x
FILM OUT251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhTveUOvwI5
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5f5UtEgmjt
RUN251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡva4weqdxVY
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrauNl9w1T1
Osaka menendang dan membuat pintu terbuka, dirinya disambut oleh sebuah pedang yang mendarat beberapa senti dari kepalanya. Satu orang lagi yang diingat Osaka sebagai tangan kanan Elzio di kehidupan sebelumnya memulai serangan menggunakan pisau yang hampir sama dengan miliknya.
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI5ew7DaesC
Sudah cukup lama keduanya bergumul dengan Elzio yang sedang menyamankan diri duduk diatas sebuah meja hanya mengamati jalannya pertarungan bersiap dengan pedang miliknya, tidak berapa lama orang kepercayaan Elzio berakhir dengan posisi berlutut dan pisau Osaka menancap dilehernya.
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVs6bscKciE
Namun sepertinya itu tidak cukup untuk Osaka, dia menarik rambut pria yang hampir kehilangan nyawa itu dan membuatnya menatap Elzio yang masih diam ditempatnya. Pisau yang awalnya ada disisi kiri, telah berpindah kesisi kanan akibat tarikan tangan Osaka yang kini sedang menampilkan senyuman yang mampu membuat bulu kuduk berdiri. Osaka menarik kembali pisau miliknya dan membersihkan darah yang ada disana dengan menggunakan ibu jari dan jari telunjuk tangannya, sembari menampilkan senyum sambil menatap pria yang tengah terkapar tak berdaya.
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZA8G5Qj8PL
“Aku akan membayar tiga kali lipat dari Simon!” Suara Elzio mengambil alih atensi Osaka sepenuhnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIAaV80CC3D
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJCjrOparQ
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeQTshjjjmT
“Simon?” Osaka berpikir sejenak sampai dirinya kembali teringat akan sosok yang ada di pelabuhan sedang menangisi kesayangannya, bahkan saat dalam bahaya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwK5Q044eYH
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtdabE4WgvE
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL9grQhNlWG
“Arnon!” Benar kesayangannya, Osaka kembali mengingat tujuan utamanya memakai senjata agar dapat membalaskan kemalangan yang menimpa pujaan hatinya bukan karena ingin menikmati penderitaan lawan bertarungnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHrxBJe7HNR
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxnke7mDT7
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVxVJxhhByY
Osaka terlalu larut dalam pikirannya dan tak menyadari kehadiran orang lain didalam ruangan, hingga sebuah pedang menembus masuk dari belakang tubuhnya sampai Osaka dapat melihat ujung mata pedang yang dihiasi cairan. Bagian tubuh Osaka kembali merasakan sakit ketika penyerangnya mencabut pedang keluar dari tubuhnya, Osaka mencoba berbalik secara perlahan ingin melihat siapa yang melakukan ini padanya karena jelas sekali Elzio ada didepannya dengan wajah yang tak kalah terkejut dari dirinya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRIU9Xyevsw
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7spnxmRp44
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbA2k7tG4We
Osaka berhasil membalik arah dengan segenap usaha dan tenaga yang masih tersisa, “Renji!?”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhoLHIN6znn
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcRXomVrww2
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjwnYcEGCA
Sebuah serangan kembali diterima Osaka, pertama sebuah tusukan tepat dibawah rusuknya yang kedua adalah tebasan dari leher melawati dadanya. Kakinya sudah tak mampu lagi menopang berat tubuhnya, Osaka pun jatuh terbaring membuat tanda pengenal yang masih dibawa tampak oleh penyerangnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaULztvpCsP
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuGCJg0wM7Y
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡExR0y3omvR
“Maaf terlambat.”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhxp7JsFjqB
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9MHiXZ44Ae
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8IWrBZzcu
“Kenapa kau menyerangnya, sepertinya dia bukan suruhan Simon. Lihat ini!” Elzio mengambil tanda pengenal yang ikut jatuh bersama Osaka, tanda pengenal tersebut memperlihatkan bahwa Osaka adalah seorang abdi negara.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBuVOTkewUI
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VIeBlCSHs
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhfryU4GFJO
“Membuat kematiannya terlihat seperti aksi nekad karena patah hati, bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan.”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQnvx0hlz6C
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFTjwBhcO0K
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrGuSNC7ySY
“Kau tau tentang ini, dia sempat menyebut nama Arnon! Apa kau juga membunuh anak itu, karena dia mengatakan tidak ingin menjadi milikmu?”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlF4VxPuGX0
