Hawa dingin mulai menyelimuti tubuh Astra, kicau burung yang terdengar saling bersahutan, membuat telinga Astra sedikit terganggu, Astra mulai terbangun lalu duduk di tempat tidurnya, mengambil segelas air putih yang tersedia di samping tempat tidurnya, lalu meneguknya, Ia menatap layar ponsel yang Ia harap Aina telah membangunkannya, namun yang Ia dapatkan hanya pesan dari sang Ibu, yang menitipkan kunci rumah yang telah disimpan di atas rak bukunya.
760Please respect copyright.PENANAmr9IZr0xdt
"Astra Ibu pergi dulu sebentar, nengok kakek sama Bapakmu." Ucap ibunya dalam sebuah pesan yang Ia terima "Kalau mau keluar tutup rumah rapat-rapat kuncinya sudah ibu simpan di rak buku, kalau mau makan sudah Ibu hangatkan nasi, tinggal masak telur aja sendiri ada di dalem kulkas Ibu ga sempet masak." Lanjut sang ibu pada pukul 8, ketika Ia melihat jam Ia tersadar sudah 2 jam lebih Ia ditinggalkan oleh Ibu dan Bapaknya pergi.
760Please respect copyright.PENANAHDzPcZUBTU
"Iya bu, hati- hati di jalan." Balas Astra sembari menyimpan ponselnya di atas kasur.
760Please respect copyright.PENANAtqreVVtbBy
Astra lalu beranjak dari tempat tidurnya lalu merapihkannya, seperti hari-hari biasa, Astra pergi membersihkan dirinya, setelah selesai membersihkan badan dan berganti pakaian, Ia tersadar bahwa hari ini adalah hari senin dan itu mengharuskan Ia pergi menuju kampus dan mengikuti kelas yang telah dijadwalkan oleh pihak kampus pada pukul satu siang. "Hah, membosankan" gumamnya dalam hati.
760Please respect copyright.PENANAoxEtFKgbdd
Astra lalu pergi menuju ke dapur untuk mengisi perutnya yang sudah keroncongan. Setelah selesai makan Ia kembali ke kamarnya dan mentap layar ponselnya, Ia tersenyum karna mendapati Aina yang telah terbangun dan mengirimkan pesan kepadanya.
760Please respect copyright.PENANAr4OHBvtRBt
"Astra, kamu udah bangun belum?" tanya Aina kepada Astra"Aku tadi sudah bangun dari jam 7, cuman aku lupa mengisi daya ponselku, ketiduran, hehe." Ucap Aina pada sebuah pesan yang tertera pada layar ponsel Astra.
760Please respect copyright.PENANASjuvzwgjha
"Hmmm, pantas saja gak ada pesan, biasanya pagi-pagi udah nyepam hahaha." Jawab Astra sembari tersenyum.
760Please respect copyright.PENANACfjKaDyNxz
"Iya aku cas hpnya, jadi ga dipegang." Jawab Aina cepat.
760Please respect copyright.PENANAaaQsmanCxy
"Iya deh, kamu lagi ngapain?" Tanya Astra, menyimpan hpnya di atas kasur, lalu pergi mengambil tas untuk menyimpan laptop yang akan Ia gunakan saat kuliah nanti, setelahnya Ia duduk di atas kasurnya dan kembali menyalakan layar ponselnya.
760Please respect copyright.PENANAcqyGv5h23c
"Aku lagi dandan, hahaha." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
760Please respect copyright.PENANA66ZoEbrYcI
"Mau kemana emangnya?" Balas Astra 3 menit setelah Aina mengirimkan pesannya.
760Please respect copyright.PENANAHAqOdUPjNy
"Ih, orang tua ku mau ke rumah tanteku di Bandung hari ini, tadi Ibuku bilang, tadinya mau minggu depan, cuman Ayah akunya ada kerjaan." Balas Aina cepat.
760Please respect copyright.PENANAWwdoCHIt7D
"Emang rumah tante kamu di mana?"
760Please respect copyright.PENANAm7vDAunDJv
"Itu di daerah apa yah namanya, belah batu kalo ga salah."
760Please respect copyright.PENANAuvOpcPlTDe
Melihat daerah yang diberitahukan oleh Aina, Astra pun tertawa, Ia tertawa sebab Ia tahu bahwa yang Aina maksudkan adalah Buah Batu, Astrapun membalas dengan cepat.
760Please respect copyright.PENANAdBkl1LYlqZ
"Hahahaha." Jawab Astra me reply pesan yang Aina sampaikan sebelumnya.
760Please respect copyright.PENANA5cB9KUjsHC
"Heh, ko ketawa." Jawab Aina sembari memberikan emot marah.
760Please respect copyright.PENANAkiQSnyS3IC
"Maksud kamu Buah Batu bukan?"
760Please respect copyright.PENANADLyAkTXhXG
"Nah, iya mungkin, apalah itu yang penting aku ke Bandung."
760Please respect copyright.PENANAdOBzFCbAhz
"Mau ketemu ga?" Tanya Astra.
760Please respect copyright.PENANAnqSpqNXDnQ
"MAUUUUUUUUU." Jawab Aina dengan cepat dan penuh gairah. "Aku tadi dah
bilang sama Ibu dan Ayahku, mau ketemu kamu kalo udah di Bndung, katanya boleh
saja, nanti pukul 5 sore sudah sampai katanya." Lanjut Aina.
760Please respect copyright.PENANA6CcKTTVOoa
"Sampai kapan kamu di Bandung?"
760Please respect copyright.PENANAaznkr1ww7U
"Cuman 3 hari, nanti hari rabu aku pulang, soalnya aku cuma mau nengok tante aku yang lahiran jadi cuman sebentar."
760Please respect copyright.PENANAdphsaltEPd
"Ya sudah besok aja, biar kamu punya waktu sama keluarga kamu dulu."
760Please respect copyright.PENANAu8OfefOwgP
"Pengen sekarang." Balas Aina dilanjutkan dengan emot sedih.
760Please respect copyright.PENANABFNUVRLyR5
"Hahahahaha, jangan gitu, prioritaskan dulu orang yang telah membuatmu bahagia pertama kali, baru prioritaskan orang lain yang membahagiakanmu." Balas Astra mengingatkan.
760Please respect copyright.PENANAWt3H4l6xWK
"Ya udah deh besok, nanti aku kasih lokasi aku ke kamu."
760Please respect copyright.PENANABK93rfylCD
"Iya besok."
760Please respect copyright.PENANAocytcZf8EI
"AWAS AJA KALAU ENGGA!!!" Jawab Aina seolah memohon kepada Astra "Kalo bohong aku bakal nganggep kamu musuh selama 3 bulan." Lanjutnya.
760Please respect copyright.PENANA4oYSD36cgK
"Coba aja kalau bisa, emang kuat 3 bulan?." Balas Astra mengejek "Sehari aku ilang aja nyariinnya kaya yang udah satu taun hilang, padahal cuman habis kuota hahahaha."
760Please respect copyright.PENANArh6P7Qm3RM
"MALAH NGELEDEK!!!" jawab Aina sembari mengirimkan emot kesal kepada Astra.
760Please respect copyright.PENANA4vYO45XpEG
"Iya, iya besok bakal aku jemput, hahaha." Balas Astra sembari tersenyum karena kekesalan Aina pada dirinya.
760Please respect copyright.PENANAIlGHigMamO
"Ngeselin emang."
760Please respect copyright.PENANAbuQCkJoAy4
"Sore tapi yah, aku harus kuliah dulu sampai jam 3."
760Please respect copyright.PENANAhyDvu0w10G
"Oke deh, tapi pulangnya jam 12 malam yaah hahahaha."
760Please respect copyright.PENANAm6jHDGEFyA
"Iya terserah kamu mau sampai jam berapa, yang penting sudah puas ketemu." Balas Astra.
760Please respect copyright.PENANA4nb8SdBoTm
"Ga, akan puas." Jawab Aina di sambung dengan titik dua dan kurung tutup.
760Please respect copyright.PENANAfo59zybQ1n
"Ya udah, aku nginep hahaha."
760Please respect copyright.PENANAxv9KkkLdAq
"Nah, gitu dong makin sayang, ahahhaa."
760Please respect copyright.PENANAvnx1cqUQUF
"Dih alay." Jawab Astra sembari tersenyum pada layar ponselnya.
760Please respect copyright.PENANAxZNCRmRVap
"HEHHH!!!"
760Please respect copyright.PENANAbvORGNgxBu
"Hahahahhaha."
760Please respect copyright.PENANAq6tdLR4oIs
"Ya udah aku mau berangkat yah ini udah dipanggil" Ucap Aina dalam sebuah pesan.
760Please respect copyright.PENANAD3KsjDUwHB
"Iya, aku juga mau Siap-siap berangkat kuliah dulu ini." Balas Astra sembari mematikan ponselnya.
760Please respect copyright.PENANAcHYgLVNn4l
Suasana hati Astra berubah menjadi lebih baik, Ia memulai harinya dengan penuh gairah, Ia merasa bahwa dirinya sedang merasa di suasana yang membahagiakan.
760Please respect copyright.PENANAUpPb5feGQF
Astra pun bersiap-siap menuju kampus di mana Ia akan menempa dirinya, setelah Ia mengunci rumah dengan rapat dan menyimpan kuncinya ke tempat di mana kunci biasa di simpan saat rumah sedang kosong, Ia lalu memberi tahu Ibunya.
760Please respect copyright.PENANA6dYZXG0geZ
"Bu, Astra berangkat kuliah dulu, kunci disimpan di tempat biasa." Ucap astra dalam sebuah pesan, lalu menyimpan kunci tersebut di sebuah pot bunga yang tak jauh dari kamarnya.
760Please respect copyright.PENANA9yM41Br40L
Saat perjalanan menuju kampus Ia bertemu dengan rekan kampus perempuannya di lampu merah dekat Buah Batu regency yang bernama Nazwa, Ia mengenakan celana jeans hitam, sweater pink sembari menggendong tas selendang dibahu kanannya.
760Please respect copyright.PENANASOGn5SQOqF
Gadis itu berdiri di sisi jalan yang searah dengan kendaraan Astra melaju, sembari menenteng helm yang terlihat berada di lengan kirinya, terlihat gadis itu sedang menunggu seseorang, selepas warna lampu lalu lintas berubah warna menjadi hijau, Astra menghampirinya.
760Please respect copyright.PENANAIvTOdXLiAW
"Nazwa!!" Sapa Astra sembari menghentikan laju kendaraanya.
760Please respect copyright.PENANATKxDe8fBmN
"Eh, Astra." Jawab Nazwa terkejut melihat kedatangan Astra.
760Please respect copyright.PENANAWwtgNxwufB
"Kamu lagi ngapain diam di sini?" Tanya Astra kembali.
760Please respect copyright.PENANAhYiSwxP0w0
"Aku lagi nunggu gojek dari tadi ga dateng-dateng, lama banget, katanya ban motornya meletus." Ucap Nazwa sembari menyalakan ponselnya, terlihat Ia begitu kepanasan meskipun Ia sudah berteduh di bawah sebuah pohon.
760Please respect copyright.PENANAfuSQLLXYL9
"Kenapa ga kamu cancel?" Tanya Astra pada gadis tersebut.
760Please respect copyright.PENANALcQtIejNQH
"Kasian, takutnya udah dijalan lagi kesini." Ucap Nazwa sembari tersenyum.
760Please respect copyright.PENANAYrAvhpGkeB
"Ya udah gapapa cancel aja, sama aku bareng ayo, mumpung motorku kosong." Ucap Astra sembari mengajak Nazwa untuk naik.
760Please respect copyright.PENANADQ7t8vEMJq
"Ya udah deh mumpung ada kamu."
760Please respect copyright.PENANAez1ZfsaDQI
"Ya udah yu naik." Ucap Astra sembari bersiap melajukan sepeda motornya.
760Please respect copyright.PENANAiebFhc4Jn1
Nazwa pun menaiki motor Astra dan melanjutkan perjalanannya menuju ke kampus.
760Please respect copyright.PENANAxDV0I1kkub
"Tumben, biasa aku liat kamu diantar pacarmu?" Tanya Astra heran.
