Tak terasa, sudah berlalu hampir sebulan sejak hubungan terlarang antara mereka berempat. Rizka (Ummu Afra) sering teringat dengan persetubuhannya dengan Nurdin (Abu Aisyah), bahkan saat ia berhubungan badan dengan Mahmud (Abu Afra), suaminya. Begitu juga dengan Farah (Ummu Aisyah) yang terus tergiang tentang hubungan seksualnya dengan Mahmud, walaupun sedang bersenggama dengan Nurdin, pasangan halalnya. Namun, berbeda dengan para suami mereka yang pikiran dan khayalannya terus terbawa dengan dua wanita yang berbeda yang (pernah atau sedang) disetubuhinya. Mereka berdua begitu menikmati enaknya hubungan sex itu walaupun dengan harap-harap cemas bila perbuatan selingkuh mesum mereka ketahuan. Ya, antara istri dan selingkuhan mereka masing-masing. Andai bisa threesome atau foursome. Mungkin itu dalam pikiran mereka akhir-akhir ini namun bingung cara mewujudkannya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAXT5qoAA84
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡETtaePdZjO
Hari itu, Nurdin dan Mahmud sedang melakukan bersih-bersih di kantor DPP partai mereka di Jakarta Selatan. Mereka bersama para pengurus ikhwan yang bertugas hari itu. Para istri dan pengurus akhwat sedang berbelanja ke pasar di wilayah itu untuk keperluan konsumsi para ikhwan yang sedang bebersih itu. Ya, kegiatan itu rutin mereka lakukan agar kegiatan partai seperti syuro, munas, dan sebagainya berjalan lancar. Menjelang siang hari akhirnya kegiatan itu selesai. Mahmud, Nurdin, dan para pengurus ikhwan lainnya pun memilih beristirahat sejenak di beranda kantor itu sembari menikmati angin semilir yang menyejukkan. Walau pun mereka lelah, akan tetapi dengan obrolan-obrolan ringan dan penuh canda tawa di antara mereka membuat semangat dan tenaga baru hadir lagi. Apalagi, datang beberapa akhwat dam istri pengurus partai yang datang sambil membawakan makanan kecil dan minuman ringan. Namun, sebagian dari mereka belum datang. Termasuk Rizka dan Farah, pasangan Mahmud dan Nurdin (masing-masing, bukan dua-duanya). Mungkin mereka masih dalam perjalanan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfWGlWV9vM4
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnoBSWqSjXD
Satu di antaranya adalah Vera Zahrani. Dia adalah istri dari Marwan Hartono. Keduanya adalah anggota muda partai itu. Baru menikah kemarin. Keduanya adalah adik kelas mereka (Rizka-Mahmud dan Farah-Nurdin) saat SMA, walau pun beda beberapa tahun angkatan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgG9eLYhHjO
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡunuDOeJ2vN
Saat menyuguhkan konsumsi di hadapan suaminya, Nurdin, dan Mahmud, Vera tetap menundukkan kepala agar menjaga pandangan. Namun, payudara berukuran 38 B masih agak menyembul walaupun sudah tertutup jilbab lebar dan jubah longgarnya. Begitu juga dengan pantatnya yang agak bergoyang meskipun ditutupi rok panjangnya. Dia memang agak gemuk hingga tubuhnya tercetak indah walaupun tertutup pakaian syar'i. Sungguh pemandangan yang erotis tersembunyi. Itu yang ada di pikiran Mahmud dan Nurdin. Mereka berdua hanya menelan ludah dan agak linglung melihatnya sejenak walaupun setelah itu mereka menundukkan kepala karena malu.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyO7ATB77NS
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVHYe7tFrcJ
"Silahkan, Pak Nurdin, Mas Mahmud.", seru Marwan mengagetkan mereka berdua.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ98W85uTBgi
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBNkEwiH7GP
"Iya, ambil aja, Pak, Mas." timpal Vera sambil tetap menunduk.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq019IXTk6m
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpKEzMLjCEp
"Oh, ehm, ii..iya, Akhi, Ukhti.", ujar Mahmud dan Nurdin gelagapan seraya mengambil risoles dari piringnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1UZ5fMmEQS
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP7r0dpBncW
Melihat itu, Marwan hanya tertawa.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRXR6tMbqh0
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv0nf3OMRRy
"Langsung makan dan minum aja, Pak, Mas. Biar konsen lagi nanti.", kata Marwan agak cekikikan. Sementara Vera hanya tersenyum geli melihatnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb1VDNf8U38
