Please respect copyright.PENANAWo4JfPjp8N
"Justru Bawelnya yg nyenengin" Timpal Ayni.
8626Please respect copyright.PENANAZ0EmM4pj9G
" Nanti kalo Ustazah Sahla dateng aku culik dia supaya nginep disini" Ucap Ayni.
8626Please respect copyright.PENANAYB4Qy99L0a
"Iya bener kita Culik kita bawa ke asrama kangen - kangenan" Ucap Anies lagi membicarakan bibinya itu.
8626Please respect copyright.PENANAUFhqQfQrPw
"Hmmm ya sudah, nanti aku siapkan tempatnya," Ucap Ustazah Laila yg pamit berdiri.
8626Please respect copyright.PENANANddzfmd1L7
"Aku juga mau pamit" Ucap Anies.
8626Please respect copyright.PENANAUPDcNYXGjn
"Loh mau kemana?, ikut ikutan aja?", Ucap Ipah.
8626Please respect copyright.PENANAelRbg434zH
" Mau beli buah2an buat calon mertua" Ucapnya sambil balik badan pergi.
8626Please respect copyright.PENANAELgfpbyQ1f
"HUUUUUUUUU"
8626Please respect copyright.PENANAybdGVp6XiU
Ia disuraki oleh para ustazah yg lain yg dibelakangnya. Ustazah Laila hanya menggeleng gelengkan kepala. Ia pergi menuju Rumah Suaminya di atas.
8626Please respect copyright.PENANATpD4kuYprw
_-___________________
8626Please respect copyright.PENANAsiutxdZ4IZ
_-_______________
8626Please respect copyright.PENANAOnIg7ZXtHl
8626Please respect copyright.PENANAn6N6SjNP73
8626Please respect copyright.PENANA6ftUoSDHCX
8626Please respect copyright.PENANANVsH1GjUD9
Royhan masih duduk di depan majlis yg hendak dijadikan pertemuan para pasukan dari rumahnya itu.
8626Please respect copyright.PENANAmoxwiEdRYh
Baru ia menerima pesan bila sekarang mereka sudah melanjutkan perjalanan, setelah memutuskan menginap karena salah satu mobilnya kejebak matter itu.
8626Please respect copyright.PENANA8MV9NU029g
Saat sedang duduk, ia melihat Ustazah Laila Lewat. Tadi pagi Royhan merasa malu, karena mengingat kejadian pagi tadi, saat acara orientasi Amaliah tadris itu dimulai..
8626Please respect copyright.PENANA3jGw954oPB
Ketika ia mandi disungai tadi, tubuhnya dilihat Istri Kyai itu. Malu rasanya dilihat istri Mudir itu pikir Roy
8626Please respect copyright.PENANACpFiG1TcQf
Begitu pula dengan ustazah Laila, meski hanya ada sedikit Kontak Mata, namun ia bisa melihat perawakan Kekar murid suaminya yg dulu nakal itu. Pemuda yg tak bisa ditembus mukasyafah suaminya.
8626Please respect copyright.PENANAEtr7oABXbV
Punya ilmu apa ia?, Ucap Laila saat pertama mendengar suaminya tak bisa menembus pemuda itu. Itu memang yg sering membuatnya penasaran. Apa ia sakti? Pikir Laila Lagi.
8626Please respect copyright.PENANATaxd6hpkAb
Sambil berpikir mengingat badan kekar tadi, juga tak bisanya ia ditembus suaminya, kebetulan Ustazah juga mengingat, bila ia memang sangat menyukai cerita - cerita silat yg sering diputar di serial Tv itu. Tentang pendekar yg tinggi ilmunya sehingga jalan pikirannya tak bisa ditebak oleh musuh.
8626Please respect copyright.PENANATB8Y9RWEw3
Istri Kyai itu memang sangat menyukai drama serial silat, dari mulai angling Dharma sampai tutur tinular. Juga kesaktian pendekarnya, Saat ustazah melihat Royhan Tanpa Baju di dan melihat badannya kekar disungai tadi , secara otomatis Ustazah melihat Royhan seperti pemeran pendekar Silat favoritnya.
8626Please respect copyright.PENANAh81cKpgptG
Ia seperti pendekar, dengan badan kekar dan Tinggi di atas 180 itu memperlihatkan lengannya yg kekar dan dada bidangnya.
8626Please respect copyright.PENANAjcK81XJ5S3
Membuat ia terlihat kuat dan gagah..
