
POV Pak RT
5376Please respect copyright.PENANAanAjQG5dOX
Saat aku pergi ke rumah Pak Salim, secara gak sengaja aku melihat Fauziah istri Pak Salim sedang melintas dalam kondisi telanjang. Aku kaget, gak terbayang macam-macam di pikiranku. Kekagetanku hanya karena Fauziah yang setiap harinya berpakaian tertutup melintas menuju kamarnya dalam keadaan telanjang.
5376Please respect copyright.PENANAGktNNa2KSJ
Sebagai laki-laki normal tentu saja hatiku berdesir, lalu timbul pikiran-pikiran aneh-aneh yang melintas di pikiranku. Aku gak lagi memandang Fauziah sebagai perempuan terhormat. Yang setiap harinya selalu menjaga pandangannya dan juga cara berpakaian yang sopan. Tetapi hari ini justru dia memamerkan ketelanjangannya di depanku.
5376Please respect copyright.PENANA3J4gNgiwne
Tanpa bisa aku kendalikan, penisku menegang.
5376Please respect copyright.PENANAJE1f2FYDnF
Saat itu, Pak Salim membuat banyak lobby padaku agar apa yang aku lihat baru saja karena ketidaksengajaan.
5376Please respect copyright.PENANATySeTpxGpL
"Iya Pak, saya mengerti", Kataku.
5376Please respect copyright.PENANAD6AUI5uIsk
"Mungkin Ibu lupa membawa pakaiannya ke kamar mandi", Kataku lagi.
5376Please respect copyright.PENANArJFSkUsjxQ
"Terima kasih Pak, udah mau mengerti. Saya harap, Bapak ", kata Pak Salim gak melanjutkan kata-katanya. 5376Please respect copyright.PENANAmk2OMXdFm8
5376Please respect copyright.PENANAslbKUrghsY
"Tenang saja Pak, saya akan menjaga rahasia ini", Kataku tersenyum.
5376Please respect copyright.PENANAJmc5rMRCOp
Padahal dalam hatiku, "oh gak bisa. Ini bisa aku manfaatkan. Kapan lagi aku bisa mendapatkan tubuh mulus milik istri Pak Salim". Rencanaku, aib Fauziah akan aku sebar.
5376Please respect copyright.PENANA9Qxw3N12zG
Setelah aku pulang dari rumah Pak Salim, aku ceritakan semuanya ke istriku. Yang aku ceritakan bukan murni fakta yang aku alami. Tetapi aku tanbah-tambahin, seperti Fauziah menggodaku dengan cara memamerkan tubuh telanjangnya.
5376Please respect copyright.PENANADmMfHgu6Et
"Ah masak sih Pak?", Kata istriku.
5376Please respect copyright.PENANAt0GtfKLMrQ
"Gak bener kalo gitu Pak. Biar Ibu sebar deh ke tetangga, Ibu gak rela di lingkungan kita ada orang munafik".
5376Please respect copyright.PENANAAJY0RStwux
"Bapak masih ingat gak saat Pak Salim melabrak Ibu-Ibu kompleks?" Tanya istriku.
5376Please respect copyright.PENANAtpOqerlX3c
"Ingat Bu, ada apa?", Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANAjzgKa9EZzN
"Dari cerita Bapak, seperti memang ada yang gak beres dengan keluarga itu Pak. Ibu gak rela, karena Ibu juga ikut dilabrak oleh Pak Salim gara-gara istri jalangnya", Kata istriku.
5376Please respect copyright.PENANAHr1NMlxrEx
"Lalu apa yang akan Bapak lakukan?", Tanya istriku.
5376Please respect copyright.PENANAU7hfDLpI91
Aku mendekat ke arah istriku, lalu membisikkan rencanaku.
5376Please respect copyright.PENANA60gUx4KINz
"Waduh, bukankah itu berlebihan Pak?", Kata istriku berniat untuk protes.
5376Please respect copyright.PENANAkgIxyAlkqP
"Udah Ibu jangan khawatir, kita beri pelajaran pada perempuan sombong dan sok alim itu", Kataku.
5376Please respect copyright.PENANA5V3dDEY4wy
"Terserah Bapak aja, sebenarnya Ibu gak setuju dengan rencana Bapak", kata istriku menunduk ragu.
5376Please respect copyright.PENANARy7mLX30N5
Dengan langkah cepat, aku berjalan menuju Pak Jono yang pensiunan TNI. Aku ceritakan semuanya. Dan dia setuju, karena memang dia menyimpan rasa iri kepada Pak Salim karena memiliki istri secantik Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAsLltO8SxZi
Sekarang aku berkumpul di rumah Pak Jono, ada Karjo, Parjo, Rusdi dan Sobar.
5376Please respect copyright.PENANA3U9iJhjGEQ
Malam ini, sehabis acara pengajian selesei. Kelima temanku sudah bersiap mencegat Fauziah di pos ronda.