760Please respect copyright.PENANAjzDWa68CHR
"Bukan pacarku tapi kakaku, tadi dia ada urusan pagi-pagi sekali makanya kakakku tidak bisa mengantarkanku." Balas Nazwa sembari menyalakan ponselnya.
760Please respect copyright.PENANAhg7o6gca3a
"Hahaha, kirain, ku kira pacarmu." Balas Astra sembari tetap menatap jalanan.
760Please respect copyright.PENANAJqBCglVMpr
"Hahahaha." Ucap Nazwa sebelum perbincangan berakhir.
760Please respect copyright.PENANAKNpwg27C83
Sesampainya di kampus, mereka langsung pergi ke kelasnya yang berada di lantai dua gedung, bersama dengan beberapa kawan yang telah menunggu kedatangan Astra di tempat parkir, ketika Ia sedang berada di kelas, Ia teringat dengan Aina yang sedang dalam perjalan menuju ke kotanya, betapa tidak, Ia membayangkan dirinya yang akan bertemu dengan seorang yang sangat Ia rindukan, hingga Ia selalu di sadarkan oleh dosen yang tersadar bahwa Astra sedang melamun di kelasnya.
760Please respect copyright.PENANACyMPdYo2hK
Waktu menunjukan pukul 17.45 ketika Ia berada di dalam kelas, Ia mendatangi meja di mana nazwa duduk dan bertanya apakah ia akan pulang bersama dengan dirinya kembali atau tidak.
760Please respect copyright.PENANAVYmIubgVk9
"Mau pulang bareng lagi?." Tanya Astra kepada Nazwa yang sedang merapihkan buku.
760Please respect copyright.PENANAyllr4rfhvJ
"Ga usah, kakakku sudah ada di luar kampus." Balasnya"Makasih yah buat tadi siang udah nganterin jadi ngerepotin." Ucap Nazwa sebelum Ia beranjak dari kursinya.
760Please respect copyright.PENANAdPlQWRDhiu
"Tak apa sudah kewajiban." Jawab Astra membalas senyuman Nazwa.
760Please respect copyright.PENANAO39UCvjB2V
"Yaudah aku duluan yah." Ucap Nazwa sembari bergegegas meninggalkan ruangan kelas, menyisakan dirinya dengan seorang kawan yang bernama Alfath.
760Please respect copyright.PENANA9331eH4f62
Astra dan Alfath bergegas keluar dari ruangan kelas dan berjalan menuju ke tempat di mana mereka memarkirkan motonya.
760Please respect copyright.PENANA41tk4a0ZXF
"Mau ikut ke Iji ngga?" tanya Alfath kepada Astra, ketika mereka sedang berada di tempat parkir.
760Please respect copyright.PENANA6pl5GbIkTs
"Boleh gas, siapa aja?" tanya Astra kembali sembari memasang helmnya.
760Please respect copyright.PENANAVEAo1VbfYZ
"Anak fakultas udah pada disana."
760Please respect copyright.PENANAYUA8XEtfoL
"Ya udah, ayo."
760Please respect copyright.PENANANrqOaWGEcZ
Astra dan alfath pun bergegas menuju tempat di mana mereka berkumpul dengan kawan-kawannya setelah Ia meninggalkan halaman kampus dan pergi menuju kedai kopi di JL.Bojong Koneng Cibeunying, Bandung.
760Please respect copyright.PENANAcinmC3SAQy
Waktu menunjukan pukul 19.45 kala Astra sedang asyik berbincang bersama kawan-kawannya, Ia terdiam ketika mendapatkan pesan dari Aina yang memberitahu dirinya bahwa Ia telah di bandung, dan langsung memberikan lokasi dimana Ia berada, Ia berada di sebuahh komplek yang bernama Batu Nunggal, Astra pun meminta Aina beristirahat, namun Aina meminta Astra untuk bertemu dengan dirinya.
760Please respect copyright.PENANAx1i3yn8oIB
"Astra aku baru sampe." Ucap Aina dalam sebuah pesan.
760Please respect copyright.PENANAJQkWY0CupZ
"Istirahatin gih, ke kamar mandi dulu baru tidur." Jawab Astra cepat.
760Please respect copyright.PENANAGiJZrOUQfW
"Iya nanti, dingin, sini ih, kamu lagi ngapain?" Tanya Aina.
760Please respect copyright.PENANATLM0gQ3dGG
"Aku masih di luar, lagi ngopi dekat kampus." Balas Astra sembari menghisap rokok yang telah Ia nyalakan sebelumnya.
"Ih masih di luar, kesini atuh ke rumah tante aku."
760Please respect copyright.PENANA9IGyl1yNfq
Karena dirinya berfikir masih di luar dan jalan menuju lokasinya searah dengan jalan di mana ia akan pulang, Astra pun mengiyakan.
760Please respect copyright.PENANAfFpfRVjZOG
"Oke deh, mau dibawain apa?"
760Please respect copyright.PENANAVaTGCQTVJG
"ASLI?, yeeeeeee." jawab Aina kegirangan." Bawa diri kamu kesini aja udah bahagia aku hehehe."
760Please respect copyright.PENANAvXKmfjB83X
"Dih."
760Please respect copyright.PENANAAqmWw1wnty
"APA."
760Please respect copyright.PENANASf04GQyUt0
"Hahahahah, ya udah aku berangkat kesana sekarang." Balas Astra lalu mengemasi barang yang Ia bawa.
760Please respect copyright.PENANA3Xw8dR0uH4
"CEPET!!"
760Please respect copyright.PENANAYqRn3ApCTE
Setelah Ia selesai berkemas, Astra pun berpamitan kepada kawan-kawannya untuk pergi pulang lebih dulu, bersalaman, lalu beranjak pergi mengambil motornya.
760Please respect copyright.PENANA2HICPsQkmV
Saat di perjalan menuju tempat di mana kekasihnya akan tinggal, Astra membeli makanan kesukaan Aina di daerah Ciwastra, Ia membeli 4 martabak coklat untuk Aina,dirinya, keluarga Aina, dan keluarganya di rumah.
760Please respect copyright.PENANAVuCKIb2CC7
Waktu menunjukan pukul setengah sepuluh malam kala Astra berdiri di depan pagar besi berwarna hitam dengan rumah berlantai dua di dalamnya, Aina keluar dari pintu depan, beberapa menit setelah Astra mengabari Aina bahwa dirinya sudah berada di depan rumah,
Aina berteriak dengan keras memperlihatkan kegembiraannya ketika Astra berada didekatnya, Aina keluar dengan menggunakan pakaian tidur berwarna putih dengan corak hati di setiap bagian bajunya, juga ayunan rambut halus yang menghiasi kepalanya.
760Please respect copyright.PENANA0ee7cYtRE7
Aina berjalan mendekati Astra dengan muka cemberut lalu memeluk Astra dengan erat sembari menangis bahagia karena bisa bertemu dengan seseorang yang telah lama dirindukannya.
760Please respect copyright.PENANARLf6HIsOTj
"Aku kangen kamu." Ucap Aina sembari mendekap Astra dengan penuh ketulusan dalam pandangan Astra.
760Please respect copyright.PENANAIMRLFPrLny
"Kok nangis, kan udah ketemu."Balas Astra mengusap rambut Aina
760Please respect copyright.PENANAG26PM4vJqj
"Gatau, pokonya kesel." Ucap Aina sembari melepas pelukannya lalu mengusap air matanya.
760Please respect copyright.PENANAx2tBk7msiF
"Hahaha, sosoan mau musuhin aku 3 bulan ketemu aku aja nangis sambil meluk gamau lepas." Ucap Astra mengejek.
760Please respect copyright.PENANAbo3SFL3eRq
"Berisik."
760Please respect copyright.PENANAuPEzwLUx9h
Aina Lalu mengajak Astra untuk duduk di sebuah kursi yang berada di beranda rumahnya.
760Please respect copyright.PENANAQJ1V2VdCcS
"Sini duduk." Pinta Aina.
760Please respect copyright.PENANAYXvMy6JzDp
"Malu." Jawab Astra menolak permintaan Aina.
760Please respect copyright.PENANAuknNohp2gV
"Ish ngeselin." Ucap Aina sembari menarik lengan Astra.
760Please respect copyright.PENANALKQwubmYxA
"Mana Ibu dan Ayahmu?" Tanya Astra sembari mulai duduk.
760Please respect copyright.PENANAKuu7uctCfJ
"Udah pada tidur, tadi aku udah bilang ke Tante, sama Ayah dan Ibuku kalau kamu bakal mampir kesini."
760Please respect copyright.PENANA4yrbNCX9C5
"Terus gimana?"Tanya Astra heran.
760Please respect copyright.PENANAFnZM5QxbxV
"Gapapa katanya asal jangan keluar aja udah malem gaboleh, kalo keluarnya dari siang atau sore baru boleh pulang malem."
760Please respect copyright.PENANASDYoHZ4fm0
"Waaah, nakal."
760Please respect copyright.PENANAxc2dcOkYBT
"Gapapa, kalo sama kamu mah hehehe."
760Please respect copyright.PENANA0CklaeSQVi
Astra pun mulai bercerita mengenai hidupnya, Astra menceritakan tentang perjuangannya dalam membuat musik, dan bercerita bahwa musik pertama yang Ia ciptakan gagal, karna hasil aransemennya malah mirip dengan lagu Pop Sunda, sedangkan dirinya menyukai aliran genre Folk sejak lama, Astra dan Aina bercerita dengan pengalaman dan masalah yang dihadapi oleh masing-masing, Astra merasa bersyukur bisa mendapatkan Aina, sesosok perempuan yang sangat menghargai Perjuangannya, Ia tak pernah lepas memandang wajah cantik Aina dihiasi dengan bola mata hitam cerahnya yang telah ia rindukan setelah akhir perjumpaan 7 bulan lalu, saat Astra hendak mendaki gunung Cikurai.
760Please respect copyright.PENANAHLqgvEqvFm
Aina terus menggenggam tangan Astra sedari Awal mereka berbincang sembari memakan makanan yang Astra berikan kepadanya, hingga tanpa disadari waktu menunjukan pukul sebelas malam dan Astra meminta izin pulang untuk beristirahat.
760Please respect copyright.PENANA4VyGBr0eU6
"Udah jam sebelas tau, kamu nginep sini aja." Pinta Aina.
760Please respect copyright.PENANAdf4UlA6Ktg
"Jangan aku harus pulang, nanti keluargaku khawatir." Jawab Astra dengan nada lembut sembari mengelus punggung lengan Aina dengan jempolnya.
760Please respect copyright.PENANAU9H0q8mN0d
Astra pun berdiri, lalu melangkah ke arah luar rumah tersebut menuju ke tempat di mana Ia memarkirkan sepeda motornya, Aina mengikuti langkah Astra dengan tangan yang dituntun oleh Astra menuju depan rumah, Suasana malam yang dingin dan sunyi, diterangi bulan dan bintang yang menghiasi angkasa, juga semilir angin yang menambah kesyahduan malam itu, membuat Aina tidak ingin Astra pergi meninggalkan dirinya.
760Please respect copyright.PENANA6sGR2NXywn
"Aku pulang dulu yah, besok ketemu lagi." Ucap Astra sembari menatap Aina dalam-dalam Ia sadar bahwa Aina tidak ingin lepas darinya.
760Please respect copyright.PENANAvslOZkmqT7
"Janji yah besok ketemu." Pinta Aina sembari memasang ekspresi cemberutnya.
760Please respect copyright.PENANAajSqz2sS9p
"Iya, janji." Jawab Astra dengan nada halusnya.
760Please respect copyright.PENANAI09I0rCQhs
"Aku selalu menunggu untuk hal ini, dan aku bersyukur hal ini terjadi." Ucap Aina sembari tersenyum, matanya berkaca-kaca, namun Ia tidak menitihkan air matanya.
760Please respect copyright.PENANA4eA454JDnt
"Udah jangan nangis aku ga akan hilang, aku juga pasti selalu berusaha membuatmu tersenyum dengan caraku sendiri." Jawab Astra dengan lembut.