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡe6i1kJajHe
"Oh, ii..iiyyaa. Betul itu.", seru Nurdin dan Mahmud bersamaan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU7AzAu12gc
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU1ZTZFkqBx
"Ya, sudah. Afwan, ana mau balik dulu dengan istri. Ada urusan keluarga dulu.", ujar Marwan mengedipkan sebelah matanya seraya mencomot tempe goreng dari piringnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdHv6hTN1bs
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0la1teYkQa
"Oke, hati2, ya. Jangan banyak-banyak rondenya, Akhi.", kata Nurdin sambil tertawa.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhtwkNXBGjf
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbsyQTpnlig
"Dan jangan lupa variasi gerakan juga.", bilang Mahmud geli.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtGcwHG6q0o
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCNOYOtc5ih
"Ya, beres, Mas, Pak. Kapan2 turunin ilmunya ke ana.", seru Marwan seraya menjabat tangan Mahmud dan Nurdin. Vera hanya mengatupkan kedua tangannya di depan dada kepada mereka berdua sebagai tanda bukan mahram.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡspSUEniR7Y
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyIRBsb0rpv
"Assalamu'alaikum.", seru Marwan dan Vera berbarengan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUBIbVc4POx
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBa9CtQDVwD
"Wa'alaikumsalam. Hati-hati, ya." jawab Mahmud dan Nurdin berbarengan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3l39qk1tZ7
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3GSrCG06Yb
Keduanya lalu melihat Marwan dan Vera saling berangkulan mesra sambil berlalu dan membelakangi mereka. Pasangan muda itu juga berpamitan kepada para pengurus ikhwan dan akhwat lainnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsdQLiNQmJe
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC2QNN19Vuj
"Enak juga mereka. Pengantin baru, sih. Bener, ga, Akh?", obrol Mahmud pada Nurdin.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM0faxlMWcq
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbv5fFnklA6
"Iya, Akh. Beruntung juga mereka akan menuntaskan hasrat yang tertunda.", setuju Nurdin pada Mahmud.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRi5tw5qb46
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT3OsPSfwd8
Kontol mereka berdua pun semakin tegang melihat pemandangan tubuh istri sahabat mereka tadi. Mereka pun sadar dan tersenyum kecut saat saling melihat tonjolannya masing-masing di balik celana bahan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfA7IkcyQCR
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsA0YBQBrrH
"Kalau bukan istri teman kita, udah ana garap dari tadi tuh akhwat.", gumam Nurdin perlahan takut terdengar orang-orang sekitarnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlktoFNgsF7
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMezAqU58t
"Haha. Jangan, Akh. Bahaya kalau di sini dan ketahuan. Lagipula itu istri teman kita.", gumam Mahmud perlahan agar tidak kedengaran lainnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLXeqe1Fgzj
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGRt6AgBcTk
Ya, bener juga, Akh. Hehe. Oiya, ada hal yang ingin ana bicarakan pada antum. Tapi jangan di sini, Akh. Di tempat biasa. Bagaimana?", tawar Nurdin pada Mahmud.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpLNfVbDa8x
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUTijwEfYsf
"Oh, oke, Akh. Siap.", jawab Mahmud mengerti melihat situasi yang tadi dan kini mereka hadapi.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQPjJiDHDq
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZamaV0zSPy
Mereka pun minum teh kotak kemasan sekedarnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeDYTuVKzQg
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxaq5nlLuDf
Setelah menawarkan piring makanan dan minuman pada teman-teman pengurus dan berbasa-basi sebentar, mereka berdua segera ke arah tempat yang dimaksud. Untunglah panjangnya baju koko yang mereka pakai mampu menutupi tonjolan kontol mereka jadi tidak ketahuan kawan-kawan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9WZJlVZ9K5
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0ZJUCKnX5V