5376Please respect copyright.PENANA8dDSAr5lF4
Nasib mujur, Fauziah melintas di depan pos Ronda.
5376Please respect copyright.PENANAihl2SwYV1z
Aku yang hanya berperan sebagai otak rencana perkosaan ini hanya melihat dari jauh.
5376Please respect copyright.PENANA7lFwIvxNAL
Fauziah ditarik ke dalam pos ronda, setelah itu aku gak tau apa yang terjadi. Rasanya penisku berontak. Tapi aku harus bersabar, untuk mendapatkan mangsa ikan yang besar, aku harus menahan diri.
5376Please respect copyright.PENANAMOGNpWMK9u
Kudengar, teriakan, desahan di dalam pos ronda. Di balik rumah kosong tua depan pos ronda, aku pelorotkan celana dan celana dalamku. Kukocok penisku hanya dengan bermodal mendengar suara lembut Fauziah yang sayup-sayup aku dengar dari rumah kosong ini.
5376Please respect copyright.PENANAuhvTMr771E
Saking nikmatnya kocokan tanganku, dengan membayangkan Fauziah sebagai obyek onaniku. Akhirnya penisku memuntahkan cairan semen juga.
5376Please respect copyright.PENANAvUGyOxks9L
Nafasku tersengal, lalu kembali aku pakai celanaku. Belum sempat aku merapikan celanaku, kelima temanku berlarian dari pos ronda.
5376Please respect copyright.PENANAM0TvfkB2kp
Aku celingukan, ku chat Pak Jono.
5376Please respect copyright.PENANAH15X1Z2dVf
"Pak, kenapa lari Pak?" Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANANAGfo8sToZ
"Ah Bapak, kita kepergok tukang bakso siyalan Pak", katanya mendengus marah.
5376Please respect copyright.PENANAm6A4h0x45s
"Tukang bakso? Siapa sih Pak?", Kataku masih belum paham orangnya.
5376Please respect copyright.PENANAjY6KrLn4Ug
"Bapak kenal Parman kan Pak?", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANArZYUunrhce
"Oh, anak ingusan itu ya?" Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANAtoSmpQlv0G
"Iya Pak, kita harus singkirkan dia Pak. Dia adalah saksi mata satu-satunya", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANAbBCOePCy22
Rencanaku pun berubah, hari minggu aku kembali berkumpul di rumah Pak Jono. Pak Jono bilang, dia dan ke empat temanku lagi akan melarikan diri.
5376Please respect copyright.PENANACkyRCvYCj2
POV Parman
5376Please respect copyright.PENANACsE20E9XRX
Setelah aku memergoki perkosaan yang menimpa Bu Fauziah, aku selalu mendapat teror ntah dari siapa. Pernah suatu ketika, di rumahku dilempar anjing mati dengan ditempeli surat ancaman.
5376Please respect copyright.PENANApLY7vzS0NA
Aku gak takut, hanya saja dagangan baksoku di kompleks perumahan jadi sepi.
5376Please respect copyright.PENANAoIGjKp74RM
"Kurang ajar", batinku.
5376Please respect copyright.PENANAFjSRHR7hPt
Aku tau kenapa mereka takut padaku dan ingin menggembosi rezeki.
5376Please respect copyright.PENANA4frTal877u
Hari ini saat aku lewat di depan rumah Pak RT, tiba-tiba ada yang melempar batu.
5376Please respect copyright.PENANArIYyewHQaz
"Siyalan", kataku. Batu mrngenai kepalaku.
5376Please respect copyright.PENANAklbRrgoVGc
Kepalaku bagian belakangku berdarah, aku agak sempoyangan berjalan.
5376Please respect copyright.PENANAbratoInb4z
"Keluar kalian", teriakku.
5376Please respect copyright.PENANAsdhgDsOQKg
Saat ini sekitar jam 20.00, kompleks perumahan sudah sepi.
5376Please respect copyright.PENANAxn2QcySH1u
Lalu muncul 2 orang memakai topeng, "lepaskan, lepaskan", kataku.
5376Please respect copyright.PENANA7LOrOAlHCq
Aku diseret ke semak-semak yang berada di tanah kosong dekat rumah Pak RT.
5376Please respect copyright.PENANAJujQftILjM
"Bangsat, aku mau dibawa kemana?", Teriakku.
5376Please respect copyright.PENANAFFR2uyOZMg
"Diam lu", katanya.
5376Please respect copyright.PENANAxOyrp6Q9kh
Aku yang kalah kuat dengan mereka hanya bisa meronta, saat aku yang sedang terduduk diinjak-injak menggunakan sepatu boots.
5376Please respect copyright.PENANANpdezDwyXd
Kucoba untuk melawan dan bangun, di belakangku ada orang satu lagi yang membawa balok beton.
5376Please respect copyright.PENANAZUYIgeepSt
"Aduh", kataku mengaduh.
5376Please respect copyright.PENANAqkyrWvOYed
"Mampusin aja dia sekalian", kata salah satu dari mereka.