760Please respect copyright.PENANAYl541OHjie
Kedua insan itu lalu saling bertukar pandangan, Astra mentap mata Aina dengan lembut dan Aina pun balas menatap mata coklat Astra yang sedang menatapnya, betapa bahagianya Astra bisa menatap mata indahnya pada saat malam yang indah ini, suasana yang sunyi membuat mereka semakin canggung, kala Aina sedang memandang mata Astra dalam-dalam, Astra mengecup kening Aina secara perlahan, lalu mengusap Rambut lembut Aina yang sedikit terhempaskan oleh angin, Aina pun langsung memeluknya, keras, membuat Astra tidak tega untuk pergi meninggalkannya.
760Please respect copyright.PENANA6ZAEvlAP3i
"Aku pulang dulu yah." Ucap Astra kepada Aina sembari mengusap rambutnya.
760Please respect copyright.PENANAOXVrVmpKRt
"Hati-hati di jalan." Jawab Aina sembari melepaskan Pelukannya.
760Please respect copyright.PENANAzXeMTonSUq
Astra lalu berjalan ke arah sepeda motornya, lalu menyalakannya sebelum Ia beranjak pergi.
"Besok aku jemput kamu sore yah, aku kabarin kalo aku sudah selesai kuliah."
760Please respect copyright.PENANAQO7xEdVfh2
"Iyaa, kalo Sudah sampai kabarin aku, aku takut kamu kenapa-napa."
760Please respect copyright.PENANAUueI2DbXk2
"Daaaah." Ucap Astra sembari melajukan sepeda motonya meninggalkan Aina.
760Please respect copyright.PENANA0MnoSUW8cq
"Daaaah Astraaa." Balas Aina sembari memperhatikan sepeda motor Astra yang sedikit demi sedikit menghilang dari pandangannya.
760Please respect copyright.PENANAIRl7e9WZyF
Dalam perjalan pulang hatinya merasa tak tentu arah, kecewa, bahagia, semuanya bercampur menjadi satu, namun satu hal yang pasti, Ia tidak akan menghempaskan perasaannya dari gadis tersebut, selama gadis itu benar-benar menghargainya.
760Please respect copyright.PENANAEnaqWuACv4
sesampainya di rumah Ia menyimpan martabak yang Ia bawa ke sebuah lemari makanan, lalu berjalan menuju kamarnya, setelah mengabari Aina, Ia memutuskan untuk tidur, menyiapkan raga agar mampu bertahan jika ada hal pelik yang terjadi esok hari.
760Please respect copyright.PENANA2ecVg1xQPi
Apakah kau benar-benar seseorang yang ditakdirkan untukku?. Aku harap itu benar, setiap rasa sendu yang ku punya hilang begitu saja saat bersamamu, namun aku tak pernah tahu apakah tatapan tulus mu itu benar-benar kau hadirkan untukku? Atau hanya sebagai penanda agar aku tahu bahwa kau benar-benar mencintaiku, demi menyembunyikan seseorang yang telah membahagiakanmu di belakangku, aku tak pernah mengerti bagaimana perasaanmu kepadaku, yang ku mengerti hanyalah sebagaimana aku bisa berusaha membahagiakanmu.
760Please respect copyright.PENANAAAUJHu6ZJA
>>><<<
Waktu menunjukan pukul 8 pagi ketika Astra beranjak dari tempat tidurnya, lalu berdiri di depan pintu kamarnya, langit mendung terlihat dalam mata Astra, awan yang menutupi cahaya maentari membuat wajah cerah dan seluruh tubuh Astra terasa dingin karna hembusan angin yang menerpa wajah dan tubuhnya, suara burung yang saling bersahutan membuat Ia tak bisa kembali terlelap, Astra pergi mengambil handuknya yang tergantung di sebuah tempat penjemur baju, iapun mengambilnya lalu pergi untuk membersishkan tubuhnya.
760Please respect copyright.PENANA9Y5ho9JXAq
Setelah selesai mandi dan berpakaian, terdengar seorang wanita yang berteriak memanggil namanya dari dalam sebuah ruangan, Astra menyadari bahwa itu adalah panggilan dari Ibunya, Ia pun bergegas mengahampirinya, sembari merapihkan rambut yang sudah Ia keringkan dengan handuk sebelumnya, membelahnya menjadi dua bagian, lalu menyimpan sisir yang telah Ia gunakan di atas meja makan yang dekat dengan dapurnya.
760Please respect copyright.PENANAuuUidHj7oR
"Astraa." Teriak Ibu itu memanggilnya.
760Please respect copyright.PENANA41AhbKPg92
"Iya bu." jawab Astra sembari menghampirinya di dalam dapur.
760Please respect copyright.PENANAyXyM7AZ2UK
"Kamu kuliah jam berapa hari ini?"tanya Ibu itu sembari memasak nasi goreng.
760Please respect copyright.PENANA4NBHhJRazt
"Jam sepuluh" Jawab Astra sembari mengambil piring yang tersedia di sebuah rak.
760Please respect copyright.PENANAiI7CCGmzbz
"Makan dulu, ibu sudah buatkan nasi goreng untuk sarapanmu." Sembari memasukanmasakannya kedalam wadah nasi.
760Please respect copyright.PENANA3mtuX83T7N
"Mana bapak?" Tanya Astra pada Ibunya.
760Please respect copyright.PENANAvDfXMOA0bb
"Bapakmu sudah berangkat sebelum kau bangun, makanya jangan bangun siang supaya bapakmu bisa melihatmu sebelum berangkat kerja"
760Please respect copyright.PENANA9vkVCCSRQL
Di tengah perbincangan datang seorang lelaki berumur 14 tahun, lalu menyapa kedua insan yang sedang berbincang di dalam dapur, Ia adalah Adik laki-laki dari Astra yang bernama Suar.
760Please respect copyright.PENANAZTAmJPfI8D
"Pagi Ibu, Aa" Ucap Suar sembari mengeringkan rambutnya dengan handuk, terlihat Ia baru saja selelsai membersihkan badannya.
760Please respect copyright.PENANANxZnHxTFCp
"Makan sini, sama Ibu sama Aa" Ucap ibunya kepada Suar.
760Please respect copyright.PENANAIBjkVTVBvR
Astra lalu mengambil nasi goreng yang telah dimasukan kedalam wadah nasi, lalu memakannya bersama sang ibu dan sang Adik di meja makan.
760Please respect copyright.PENANAvphaPmW8bz
"Suar libur sekolah berapa lama?" Tanya Astra kepada adiknya.
760Please respect copyright.PENANA3hJh3X8fsZ
"Dua minggu, senin lusa baru masuk."Jawab Suar sembari melahap makanannya.
760Please respect copyright.PENANAUGmIcHzcS8
"Kamu kapan uas?" Tanya sang Ibu kepada Astra.
760Please respect copyright.PENANA8VJH9vMRC0
"Minggu depan Astra uas." Jawabnya
760Please respect copyright.PENANA1T5IaQK23G
"Awas jangan banyak main belajar yang betul, jangan sampai baru semester awal kamu sudah ngulang." Jawab Ibu itu sembari memasukan sendok yang dipenuhi nasi kemulutnya.
760Please respect copyright.PENANAsp2ksUrJF1
"Hmmm." Jawab Astra sembari meneguk segelas air putih di tangannya.
760Please respect copyright.PENANA0IcjRiUtPW
Setelah selesai sarapan Astra lalu pergi ke kamarnya dan bersiap-siap untuk berangkat menuju ke kampus, Ia berangkat lebih pagi kali ini tidak seperti biasanya di mana Ia selalu, bangun satu jam sebelum Ia berangkat.
760Please respect copyright.PENANAb8JKEG3Wws
Sebelum berangkat ia menyalakan layar ponselnya untuk mengabari Aina yang sudah memberikan pesan pada pukul 6 pagi, juga untuk mengabari kawan kampusnya yang berana Alfath untuk berangkat lebih awal bersamanya.
760Please respect copyright.PENANAZh2YsBNJoc
"Pagiii, dah bangun belum?" Tanya Aina dalam sebuah pesan. "Bangun ih, kamu bukannya kuliah jam 10 kan?, bangun." Lanjutnya, terlihat satu panggilan tak terjawab di ponselnya.
760Please respect copyright.PENANAHS7wnrtQwg
"Sudah aku dah bangun, tadi aku bangun waktu kamu menelpon cuman aku tidur lagi, HAHAHA." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok yang Ia ambil dari meja belajarnya, " Aku mau berangkat kuliah ini, nanti aku chat kamu lagi kalo dah selesai, kamu langsung siap-siap yah nanti ku jemput."
760Please respect copyright.PENANAs5iqO4t8NO
Setelah membalas pesan dari Aina, Astra langsung keluarkan dari room chatnya bersama Aina lalu menelpon kawannya yang bernama Alfath.
760Please respect copyright.PENANA1O85hZsw2T
"Yoo, kumaha?"(yoo, gimana?). Ucap Alfath setelah menjawab panggilan dari Astra
760Please respect copyright.PENANAWzsv8ULINd
"Mau berangkat ke kampus jam berapa
maneh?"(maneh=kamu). Tanya Astra.
760Please respect copyright.PENANAbKocpcQLBF
"Maneh kapan?" Jawab Alfath melontarkan kembali pertanyaan Astra.
760Please respect copyright.PENANA7wCbDlKdBs
"Sekarang yu ah, dah mau berangkat ini." Balas Astra sembari menghembuskan asap rokok yang telah Ia hisap.
760Please respect copyright.PENANAMjEyvke4hi
"Mening sini ke rumah aing dulu, nanti ke kampusnya bareng, mumpung rumah aing deket kampus."(aing=aku).
760Please respect copyright.PENANA4JqGN7yjaP
"Nanggung cuman 1 jam lagi mening nongkrong di warung biasa aja, lebih deket."
760Please respect copyright.PENANAZ86mZ9ANY2
"Ya udah, Aing juga berangkat sekarang, gabut juga sih nunggu jam kampus di mulai, Aing tungguin di warung yah."
760Please respect copyright.PENANAyyWAh3ob79
"Oke."
760Please respect copyright.PENANA03kD8eXSA9
Astra lalu bersiap pergi menggunakan celana chino hitamnya, dengan baju hitam bertuliskan sebuah frasa unik di dadanya, juga dilapisi jaket jeans tebal berwarna hitam, Astra memang menyukai gaya berbusana hitam sejak Ia Smp, hingga Ia mendapat julukan "si hitam" Olah kawan-kawannya, Setelah berpamitan kepada sang ibu dan adik, juga berpamitan kepada bapaknya melalui WhatsApp, Ia lalu memasangkan sepatu Vans hitam bermotif bunga ke kakinya, juga memasangkan helm carglos hitam yang dihiasi kacamata google biru di atasnya, Ia metap langit yang mendung sebelum Ia pergi, mengharapkan hujan tidak turun selama perjalanannya menuju kampus, Ia lalu melajukan sepeda motornya meninggalkan tempat yang Ia singgahi.
760Please respect copyright.PENANAZcOi94DCXR
Setelah sampai ke tempat yang Ia tuju dan memarkirkan motornya di depan sebuah warung, Ia melihat Alfath dan 2 kawan lainnya sedang berbincang, waktu menunjukan pukul setengah 10 siang saat Ia sampai, Astra lalu menghampiri mereka, setelah bersalaman Ia pun duduk di samping kawannya yang bernama Edi.
760Please respect copyright.PENANAbR54UwyVJl
"Timana maneh?, lila." (dari mana kamu?, lama)Tanya Alfath kepada Astra.
760Please respect copyright.PENANAQDe1SdMctf
"Macet, untung ga hujan juga." Jawab Astra sembari menyalakan sebatang rokok.
760Please respect copyright.PENANA9b2wCS4AMh
Setelah Astra dan beberapa kawannya menghabiskan waktu di dalam sebuah warung, mereka pun bergegas menuju Parkiran kampus untuk memarkirkan sepeda motornnya, setelah selesai memarkirkan sepeda motornya, mereka pun berjalan menuju kelasnya, saat hendak menaiki tangga Astra dan kawan-kawannya terkejut ketika melihat Nazwa yang terjatuh saat hendak menaiki tangga, Astra lalu dengan sigap membantu Nazwa di susul dengan kawan-kawannya.
