"hmmm... ustazah... ustazah sudah ngantuk? Kalau sudah tidur aja. AC nya terlalu dingin ya?" ustaz zainal memulai pembicaraan.
4695Please respect copyright.PENANAUXkmjyFUO2
4695Please respect copyright.PENANAFDde5mx1jp
4695Please respect copyright.PENANAXYDMFngi2J
"belum juga setengah jam ustaza... belum ngantuk, Acnya rasanya biasa saja... kalau kedinginan nanti saya pake swaeter ini... ustaz kedinginan? Kalau kedinginan kecilin aja ustaz"
4695Please respect copyright.PENANApe7pNXAiYJ
4695Please respect copyright.PENANAFbVcx6l8Dw
4695Please respect copyright.PENANApP31ardwd3
"oalah gapapa... ustazah... saya sangat senang ustazah salwa bisa ikut rombongan kita, kalau tidak siapa nanti yang perhatiin anak-anak sholat, makan, dan lainnya,
4695Please respect copyright.PENANA1f4ZRoEOSe
sekali lagi saya ucapkan terima kasih sudah mau ikut... gapapa lah tinggalin suami dan anak 4 malam aja, saya aja sudah ditinggal isteri bertahun gapapa haha"
4695Please respect copyright.PENANAO8XAhvtPoF
4695Please respect copyright.PENANAwWChsZ0Msv
4695Please respect copyright.PENANADhsgFdGICM
"haha iyalah... saya gapapa kok... alasan saya ikut karena ini juga restu dari suami saya. Saya gaperlu khawatir karena anak sudah ada yang jaga, harapannya dia bisa jaga anak kami dengan baik-baik saja... ustaz di sekolah tadi ustaz sudah makan malam belum?"
4695Please respect copyright.PENANAFAuu426ZXY
4695Please respect copyright.PENANAZp0P4m1N0X
4695Please respect copyright.PENANAmrjGFKmYnu
"sudah ustazah, tadi sore, jam 5, abis itu Ianjut ngopi selepas sholat maghrib tadi"
4695Please respect copyright.PENANAmJ3Vg21HkZ
4695Please respect copyright.PENANASOdrnadxE6
4695Please respect copyright.PENANAC4ZzWbx1fj
4695Please respect copyright.PENANAlDPh6MUpGy
"sudah lama lah itu, ini sudah jam 10 malam, ini saya bawa roti lapis buat bekal, ini satu lagi kalau ustaz mau" ustazah salwa memberikan roti itu kepada ustaz zainal dengan sopan.
4695Please respect copyright.PENANA8moMoCdxGJ
4695Please respect copyright.PENANAOPZj1eZll3
4695Please respect copyright.PENANAw7dqSk0ZpV
"aduh gapapa ustazah... gaperlu repot-repot... saya baik-baik saja... belum lapar lagi. Nanti kalau saja kalau bis rehat saya makan dulu di rest area, ustazah aja yang makan" ustaz zainal sengaja menolak tawaran ustazah salwa, mungkin ingin melihat sejauh mana perhatian dia terhadap dirinya.
4695Please respect copyright.PENANAKxgdLSj42N
"okedeh... saya makan aja kalo gitu, kalau ustaz lapar jangan menyesal ya" balas ustazah salwa sambil menyuapkan roti lapis itu ke mulutnya yang mungil.
4695Please respect copyright.PENANA4CeL59unVd
4695Please respect copyright.PENANAWeviDgAy62
4695Please respect copyright.PENANATa3Ptg8gUB
"yaudah gapapa"
4695Please respect copyright.PENANAAjVNt0on08
4695Please respect copyright.PENANAc5jMyYpc5L
4695Please respect copyright.PENANA9vxnQkkyaX
4695Please respect copyright.PENANAlhSyTNRlHW
"hem... ustaz tolong habiskan" ustazah salwa mengulurkan separuh roti lapis yang beralas kotak makannya itu ke ustaz zainal setelah separuh darinya dimakan oleh ustazah salwa. "maaf tadi saya tak sempat potong dulu sebelum makan"
4695Please respect copyright.PENANAq9O1X0JkmM
4695Please respect copyright.PENANAuRyNzKONBF
4695Please respect copyright.PENANAG0bIevgdSb
"serius nih buat saya ustazah? Habiskan sajalah" ustaz zainal memastikan dan sebenarnya beliau memang menantikan tawaran itu dari ustazah salwa agar bisa menghabiskan sisa roti lapis bekas gigitan bibir ustazah salwa.
4695Please respect copyright.PENANASPdWUGLUBW
4695Please respect copyright.PENANA1zjqqE79H1
4695Please respect copyright.PENANACUgzYqnhQO
"iyaaa... ambilah... saya kasih ikhlas ini, ambillah" ustazah salwa mengulurkan sekali lagi roti lapis itu.
