Cerita Dewasa Aku Menikmatinya Walaupun Terpaksa Sebagai keluarga dari kalangan atas, menghabiskan waktu liburan berbintang lima di Nusa Dua Bali bukanlah masalah bagi keluarga Melinda. Selama beberapa hari Melinda menghabiskan waktu liburan dengan suami dan dua orang anaknya disana. Setelah beberapa hari, suami Melinda mengajaknya untuk ke Lombok. Tapi dengan alasan Melinda merasa bosan dengan tempat itu, juga perjalanan dengan kapal fery yang yang cukup makan waktu, maka Melinda menolak ajakan suaminya itu.
Akhirnya suami dan kedua anaknya segera menuju Lombok tanpa Melinda. Melinda, 31 tahun, walau sudah punya anak dua orang tapi penampilan dan gayanya mirip dengan layaknya gadis kota masa kini. Wajah sangat cantik, putih, dan tubuh sintal selalu membuat lelaki manapun akan tertarik. Salah satu nilai lebih dari rumah tangga Melinda adalah kebebasan yang diberikan suaminya kepada Melinda untuk boleh bergaul atau jalan dengan siapa saja asal Melinda selalu jujur kepada suaminya itu. Hal ini terjadi karena suaminya sangat tahu akan libido Melinda yang sangat tinggi hingga suaminya agak kewalahan dalam melayani kebutuhan seksual Melinda. Dan nilai lebih dari Melinda adalah kejujuran kepada suaminya bila dia jalan dan main dengan pria lain.
Pagi itu di restoran hotel, ketika Melinda sedang makan pagi..
34772Please respect copyright.PENANAr7pEAxNU6V
“Hei”, terdengar suara diiringi dengan tepukan tangan di pundak Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAwwWibVOexQ
“Hei, Asti.. Ardi.. Pak Ferdy..”, sahut Melinda senang ketika melihat mereka bertiga.
34772Please respect copyright.PENANAAE4ywh97Ky
“Mana suamimu?”, tanya Asti. “Sedang ke Lombok dengan anakanak”, jawab Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAUrK4hutrh5
“Duduklah di sini, temani aku makan..”, kata Melinda.
34772Please respect copyright.PENANANPY7FLgfHU
Mereka pun segera duduk dan makan pagi bersama satu meja. Asti dan Ardi adalah teman bisnis suami Melinda di Jakarta, sedangkan Ferdy adalah seorang dokter, duda, yang jadi dokter keluarga Melinda. Ferdy dikenalkan kepada keluarga Melinda oleh Asti dan Ardi dulunya.
34772Please respect copyright.PENANAL2mhVzFkze
“Nanti malam kita turun yuk? Kita habiskan malam bersama di diskotik”, ajak Ardi kepada Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAyRmeGrcKtc
“Entahlah..”, kata Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAxQX4oreCwt
“Loh kenapa? Ayolah Bu Melinda, kita sekalisekali bergembira bersama”, kata Ferdy ikut menyela sambil tersenyum menatap Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAp6kLsr18yR
“Ikutlah, Melinda.. Masa cuma aku seorang ceweknya..”, kata Asti.
34772Please respect copyright.PENANAliHLp1GtrB
“Baiklah kalau begitu.. Aku ikut”, kata Melinda sambil tersenyum.
34772Please respect copyright.PENANAlq1Q1Jo3hj
“Kamu tinggal di kamar berapa?”, tanya Ardi kepada Melinda.
34772Please respect copyright.PENANALRRTeA1Jiu
“Aku di suite room..”, kata Melinda sambil menyebutkan nomor kamarnya.
34772Please respect copyright.PENANADSbbP5EZCk
“Ha? Kalau begitu kita bersebelahan dong..”, kata Asti sambil menyebutkan nomor kamar mereka.
34772Please respect copyright.PENANAGxLjKRKD1i
“Yee.. Kok aku tidak tahu, ya? Kapan kalian check in?”, tanya Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAdYSf9Epsdg
“Semalem. Tadinya kami mau tinggal di kamar lain, tapi karena sudah penuh, akhirnya kami ditunjukkan kamar yang masih pada kosong..”, kata Ardi.
34772Please respect copyright.PENANARyRLNda1rA
“Tau nggak kalau kamar kita terhubung oleh connecting door?”, kata Melinda kepada Asti.