760Please respect copyright.PENANAUMrVY2dgFq
"Aduuh malah jatuh sih, malu kan jadinya." Ucap Nazwa terhadap dirinya sendiri, beberapa orang memusatkan pandangan mereka pada dirinya.
760Please respect copyright.PENANArT2ifxiuSK
"Nazwa gapapa?" Tanya Astra memegang tangan Nazwa sembari membantunya untuk berdiri.
760Please respect copyright.PENANA5Ur7g9fJpC
Nazwa terkejut ketika melihat Astra membantunya, wajahnya sedikit memerah, lalu Ia menampakan wajah malunya.
760Please respect copyright.PENANAm8Mm12otu0
"Iiiih maluuu, diliatin." Ucapnya dengan nada kesal.
760Please respect copyright.PENANAlbPRtwiydA
Terlihat Alfath, Edi, dan Defa tartawa setelah mendengar ucapan nazwa, setelah Astra selesai membantu gadis itu, mereka berempat pergi menuju kelas sembari tertawa, mengingat Nazwa yang bertingkah konyol saat dirinya terjatuh.
760Please respect copyright.PENANAXaXfv7arDz
Suara hujan terdengar ketika Astra sedang mengikuti pelajaran di dalam kelas, Ia berharap agar hujan itu berhenti sebelum Ia menyelesaikan waktu kuliahnya, karna mengingat Ia akan mendatangi Aina saat waktu kuliah telah usai.
760Please respect copyright.PENANA5S9Gqw5mg6
Waktu demi waktu berlalu, materi demi materi telah Astra dapatkan, suara gemuruh dari banyaknya insan mulai berkurang seiring waktu yang kian sore, waktu menunjukan pukul 4 sore ketika mereka berada di dalam sebuah warung tempat biasa mereka berkumpul setelah jam pelajaran selesai.
760Please respect copyright.PENANAMIIhziRGvD
Langit sudah cerah semenjak Astra mengikuti jam pelajaran terakhir, Astra berpamitan untuk pergi ke rumah Aina kepada kawan-kawannya, setelah Ia selesai menghisap sebatang rokok yang Ia nyalakan sebelumnya.
760Please respect copyright.PENANAQoRBsi6Pdf
"Fath, Di, Fa duluan yah, Udah janji sama Aina mau mampir." Ucap Astra sembari mengabari Aina di ponselnya."Aina, Aku sudah selesai kuliah, aku ke rumah Tante kamu sekarang yah." Ucap Astra di kolom chat dirinya bersama Aina.
760Please respect copyright.PENANAiGZMkBImPD
"Yang dari Garut itu?" Tanya Defa sembari meminum kopi hitam yang baru saja di antarkan oleh pemilik warung.
760Please respect copyright.PENANAn9MCz22pn2
"Lagi di Bandung dia?" Lanjut Edi melontarkan pertanyaan.
760Please respect copyright.PENANAgSxVGLiF4Q
"Iya yang dari Garut, dia udah di Bandung dari kemarin." Jawab Astra sembari memasangkan helm Carglosnya ke kepalanya.
760Please respect copyright.PENANABgeFRmP5j9
"Besok mau ke kampus jamber?" Tanya Alfath menatap wajah Astra.
760Please respect copyright.PENANAeIIFTWsfCm
"Gimana besok aja." Jawab Astra sembari mengajak ketiga kawan nya untuk bersalaman.
760Please respect copyright.PENANAsOnmXbmDZ2
"Duluan yah." Ucap Astra sembari berangkat pergi.
760Please respect copyright.PENANAMbN4Wym5dW
"Yoo, tiati." (Tiati=hati-hati). Ucap ketiga kawan Astra tersebut.
760Please respect copyright.PENANAHGqFTff9ls
Saat Astra berada di motornya terdengar notif dari ponsel Astra yang Ia simpan di saku kanan celananya, terlihat pesan dari Aina yang membalas pesan yang telah Ia kirim sebelumnya.
760Please respect copyright.PENANACfJkAwkuQL
"Aku udah siap ko, hati-hati yah, aku nunggu di teras rumah." Ucap Aina pada kolom chat.
760Please respect copyright.PENANAcMkRSTPePT
"Oke." Balas Astra cepat.
760Please respect copyright.PENANA88k6RULzQo
Setelah beberapa Menit Perjalanan, Astra Sampai di Kediaman Tante Aina, terlihat Aina yang sedang duduk langsung beranjak bangun setelah melihat kedatangan Astra, Aina menghampiri Astra dengan mengenakan busana sleveeless top dan striped pants berwarna putih di hiasi rambut hitam lurus yang memanjakan mata Astra.
760Please respect copyright.PENANAwYnFpNjjOX
"Tunggu sebentar, Aku mau pamitan dulu." Ucap Aina.
760Please respect copyright.PENANAxZikue2Q88
Setelah menunggu beberapa saat terlihat Aina keluar besama Ibunda tercintanya, Astra terkejut dan terlihat gugup saat melihat Ibunda Aina menghampirinya, Ia takut terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan olehnya, Badannya menjadi tegang, Ia hanya bisa berpasrah dengan keadaan, Astra lalu turun dari sepeda motornya melepaskan helmnya, lalu mengecup lengan Ibunda dari kekasihnya itu.
760Please respect copyright.PENANAMo4ggPkppb
"Assalamu'alaikum Ibu selamat sore." Ucap Astra yang berusaha tampil tegar.
760Please respect copyright.PENANAbxTMv1cf3y
"Ooooooh ini yang namanya Astra itu." Jawab Ibu dari kekasihnya itu, Astra hanya bisa tersenyum sembari menundukan kepalanya.
760Please respect copyright.PENANAyZHJ0nPxNb
"Lucu, hidungnya mancung." Ucap sang Ibunda dari kekasihnya itu sembari tersenyum kepada Astra.
760Please respect copyright.PENANAnvkJESjVGh
"Terima kasih Ibu." Ucap Astra membalas pujian dari ibunda kekasihnya itu.
760Please respect copyright.PENANAFaLOGded2M
Aina menahan tawa ketika melihat Astra malu dan gugup saat berinteraksi dengan ibundanya itu.
760Please respect copyright.PENANAjsttIM8zAe
"Pinter juga kamu Aina, bisa dapet lelaki seperti ini, kalo kamu nikah sama dia kayanya cucu Ibu bakalan sangat lucu hahaha." Ucap ibu itu tertawa kecil.
760Please respect copyright.PENANAXtTdBa35ht
"Ah, Ibu bisa aja." Balas Aina tersenyum malu.
760Please respect copyright.PENANAbQVNUuMkfK
"Mau izin bawa Aina pergi main bu." Ucap Astra dengan penuh hati-hati menyusun kalimat yang diucapkannya.
760Please respect copyright.PENANAqOVS3KimOz
"Iya, silahkan saja, jaga Aina yah, ibu percayakan Aina kepadamu untuk hari ini, jangan terlalu malam juga pulangnya." Ucap ibu tersenyum sembari mengusap rambut Astra.
760Please respect copyright.PENANA6n3tTtgUo0
"Baik bu terima kasih sudah mengizinkan." Balas Astra sembari tersenyum.
760Please respect copyright.PENANA289RKSGvFe
"Ayah Aina nitip salam ke kamu, tadinya dia ingin bertemu langsung, cuman dia pergi membeli pakaian di kepatihan sama ponakan Aina, beruntung sih, mungkin kalo ada kamu bakal lebih gugup kayanya, hahaha." Ucap Ibunda dari kekasihnya itu.
760Please respect copyright.PENANArZhlrwAXVp
"Baik bu, waalaikumussalam." Ucap Astra.
760Please respect copyright.PENANADTyg0hZ4ku
"Ya sudah Ibu kedalam yah." Balas ibunda Aina sembari melangkah masuk kedalam rumah.
760Please respect copyright.PENANA2Ca8MabKzL
"Baik terima kasih bu."
760Please respect copyright.PENANAcMtBEtfZuJ
Aina lalu berjalan dan berdiri di samping Astra, tangan putih lembutnya itu menggenggam tangan Astra, Astra lalu menuntunnya menuju sepeda motornya.
760Please respect copyright.PENANAAUUBswxn0e
Astra membawa Aina pergi melintasi kota Bandung, suasana setelah hujan menambah kesejukan udara yang saat itu Ia nikmati, dingin, hangat kedunya bercampur begitu saja, dingin yang di hasilkan dari angin segar yang melintasi setiap celah di tubuh Astra, juga pelukan hangat Aina yang Ia rasakan dari bagian belakang tubuhnya.
760Please respect copyright.PENANAE9DNjvmWdY
"Kok, kamu panik banget sih ketemu Ibu aku, hahaha." Ucap Aina sembari mendekap erat Astra.
760Please respect copyright.PENANAyk0IimHNfS
"Iya lah, baru pertama kali aku ketemu Ibu kamu, mana mungkin aku langsung terbiasa." Balas Astra sembari tetap fokus mengendarai sepeda motornya.
760Please respect copyright.PENANA1hUdlkSYd1
"Kita mau kemana?" Tanya Aina sembari menyimpan dagunya di bahu Astra.
760Please respect copyright.PENANAMnsGTXbavY
"Iya tadi aku habis diam dulu di warung dekat kampusku" Jawab Astra.
760Please respect copyright.PENANAvDcj5o16Pz
Aina mengernyitkan dahinya, Ia tidak mengerti dengan apa yang Astra Ucapkan.
760Please respect copyright.PENANAROukajS3lI
"Ih, ai kamu ngomong apa." Ucap Ainasembari tertawa.
760Please respect copyright.PENANAUcDHmhPGcY
"Lah bukannya kamu tadi nanya dari mana?" Balas Astra heran.
760Please respect copyright.PENANA4MYbVD9ALF
"Bukan ih, kita mau kemanaaaaaaa!!!"Balas Aina sembari mencubit perut Astra dan tertawa.
760Please respect copyright.PENANA3iIg8NliiU
"Ouuuuuuhh, hahahha, salah paham ternyata, Ada pokonya, kamu fokus meluk aja hahaha." Ucap Astra sembari mengelus lengan Aina yang sedang memeluk dirinya dengan tangan kirinya.
760Please respect copyright.PENANAnGxDhQ3AP5
Aina mencubit Astra, rasa kesalnya terhadap Astra sangat Ia rindukan setelah pertemuan kemarin, Ia mengubah rasa kesalnya menjadi rasa rindu dan menghempaskan rasa rindunya dengan pelukan yang tidak ingin Ia lepaskan, sederhana, juga tidak terlalu wangi, hanya bau anak rumahan, namun Aina menyukainya.
760Please respect copyright.PENANAEq8TmYXmok
Setelah satu jam perjalanan Astra menepi di sebuah kedai di Jl. Punclut, Pagerwangi, Lembang bernama Ethnic Cafe, waktu menunjukan pukul setengan 6 sore ketika mereka sampai di kedai tersebut, cakrawala yang dihiasi warna jingga, membiaskan mata Astra pada awan-awan yang menenangkan pikirannya, membuat Astra menilik setiap hal indah yang Ia dapatkan kala itu.
760Please respect copyright.PENANA0zqSb40gnE
Astra mengajak Aina duduk pada bangku yang tersedia di tempat itu, waktu yang terus berlalu membuat mereka tidak ingin menyia-nyiakan waktu yang mereka punya untuk tetap bersama, Astra memang tidak pandai dalam mengunjungi tempat-tempat mewah, namun Ia tahu tempat mana yang bisa menghadirkan kesan yang lebih indah, dirinya diliputi kesederhanaan yang diajarkan oleh keluarganya.
760Please respect copyright.PENANAv8dWN9tva7
"Kamu mau pesan apa?" Tanya Astra sembari melihat menu yang tersimpan di mejanya.
760Please respect copyright.PENANAIKjk2RvnWD
"Aku pesen kaya kamu aja." Ucap Aina sembari memandang langit yang mulai memudarkan warna jingganya.
