"Dit, lu yakin?" tanya Dave sedikit ragu. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9LRxGRAvi6
Radit menganggukan kepalanya. Dia menulis sesuatu diatas kertas dengan mata serius. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtbeuxhTrUa
"Demi raja neptunus dilautan spongebob!!! Kita ini lulusan sarjana teknik yang ngitungin kalkulus bukan ilmuwan gila yang ngebedah otak manusia!!!" Dave berteriak histeris melihat sahabatnya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEZpW4XDKN
"Apa salahnya? Siapa yang mau ngebeda otak manusia?! Gue juga takut kali. Gue cuma bikin ramuan cinta doang kok. Lu emang gak penasaran kenapa Thalita bisa nerima lamaran lu terus sekarang jadi istri lu?" 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSW0RyT8NQE
Dave terdiam sejenak. Benar juga sebenarnya dia sedikit penasaran dengan Thalita. Kenapa dia bisa menerimanya? 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPSRjhHwtd2
"Gue penasaran. Beneran suka sama gue atau gak? Ini udah tiga tahun, Dave. Dari dia pergi ke Inggris sampe dia balik lagi. GUE MASIH FRIENDZONE MALALAHAN MENTOK CUMA JADI PACAR BOONGANNYA. YA ALLAH! LU GAK KASIAN SAMA GUE." ujar Radit memelas. Radit menelungkupkan wajahnya diatas meja. Terdengar jeritan frustasi dari Radit. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt0t1l9JGfX
Dave menandang iba sahabatnya. Dia menepuk pelan bahu Radit. "Jomblo akut bukan penyakit permanen kok."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3LIEDgNwOe
"Sialan lu, Dave." Radit memandang kesal sahabatnya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGauq4X4OTv
Lalu Dave menoyor kepala Radit. "Lu tau istilah cinta ditolak dukun bertindak. Mirip lu."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡghvoJeAGGW
"Boro ditolak. Ngomong juga gak sama sekali. Dikodein gak peka." gerutu Radit. "Udah pokoknya nanti malem lu siapin ini semua. Ajak Adam sama Mike juga."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbF0tztv8bB
Dave membaca kertas yang diberikan Radit. Alisnya berkedut dan urat-urat kekesalan muncul dipelipis Dave. "LU GILA! MANA ADA UPIL NAGA, SEMPRUL!!!"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ87xAxxPCUz
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk3YAMKRNt6
Mereka berempat berkumpul dirumah Radit yang dijadikan markas utama untuk membuat ramuan cinta. Radit membaca sebuah buku hitam tua ditangannya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5YGza8pzRh
"Lu yakin kalo ini bakalan berhasil, Dit?" tanya Adam sedikit ragu dengan rencana Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzgTig2utZu
"Gue yakin bakalan berhasil." Radit mengangguk mantap.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw3X09a7Ycm
"Berapa persen buat keberhasilannya, Dit?" Mike menghampiri Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjIFhLAr2mx
"Sekitar 97% tingkat keberhasilannya." jawab Radit masih fokus membuat ramuan cinta.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbj3tmoBPYR
"Berarti masih ada kemungkinan 3% untuk gagal." ujar Dave.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡectgbM5TWI
"Tapi kita masih punya harapan, Dave. Lagian juga kita udah coba buat deketin mereka tapi hasilnya nihil. Entah kode kita yang kurang atau mereka yang emang manusia tipe cewek gak peka." Radit pundung dipojokan dengan aura hitam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWQJ0p85zsl
"Bener juga omongan Radit. Udah tiga tahun sejak kita lulus kuliah. Gue sama Stella gini-gini aja. Adam sama Dona gak ada kemajuan sama sekali. Sampe si Adam frustasi jadian sama banyak cewek terus putus. Radit nungguin Aira yang gak jelas. Aira digombalin malahan takut. Nasib kita gini bener, yak?" Mike duduk disofa sambil menggit bantal.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsLR0v7K5S3
Dave hanya bisa menghela nafas melihat sahabat-sahabatnya frustasi karena gadis-gadis yang mereka dekati tak ada kemajuan sama sekali. Mereka masih berada didalam friendzone. Sejujurnya dia juga penasaran dengan Thalita kenapa dia mau menjadi istrinya? Bukan meragukan Thalita melainkan hanya penasaran. Atau mungkin Thalita terpaksa hanya karena sebuah ucapan terima kasih atau memang benar-benar mencintainya. Mengingat insiden tiga tahun yang lalu. Dia melamar Thalita secara tiba-tiba.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ43orxELWVD
"Jadi, berapa lama buat bikin ramuan cinta?" akhirnya Dave membuka suaranya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsmKe2RnWVg
"Mungkin malam ini bakalan selesai. Karena besok kita libur kerja. Jadi bisa cepet selesai." jelas Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFdubC96TJG
"Efeknya berapa lama, Dit?" tanya Adam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZxisXzHtsr
"Menurut ini buku efeknya bisa dalam hitungan jam atau bisa berhari-hari. Tergantung kita pakenya berapa banyak."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx0oocq9aNA