34772Please respect copyright.PENANA3RroZYP5gf
“Iya? Berarti kita bisa kumpulkumpul nih..”, kata Asti girang.
34772Please respect copyright.PENANAz77w5BmpnV
“Oke deh, Melinda.. Nanti malam kita pergi bareng ke Diskotik, ya?, ujar Ardi.
34772Please respect copyright.PENANAr6u2T6gPsR
“Aku bawa minuman enak dari Perancis nanti..”, kata Ardi lagi.
34772Please respect copyright.PENANAYfvxdjxT4e
“Baiklah. Kalian pada mau kemana?”, tanya Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAmyOgW8T7iJ
“Kami ada keperluan dulu. Bye..”, kata Asti sambil bangkit diikuti Ardi dan Andi, lalu mereka pergi.
34772Please respect copyright.PENANAk8hlbsvh1N
Malamnya, dengan memakai Tshirt ketat plus rok katun sangat mini sehingga paha mulusnya tampak dengan indah, Melinda berangkat dengan mereka ke diskotik.
34772Please respect copyright.PENANAC2eOVOraOQ
“Kita minum dulu deh biar hangat”, kata Ardi sambil menuang minuman bawaannya ke dalam gelas dan disodorkan kepada Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAcE2srwUGk8
“Okay.. Siapa takut..”, kata Melinda sambil meneguk minumannya.
34772Please respect copyright.PENANApdBbSlIOdi
“Hm.. Enak.. Manis.. Give me more, please.”, kata Melinda kepada Ardi.
34772Please respect copyright.PENANAdMOK1NwhvP
Ardipun segera menuang lagi minuman ke gelas Melinda yang sudah kosong.
34772Please respect copyright.PENANAKVYCnl3R4g
“Jangan terlalu banyak, Melinda.. Nanti kamu jadi hot, loh..”, kata Asti sambil tertawa.
34772Please respect copyright.PENANAqFjrIdtE75
Mereka tertawatawa sambil menikmati minuman berakohol diiringi lagu yang diputar DJ.
34772Please respect copyright.PENANAfXFYExl8nw
“Turun, yuk..”, ajak Ferdy kepada Melinda.
34772Please respect copyright.PENANARUlfRAsQd6
“Ayo..”, kata Melinda sambil bangkit.
34772Please respect copyright.PENANAZDkOryr28S
Perasaannya sudah mulai terpengaruh alkohol. Akhirnya Asti dan Ardi serta Melinda dan Ferdy melantai mengikuti hentakan irama yang cepat. Sampai akhirnya ketika lagu berganti ke irama slow, Melinda dan Ferdy saling berangkulan dan berdansa mengikuti alunan irama lagu.
34772Please respect copyright.PENANA6enPxmOhR3
“Mmhh..”, Melinda mendesah hampir tak tedengar ketika dadanya bersentuhan dengan dada Ferdy.
34772Please respect copyright.PENANAj5HmkiA2Sc
Entah karena pengaruh alkohol atau memang karena libido Melinda yang tinggi, puting susu Melinda mengeras dan makin mengeras ketika dadanya bersentuhan dengan badan Ferdy. Gairah Melinda bangkit karenanya. Tapi Melinda masih bisa menahan dirinya. Mereka terus menikmati waktu yang ada sambil meneguk minuman hingga wajah mereka memerah. Melinda benarbenar menikmati malam itu selagi bisa bebas dari beban pekerjaan dan anakanaknya. Sampai ketika waktu menunjukkan jam 1.00 pagi mereka segera pulang ke hotel.
34772Please respect copyright.PENANARGQOSvEVoH
“Kita ngobrol di kamar saja, yuk?”, kata Ardi.
34772Please respect copyright.PENANAelPqoPnRxQ
“Okay.. Nanti aku buka connecting doornya”, kata Melinda sambil berlalu menuju kamarnya.
34772Please respect copyright.PENANAw6TbdTGmY5
Sementara Asti, Ardi dan Ferdy masih dudukduduk di lobby.
34772Please respect copyright.PENANAewq2KdENGq
Sesampainya di kamar, Melinda segera membuka connecting doornya, lalu dia ketuk pintu sebelahnya. Tidak ada jawaban.
34772Please respect copyright.PENANAzlAx9bLeqm
“Ah, masih pada di bawah barangkali..”, pikir Melinda sambil merebahkan badannya di ranjang.
