"Kak, aku pergi sekolah dulu yah..."75412Please respect copyright.PENANAPHKUbZBljS
"Iyaaa... belajar yang bener, jangan macam-macam di sekolah kamu dek!"75412Please respect copyright.PENANADndjR2RqOd
"Nggak kok... mending macam-macam di rumah sama kakak, hehe"75412Please respect copyright.PENANAKGgmnNTVb4
"Hah? Apaan sih kamu...?"75412Please respect copyright.PENANA4Pw644Eqfp
"Bercanda kok kak..."75412Please respect copyright.PENANASruo5e58og
"Dasar..." Diapun mendaratkan ciumannya di keningku, seperti yang biasa dia lakukan ketika aku pamit ke sekolah. Ugh, sungguh senangnya tiap pagi selalu mendapatkan ciuman darinya, ciuman dari kakakku yang cantik dan seksi ini, tapi...75412Please respect copyright.PENANAadCknL4j2n
75412Please respect copyright.PENANAufaw71woOP
"Hehe.. Dado pamit juga ya kak.." ujar temanku bernama Dado yang menungguku dari tadi. Dia ikut mendekati kakakku dengan wajah sok polos dan cengengesan seperti ingin juga mendapatkan kecup manis dari kakakku.75412Please respect copyright.PENANAxhBckaoxzV
75412Please respect copyright.PENANADxbKRHaLn4
"Kenapa Do? Kamu mau kakak cium juga?" Tanya kakakku seakan bisa menebak apa yang dipikirkan temanku itu.75412Please respect copyright.PENANALmRG313PIW
"Hehe... Iya kak... boleh?" pinta Dado.75412Please respect copyright.PENANASXU8oaxJRD
"Hihihi... duh kamu ini, Kakak tanyain Aldi dulu yah... Dek lihat tuh, temanmu mau dicium sama kakak juga tuh... Boleh nggak dek dia juga dapat ciuman dari kakak?" tanya kakakku meminta pendapatku.75412Please respect copyright.PENANAEuOrZaVuyZ
"Ya nggak lah kak!" tolakku, gila aja kalau si jelek ini juga dapat ciuman dari kakakku.75412Please respect copyright.PENANAkja3hOBbSZ
"Tuh dengar, gak dibolehin sama Aldi, hihihi. Udah sana kalian, buruan berangkat"75412Please respect copyright.PENANATrQO7teR2a
"Iya iya... Buruan Do!" suruhku menyeret Dado, kalau lama-lama di sini ntar si Dado beneran bakal dapat ciuman dari kakakku lagi, tak rela aku! Akupun segera menyalakan motorku dan berangkat ke sekolah.75412Please respect copyright.PENANAwNPTDr4eQE
"Daagh kak Alyaa..."75412Please respect copyright.PENANAkOkWVCly9L
"Daagh kak Alyaa cantik.. hehe.." pamit Dado juga ikut-ikutan. Kupret nih anak!75412Please respect copyright.PENANArQKiuuCmwm
75412Please respect copyright.PENANAI9DxmanC3n
Namaku Aldi. Aku masih kelas 2 SMU. Di rumah ini aku hanya tinggal berdua bersama kakakku. Ya, hanya berdua saja karena kedua orang tua kami tinggal di kota yang berbeda dengan kami. Papaku yang bekerja di luar kota membuat Mama juga jadi harus mendampinginya di sana. Tapi bagiku tak masalah, karena selama ini aku ditemani oleh kakakku, Kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAF5BssM6Ukc
75412Please respect copyright.PENANA4lPqOFahgr
Kak Alya saat ini sedang kuliah di salah satu PTS ternama di kota kami dan baru saja menjalani tahun pertamanya. Sungguh hari-hari yang kulalui sangat menyenangkan karena kakakku sangat memperhatikan diriku.75412Please respect copyright.PENANAQYvNFy4c4L
75412Please respect copyright.PENANAUnzlvpgDRE
Seperti memasakkan makanan untukku sehari-hari, sampai mengingatkan akan pakaian kotorku yang seharusnya dicuci. Tapi karena kakakku juga memiliki kesibukan kuliah, aku memilih untuk mencuci pakaianku sendiri. Walau terkadang justru ia yang ingin mencucikan pakaianku. Memang kakakku ini sangat baik. Hal itulah yang membuatku semakin suka bermanja-manja pada kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAnjc799HMrI
75412Please respect copyright.PENANAzP8DU7Ou49
Kak Alya sehari-hari dikenal baik, ramah dan sopan di lingkungan perumahan kami. Dia tidak pernah pilih-pilih teman dalam bergaul. Walaupun kak Alya sudah memiliki pacar, tapi tetap saja banyak cowok yang nekat untuk medekatinya. Bahkan termasuk teman-temanku yang suka main kerumah dengan alasan bikin PR lah, main PS lah. Siapa juga sih yang tidak tertarik dengan cewek seperti kak Alya? Sudah cantik, sopan, ramah pula. Aku saja sampai tertarik padanya meskipun aku adalah adik kandungnya, hehe.75412Please respect copyright.PENANA0Frccw5Kfq
75412Please respect copyright.PENANAQ1e6ceLndW
Sehari-hari, Kak Alya selalu berpakaian tertutup lengkap dengan jilbab bila keluar rumah atau saat sedang menerima tamu. Tapi ketika sedang di rumah saat hanya berdua denganku, kak Alya sering sekali berpakaian seadanya. Siapapun pasti memaklumi bila berpakaian seadanya saat berada di rumah tanpa ada orang lain yang melihatnya kecuali aku. Tapi yang kak Alya kenakan justru lebih dari sekedar seadanya.75412Please respect copyright.PENANA4IoONpCcw3
75412Please respect copyright.PENANA1ojXR0wKBM
Bahkan bisa dibilang sangat seadanya, pakaian yang sangat minim! Karena hanya ada aku di rumah ini, maka akulah yang beruntung bisa melihat pemandangan indah ini setiap hari. Walaupun kadang-kadang teman-temanku juga kebagian rezeki dapat melihat penampilan kakakku berpakaian minim.75412Please respect copyright.PENANAdMP698Rjwe
75412Please respect copyright.PENANAkoPVYl80K2
Seperti saat mengantarkan aku ke depan pintu tadi, kakakku ini hanya mengenakan tanktop putih ketat berbelahan rendah dengan bawahan celana pendek berwarna pink. Sungguh setelan yang mempertontonkan aurat-auratnya! Kulitnya yang putih mulus, lekukan tubuhnya yang indah, rambut hitam sebahunya yang digerai, serta semua bagian tubuhnya yang biasa ia tutupi bila keluar rumah itupun tersaji khusus untukku, adek laki-lakinya. Aku juga bisa pastikan kalau kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi dibaliknya karena aku bisa dengan jelas melihat tonjolan mungil pada bagian dadanya. Gimana aku nggak horni coba? Meskipun aku adeknya, tapi aku kan laki-laki biasa. Sialnya temanku tadi juga beruntung bisa melihatnya.75412Please respect copyright.PENANA0elt1DIbkv
75412Please respect copyright.PENANAA3DT3PKqBc
Tapi kak Alya sepertinya cuek-cuek saja dan tidak peduli bila dirinya selalu menjadi tontonan bagiku sehari-hari. Kak Alya seperti sudah biasa membiarkan dirinya dan cara berpakaiannya itu dipelototi bulat-bulat olehku. Malah sesekali kak Alya melempar senyum manisnya ketika tahu aku sedang memperhatikannya. Ugh, sungguh bikin gregetaaan! Mana dianya juga tak jarang mondar-mandir di depanku seperti seakan sengaja menggodaku. Gimana aku tidak pusing dibuatnya!?75412Please respect copyright.PENANAPo366KctBh
75412Please respect copyright.PENANAmzHT8ntokL
Semakin lama aku malah berpikir kalau kak Alya sepertinya suka sekali jika aku memperhatikan dirinya. Terutama ketika kak Alya hanya berpakaian seadanya di rumah, dia betul-betul memamerkan kecantikannya itu padaku. Berbeda dengan kesehariannya di luar, kalau di rumah kak Alya sering menggodaku seolah-olah ia seperti perempuan nakal.75412Please respect copyright.PENANAd0Vti6GjRy
75412Please respect copyright.PENANAHfNS49sTL9
Dan namanya laki-laki, aku pun sering merasa tak tahan dengan pemandangan yang selalu kak Alya suguhkan setiap hari buatku. Kak Alyaku yang cantik, putih, bening, dan seksi, dan nakal, akhirnya menciptakan khayalan yang tidak-tidak di dalam kepalaku. Dan berujung pada kegiatan rutin harian, yaitu urut-mengurut otongku sambil membayangkan kak Alyaku yang nakal.75412Please respect copyright.PENANA0kJVQ948x2
75412Please respect copyright.PENANAguhl7H0yH2
Tentunya aku beronani membayangkan kakakku secara diam-diam, tapi akhirnya perbuatan aku itu ketahuan juga olehnya. Kejadiannya baru seminggu yang lalu...75412Please respect copyright.PENANApMrgPprgDE
75412Please respect copyright.PENANAKJWZj0glnT
"Adeeeeeek!" teriaknya kencang di depan kamar mandi waktu itu.75412Please respect copyright.PENANA7DwstCxKXV
"Apaan sih kak? Berisik amat"75412Please respect copyright.PENANA0fRU9yDNyM
"Kamu onani?? Tuh pejumu belepotan di lantai kamar mandi! Cepat bersihin!"75412Please respect copyright.PENANAqCMkWmR6Zh
"I..iya.." Duh, aku sungguh malu ketahuan habis onani oleh kakakku sendiri.75412Please respect copyright.PENANAc81LrxxiiX
"Emang kamu udah bisa keluarin peju yah dek?" ujarnya menggodaku.75412Please respect copyright.PENANAeGI9uOWMnt
"Ya bisa dong kak... aku kan udah gede, hehe.."75412Please respect copyright.PENANAu2TKgSLS6H
"Iya.. makin gede tapi juga makin mesum kamunya..."75412Please respect copyright.PENANAb2esmSqnew
"Habisnya kakak sih... ups!" sial, aku keceplosan.75412Please respect copyright.PENANA8I36SDfrD8
"Hah? Jangan bilang kalau kamu onani sambil ngayal kakak!? Ayo jawab!"75412Please respect copyright.PENANA4SCp3ndiVi
"Eh.. i..itu..." aku tergagap. Masak aku mengakui padanya kalau aku membayangkan kakakku sendiri sebagai objek onani sih? Tapi dia yang melihat aku tergagap malah tertawa terbahak. Dia tidak marah!75412Please respect copyright.PENANAWNfCWQOtEL
"Dasar kamu... sama kakak sendiri nafsu... sana cepat bersihin pejuhmu!" ujarnya lalu pergi membiarkanku sendiri membersihkan ceceran spermaku di lantai kamar mandi.75412Please respect copyright.PENANADc9QYhRqXz
75412Please respect copyright.PENANA0dV1HkjOiq
Setelah kejadian itu, kakakku ini malah semakin menjadi-jadi menggodaku. Bahkan dia mengizinkan aku untuk membayangkannya bila aku beronani. Malah beberapa hari yang lalu aku beronani di depannya, di depan kakakku sendiri sampai ejakulasi dan pejuhku berhamburan mengotori lantai kamar mandi. Waktu itu aku lagi-lagi kedapatan olehnya sedang onani, dia tidak sengaja masuk ke kamar mandi.75412Please respect copyright.PENANAznwM3PYWCu
75412Please respect copyright.PENANA7dmZ0IcVvD
"Kamu sih dek... kakak kira gak ada orang... eh ternyata malah asik onani..."75412Please respect copyright.PENANA77gUcLPKWF
