Gara gara kiss di kampus. Neira ngambek sama Nathan.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8yoC2Ccyoo
Dan apesnya~
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuBQWGh48mh
Catatan latian Nathan anjlok drastis! Kabarnya dia gagal mewakili kampus. Padahal dia kandidat terkuat selama ini. Dan mogok ngampus udah 3 hari.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91yMP33uel
Sementara Neira harus tahan kuping denger berbagai pertanyaan dari temen temennya ditambah dia kepilih jadi Cinderella buat pentas kampus yang bakalan dipasangkan sama si aktor Okta.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZsTEHTDJeL
Rumor yang beredar, Nathan ngambek karena Neira milih pentas sama okta. Dan kabarnya lagi Nathan cintanya ditolak Neira. Pokoknya semua mojokin Nathan. Karena di kampus Nei itu istilahnya princess sedangkan Nathan tuh ke Godzilla, selain badannya atletis juga orangnya ketus dan bar bar. Jadi muka gantengnya kelelep karena attitude yang minus.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxceahdh8Q
"Nei Nei, Lo udah denger kabar belom?" Fira datang dengan gosip baru.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYicFXatZza
"Apaan! Gue rasanya mau mati karena sibuk banget."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNFRPgyTAuk
"Si Nathan gagal."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡALgCaL6efu
"Hah?" Neira kaget bukan kepalang, langsung cek hpnya tapi sayang hpnya metot. "Yah gue lupa cas."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYnb6dLL987
"Serius. Katanya Uda 3 hari gak ngampus."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgwTrwoOo2k
"Separah itukah?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjohn0KjgOv
"Masa Lo ceweknya ga tau."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX5LpJyZbjg
"Ssst diem Lo ah. Gue sama Nathan lagi berantem."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk1i2QdMFeX
"Lagian si Nathan bar bar banget sih. Gue tuh kesian liat Lo Neira. Ga di kosan gak di kampus. Punya cowok nyosoran gitu."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyhwnegUpch
Mau gimana lagi. Neira gak bisa nyalahin Nathan kan awalnya memang hubungan mereka udah begitu. Kiss harusnya biasa. Bahkan biasanya lebih dari itu. Tapi stop dulu mikirin itu.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbCedgo0cEp
"Emh, kayaknya gue ga latian hari ini. Gue mau besukin Nathan. Gue takut dia kenapa napa."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYUrCgjnAh
"Celah perhatiannya. Katanya lagi berantem."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpwgblfmGRx
"Ya dia salah tapi gue juga gak bener. Gue izin yah. Nanti gue latian sendiri. Gue mau ke rumah Nathan."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVQsFgqnRTq
"Awas diterkam Lo!" Neira cuma cengengesan. Dia buru buru pergi sampe Ardi masuk aja dia gak ngeh.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtncUVkNy6b
Di rumah Laura.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWiwNE7vAxI
"Makan Lo nanti kurus. Suruh siapa Lo nekad Ama Neira. Kan Lo tau kalo Nei itu gak mudah luluh. Buktinya Lo kecintaan bertahun taun aja dia cuek."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw88aCGQ89f
"Berisik gue gak butuh nasehat Lo."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Cjjyl9vSk
"Yeee keras kepala Lo. Batu. Jadi cowok gak sabaran. Ga tenang. Siapa juga yang betah sama Lo."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyBVUcSexhJ
"Berisik Laura. Urus anak Lo tuh mau susu."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzw5nCgPY0
"Orang ada sus. Makan gak Lo. Lo Uda kurusan tar mati. Gue gak mau repot. Tar gue telpon Neira biar besukin Lo."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4zG3qlGyBJ
"Awas aja kalo Lo hubungi dia. Gue gak mau tinggal di rumah Lo lagi."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxRLvuslmbY
"Batu banget sih Lo. Kalo ada masalah tuh beresin bukan diemin."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJxjqTqDsks
"Lah dia juga salah. Bisa bisanya dia gak maafin gue. Nyuekin gue. Bahkan ngilang berhari hari. Dia kira gue apaan. Dateng pas butuh doang. Tai lah. Semua cewek sama aj."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMORqIwXEGj
"Dih apaan banget sih Lo! Ngambekan kayak cewek, idih."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdzurXP96Sg
"Bacot ah. Keluar sana!"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWuxcaio9Ic
"Bodo amat Nathan. Bodo amat lah! Terserah Lo batu!" Laura keluar.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL15BUE4oQS
10 detik kemudian datang lagi.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeXBm0HmlR4
Cklek!