8626Please respect copyright.PENANArhkAIDjA0O
Beberapa kali pun Ustazah melihat Royhan pasti mengingat dengan perawakan pendekar itu yg kekar, ditambah juga....
8626Please respect copyright.PENANAdv2hZuJrEe
Berkali kali istri Kyai Basri ini melihat Royhan duel silat dengan ustad yg lainnya, ustazah selalu tersenyum melihat fleksiblenya gerakan anak itu, apalagi sampai sering memenangkan duel itu. Diam - diam, tanpa disadari karena sukanya dengan silat, membuat Ustazah diam - diam menyukai pemuda itu, ditambah saat melihat kemenangan demi kemenangan tiap duel silat itu, tanpa disadara ia kagum.
8626Please respect copyright.PENANAOOQSIUIHCr
Meski merasa malu saat kontak mata tadi, namun ia mengingat badan kekar dan gagah pemuda itu. Jangan, itu Zinah mata, ucap Nyi Laila saat sadar diperhatikan Roy dan berjalan menuju Rumah Kyai Basri.
8626Please respect copyright.PENANAzO2DGe4MnA
_-_________________
8626Please respect copyright.PENANApKHVAh7A1s
8626Please respect copyright.PENANAsdyDnPUtJS
8626Please respect copyright.PENANAApbWNyV8tb
8626Please respect copyright.PENANAugbTmnKz0E
Setelah sampai Dirumah atas...
8626Please respect copyright.PENANAnL01oUK3B6
Kyai Basri sedang duduk beristirahat sambil membaca lagam favoritnya, ia lagukan lagam bacaan arab itu semerdu -merdunya memghiasai halaman rumahnya,
8626Please respect copyright.PENANAoUIh93HOu9
Setelah orientasi Amaliah itu membuatnya sedikit lelah. Ia memakai baju serba putih juga penutup kepala hajinya melihat istrinya yg terlihat mempesona itu masuk kedalam Rumah.
8626Please respect copyright.PENANA9eQClpVBjr
Kyai Basri buka Tak sadar banyak pria yg mengakui pesona istrinya yg melekuk seksi itu, melalui mukasyafahnya ia bisa melihat dan menyuruh istrinya memakai baju setutup mungkin untuk menutupi lekukan istrinya yg membuat jakun para pria bergetar, agar tak memancing syahwat Pria yg melihatnya. Namun ia tahu ustazah Laila memang berusaha menutupi bagian tubuhnya yg sangat segar itu, sehingga ia paling dihormati dipesantren.
8626Please respect copyright.PENANAnxsJ7g57PK
"Assalamu'alaikum, Abah mau Minum apa?", Tanya Laila ketika ia memasuki rumah. Ia mencium tangan suaminya sebagaimana wanita sholehah pada umumnya.
8626Please respect copyright.PENANAXvuI82Wlgb
" Teh anget aja" Jawab suaminya tersenyum melihat istrinya.
8626Please respect copyright.PENANAj0k2OWAvB6
"Bentar"
8626Please respect copyright.PENANA5Azsl7A6ka
Ustazah tersenyum dan masuk kedalam menyiapkan mug besi Khas milik abah haji yg biasa dipakai minum itu, ia menaruh buku contoh i'dad amaliah tadris itu dan pergi menyiapkan teh didapur.
8626Please respect copyright.PENANA20Omu8MfIc
Sudah di depan, ustazah terlihat ceria, namun Kyai bisa melihat ada sesuatu yg disembunyikan istrinya yg tak bisa ia baca.
8626Please respect copyright.PENANAAQMhQiggfX
Biasanya, Abah haji paling Jago saat membaca suasana hati istrinya, namun sesuatu yg disembunyikan ini ia tak bisa membaca, seperti ditutup oleh tirai yg lain. Percis sama dengan tirainya Royhan. Tak bisa ia buka, ada apa ini? Pikir Kyai.
8626Please respect copyright.PENANAyXJ5t4IvIE
"Abah bukannya pake Jas yg dibeliin Royhan biar keliat gagah", Ucap Nyi laila menaruh mug teh hangatnya itu.
8626Please respect copyright.PENANA6nxIypU00k
Abah Haji tersenyum, ia mengambil Teh hangat yg disediakan istrinya itu dan meneguknya sekali.
8626Please respect copyright.PENANAiplnZN2dYc
" Nanti saja sedatangnya pak Suparapto" Jawab Kyai sehabis meneguk teh hangat itu.