"I..iya kak... maaf"75412Please respect copyright.PENANA6HIDfDtL7P
"Bayangin siapa kamunya? Bayangin kakak lagi?"75412Please respect copyright.PENANAdh8PALhuWa
"Iya kak.. hehe"75412Please respect copyright.PENANATimqT7yvhR
"Dasar porno! Ya udah, lanjutin gih sana..." ujarnya kemudian ingin pergi, tapi ku tahan.75412Please respect copyright.PENANAZlx2osjMxl
"kakak di sini aja dong..."75412Please respect copyright.PENANALwittuR5av
"Hah? Ngapain?"75412Please respect copyright.PENANAqJW9QiqGcJ
"Temanin aku..." pintaku nekat, aku pasrah kalau dia bakal memarahiku, tapi siapa tahu kalau dia malah setuju.75412Please respect copyright.PENANAnsPvVOSWc6
"Apaain sih dek... Dasar... ya udah, kali ini aja yah..." dan ternyata dia memang setuju!75412Please respect copyright.PENANACBkFuUGZ2w
75412Please respect copyright.PENANAwrOJ37ygvv
Sungguh beruntung aku punya kakak seperti dia. Udah cantik, baik, pengertian sama adeknya lagi, hehe. Akupun lanjut beronani, namun kali ini ada kakakku di depanku. Mengocok penisku dengan melihat kakakku secara langsung! Mana dianya senyum-senyum terus kepadaku, mana tahan coba? Akhirnya spermakupun muncrat-muncrat dengan derasnya di depannya.75412Please respect copyright.PENANAFVYS2ixfIT
75412Please respect copyright.PENANAeKnBY3pfsG
"Udah kan dek? Udah lega? Udah hilang kan pusingnya?"75412Please respect copyright.PENANAnnnTEDl8VJ
"I..iya kak.. makasih"75412Please respect copyright.PENANAH12USoC0uU
"Jangan lupa bersihin tuh pejumu..."75412Please respect copyright.PENANAHDMYwdI4wI
"I..iya.."75412Please respect copyright.PENANAJRkcX8yzdi
75412Please respect copyright.PENANAnaxioTHZAt
Tapi ternyata tidak sekali itu saja aku beronani di depannya, kemarin dan dua hari yang lalu juga demikian. Tapi hanya sampai disitu saja, kak Alya masih selalu mengingatkanku bahwa kami adalah saudara kandung kakak beradik. Memang aku sadar bahwa sangat tidak pantas aku meminta hal ini padanya. Tapi nafsuku pada kakakku sendiri mengalahkan segala-galanya.75412Please respect copyright.PENANA7Vj5yjXF6k
75412Please respect copyright.PENANAePy47l6P6Y
............75412Please respect copyright.PENANAZcwUmK0ryL
75412Please respect copyright.PENANAtNkHS6STBA
Dan kini, siang sepulang sekolah aku langsung menuju rumah tanpa mampir-mampir kemana lagi. Apalagi kalau bukan untuk berduaan dengan kak Alya, bermanja-manjaan dengan kakakku yang cantik ini.75412Please respect copyright.PENANAaXo25nH2UM
75412Please respect copyright.PENANAwnGLnW5WXQ
"Kak Alyaa.." panggilku melihat kak Alya sedari tadi mondar-mandir.75412Please respect copyright.PENANAdBMvVBngla
75412Please respect copyright.PENANAZogsm9n78Q
"Apa deek?" aku mendengar kak Alya menjawab sambil tersenyum manis. Sepertinya ia tahu kalau aku sedang memperhatikannya dari tadi.75412Please respect copyright.PENANA4h1LdSbL44
75412Please respect copyright.PENANAxaSBnd0pKY
"Ngapain sih kak dari tadi mondar-mandir? Pusing tau kak liatnya"75412Please respect copyright.PENANAgngBtHjMqU
75412Please respect copyright.PENANAO3cHBgJcXx
"Ooh, adek lagi pusing beneran? Atau pusing banget dek?" teguranku malah dijadikan candaan oleh kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAhC3sABI0Uy
75412Please respect copyright.PENANAtPJywOkWQb
"Anu kak.. Hehe.. lagi pusing banget.." jawabku cengengesan, entah kak Alya tahu maksudku atau tidak.75412Please respect copyright.PENANAYiHrgwgsOq
75412Please respect copyright.PENANASpDrvribiQ
"Hihi.. kamu tuh ya dek.. ga bisa apa bentar aja ga pusing.. masa tiap hari bilangnya pusing melulu.." kak Alya duduk disebelahku dan memberi jarak agak jauh.75412Please respect copyright.PENANAyI9OrerCJo
75412Please respect copyright.PENANAlQdT9zhNn9
"Abisnya, kak Alya juga siih.. tanggung jawab ya kalo aku sakit gara-gara pusing melulu.." candaku mengancam kak Alya, sekali lagi entah kak Alya mengerti maksudku atau tidak.75412Please respect copyright.PENANAnzchox6KWG
75412Please respect copyright.PENANAbArsX3uSCj
"Yee.. adek yang pusing kok kakak yang disalahin? Umm, adek belum makan kalii.. Tuh kak Alya udah masakin ikan goreng kesukaan adek"75412Please respect copyright.PENANA3mJLaD2hjh
75412Please respect copyright.PENANAVicKNjWYXh
"Aku pusing bukan karena laper kak.." jawabku sok bersungut walau sebenarnya aku memang lapar betulan, hanya saja ada yang jauh lebih lapar di banding perutku.75412Please respect copyright.PENANA5hHnqW6OEw
75412Please respect copyright.PENANAHALHIRj5Cv
"Umm.. Adek pasti pusing karena belum dapet-dapet pacar yah? Hihi.. kasian banget sih kamu dek.. di rumah melulu siih.." kak Alya mencari jawaban yang aku kini malah dijadikan bahan candaan oleh kak Alyaku ini. Tapi seyum dan tawa ringan kak Alya membuatku bertambah pusing.75412Please respect copyright.PENANACHYJ7UIXlh
75412Please respect copyright.PENANAWiO384K7o6
"Iya nih kak.. kenapa ya kok aku sukanya di rumah aja berdua sama kak Alya,? Hehe.." jawabku cengengesan sambil duduk merapat mendekati kakakku berharap kakakku tidak makin menjauh.75412Please respect copyright.PENANAyIwgDZExLM
75412Please respect copyright.PENANAT0Qrdq4gTq
"Iya nih dek.. kakak juga sama. Kok sukanya di rumah aja yah sama adek berdua-duaan? Hihi.." sambil menjawab dengan tawa renyahnya kak Alya menggeser duduknya yang malah semakin mendekat ke arahku dengan tubuhnya yang dicondongkan kedepan. Wajah kami pun tampak berdekatan. Aku suka kaget sendiri kalo kak Alya menggodaku tiba-tiba seperti ini.75412Please respect copyright.PENANAFvsnVNw3tJ
75412Please respect copyright.PENANABsO0kyF0R9
"Serius kak?" tanyaku balik seperti tak percaya akan jawaban kak Alya.75412Please respect copyright.PENANALpsYD9bylK
75412Please respect copyright.PENANA9r1gCXDJDJ
"Iya lho.. coba deh bayangin dek kalo ngga ada kakak.. Adek makan ga ada yang masakin.. baju kotor ga ganti-ganti.. sekolah kalo ga diingetin suka bolos, pake alasan nemenin kakaklah.. ga kebayang tuh dek, seminggu aja adek jadi kayak gembel.. Hihi.."75412Please respect copyright.PENANArMtOE4wAuc
75412Please respect copyright.PENANAbJuj2bVsfg
"Kak Alya!" dengan sebal dan gemas aku memajukan tubuhku sambil merentangkan tangan memeluk kakakku yang sukanya menggodaku.75412Please respect copyright.PENANA7QOq6FE12y
75412Please respect copyright.PENANAWJjPcXVlnu
"Adek! Aduuh.. Geli dek! Lepasin doonk! Hihi.. kakak belum selesai ngomong nih.." kak Alya meronta dari pelukanku yang jamahan tanganku bergerilya sampai kemana-mana. Tapi seperti biasa, kalau kak Alya seperti mau-mau saja kuperlakukan seperti ini.75412Please respect copyright.PENANAnjfDCOEsbO
75412Please respect copyright.PENANA2Pnczzztex
Lalu karena aku penasaran akan lanjutan kak Alya, akupun menghentikan gerakan gerilyaanku walau aku masih tetap memeluk kak Alya yang kini posisiku jadi memeluk dari belakang karena rontaanya barusan.75412Please respect copyright.PENANAt6dm9lVIWC
75412Please respect copyright.PENANAXRhU3ZwKpR
".. Kalau adek lagi kambuh pusingnya, siapa yang ngobatin? Hmm?" tanyaku kak Alya seolah menunjukkan betapa tergantungnya diriku padanya.75412Please respect copyright.PENANADFJrRtWQfN
75412Please respect copyright.PENANAqYBuBLDugh
"Hehe.. kak Alya donk, kan cuman kak Alya yang pinter ngobatin.." jawabku mesum.75412Please respect copyright.PENANAAr2YzAHozE
75412Please respect copyright.PENANAMHYiNZW22B
"Kamu tuh ya dek.. bisa-bisanya kakak sendiri dicabulin, tiap hari lagi.. sana gih cari pacar.." sambil dengan gaya mengusir menepis-nepis pelukanku yang makin erat. Semakin erat pelukanku, semakin menempel tubuhku termasuk otongku yang sudah mulai mengeras merapat pada tubuh belakang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANANxcRdvEIVk
75412Please respect copyright.PENANAWxAywiz6mA
"Ga mau ah! Maunya sama kak Alya aja, udah baik, cantik, seksi lagi.. Uugh.." pelukku sambil mengangkat kakiku mengapit paha kak Alya dari belakang agar tak mudah lepas dari pelukanku. Dan membuat otongku semakin menggesek pada pinggul belakang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAkKJvGR5NRL
75412Please respect copyright.PENANAzmeQtPjdvl
"Aduh adeek.. kok kakaknya dijepit begini sih? Kan kakak jadi ga bisa bergerak.." jawab kak Alya dengan nada manja.75412Please respect copyright.PENANAhqUlMcMcNq
75412Please respect copyright.PENANAwvx5lrzE8H
"Uugh.. kak Alya.." mendengarnya menjawab dengan nada manja gemulai tak berdaya seperti itu malah justru membuatku semakin panas dingin.75412Please respect copyright.PENANAtgqlcvFgpd
75412Please respect copyright.PENANAbHFlLJ93mE
"Dek.."75412Please respect copyright.PENANARBjsfUwxRE
75412Please respect copyright.PENANAZxsHlBGfi3
"Iya kak?"75412Please respect copyright.PENANAidbRAJzng1
75412Please respect copyright.PENANAkzpYDgfFkG
"Udah?"75412Please respect copyright.PENANAMhaox8VepF
75412Please respect copyright.PENANAXQjgZWlocF
"Apanya ya kak?" jawabku pura-pura tak tahu.75412Please respect copyright.PENANAZuMLI7iCaq
75412Please respect copyright.PENANAaTvbxQAdL6
"Itu tuuh yang dibelakang kakak.. ngeganjel tau deek.." kak Alya rupanya sadar aku mulai melakukan gerakan menggesek di pinggul belakangnya.75412Please respect copyright.PENANAc3Wb1jixpF
75412Please respect copyright.PENANAn2dcFJ3WhC
"Yaah, kak Alya.. sekali ini doonk.. yah? Lagian kan ga nempel langsung kok kak.. tapi kalo boleh nempel langsung Aldi seneng banget loh kak..Hehe.. yah kak? Pleasee.." pintaku memohon banget sama kakakku yang cantik ini.75412Please respect copyright.PENANAQftY86sf6O
75412Please respect copyright.PENANAgjoQQqNTTV