34772Please respect copyright.PENANAYDMtdelOCO
Hampir setengah jam menunggu, ternyata mereka tidak datang juga. Akhirnya Melinda memutuskan untuk berendam air hangat dan mandi selama beberapa menit.
34772Please respect copyright.PENANAAcfSUKXwi2
“Hei.. Sorry kami kelamaan..”, suara Asti yang tibatiba masuk kamar mandi mengagetkan Melinda yang baru saja memakai kimono.
34772Please respect copyright.PENANA9Za8N1Duyk
“Ardi dan Ferdy di ruang tengah..”, kata Asti lagi sambil agak sempoyongan.
34772Please respect copyright.PENANAe6ZdJY1Wcq
“Kamar kamu enak juga ada ruang tamunya.. Kita bisa ngobrol disini..”, kata Asti lagi.
34772Please respect copyright.PENANArvvmr2OWLY
“Shit!! Ngapain kumpul di kamar aku?”, bisik hati Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAxWjHeLYKJg
“Hei perempuan! Cepatlah kemari.. Kita habiskan sisa minuman tadi”, terdengar suara Ardi memanggil.
34772Please respect copyright.PENANASUqMLGW80k
Akhirnya mereka berempat lagilagi meneguk bergelas alkohol yang dibawa Ardi.
34772Please respect copyright.PENANARZrJE3pbwf
“Ohh.. Gawat! Kenapa aku jadi pengen..”, hati Melinda berbisik ketika pengaruh alkohol mulai menjalar di tubuhnya.
34772Please respect copyright.PENANANUpdfNavz3
Terasa oleh Melinda buah dada serta puting susunya mulai mengeras lagi, sementara memeknya terasa berdenyut basah menahan gairah..
34772Please respect copyright.PENANAa49EZDspuk
“Aku akan hirup udara segar dulu..”, kata Melinda sambil bangkit agak terhuyung menuju teras.
34772Please respect copyright.PENANA2MXTiCjXfg
Dihirupnya udara malam dalamdalam untuk mengurangi sesuatu di dalam tubuhnya yang mulai menggoda imannya.
34772Please respect copyright.PENANAPum8XXVyVK
“Ohh..”, tibatiba terdengar suara Ardi mendesah keras dari dalam.
34772Please respect copyright.PENANAMZtgWUNW4p
Melinda segera melongokan kepalanya untuk melihat apa yang terjadi.
34772Please respect copyright.PENANAbehiIxnW6l
“Oh my God!”, batin Melinda ketika melihat apa yang terjadi. Gairah dan denyutan memeknya semakin terasa menggoda.
34772Please respect copyright.PENANAYiGdksmPxV
Di depan matanya, Melinda melihat bagaimana Asti berciuman dengan suaminya di kursi sambil tangannya mengocok penis Ardi yang sudah tegak. Celana Ardi hanya dibuka dan diperosotkan sebatas pahanya saja.
34772Please respect copyright.PENANArqek6c5oJH
“Ohh.. Cepat hisap kontol aku, bitch!”, kata Ardi kepada Asti.
34772Please respect copyright.PENANAxn43IdG866
Dengan serta merta Asti menurunkan kepalanya, lalu dengan segera penis Ardi sudah dilahapnya sambil tetap dikocok pelan.
34772Please respect copyright.PENANAX2alkd7U9y
“Ooh..”, desah Ardi ketika lidah Asti menjilati kepala penisnya sambil batangnya tetap dikocok tangan Asti.
34772Please respect copyright.PENANAg8Zm350N5K
“Apa yang harus aku lakukan?”, batin Melinda ketika melihat penis Ardi yang basah di jilat dan dihisap mulut Asti.
34772Please respect copyright.PENANAf0vAut8Zze
Gairahnya semakin memuncak. Dengan mata agak nanar terus dilihatnya Asti dan Ardi. Antara sadar dan tidak, tak terasa oleh Melinda ketika Ferdy menempelkan
34772Please respect copyright.PENANAhvuIdL4NoS
tubuhnya dari belakang. Tangan Ferdy menyusuri kaki Melinda dari betis sampai paha lalu naik ke pantat Melinda yang belum sempai memakai pakaian dalam sejak selesai mandi tadi..