5376Please respect copyright.PENANAoC7dpWjKvB
Lalu salah satu dari mereka membawa parang.
5376Please respect copyright.PENANAWBE3qyYPW6
Kucoba kabur lagi dengan cara berlari, gak kuhiraukan lagi daganganku karena nyawaku terancam.
5376Please respect copyright.PENANAfBxhNtaqzR
"Brak", tubuhku terkena lemparan kayu.
5376Please respect copyright.PENANASsjCtSo5rF
Kucoba bangkit lagi, aku kembali diseret ke semak-semak.
5376Please respect copyright.PENANAORdnj6vuCt
"Mampus lu, mampus".
5376Please respect copyright.PENANAqLVPEmwJvj
"Jangan Pak, jangan", teriakku.
5376Please respect copyright.PENANA34wTdebPlI
Salah satu dari mereka membawa bensin lalu disiram ke tubuhku.
5376Please respect copyright.PENANAbWGCQXxFjE
Sekejap, api melahap tubuhku.
5376Please respect copyright.PENANAqZhKtPrIDD
POV Salim
5376Please respect copyright.PENANADCoAYYJ9ML
Aku mendengar kabar, Parman menjadi korban pembunuhan. Tubuhnya menjadi arang, dibakar oleh seseorang yang belum diketahui identitasnya.
5376Please respect copyright.PENANAPAU2SlCDx6
Rasa-rasanya, kasus ini berhubungan dengan Fauziah. Ada setitik rasa takut di hatiku. Ya itu manusiawi, tetapi aku mengkhawatirkan Fauziah dan anak-anakku. Kuharap gak terjadi apa-apa.
5376Please respect copyright.PENANA83KVfLjCIa
Saking stressnya aku memikirkan kasus pembunuhan Parman, aku lampiaskan dengan mabuk-mabukan.
5376Please respect copyright.PENANAHkYnqZkuQf
"Bodoh amat", pikirku.
5376Please respect copyright.PENANAGwQO6f8sBB
Yang aku butuhkan, masalah yang menjadi beban hidupku lenyap.
5376Please respect copyright.PENANACSzuwTLmRh
Setelah aku menghabiskan malam ini dengan mabok-mabokkan, aku mencoba BO purel.
5376Please respect copyright.PENANApQjo2vXE0p
Rasanya mabok saja gak membuatku tenang. Saat ini aku sedang check ini ke hotel, betapa kagetnya aku.
5376Please respect copyright.PENANAIhHeXZbO08
Purel yang aku BO adalah Shinta, teman Pak Udin.
5376Please respect copyright.PENANAIP0VqNz4px
Aku heran, bagaimana mungkin pegawai seperti Shinta menjual diri? Setelah aku tanya ternyata motivasi Shinta bukanlah uang.
5376Please respect copyright.PENANAlB4pWy66mq
Shinta depresi karena suaminya nikah lagi.
5376Please respect copyright.PENANAEElw1pIsgr
"Astaga", batinku.
5376Please respect copyright.PENANAOjBW1ixhGA
Apa yang dialami Shinta mirip banget dengan Fauziah, hanya saja bedanya Fauziah gak pernah jual diri.
5376Please respect copyright.PENANAZBRGt2oI6C
Dari BO, aku dan Shinta saling bertukar nomor wa. Disinilah awal kedekatanku dengan Shinta.
5376Please respect copyright.PENANAm3R7KrIKhY
Ntah kenapa saat Fauziah divonis dokter mengidap PTSD, aku jadi gak peduli dengan Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAGX3UARN0K6
Karena mau bagaimana lagi, Fauziah gak lagi memenuhi kebutuhan biologisku.
5376Please respect copyright.PENANAmvfh9WjX5A
Ya meski, aku tau, aku mandul. Tetapi aku berhak mendapatkan hakku dari istriku. Meski begitu aku masih cinta pada Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANASFUYKUDMje
"Mas", kata Shinta.
5376Please respect copyright.PENANAwAzR2TUGTM
Sekarang Shinta hanya memakai BH dan celana dalam saja berwarna putih.
5376Please respect copyright.PENANAftcFMQBUS4
Kita duduk, saling berhadapan dan saling mencumbu.
5376Please respect copyright.PENANA6yzBReJGZw
Setelah kita saling bercumbu, Shinta terlentang ke atas ranjang. Aku naik ke atas ranjang, menindihnya.
5376Please respect copyright.PENANAgXm1QQJG6Z
"Ahhhh", desahnya.
5376Please respect copyright.PENANAP84yLdw7my
"Aku buka ya sayang?", Kataku.
5376Please respect copyright.PENANAqMhUcqSD9Z
"Iya Mas", katanya.
5376Please respect copyright.PENANAMF6NgMAhEA
BHnya aku lepas, terlihat payudara Shinta yang membulat. Ya meski gak sebesar payudara Fauziah, tetap pas dalam tangkupan tanganku.