760Please respect copyright.PENANAcVJ3oOmxHm
"Aku mau pesen kopi, nanti kamu ga bisa tidur kalo sama."
760Please respect copyright.PENANAaSt3UHCBWS
"Ih, jangan deh, Aku coklat dingin aja."
760Please respect copyright.PENANA2s2tpa4whv
"Dingin gini malah pengen yang dingin."
760Please respect copyright.PENANAQslN8iKVtP
"Gapapa kan nanti pulang ada yang ngangetin, hahahaha."
760Please respect copyright.PENANAHvGMCi5gaV
"Ya, udah deh, gimana Ibu-ibu aja ." Jawab Astra, sembari melihat lengan Aina yang mencubit lengan kanannya.
760Please respect copyright.PENANAdagSbw8fbP
Sore berganti malam, pemandangan yang dipenuhi berbagai warna berubah menjadi gelap juga dipenuhi lampu dari setiap rumah disinggahi oleh setiap insan, waktu menunjukan pukul 10, kala Astra dan Aina memutuskan untuk pergi meninggalkan tempat tersebut.
760Please respect copyright.PENANAjO2rYQ6a55
Astra membawa Aina pergi menuju Jln. Asia Afrika yang sudah mulai sunyi, Astra mengajak Aina duduk di sebuah bangku yang tersedia di pinggir jalan.
760Please respect copyright.PENANAB2LV7GJane
"Aku ngantuk banyak makan jadi aja" Ucap Aina sembari menyandarkan kepalanya dibahu Astra.
760Please respect copyright.PENANAaBGeJaywfW
"Aku suka udara malam kota ini" Ucap Astra setelah menghembuskan napasnya.
760Please respect copyright.PENANAviICaJt2xK
"Aku juga suka, Andai Aku tinggal di kota Ini sedari dulu, mungkin aku akan lebih sering merasakan suasana seperti ini." Balas Aina, Aina tidak menggunakan ponselnya sedari awal mereka pergi, Ia mematikan datanya dan mengubahnya dalam mode pesawat.
760Please respect copyright.PENANAg4mg0RTTu5
"Yaaah, andai, dan jika itu terjadi pun aku tidak akan mau terus mengajakmu pergi." Balas Astra sembari mengusap rambut Aina.
760Please respect copyright.PENANA3LdssPYj9h
"Kenapa?"
760Please respect copyright.PENANAzOsjGWDKzf
"Ada yang nyulik nanti celaka,hahaha."
760Please respect copyright.PENANA80ubfgxs7e
"Kan kamu yang bakal nyelametin aku."
760Please respect copyright.PENANATGoEUxcpVo
"Ga mau, aku ikhlas soalnya kamu ga terlalu mancung." Jawab Astra mengejek lalu
mencium bagian atas kepala Aina.
760Please respect copyright.PENANAuI3LAL7rAa
"HEEEH, BERANI-BERANINYA" Balas Aina dengan nada kesal sembari memukul dan menggigit lengan Astra.
760Please respect copyright.PENANAOFYMZWkvoj
"Adudududuh, " Balas Astra tertawa, lalu memasang wajah yang terlihat sangat tersiksa oleh gigitan dan cubitan dari Aina, lalu duduk bersimpuh di atas trotar. "Toloooong" Ucap Astra sembari memegang tangan yang telah Aina gigit, dengan memperlihatkan ekspresi yang terlihat sedang merasa kesakitan.
760Please respect copyright.PENANAbURk9yKxA9
"Ai kamu ngapain ih, diliatin orang." Ucap Aina sembari tertawa "Kalo ada yang nanya, aku bilang aja ga kenal."
760Please respect copyright.PENANA6K7oZ4oQP6
Malam itu dipenuhi dengan tawa, dan canda di antara mereka berdua, dan berakhir setelah Astra mengantar Aina pulang kerumahnya pada pukul 11 malam, Astra pulang dengan membawa seluruh perasaan bahagianya, terutama ketika Aina menempelkan bibirnya ke samping kiri pipinya sebelum Ia pergi meninggalkannya, Ia yakin bahwa apa yang menurut Ia takdirnya adalah benar takdirnya, dan Ia selalu berharap bahwa perasaaan ini akan terjaga seutuhnya, dan apa yang menjadi harapannya terwujudkan.
760Please respect copyright.PENANAhKcMByqoEc
Beberapa hal indah memang bisa kita ciptakan dengan sengaja, namun Ia juga bisa datang dalam waktu yang tak pernah kita kira bahwa hari ini atau esok adalah hari dimana kita akan mendapatkannya.
760Please respect copyright.PENANAlCWWqR6MI6
>>><<<
Pada Sore hari yang cerah di mana beberapa insan sibuk berkutat dengan rutinitasnya, Astra kembali datang ke kediaman Aina, Ia mengunjunginya karna itu adalah hari terakhir Aina berada di kotanya, sebelum Aina pergi kembali meninggalkan Astra, Astra membantu Aina mengemas barang yang Aina bawa di kamar yang Aina gunakan.
760Please respect copyright.PENANADSmVAoAzzu
Setelah mengemasi barang-barang Aina, Astra berbincang dengan Bapak dari kekasihnya itu, Bapaknya menanyakannya tentang hal apa yang sedang Ia perjuangkan, cita-cita apa yang Ia ingin gapai, dan pekerjaan apa yang Ia ingikan, Astra memberitahu bahwa dirinya sedang berjuang di bidang musik, Ia juga menjelaskan bahwa Ia ingin bekerja di dalam hal yang Ia sukai, Astra berbincang banyak hal dengan sang Ayah dari kekasihnya itu dan mendapatkan pelajaran baru dari setiap pengalaman yang ia ceritakan.
760Please respect copyright.PENANA1QnS76DAtj
"Kau harus tahu bahwa tidak akan ada perjalanan mulus selama kau mengejar apa yang kau cita-citakan, akan selalu ada penghambat di setiap langkahmu, bahkan dirimu sendiri, terkadang kau takut akan sesuatu yang akan menimpamu ketika kau hampir menyelesaikan langkah pertamamu, itu tak masalah semua orang hebat pasti mengalaminya, terkadang kau hanya butuh rasa sakit untuk membakar kembali semangat berjuangmu, Aku mendukung apa yang kau cita-citakan, dan aku harap anakku bisa menjadi penyemangatmu dalam menggapai mimpimu." Ucap ayah dari sang kekasihnya itu, terlihat ia menatap Astra dengan penuh keyakinan bahwa Astra bisa menggapai mimpinya.
760Please respect copyright.PENANAkj1yEzjyQG
Astra hanya bisa merenung setelah memahami perkataan Ayah dari kekasihnya itu betapa tidak, Ia sedang dalam posisi yang menyulitkannya melangkah, kekurang Astra adalah Ia selalu tidak yakin dengan apa yang di lakukannya, Ia hanya berfikir bahwa apa yang di lakukannya itu hanya akan sia-sia, beberapa hal sudah pernah coba Ia lakukan untuk mengembalikan semangat juangnya namun hanya satu yang belum pernah Ia rasakan, ya, itu adalah rasa sakit, Ia tidak begitu mengerti, mengapa Ayah dari kekasihnya itu mengatakan "Rasa sakit." sebagai salah satu hal yang bisa membangkitkan semangat hidupnya.
760Please respect copyright.PENANA7kfoiafGk8
"Terima kasih pak, saya akan berusaha semampu saya." Ucap Astra dengan nada lembut.
760Please respect copyright.PENANAoHJjcQOffV
"Bisa kah kau bantu bapak mengangkat beberapa barang ke dalam mobil." pinta Ayah dari kekasihnya itu.
760Please respect copyright.PENANAcQB5n9QelW
"Boleh kebetulan saya ada di sini, jadi saya akan membantu" Jawab Astra dengan sopan.
760Please respect copyright.PENANAnJqmRZYN3s
Astra lalu membantu Ayah dari kekasihnya untuk menaikan beberapa barang kedalam mobil, sedangkan Aina hanya duduk di dalam kamar yang Ia singgahi sembari memberikan tatapan kosong ke luar jendela, raut wajahnya menampakkan kebingungan, kesedihan, juga kekecewaan. Ia tersadar dari lamunannya ketika suara panggilan masuk terdengar dari ponselnya, Aina mengangkat panggilan itu, dan berbicara dengan seseorang yang takkan pernah Astra tahu.
760Please respect copyright.PENANAxmgNNpFnJI
"Kamu pulang sekarang?" Tanya seseorang kepada Aina dalam sebuah percakapan telefon.
760Please respect copyright.PENANAM2yNQVgCkZ
"Iya kenapa?" Tanya Aina.
760Please respect copyright.PENANAnCGWucWBuz
"Engga hati-hati di jalannya yah."Jawab seseorang yang terdengar dari speaker ponsel Aina penuh perhatian
760Please respect copyright.PENANAaNHE8MldPs
"Iya makasih, bentar lagi aku berangkat." Ucap Aina sembari menutup panggilan dari pria tersebut, Aina lalu menangis sesenggukan, hatinya dilanda kebingungan, Ia merasa takut akan kehilangan, namun Ia juga merasa terbantu.
760Please respect copyright.PENANAX35QLjL53b
"Apakah kau tahu Astra, aku sangat tidak ingin berpisah denganmu, setiap kenangan yang kau ciptakan selalu begitu manis, hatiku selalu berkata untuk tetap berada didekatmu, hatiku selalu mendesakku untuk terus menatap mata dan wajahmu yang menenagkan itu, tapi aku selalu tidak bisa menahan rinduku terhadap dirimu ketika kita saling berjauhan, ini semacam racun yang terus mengalirkan pengaruhnya tiap detik demi detik, aku tahu aku bodoh, menggunakan orang lain untuk menghilangkan kerinduanku padamu, maafkan aku" Aina menangis sembari menatap keluar jendela matanya merah dan raut wajahnya memeperlihatkan penyesalan atas apa yang telah Ia perbuat.
760Please respect copyright.PENANAW4espmxDAT
Astra telah selesai membantu keluarganya, hanya tinggal hitungan menit saja keluarga kekasihnya itu akan pergi meninggalkan kota bandung, sang ibu memanggil Aina untuk keluar dari kamarnya itu, dan bersiap-siap berangkat, Astra merasa heran mengapa Aina tidak keluar ketika Astra membantu keluarganya mengemas barang yang dibawanya.
760Please respect copyright.PENANAyTu3YEQEry
"Mungkin Ia tertidur, karena lelah." Gumam Astra dalam hati.
760Please respect copyright.PENANATXzzFacBoC
Aina keluar dari kamar yang Ia gunakan, Astra terkejut ketika melihat mata Aina yang merah, Aina berpura-pura menguap, ketika berada di ujung atas tangga, Aina mengenakan celana bahan berwarna hitam juga kemeja berwarna putih yang menutupi tubuhnya, juga menggendong tas slendang kecil dibahunya.
760Please respect copyright.PENANAL5hbzjvShv
"Hahahaha, ternyata tertidur, bangun tidurpun kau masih cantik, aku takut ada seseorang yang mengambil dirimu dariku." lanjut Astra menggumam dalam hati.
760Please respect copyright.PENANAB48XGZDS0y
"Iya maaah" Ucap Aina sembari menuruni tangga.
760Please respect copyright.PENANAF60PLTBQnd
"Bapak menunggu kalian di mobil." Ucap Bapak dari Aina sembari melangkah masuk kedalam mobil.
760Please respect copyright.PENANApFYYudzGTF
Aina mengajak Astra pergi keluar rumah, dan berbincang untuk terakhir kalinya sebelum Ia pergi meninggalkan kota dimana Astra tinggal.
760Please respect copyright.PENANAbJOSiTxjBn
"Kau tidur?, matamu terlihat merah seperti habis menangis" Ucap Astra menatap Aina.
760Please respect copyright.PENANAwcIS5mCQPV
"Iya aku tidur, pas bangun mau ngucek mata, ketusuk, jadi aja." Sembari mengucek matanya.
760Please respect copyright.PENANAaLvpVvKg1F
"Hahaha lagian, padahal biar aku saja yang tiup matamu." Ucap Astra tersenyum.