4695Please respect copyright.PENANAZrxYcA2tUd
4695Please respect copyright.PENANARCJJ1DkSpj
4695Please respect copyright.PENANAXxkUAonhSk
"baiklah kalau begitu, saya juga ikhlas menerimanya, makasih ustazah, baik sekali hati ustazah ini" jawab ustaz zainal sambil mengambil roti lapis yang diulurkan kepadanya dan tanpa diduga ustazah salwa dengan sengaja jari ustaz zainal bersentuhan dengan kulit jariya bagaikan si suami membatalkan wudhu si istri
4695Please respect copyright.PENANAWSrUjCOyJu
setelah akad nikah. Lantas raut wajah ustazah salwa kelihatan berubah dan dengan segera dia menarik tangannya yang lentik dari sentuhan tersebut.
4695Please respect copyright.PENANAAYVzcUHtf1
4695Please respect copyright.PENANA4pbi5Ub6fD
4695Please respect copyright.PENANAHjLwN5XiWR
Bis yang mereka naiki bergerak cepat membelah kegelapan dan kesunyian malam. Pemandu wisata sudah mulai melelapkan mata dengan lelap setelah perjalan hampir satu jam. Sebagian murid juga sudah banyak yang tertidur mungkin karena suhu bis yang sejuk sehingga membuat mereka cepat mengantuk. Drama komedi mr.bean yang diputar di tv juga sudah lama berakhir. Namun masih ada dua insan dewasa yangmasih terjaga, yaitu ustaz zainal yangberstatus duda bersama ustazah salwa yang berstatus istri dari orang lain sedang asik mengobrol tentang berbagai perkara yang berkaitan tentang tugas sekolah dan yang lebih penting lagi berkaitan dengan rencana tur mereka yang akan diawali esok pagi.
4695Please respect copyright.PENANADsgn2rPDFY
4695Please respect copyright.PENANAgSS6k19U1e
4695Please respect copyright.PENANAICzxSsly1p
"kalau ustazah mau tidur duluan tidur aja, saya juga sebentar lagi mau mimpi, terasa sudah mulai mengantuk"
4695Please respect copyright.PENANAPHYOV5MVB6
4695Please respect copyright.PENANA4TmZil8UKh
4695Please respect copyright.PENANAqGhQVUDRvK
"mmm... iya kalau saya gakjawab pertanyaan ustaz nanti berarti saya sudah dialam mimpi... ustaz jangan ngobrol sendiri nanti orang pikir ustaz mengigau"
4695Please respect copyright.PENANAsuJCQ5kjBM
4695Please respect copyright.PENANAiYrFeYiQJ7
4695Please respect copyright.PENANAb67xSGSl49
Setelah itu ustazah salwa mulai memejamkan matanya, sekarang dia mulai merasa terbiasa duduk bersampingan dengan lelaki lain dalam posisi sempit itu. Sebelum
4695Please respect copyright.PENANASRDpojlYRe
benar benar terlelap ustazah salwa merasakan tenggorokannya kering, lantas beliau mengambil botol minum dan menyedot air itu dengan sedotan.
4695Please respect copyright.PENANAQu5griFkIO
4695Please respect copyright.PENANAR0Q9jh9ttv
4695Please respect copyright.PENANAJOFbx7dikg
"aduh saya lupa bawa air minum, ketinggalan di bagasi bawah" kata ustaz zainal.
4695Please respect copyright.PENANA01mW6nD0fJ
4695Please respect copyright.PENANAjYh7w5RUnn
4695Please respect copyright.PENANAh7cMPcHkVQ
4695Please respect copyright.PENANA9VBQl1fdIR
"ustaz haus? lni minum aja air saya... tapi udah tinggal sedikit... ustaz habiskan saja"
4695Please respect copyright.PENANAl6pSvJvf2T
4695Please respect copyright.PENANAM1ZuZFCZK1
4695Please respect copyright.PENANAi3tMM0FGui
4695Please respect copyright.PENANAbViCRk0Vs3
Dengan malu-malu ustaz zainal menerima sodoran air dari ustazah salwa, kemudian ustaz zainal menyedot dengan senyuman setengah malu itu, dia terus menyedot air dengan sedotan yang masih basah dengan air liur ustazah salwa.
4695Please respect copyright.PENANA1FdmObMhnV
4695Please respect copyright.PENANAoDw8hWV7qA
4695Please respect copyright.PENANAXoNOsK9kq3
"habiskan ustaz" ustazah salwa menolak uluran botol yang dikembalikan oleh ustaz zainal.
4695Please respect copyright.PENANAsdre0lxo64
4695Please respect copyright.PENANA46fEejnhfu
4695Please respect copyright.PENANAlxaXvLaGZf
"gapapa... saya sekedar basahin tenggorokan aja... ustazah saja yang habiskan" ustaz zainal tegas supaya ustazah salwa menerima kembali air minum tersebut dengan memegang tangan ustazah salwa dan meletakan pada kotak air tersebut.
4695Please respect copyright.PENANA7xTVZF9G6z
"saya udah minum, ustazah habiskan saja" ustazah salwa terkejut dengan keberanian ustazainal memegang tangannya dan sekali lagi namun dengan segera dia menarik tangannya untuk menolak air minum itu.