5376Please respect copyright.PENANAUUoeCpym4N
Kucumbu lehernya, turun ke pangkal dadanya. Kepalanya mendongak, dengan tangan yang mencengkeram pundakku.
5376Please respect copyright.PENANA9L7jKAptxk
Wajahku turun ke payudaranya, kuhirup aromanya.
5376Please respect copyright.PENANAoD1mz1BJj6
"Ahhhh", Shinta mendesah dengan mendongakkan kepalanya.
5376Please respect copyright.PENANAhEgsUr8r9w
Lalu wajahku berada di atas puncak payudaranya, sesekali kugigit puncak payudaranya.
5376Please respect copyright.PENANAYM1qkXBP3Z
"Mas, ahhhh", Shinta melenguh.
5376Please respect copyright.PENANA7r5YHaCKDI
Jari-jarinya kadang-kadang mencakar punggungku.
5376Please respect copyright.PENANA3ho5Mef9IM
Sensasinya sungguh berbeda, meski aku dulu menginginkan Fauziah. Setelah Fauziah menjadi istriku, sensasinya biasa-biasa saja. Berbeda saat Fauziah masih menjadi istri orang. Sama persis seperti Shinta saat ini, Shinta masih berstatus istri orang.
5376Please respect copyright.PENANAd0xQ82b00w
Dengan gerakan lambat, aku melepas celana dalam Shinta. Shinta mengangkat pinggulnya agar aku mudah melepas celana dalamnya.
5376Please respect copyright.PENANAYrnbux6UmV
"Ahhhh", desah Shinta.
5376Please respect copyright.PENANAb6nYP8ZsWh
Penisku mulai membelah vaginanya. Dengan perlahan, penisku yang berukuran sedang masuk lebih dalam vagina Shinta dengan labia berwarna hitam.
5376Please respect copyright.PENANAcmLvmtEo9w
"Ahhh", Shinta mendesah lagi.
5376Please respect copyright.PENANAxGnTUxJRe7
"Mas", kata Shinta.
5376Please respect copyright.PENANAyXRbf5Agbk
"Aku gak mau persetubuhan kita layaknya purel dengan langganannya. Mas ngerti kan?", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANABRMeMw6orf
"Iya, aku paham Shinta", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAEeNUbWOOcE
Lalu aku kembali memompa penisku dengan perlahan menembus liang peranakan Shinta.
5376Please respect copyright.PENANA7LjnunrnAf
"Aku keluar Mas", teriak Shinta.
5376Please respect copyright.PENANA4zc2NOIE60
"Aku juga Shin", kataku.
5376Please respect copyright.PENANA9jiYRKeEo1
"Kita barengan ya Mas?" Katanya.
5376Please respect copyright.PENANARoTqySSGXS
"Iya Shin", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAexcybGf7XF
Persetubuhanku pertamaku dengan Shinta menjadi awal hubunganku dengan Shinta. Tanpa sepengetahuan Fauziah, aku telah selingkuh.
5376Please respect copyright.PENANAL2NRUMQyhG
Aku gak merasa bersalah, bagiku ini adalah kompensasiku karena memberi kebebasan pada Fauziah. Dan sekarang adalah jatahku, aku juga menginginkan kebebasan.
5376Please respect copyright.PENANAEUevNze5Qs
Bedanya, aku tanpa seizin Fauziah dan Fauziah atas izinku.
5376Please respect copyright.PENANAIOrrK8VXmi
Frustasiku bisa terobati semenjak aku mengenal Shinta. Aku banyak menerima saran dari Shinta soal Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANASB4TRWFpd9
Sedikit demi sedikit, kesehatan mental Fauziah pulih. Gak lagi menyayat tangannya sendiri menggunakan silet.
5376Please respect copyright.PENANAl1puC6ijgF
Aku sangat berterima kasih pada Shinta. Yang setelah aku tau, ternyata Shinta adalah lulusan psikologi. "Pantas saja Shinta tau", batinku.
5376Please respect copyright.PENANAuJtTcM8e1v
Meski Fauziah sudah pulih, perselingkuhanku dengan Shinta tetap berlanjut.
5376Please respect copyright.PENANANVgTmcYwtt
Hari ini setelah aku check in dengan Shinta, ada surat kaleng yang dilempar ke rumahku.
5376Please respect copyright.PENANA0FuimdZKka
Isinya surat itu berisi ancaman-ancaman.
5376Please respect copyright.PENANA2bIm3q7v7R
Aku berpikir siapa sebenarnya pelakunya. Lalu aku berpikir pasti ada hubungannya dengan Pak RT.
5376Please respect copyright.PENANAsSllA6lV8M
Dengan emosi yang meluap-luap, kutancap gasku menuju rumah Pak RT.
5376Please respect copyright.PENANAWfwKncXoOR
"Dirman, keluar kau", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAGiK1GKakQn
Dirman keluar dengan santainya.
5376Please respect copyright.PENANA5vrLS68nSZ
"Bapak ini emang gak tau aturan ya", kata Dirman.