"..Uumm.. boleh gak yaah?" kak Alya menggodaku seperti biasa dengan gaya genit pura-pura berpikir.75412Please respect copyright.PENANA5crx8CTBWm
75412Please respect copyright.PENANA3L0BNN4Nqa
"Sekaliii aja kak.. Boleh yah?" aku memohon dengan wajah memelas sambil masih terus menggesek pelan pada pinggul kak Alya yang semakin lama mendekat ke belahan bongkahan bokongnya.75412Please respect copyright.PENANAhb2sNjFFLN
75412Please respect copyright.PENANAHY2AitbeGt
"Kamu tuh yaa, kalo dikasih hati langsung minta jantung sama kakak.."75412Please respect copyright.PENANA2oNAu9jsoN
75412Please respect copyright.PENANAVO4GAuwVen
"Hehe.. iya kak Alya, jantung kakak disini yah?" lanjutku bertanya balik sambil iseng memegang dada kak Alya.75412Please respect copyright.PENANARD55AfiO03
75412Please respect copyright.PENANApAaLJk0UTb
"Adeeeeek! Tanganmu! Lepasiin...... ugh... geli... Adeek!" aku yang iseng terus melancarkan seranganku pada kak Alya malah semakin heran melihat dia yang bukannya marah, tapi malah kegelian. Tentu saja aku semakin berani dibuatnya, akupun meneruskan aktifitas tanganku di buah dadanya sambil menekan dan mempercepat goyangan pinggulku pada belahan pantat kakakku ini, dan kak Alya tetap saja hanya diam menerima perlakuan cabul dariku!75412Please respect copyright.PENANAtqjHhkj3Nj
75412Please respect copyright.PENANAOZ9gWEzAVh
"Kak Alya.. maaf yah.. aku gak tahan ngeliat kakak kayak gini tiap hari.." sambil aku terus memeluk dan menggoyangkan pinggulku.75412Please respect copyright.PENANAiqQogWLyC4
75412Please respect copyright.PENANAaqBFeuCz0V
"..."75412Please respect copyright.PENANAZXERRNo5gK
75412Please respect copyright.PENANAzdSiDzkhaJ
"Ngeliat kak Alya yang cantik, putih, harum, seksi.. Uugh.. kak Alya sih, godain aku terus!" aku makin mempercepat gerakan pinggulku, tapi kak Alya hanya diam saja.75412Please respect copyright.PENANAsj9kqebbtE
75412Please respect copyright.PENANAAFtpUN0NXp
"..."75412Please respect copyright.PENANAFQgvd34ZBz
75412Please respect copyright.PENANAkoKpAGHK5U
"Kak?" panggilku karena kak Alya hanya diam saja dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAXzWUJgc1y8
75412Please respect copyright.PENANAInzsukBvxH
"..."75412Please respect copyright.PENANAKWAWlR5YBl
75412Please respect copyright.PENANAluCdVP45VD
"Kak.. Kakak marah ya?" aku mulai penasaran, apakah kak Alya marah padaku karena aku semakin kurang ajar padanya? Aku mulai agak mengendurkan goyanganku.75412Please respect copyright.PENANAL1Dq1XxIqo
75412Please respect copyright.PENANAL9Szelh84R
"Bawel ah! Kamu mau nerusin atau mau udahan? Kalo udahan, kak Alya bangun nih ya?" tiba-tiba kak Alya buka suara. Aku terkejut karena ternyata kak Alya benar-benar tidak sedang marah, malah seperti menantangku untuk meneruskan kegiatanku.75412Please respect copyright.PENANAJXoCSYzLe1
75412Please respect copyright.PENANAgfg6GncauD
"Eh! Ja..jangan kak.. Aku mau terusin kok.. Aku kira tadi kakak marah, hehe.."75412Please respect copyright.PENANATukt80Qncz
75412Please respect copyright.PENANAKd58VGnejp
"Nggak marah kok. Emangnya pernah kakak marah sama kamu?"75412Please respect copyright.PENANAePBrIZUEIV
75412Please respect copyright.PENANAYt9o0LfxEB
"Uumm.. ga pernah sih.. makanya aku sayang banget ama kak Alya, aku cinta banget sama kakakku yang seksi ini, hehe.."75412Please respect copyright.PENANAYKK4Rw314W
75412Please respect copyright.PENANABKimlB9XN9
"Huuu... dasar! Tapi ingat ya deek.. jangan sampai nyelip!"75412Please respect copyright.PENANABPkPeWdn9E
75412Please respect copyright.PENANAuh8TMH2bUM
"Kalo dikit aja kak?" aku mencoba peruntunganku dengan menawar, tidak ada salahnya, siapa tahu dia mau.75412Please respect copyright.PENANATaRUVmPsZZ
75412Please respect copyright.PENANAId6rFEMy6f
"Nggak! Inget ya dek... kita tuh saudara kandung, kakak adik.. jadi jangan yah adek.." Ah, dia tidak mau. Aku tak bisa memaksanya lebih jauh lagi.75412Please respect copyright.PENANA4ui0i0iWyW
75412Please respect copyright.PENANAZrLbnP8sxs
"Iya deh kak.." jawabku agak setengah bersungut.75412Please respect copyright.PENANA1JUEgje8Dr
75412Please respect copyright.PENANATTa7AMmYTV
"Adeek..." kak Alya menoleh kebelakang untuk melihatku, dari nadanya dia seperti sedang baik-baikin aku yang sedang bersungut walau aku masih terus menggoyangkan pinggulku.75412Please respect copyright.PENANAjfRDgEje3u
75412Please respect copyright.PENANAsA48Q6SGdS
Tiba-tiba kak Alya melepaskan pelukanku, berpindah posisi tapi masih di kursi sofa tempat kami duduk berdua. Kak Alya dengan bergaya merangkak di atas sofa, bergerak maju menuju tepian tangan sofa menjauhiku.75412Please respect copyright.PENANAXyT5QlR9OP
75412Please respect copyright.PENANARRrzUbyGR8
Aku masih tak mengerti apa yang kak Alya lakukan, tapi melihat goyangan pinggul dan pantatnya seakan kak Alya memang niat menggodaku untuk menerkamnya dari belakang. Kak Alya kemudian menoleh ke arahku mengintip dari balik pundaknya.75412Please respect copyright.PENANAlDoYlDtWkX
75412Please respect copyright.PENANAbSmzsf1h9n
"Adeek.. sini deh.. kalau gesekin pake gaya doggy, adek mau nggak?" kak Alya dengan postur tubuh menungging membelakangiku bertanya lirih dan manja sambil menggigit bibir bawahnya. Tubuhku langsung panas dingin! Tentu saja aku mau!75412Please respect copyright.PENANAClpspyyuCH
75412Please respect copyright.PENANAkyqJI135wS
"Uugghh! Kak Alya!" teriakku sambil menerkam dan menubruknya dari belakang.75412Please respect copyright.PENANAURsZwUyb1V
75412Please respect copyright.PENANAZn6zNUA7Y1
"Hihihi... pelan-pelan! Hmm... dek, keluarin aja burungnya, kasian nanti malah bengkok ketekuk di dalam celanamu" suruh kak Alya sambil senyum-senyum. Haduh... tawaran apalagi ini? Tentu saja tidak ku tolak, segera ku bebaskan penisku dari celanaku.75412Please respect copyright.PENANAcDz9SgqE8V
75412Please respect copyright.PENANAJL0yj1sWj0
"Kak.. aku selipin ke dalam celana kak Alya yah? Janji deh aku ga bakal masukin.."75412Please respect copyright.PENANA6JHDr0PU0Y
75412Please respect copyright.PENANAt7REArytWa
"..Uumm.. Iyah.. tapi bener yah dek, jangan dimasukin.."75412Please respect copyright.PENANAhlekRDw6qz
75412Please respect copyright.PENANAMiE1h26jOD
"Ouughh, kak Alyaku yang cantik dan baik.. nih kak.." Akupun menyelipkan penisku ke dalam celana kak Alya melalui lubang kaki celana pinknya itu.75412Please respect copyright.PENANAr4PvgcI5db
75412Please respect copyright.PENANAGuhtfHQWjW
Seperti yang kuduga, kak Alya tidak mengenakan celana dalam! Sambil kuarahkan dan kutempelkan otongku pada belahan pantat kak Alya, tanganku memegang pinggang kak Alya. Kini posisiku mirip orang yang sedang menyetubuhi kak Alya dari belakang dengan gaya doggy.75412Please respect copyright.PENANA1uXgyvAcJ6
75412Please respect copyright.PENANA9lmWkWPBBz
"Ngghh.. deekk.... Sshhh... dasar kamu nakal" rintih kak Alya, mendengar suara rintihannya itu membuatku semakin larut dalam khayalan yang seolah-olah aku seperti sedang berhubungan badan dengan kakak kandungku sendiri. Ugh... kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAVAhOsgAK39
75412Please respect copyright.PENANAADKIhzG92N
"Adeek.. kalo orang liat kita, pasti dikira kamu lagi ngapa-ngapain kakak..." kata kak Alya yang mulai memancing-mancing dengan omongan panasnya. Walau kami masih memakai pakaian lengkap, tetap saja pemandangan sebagai kakak adik yang sedang melakukan perbuatan cabul ini menumbuhkan sensasi yang membuat panas dingin bagi yang melihatnya.75412Please respect copyright.PENANA6AitoiEK2G
75412Please respect copyright.PENANANkorlkFynF
"Kalo orang liat kak Alya sama aku lagi begini.. pasti mereka juga pengen kak.." imbuhku sambil terus menggesek otongku di sela-sela pantat dan kain celananya.75412Please respect copyright.PENANAbMc9MbxLWM
75412Please respect copyright.PENANArvAf9cqjL6
"Hihi.. iyah dek, kepengen ngentotin kak Alya juga yah merekanya? Samaan kayak adek.." mendengar kak Alya mengucapkan kata-kata kotor begitu malah membuat otakku semakin ngeres, membayangkan kak Alya benar-benar disetubuhi oleh orang asing akibat melihat tingkah laku kami.75412Please respect copyright.PENANAfNWj5Y9VlW
75412Please respect copyright.PENANAEgfKKKdWNj
Bahkan lebih dari satu orang, saling berebut untuk mengentoti kakakku yang cantik dan seksi ini. Kak Alya benar-benar nakal, membayangkan dirinya disentuh orang lain selain aku ataupun pacarnya. Kak Alya yang berkulit putih, ditindih dan digagahi mereka yang berkulit gelap. Membayangkan kak Alya yang tak berdaya berusaha melayani penis-penis mereka membuatku semakin horni. Entah kenapa semakin aku membayangkan apa yang dialami kak Alya semakin cepat pulalah irama goyangan pinggulku, penisku juga menekan semakin kuat ke belahan pantat kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAoDx19DVTpT
75412Please respect copyright.PENANAm4kNrw8cj4
"Uugh.. kak Alya.."75412Please respect copyright.PENANA6ji4wUF2X8
75412Please respect copyright.PENANAD1VLeNrnU8
"Hihi.. kamu ngebayangin apa sih dek? Ngebayangin kak Alya dientotin orang lain yah dek?"75412Please respect copyright.PENANAJGKjtgFgIu
75412Please respect copyright.PENANAFQfZWdGrLk
"Kak Alya nakal nih.. Uughh.. Kak Alya.." aku mulai meracau tak jelas dan gesekanku semakin cepat.75412Please respect copyright.PENANAqFXf3nNdVy
75412Please respect copyright.PENANAU69k1pATKr
"Adeek.. suka berfantasi kakak dicabulin orang lain yah dek? Emang kalau beneran terjadi kamu pengen lihat?" suara kak Alya makin kemari makin lirih dan menggoda.75412Please respect copyright.PENANAGjSFySodsM
75412Please respect copyright.PENANAKrToRW6qG0