Ternyata tempat itu adalah gudang tempat penyimpanan alat-alat kebersihan. Letaknya di paling belakang kantor dan tempatnya relatif sepi.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1iFgFhASHg
Setelah tiba di dalam gudang, Mahmud segera mengunci pintu gudang itu agar tidak ketahuan apa yang mereka bicarakan atau lakukan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡay4l4lyyzh
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHp5Fu7sRRl
"Begini, Akh. Ana ingin coba masukin kontol ana ini ke dubur kemaluan istri ana. Tapi ana bingung cara dan sikapnya. Bagaimana?", tanya Nurdin memulai percakapan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaprlySSdk1
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu1Iu3sjGWC
"Waduh, afwan, Akh. Ana juga belum pernah gituan ke istri ana.", jawab Mahmud kebingungan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRGc2BCzaLc
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUC4FHRcXKU
"Ya, gpp, Akh.", kata Nurdin menenangkan. Tiba-tiba mendadak ada ide brilian di kepalanya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZCSHNxuGug
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIarmIfm01k
"Akh, coba buka celana dan kolor kita masing-masing. Ana ingin lihat kontol kita masing.", seru Nurdin tiba-tiba.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgo59AlT4lq
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKYVosUaPRd
"Wah, maksud antum apa, Akh? Ana malu, nih.", jawab Mahmud cemas seraya refleks memegangi kontolnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdFdxI3RlOC
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXC97gJFrsz
"Ya, maksud ana buat cek fisik kontol kita masing-masing apakah nanti sesuai saat bersetubuh dengan istri kita masing-masing. Bagaimana?", tawar Nurdin memohon.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhgOyeZtKit
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7Roathy4LI
"Oh, oke, Akh. Setuju. Bagaimana kalau kita perosotkan pakaian bawah kita masing?", usul Mahmud berubah cerah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrY8WuNDdkL
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS8KOa0Ws6G
"Beres, Akh.", kata Nurdin setuju.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhKO0CxdEAe
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV5BomTIIeq
Mereka berdua segera saling membuka celana bahan dan kolor sahabatnya. Setelah dua pakaian itu merosot ke bawah, terlihatlah kedua kontol mereka yang tegang maksimal. Sekilas, mereka terpesona melihat kontol sahabatnya. Namun, mereka juga terperangah dengan bibir masing-masing yang menurut mereka seksi.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTdA97sCI9k
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRmzZgxKWcF
Sebagai pemanasan mereka berciuman dulu di bibirnya masing-masing. Lidah mereka saling beradu dan air liur mereka saling bercampur.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqeOulsJNI8
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM07nGoFg58
"Mmuauchhh... Slurpp.. Ciippakk.", bunyi air liur dan lidah mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSQDJxuNLb3
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3hM2LsSCW
Setelah melepaskan ciumannnya, mereka saling memandang dan mengagumi kontol masing-masing. Bentuk kontol Mahmud mirip pisang ambon dan melengkung saat tegang. Urat-uratnya kehijauan. Kontol Nurdin berbentuk mirip mentimun dan urat-uratnya hijau muda saat menegang.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMXEIo7rSOO
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgiK8dDdHbl
Lalu, mereka melakukan gerakan 69. Nurdin menghisap kontol Mahmud sedangkan Mahmud menghisap kontol Nurdin. Dipijat-pijatnya lalu diremas-remasnya dan dimasukkan ke dalam mulut mereka masing-masing maju-mundur.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0qJ8ZgiTUK
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVkuo1lkQU1
"Ehhmmm, aahhhh, ooohhhhh.", racau Mahmud dan Nurdin sambil memegangi pinggang sahabatnya. Baru kali ini mereka melakukan blowjob sesama jenis.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDpyZephfxT
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCYQ3Iib2kv