760Please respect copyright.PENANA6aNBvRsXOo
"Ngga mau kamu belum sikat gigi" Ucap Aina sembari memegang lengan kanan Astra dengan tangan kirinya.
760Please respect copyright.PENANApggFWa0PWo
"Eh jangan salah, Bau mulutku lebih wangi dibanding parfum yang kamu pakai, mau coba?" Ucap Astra sembari menggigit punggung telapak tangan Aina. "Coba cium."
760Please respect copyright.PENANA7NfIpRA8B5
"Sakit tau ih." Sembari mencium lengannya yang telah Astra gigit. "Astaga kamu makan jengkol yah ih." Ucap Aina dengan nada kesal lalu mengelapnya ke baju hitam Astra.
760Please respect copyright.PENANA56kpGlBVYD
"Jangan di cuci, kenang-kenangan dari Bandung"Ucap Astra.
760Please respect copyright.PENANAXtBXVyqCl2
Astra lalu mengambil sepeda motornya yang terparkir disebrang tempat Ia berdiri dan bergegas untuk pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 7malam dan Ada tugas kuliah yang harus Ia selesaikan.
760Please respect copyright.PENANAOCYgNsEuuH
Aina menahan tangis dari dalam matanya, Ia merasa tidak ingin meninggalkan kekasihnya itu, namun Ia paham bahwa semua hal pasti akan berakhir, dan akan ada hal baru yang akan datang, entah itu buruk atau baik.
760Please respect copyright.PENANATvcjFhijdM
Astra lalu menghampiri Aina yang juga menghampirinya di samping pagar besi beroda yang tertutup menggunakan sepeda motornya, terdengar suara notif pesan yang muncul dari ponsel milik Aina, Astra tersenyum dan memandang Aina dalam-dalam, sebelum Ia pergi, Astra mengelus rambut Aina.
760Please respect copyright.PENANAyOgdEpoAB0
"Aku pulang sekarang, baca doa supaya kamu selamat dijalan." Ucap Astra tersenyum sembari Mencubit pipi Aina "Terakhir, aku belum nyubit dari kemarin."
760Please respect copyright.PENANA6JJKhNvwSR
"Aku gamau pergi, Aku masih pengen disini."Ucap Aina menahan tangis.
760Please respect copyright.PENANA8RcJB1if7m
"Aina, keadaan sudah memberikan kita banyak waktu untuk bertemu, mungkin saat ini keadaan sudah tidak bisa mengizinkan waktu untuk kita saat ini, tapi yakinlah suatu saat kau akan bersamaku dalam waktu yang tak akan pernah ada habisnya." Ucap Astra dengan nada lembutnya.
760Please respect copyright.PENANAbI56zeIkJk
Aina hanya bisa menahan tangisnya, Astra memandang Mata Aina yang sudah berkaca-kaca, lalu mengusap kembali rambut Aina.
760Please respect copyright.PENANANuUA3ETzNw
"Aku pulang yah, daaaah, aku ingin mencium keningmu, tapi aku tau itu di luar batas jika saat ini, daaah." Ucap Astra sembari menyodorkan punggung tangan kanannya kepada Aina, Aina mencium lengan Astra dengan perlahan.
760Please respect copyright.PENANA3XxbE5RKjv
"Hati-hati kamu, Aku pasti akan merindukanmu" Ucap Aina setelah mengecup lengan Astra.
760Please respect copyright.PENANA04ZbCKwCxL
Astra tersenyum, lalu pergi meninggalkan Aina dan keluarganya setelah mengucap salam kepada Ayah dari kekaasihnya yang berada di dalam mobil, Aina pun masuk kedalam mobil, di susul oleh Ibunya, lalu Ainapun menangis, Ayah dan ibunya menyadari akan hal itu, mereka mengerti apa yang dirasakan anak tercintanya itu, dan mereka hanya bisa terdiam.
760Please respect copyright.PENANAjKW0s9bPaR
"senyumanmu,canda di setiap kalimat dan tingkahmu, itu adalah hal yang takan pernah bisa aku temukan dalam orang lain selain dirimu, andai aku bisa bersamamu selamanya, aku akan bersyukur karna aku bisa terus tertawa, meskipun aku tahu, bahwa setiap kisah tidak akan selalu baik tapi aku yakin, kau akan lebih banyak memberiku kisah yang terbaik, tapi aku hanya bisa berdoa dan berharap,semoga semua itu terwujud."
760Please respect copyright.PENANAZ1F7ovPLNk
760Please respect copyright.PENANAESYzQwamG8
760Please respect copyright.PENANAG2C5OMz53m
760Please respect copyright.PENANAgml8UyNjKh
760Please respect copyright.PENANAwTaAHrxjUY
760Please respect copyright.PENANAOyXSrwpwlq
760Please respect copyright.PENANAEBRku6TAiF
760Please respect copyright.PENANAxGvoceLB1V
760Please respect copyright.PENANAp8ar5kpXBc
760Please respect copyright.PENANAvZk72MjAbu
760Please respect copyright.PENANAmNqZMWV7dn
760Please respect copyright.PENANAXz61yKuZEk
760Please respect copyright.PENANAGnG916VSKz
760Please respect copyright.PENANA8MruuG9jdI
760Please respect copyright.PENANAuDWfzC44eJ
760Please respect copyright.PENANAIyFO0V9NCN
760Please respect copyright.PENANAwQuGamZDMl
760Please respect copyright.PENANAQ6IKsj0dpx
760Please respect copyright.PENANAFqjNneLZj6
760Please respect copyright.PENANAM5N1FXBTqm
760Please respect copyright.PENANAzu2FWfWyf1
760Please respect copyright.PENANArLiWDUiXFD
760Please respect copyright.PENANAJ5tBWajNyx
760Please respect copyright.PENANAgmLbOCR1fQ
760Please respect copyright.PENANA9fQDg4YUbs
760Please respect copyright.PENANA5llLCVW5EL
760Please respect copyright.PENANAEtskorW9X7
760Please respect copyright.PENANAccNZn1UW2X
760Please respect copyright.PENANAFO5SXTUvOI
760Please respect copyright.PENANAzB3K6b1vto
760Please respect copyright.PENANAVVLR5bvUXU
760Please respect copyright.PENANASQuNCIIoBJ
760Please respect copyright.PENANANKHMTbHAJP
760Please respect copyright.PENANAciD44Mp6Uo
760Please respect copyright.PENANAlJqMRGENuB
760Please respect copyright.PENANApHt8709Ef1
760Please respect copyright.PENANARTMxX1gTsi
760Please respect copyright.PENANAA6x3mINQmN
760Please respect copyright.PENANAnEiY9gLPNc
760Please respect copyright.PENANAicw2sQjNQ7
760Please respect copyright.PENANAfd6sEdPtGn
760Please respect copyright.PENANAuuvLIHG9Y2
760Please respect copyright.PENANAxEusHtlkIr
760Please respect copyright.PENANAqAN2jZX8GG
760Please respect copyright.PENANAAaG2HPLX8H
760Please respect copyright.PENANAZA8UhrGl8h
760Please respect copyright.PENANAAyKexB3l8x
760Please respect copyright.PENANAWVGmANUPDx
760Please respect copyright.PENANAACXP42UIo4
760Please respect copyright.PENANAhbV8ixpeVn
760Please respect copyright.PENANACmTfAwPNSq
760Please respect copyright.PENANAZmUeaKanqh
760Please respect copyright.PENANAk2snlDiI9k
760Please respect copyright.PENANA1rC0kgZoum
760Please respect copyright.PENANARTPBXD9Wt1
760Please respect copyright.PENANAtYxHZgR9U0
760Please respect copyright.PENANAOV0Decfwm9
760Please respect copyright.PENANAqqfP3ivyHl
760Please respect copyright.PENANAdBTMKF87VO
760Please respect copyright.PENANADjT4NyixKw
760Please respect copyright.PENANA9L1FRxMW1z
760Please respect copyright.PENANAEwZqL7jNEw
760Please respect copyright.PENANAbtFy2LHVlw
760Please respect copyright.PENANAI1phqHAsmb
760Please respect copyright.PENANAl0vPDjYVFD
760Please respect copyright.PENANAXmjBixITQ8
760Please respect copyright.PENANAkaRs87eaLM
760Please respect copyright.PENANAmi4DSDqGpJ
760Please respect copyright.PENANAcWAemGOb8B
760Please respect copyright.PENANAITTsKx2kkX
760Please respect copyright.PENANAirBCNtwtWv
760Please respect copyright.PENANAwpDysJzmwK
760Please respect copyright.PENANABVz6eZNAYU
760Please respect copyright.PENANAO0TO0U3h2R
760Please respect copyright.PENANAz222muoFST
760Please respect copyright.PENANA4oGer1Udr0
760Please respect copyright.PENANAACCrIJI2Zx
760Please respect copyright.PENANAnYpsPekY4o
760Please respect copyright.PENANAkNquNm9uyF
760Please respect copyright.PENANATfa8gajs9G
760Please respect copyright.PENANAQQEnNWdsX2
760Please respect copyright.PENANAxmqT2ePUEj
760Please respect copyright.PENANArc2lSzTIbh
760Please respect copyright.PENANAHOb62IyErD
760Please respect copyright.PENANAlZoTjUPtAO
760Please respect copyright.PENANAT3U43lbcED
760Please respect copyright.PENANAAJBES75mnU
760Please respect copyright.PENANA1AC7hNT911
760Please respect copyright.PENANA7r8vRA7qv5
760Please respect copyright.PENANARqGMwqEf23
760Please respect copyright.PENANA9xPeEpDxeD
760Please respect copyright.PENANADlEGprtY3M
760Please respect copyright.PENANANZbil6bnDE
760Please respect copyright.PENANAfe4uODkCE3
760Please respect copyright.PENANAfQpNbWucWT
760Please respect copyright.PENANA3toNoRqhvK
760Please respect copyright.PENANA54sN17Y0lS
760Please respect copyright.PENANA1xFBCL0322
760Please respect copyright.PENANARAjQcKy2yJ
760Please respect copyright.PENANAnhV4ZJHSIL
760Please respect copyright.PENANAlIkPUJyG7w
760Please respect copyright.PENANAZBqLkLNtow
760Please respect copyright.PENANAsLpDPpaFQa
760Please respect copyright.PENANA4kvK7zzOms
760Please respect copyright.PENANA2XQ7kYsEPu
760Please respect copyright.PENANAQ3Fu3GfjbS
760Please respect copyright.PENANAQKXJZU8nlp
760Please respect copyright.PENANAgSO89FzbSI
760Please respect copyright.PENANAltGLRfzf97
760Please respect copyright.PENANAFGWQl5TZV0
760Please respect copyright.PENANAInKWHNv7lf
760Please respect copyright.PENANAg0JBDp2ASY
760Please respect copyright.PENANAHGHhSy1z8G
760Please respect copyright.PENANAkFDgESzxAI
760Please respect copyright.PENANALCyOzkdYAW
760Please respect copyright.PENANAgoOu8Ne3dy
760Please respect copyright.PENANATpxMeueLPs
760Please respect copyright.PENANAVqR19guwjb
760Please respect copyright.PENANAyxTgwCPCya
760Please respect copyright.PENANAOJU0hw1geb
760Please respect copyright.PENANAus9aK26SR7
760Please respect copyright.PENANAyqLCsSpuJn
760Please respect copyright.PENANAWazAzuNlIV
760Please respect copyright.PENANAQuwMmCiHkv
760Please respect copyright.PENANA62unabDuHi
760Please respect copyright.PENANAWiYDHnV76P
760Please respect copyright.PENANAVMnf5xzYDt
760Please respect copyright.PENANAE46YVdUMWk
760Please respect copyright.PENANAmtgCF7m6da
760Please respect copyright.PENANAlbCZ1SdQmM
760Please respect copyright.PENANAtAZxMAeH6U
760Please respect copyright.PENANA8KuABtng4b