"Kak Alya nakal! Adek udah mau keluar.. kaak!"75412Please respect copyright.PENANA3TW7OY4cye
75412Please respect copyright.PENANAEvQLqKGUfp
"Terus deek.. entotin kakak dek.. teruss.." kak Alya terus menggodaku sampai akhirnya aku muncrat dan menekan otongku kuat-kuat ke belahan pantatnya yang montok dan putih itu dibalik celana pinknya hingga basah oleh pejuhku. Setelah membuang semua pejuhku ke pantat kak Alya, aku ambruk di punggungnya sambil sesekali meremas-remas susu kakakku.75412Please respect copyright.PENANAJ0AJJhqEKl
75412Please respect copyright.PENANAunZTLMp5Th
"Udah dek? Udah hilang kan pusingnya?" kak Alya bertanya setelah membantuku melampiaskan hal yang tak tertahankan. Kakakku benar-benar nakal. Selalu membawaku mengkhayalkan yang tidak-tidak tentangnya.75412Please respect copyright.PENANAiVMDi8Dlf9
75412Please respect copyright.PENANAFJG95OOcs4
"Hehe.. udah belum yah kaak?" candaku mengikuti gaya kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAtj4F3jSTqm
75412Please respect copyright.PENANAyAXEW6Au2F
"Ooh.. jadi adek mau lagii?"75412Please respect copyright.PENANABXLpe20VQY
75412Please respect copyright.PENANACVBDuCgB6w
"Iyah kak.. mau.. mau.." jawabku bersemangat. Aku lalu melihat kak Alya bangkit dari duduknya, sedang aku dengan setia menanti apa yang akan diperbuat oleh kakakku yang seksi ini.75412Please respect copyright.PENANAEC1izsA6G1
75412Please respect copyright.PENANANqDdzcch0u
"Lihat deek.. jangan ngedip yah.." kak Alya dengan gaya nakal seperti seorang striptease perlahan-lahan memelorotkan celana pendek pinknya.75412Please respect copyright.PENANAaUvZKOoZty
75412Please respect copyright.PENANAKR69ql6ak3
Aku memandang dengan tertegun. Kak Alya memelorotkan celananya yang tidak memakai dalaman apa-apa lagi di baliknya. Bagian bawah tubuhnyapun terpampang bebas di hadapanku, adik laki-lakinya. Aku yang baru saja memuncratkan pejuhku pada kakakku mendadak penisku bisa mengeras kembali.75412Please respect copyright.PENANAotrpW2wgac
75412Please respect copyright.PENANA3pb3Ood1ll
Aku bisa melihat dengan jelas bulu-bulu halus yang tumbuh di atas vagina kakakku yang tembam. Memang tidak sekali aku pernah melihat vagina kakakku sendiri entah di saat sengaja atau tidak. Tapi disuguhi seperti ini aku merasakan sensasi yang sangat berbeda. Kakakku sendiri sedang menggodaku, dan..75412Please respect copyright.PENANAUe5IfyZjzl
75412Please respect copyright.PENANA02NTD8JiTa
"Nih, pejuhin lagi celana kakak! Sekalian cuciin ya.. bau tuh pejuh adek, hihi.." kak Alya melemparkan celana bekas kupejuin tadi ke mukaku.75412Please respect copyright.PENANAr7hWVZZAmH
75412Please respect copyright.PENANA44sAqzOdp4
"Iih! Kakak! Main lempar ke muka aja!" teriakku kesal. Dia hanya tertawa, lalu berlenggang dengan santainya keluyuran di dalam rumah dengan kondisi seperti itu tanpa memakai bawahan sama sekali, hanya memakai tanktop saja.75412Please respect copyright.PENANARtGUmOhP2Z
75412Please respect copyright.PENANA57WSjtZ1is
Sungguh pemandangan yang membuat penisku kembali ngaceng maksimal. Untung saja hanya aku yang melihatnya, tak dapat ku bayangkan bila ada orang lain yang melihat kondisi kakakku seperti sekarang ini. Untuk seorang kak Alya yang dikenal sopan, ramah, baik dan selalu memakai jilbab bila di luar rumah, tentunya akan menjadi hal yang sangat berlawanan dengan apa yang sedang dilakukannya sekarang.75412Please respect copyright.PENANAKZamW17pJV
75412Please respect copyright.PENANAQZoFQTRQrK
"Permisii! Sedekahnya Paak.. Buu..!" tiba-tiba terdengar teriakan orang peminta sumbangan di luar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAFAoshdmVsw
75412Please respect copyright.PENANAd3rkeFLtFR
"Adek! Ada yang minta sumbangan tuh.."75412Please respect copyright.PENANAEcf04Je8Q1
75412Please respect copyright.PENANAJqAC0Ynx3p
"Iya, aku juga denger kali kak.." dari yang kudengar sepertinya seorang bapak-bapak tua yang berdiri di luar pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANA14IS9AoLlw
75412Please respect copyright.PENANAS34tETBjtw
"Sana gih kasih sumbangan ke Bapak itu dek.." kak Alya menyuruhku keluar untuk memberi sumbangan.75412Please respect copyright.PENANAvrgEkqfuHz
75412Please respect copyright.PENANAmhk4O5FmOp
Melihat kondisi kak Alya yang hanya memakai tanktop putih dan tak memakai bawahan apa-apa, serta aku yang masih memegang celana pendek kak Alya, tiba-tiba terbesit pikiran iseng untuk kakakku.75412Please respect copyright.PENANAbiq2LyyjYP
75412Please respect copyright.PENANAfkAHxkdn8e
"Gak ah! Kak Alya ajah yang kasi sumbangan, hehe.." tantangku iseng ke kak Alya. Aku sungguh penasaran kalau memang kak Alya mau menerima tantanganku untuk memberi sumbangan ke Bapak itu tanpa mengenakan bawahan apa-apa.75412Please respect copyright.PENANA7bgmOyCY1E
75412Please respect copyright.PENANAvwOnQsAUB2
Walau dibatasi oleh pagar yang tingginya seatas dadaku kak Alya, tetap saja membayangkan kakakku yang bening dan putih itu menemui bapak peminta sumbangan itu membuat darahku berdesir dan tubuhku panas dingin.75412Please respect copyright.PENANAGxSgvt8CtK
75412Please respect copyright.PENANAxBRSYXr3du
"Hmm? Gak pake celana kayak gini dek? Huhu.. Adek pengen liat yah kakak cuma pake ginian nemuin bapak itu diluar?" tanyanya dengan lirikan menggoda.75412Please respect copyright.PENANA66s74IJPxm
75412Please respect copyright.PENANAdNmMaXdFzC
"Adeek.. liat kakak yah.. kakak penuhi lagi fantasi adek.. hihi.." seraya kak Alya membuka pintu depan sambil berekpresi imut dengan mengedipkan sebelah mata dan menggembungkan pipi satunya. Aku hanya bisa memegang otongku yang mulai mengeras melihat tubuh seksi kak Alya dengan aurat yang terbuka bebas pada bagian bawahnya.75412Please respect copyright.PENANAgWqJOYc2KO
75412Please respect copyright.PENANAsP3rFuvIuq
Kak Alya yang selalu berpakaian tertutup dan memakai kerudung, kini akan menemui orang asing dengan vagina dan paha terpampang kemana-mana. Ugh, kak Alya benar-benar nakal!75412Please respect copyright.PENANAn918dtkTvf
75412Please respect copyright.PENANAZYX3Rl16oo
-----------------------
"Iyaaa... belajar yang bener, jangan macam-macam di sekolah kamu dek!"75412Please respect copyright.PENANADndjR2RqOd
"Nggak kok... mending macam-macam di rumah sama kakak, hehe"75412Please respect copyright.PENANAKGgmnNTVb4
"Hah? Apaan sih kamu...?"75412Please respect copyright.PENANA4Pw644Eqfp
"Bercanda kok kak..."75412Please respect copyright.PENANASruo5e58og
"Dasar..." Diapun mendaratkan ciumannya di keningku, seperti yang biasa dia lakukan ketika aku pamit ke sekolah. Ugh, sungguh senangnya tiap pagi selalu mendapatkan ciuman darinya, ciuman dari kakakku yang cantik dan seksi ini, tapi...75412Please respect copyright.PENANAadCknL4j2n
75412Please respect copyright.PENANAufaw71woOP
"Hehe.. Dado pamit juga ya kak.." ujar temanku bernama Dado yang menungguku dari tadi. Dia ikut mendekati kakakku dengan wajah sok polos dan cengengesan seperti ingin juga mendapatkan kecup manis dari kakakku.75412Please respect copyright.PENANAxhBckaoxzV
75412Please respect copyright.PENANADxbKRHaLn4
"Kenapa Do? Kamu mau kakak cium juga?" Tanya kakakku seakan bisa menebak apa yang dipikirkan temanku itu.75412Please respect copyright.PENANALmRG313PIW
"Hehe... Iya kak... boleh?" pinta Dado.75412Please respect copyright.PENANASXU8oaxJRD
"Hihihi... duh kamu ini, Kakak tanyain Aldi dulu yah... Dek lihat tuh, temanmu mau dicium sama kakak juga tuh... Boleh nggak dek dia juga dapat ciuman dari kakak?" tanya kakakku meminta pendapatku.75412Please respect copyright.PENANAEuOrZaVuyZ
"Ya nggak lah kak!" tolakku, gila aja kalau si jelek ini juga dapat ciuman dari kakakku.75412Please respect copyright.PENANAkja3hOBbSZ
"Tuh dengar, gak dibolehin sama Aldi, hihihi. Udah sana kalian, buruan berangkat"75412Please respect copyright.PENANATrQO7teR2a
"Iya iya... Buruan Do!" suruhku menyeret Dado, kalau lama-lama di sini ntar si Dado beneran bakal dapat ciuman dari kakakku lagi, tak rela aku! Akupun segera menyalakan motorku dan berangkat ke sekolah.75412Please respect copyright.PENANAwNPTDr4eQE
"Daagh kak Alyaa..."75412Please respect copyright.PENANAkOkWVCly9L
"Daagh kak Alyaa cantik.. hehe.." pamit Dado juga ikut-ikutan. Kupret nih anak!75412Please respect copyright.PENANArQKiuuCmwm
75412Please respect copyright.PENANAI9DxmanC3n
Namaku Aldi. Aku masih kelas 2 SMU. Di rumah ini aku hanya tinggal berdua bersama kakakku. Ya, hanya berdua saja karena kedua orang tua kami tinggal di kota yang berbeda dengan kami. Papaku yang bekerja di luar kota membuat Mama juga jadi harus mendampinginya di sana. Tapi bagiku tak masalah, karena selama ini aku ditemani oleh kakakku, Kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAF5BssM6Ukc
75412Please respect copyright.PENANA4lPqOFahgr
Kak Alya saat ini sedang kuliah di salah satu PTS ternama di kota kami dan baru saja menjalani tahun pertamanya. Sungguh hari-hari yang kulalui sangat menyenangkan karena kakakku sangat memperhatikan diriku.75412Please respect copyright.PENANAQYvNFy4c4L
75412Please respect copyright.PENANAUnzlvpgDRE
Seperti memasakkan makanan untukku sehari-hari, sampai mengingatkan akan pakaian kotorku yang seharusnya dicuci. Tapi karena kakakku juga memiliki kesibukan kuliah, aku memilih untuk mencuci pakaianku sendiri. Walau terkadang justru ia yang ingin mencucikan pakaianku. Memang kakakku ini sangat baik. Hal itulah yang membuatku semakin suka bermanja-manja pada kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAnjc799HMrI
75412Please respect copyright.PENANAzP8DU7Ou49