5376Please respect copyright.PENANAoN9sTAYJhI
Dengan tanpa aku kontrol, aku bilang tentang teror surat kaleng. Dan aku mengungkit-ungkit tentang perkosaan Fauziah dan kematian Parman.
5376Please respect copyright.PENANA9bbRnfYtVk
"Oh Bapak memfitnah saya? Bapak sudah mencemarkan nama baik saya, Bapak bisa saya laporkan ke polisi", katanya.
5376Please respect copyright.PENANATO4uLXrXKC
Aku yang kalah dengan alibi Dirman, hanya bisa diam saja. Tanganku sudah terkepal, tetapi aku tau Dieman akan menggunakan kartu ASnya untuk menjeratku.
5376Please respect copyright.PENANAKbQWNRee9z
"Sudah lah Pak, Bapak urus saja istri Bapak yang gila itu. Yang setiap malam teriak-teriak mengganggu tetangga saja", katanya.
5376Please respect copyright.PENANA1M8hB2hTJf
Aku mendengus kesal, aku gak terima si Dirman bilang Fauziah gila. Aku gak terima.
5376Please respect copyright.PENANA9zVnXGMuTQ
Karena aku kalah argumen dengan Dirman, akhirnya aku pulang dengan perasaan marah yang menggunung.
5376Please respect copyright.PENANA55xb6VyLKi
"Awas kau Dirman", kataku dalam hati.
5376Please respect copyright.PENANAjZEWUHCevx
Di jalan, aku memaki-maki Dirman dengan memanggilnya anjing, babi dan kata-kata kotor lainnya.
5376Please respect copyright.PENANABAgDrOYhEF
Sesampainya di Rumah, Fauziah memelukku dengan erat.
5376Please respect copyright.PENANAx10I87HpsQ
"Mas darimana saja?", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANA0wYtL3QWFE
"Abis dari rumah Pak RT Ma", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAz8AA2VM1kQ
"Mas", kata Fauziah lembut.
5376Please respect copyright.PENANAQWEQRM2BHj
"Aku gak mau terjadi apa-apa ke Mas, aku takut Mas", Katanya menunduk.
5376Please respect copyright.PENANAkLIqoqzXI0
Kupegang lengannya dan menatap lekat matanya.
5376Please respect copyright.PENANA5PfifKgYBh
"Mama tenang aja, Mas akan baik-baik saja", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAirEhB8mpUw
"Mama belum sepenuhnya pulih Mas, mama masih trauma dengan kejadian yang menimpa Mama. Dan Mama takut", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANAh3JewtwGmV
"Iya, Mas ngerti. Maka dari itu, mas mau mama jangan mikir yang macem-macem ya. Biar Mas saja yang mengurus semua ini", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAbFVRU7rxOE
"Tapi Mas? Mama takut, takut seperti yang menimpa Mas Parman", katanya.
5376Please respect copyright.PENANAFFV2yYGLmN
"Huh", aku mendengus. 5376Please respect copyright.PENANAkgLFgeMs61
5376Please respect copyright.PENANAYZOJdXcnO8
"Iya Ma, Mas gak habis pikir dengan pelaku pembunuhan Parman. Kenapa mereka sekejam itu. Dan Mas yakin pasti ada hubungannya dengan pak RT dan apa yang menimpa Mama", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAxSAyF5dosR
"Mama juga berpikir begitu. Meski Mama gak mau berburuk sangka", kata Fauziah menunduk.
5376Please respect copyright.PENANA7VkpHqBzd6
"Oh iya, bagaimana Pak Ruslan?", Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANAyZgfjpRze7
"Kondisi Pak Ruslan semakin menurun Mas", kata Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAyYxSn3XIil
"Beberapa hari ini, kata Mbak Suci pak Ruslan gak mau makan. Pernah mama coba menggantikan Mbak Suci tetapi pak Ruslan menolak", kata Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAnupctzFKCF
"Tumben ya Ma, padahal dulu mama yang rawat pak Ruslan gak seperti itu", kataku.
5376Please respect copyright.PENANA5HgvZJiWbq
"Pak Ruslan selalu bicara sendiri Mas, katanya Jamilah sudah mati, Jamilah sudah pergi", kata Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAkaxgyR3eic
"Apa Pak Ruslan bisa mengingat mendiang istrinya ya Mas?", Tanya Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANA5bgVWEFneP
"Gak mungkin Ma, alzheimer gak bisa disembuhkan", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAKoSBGKIRo1
"Tetapi kenapa Pak Ruslan bisa begitu Mas?", Tanya Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAQ88UySuJun
"Ntah lah Ma, Mas juga heran kenapa bisa begitu. Mungkin yang diucapkan Bu Jamilah sudah meninggal bukan karena mengingat mendiang istrinya, bisa jadi itu bagian dari gejala alzheimer", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAgjzpnEYtkP
"Bisa jadi sih Mas", kata Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAEoR6H3mzcR
Setelah kita ngobrol panjang lebar soal Pak Ruslan kita masuk ke dalam rumah.