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxyY0qkO2MC
"Mau apa lagi Lo bego!" Teriak Nathan. shock yang nongol muka cantik Neira.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ90XSEQBRxj
"Gue tutup lagi ni pintunya."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgutsAGIZa4
"Eh jangan. Ngapain Lo kemari."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSX2Ep6O7fn
"Iya ngapain gue kesini. Gue pulang deh."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQfxNLHJh3V
"Eh jangan!" Muka songong tapi gak mau ditinggal Neira. "Masuk deh."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYYQSSCbTD
"Gue masuk ya. Nih gue bawain cemilan. Kata ka Laura Lo gak makan makan sih."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRgJOO4Wu4R
"Tukang ngadu. Jadi Lo ke sini karena dia?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfpI9MATkeR
"Gak jugalah. Gue baru denger katanya Lo gak masuk masuk. Kenapa?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5II6H3oKca
"Gak kenapa napa. Males aja."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmpB9yN4WSB
Neira duduk di kursi sementara Nathan di ranjang setengah rebahan.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTsgUa6ydqT
"Makanya Lo jangan gitu lagi lah. Gue kan jadi kesel. Kalo Lo janji ga gitu lagi. Gue gak marah lagi deh."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ36r0ANdFeF
"Hemm..." Muka Nathan males bahas itu.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡigP9PXzzcd
"Lo denger gue gak. Lo Taukan gue mau kita rahasia dulu."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm327oukzBR
"Terserah Lo Nei."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRQIfXPSx7R
"Kok gitu sih. Kalo pacaran kan bukannya harus komit bareng."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuifp1nkdr3
"Udah terserah Lo aja Nei."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe56gi9wP4P
Nathan masih ngambek dan Nei juga bingung harus gimana.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡm2PrveivM4
"Yaudah deh iya. Gue maafin. Udah kita sama sama salah deh. Gue juga berlebihan marah sama Lo."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD7WfIKaHtJ
"Tumben Lo sadar."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUkuqRTgU2u
"Dih kok Lo gitu?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQZdLvHLS30
"Ya Lo pikir ajalah. Gue minta maaf tapi Lo ga maafin. Dan Lo nyuekin chat gue berhari hari. Dan Lo juga gak Dateng ke gue untuk minta tolong kayak biasanya. Menurut Lo. Gue bakalan kepikiran gak?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjrUZ4KM3GN
"Mhh perihal itu ya Nath. Gue lagi sibuk ikut drama kampus terus gue mikir Lo juga sibuk persiapan turnamen nasional kan. Gue gak mau ganggu jadi gue milih minum obat."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5WXG67bMnl
"APA!" Nathan bangun, langsung duduk. Adep adepan ma Neira. "Lo.. Lo minum obatnya?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWFuBBuvTrT
"Iya." Jawaban Nei bikin Nathan kecewa. Mukanya kecewa banget.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4akA8ocEgQ
"Lo tau konsekuensi nya kan?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZUc9CfXWkY
"Ya tau sih tapi gue gak mau ganggu Lo dan gue juga lagi padet banget."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEYex7hNxsQ
"Nei. Gue udah bilang udah janji bantuin Lo kapanpun. Dan asal Lo tau. Gue gagal ikut turnamen."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc1XmHx4JSs
"Sorry Nathan buat itu. Gue juga baru denger."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVEgynQTPxw
"Yaudahlah kalo gitu. Tapi Neira. Kenapa Lo gak jujur ke gue. Kenapa Lo pilih obatnya daripada gue. Apa Lo ga nyaman sama gue?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlVrRpYJrtv
"Gak nat, ga gitu!" Neira pindah duduk ke samping Nathan. "Gue cuma mau hubungan kita lebih sehat dan lebih wajar."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡldwMmERb8r
"Kenapa. Lo gak mau kita skin ship."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTsOlTHn3PY