Gesekan kulit kontol dan langit-langit mulut mereka masing-masing semakin kuat. Sambil sesekali digigit dan dijilatinya kontol itu. Membuat Mahmud dan Nurdin makin keenakan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbk9dFji5Yy
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbJYV2sPxbP
"Srrr.. ppooppp,, srrr..ppooppp", bunyi gesekan itu kira-kira.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlY0olyf4oZ
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGau7NaDxhp
Setelah sepuluh menit, tanda-tanda orgasme mereka mulai tampak dan,13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy5vkUtuWh4
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvKEa9BS9Ul
"Ccrroott..ccrrottt...ccrooott", suara air sperma mereka yang keluar dan mengalir dalam mulut dan kerongkongan mereka. Rasanya campur asin, gurih, dan pahit.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMnitHqywO2
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHzYGNmquea
"Aahhhh, ehhmm, oohhh." seru mereka berdua lega. Tubuh mereka pun lemas saat melakukan itu secara menyamping di atas samak yang ada sebelumnya. Mereka pun segera duduk jongkok dan tersenyum sambil berpelukan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcWfP5ksZI1
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGLJpC2VkD0
Lalu, Mahmud menyuruh Nurdin menungging. Nurdin menurut. Mahmud lalu mulai menggesek-gesekan kontolnya di bagian luar dubur Nurdin. Sedikit demi sedikit, ia mulai memasukkan kontolnya ke dalam lubang dubur itu dan mulai masuk setengahnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlQIxRhEwEj
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVK2VoC7Ery
"Aawww, ssakkiitt, Akh.", seru Nurdin kesakitan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoYAxmtTZmB
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmuguLGDeZP
"Sabar, Akh. Nanti juga keenakan." seru Mahmud mesum.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEi6bfToPdA
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAXJIpORSzy
Dengan penuh perjuangan, akhirnya kontol Mahmud yang masih berlumuran sperma sukses masuk sepenuhnya ke sempitnya liang dubur Nurdin.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzc6hgrrlHN
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡw2TgmO9oaH
"Aakkhh.", teriak Nurdin agak keras.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTVNJaDQ7n
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡujXG8ZhSly
Mahmud lalu menggoyangkan pantat Nurdin sambil menampar pantat kanan kiri Nurdin hingga kemerahan. Digesek-gesekan kontolnya dengan dinding liang dubur Nurdin. Hal itu berlangsung selama lima menitan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuaGRxrZ1oD
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjFB7CZk9P0
"Ayo, perek homo. Tancap terus.", seru Mahmud keenakan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPHtOa7vT5w
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQArm7hf1bx
"Aauwww, oohhh, eehhmmm.", desis Nurdin yang awalnya kesakitan jadi keenakan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡre3OXYH4Qx
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLF8XKxDceJ
"Ccrroottt.. crrott..", bunyi tembakan sperma Mahmud di dalam lubang dubur Nurdin.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxqdYVyi4qg
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ72iQk5LzzP
"Aahh, leganya." seru mereka berbarengan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCGhXsY43xD
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡY13hnuGyS6
Mahmud segera mencabut kontolnya dari dalam lubang dubur Nurdin. Ia puas bisa menyetubuhi sahabat sekaligus murabbinya itu.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHHwtwuTEMV
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPq5JoUPXWp
Nurdin pun tak mau kalah. Dengan segera ia menyuruh Mahmud menungging. Ia segera mengarahkan kontolnya ke lubang dubur Mahmud. Walaupun sedikit kesulitan akhirnya,13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTU8Zwh63Y9
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFsyP5GFnXz
"Bllesss.", bunyi kontol Nurdin masuk semua ke dalam lubang dubur Mahmud. Kontolnya lebih kecil sedikit daripada punya Mahmud sehingga lebih mudah masuk.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjwd3WRY8nX
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzmiTFBlRZk