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0f5cNsYoFI
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtTHqHy8WNR
“Ayo kita obati luka Ayah terlebih dahulu, aku akan menceritakan semuanya nanti.”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHVdiNsHCor
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8lXUi9pbfF
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvwCwKdZqjW
Ayah dan anak itu berlalu pergi meninggalkan Osaka yang kini mulai memahami hubungan di antara keduanya, mengapa Renji ada disana dan menyerang dirinya. Osaka mulai berpikiran bahwa mungkin saja yang dikatakan Elzio adalah suatu kebenaran bukan hanya untuk menyelamatkan diri, mungkin orang yang membunuh kesayangannya dan juga dirinya di kehidupan sebelumnya juga adalah Renji.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhykqVwyQ27
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFAcShfyW4m
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL5Nnhml5gP
Osaka dapat mendengar suara tawa didalam pikirannya, mungkin itu adalah takdir yang sedang mentertawakan nasib dirinya. “Sayang, ternyata aku salah sasaran.”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs6kAjhXRCe
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCWIB78Ukrr
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzwzpRarZwC
Osaka ikut mentertawakan kebodohannya dan mulai terbatuk, tersedak oleh darahnya sendiri. Luka disekujur tubuhnya juga terasa menusuk perih dan tak hentinya mengeluarkan cairan berwarna merah.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Biiu3g6hd
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxaeVSpwNfV
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt2Qwin5lfj
“Sayang, maaf karena aku ngerasa capek sekarang.” Osaka tidak ingin menyerah, namun dirinya merasa lelah. Kembali kehilangan kesayangannya untuk kedua kali dan masih tak mengetahui siapa pembunuh sebenarnya membuat Osaka berpasrah, dan menyalahkan semua pada diri sendiri yang tak mampu mengendalikan amarah.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB4EdaDRhnU
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD2pVDYiwlv
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7AlvltEXbq
Lelah dan ingin kembali kepelukan kesayangannya yang selalu memberi ketenangan dengan mengatakan semua kan baik saja, itu yang ingin dilakukan Osaka. Karenanya dia kembali memejamkan matanya, berharap dirinya akan kembali seperti sebelumnya. Walaupun harus dihadapkan dengan situasi dan rasa sakit yang sama, Osaka rela asalkan kali ini kesayangannya mendapat akhir bahagia untuk kisah hidupnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbuWUcyGscR
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUDfgFWeOli
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX6XWpj3dcI
* * *251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR1vEBcLCC4
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGsl7zcT7WD
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4dp2QGrdId
EPILOGUE251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMbx1LVNNEo
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmY4P0yggim
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdNrPRH4YRg
─ 11 April 2014 ─251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSr0uQ2LCnW
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWcmN7UsTMl
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTyqEDWZkvj
Arnon sedang berjalan mengantarkan pesanan kue dan juga minuman yang kebetulan adalah kesukaannya, tepat pada peringatan hari kelahirannya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf7BQMBGFsC
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD7ZswYbQVn
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgp2kRY6Nvo
Banyak yang mempertanyakan keputusan yang diambil Arnon untuk meninggalkan rumah yang ditinggali bersama kakeknya, sebagian menganggap dirinya hanya berlagak dan memperkirakan bahwa dia akan segera kembali berpulang pada keluarganya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Msb8r1caN
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0Z9kRk7PCI
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMPQwglr5EQ
Namun tidak sedikit pula yang merasa kasihan karena melihat perjuangannya, dan tentu ada pula yang tidak senang melihat kebaikan yang selalu dibagi Arnon walaupun dirinya juga memiliki kesulitan yang ditanggungnya. Tetapi tidak begitu yang Arnon rasakan, dirinya bahagia karena bisa melakukan semua yang diingin dan mewujudkan impian yang selama ini hanyalah angan.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqN5wpNCeXY
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ741FDlLyZ7
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7ce2doJV2U
[00.53] Arnon hampir melompat kegirangan, melihat sosok yang ada di hadapan. Jantungnya mulai berdetak tak karuan, dirinya hampir tak dapat mengendalikan diri dan juga senyuman.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgu5NG7V9qa
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP05zcaVECB
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUK5yfvN3xC