34772Please respect copyright.PENANAFNeFIFz5xd
“Hei! Pak Ferdy ngapain?!”, kata Melinda kaget sambil menepis tangan Ferdy dari pantatnya.
“Kita samasama tahu samasama mau kan..”, kata Ferdy sambil mendekati Melinda.
34772Please respect copyright.PENANA00U59Uods7
Melinda segera menghindar dan berlari menuju kamarnya melewati Asti dan Ardi yang sedang asyik melakukan oral seks. Asti dan Ardi sampai kaget dan menghentikan cumbuan mereka ketika melihat Melinda melintas. Di dalam kamarnya Melinda masih bingung dan teringat akan oral seks Asti dan Ardi serta perlakuan Ferdy kepadanya. Sebetulnya gairah Melinda sudah sangat memuncak saat itu, tapi entah kenapa masih ada rasa ragu di hatinya.
34772Please respect copyright.PENANAWytFPf8fxI
“Ada apa, Melinda?”, tibatiba Asti masuk kamar dan menghampiri Melinda yang masih berdiri.
34772Please respect copyright.PENANAfX6aNtl34O
“Entahlah.. Aku.. Aku aku tak tahu..”, kata Melinda sambil melepas kimono lalu segera memakai celana dalamnya.
34772Please respect copyright.PENANAci2hqx2tyy
Tapi ketika Melinda akan memakai memakai Bra, tibatiba Asti memeluknya dari belakang hingga Melinda tidak jadi memakai Bra tersebut.
34772Please respect copyright.PENANAeLtHVFaiW5
“Ayolah Melinda, kita nikmati malam ini..”, bisik Asti ke telinga Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAmDXfSBXEDo
“Mmhh..”, desah Melinda ketika tangan Asti mengusap seluruh badannya.
34772Please respect copyright.PENANAPgW8GgrBT7
Usapan dan belaian tangan Asti kembali mengobarkan gairah Melinda yang sempat surut.
34772Please respect copyright.PENANAEoGvdbtJUO
“Kapan lagi kita bisa bersama seperti ini?”, bisik Asti lagi sambil tangannya meremas kedua buah dada Melinda dari belakang.
34772Please respect copyright.PENANACJDgknLQDH
“Ohh..”, desah Melinda sambil terpejam menikmati sensasi jari tangan Asti ketika memainkan dan memelintir puting susunya.
34772Please respect copyright.PENANAG8As52UvNZ
“Mmhh.. Ohh..”, desah Melinda makin keras ketika lidah dan bibir Asti menyusuri telinga, tengkuk dan lehernya sembari tangannya tetap meremas dan memainkan puting susu Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAfvIaTQ4dSL
“Nikmati saja malam ini..”, bisik Asti sambil membalikan badan Melinda dan merebahkannya di ranjang.
34772Please respect copyright.PENANAxFltwWEUPK
“Oww..”, jerit lirih Melinda ketika lidah dan bibir Asti menciumi dan menjilati buah dada serta puting susunya.
34772Please respect copyright.PENANA3Psnc8ErVW
“Astiihh.. Oohhsshh..”, jerit Melinda makin keras ketika jari Asti masuk ke celana dalam dan menggosok memeknya.
34772Please respect copyright.PENANA0C2XI2lPyt
Tubuh Melinda menggeliat terbawa rasa nikmat dan terlepasnya himpitan gairah yang tertahan sebelumnya.
34772Please respect copyright.PENANAIOkjd94acV
“Kamu menyukai ini?”, bisik Asti sambil lidah dan mulutnya turun menyusuri perut sementara tangannya melepas celana dalan yang dipakai Melinda.
34772Please respect copyright.PENANA7XM97RAsZJ
“Ohh.. Assttiihh..”, jerit Melinda ketika ada rasa nikmat yang menjalar ketika lidah Asti dengan liar menyusuri belahan memeknya.
34772Please respect copyright.PENANAJcjyAVV9ML
“Ohh Asti.. Enakkhh”, desah Melinda waktu lidah Asti menjilati kelentit dan sesekali mengulumnya.
34772Please respect copyright.PENANARmc7OTXEQr
“Anniihh.. Akku.. Keluarrhh..!”, jerit Melinda sambil menggelinjang dan mendesakan kepala Asti ke memeknya ketika ada semburan hangat terasa di memeknya yang disertai rasa nikmat yang luar biasa.