Kak Alya sehari-hari dikenal baik, ramah dan sopan di lingkungan perumahan kami. Dia tidak pernah pilih-pilih teman dalam bergaul. Walaupun kak Alya sudah memiliki pacar, tapi tetap saja banyak cowok yang nekat untuk medekatinya. Bahkan termasuk teman-temanku yang suka main kerumah dengan alasan bikin PR lah, main PS lah. Siapa juga sih yang tidak tertarik dengan cewek seperti kak Alya? Sudah cantik, sopan, ramah pula. Aku saja sampai tertarik padanya meskipun aku adalah adik kandungnya, hehe.75412Please respect copyright.PENANA0Frccw5Kfq
75412Please respect copyright.PENANAQ1e6ceLndW
Sehari-hari, Kak Alya selalu berpakaian tertutup lengkap dengan jilbab bila keluar rumah atau saat sedang menerima tamu. Tapi ketika sedang di rumah saat hanya berdua denganku, kak Alya sering sekali berpakaian seadanya. Siapapun pasti memaklumi bila berpakaian seadanya saat berada di rumah tanpa ada orang lain yang melihatnya kecuali aku. Tapi yang kak Alya kenakan justru lebih dari sekedar seadanya.75412Please respect copyright.PENANA4IoONpCcw3
75412Please respect copyright.PENANA1ojXR0wKBM
Bahkan bisa dibilang sangat seadanya, pakaian yang sangat minim! Karena hanya ada aku di rumah ini, maka akulah yang beruntung bisa melihat pemandangan indah ini setiap hari. Walaupun kadang-kadang teman-temanku juga kebagian rezeki dapat melihat penampilan kakakku berpakaian minim.75412Please respect copyright.PENANAdMP698Rjwe
75412Please respect copyright.PENANAkoPVYl80K2
Seperti saat mengantarkan aku ke depan pintu tadi, kakakku ini hanya mengenakan tanktop putih ketat berbelahan rendah dengan bawahan celana pendek berwarna pink. Sungguh setelan yang mempertontonkan aurat-auratnya! Kulitnya yang putih mulus, lekukan tubuhnya yang indah, rambut hitam sebahunya yang digerai, serta semua bagian tubuhnya yang biasa ia tutupi bila keluar rumah itupun tersaji khusus untukku, adek laki-lakinya. Aku juga bisa pastikan kalau kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi dibaliknya karena aku bisa dengan jelas melihat tonjolan mungil pada bagian dadanya. Gimana aku nggak horni coba? Meskipun aku adeknya, tapi aku kan laki-laki biasa. Sialnya temanku tadi juga beruntung bisa melihatnya.75412Please respect copyright.PENANA0elt1DIbkv
75412Please respect copyright.PENANAA3DT3PKqBc
Tapi kak Alya sepertinya cuek-cuek saja dan tidak peduli bila dirinya selalu menjadi tontonan bagiku sehari-hari. Kak Alya seperti sudah biasa membiarkan dirinya dan cara berpakaiannya itu dipelototi bulat-bulat olehku. Malah sesekali kak Alya melempar senyum manisnya ketika tahu aku sedang memperhatikannya. Ugh, sungguh bikin gregetaaan! Mana dianya juga tak jarang mondar-mandir di depanku seperti seakan sengaja menggodaku. Gimana aku tidak pusing dibuatnya!?75412Please respect copyright.PENANAPo366KctBh
75412Please respect copyright.PENANAmzHT8ntokL
Semakin lama aku malah berpikir kalau kak Alya sepertinya suka sekali jika aku memperhatikan dirinya. Terutama ketika kak Alya hanya berpakaian seadanya di rumah, dia betul-betul memamerkan kecantikannya itu padaku. Berbeda dengan kesehariannya di luar, kalau di rumah kak Alya sering menggodaku seolah-olah ia seperti perempuan nakal.75412Please respect copyright.PENANAd0Vti6GjRy
75412Please respect copyright.PENANAHfNS49sTL9
Dan namanya laki-laki, aku pun sering merasa tak tahan dengan pemandangan yang selalu kak Alya suguhkan setiap hari buatku. Kak Alyaku yang cantik, putih, bening, dan seksi, dan nakal, akhirnya menciptakan khayalan yang tidak-tidak di dalam kepalaku. Dan berujung pada kegiatan rutin harian, yaitu urut-mengurut otongku sambil membayangkan kak Alyaku yang nakal.75412Please respect copyright.PENANA0kJVQ948x2
75412Please respect copyright.PENANAguhl7H0yH2
Tentunya aku beronani membayangkan kakakku secara diam-diam, tapi akhirnya perbuatan aku itu ketahuan juga olehnya. Kejadiannya baru seminggu yang lalu...75412Please respect copyright.PENANApMrgPprgDE
75412Please respect copyright.PENANAKJWZj0glnT
"Adeeeeeek!" teriaknya kencang di depan kamar mandi waktu itu.75412Please respect copyright.PENANA7DwstCxKXV
"Apaan sih kak? Berisik amat"75412Please respect copyright.PENANA0fRU9yDNyM
"Kamu onani?? Tuh pejumu belepotan di lantai kamar mandi! Cepat bersihin!"75412Please respect copyright.PENANAqCMkWmR6Zh
"I..iya.." Duh, aku sungguh malu ketahuan habis onani oleh kakakku sendiri.75412Please respect copyright.PENANAc81LrxxiiX
"Emang kamu udah bisa keluarin peju yah dek?" ujarnya menggodaku.75412Please respect copyright.PENANAeGI9uOWMnt
"Ya bisa dong kak... aku kan udah gede, hehe.."75412Please respect copyright.PENANAu2TKgSLS6H
"Iya.. makin gede tapi juga makin mesum kamunya..."75412Please respect copyright.PENANAb2esmSqnew
"Habisnya kakak sih... ups!" sial, aku keceplosan.75412Please respect copyright.PENANA8I36SDfrD8
"Hah? Jangan bilang kalau kamu onani sambil ngayal kakak!? Ayo jawab!"75412Please respect copyright.PENANA4SCp3ndiVi
"Eh.. i..itu..." aku tergagap. Masak aku mengakui padanya kalau aku membayangkan kakakku sendiri sebagai objek onani sih? Tapi dia yang melihat aku tergagap malah tertawa terbahak. Dia tidak marah!75412Please respect copyright.PENANAWNfCWQOtEL
"Dasar kamu... sama kakak sendiri nafsu... sana cepat bersihin pejuhmu!" ujarnya lalu pergi membiarkanku sendiri membersihkan ceceran spermaku di lantai kamar mandi.75412Please respect copyright.PENANADc9QYhRqXz
75412Please respect copyright.PENANA0dV1HkjOiq
Setelah kejadian itu, kakakku ini malah semakin menjadi-jadi menggodaku. Bahkan dia mengizinkan aku untuk membayangkannya bila aku beronani. Malah beberapa hari yang lalu aku beronani di depannya, di depan kakakku sendiri sampai ejakulasi dan pejuhku berhamburan mengotori lantai kamar mandi. Waktu itu aku lagi-lagi kedapatan olehnya sedang onani, dia tidak sengaja masuk ke kamar mandi.75412Please respect copyright.PENANAznwM3PYWCu
75412Please respect copyright.PENANA7dmZ0IcVvD
"Kamu sih dek... kakak kira gak ada orang... eh ternyata malah asik onani..."75412Please respect copyright.PENANA77gUcLPKWF
"I..iya kak... maaf"75412Please respect copyright.PENANA6HIDfDtL7P
"Bayangin siapa kamunya? Bayangin kakak lagi?"75412Please respect copyright.PENANAdh8PALhuWa
"Iya kak.. hehe"75412Please respect copyright.PENANATimqT7yvhR
"Dasar porno! Ya udah, lanjutin gih sana..." ujarnya kemudian ingin pergi, tapi ku tahan.75412Please respect copyright.PENANAZlx2osjMxl
"kakak di sini aja dong..."75412Please respect copyright.PENANALwittuR5av
"Hah? Ngapain?"75412Please respect copyright.PENANAqJW9QiqGcJ
"Temanin aku..." pintaku nekat, aku pasrah kalau dia bakal memarahiku, tapi siapa tahu kalau dia malah setuju.75412Please respect copyright.PENANAnsPvVOSWc6
"Apaain sih dek... Dasar... ya udah, kali ini aja yah..." dan ternyata dia memang setuju!75412Please respect copyright.PENANACBkFuUGZ2w
75412Please respect copyright.PENANAwrOJ37ygvv
Sungguh beruntung aku punya kakak seperti dia. Udah cantik, baik, pengertian sama adeknya lagi, hehe. Akupun lanjut beronani, namun kali ini ada kakakku di depanku. Mengocok penisku dengan melihat kakakku secara langsung! Mana dianya senyum-senyum terus kepadaku, mana tahan coba? Akhirnya spermakupun muncrat-muncrat dengan derasnya di depannya.75412Please respect copyright.PENANAFVYS2ixfIT
75412Please respect copyright.PENANAeKnBY3pfsG
"Udah kan dek? Udah lega? Udah hilang kan pusingnya?"75412Please respect copyright.PENANAnnnTEDl8VJ
"I..iya kak.. makasih"75412Please respect copyright.PENANAH12USoC0uU
"Jangan lupa bersihin tuh pejumu..."75412Please respect copyright.PENANAHDMYwdI4wI
"I..iya.."75412Please respect copyright.PENANAJRkcX8yzdi
75412Please respect copyright.PENANAnaxioTHZAt
Tapi ternyata tidak sekali itu saja aku beronani di depannya, kemarin dan dua hari yang lalu juga demikian. Tapi hanya sampai disitu saja, kak Alya masih selalu mengingatkanku bahwa kami adalah saudara kandung kakak beradik. Memang aku sadar bahwa sangat tidak pantas aku meminta hal ini padanya. Tapi nafsuku pada kakakku sendiri mengalahkan segala-galanya.75412Please respect copyright.PENANA7Vj5yjXF6k
75412Please respect copyright.PENANAePy47l6P6Y
............75412Please respect copyright.PENANAZcwUmK0ryL
75412Please respect copyright.PENANAtNkHS6STBA
Dan kini, siang sepulang sekolah aku langsung menuju rumah tanpa mampir-mampir kemana lagi. Apalagi kalau bukan untuk berduaan dengan kak Alya, bermanja-manjaan dengan kakakku yang cantik ini.75412Please respect copyright.PENANAaXo25nH2UM
75412Please respect copyright.PENANAwnGLnW5WXQ
"Kak Alyaa.." panggilku melihat kak Alya sedari tadi mondar-mandir.75412Please respect copyright.PENANAdBMvVBngla
75412Please respect copyright.PENANAZogsm9n78Q
"Apa deek?" aku mendengar kak Alya menjawab sambil tersenyum manis. Sepertinya ia tahu kalau aku sedang memperhatikannya dari tadi.75412Please respect copyright.PENANA4h1LdSbL44
75412Please respect copyright.PENANAxaSBnd0pKY
"Ngapain sih kak dari tadi mondar-mandir? Pusing tau kak liatnya"75412Please respect copyright.PENANAgngBtHjMqU
75412Please respect copyright.PENANAO3cHBgJcXx
"Ooh, adek lagi pusing beneran? Atau pusing banget dek?" teguranku malah dijadikan candaan oleh kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAhC3sABI0Uy
75412Please respect copyright.PENANAtPJywOkWQb
"Anu kak.. Hehe.. lagi pusing banget.." jawabku cengengesan, entah kak Alya tahu maksudku atau tidak.75412Please respect copyright.PENANAYiHrgwgsOq
75412Please respect copyright.PENANASpDrvribiQ
"Hihi.. kamu tuh ya dek.. ga bisa apa bentar aja ga pusing.. masa tiap hari bilangnya pusing melulu.." kak Alya duduk disebelahku dan memberi jarak agak jauh.75412Please respect copyright.PENANAyI9OrerCJo