"Adaouww.", seru Mahmud saat itu.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtHYvhNLisS
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡziJqcUupA7
Nurdin segera memompa kontolnya yang bergesekan dalam liang dubur Mahmud. Ditampar-tamparnya pantat Mahmud hingga kemerahan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL8KJXiKJ6n
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMvKljVUs3T
"Yang cepat gigolo gay. Lanjut terus." seru Nurdin mesum.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJQ43f3Btu3
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx8xlTEWTCS
"Aadduhhh, eehhhh, oohhhh.", desis Mahmud yang awalnya kesakitan jadi keenakan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3Cq7iGeSJ4
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAK2M647sJa
Hal itu hanya berlangsung sekitar tiga menitan. Maklum, Nurdin lebih tua daripada Mahmud sehingga tenaganya lebih lemah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnQpPLAx9Sh
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxkbN2LkBEf
"Ccrrottt.. ccrott.", bunyi air mani Nurdin dalam lubang dubut Mahmud.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8MBhtRe5vE
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI7odjYlljM
"Aahhh, leganya.", desah mereka bersamaan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnZ0CB4GjqW
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW93aPPYujh
Lalu, Nurdin segera mencabut kontolnya dari lubang dubur Mahmud.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC3bo15lX1k
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9bphdiHE9C
"Terima kasih, Akh. Ilmu dan prakteknya sangat berguna sekali. Maaf, ya." kata Nurdin tersenyum pada Mahmud.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWeO45cjXMS
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqIZhWc6lxd
"Ya, gpp, Akh. Maaf juga. Sama-sama. Kita harus saling membantu." bilang Mahmud tersenyum pada Nurdin.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnYEZ5e3t8X
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3LDGoztsCw
Untunglah kedua kontol mereka belepotan sperma dan lubang dubur masing-masing agak licin oleh cairan ekskresi, jadi lubang dubur, salurannya, dan kontol mereka tidak sampai terluka atau berdarah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6LhRdI4fn
Mereka berdua saling berpelukan dan berjanji saling merahasiakan, lalu membersihkan, dan merapikan pakaian dan gudang itu dari sisa-sisa pertempuran seks mereka dengan sabun, lap basah, dan kering. Setelah dirasa aman, mereka berdua lalu keluar dari gudang itu seolah tidak terjadi apa-apa dan bergabung lagi dengan rekan-rekan pengurus lainnya. Mereka berdua sudah dapat wawasan baru tentang seksualitas yang mungkin akan mereka terapkan kepada istri atau selingkuhannya atau sesama mereka sendiri.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqgSgPdVv0d
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvMJG103ycL
10b. Lesbian Farah dan Rizka13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEXXlTzHaKg
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOywwS1tUqV
Rizka dan Farah sudah selesai berbelanja di sebuah pasar yang dekat dengan kantor DPP partai mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk5aeSC7W6N
"Sudah beres semua belanjaannya, Mbak Far?," tanya Rizka tersenyum sambil melirik belanjaan Farah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNjB3zqlnOS
"Selesai, Dik Riz. Kalau kamu udah cek belanjaanmu?", jawab Farah tersenyum seraya bertanya balik kepada Rizka. Usia mereka hanya terpaut 2 tahun.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVDxYIDbJvM
"Beres, Mbak.", seru Rizka setelah mengecek belanjaannya. Mereka berdua saling tersenyum dan akrab sejak berkenalan saat Farah jadi murrabiyah Rizka di SMA.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGeX1OxsYSp
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoPt7q0YLY4
Rasanya seperti adik dan kakak kandung saja. Ke mana-mana dan berlibur berdua sebelum akhirnya mereka berdua berpisah dan menikah dengan suami masing-masing. Walaupun satu kota, selama ini mereka sibuk dengan urusan akademik, pekerjaan, dan rumah tangga masing-masing. Akhirnya, mereka berdua bertemu lagi saat suami-suami mereka mulai masuk ke kepengurusan DPP partai sekarang. Mereka berdua pun sangat senang dan terharu serta sejak saat itu mulai lagi mereka mengulangi nostalgia masa lalu. Bahagianya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLfEXgiuYAC
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHs6LmeR10C
Namun, tiba-tiba Farah mengajak Rizka ke dalam sebuah warung yang sepi milik seorang kawannya. Rizka yang kebingungan lalu menurut saja. Mungkin ada hal yang ingin dibicarakan secara pribadi. Warung kosong itu terletak di bagian paling belakang pasar. Orang-orang sangat jarang berada di sana atau sekitarnya karena lebih fokus pada kegiatan jual beli di bagian depan dan tengah pasar. Farah lalu mengunci pintu warung itu.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwentOegOZA
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZJxn2i0bQG
"Ada apa, Mbak Far?", tanya Rizka kebingungan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAdva8OxZLy
"Ya, mungkin kamu masih ingat obrolan kita dengan Ukhti Vera saat berbelanja tadi.", jawab Farah penuh arti.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Cer3NeLRW
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvqHAD0ZXIO
Rizka menerawang ingatannya. Begitu juga Farah. Obrolan tentang suami Vera, Marwan. Vera bercerita bahwa suaminya itu adalah orang atletis dan begitu kuat otot-otot tubuhnya. Apalagi saat malam pertama kemarin. Farah dan Rizka sebenarnya risih saat mendengarnya. Apalagi mereka ada di pasar. Untunglah itu terjadi di sudut pasar yang sepi. Jadi tidak begitu mengkhawatirkan. Namun, setelah Vera pergi, keanehan mulai terjadi pada mereka. Dengan membelakangu jalan pasar, mereka mulai bermasturbasi membayangkan kegagahan dan seksualitas Marwan. Mereka meremas payudara sendiri dari balik jilbab lebarnya dengan sebelah tangan sendiri seolah tangan Marwan yang meremasnya. Lalu, sebelah tangan mereka mencolok jari-jari pada vagina mereka dari balik rok panjang seolah jari-jari Marwan yang mencoloknya. Mereka memang sempat terkejut saat saling memandang diri masing-masing. Namun, karena asyiknya bermasturbasi, mereka berdua tidak peduli, padahal mereka berdua sudah menikah dan punya satu anak.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡink0GCjML9
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ91mgaC3ozh
Mengingat itu, membuat gairah seksual mereka meningkat. Kedua payudara dan vagina mereka masing-masing mulai berkedut dan menegang. Deru napas mereka menderu. Tiba-tiba saja saja Rizka langsung memeluk dan mencium ganas bibir Farah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPySwRZshgi
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ07aDdI59kx
"Mmpphh..mmpphh.", bunyi gesekan bibir mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0MPdWU0vok
Farah sangat kaget mendapat perlakuan itu. Ia mencoba melepaskan dekapan dan ciuman Rizka, tapi ia tidak berdaya. Itu karena badan dan tenaga Rizka lebih kuat. Maklum, masih darah muda.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpm17nJjPAJ
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZGoa5mWMF2
Rizka ingin memasukkan lidahnya ke dalam mulut Farah, namun mulut sahabatnya itu sengaja menutup. Tak kurang akal, dia lalu meremas dubur Farah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRO6Rosad0j
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvmmhRia6pi
"Aaww.", teriak Farah kesakitan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡktKb9vlm43
Hap. Lidah Rizka langsung dimasukkannya ke dalam mulut Farah.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwwVrPyZDWE
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgcjNgBsbUP
"Sslluurrpp.. sslluurrpp.. Ccippak.. ccipppakkk.", bunyi suara air liur yang bercampur dan lidah mereka yang mengait. Lama-kelamaan, Farah pun ikut hanyut dan terlarut dalam permainan seks Rizka. Sungguh tak diduga olehnya bahwa ia akan mendapat balasan karena dulu ia setengah sadar pernah melecehkan pasien akhwatnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIcNkQcy2Pd
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqBSoVu1Wle
Pelukan mereka itu membuat kedua payudara dan vagina mereka saling menempel dan bergesekan. Sungguh erotis rasanya. Membuat alat-alat kelamin mereka makin bergetar dan berkedut hebat.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqJ7pSwgGW
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPQYL9mpaYI