34772Please respect copyright.PENANAf72hTKAoYT
Asti tersenyum sambil bangkit lalu memeluk dan melumat bibir Melinda.
34772Please respect copyright.PENANArzKRZM5eVk
“Aku baru kali ini merasakan bercumbu dengan wanita.. Ternyata memuaskan..”, bisik Melinda sambil sesekali mengecup bibir Asti.
34772Please respect copyright.PENANAr4KTxy2Cmg
Ketika Melinda dan Asti saling lumat bibir, terasa oleh Melinda ada tangan yang menjamah, membelai dan meremas pelan buah dadanya.
34772Please respect copyright.PENANA5vqEaLRCd8
“Sayang, kamu layani si Ferdy..”, Ardi menyuruh dan menarik tubuh Asti dari atas tubuh Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAzOCrb89e6y
“Kamu menyukai permainan istriku, Melinda?”, kata Ardi yang sudah telanjang bulat sambil menindih tubuh Melinda serta mulai menciumi leher lalu turun ke buah dada Melinda.
34772Please respect copyright.PENANA46NUhCyMbG
“Jangaann!! “, teriak Melinda sambil meronta menjauhkan wajah Ardi dari buah dadanya.
34772Please respect copyright.PENANAlJv0ekOkeZ
Tapi Ardi dengan cepat memegang kedua tangan Melinda, lalu lidah dan mulutnya kembali meneruskan menjilati buah dada dan puting susu Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAcdkvBqG1sD
“Ohh.. Jangaannhh.. Janghh.. Jangannhh..”, rintih Melinda diantara rasa malu, rasa terhina, serta rasa nikmat ketika lidah Ardi bisa memberikan rasa itu.
34772Please respect copyright.PENANAUdk8O0UlVI
Apalagi ketika penis Ardi yang tegang dan tegak mengesekgesek memeknya yang sudah basah. Bahkan ketika lidah Ardi turun ke perut, turun lagi hingga mencapai memeknya, Melinda kembali menggelepar dalam kenikmatan walau hatinya menolak diperlakukan demikian.
34772Please respect copyright.PENANA4DUHfxUimt
“Jangannhh..!”, jerit lirih Melinda ketika Ardi mulai mengarahkan penisnya ke lubang memeknya.
34772Please respect copyright.PENANAWroAj5kXbw
Asti yang sedang asyik disetubuhi Ferdy sempat menghentikan persetubuhannya lalu bangkit dan mencoba memegang penis Ardi agar tidak menyetubuhi Melinda.
34772Please respect copyright.PENANA9QEYwCiK3m
“Sudah! Kamu nikmati saja kontol si Ferdy sana!”, kata Ardi agak keras sambil mendorong tubuh Asti.
34772Please respect copyright.PENANAlnmTtjolQb
“Sudahlah, Asti.. Sini!”, kata Ferdy sambil menarik dan merebahkan tubuh Asti di karpet lalu kembali menyetubuhi istri temannya itu.
34772Please respect copyright.PENANAiec0ueWqnV
“Ohh..!”, terdengar desah Melinda ketika penis Ardi masuk ke memeknya lalu dengan kasar dan cepat Ardi menggenjotnya.
34772Please respect copyright.PENANAU7aBTNe06s
“Jangan, Ardiii.. Lepaskan aku!”, jerit lirih Melinda di sela rasa sakit dan nikmat ketika penis Ardi keluar masuk memeknya.
34772Please respect copyright.PENANALzLma8XRSi
“Fuck you, bitch!”, kata Ardi sambil mengangkat satu kaki Melinda dan di tahan oleh pundaknya.
34772Please respect copyright.PENANAx4y6DtD5pJ
“Ohh.. Memekmu nikmat, Melinda..”, kata Ardi sambil memompa kontolnya lebih dalam dengan posisi demikian.
34772Please respect copyright.PENANAdrmIUFsuwm
“Ohh.. Mmhh..”, desah Melinda sambil terpejam. Agen Obat Kuat
34772Please respect copyright.PENANAVe0a7zX9L4
Rasa sakit yang ada kini berganti rasa nikmat yang luar biasa.
34772Please respect copyright.PENANAD0YxCSVh2M
“Bagaimana rasanya, sayang..”, terdengar suara Asti di samping Melinda ketika Asti mengganti posisi dengan doggy style di atas ranjang.