760Please respect copyright.PENANAlBJcTFGffL
760Please respect copyright.PENANAq9D0bUw48d
760Please respect copyright.PENANAi5XXhYvPiq
760Please respect copyright.PENANAi33asClBWq
760Please respect copyright.PENANAnfECqLakTy
760Please respect copyright.PENANAmhJ1t4H5cP
760Please respect copyright.PENANA0ekfNP5h0B
760Please respect copyright.PENANA3WtkMShm4Y
760Please respect copyright.PENANAS84YLiNx6h
760Please respect copyright.PENANAbzYpv0czol
760Please respect copyright.PENANAWrfStP3wS7
760Please respect copyright.PENANAfsSzHIXm6o
760Please respect copyright.PENANADBiTYedQO1
760Please respect copyright.PENANAaieKTnEO5w
760Please respect copyright.PENANA76qhCfMAea
760Please respect copyright.PENANAVGyldwpcb8
760Please respect copyright.PENANAydI2AKGUWT
760Please respect copyright.PENANAIeAQrLNM5d
760Please respect copyright.PENANAjC6z1WLEuQ
760Please respect copyright.PENANAxbn1FY8yf0
760Please respect copyright.PENANAULcoV1DGks
760Please respect copyright.PENANAAvXsVcg2yX
760Please respect copyright.PENANArzPylrsdpr
760Please respect copyright.PENANATS5hcMGGIn
760Please respect copyright.PENANAbmYX2Q2hnf
760Please respect copyright.PENANAguYIIBm5Gz
760Please respect copyright.PENANAGbWCl1ttOg
760Please respect copyright.PENANAoACzvbqSbm
760Please respect copyright.PENANAE8ElpW99T9
760Please respect copyright.PENANAjxSDlHJaXR
760Please respect copyright.PENANAoadtQuWuMN
760Please respect copyright.PENANAonKsZtHRam
760Please respect copyright.PENANAC341W1fuD1
760Please respect copyright.PENANA4QYG3GSCll
760Please respect copyright.PENANA2hS9fwpAqq
760Please respect copyright.PENANAfSdmOdnjmw
760Please respect copyright.PENANATtHfz0Elez
760Please respect copyright.PENANASG66AXW1NL
760Please respect copyright.PENANAteBeO8nUff
760Please respect copyright.PENANA2VBY6akFwP
760Please respect copyright.PENANAoly0pmEnWI
760Please respect copyright.PENANAi6WkrHypz6
760Please respect copyright.PENANATLYcZU2cwO
760Please respect copyright.PENANAcQ7D5tFg69
760Please respect copyright.PENANA8AsFHV9pWf
760Please respect copyright.PENANAHm07RWoD1d
760Please respect copyright.PENANAvN7hfcYAY4
760Please respect copyright.PENANALzNfjPY3DJ
760Please respect copyright.PENANA1Jtq06rqvS
760Please respect copyright.PENANAB0m2XFUYPi
760Please respect copyright.PENANAjRavIZBLSb
760Please respect copyright.PENANAEsHezpW7JP
760Please respect copyright.PENANAIrv9HDFgCm
760Please respect copyright.PENANA51ubnURVK0
760Please respect copyright.PENANAfYXZh3bPko
760Please respect copyright.PENANAwqDeNXeMdK
760Please respect copyright.PENANA1sUmtp79Mq
760Please respect copyright.PENANAweHL5AXUPD
760Please respect copyright.PENANADVXmAaFo6j
760Please respect copyright.PENANAC6r8wPcPsC
760Please respect copyright.PENANAs4blVb9ddH
760Please respect copyright.PENANAe3QtPVRRzU
760Please respect copyright.PENANAMHoI1WRq44
760Please respect copyright.PENANAlEoZpQt4Ii
760Please respect copyright.PENANAqMmwaLAjvh
760Please respect copyright.PENANAzEXy0zlda7
760Please respect copyright.PENANAfSX0p76HBb
760Please respect copyright.PENANAbNeh8dRXic
760Please respect copyright.PENANA972k7QJVrc
760Please respect copyright.PENANAcYyCqbzh6u
760Please respect copyright.PENANAoT1XclA5ki
760Please respect copyright.PENANAPq9KVBeLfV
760Please respect copyright.PENANAhsmfg1n1QY
760Please respect copyright.PENANAyayH4O4l1M
760Please respect copyright.PENANAQoMwrQMTO8
760Please respect copyright.PENANACz3L4YJv43
760Please respect copyright.PENANA8KvrAS9rXk
760Please respect copyright.PENANA2OUDHvUXI9
760Please respect copyright.PENANAgoql2Xsq35
760Please respect copyright.PENANAbSIJ4Rzs5W
760Please respect copyright.PENANAWGHTeSQuUo
760Please respect copyright.PENANA2koPRO19LC
760Please respect copyright.PENANAHM9IU6KElt
760Please respect copyright.PENANAlIvALOl4pu
760Please respect copyright.PENANAWPdINheQJR
760Please respect copyright.PENANAaQMC2efnYo
760Please respect copyright.PENANA2r4JL7t2jc
760Please respect copyright.PENANAJi3UUJFHnq
760Please respect copyright.PENANACP5m9V3ugt
760Please respect copyright.PENANA4lsVRxSMqX
760Please respect copyright.PENANAAxl7pm0E0H
760Please respect copyright.PENANA8NvVEUSj8S
760Please respect copyright.PENANAUBPqgiBVrG
760Please respect copyright.PENANA66PbL06SSR
760Please respect copyright.PENANAQoB7COenJP
760Please respect copyright.PENANANXugcjJriT
760Please respect copyright.PENANAOP8nrx3xMI
760Please respect copyright.PENANA59wankNKZj
760Please respect copyright.PENANAvozfEG0dPE
760Please respect copyright.PENANANjsKJHbL1f
760Please respect copyright.PENANALGbf1fP7qB
760Please respect copyright.PENANAyo9VQQZqvp
760Please respect copyright.PENANAlesRrrTLgz
760Please respect copyright.PENANAkoRdNH7Luf
760Please respect copyright.PENANADtFSk7QotG
760Please respect copyright.PENANAsYSpniV4c5
760Please respect copyright.PENANAfIJdH9MHjk
760Please respect copyright.PENANAZoBiZId5mK
760Please respect copyright.PENANAT1C8WlM0ay
760Please respect copyright.PENANAHJ03jhaV8Z
760Please respect copyright.PENANAbKQpcmS5FX
760Please respect copyright.PENANAk8gDlIyVc8
760Please respect copyright.PENANAKEPhNbYjgI
760Please respect copyright.PENANAGNLjKw4fKC
760Please respect copyright.PENANAwqqBoul3YA
760Please respect copyright.PENANAetK6obuWUS
760Please respect copyright.PENANAX8NFh3NwFx
760Please respect copyright.PENANAwCcssmqSAS
760Please respect copyright.PENANAIiI1qaINBy
760Please respect copyright.PENANA14A9dK1r7K
760Please respect copyright.PENANAxuhe7SOoJk
760Please respect copyright.PENANASCZGb8MymD
760Please respect copyright.PENANAEm7E0UioAT
760Please respect copyright.PENANAXTIwxK8kPZ
760Please respect copyright.PENANA9on9Z75m7M
760Please respect copyright.PENANAw0iU53Hy0M
760Please respect copyright.PENANATMYxfddHXq
760Please respect copyright.PENANAVUbHIIqRCM
760Please respect copyright.PENANAiOJAnhvVJl
760Please respect copyright.PENANAEvpJn9rtUx
760Please respect copyright.PENANAdgYxlsojOy
760Please respect copyright.PENANAwx1vZg2WzM
760Please respect copyright.PENANAbKfjbIVWBp
760Please respect copyright.PENANAlcB9qGj7ah
760Please respect copyright.PENANAavPVYK7TXY
760Please respect copyright.PENANAyKnpt0VDN0
760Please respect copyright.PENANAnzD3bHLIBe
760Please respect copyright.PENANA1W3thbnt5Y
760Please respect copyright.PENANAv5C9UtSxzw
760Please respect copyright.PENANAJqJZ8Ou7Hf
760Please respect copyright.PENANAOt7UgiXiju
760Please respect copyright.PENANAbEriga6sBg
760Please respect copyright.PENANA2KMrdPp8aZ
760Please respect copyright.PENANANSJa6QLgkB
760Please respect copyright.PENANAX51YyBsDNA
760Please respect copyright.PENANA5oGvbRw5Qe
760Please respect copyright.PENANAgbc0xnWnCh
760Please respect copyright.PENANAenAyfVBgN9
760Please respect copyright.PENANAcIqhljNoKK
760Please respect copyright.PENANANlVlCs8rLq
760Please respect copyright.PENANA3Ijt0zg2yn
760Please respect copyright.PENANAz289AVDcpR
760Please respect copyright.PENANAL9EPCbiG4J
760Please respect copyright.PENANAWhldtjVwWa
760Please respect copyright.PENANA5EWIRQgD6z
760Please respect copyright.PENANAU9XFmvDZk0
760Please respect copyright.PENANAdxxP5AVdpO
760Please respect copyright.PENANATIC8RfHvg1
760Please respect copyright.PENANAC3D1bT0VG2
760Please respect copyright.PENANAdcoZ9ymfwq
760Please respect copyright.PENANAXk2u8KUoGk
760Please respect copyright.PENANAAPDCNMwks1
760Please respect copyright.PENANAaRLjllM5V6
760Please respect copyright.PENANAEGE5nLe3y1
760Please respect copyright.PENANAN0VMtjRqFb
760Please respect copyright.PENANAI3CJFgFFOe
760Please respect copyright.PENANAnE0CK0LZZs
760Please respect copyright.PENANA3uh8OJxgqj
760Please respect copyright.PENANA5O038u1seB
760Please respect copyright.PENANAjuGO0Qj5c4
760Please respect copyright.PENANA6VJz7AEMYa
760Please respect copyright.PENANAqiXJnQijlJ
760Please respect copyright.PENANAqfaTz9PQUG
760Please respect copyright.PENANA6m4sKC6ARc
760Please respect copyright.PENANA6WYnIM6z8B
760Please respect copyright.PENANAUSbtyo5jrQ
760Please respect copyright.PENANAhRdhHG63cG
760Please respect copyright.PENANA4TZph8qOYv
760Please respect copyright.PENANAlPMmTBmGB7
760Please respect copyright.PENANA7wcDGdC33L
760Please respect copyright.PENANAQZgfiYWKb0
760Please respect copyright.PENANAXAU7hNgSza
760Please respect copyright.PENANAkrty2ja6h4
760Please respect copyright.PENANAWKWNtLHmx4
760Please respect copyright.PENANAZiOkn8ec32
760Please respect copyright.PENANAEBhRWos6dd
760Please respect copyright.PENANA0Nb39R4k95
760Please respect copyright.PENANAyvSAvveOYL
760Please respect copyright.PENANAakD4tRpGOo
760Please respect copyright.PENANAoiZPuBra5W
760Please respect copyright.PENANA0p7qyqyl70
760Please respect copyright.PENANAgGRWw0wlQa
760Please respect copyright.PENANAH8u7eGHtgs
760Please respect copyright.PENANAFtrKIifHV3
760Please respect copyright.PENANAoXDuf6acnW
760Please respect copyright.PENANAdk7mwcy4Iv
760Please respect copyright.PENANAxNx8gVirWs
760Please respect copyright.PENANAahkmpVnySY
760Please respect copyright.PENANA5E5Kf0gG5O
760Please respect copyright.PENANArSsWhxJ5ft
760Please respect copyright.PENANAESclWR6eno
760Please respect copyright.PENANA2KUx4lcTFT
760Please respect copyright.PENANAXx6XjSrcXA
760Please respect copyright.PENANA3ZdwrGdYfG
760Please respect copyright.PENANAQOKKrWXsjc
760Please respect copyright.PENANAvVZR6Aej08
760Please respect copyright.PENANAHwMG4MPzcL
760Please respect copyright.PENANATTOE50PcBm
760Please respect copyright.PENANAdTXiJ0q9PE
760Please respect copyright.PENANA2GJBl8JJEd
760Please respect copyright.PENANAMaFKtv6u8f