8626Please respect copyright.PENANALkpuq0jl6T
"Hmmm.. Iya.. Nanti dipake, biar keliatan gagah soalnya ummi juga seneng sama jas itu" Ucap Laila yg ikut duduk bersama suaminya di kursi sebelahnya. Ia memang mengagumi Jass pemberian muridnya yg bidang itu, terlihat pas dibadan suaminya..
8626Please respect copyright.PENANAZIEbHqbab6
Saat ia duduk, Abah Haji bisa melihat ada yg dipikirkan istrinya dibalik senyumnya itu sampai akhirnya ia bersuara.
8626Please respect copyright.PENANAelnpkCmkRL
"Tadi ummi ngobrol sama bendahara yayasan yg dibawah" Ucap Laila ketika tahu suaminya mulai memperhatikan apa yg dipikirkannya, mereka seperti memiliki koneksi khusus yg bisa membaca satu sama lain, sehingga tak ada yg bisa disembunyikan kecuali bila ustazah yg berniat menyembunyikan informasi itu, saat Suami nya sudah bisa membaca ada sesuatu yg membuatnya resah, ia langsung bicara.
8626Please respect copyright.PENANATD5SD7CJJK
"Sama ustazah Ningrum? Yg dibawah, Kapan?" tanya Kyai yg menyebut nama bendahara pesantren itu.
8626Please respect copyright.PENANACp6RVL4ERb
"Iya, sama Ustazah Ningrum, Sebelum amaliah tadris tadi, di dekat surau" Ucap Ustazah.
8626Please respect copyright.PENANAKqZC2DxsKn
"Kenapa? Ada apa?,"
8626Please respect copyright.PENANAjJ5tToWTqG
Kemudian muncul raut khawatir yg terpancar di wajah Nyi Laila itu dihadapan Kyai Basri, ia langsung bisa menebak.. Namun berusaha mendengar jawaban dari istrinya itu,
8626Please respect copyright.PENANA2DQ2Ba8TtT
"Pesantren kita defisit Bah sudah dua bulan ini , ummi kaget mendengarnya tadi" Ucap Laila mulai membiacarakan apa yg menjadi tebakan Kyai Basri itu.
8626Please respect copyright.PENANAg1YCRqPPoM
"Tadi ummi Ningrum bilang, Banyak data santri yg memang belum membayar bulanan karena jauh dari orang tuanya, juga karena banyak santri yg kurang mampu belum bisa melunasi bulanan, secara logika dan data, pemasukan pesantren tak cukup meng cover semua kegiatan pesantren", Ucapnya lagi.
8626Please respect copyright.PENANAu1USL00I40
" Itu kan secara Logika Ummi, " Jawab Kyai yg sudah tahu maksud istrinya, "bukan secara keyakinan kita sebagai pengurus pesantren yg jangan khawatir denga rezeki yg beri" Ucap Kyai menenangkan seperti biasa keadaan resah istrinya itu.
8626Please respect copyright.PENANA605AYjQDFZ
"Iya sih, alhamdulillah kalo dapur tetap cukup untuk santri" Ucap Ustazah lagi.
8626Please respect copyright.PENANAfnzTTVswz0
"Kita harus yakin, matematika yg diatas tentu berbeda dengan matematika manusia, yg di manusia secara logika memang terlihat defisit, tapi dengan matematika yg diatas, ternyata kita cukup saja, sudah bertahun - tahun kita mengalami defisit seperti ini tapi tak pernah kekurangan" Ucap kyai lagi menghibur istrinya itu.
8626Please respect copyright.PENANAjl0r347IAT
Memang itu yg selalu diucapkan suaminya itu saat pesantren sedang mengalami defisit seperti ini, membuatnya selalu optimis dalan mengurus pesantren.
8626Please respect copyright.PENANApQ7t6aXaTm
Memang begitulah keadaan yayasan kebanyakan, Ustazah sering mengobrol dengan sesama temannya yg mengembangkan pesantren juga mengalami hal yg sama, juga dengan nasihat yg sama dalam menghadapinya sebagaimana yg dijelaskan Kyai Basri Tadi.
8626Please respect copyright.PENANAGW4SNJaTLH
"Matematika yg di atas berbeda ddngan matematika manusia, kita harus yakin, pasti dicukupkan" begitu ucapan suaminya bila dirinya curhat masalah perekonomian pesantren.