5376Please respect copyright.PENANAlBGowGDXfv
Kulihat Fauziah udah gak seperti dulu, meski kesehatan mentalnya sudah pulih. Rona wajahnya berbeda. Matanya cekung, ada lingkaran hitam di matanya. Badannya juga kurus, dengan payudara besar menyembul di balik hijabnya.
5376Please respect copyright.PENANAQztZLgyLJ3
Fauziah tetap cantik, tetapi jejak kelelahan bisa aku lihat di matanya. Kadang dia melamun sendirian.
5376Please respect copyright.PENANAwnOR1QFTiE
Pernah Alifa memanggil-manggil Fauziah, tetapi gak ada sautan dari Fauziah. Tatapannya kosong, bukan kosong seperti orang melamun. Tetapi kosong karena perasaan trauma yang terus membayang di pikirannya.
5376Please respect copyright.PENANAvSTnOlJGJU
Bahkan libido Fauziah sudah gak seperti dulu lagi, rasa-rasanya keinginan untuk memacu birahi sudah pudar. Tetapi ini hanya tebakanku saja. Kenyataannya apakah Fauziah masih memiliki nafsu untuk memacu birahi, aku gak tau.
5376Please respect copyright.PENANAmJxO77F2iY
"Ma", kataku mendekatinya dari belakang.
5376Please respect copyright.PENANArQlguF8cFq
"Iya Mas", kata Fauziah menoleh dengan tersenyum.
5376Please respect copyright.PENANAO5N1cSpaHX
"Mama gapapa kan?", Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANAiLCaiaDfvY
"Mama gapapa kok Mas", kata Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAf2kJYOra7C
Kupeluk dia lalu kucium pipinya. Hanya karena aku ingin tau, kucoba untuk memegang payudaranya lalu meremasnya.
5376Please respect copyright.PENANAnGTq3HSYSD
Tangan Fauziah menyingkirkan tanganku yang berada di payudaranya.
5376Please respect copyright.PENANA0tvzrQLwwN
"Jangan Mas, kumohon", Katanya.
5376Please respect copyright.PENANAEWz8bCGGSL
Wajahnya memelas menatapku. "Maafkan aku Mas", katanya menunduk.
5376Please respect copyright.PENANAuniPamszea
Kuangkat wajahnya untuk menatapku. Kita saling tatap dan aku mencoba mengecup bibirnya. Fauziah memejamkan mata.
5376Please respect copyright.PENANA0WzfRuUU9X
Setelah beberapa menit kita berciuman, Fauziah berlari ke dalam kamar.
5376Please respect copyright.PENANAD0vqz7KxGt
"Ada apa?", batinku.
5376Please respect copyright.PENANAhsf7BOP59E
Setelah Fauziah aku susul, Fauziah telungkup dalam kondisi menangis.
5376Please respect copyright.PENANAE96cZ4YG40
"Hiks, hiks", tangis Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANA8gmvVbHDbV
Aku naik ke atas ranjang, "Ma Mama gapapa kan?", Tanyaku.
5376Please respect copyright.PENANAO2TFFs06ZG
Lalu Fauziah duduk menatapku, menyeka air matanya.
5376Please respect copyright.PENANANObo5wnFWM
Dia menunduk dengan tangis yang masih terisak. Lalu menghambur memelukku.
5376Please respect copyright.PENANA0VuLHkyD2K
"Maafkan Mama Mas, Mama belum bisa", Katanya terisak.
5376Please respect copyright.PENANAvgLXEKepmY
Kuhapus air matanya yang menetes di pipinya.
5376Please respect copyright.PENANA8jX7vCvaHC
"Mas minta maaf juga ya?", Kataku.
5376Please respect copyright.PENANAQfGTri7ssm
Fauziah kembali menghapus air matanya, "Mas gak salah kok", katanya mencoba tersenyum.
5376Please respect copyright.PENANABep2paYYsX
"Mas menginginkan ini kan?" Katanya.
5376Please respect copyright.PENANAf8C9Ezv2Ci
Fauziah melingkarkan tangannya lalu menciumku dengan air mata yang terus menetes.
5376Please respect copyright.PENANAJlkVRHv90L
Kutarik wajah Fauziah, "kalau Mama belum siap, Mas gak maksa kok", kataku.
5376Please respect copyright.PENANAqAKLxJtyYQ
Fauziah kembali menangis, dihapus kembali air matanya.
5376Please respect copyright.PENANAwRqiUsW9BW
"Engga Mas, aku gapapa kok", katanya dengan wajah sendunya.
5376Please respect copyright.PENANAfQ5qISWCwn
Lalu Fauziah dengan mata sembabnya kembali berciuman denganku. Tangannya melingkar di leherku, dengan mataku terpejam Fauziah membuka bibirnya.