"Bukan Nathan." Neira ragu mau lanjut.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQEkSoeN47x
"Terus?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7bCJHa60Jz
"Nathan. Tiap kali Lo sentuh gue. Gue rasanya aneh banget. Dan makin sering sentuhan. Gue rasa. Gue gak bisa nahan diri gue nat. Dan gue tau Lo juga sama kan. Gue takut banget kalo kita nanti bablas."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlII2m3Ty30
Nathan diem sebentar. "Lo takut kita begituan?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3SEINwo9DE
"Gue takut masa depan Lo. Gue. Rusak."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkexqLeSpY3
"Neira. Lakuin apapun yang Lo mau gue akan selalu dukung Lo. Gue ambil jurusan tehnik tapi lebih serius berenang. Sebenernya gue gak punya tujuan jelas. Tapi Nei gue gak akan buat Lo susah." Sambil ngawasin rambut Neira, Nathan nyium tengkuk Neira dan seketika Neira merinding sebadan badan. "Gue akan kerja keras. Gue mungkin gabung sama ipar atau ortu gue. Gue akan kerja siang malam. Gue akan menuhi semua kebutuhan istri gue. Anak gue. Keluarga gue. Tanpa kekurangan. Gue bisa Nei."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4T7wOzbIqm
Astaga Uda istri aja rupanya.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM3WBnqcrHz
"Kitakan masih muda Nathan."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS6LOBQl4QK
"Neira..." Busuknya lirih, "ada teknologi yang namanya kondom. Lo tau kan?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRhD4qS5XfH
Neira nahan tawa soalnya bisikin Nathan itu menggoda tapi ucapannya ngeselin.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkcbnUAcGyg
"Ya gue Taulah."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvj6O4884fp
"Makanya jangan banyak alesan neiraaaaaa!!!" Gemes banget Nathan langsung banting Neira ke kasur. Ditindihnya Neira sambil mereka ngobrol di posisi itu. "Gue kangen sama Lo!"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBRR3THZXMT
"Gue juga!" Malu malu ngaku juga Lo Neira bikin Nathan gemes minta ampun.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM5WpQX0jpr
"Kalo disini boleh kiss?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdCCHp0H89W
Neira ngangguk.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8rZAnx8nGN
Nathan langsung tancap gas, melumat habis bibir atas bawah Neira gantian, puas ngemut bibir gantian lidah naira yang dihisap.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIgCBNwXBU6
"Emmhhh..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJEGk4gWNNx
"Aahhh..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiJ3qLUWZ1G
Tangan Nathan Uda masuk ke baju Neira, cekatan lepas bra Neira.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuZsfWCQNiQ
"Boleh mimik susu?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzsZ7wQapek
"Ya..." Malu malu mau Neira pasrah. Cuma bisa desah enak pas bibir Nathan mulai ngemut. Lidah Nathan menggelitik di puting Neira.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW9nyteMCqH
"Emmmhhhh Nathan geliii... Enak.."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7NHTJIkyfF
"Yaaah enak banget susu kamu Nei . Aku kangen banget minum susu kamu."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqpba3h28pN
"Kalo gitu kamu harus minum sampe kembung hari ini."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG9FxcsX7ai
"Slurrrpp cups..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMik24Yn6wW
"Eiiihh ahh Nathan emmmhh pelan pelan dong ahhh..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TXIQ6Lq5z
"Maaf, soalnya udah lama gak ngenyot."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ25sVhbASOW
Sementara Nathan mimik cucu di tt Neira, Neira ngelusin rambut Nathan kek lagi ngurus bayi.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsSbsIurP84
"Meski hari ini lo gagal turnamen tapi aku yakin kamu bakalan jadi perenang hebat."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkyL6vHuZwJ
Nathan berenti nyusu. "Aku sendiri gak yakin." Dia turun dari Neira, saling menyamping, saling tatap. Saling elus rambut dan pipi.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmAjrLM1Qor
