Deva's POV522Please respect copyright.PENANAWr8eu7rzZ1
Gue tidur di kamar V oppa. Di kamar bias gue! Sumpah, ini lebih dari sekedar RARE CHANCE, BRO!522Please respect copyright.PENANA5nS4WkpOk9
Sudah 15 menit sejak V oppa pergi dan gue belum juga tidur. Entahlah, sepertinya gue masih shock. Coba bayangin! Siapa yang gak shock tiba-tiba bisa berada di kamar idolanya?522Please respect copyright.PENANAk9swjgNfTm
Zia pun sama kayak gue. Belum bisa tidur. Sepertinya ia sedang menyiapkan berbagai kemungkinan yang akan terjadi besok. Otaknya penuh dengan rencana. 522Please respect copyright.PENANABGgRhCruz2
Kira? Ia sudah tertidur pulas sejak 5 menit yang lalu.522Please respect copyright.PENANA71DiXdI5JC
"Zi, gue tidur duluan ya..." Ucap gue sembari membaringkan tubuh, mencari posisi tidur yang nyaman di kasur yang biasa digunakan V oppa tidur.522Please respect copyright.PENANA03wLKhSt2z
"Yoi." Balas Zia singkat.522Please respect copyright.PENANANGivtuADut
Baru sekejap gue menutup mata, namun gue gak jadi tidur karena mendengar dua teriakan yang berbeda.522Please respect copyright.PENANAJV7nOqdbtj
"ANJING!!"522Please respect copyright.PENANAhznpGKiDRv
"SSIBAL!!"522Please respect copyright.PENANABrOlCKljxj
Sontak, gue terduduk dan menatap Zia.522Please respect copyright.PENANALbDvbMfL2c
"Anjing? Gue ga salah denger?" Dahi gue mengernyit, menerka teriakan siapa barusan.522Please respect copyright.PENANAklDGr4PkGI
"Itu beneran 'anjing' dalam Bahasa Indonesia, kan? Atau 'anjing' dalam bahasa Korea?" Zia juga terlihat bingung.522Please respect copyright.PENANAjVPYyKcWvv
Zia sudah berdiri, menghampiri pintu kamar dan membukanya. Mencari asal teriakan itu.522Please respect copyright.PENANAIkdS1Vb1Vb
Gue menyusul Zia, berjalan di belakangnya. Ikut mencari asal teriakan, meninggalkan Kira yang sudah tertidur dengan pulasnya.522Please respect copyright.PENANAZoOpDvi2XR
"Eh, kalian?" V oppa muncul bersama Jimin oppa, keluar dari kamar. "Kalian penasaran dengan teriakan itu juga?"522Please respect copyright.PENANAVVP3wgeoQF
"Ne... Kami penasaran." Zia menjawabnya.522Please respect copyright.PENANAnmtOsK5vj3
"Tae, sepertinya asalnya dari kamar mandi." Ucap Jimin.522Please respect copyright.PENANAgqbjmIIF4S
"Kurasa juga begitu." Balas V oppa.522Please respect copyright.PENANAZbyAXPVEBW
"Ya sudah. Ayo kita kesana." Ajak Jimin oppa.522Please respect copyright.PENANAaOlXJkbGh3
Jadilah gue dan Zia mengekori V oppa dan Jimin oppa.522Please respect copyright.PENANAex2fuPxbkA
Sesampainya di sana, kami bertemu dengan member BTS lain yang sedang ribut.522Please respect copyright.PENANAXRulq40aRH
"Ya.. Bagaimana bisa ada satu orang lagi?" Keluh Yoongi oppa.522Please respect copyright.PENANAUrwakFVIHI
"Ya Tuhan, ada apa lagi ini?" Dilanjut oleh Jungkook oppa.522Please respect copyright.PENANA92AXupnwQI
"Apa orang ini teman dari mereka bertiga?" Tanya Hoseok oppa.522Please respect copyright.PENANAdcDaaLisxy
"Sekarang, dimana dia?" Kali ini Namjoon oppa.522Please respect copyright.PENANAQ1sy67U8Pc