75412Please respect copyright.PENANAlQdT9zhNn9
"Abisnya, kak Alya juga siih.. tanggung jawab ya kalo aku sakit gara-gara pusing melulu.." candaku mengancam kak Alya, sekali lagi entah kak Alya mengerti maksudku atau tidak.75412Please respect copyright.PENANAnzchox6KWG
75412Please respect copyright.PENANAbArsX3uSCj
"Yee.. adek yang pusing kok kakak yang disalahin? Umm, adek belum makan kalii.. Tuh kak Alya udah masakin ikan goreng kesukaan adek"75412Please respect copyright.PENANA3mJLaD2hjh
75412Please respect copyright.PENANAVicKNjWYXh
"Aku pusing bukan karena laper kak.." jawabku sok bersungut walau sebenarnya aku memang lapar betulan, hanya saja ada yang jauh lebih lapar di banding perutku.75412Please respect copyright.PENANA5hHnqW6OEw
75412Please respect copyright.PENANAHALHIRj5Cv
"Umm.. Adek pasti pusing karena belum dapet-dapet pacar yah? Hihi.. kasian banget sih kamu dek.. di rumah melulu siih.." kak Alya mencari jawaban yang aku kini malah dijadikan bahan candaan oleh kak Alyaku ini. Tapi seyum dan tawa ringan kak Alya membuatku bertambah pusing.75412Please respect copyright.PENANACHYJ7UIXlh
75412Please respect copyright.PENANAWiO384K7o6
"Iya nih kak.. kenapa ya kok aku sukanya di rumah aja berdua sama kak Alya,? Hehe.." jawabku cengengesan sambil duduk merapat mendekati kakakku berharap kakakku tidak makin menjauh.75412Please respect copyright.PENANAyIwgDZExLM
75412Please respect copyright.PENANAT0Qrdq4gTq
"Iya nih dek.. kakak juga sama. Kok sukanya di rumah aja yah sama adek berdua-duaan? Hihi.." sambil menjawab dengan tawa renyahnya kak Alya menggeser duduknya yang malah semakin mendekat ke arahku dengan tubuhnya yang dicondongkan kedepan. Wajah kami pun tampak berdekatan. Aku suka kaget sendiri kalo kak Alya menggodaku tiba-tiba seperti ini.75412Please respect copyright.PENANAFvsnVNw3tJ
75412Please respect copyright.PENANABsO0kyF0R9
"Serius kak?" tanyaku balik seperti tak percaya akan jawaban kak Alya.75412Please respect copyright.PENANALpsYD9bylK
75412Please respect copyright.PENANA9r1gCXDJDJ
"Iya lho.. coba deh bayangin dek kalo ngga ada kakak.. Adek makan ga ada yang masakin.. baju kotor ga ganti-ganti.. sekolah kalo ga diingetin suka bolos, pake alasan nemenin kakaklah.. ga kebayang tuh dek, seminggu aja adek jadi kayak gembel.. Hihi.."75412Please respect copyright.PENANArMtOE4wAuc
75412Please respect copyright.PENANAbJuj2bVsfg
"Kak Alya!" dengan sebal dan gemas aku memajukan tubuhku sambil merentangkan tangan memeluk kakakku yang sukanya menggodaku.75412Please respect copyright.PENANA7QOq6FE12y
75412Please respect copyright.PENANAWJjPcXVlnu
"Adek! Aduuh.. Geli dek! Lepasin doonk! Hihi.. kakak belum selesai ngomong nih.." kak Alya meronta dari pelukanku yang jamahan tanganku bergerilya sampai kemana-mana. Tapi seperti biasa, kalau kak Alya seperti mau-mau saja kuperlakukan seperti ini.75412Please respect copyright.PENANAnjfDCOEsbO
75412Please respect copyright.PENANA2Pnczzztex
Lalu karena aku penasaran akan lanjutan kak Alya, akupun menghentikan gerakan gerilyaanku walau aku masih tetap memeluk kak Alya yang kini posisiku jadi memeluk dari belakang karena rontaanya barusan.75412Please respect copyright.PENANAt6dm9lVIWC
75412Please respect copyright.PENANAXRhU3ZwKpR
".. Kalau adek lagi kambuh pusingnya, siapa yang ngobatin? Hmm?" tanyaku kak Alya seolah menunjukkan betapa tergantungnya diriku padanya.75412Please respect copyright.PENANADFJrRtWQfN
75412Please respect copyright.PENANAqYBuBLDugh
"Hehe.. kak Alya donk, kan cuman kak Alya yang pinter ngobatin.." jawabku mesum.75412Please respect copyright.PENANAAr2YzAHozE
75412Please respect copyright.PENANAMHYiNZW22B
"Kamu tuh ya dek.. bisa-bisanya kakak sendiri dicabulin, tiap hari lagi.. sana gih cari pacar.." sambil dengan gaya mengusir menepis-nepis pelukanku yang makin erat. Semakin erat pelukanku, semakin menempel tubuhku termasuk otongku yang sudah mulai mengeras merapat pada tubuh belakang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANANxcRdvEIVk
75412Please respect copyright.PENANAWxAywiz6mA
"Ga mau ah! Maunya sama kak Alya aja, udah baik, cantik, seksi lagi.. Uugh.." pelukku sambil mengangkat kakiku mengapit paha kak Alya dari belakang agar tak mudah lepas dari pelukanku. Dan membuat otongku semakin menggesek pada pinggul belakang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAkKJvGR5NRL
75412Please respect copyright.PENANAzmeQtPjdvl
"Aduh adeek.. kok kakaknya dijepit begini sih? Kan kakak jadi ga bisa bergerak.." jawab kak Alya dengan nada manja.75412Please respect copyright.PENANAhqUlMcMcNq
75412Please respect copyright.PENANAwvx5lrzE8H
"Uugh.. kak Alya.." mendengarnya menjawab dengan nada manja gemulai tak berdaya seperti itu malah justru membuatku semakin panas dingin.75412Please respect copyright.PENANAtgqlcvFgpd
75412Please respect copyright.PENANAbHFlLJ93mE
"Dek.."75412Please respect copyright.PENANARBjsfUwxRE
75412Please respect copyright.PENANAZxsHlBGfi3
"Iya kak?"75412Please respect copyright.PENANAidbRAJzng1
75412Please respect copyright.PENANAkzpYDgfFkG
"Udah?"75412Please respect copyright.PENANAMhaox8VepF
75412Please respect copyright.PENANAXQjgZWlocF
"Apanya ya kak?" jawabku pura-pura tak tahu.75412Please respect copyright.PENANAZuMLI7iCaq
75412Please respect copyright.PENANAaTvbxQAdL6
"Itu tuuh yang dibelakang kakak.. ngeganjel tau deek.." kak Alya rupanya sadar aku mulai melakukan gerakan menggesek di pinggul belakangnya.75412Please respect copyright.PENANAc3Wb1jixpF
75412Please respect copyright.PENANAn2dcFJ3WhC
"Yaah, kak Alya.. sekali ini doonk.. yah? Lagian kan ga nempel langsung kok kak.. tapi kalo boleh nempel langsung Aldi seneng banget loh kak..Hehe.. yah kak? Pleasee.." pintaku memohon banget sama kakakku yang cantik ini.75412Please respect copyright.PENANAQftY86sf6O
75412Please respect copyright.PENANAgjoQQqNTTV
"..Uumm.. boleh gak yaah?" kak Alya menggodaku seperti biasa dengan gaya genit pura-pura berpikir.75412Please respect copyright.PENANA5crx8CTBWm
75412Please respect copyright.PENANA3L0BNN4Nqa
"Sekaliii aja kak.. Boleh yah?" aku memohon dengan wajah memelas sambil masih terus menggesek pelan pada pinggul kak Alya yang semakin lama mendekat ke belahan bongkahan bokongnya.75412Please respect copyright.PENANAhb2sNjFFLN
75412Please respect copyright.PENANAHY2AitbeGt
"Kamu tuh yaa, kalo dikasih hati langsung minta jantung sama kakak.."75412Please respect copyright.PENANA2oNAu9jsoN
75412Please respect copyright.PENANAVO4GAuwVen
"Hehe.. iya kak Alya, jantung kakak disini yah?" lanjutku bertanya balik sambil iseng memegang dada kak Alya.75412Please respect copyright.PENANARD55AfiO03
75412Please respect copyright.PENANApAaLJk0UTb
"Adeeeeek! Tanganmu! Lepasiin...... ugh... geli... Adeek!" aku yang iseng terus melancarkan seranganku pada kak Alya malah semakin heran melihat dia yang bukannya marah, tapi malah kegelian. Tentu saja aku semakin berani dibuatnya, akupun meneruskan aktifitas tanganku di buah dadanya sambil menekan dan mempercepat goyangan pinggulku pada belahan pantat kakakku ini, dan kak Alya tetap saja hanya diam menerima perlakuan cabul dariku!75412Please respect copyright.PENANAtqjHhkj3Nj
75412Please respect copyright.PENANAOZ9gWEzAVh
"Kak Alya.. maaf yah.. aku gak tahan ngeliat kakak kayak gini tiap hari.." sambil aku terus memeluk dan menggoyangkan pinggulku.75412Please respect copyright.PENANAiqQogWLyC4
75412Please respect copyright.PENANAaqBFeuCz0V
"..."75412Please respect copyright.PENANAZXERRNo5gK
75412Please respect copyright.PENANAzdSiDzkhaJ
"Ngeliat kak Alya yang cantik, putih, harum, seksi.. Uugh.. kak Alya sih, godain aku terus!" aku makin mempercepat gerakan pinggulku, tapi kak Alya hanya diam saja.75412Please respect copyright.PENANAsj9kqebbtE
75412Please respect copyright.PENANAAFtpUN0NXp
"..."75412Please respect copyright.PENANAFQgvd34ZBz
75412Please respect copyright.PENANAkoKpAGHK5U
"Kak?" panggilku karena kak Alya hanya diam saja dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAXzWUJgc1y8
75412Please respect copyright.PENANAInzsukBvxH
"..."75412Please respect copyright.PENANAKWAWlR5YBl
75412Please respect copyright.PENANAluCdVP45VD
"Kak.. Kakak marah ya?" aku mulai penasaran, apakah kak Alya marah padaku karena aku semakin kurang ajar padanya? Aku mulai agak mengendurkan goyanganku.75412Please respect copyright.PENANAL1Dq1XxIqo
75412Please respect copyright.PENANAL9Szelh84R
"Bawel ah! Kamu mau nerusin atau mau udahan? Kalo udahan, kak Alya bangun nih ya?" tiba-tiba kak Alya buka suara. Aku terkejut karena ternyata kak Alya benar-benar tidak sedang marah, malah seperti menantangku untuk meneruskan kegiatanku.75412Please respect copyright.PENANAJXoCSYzLe1
75412Please respect copyright.PENANAgfg6GncauD
"Eh! Ja..jangan kak.. Aku mau terusin kok.. Aku kira tadi kakak marah, hehe.."75412Please respect copyright.PENANATukt80Qncz
75412Please respect copyright.PENANAKd58VGnejp
"Nggak marah kok. Emangnya pernah kakak marah sama kamu?"75412Please respect copyright.PENANAePBrIZUEIV
75412Please respect copyright.PENANAYt9o0LfxEB
"Uumm.. ga pernah sih.. makanya aku sayang banget ama kak Alya, aku cinta banget sama kakakku yang seksi ini, hehe.."75412Please respect copyright.PENANAYKK4Rw314W
75412Please respect copyright.PENANABKimlB9XN9
"Huuu... dasar! Tapi ingat ya deek.. jangan sampai nyelip!"75412Please respect copyright.PENANABPkPeWdn9E
75412Please respect copyright.PENANAuh8TMH2bUM