5376Please respect copyright.PENANAyy168qfJMe
Aku yang mengetahui itu, lidahku mulai menjelajah ke rongga mulut Fauziah. Menyentuh giginya, sampai lidah kita saling menyentuh.
5376Please respect copyright.PENANAPb7mLR6tuc
"Mas", katanya sambil menarik wajahnya dan kita kembali saling tatap.
5376Please respect copyright.PENANA23bGrRlwC4
Dengan senyum yang tertahan, Fauziah kembali menutup matanya. Kita saling berciuman kembali.
5376Please respect copyright.PENANA907P1B0Ewj
"Ahhh", desah Fauziah lirih.
5376Please respect copyright.PENANAhfsLtZSucc
Tangan Fauziah menjelajah ke dadaku, mengelus-elusnya lalu turun ke selangkanganku yang masih tertutup celana dan celana dalam.
5376Please respect copyright.PENANAQN6Nb7hHkG
Dengan tangan masih berada di selangkanganku, Fauziah masih tetap bercumbu denganku.
5376Please respect copyright.PENANAFzHBQtPk0u
Pertemuan lidah kami, mengikat ludah kami menjadi satu. Lidah kami teruntai menyatu, Fauziah tersenyum sambil malu-malu.
5376Please respect copyright.PENANAIzTM8eUVVi
Lalu kita kembali berciuman, ciuman yang sudah berganti lumatan. Kupagut bibir bawahnya dan dia memagut bibir atasnya.
5376Please respect copyright.PENANAX1Yhoc4yMv
Tangan Fauziah mendorongku agar aku terlentang, saat ini kita berada di atas ranjang.
5376Please respect copyright.PENANAYLiS2Rmyvb
Aku yang udah terlentang sempurna, ditindih oleh Fauziah. Dengan jari lentiknya Fauziah membuka resleting celanaku.
5376Please respect copyright.PENANAsBEsnplqzy
"Mas, berdiri sebentar!", Katanya kesulitan melepas celanaku.
5376Please respect copyright.PENANA93rbpnUzrT
Dengan bertumpu dengan lututku kupelorotkan celana dan celana dalamku.
5376Please respect copyright.PENANAhxAJTWtvEu
Aku kembali terlentang, lalu Fauziah melepas celana dalamnya. Saat ini Fauziah masih memakai hijab dan dress panjang berwarna ungu. Dengan lembut Fauziah mengangkat dressnya sampai ke perut, lalu Fauziah menduduki wajahku.
5376Please respect copyright.PENANAjjaB4wkedo
Sekarang wajahku tepat di depan vaginanya yang merekah. Kupegang pantatnya sambil kujilati labianya yang seperti kelompok bunga
5376Please respect copyright.PENANA5ekczPFV7q
"Ahhh", lenguh Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANATZVTP10NPJ
Lalu tangan lentik Fauziah memegang penisku, mengelusnya. Dengan pelan, Fauziah menjilati kepala penisku dengan lidahnya.
5376Please respect copyright.PENANAIrOdIaC7Pj
"Ahhh" aku mendesah.
5376Please respect copyright.PENANALzBLlaw54g
Aku rindu saat-saat seperti ini, ntah sejak kapan aku gak bermadu kasih dengan Fauziah. Meski aku tau Fauziah sekarang hanya ingin sekedar membahagiakanku. Dari sorot matanya, birahi Fauziah sudah mulai melecut kembali.
5376Please respect copyright.PENANANJUgPZnaW7
Saat aku sedang bergumul dengan Fauziah istriku, tiba-tiba di dalam pikiranku terngiang Shinta. Ada rasa penyesalan, "Kenapa aku harus selingkuh?", Rutukku pada diri sendiri.
5376Please respect copyright.PENANAjqoosC93FC
"Mas" kata Fauziah memanggilku.
5376Please respect copyright.PENANA5HSXSkaRn4
"Iya sayang?", Kataku.
5376Please respect copyright.PENANAW3q7ApEpuU
Penisku masuk seluruhnya ke dalam mulutnya.
5376Please respect copyright.PENANAsKLO3q56co
"Ahhh", kataku melenguh.
5376Please respect copyright.PENANAbzUGyCAjJC
Kupegang pantat Fauziah, kuremas lembut pantatnya yang membulat. 5376Please respect copyright.PENANAdMasvHp6s0
5376Please respect copyright.PENANAatbYJzedgE
Aku kembali menjilati liang senggama Fauziah yang merekah. Lidahku bermain-main di antara labia dan klitorisnya.
5376Please respect copyright.PENANABvf5QsCcOb
"Aahhhh", Fauziah melenguh dengan pinggulnya bergetar.
5376Please respect copyright.PENANAg5V15IGbAn
Cairan cintanya menetes mengenai wajahku .
5376Please respect copyright.PENANAMhjNXsINXi
"Huuh, huuh, huuh", nafas Fauziah tersengal.
5376Please respect copyright.PENANALuDAXwAv2Y
Lalu Fauziah mengubah posisinya, sekarang Fauziah duduk di atas selangkanganku.