"Kenapa. Lo itu hebat tau." Jari Neira mainin hidung Nathan yang menjulang itu.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmJZoKnamfi
"Hebat apanya. Jangan ngeledek." Giliran jempol Nathan mainin bibir ranum Neira.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMEkZWd2Cpv
"Ya menurut gue. Lo itu bakalan jadi atlet hebat."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZwVRObkuXB
Nathan senyum. "Makasih Neira ku." Gemes dia cium lagi pipi Neira sambil dipeluk erat. "Ahhh rasanya mau tiap hari begini sama Lo. Sambil mimik susu.. slurpp cupsss..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVXKyrNThN
"Ahhhh .." badan Neira melonjak, punggungnya melengkung. Mempermudah jari Nathan menelusup masuk diantara ikat pinggang. Nyubit bokong Neira yang mengkel.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtjZLcgBHki
"Hemmm... Slurrrpp... 💦"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFS6rtTLMpA
"Ahhh Nathan. Nanti ketauan kak Laura gimana?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiwjHFd1opp
"Emmh slurpp.. paling kita dinikahi."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMKGZViONNs
"Ih ngaco."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡehVEHQxDlM
"Kenapa, Lo gak mau?"
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgVIClSu8bS
"Ya gak juga sih."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9SmLeG4EVL
Nathan bangkit ke posisi duduk di atas badan Neira. Dia tarik kaosnya.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡog7OwqKZlW
Otot Nathan bikin Neira speechless. Meski agak kurusan tapi jadi lebih keren gitu. Pas.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbjfSbedJIv
"Pengen banget sama kamu Nei. Pengen semua orang tau kalau Lo punya gue. Cups ...." Baju Neira disingkap. Perut Neira abis dicupangi Nathan lanjut puting susu Neira dikenyot terus sampai kempesan. "Slurpp ammhhh ahhh... Enaaakk..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNIb4SC8AW2
"Nathan ahhhhh... Uuhh enak..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJRGTlTDmNA
"Gue juga enak Neira," giliran bibir mereka yang cipokan sambil pelukan. Guling gulungan di ranjang king size Nathan.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwcpNzGpOVh
"Bentar Nat." Gantian Neira yang duduk. Mereka hadep hadepan. Neira buka bajunya dan sekarang mereka topless.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyYb8qQaizr
Tangan Nathan ngelusin kulit mulus Neira. Sementara Neira gemetar. Gamit bisep Nathan.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmM4MX4s8Qm
"Hemm Lo cantik banget."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsUFXE3Gdeh
"Lo juga. Ganteng. Keren. Gagah..." Neira nyium bibir Nathan kali ini. Bikin Nathan makin nafsu. Mereka saling peluk
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiq5oHcEZIl
erat dan terus cipokan tanpa jeda.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIXTeBUn0hm
"Emmhhh ahhhh..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5AsOeBrMQ8
"Emhhh..."
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9R0lrA4Nwv
Cuma suara nafas naik turun, suara kecipak saliva. Suara desahan rintihan nikmat dan.
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8YOmaLXKYI
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDTzxHrNasd
(Visualnya ga kebuka di WP euy)
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0sImC2c7IG
Tok tok tok... Ketukan pintu!
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbFdpa7fS0K
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtdx1fUtwye
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnmaYUO7RLp
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw08na50AMG
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3z8Aliyor2
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ihhWFBpx9
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL2y78lQW4W
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk93tIvZeuq
157Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuFJiwSKQy0