Sosok ini adalah orang yang memberi Arnon cukup keberanian untuk mencari jalan bahagia yang diyakini, namun kini sosok itu terlihat sedih dan tak punya semangat diri.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡinhgXFwfkR
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRHdvETlCd
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCM2DrbdDM
“Apakah anda baik-baik saja?” Arnon tidak peduli apakah pertanyaan yang terlontar akan terdengar aneh untuk si penerima, dia hanya terlalu khawatir akan keadaan sosok yang selalu menjadi penyemangat dirinya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBLe5mPJHA
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡubEGQWd8GY
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lVtF9OuvX
“Apa kau bahagia?” Bukan jawab yang diberikan, melainkan sebuah pertanyaan yang dilontarkan.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Jk1aFYdbT
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvL9YLZu2Vy
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLWFukCrxlU
Arnon benar-benar tidak dapat menahan diri lagi dan tertawa seperti seorang yang telah kehilangan kewarasan, sosok disana mengingat dirinya dan pembicaraan mereka berdua dimalam itu tentang kebahagiaan. Tawanya tak berlangsung lama karena sosok disana kembali pergi meninggalkan dirinya, tanpa memberi tau dengan sebutan apa Arnon harus memanggilnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlIC86C5r7j
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYeGFRcjhBe
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIMBko8MZak
[03.01] Arnon melangkah keluar untuk bergegas pulang kerumah di mana kedua temannya telah setia menunggu untuk merayakan ulang tahunnya, namun seseorang yang familiar menghentikan langkahnya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ9mB7A4LqD
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp8jFp44FVn
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3VMFMBv2MF
“Ngapain di sini?”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYqzTXvzPRx
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXTXjCHLXpO
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ARx5wSZE8
“Nunggu kamu lah, aku antar pulang. Oke?” Ini adalah Renji, orang yang tak kenal lelah walau sudah ditolak oleh Arnon sebanyak ribuan kali.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEfyGpju3IW
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUtIKqRofsj
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIZv6dQU0G8
“Nggak usah, gue naik taksi aja. Hari ini kebetulan dapat bonus juga. Bukannya mobil lo rusak, ya?”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡydCFFpXCzV
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ufsn9zomC
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZueGCBCDZm
“Aku bawa mobil Ayah, jadi mau ya.” Arnon tidak punya pilihan lagi selain menuruti permintaan Renji, karena dirinya juga ingin cepat kembali.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrZW7luEfDG
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNZqvnMOsa6
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgMkHkG06U6
“Kamu kalau dapat bonus keliatan banget bahagianya.”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA2mIfYZoMx
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHHYAluEmA7
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBo7l1KQ8YG
“Ini bukan karena bonus, tapi gue bahagia karena barusan gue ketemu sama dia. Golden!”251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwpAQRa9CZD
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXCmSmrxKI1
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQoZzia3nMM
Arnon menyadari perubahan raut wajah Renji namun memilih untuk meneruskan cerita pertemuan antara dirinya, dengan sosok yang selalu menjadi alasan untuk penolakan pernyataan cinta yang diungkapkan kepadanya.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcw2MVS7KQb
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPKSLYUlzKU
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKiSZN0n67z
* * *251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyb9m2LWv1D
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoVPNkCU1Sw
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1S0HaSH9QS
Arnon menyebut sosoknya sebagai golden, karena pertemuan mereka terjadi disaat terpenting dalam hidupnya. Yakni Arnon yang saat itu berada diambang antara hidup dan mati, dan momen seperti ini biasa disebut sebagai Golden Time di buku fiksi yang biasa dibaca olehnya. Alasan lainnya, karena Arnon yang terus terbayang tatapan khawatir yang didapat dari sosok penyemangatnya ketika dihadapkan dengan golden retriever.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡncmUrog8vh
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8sYAjrI5r8
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhGZXSRrDde
Jadi tolong ingatkan Arnon, untuk memelihara seekor anjing ketika dirinya sudah mapan. Dia ingin selalu mengenang sosoknya walau hanya dalam bayangan.251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHe9H34GTVO
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqQC1c2LArg
251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFp6KGyLMAk
* * *
To be continued...251Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW6bPPHUgGK