5376Please respect copyright.PENANAA7998LfRIV
Dia pegang penisku yang menjulang keras lalu mengarahkan ke lubangnya yang merekah basah.
5376Please respect copyright.PENANAFfbNrhLscu
"Ahhhh", Fauziah mendesah dengan kepala mendongak.
5376Please respect copyright.PENANAm3JzaGbeXJ
Sedikit demi sedikit, vagina Fauziah menelan habis penis panjangku.
5376Please respect copyright.PENANAsXBVxcf5Ls
"Ahhhh", aku pun mendesah.
5376Please respect copyright.PENANANFUMkQaEwW
Perasaan ini ternyata belum hilang, persetubuhanku dengan Fauziah gak bisa aku bandingkan dengan Shinta.
5376Please respect copyright.PENANAvDOXKd7XS3
Setiap kali aku bersetubuh dengan Fauziah, bibit-bibit cinta itu selalu muncul lagi.
5376Please respect copyright.PENANAbSWX77yuZh
"Aku menyayangimu Fauziah", "kataku lirih.
5376Please respect copyright.PENANA25vtGEDBqR
"Aku juga Mas", katanya dengan tersenyum.
5376Please respect copyright.PENANAQmimuGcY1o
Lalu Fauziah telungkup dan kita kembali berciuman.
5376Please respect copyright.PENANAQBGqJLm0fa
Penisku yang masih menancap ke dalam vagina Fauziah, diputar ke kanan kiri, kanan kiri. Rasanya membuatku melayang.
5376Please respect copyright.PENANAhIWel2VDhM
"Mas" katanya sendu sambil menatapku.
5376Please respect copyright.PENANAi5S7RKzClh
Ditariknya pinggulnya sampai penisku keluar dari vaginanya. Tubuh Fauziah bergetar, cairan cinta menyembur deras dari liang senggamanya.
5376Please respect copyright.PENANAJyn9MZxTRF
"Aaaaaah" lenguhnya.
5376Please respect copyright.PENANAbKD4QyJQb9
Tubuh Fauziah ambruk memelukku dengan nafas ngos-ngosan.
5376Please respect copyright.PENANA4L6X64IyoK
Fauziah tersenyum memandangku. "Sekarang giliran Mas!", katanya.
5376Please respect copyright.PENANAxZESiIMdrW
Sekarang mengambil alih kendali, kuubah posisiku dengan aku berada di atas.
5376Please respect copyright.PENANAyksBseUtlS
Peluhku menetes, keringatku menyatu dengan keringat Fauziah.
5376Please respect copyright.PENANAj1FRMXpURE
Penisku yang sudah kembali membelah sarangnya, kembali mengobok-obok sarangnya.
"Mas", kata Fauziah.
Tatapan sayu matanya, dengan lingkaran hitam di matanya membuatku ingin menyetubuhinya dengan lembut. Aku gak ingin menyetubuhinya dengan kasar, yang aku inginkan persetubuhan ini menjadi penyembuh traumanya. Agar Fauziah gak lagi memandang sex sebagai sesuatu yang menjijikan.
Dan sekarang terbukti, saat aku menyetubuhinya dengan lembut, birahinya mampu kembali melecut. Gairahnya kembali membuka pintu Pandora yang telah lama tertutup. Fauziah menjadi seperti dulu lagi, hanya saja sekarang ada yang berbeda dari Fauziah. Wajahnya yang sendu menyimpan birahi yang terpendam tertahan oleh trauma yang membelenggunya. Terlihat gurat di wajahnya, kesedihan yang mendalam bercampur dengan tumpukan nafsu yang meledak.
Saat Fauziah orgasme, vaginanya berkedut-kedut tertahan. Dengan cairan yang meluber keluar tersendat-sendat.
Kupeluk Fauziah, kuciumi seluruh wajahnya. Dan kubisikkan kata yang membuat hatinya kembali terbuka untuk menerima letupan birahi yang membuncah dari relung yang terdalam.
5376Please respect copyright.PENANAqA99XPg9Py
5376Please respect copyright.PENANA7WjGtQMUXa
5376Please respect copyright.PENANAtJUXeOZ6iu
5376Please respect copyright.PENANAgwj5k95hPj
5376Please respect copyright.PENANApfnRrICRJg
5376Please respect copyright.PENANAjRebPxvO5l
5376Please respect copyright.PENANAsliZFFsE4O
5376Please respect copyright.PENANAy1ntQp9K6M
5376Please respect copyright.PENANAfXjpom8HWJ
5376Please respect copyright.PENANAG7U9s3BKqu
5376Please respect copyright.PENANAy8M8nPIs72
5376Please respect copyright.PENANAaF1kIbiMFa
5376Please respect copyright.PENANAbKcBBX2rzP
5376Please respect copyright.PENANA99e7Bo4aD3
5376Please respect copyright.PENANArBUBbo1giw