Setelah itu mereka saling melepaskan pelukan mereka. Tanpa pikir panjang mereka saling menelanjangi sahabat yang ada di depannya masing-masing. Dalam sekejap, jubah longgar, rok panjang, celana panjang dalaman tipis, bra, celana dalam, dan sepatu terlepas dari tubuh mereka. Hanya jubah lebar yang sudah mereka sampirkan ke samping dan kaus kaki panjang semakin menambah sensasi seks mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3E7l9H6OBf
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1dBr8vQM8K
Mereka saling mengagumi keindahan tubuh dan alat kelamin masing-masing. Kedua payudara Rizka berukuran 36 B dan berwarna putih dengan urat-urat kehijauan, puting kecoklatan, serta vaginanya yang merah muda tanpa rambut kemaluan sedikit pun. Lalu, kedua payudara Farah berukuran 34 B dan berwarna putih dengan urat hijau muda, puting pinknya serta vaginanya coklat muda dengan sedikit rambut kemaluan. Dengan cepat mereka lalu mulai meremas dan menampar bergantian payudara lawannya masing-masing sambil sesekali memintir putingnya dengan sebelah tangan. Tangan yang satunya mencolok dua jari ke vagina dan dua jari ke dubur secara maju mundur. Tak lupa mereka pun mengulum dan menggigit puting serta menjilati sedikit ASI yang keluar serta seluruh bagian payudara lawannya. Akibatnya payudara mereka jadi kemerahan dan penuh air liur serta vagina mereka memerah juga.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYVweDQ1gfq
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPbrNnSPPQ5
"Aaoowwhh..Eekkhh..Oowwhhh.", racau mereka tak karuan antara kesakitan atau menikmati.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7giqrJ2j8c
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPPedMlX6zc
Sekitar sepuluh menitan mereka melakukan itu. Vagina dan dubur mereka berkedut-kedut akan mengeluarkan cairan cinta dan urin karena rangsangan jari-jari mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp9mIYcZv6p
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTZ2GtI1J1m
"Ssrrr..ssrr..Srrrtt..srrtt.", bunyi kedua cairan mereka keluar berbarengan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHQ3LJKAAdp
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8j6DiU5wzo
"Aakhh.. Ooohhhh...", teriak mereka bersamaan.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8Qsib7n5MF
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZv6NACUzDL
Rupanya mereka orgasme bersamaan. Seketika, mereka pun lemas dan terjatuh ke dipan di samping mereka. Kedua cairan yang bercampur di jari-jari itu pun dijilati oleh mulut mereka. Lumayan asin, pahit, dan gurih rasanya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeHFXgfhlId
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHYsgs3FKLZ
Namun, mereka pun belum puas. Dengan segera mereka bangkit dan mengambil sesuatu dari dalam tas belanjaan masing-masing. Rizka mengambil terong ungu berukuran sedang, sedangkan Farah mengambil mentimun hijau muda berukuran kecil. Mereka lalu meregangkan tubuh mereka ke belakang dan saling membuka paha hingga mengangkang dan menampakkan kedua lubang kemaluan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡamPMJXfSRX
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT2eXcQp1vk
Tanpa pikir panjang, secara bersamaan Rizka segera menancapkan terung itu ke dalam vagina Farah hingga setengahnya, sedangkan Farah menusukkan mentimun itu ke dalam lubang dubur Rizka hingga setengahnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡINjsugie4O
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOpnH8yplXc
"Aadduuhhhh.", seru mereka kesakitan bersamaan saat kedua buah sayuran itu menancap di lubang kemaluan masing-masing.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ66tzdCkNjN
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsbek7HgZeP
Belum cukup, mereka berdua saling mendekatkan tubuh hingga akhirnya terung itu masuk setengahnya juga ke dalam vagina Rizka dan mentimun itu masuk ke dalam dubur Farah serta dibantu oleh tangan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb5rd2e914O
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqQt2o7DzT
"Aauuoowww.", jerit mereka bersamaan karena sakitnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDhwWQpe8iv
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAezGmrWPGB
Lalu, mereka saling menumpukan kedua tangan di samping pinggang mereka di atas dipan itu. Mulailah mereka bergerak memajumundurkan tubuh mereka hingga hanya sedikit bagian tengah kedua buah itu di bagian tengahnya. Gesekan maju mundur antara terung dengan dinding vagina mereka serta mentimun dengan dinding dubur mereka semakin intensif.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqksjD20OJe
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRzzRMfpzX
"Aarrghh.. Eehhmmm.. Oohhh...", racau mereka antara kesakitan dan menikmati.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1gDvB56YlG
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡODbyzlBbyD
Sekitar lima menit mereka melakukannya. Terasa ada kedua cairan itu akan keluar lagi dari kedua lubang kemaluan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7pRE8aD2Ys
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡktIPaLyRAB
"Ssrrr.. ssrrr... Ssrrtt... ssrrttt..", suara kedua cairan itu keluar bareng.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIluzUtEiqG
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGI2NhTiMv5
"Aahh.. Leganya.", seru mereka bersamaan saat orgasme kedua mereka berlangsung.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9U5QOFUbu
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFg5vwixUJA
Keduanya lantas lemas dan lalu jatuh berbaring ke samping dengan kedua buah itu masih menancap di kedua lubang kemaluan mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXXwD9dGMdd
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpqmS7gSxoT
"Wah, maafin ana, Mbak Far. Tapi makasih banget pelayanannya. Dapat ilmu dan praktikum langsung, nih.", ujar Rizka tersenyum seraya mengelus pipi Farah yang chubby.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjgzS8WTkog
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMXbM2O3V5S
"Ya, gpp, Dik Riz. Sama-sama. Makasih juga servisnya. Kita kan harus saling menolong. Tapi ingat juga, rahasiakan ini dari siapa pun. Oke?", seru Farah tersenyum seraya membelai kepala Rizka yang masih tertutup jilbab lebar.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡF9B9vpACHf
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEQKPRj2LDa
"Siap, beres, Mbak Far.", kata Rizka seraya menunjukkan telunjuk yang dilengkungkannya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4BtvxuJOdr
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡILQOC5JKKc
"Oke, sepakat, Dik Riz.", bilang Farah seraya mengaitkan telunjuknya pada telunjuk Rizka sebagai tanda perjanjian mereka.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk74ZITsORD
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCTnBsC2r4O
Mereka berdua lalu segera bangkit dan melepaskan kedua buah yang belepotan kedua cairan itu dengan memundurkan sekuat tenaga tubuh mereka dan dibantu tangan mereka. Lalu, dengan segera mereka membersihkan tubuh, pakaian dan tempat itu dengan cairan pembersih dan tisu kering hingga yakin tak ada bekas perang seksual mereka di situ. Kemudian mereka kembali berpakaian rapi menutup aurat dan merapikan diri mereka serta tempat itu. Setelah itu, mereka mengambil tas belanjaan masing-masing dan keluar dari warung kosong itu dan berbaur dengan orang-orang di pasar. Mereka pun segera ke tempat parkir depan pasar dan menaiki motor milik Farah. Rizka membonceng di belakang dan Farah mengemudikannya. Setelah memakai helm dan mengecek barang bawaan masing-masing serta membayar biaya parkir kepada petugasnya, mereka segera meluncur melintasi jalanan ibukota menuju kantor DPP partai mereka. Sepanjang jalan mereka mengobrol dan bercanda seolah-olah tidak terjadi apa-apa sebelumnya. Mungkin saja mereka akan menerapkannya lagi dengan suaminya atau selingkuhannya atau bahkan antara mereka sendiri. Sulit ditebak rupanya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxHQfGDtBf3
13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKFDy8Ab1hZ
Penyimpangan seksual telah terjadi pada mereka berempat, terlebih terulang lagi pada Farah. Apakah itu hanya pemanasan atau selingan bagi mereka? Mungkinkah mereka melakukan threesome bergantian atau foursome bersamaan? Nantikan di episode berikutnya.13808Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjZIU4km3zB
Penana
search
Loginarrow_drop_down
Registerarrow_drop_down