8626Please respect copyright.PENANAwPLo9vsUYC
Tapi, tetap saja membuat Ustazah laila khawatir, ia resah.. bila tiga bulan kedepan ini tetap defisit seperti ini, maka siklus pesantren bisa terhenti dan ada tetap ada rasa takut di hati Ustazah meski sudah dinasehati dengan ucapan suaminya tadi.
8626Please respect copyright.PENANAWCrOMLuLiF
Kyai Basri bisa melihat dan menangkap kegelisahan sang istrinya yg cantik itu, ia bilang
8626Please respect copyright.PENANA0b3eilpwV4
"Tenang.. Kenapa abah mempercayakan Royhan agar ia bisa mengurus lahan yg belum digarap itu agar meningkatkan ekonomi juga, dan manfaatnya untuk santri, ia sudah buktikan dirumah Fian" Ucap Kyai....... "Juga.. Abah juga udah bisa melihat.. Penginapan yg dibangun Royhan itu nantinya akan menolong pesantren kita" Ucap Ki Basri lagi
8626Please respect copyright.PENANA7r6ocOcGv4
"Abah yakin?" Tanya istrinya lagi yg menanyakan penglihatan mukasyafahnya itu.
8626Please respect copyright.PENANAZTLo1Z34Aa
"Dia sudah bisa membuktikan, Roy anak yg tangguh, dia bisa memperbaiki keadaan pesantren, Kan abah permah bilang ke ummi, ketika abah mengizinkan Royhan tinggal dirumah ustad Fian itu, dia pasti membuktikan memperbaiki keadaan rumah itu... Dia sudah membuktikan, saatnya dia memperbaiki Pesantren" Ucap Kyai.
8626Please respect copyright.PENANAiv7n8hXoaL
Hmmm... Ini memang yg kedua kalinya Laila mendengar suaminya membicarakan pemuda yg berhasil menjadi yg berpengaruh dipesantren ini. Beliau juga mengingat, bahwa tanpa alasan yg pasti, Kyai Basri pernah bilang bahwa ia tak bisa melakukan mukasyafah terhadap pemuda itu. Tak bisa membuka tirai itu.
8626Please respect copyright.PENANAJ1b6X5pNmg
Membuat Ustazah merasa penasaran punya ilmu apa ia? Sampai2 suaminya tak bisa menembus melalui mukasyafahnya, apa ia memang sakti?,
8626Please respect copyright.PENANADH4wtRfBgH
"Hmmm.. Memang pendekar, " Ucap Ustazah dalan hati mengingat badan kekarnya.. Kenapa Ia menjadi pria yg berpengaruh dipesantren ini. Mudah2an benar ia bisa menolong perekonomian pesantren ini.
8626Please respect copyright.PENANAaBvNGqz12J
"Kenapa Ummi?" Tanya Kyai Basri yg mengagetkan lamunannya. Tentu meski Ia bisa membaca pikirannya, namun ia tak mungkin mampu membaca saat Ustazah sendri tak mau suaminya tahu bahwa ia sedikit kagum dengan badan kekar pemuda yg tak bisa ditembus ilmu suaminya itu.
8626Please respect copyright.PENANAt3yvCbA2W7
"Pendekar sakti" Ucap Ustazah dalam hati tersenyum.
8626Please respect copyright.PENANAEtofp6WGNl
"Kalo Abah yakin begitu, mudah2an cepat selesai penginapannya, supaya bisa membantu " Ucap Ustazah menyembunyikan pikiran kagumnya agar tak dibaca suaminya.
8626Please respect copyright.PENANAHfn9zcNqYm
"Dia nanti yg mengurusnya " Ucap Kyai Basri
8626Please respect copyright.PENANATEERInEr5N
"Mudah2an" Ucap Laila lagi,
8626Please respect copyright.PENANAw5amc8wu6y
Berpengaruh sekali ia disini ucap Ustazah mengingat kekar pemuda itu,
8626Please respect copyright.PENANAvZTWJyPQ4q
Ustazah memeluk tubuh moleknya sambil mengingat Pemuda yg tak bisa ditembus mukasyafah suaminya itu,"Dasar pendekat" ucapnya sambil ia duduk sambil memeluk tubuh moleknya.
8626Please respect copyright.PENANALidw0CUG34
"Pendekar kekar" Ucapnya lagi menutup rahasia itu agar tak dibaca suaminya.
ns18.117.189.90da2