"Di kamar mandi." Jawab Jin oppa dengan ekspresi wajah yang tak bisa gue jelasin.522Please respect copyright.PENANAVrBW91G5is
"Ada orang asing lagi?" Jimin oppa bertanya.522Please respect copyright.PENANApygG2JOdki
"Ya, kali ini laki-laki." Balas Jin oppa.522Please respect copyright.PENANAjpbpq07MZa
"Laki-laki?" Gue dan Zia serempak bertanya.522Please respect copyright.PENANAoVdf5LPbvG
"Iya, laki-laki." Namjoon oppa membenarkan.522Please respect copyright.PENANAN3nJ2ynd8t
Gue dan Zia refleks saling menatap. Tatapan penuh tanda tanya.522Please respect copyright.PENANALoZWZ5ZJFw
"Ga mungkin kan, Kira nge-stalk gue bareng cowo?" Tanya gue ke Zia.522Please respect copyright.PENANAyPL8RDczbj
"Kayaknya ga mungkin deh dia ngajak temen cowok. Setahu gue dia ga punya temen-temen cowok yang bener-bener deket sama dia. Kira juga kaga punya saudara cowok. Atau jangan-jangan..." Zia menggantung omongannya lalu berlari menuju pintu kamar mandi.522Please respect copyright.PENANAxpPKTdm8Ht
"Hei, yang di dalam kamar mandi! Tolong buka pintunya!" Zia menggedor-gedor pintu KM.522Please respect copyright.PENANAI1QhWOznpA
"Zi, apa yang kau lakukan?" Tanya gua pake bahasa korea.522Please respect copyright.PENANA1l9vkSaOe9
Dia ngapain sih?522Please respect copyright.PENANA2ibr2Qoz0i
Zia tidak menjawab perkataan gue dan justru mengetuk pintu KM lebih keras. Ya ampun, bahkan dia tidak peduli dengan tatapan member BTS yang lain.522Please respect copyright.PENANADk0mduHVAz
"Hei, yang di dalam! Tolong buka pintunya!" Teriak Zia sekali lagi.522Please respect copyright.PENANAayPxAxju7F
Klek. Pintu terbuka secara perlahan-lahan. Menunjukkan sosok yang membuka pintu tersebut.522Please respect copyright.PENANA088PF9Vixi
Badannya tinggi tegap. Rambutnya hitam lebat. Kulitnya putih. Pipinya agak tembem.522Please respect copyright.PENANAbUjBeil1ot
Hei, dia kan...?522Please respect copyright.PENANAkCkk7Hcnzk
Ya Tuhan, apakah ini benar-benar salah satu skenario-Mu???
x.o.x
Zia's POV522Please respect copyright.PENANA08rj6XT6T7
Klek. Pintu KM yang gue gedor-gedor tadi terbuka perlahan. Menampakkan sesosok cowok dengan ekspresi wajah penuh kebingungan.522Please respect copyright.PENANATdQR49x2uE
"Zia?" Tanya cowok itu sambil memegang kedua bahu gue.522Please respect copyright.PENANAqvzCebzNvy
Gue bener.522Please respect copyright.PENANAoCruwa011Y
"Iya kak. Ini aku." Gue mengangguk, menjawabnya dalam bahasa Korea.522Please respect copyright.PENANAu6Ak6boKXN
"Ini eodiga? Nugu mereka? Kok gue bisa disini?" Cowok ini menyembur gue dengan berbagai pertanyaannya yang campur aduk antara Korea-Indonesia.522Please respect copyright.PENANABHPLkjJUTz
"Sst, kak. Please, tenang dulu. Biar gue jelasin." Jawab gue.522Please respect copyright.PENANA9zl73ZAT75
Gue pun menjelaskan dengan bahasa yang gue tata sebaik mungkin.522Please respect copyright.PENANAiVwkFLNlzm
Dan Kak Angga cuma bisa terpaku mendengar seluruh penjelasan gue 522Please respect copyright.PENANAEebnbEwEaC
Huft, semuanya menjadi semakin ribet.