"Bagus. Kalo gitu kita kasih yang banyak itu ramuan ke mereka." seringai licik Mike muncul.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIDerRaUmPh
Radit, Dave dan Adam bergidik ngerih melihat seringai andalan Mike. Dasar playboy. Pikir mereka.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJHcMfUCPQ2
"Berarti kita harus memastikan ini aman atau gak. Gue gak mau kena amukannya Aira kalo kita main-main sama emosi mereka." jelas Dave.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2fZp5sX3L3
"Gue setuju. Amukan Aira itu maha dasyat. Banjir bandang aja kalah." Adam membayangkan betapa menyaramkannya Aira.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcVp4XwsMOo
"Terus kita harus gimana? Pura-pura gak tau gitu?" tanya Mike.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Hx9gIvi3L
"Lu kata Aira pinter dikibulin." jawab Dave lagi. "Dia otak dari segala otak."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhePWY89HPX
Sementara Radit masih fokus membuat ramuan. "Kita harus tanggung resikonya. Ini sebagai bentuk usahanya. Apapun resikonya harus kita hadapi."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW8QM1DvN6I
"Radit lagi berapi-api." ujar mereka bertiga secara bersamaan.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdobYiEaes2
"Apa ramuan ini berbau?" tanya Mike melongokan kepalanya ke dalam panci hitam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzdYHCLBJLk
"Kayanya gak. Justru ramuan cinta ini berwarna putih kaya air biasa. Jadi kita bisa masukin ke minuman mereka tanpa curiga." Radit menaikan kedua alisnya. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzLCDPubLDO
"Kalo mereka sadar gimana, Dit?" tanya Adam lagi.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3IdIZCcWHp
Radit menggarukan kepalanya yamg tidak tahu. "Gue gak tau. Hehehe."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb9VVXSvyUv
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUlHhJWOEy
Setelah hampir empat jam Radit membuat ramuan. Akhirnya ramuan itu jadi. Dia membangunkan Mike dan Adam yang sudah tertidur pulas. Dave tengah malam tadi sudah pamit duluan karena tidak ingin membuat Thalita curiga karena tidak pulang. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9mDOy1fUJE
"Bangun, Woy. Udah jadi nih." kata Radit dengan bangga memamerkan hasil karyanya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRuZkshiwFl
"Seriusan??" Adam langsung bangun dari tidurnya dan menatap antusias ramuan cinta buatan Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51h52C0sjT
"Cocok lu jadi dukun beranak." celetuk Mike.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIiq6LrsQJd
"Lu kata gue titisan mak lampir!" Radit mendelik kearah Mike.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj97VrrLeHF
"Terus kapan kita mau kasih ini ramuan?" tanya Adam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF4h0shAqD7
"Hehehe." Radit tertawa iblis.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmwa2N0GkQc
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8FqTjX4Xv1
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8crdPhiw6C
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡthNxojIok6
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpR1VquoXAN
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkhSDHQqypc
Adam dan Mike bergidik ngerih melihat sahabatnya lebih mirip psikopat dari pada manajer perusahaan.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSuwbu4asUA
"Besok, pas kita ajak mereka jalan-jalan. Bilang aja udah lama gak kumpul. Gue ngantuk. Mau bobo mimpiin Aira my baby balabala."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrRccDp2SnM
Adam melempar bantal ke wajah Radit. "Terus ini cara kerjanya gimana setelah mereka minum ramuan?"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl5jhrmJaoJ
"Menurut buku ini kita harus mencium target kita. Baru deh tuh ramuan bekerja." jawab Radit santai. Sedetik kemudian wajahnya memerah. 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSWLzUg4Uyi
"APA?!" teriak Mike dan Adam bersamaan dengan wajah tak kalah merah.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2cXz4cjDG0
Radit mengacungkan tangannya menatap sahabat-sahabatnya penuh dengan semangat masa muda. "DEMI CINTA!!! RAMUAN CINTA AJAIB. ULULULULU."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSJEpRfzeZE
"DEMI CINTA!!!" Suara penuh semangat secara bersamaan dari Adam dan Mike dengan mata berapi-api penuh dengan cinta.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjnqoQ5Ijcb
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPW4MAiHPg
"RADIT!!! BANGUN." teriakan maut sang ibunda Radit. Nyonya besar Anjani.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnutecs2GvZ
"Sebentar lagi, Mah!" balas Radit menutupi wajahnya dengan selimut.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFvTQpfN1Bs
Karena merasa tidak sabaran Anjani langsung mendobrak pintu kamar Radit. Tapi matanya berkedip berkali-kali melihat tumpukan para kaum pria tampan. Glek! Buru-buru Anjani menutup pintu.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHtk2DP2R0