34772Please respect copyright.PENANAhUiZdx1CSd
“Kamu nikmati saja malam ini, Melinda.. Kapan lagi kita bisa bersama seperti ini..”, Ferdy menyela sambil mengenjot memek Asti dalam posisi menungging.
34772Please respect copyright.PENANADg5vaCT2LX
“Mmhh.. Sshh.. Ohh”, Melinda hanya menjawab dengan desahan pertanda sedang menikmati suatu kenikmatan ketika Ardi dengan ganas mengeluarmasukkan penis ke memeknya.
34772Please respect copyright.PENANAWTQip9p7XQ
“Ooww.. Ohh..!”, terdengar suara Melinda menjerit sambil memegang tangan Ardi dengan kencang.
34772Please respect copyright.PENANAlhxwyBgTPE
Sementara tubuhnya menggeliat serta mendesakkan memeknya ke penis Ardi dan menggoyangnya dengan cepat.
34772Please respect copyright.PENANAhbXGAA0QaS
“Serr! Serr! Serr!”, kembali memek Melinda mengeluarkan air mani yang menyembur hangat di dalam memeknya.
34772Please respect copyright.PENANAST6UwBfCqn
“Ohh.. Fuck you! Fuck you!”, kata Ardi sambil menggenjot kontolnya makin cepat dan makin cepat.
34772Please respect copyright.PENANA56jAkjj7jx
“Crott! Croott! Crott!”, air mani Ardi menyembur banyak di dalam memek Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAeB4AEGLRTo
“Oohh..!!”, desah Ardi sambil merebahkan tubuhnya menindih tubuh Melinda.
34772Please respect copyright.PENANAte1yKOCpM0
Melinda hanya bisa memejamkan mata setelahnya. Rasa lelah serta pengaruh alkohol yang masih ada membuatnya tak mempedulikan lagi keadaan disekelilingnya. Yang sempat terdengar oleh telinga Melinda adalah teriakan kenikmatan yang keluar dari mulut Asti dan Ferdy yang sedang asyik bersetubuh di depan suami Asti sendiri. Mata Melinda sedikit demi sedikit makin berat. Hanya rasa nyaman dan sisasisa kenikmatan di memek Melinda yang membuat memeknya berdenyutdenyut hingga Melinda tertidur.
34772Please respect copyright.PENANAujzotjhcRg
Melinda tertidur sampai siang hari dalam kedaan telanjang bulat. Tubuhnya tertidur hanya diselimuti oleh bed cover. Tak terdengar olehnya ketukan pintu oleh cleaning service. Sehingga ketika cleaning service membuka pintu dengan kunci cadangan yang dia bawa, dia begitu terkejut melihat tubuh molek tergolek di ranjang.
34772Please respect copyright.PENANADVZH2E79n9
“Eh.., maaf, Bu.. Saya kira tidak ada siapsiapa di dalam”, kata petugas kebersihan tersebut.Cerita Dewasa Aku Menikmatinya
34772Please respect copyright.PENANA1qyV5Z998y
“Tidak apaapa.. Kembali lagi saja dan bereskan kamar saya nanti agak siang..”, kata Melinda sambil menyelimuti tubuhnya lebih rapat.
34772Please respect copyright.PENANABf8gYix6Vg
Setelah petugas itu keluar, Melinda hanya bisa merenungi apa yang terjadi semalam. Melinda sendiri merasa heran, dirinya tidak mau dipaksa, diperkosa, entah apapun namanya, tapi yang jelas dirinya begitu menikmati perlakuan orang lain yang begitu kasar pada dirinya pada akhirnya..Cerita Dewasa Aku Menikmatinya
34772Please respect copyright.PENANAOy0neTFxsi
Melinda memang sangat suka berpetualang seks dari sebelum menikah sampai sekarang, tapi belum pernah merasakan sensasi kenikmatan seperti yang dirasakan semalam. Ingin rasa hati Melinda menceritakan hal ini kepada suaminya, tapi pertentangan batin terjadi dalam hatinya karena hal ini menyangkut kepada temanteman baik suaminya. Bahkan terbersit keinginan Melinda untuk kembali ingin mendapatkan sensasi kenikmatan dengan menjadi objek pemaksaan seksual.
ns3.144.88.107da2