4695Please respect copyright.PENANAaJqvdcSBmS
4695Please respect copyright.PENANABrZcH6OWwr
4695Please respect copyright.PENANAUvsfpWECg8
Sekali lagi, ustazainal dengan hati yangnekat memberanikan diri memegang tangan ustazah salwa dan membuka genggaman jarinya yang halus dan lentik, lalu diletakannya botol minum tersebut ke atas telapak tangan ustazah salwa. karena tidak nyaman dengan tindakan nekad ustazainal, akhirnya ustazah salwa pasrah dan menerima kembali botol itu.
4695Please respect copyright.PENANAWwTMI2WBNC
4695Please respect copyright.PENANAIhhcIMBIXM
4695Please respect copyright.PENANAqhjeLIWlnl
"yasudah kalau ustaz tidak mau habiskan, biar saya saja' kini giliran ustazah salwa yangmenyedot air tersebut menggunakan sedotan yang sama yang digunakan oleh ustazainal tadi.
4695Please respect copyright.PENANApsbb60upjn
4695Please respect copyright.PENANAfictXAk8ci
4695Please respect copyright.PENANAplSLqfcO9i
oOo
4695Please respect copyright.PENANAqWfP2p03wg
4695Please respect copyright.PENANAHjUhc5M7JK
4695Please respect copyright.PENANA4itO8XEq0z
4695Please respect copyright.PENANA8eGgJUcraM
pergerakan bis kadang-kadang melewati jalan yang agak berkelok dan berliku sebelum memasuki jalan kota, membuat badan mereka berdua kadang-kadang bersentuhan dan berdempet satu sama lain. Untuk ustazah salwa itu memang sudah hal biasa yang biasa dialami oleh penumpang bis. Malah ini bukan kali pertamanya beliau menaiki bis dengan keadaan demikian. Beliau tidak terlalu
4695Please respect copyright.PENANABH3ZihaaSz
mempermasalahkan hal itu karena memang pada keadaan darurat, namun hal ini lain bagi ustazainal, ini merupakan momen-momen yang sangat dia nantikan, ketika bis membelok agak tajam sehingga membuat badannya sesekali bersandar ke arah ustazah salwa dan bahu mereka bersentuhan.
4695Please respect copyright.PENANAZV9yMbIKEB
4695Please respect copyright.PENANAQ0IHoONNFJ
4695Please respect copyright.PENANAHcjCvnik4P
Ustazainal merasakan kehangatan dari tubuh ustazah salwa yang halus dan menggoda walaupun tubuh yang sangat menarik dan menawan itu masih dalam keadaan terbungkus dengan gamis yang dipakainya.
4695Please respect copyright.PENANAfLJ9h1QN0C
4695Please respect copyright.PENANAtiNVtLG00o
4695Please respect copyright.PENANAEFaMZy8Owm
Oleh karena bis ini disewa oleh pihak sekolah ini menyediakan kain selimut untuk setiap penumpangnya, khususnya untuk perjalanan waktu malam, lalu ustazah salwa memasukan sweater yang dibawanya ke dalam tas dengan tudung sholatnya. Beliau tidak memakai sweater itu karena sudah memakai selimut yang dari awal sudah disediakan pihak travel.
Selimut itu membalut seluruh badannya dari bagian tengkuk sampai pahanya. Ketika itu ustazainal tidak mengenakan selimut yang disediakan, namun beliau lebih nyaman dengan kaos lengan pendek yang selalu dia pakai saat malam, beliau masih merasanya nyaman walaupun saat itu suhu di dalam bis hanya 21°c saja.
4695Please respect copyright.PENANA4SJYVgbLFA
4695Please respect copyright.PENANAjJu77MX9mJ
4695Please respect copyright.PENANAIY4d08epfS
Semua lampu di dalam bis sudah dimatikan dan kini suasana dalam bis cukup gelap, hanya beberapa lampu kecil bercahaya redup dan suram dinyalakan dimana
4695Please respect copyright.PENANADnXUuQM1vf
cahanya tersebut tidak bisa membuat pengelihatan menjadi jelas. obrolan antara ustazainal dan ustazah salwa juga sudah berhenti, mungkin karena sudah banyak hal yang telah mereka obrolkan masing-masing dari mereka diam seribu bahasa.
4695Please respect copyright.PENANAp3d8q1ZY5v
4695Please respect copyright.PENANADfS31SbPXg
4695Please respect copyright.PENANAE4umPGRxov
Lantas ustazah salwa menyandarkan kepala ke arah jendela bis sambil kedua tangannya disilangkan di dada yang menyembul daging yang biasanya dibelai, diremas, dan dhisap oleh suaminya ketika malam, sementara kakinya diletakan dalam posisi bersilang dengan kanan diletakan diatas paha kiri.
4695Please respect copyright.PENANA9uz4B562h9
4695Please respect copyright.PENANAlyNKdUgZWJ
4695Please respect copyright.PENANAJ5uVtqFIsG
oOo
4695Please respect copyright.PENANAikC2hHtzuO