"Bujug! Dosa gak ya pagi-pagi liat begituan?" Anjani mengelus dada. Semoga papahnya Radit gak liat. Pikirnya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡERx7hhW4Cl
Beberapa jam kemudian Radit melirik jam yang berada diatas meja. Matanya melotot kaget. "BUSET JAM DUA BELAS SIANG!" 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4gMiVgfRN9
Buru-buru Radit bangun tanpa sengaja kakinya menginjak 'masa depan' Mike. "MASA DEPAN GUE PECAH!!! SIALAN LU, DIT."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrubuIZyHCP
Radit hanya tertawa kikuk dan langsung masuk ke kamar mandi. Adam yang baru membuka matanya memandang Mike dengan tatapan bingung.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBOIz8oZwmh
"Kenapa lu?" tanya Adam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUolkshU1J6
"Gak apa-apa. Cuma hampir rusak 'masa depan gue'. Sialan Radit." gerutu Mike masih dengan posisi melingkar seperti ulet keket.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0hIK8HgQra
"Hahahaha. Gak kebayang gue." Adam tertawa bahagia. Lalu dia duduk dari tidurnya. "Kasian Stella nanti mainan sama barang rusak."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTVm1HxZoh7
Mike hanya mendelik galak kearah Adam. Lalu melempar Adam dengan bantal karena tidak bisa berhenti tertawa.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIYvS9aDiKC
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV3WiZ9aAiq
Anjani masuk ke dalam kamar Radit setelah anaknya dan teman-temannya sarapan. "Ya ampun. Ini kamar apa gudang bawah tanah. Berantakan banget." omelnya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFR78cw0Kk1
Anjani mengambil sebuah buku hitam yang berada diatas meja kamar Radit. Lalu matanya menatap sebuah botol berisi cairan bening. "Ini anak mau jampe-jampe siapa sih? Pasti bikin yang aneh-aneh." Sebuah senyum iblis muncul diwajah Anjani. "Awas, kamu Radit."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lhDYxFNVd
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbyNgPUWwGh
Tak lama Radit kembali masuk ke dalam kamar mengambil botol bening berisi ramuan cinta dan mengambil kunci mobilnya. Agar para cewek tidak curiga dia, Mike dan Adam berangkat sendiri-sendiri menuju tempat yang dituju. Dave sudah pasti berangkat bersama istri tercintanya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUZyQrCGsSe
Radit sudah berada dicafe terlebih dahulu. Dia menghubungi para gadis untuk memesan makanan atau minuman lebih dulu. Dia beralasan agar pesanannya lebih cepat datang. Buru-buru Radit menuangkan sedikit demi sedikit ramuan cinta ke minuman Aira, Thalita, Dona dan Stella.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuIkaCBiJ4H
"Semoga berhasil. Semoga berhasil." ujar Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfc4AHgIHYV
"Apaan yang berhasil, Lang?" Aira yang tiba-tiba muncul dibelakang Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLjqZi3aRMr
Radit terlonjak kaget. "Ya Allah! Ra, bisa gak si lu gak kagetin gue!"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTESdNt5hHt
"Siapa yang kagetin lu?! Lu nya aja yang fokus ngedumel gak jelas." Aira langsung duduk disebelah Radit. Sepertinya baru dia dan Radit yang datang.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzyxuQSp6tu
"Pesenan lu nih, Ra. Jus stroberi pake susu." Radit memberikan minuman untuk Aira.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpDq73aS3D5
"Makasih." jawab Aira singkat. "Lu apa kabar?"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsCnf3nFaGq
"Baik, Ra. Lu sendiri gimana?" tanya Radit. Pandangan matanya fokus menatap Aira. Semakin dewasa Aira semakin terlihat cantik. Padahal minggu lalu mereka baru bertemu.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIeFYG8mm6w
"Baik juga, Lang. Gue denger lu jadi manajer diperusahaan orang tua lu?"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOBYRVfP9rG
"Iya, padahal gue gak mau. Tapi papah maksa gue. Berasa gimana gitu. Jadi lu gagal dijodohin karena lu bilang pacaran sama gue?" 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaKEptc5mvj
Aira hanya tertawa mendengar cerita Radit. "Lu 'kan anak satu-satunya. Jelas aja lu disuruh masuk perusahaan keluarga lu. Yaps, entah kenapa orang tua gue seneng banget gue pacaran sama lu. Heran. Bagus juga enggak."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡki9PSsVA3U
"Ck! Awas lu, Ra. Beneran suka sama gue. Gak akan gue lepasin." gumam Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH8ko5WBs7p
"Lu bilang apaan?" tanya Aira karena tidak mendengar ucapan Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhrcxDtFJfG
"Serius amat lu berdua ceritanya." Dave datang bersama dengan Thalita dan langsung duduk dikursi depan Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm2UraJNdv8
"Kemana aja lu baru dateng?" tanya Radit.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfHc1ZL8CQD