760Please respect copyright.PENANAmUE4DIZ0rK
760Please respect copyright.PENANAzytil958qB
760Please respect copyright.PENANAN4X3YeDVl2
760Please respect copyright.PENANAuS6YgIcxQc
760Please respect copyright.PENANAs01HMXW80U
760Please respect copyright.PENANAnHUjLAO2O7
760Please respect copyright.PENANATTadja0lab
760Please respect copyright.PENANAREtK59mCZo
760Please respect copyright.PENANAXH122gFF5V
760Please respect copyright.PENANAnheVkA3Mf3
760Please respect copyright.PENANA21sed2ET2r
760Please respect copyright.PENANA7luHpEIUzT
760Please respect copyright.PENANAmDcrVwO3HM
760Please respect copyright.PENANAEG20YdpBeF
760Please respect copyright.PENANAbnZtZeHcLq
760Please respect copyright.PENANAo2zmzt4gGi
760Please respect copyright.PENANAnf4DMKBVMb
760Please respect copyright.PENANACuj2m7M7pS
760Please respect copyright.PENANAaIqrdDy9CD
760Please respect copyright.PENANACf0MSuGwoZ
760Please respect copyright.PENANA51VLaxBIVH
760Please respect copyright.PENANAAR841RlNi2
760Please respect copyright.PENANAjksNCNhcw4
760Please respect copyright.PENANAJyBJOeLpYl
760Please respect copyright.PENANAB5C7Qm44ET
760Please respect copyright.PENANA9aFw4JxKwl
760Please respect copyright.PENANADVpSj3RXvl
760Please respect copyright.PENANAA81CiHI6Ps
760Please respect copyright.PENANAuqLTyQNo0J
760Please respect copyright.PENANATZWnFx3ADx
760Please respect copyright.PENANAv8V7M4A6CE
760Please respect copyright.PENANA13Va3GfxTn
760Please respect copyright.PENANAZpD1W8FKTg
760Please respect copyright.PENANAhPHth9wRQn
760Please respect copyright.PENANARQGdUT8Zx8
760Please respect copyright.PENANAbgdXAXiicD
760Please respect copyright.PENANA5jeZxUWuC8
760Please respect copyright.PENANA6y2VgcrEfi
760Please respect copyright.PENANAjgoXlrAuJZ
760Please respect copyright.PENANA4AbN6rvkOg
760Please respect copyright.PENANAFYPUT3UCAe
760Please respect copyright.PENANAV11PNYc5l2
760Please respect copyright.PENANAYYDUigN0rY
760Please respect copyright.PENANAl9sidCyH7K
760Please respect copyright.PENANAYv1orBK0Va
760Please respect copyright.PENANAX8ktCxXmV3
760Please respect copyright.PENANAyxzsojGI2i
760Please respect copyright.PENANAJCgHN26g49
760Please respect copyright.PENANA7yH6yddQRD
760Please respect copyright.PENANAnSXFyTVdlw
760Please respect copyright.PENANAyZUfOyRrOA
760Please respect copyright.PENANAfuyNpZ6UR2
760Please respect copyright.PENANA1iSTX57olN
760Please respect copyright.PENANAyXmeuIvv4b
760Please respect copyright.PENANAbbhNfKejiC
760Please respect copyright.PENANAgIXnWdgJ6Q
760Please respect copyright.PENANAgNxetYfksC
760Please respect copyright.PENANAhWNKgiZFMq
760Please respect copyright.PENANAfFopDqTzFO
760Please respect copyright.PENANAP9tsF4bHak
760Please respect copyright.PENANAp3Ohf4c7lZ
760Please respect copyright.PENANAwLyTfwz5NS
760Please respect copyright.PENANAYG1dAtXU3e
760Please respect copyright.PENANAB2MoMuFeLw
760Please respect copyright.PENANAYKbkatrvoj
760Please respect copyright.PENANA9w2LihHLsu
760Please respect copyright.PENANARdkpiibBlD
760Please respect copyright.PENANAPedCdSKwIn
760Please respect copyright.PENANARaV4R4mpCV
760Please respect copyright.PENANARlrM2bHK5b
760Please respect copyright.PENANAqMn1Ctt9is
760Please respect copyright.PENANAdHswkdO4tv
760Please respect copyright.PENANAyzBqlLyaZ8
760Please respect copyright.PENANANxTUtvaAql
760Please respect copyright.PENANAemhXU0pc73
760Please respect copyright.PENANAGK3dDF6WLO
760Please respect copyright.PENANAE4SvpIqVJu
760Please respect copyright.PENANAixm6HQslsj
760Please respect copyright.PENANAnzhDDCvghc
760Please respect copyright.PENANAa0U3HySxkT
760Please respect copyright.PENANAfnl0wKyaHs
760Please respect copyright.PENANAyyUlW8IVPF
760Please respect copyright.PENANA8R2uR0EewW
760Please respect copyright.PENANArN7RfdciJ1
760Please respect copyright.PENANAn7R3VQJ6yK
760Please respect copyright.PENANAYMqRnFP2qH
760Please respect copyright.PENANA3DASLL5y9X
760Please respect copyright.PENANAND7debOUVf
760Please respect copyright.PENANAvjcbsGOqWd
760Please respect copyright.PENANAh6kzeNvmQv
760Please respect copyright.PENANAigCloSv87g
760Please respect copyright.PENANAH633I6PdT1
760Please respect copyright.PENANA8htxwgsNZC
760Please respect copyright.PENANAtYQ8sZ6uw6
760Please respect copyright.PENANAiRHVud7XsO
760Please respect copyright.PENANAeAHDG1XFP3
760Please respect copyright.PENANA6tL2YP7dO4
760Please respect copyright.PENANA2CDgWbs8EG
760Please respect copyright.PENANAld83vatjln
760Please respect copyright.PENANAmizGnj4azm
760Please respect copyright.PENANAQPglkOkrgy
760Please respect copyright.PENANAJXjxe0J1Ke
760Please respect copyright.PENANA8BAaD9KST1
760Please respect copyright.PENANAqqZONihf0P
760Please respect copyright.PENANAXtQGfRjCDK
760Please respect copyright.PENANAOv1Zqt3Ey2
760Please respect copyright.PENANA0fOcSJMPAO
760Please respect copyright.PENANA825nhMUm1K
760Please respect copyright.PENANAdEq7vpEQRU
760Please respect copyright.PENANAY7y5wt7aFN
760Please respect copyright.PENANAFDij4FMiQ2
760Please respect copyright.PENANA5nVqPWKNNc
760Please respect copyright.PENANA0H7IPLZTyV
760Please respect copyright.PENANAgvwZtJrCmx
760Please respect copyright.PENANAXa6fdZWWLO
760Please respect copyright.PENANA4AcHSGXWbT
760Please respect copyright.PENANAdPj0CCf0Ky
760Please respect copyright.PENANA0SlJAfpYYD
760Please respect copyright.PENANAVjUdOA7WGz
760Please respect copyright.PENANAVu9vsB6322
760Please respect copyright.PENANASvtQoxqG2h
760Please respect copyright.PENANAPq0CTL49dh
760Please respect copyright.PENANA8dSq7bmyJv
760Please respect copyright.PENANAyqsMfs0syU
760Please respect copyright.PENANAojNOTzOuix
760Please respect copyright.PENANA9bKNJzg7Zl
760Please respect copyright.PENANAxVVkbvNT4f
760Please respect copyright.PENANAf91oonhnFw
760Please respect copyright.PENANAKXOB2v8Yy9
760Please respect copyright.PENANAxnSCjpzeXD
760Please respect copyright.PENANAa3v6jCFD79
760Please respect copyright.PENANAoCP3upUL1O
760Please respect copyright.PENANA2ukhngWZK0
760Please respect copyright.PENANACBC1X3zGy1
760Please respect copyright.PENANAA7RyCrI1MI
760Please respect copyright.PENANAbhoFzZTasz
760Please respect copyright.PENANA6bElMBBTZ5
760Please respect copyright.PENANAA2VCdlJn6y
760Please respect copyright.PENANAufevD2LtvI
760Please respect copyright.PENANAw9bI0oCiY8
760Please respect copyright.PENANANoGhZnky3S
760Please respect copyright.PENANA3Maq0cG88D
760Please respect copyright.PENANAVZwMWoiX0k
760Please respect copyright.PENANANatXG4tPHI
760Please respect copyright.PENANA39J0htGenQ
760Please respect copyright.PENANAm2bSZNZ148
760Please respect copyright.PENANAwNg7tu8Lfk
760Please respect copyright.PENANACjTuUlnw5z
760Please respect copyright.PENANA20MLfPE75z
760Please respect copyright.PENANAkH4WuVmbgw
760Please respect copyright.PENANAs3D1egzGIu
760Please respect copyright.PENANANYUkgDL1Yl
760Please respect copyright.PENANAzN0jqkjd4r
760Please respect copyright.PENANAQwxAQU499d
760Please respect copyright.PENANACte4GiZv0V
760Please respect copyright.PENANAYU1R11WCys
760Please respect copyright.PENANAFfOAq8DCoW
760Please respect copyright.PENANALt605PTdLD
760Please respect copyright.PENANAjKvc1zybTD
760Please respect copyright.PENANAxMKClYiOxs
760Please respect copyright.PENANA67zFxo27VS
760Please respect copyright.PENANAdhiy0Vnmmv
760Please respect copyright.PENANATWdakZCNQC
760Please respect copyright.PENANAQh72ztMxGl
760Please respect copyright.PENANA9E8wy7lS23
760Please respect copyright.PENANAk7u4D2YU82
760Please respect copyright.PENANA7G1zNgr4JU
760Please respect copyright.PENANA1qqdKkwHI8
760Please respect copyright.PENANAe8n88HLCgB
760Please respect copyright.PENANAkznsRQZiHG
760Please respect copyright.PENANAWeklHN5sJP
760Please respect copyright.PENANA0N3UhDorZD
760Please respect copyright.PENANAeUvcTm4EHs
760Please respect copyright.PENANAZwWbJmWQTV
760Please respect copyright.PENANA5RPiOBmMcx
760Please respect copyright.PENANAXuvBPeWU6Z
760Please respect copyright.PENANAGqmAIzki1l
760Please respect copyright.PENANANjZaZLGv8o
760Please respect copyright.PENANADVya4P4c3K
760Please respect copyright.PENANA36PcEHRaRs
760Please respect copyright.PENANAQEFtrzpH2c
760Please respect copyright.PENANAAxssM2YI25
760Please respect copyright.PENANAzC5cy4yttv
760Please respect copyright.PENANA2ZnPSN3JPz
760Please respect copyright.PENANATNaEDfEzRT
760Please respect copyright.PENANAC2mtu6EYyK
760Please respect copyright.PENANAYOayx4ZHND
760Please respect copyright.PENANAoHRpc2vE8K
760Please respect copyright.PENANAimCukT1hpj
760Please respect copyright.PENANAKlcrqfW19t
760Please respect copyright.PENANA8ax0zIhkkm
760Please respect copyright.PENANABjwSEFlO7d
760Please respect copyright.PENANAHxtZgcnAmV
760Please respect copyright.PENANAcZnMn5t0pr
760Please respect copyright.PENANA4oMJFkGzhn
760Please respect copyright.PENANAS9gwuWQbPj
760Please respect copyright.PENANAwtQUNDp1IN
760Please respect copyright.PENANAEXqexi92CL
760Please respect copyright.PENANAT9rRaPmkSn
760Please respect copyright.PENANAM9fx8VlS8P
760Please respect copyright.PENANAvWU6blQehM
760Please respect copyright.PENANAm8zhH1UV6K
760Please respect copyright.PENANA0XZjaGjRcM
760Please respect copyright.PENANAckYkdHfidc
760Please respect copyright.PENANAgdHgszqShV
760Please respect copyright.PENANAsO7cIlyJhn
760Please respect copyright.PENANAbeD8kTF6bd
760Please respect copyright.PENANAuPsrAj0o9U
760Please respect copyright.PENANA4Y1BdRzjJc
760Please respect copyright.PENANA2VCNDwo0AK
760Please respect copyright.PENANApUr5mYYK3h
•••
ns216.73.216.167da2