"Tadi Thalita mampir ke supermarket dulu. Jalanan macet." bela Dave.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoae7EilAHE
"Duh, maaf ya." Thalita tersenyum kikuk karena merasa tidak enak. Walaupun sudah menjadi istri Dave tetap saja merasa canggung. Matanya melirik keara Aira lalu tersenyum dan dibalas oleh Aira. "Yang lain mana?"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn65Ho744jG
"Tuh baru pada dateng." tunjuk Aira ke arah pintu masuk melihat Stella dan Dona yang baru datang. Disusul Adam dan Mike yang masuk terburu-buru.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtYR02UJjEB
"Sorry, gue tadi ke kantor dulu ada kerjaan sedikit." ujar Mike lalu matanya melirik Stella yang sudah lama tidak ditemuinya. "Hai, Stella." Sapa Mike lalu menarik kursi disebelah Dave.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVjlY8sZlsO
"Hai, Mike." balas Stella merasa sedikit pangling melihat Mike yang sedikit berubah.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwnHgCwOiar
"Kak, lu kenapa jalan duluan tadi?" omel Dona.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjcF1UpMJ9W
Aira menaikan sebelah alisnya bingung. "Lu sendiri kan tadi yang bilang duluan aja ke gue."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbDY2LXAArr
"Gue lupa. Tadi abis kasih makan si Sugar dulu sama Johnny." Dona tersenyum lebar tanpa dosa.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNLZXot0VYJ
"Ribut dirumah sono lu berdua. Gue mau makan. Laper." kata Adam.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTMtwoxXDic
"Pesenan gue sama Thalita mana, Dit?" tanya Dave.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2RHUUfTI1F
Radit langsung memberikan makanan yang mereka pesan tadi. Dia melirik jus Aira yang sudah tinggal setengah. Adam, Mike dan Dave juga melirik kearah pasangan mereka masing-masing. Didalam hati berdoa kalau ramuan cinta itu benar-benar berhasil.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjuVPpZo8NO
Mereka berbincang-bincang dan saling mengejek satu sama lain. Hingga tanpa sengaja Dona menjatuhkan sendoknya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuMRCYaxKH
PRANG!1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIg4idwiqSC
Dona memegang kepalanya. "Kepala gue kok sakit banget ya? Argh!!!" 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6VZWIilDIM
Adam membulatkan matanya. "Don, Dona."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrka4zzATte
"Duh, sama kepala gue juga sakit banget." keluh Stella. Dia memijat pelipisnya sambil memegang tangan Mike dengan erat.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ3rQHXTclk
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcjCvV3mGdi
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJrl6wxd4cr
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡge6Xftp947
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Wodb4tHx8
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk63WKFKQgO
Mereka langsung berubah panik saat Dona tiba-tiba pingsan. Aira langsung meminta Adam dan Mike membawa Dona dan Stella ke apartemennya.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5lq0XYaTiR
***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjosra5vv5K
"Gimana ini?" tanya Mike panik saat menaruh Stella diatas tempat tidur.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjQSjc6irVo
"Gue juga gak tau." Radit menggaruk kepalanya yang tidak gatal.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQsSKXvX4UD
"Don, bangun dong." Aira menepuk pipi Dona.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ73HPZZxx8V
Adam menghampiri Dona yang masih pingsan. "Dona, bangun. Ini gue Adam."1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhi7WoaRkNh
Tak lama terdengar erangan dari bibir Dona lalu menangkap salah satu tangan Adam. "Adam, kok lu jadi mirip Zayn Malik." Kemudian tertutup kembali.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs8IB25jlaR
Aira langsung mendelik sinis kearah Radit. "Lu apain ade gue?"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgYr14sD0O5
Radit mengigit jarinya. "Gak gue apa-apain, Ra." 1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy57AEtCu1J
"Kenapa dia ngelantur bilang Adam mirip Zayn Malik?!" tanya Aira heran dan panik.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKJ5jOcOiOl
Radit merasa khawatir dan mulai berpikir keras. "Mike, coba lu cium Stella sekarang!"1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzbzAcS6Auj
"APA?!" teriak mereka secara bersamaan.1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw0Tqd8nWwW
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZwf03CYpIC
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuwLOfBhVOD
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcoKAAj8DL
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQSjFVI0BwH
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHgkJ4Y7L9L
***TO BE CONTINUE***1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzDovqVkE8J
1663Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdIZ2uTfqdp