"Kalo dikit aja kak?" aku mencoba peruntunganku dengan menawar, tidak ada salahnya, siapa tahu dia mau.75412Please respect copyright.PENANATaRUVmPsZZ
75412Please respect copyright.PENANAId6rFEMy6f
"Nggak! Inget ya dek... kita tuh saudara kandung, kakak adik.. jadi jangan yah adek.." Ah, dia tidak mau. Aku tak bisa memaksanya lebih jauh lagi.75412Please respect copyright.PENANA4ui0i0iWyW
75412Please respect copyright.PENANAZrLbnP8sxs
"Iya deh kak.." jawabku agak setengah bersungut.75412Please respect copyright.PENANA1JUEgje8Dr
75412Please respect copyright.PENANATTa7AMmYTV
"Adeek..." kak Alya menoleh kebelakang untuk melihatku, dari nadanya dia seperti sedang baik-baikin aku yang sedang bersungut walau aku masih terus menggoyangkan pinggulku.75412Please respect copyright.PENANAjfRDgEje3u
75412Please respect copyright.PENANAsA48Q6SGdS
Tiba-tiba kak Alya melepaskan pelukanku, berpindah posisi tapi masih di kursi sofa tempat kami duduk berdua. Kak Alya dengan bergaya merangkak di atas sofa, bergerak maju menuju tepian tangan sofa menjauhiku.75412Please respect copyright.PENANAXyT5QlR9OP
75412Please respect copyright.PENANARRrzUbyGR8
Aku masih tak mengerti apa yang kak Alya lakukan, tapi melihat goyangan pinggul dan pantatnya seakan kak Alya memang niat menggodaku untuk menerkamnya dari belakang. Kak Alya kemudian menoleh ke arahku mengintip dari balik pundaknya.75412Please respect copyright.PENANAlDoYlDtWkX
75412Please respect copyright.PENANAbSmzsf1h9n
"Adeek.. sini deh.. kalau gesekin pake gaya doggy, adek mau nggak?" kak Alya dengan postur tubuh menungging membelakangiku bertanya lirih dan manja sambil menggigit bibir bawahnya. Tubuhku langsung panas dingin! Tentu saja aku mau!75412Please respect copyright.PENANAClpspyyuCH
75412Please respect copyright.PENANAkyqJI135wS
"Uugghh! Kak Alya!" teriakku sambil menerkam dan menubruknya dari belakang.75412Please respect copyright.PENANAURsZwUyb1V
75412Please respect copyright.PENANAZn6zNUA7Y1
"Hihihi... pelan-pelan! Hmm... dek, keluarin aja burungnya, kasian nanti malah bengkok ketekuk di dalam celanamu" suruh kak Alya sambil senyum-senyum. Haduh... tawaran apalagi ini? Tentu saja tidak ku tolak, segera ku bebaskan penisku dari celanaku.75412Please respect copyright.PENANAcDz9SgqE8V
75412Please respect copyright.PENANAJL0yj1sWj0
"Kak.. aku selipin ke dalam celana kak Alya yah? Janji deh aku ga bakal masukin.."75412Please respect copyright.PENANA6JHDr0PU0Y
75412Please respect copyright.PENANAt7REArytWa
"..Uumm.. Iyah.. tapi bener yah dek, jangan dimasukin.."75412Please respect copyright.PENANAhlekRDw6qz
75412Please respect copyright.PENANAMiE1h26jOD
"Ouughh, kak Alyaku yang cantik dan baik.. nih kak.." Akupun menyelipkan penisku ke dalam celana kak Alya melalui lubang kaki celana pinknya itu.75412Please respect copyright.PENANAr4PvgcI5db
75412Please respect copyright.PENANAGuhtfHQWjW
Seperti yang kuduga, kak Alya tidak mengenakan celana dalam! Sambil kuarahkan dan kutempelkan otongku pada belahan pantat kak Alya, tanganku memegang pinggang kak Alya. Kini posisiku mirip orang yang sedang menyetubuhi kak Alya dari belakang dengan gaya doggy.75412Please respect copyright.PENANA1uXgyvAcJ6
75412Please respect copyright.PENANA9lmWkWPBBz
"Ngghh.. deekk.... Sshhh... dasar kamu nakal" rintih kak Alya, mendengar suara rintihannya itu membuatku semakin larut dalam khayalan yang seolah-olah aku seperti sedang berhubungan badan dengan kakak kandungku sendiri. Ugh... kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAVAhOsgAK39
75412Please respect copyright.PENANAADKIhzG92N
"Adeek.. kalo orang liat kita, pasti dikira kamu lagi ngapa-ngapain kakak..." kata kak Alya yang mulai memancing-mancing dengan omongan panasnya. Walau kami masih memakai pakaian lengkap, tetap saja pemandangan sebagai kakak adik yang sedang melakukan perbuatan cabul ini menumbuhkan sensasi yang membuat panas dingin bagi yang melihatnya.75412Please respect copyright.PENANA6AitoiEK2G
75412Please respect copyright.PENANANkorlkFynF
"Kalo orang liat kak Alya sama aku lagi begini.. pasti mereka juga pengen kak.." imbuhku sambil terus menggesek otongku di sela-sela pantat dan kain celananya.75412Please respect copyright.PENANAbMc9MbxLWM
75412Please respect copyright.PENANArvAf9cqjL6
"Hihi.. iyah dek, kepengen ngentotin kak Alya juga yah merekanya? Samaan kayak adek.." mendengar kak Alya mengucapkan kata-kata kotor begitu malah membuat otakku semakin ngeres, membayangkan kak Alya benar-benar disetubuhi oleh orang asing akibat melihat tingkah laku kami.75412Please respect copyright.PENANAfNWj5Y9VlW
75412Please respect copyright.PENANAEgfKKKdWNj
Bahkan lebih dari satu orang, saling berebut untuk mengentoti kakakku yang cantik dan seksi ini. Kak Alya benar-benar nakal, membayangkan dirinya disentuh orang lain selain aku ataupun pacarnya. Kak Alya yang berkulit putih, ditindih dan digagahi mereka yang berkulit gelap. Membayangkan kak Alya yang tak berdaya berusaha melayani penis-penis mereka membuatku semakin horni. Entah kenapa semakin aku membayangkan apa yang dialami kak Alya semakin cepat pulalah irama goyangan pinggulku, penisku juga menekan semakin kuat ke belahan pantat kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAoDx19DVTpT
75412Please respect copyright.PENANAm4kNrw8cj4
"Uugh.. kak Alya.."75412Please respect copyright.PENANA6ji4wUF2X8
75412Please respect copyright.PENANAD1VLeNrnU8
"Hihi.. kamu ngebayangin apa sih dek? Ngebayangin kak Alya dientotin orang lain yah dek?"75412Please respect copyright.PENANAJGKjtgFgIu
75412Please respect copyright.PENANAFQfZWdGrLk
"Kak Alya nakal nih.. Uughh.. Kak Alya.." aku mulai meracau tak jelas dan gesekanku semakin cepat.75412Please respect copyright.PENANAqFXf3nNdVy
75412Please respect copyright.PENANAU69k1pATKr
"Adeek.. suka berfantasi kakak dicabulin orang lain yah dek? Emang kalau beneran terjadi kamu pengen lihat?" suara kak Alya makin kemari makin lirih dan menggoda.75412Please respect copyright.PENANAGjSFySodsM
75412Please respect copyright.PENANAKrToRW6qG0
"Kak Alya nakal! Adek udah mau keluar.. kaak!"75412Please respect copyright.PENANA3TW7OY4cye
75412Please respect copyright.PENANAEvQLqKGUfp
"Terus deek.. entotin kakak dek.. teruss.." kak Alya terus menggodaku sampai akhirnya aku muncrat dan menekan otongku kuat-kuat ke belahan pantatnya yang montok dan putih itu dibalik celana pinknya hingga basah oleh pejuhku. Setelah membuang semua pejuhku ke pantat kak Alya, aku ambruk di punggungnya sambil sesekali meremas-remas susu kakakku.75412Please respect copyright.PENANAJ0AJJhqEKl
75412Please respect copyright.PENANAunZTLMp5Th
"Udah dek? Udah hilang kan pusingnya?" kak Alya bertanya setelah membantuku melampiaskan hal yang tak tertahankan. Kakakku benar-benar nakal. Selalu membawaku mengkhayalkan yang tidak-tidak tentangnya.75412Please respect copyright.PENANAiVMDi8Dlf9
75412Please respect copyright.PENANAFJG95OOcs4
"Hehe.. udah belum yah kaak?" candaku mengikuti gaya kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAtj4F3jSTqm
75412Please respect copyright.PENANAyAXEW6Au2F
"Ooh.. jadi adek mau lagii?"75412Please respect copyright.PENANABXLpe20VQY
75412Please respect copyright.PENANACVBDuCgB6w
"Iyah kak.. mau.. mau.." jawabku bersemangat. Aku lalu melihat kak Alya bangkit dari duduknya, sedang aku dengan setia menanti apa yang akan diperbuat oleh kakakku yang seksi ini.75412Please respect copyright.PENANAEC1izsA6G1
75412Please respect copyright.PENANANqDdzcch0u
"Lihat deek.. jangan ngedip yah.." kak Alya dengan gaya nakal seperti seorang striptease perlahan-lahan memelorotkan celana pendek pinknya.75412Please respect copyright.PENANAaUvZKOoZty
75412Please respect copyright.PENANAKR69ql6ak3
Aku memandang dengan tertegun. Kak Alya memelorotkan celananya yang tidak memakai dalaman apa-apa lagi di baliknya. Bagian bawah tubuhnyapun terpampang bebas di hadapanku, adik laki-lakinya. Aku yang baru saja memuncratkan pejuhku pada kakakku mendadak penisku bisa mengeras kembali.75412Please respect copyright.PENANAotrpW2wgac
75412Please respect copyright.PENANA3pb3Ood1ll
Aku bisa melihat dengan jelas bulu-bulu halus yang tumbuh di atas vagina kakakku yang tembam. Memang tidak sekali aku pernah melihat vagina kakakku sendiri entah di saat sengaja atau tidak. Tapi disuguhi seperti ini aku merasakan sensasi yang sangat berbeda. Kakakku sendiri sedang menggodaku, dan..75412Please respect copyright.PENANAUe5IfyZjzl
75412Please respect copyright.PENANA02NTD8JiTa
"Nih, pejuhin lagi celana kakak! Sekalian cuciin ya.. bau tuh pejuh adek, hihi.." kak Alya melemparkan celana bekas kupejuin tadi ke mukaku.75412Please respect copyright.PENANAr7hWVZZAmH
75412Please respect copyright.PENANA44sAqzOdp4
"Iih! Kakak! Main lempar ke muka aja!" teriakku kesal. Dia hanya tertawa, lalu berlenggang dengan santainya keluyuran di dalam rumah dengan kondisi seperti itu tanpa memakai bawahan sama sekali, hanya memakai tanktop saja.75412Please respect copyright.PENANARtGUmOhP2Z
75412Please respect copyright.PENANA57WSjtZ1is
Sungguh pemandangan yang membuat penisku kembali ngaceng maksimal. Untung saja hanya aku yang melihatnya, tak dapat ku bayangkan bila ada orang lain yang melihat kondisi kakakku seperti sekarang ini. Untuk seorang kak Alya yang dikenal sopan, ramah, baik dan selalu memakai jilbab bila di luar rumah, tentunya akan menjadi hal yang sangat berlawanan dengan apa yang sedang dilakukannya sekarang.75412Please respect copyright.PENANAKZamW17pJV
75412Please respect copyright.PENANAQZoFQTRQrK
"Permisii! Sedekahnya Paak.. Buu..!" tiba-tiba terdengar teriakan orang peminta sumbangan di luar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAFAoshdmVsw
75412Please respect copyright.PENANAd3rkeFLtFR
"Adek! Ada yang minta sumbangan tuh.."75412Please respect copyright.PENANAEcf04Je8Q1
75412Please respect copyright.PENANAJqAC0Ynx3p
"Iya, aku juga denger kali kak.." dari yang kudengar sepertinya seorang bapak-bapak tua yang berdiri di luar pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANA14IS9AoLlw
75412Please respect copyright.PENANAS34tETBjtw
"Sana gih kasih sumbangan ke Bapak itu dek.." kak Alya menyuruhku keluar untuk memberi sumbangan.75412Please respect copyright.PENANAvrgEkqfuHz
75412Please respect copyright.PENANAmhk4O5FmOp
Melihat kondisi kak Alya yang hanya memakai tanktop putih dan tak memakai bawahan apa-apa, serta aku yang masih memegang celana pendek kak Alya, tiba-tiba terbesit pikiran iseng untuk kakakku.75412Please respect copyright.PENANAbiq2LyyjYP
75412Please respect copyright.PENANAfkAHxkdn8e
"Gak ah! Kak Alya ajah yang kasi sumbangan, hehe.." tantangku iseng ke kak Alya. Aku sungguh penasaran kalau memang kak Alya mau menerima tantanganku untuk memberi sumbangan ke Bapak itu tanpa mengenakan bawahan apa-apa.75412Please respect copyright.PENANA7bgmOyCY1E
75412Please respect copyright.PENANAvwOnQsAUB2
Walau dibatasi oleh pagar yang tingginya seatas dadaku kak Alya, tetap saja membayangkan kakakku yang bening dan putih itu menemui bapak peminta sumbangan itu membuat darahku berdesir dan tubuhku panas dingin.75412Please respect copyright.PENANAGxSgvt8CtK
75412Please respect copyright.PENANAxBRSYXr3du
"Hmm? Gak pake celana kayak gini dek? Huhu.. Adek pengen liat yah kakak cuma pake ginian nemuin bapak itu diluar?" tanyanya dengan lirikan menggoda.75412Please respect copyright.PENANA66s74IJPxm
75412Please respect copyright.PENANAdNmMaXdFzC
"Adeek.. liat kakak yah.. kakak penuhi lagi fantasi adek.. hihi.." seraya kak Alya membuka pintu depan sambil berekpresi imut dengan mengedipkan sebelah mata dan menggembungkan pipi satunya. Aku hanya bisa memegang otongku yang mulai mengeras melihat tubuh seksi kak Alya dengan aurat yang terbuka bebas pada bagian bawahnya.75412Please respect copyright.PENANAgWqJOYc2KO
75412Please respect copyright.PENANAsP3rFuvIuq
Kak Alya yang selalu berpakaian tertutup dan memakai kerudung, kini akan menemui orang asing dengan vagina dan paha terpampang kemana-mana. Ugh, kak Alya benar-benar nakal!75412Please respect copyright.PENANAn918dtkTvf
75412Please respect copyright.PENANAZYX3Rl16oo
-----------------------
75412Please respect copyright.PENANAai9PWR4v3N
Aku lihat kak Alya melongokkan kepalanya keluar saat pintu depan dibuka, kelihatannya dia sedang melihat-lihat apakah suasana di luar sedang ramai atau tidak. Sedangkan aku, masih saja terus asyik memperhatikan bagian belakang tubuh kakakku.75412Please respect copyright.PENANAMnpbDkm5Cd
75412Please respect copyright.PENANAEFRGzYlnt3
Sungguh beruntung aku sebagai adeknya bisa melihat semua ini, bahkan cowok kak Alya saja kurasa tidak pernah melihat kondisi kakakku seperti sekarang ini. Yang mana sebentar lagi kak Alya akan keluar memberi sumbangan kepada peminta-minta, dengan hanya mengenakan atasan tanktop saja! Ugh, membayangkannya saja sudah membuat kepala atas dan bawah terasa panas dingin, aku tak tahu apa yang akan terjadi nanti.75412Please respect copyright.PENANABYMnTcXg0x
75412Please respect copyright.PENANArIyqq5COnd
"Adeek.. liatin kakak yah.. Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAfTkIUj2x4L
Kak Alya yang selesai memperhatikan keadaan sekitar segera berjalan keluar, melewati teras rumah, dan langsung menuju ke pagar rumah kami!75412Please respect copyright.PENANAjSwYG7fKqp
75412Please respect copyright.PENANAWeSl9YrSVt
Aku memperhatikan dengan tegang dari balik pintu yang sengaja sedikit kubuka untuk mengintip. Kak Alya benar-benar keluar cuma pakai tanktop putih saja. Tidak memakai bawahan apapun sama sekali.75412Please respect copyright.PENANAITfv37FwXn
75412Please respect copyright.PENANAEazAzLn40n
Kak Alya berani banget! Bener-bener nakal nih Kak Alya. Mana jalannya pakai lenggak-lenggok sambil sesekali menoleh ke arahku dan mengedipkan matanya. Entah Pak Tua itu melihat atau tidak, karena dari yang kulihat, tinggi badan Pak Tua itu hanya sedikit di atas batas atas pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAXuXlcCd6Ki
75412Please respect copyright.PENANAgGqxgwpUNH
Untungnya sisi tengah pagar kami ditutupi plastik fiber berwarna gelap, jadi badan bawah kak Ochi tidak terlihat jelas. Sepertinya.75412Please respect copyright.PENANAMPr9L3pLWR
75412Please respect copyright.PENANA1Zs698FwBq
75412Please respect copyright.PENANA24WSnfrSVT
"Iya Pak.. ada yang bisa saya bantu?" suara kak Alya merdu banget saat menyambut orang itu dari balik pagar. Orang tua berpakaian kemeja putih dan membawa map.75412Please respect copyright.PENANAl3YwbGa2xd
75412Please respect copyright.PENANA87BsHshENc
"..Ehm.. Eh, iya non.. anu.. maaf mengganggu.. saya dari Yayasan Penampungan Anak-Anak Terlantar, non.. Adapun kedatangan saya untuk meminta sumbangan dari si non.. seikhlasnya.." si Bapak peminta sumbangan itu yang berbicara dengan bahasa sok rapi mendadak gelagapan melihat kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAe9jiX03YAJ
75412Please respect copyright.PENANAciEZnDBN26
Siapa sih yang tidak salah tingkah melihat kak Alya? Apalagi kak Alya kini mengikat rambutnya dengan mengangkat kedua tangannya, hingga otomatis dadanya terlihat membusung maju kedepan. Kakakku seakan sengaja memberikan pose dan tontonan gratis bagi Orang itu.75412Please respect copyright.PENANAou1yW529W2
75412Please respect copyright.PENANAdSUzH3frF0
"Panggil Alya saja Pak.."75412Please respect copyright.PENANA99WhmCMV2i
75412Please respect copyright.PENANAVoe2HTu0gW
"Oh iya.. non Alya.. hehe.. sampai lupa memperkenalkan diri, nama saya Pak Amin.."75412Please respect copyright.PENANAKytyhn091q
75412Please respect copyright.PENANA4lIzhw1v09
"Pak Amin, Alya nyumbangnya berapa yah?"75412Please respect copyright.PENANAQpYRb8hVWX
75412Please respect copyright.PENANA3bkBDKMBOA
"Aduh non Alya.. berapa ajalah kalau dari si non, seikhlasnya.. ini sih, demi anak-anak terlantar juga non.. hehe.." jawab orang tua itu cengengesan, terlihat kumisnya yang mulai ubanan melebar tersungging. Dasar muka mesum! Matanya mulai jelalatan kemana-mana ngelihatin kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAz5ofh1wJIF
75412Please respect copyright.PENANAwuIJ1jFaDS
"Berapa aja atau apa aja nih Pak? Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAG08GQgzUlb
75412Please respect copyright.PENANA7hcYZG5Yew
Sambil sekilas melirik kearahku kak Alya bertanya padanya dengan menyilangkan kedua tangannya dibawah dadanya sehingga 2 susu kak Alya yang hanya terbalut tank top putihnya seperti mau menyembul kedepan.75412Please respect copyright.PENANAjUojBOvs7Z
75412Please respect copyright.PENANA8eLZTEkr9M
Gila kak Alya, berani amat mamerin susu dan cetakan pentil di depan orang itu. Baru saja aku memuntahkan pejuhku, kini sudah ada dorongan lagi untuk onani. Aku benar-benar tak tertolong.75412Please respect copyright.PENANA9OiF9mrIw9
75412Please respect copyright.PENANAvRbi1374pQ
"Hah? Anu neng.. eh, non.. berapa aja juga boleh.. kalo apa aja juga boleh kok, hehe" senyumnya makin lebar tuh orang. Pasti isi kepalanya udah terisi dengan bayangan yang engga-engga tentang kakakku..75412Please respect copyright.PENANAlrtT5QwjJo
75412Please respect copyright.PENANAJAd8Hf6uia
"Hihi.. ya udah, yang berapa aja dulu deh Pak... Ini Alya mau sumbangin lima puluh ribu.. tapi Alya adanya uang seratusan Paak?" kata kak Alya yang sengaja memanja-manjakan suaranya. Kakakku ini ngapain sih!?75412Please respect copyright.PENANArwyXrP0SVI
75412Please respect copyright.PENANAsyLaBLGCeF
"Ooh.. sini Bapak tukarkan dulu deh.. kebetulan ada warung di dekat sini.. nanti saya kembali lagi ya.." tiba-tiba si Bapak itu sudah pergi untuk memecahkan uang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAMsnJQQAIBO
75412Please respect copyright.PENANAV7nTApHVg4
Aku dapat bernafas lega untuk sesaat. Sungguh melihat mereka tadi berdua ngobrol membuat perasaanku tak menentu. Bagaimana tidak? Orang tua peminta sumbangan diladeni oleh kak Alyaku yang bokong dan paha putihnya terpampang kemana-mana.75412Please respect copyright.PENANA3AuGolKYSf
75412Please respect copyright.PENANAQJknmYunpP
Aku sempat melihat si Bapak tadi agak menjinjitkan kakinya sesekali, entah ia tahu atau tidak kalau kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi dibawah. Entah bagaimana kalau kak Alya benar-benar bugil di balik pagar.75412Please respect copyright.PENANAijETfgrp5q
75412Please respect copyright.PENANAKncSeKy685
"Adeek!" kak Alya membuyarkan lamunanku. Kak Alya menoleh kearahku dengan tatapan nakal dan tersenyum genit.75412Please respect copyright.PENANAXFeI8AkoIM
75412Please respect copyright.PENANAm2mQ1EIS6k
Dengan sengaja tanpa melihat lagi keluar pagar, kak Alya tiba-tiba mengangkat tank top sampai keatas dadanya. Sambil menggoyangkan tubuhnya ke kanan dan ke kiri kak Alya memamerkan susunya kepadaku. Dua susu putih nan indah dan montok itu bergoyang-goyang.75412Please respect copyright.PENANAUMthUlvwin
75412Please respect copyright.PENANA0Y5cWpxNCw
Masih belum habis kagetku, Kak Alya kemudian mengangkat tanktopnya lagi sampai melewati kepalanya dan lolos dari tubuhnya, lalu disampirkan sembarangan di atas pagar. Kakakku benar-benar bugil! Hal yang tak kukira sebagai khayalan saja kini benar-benar terjadi! Ooh, kak Alyaku benar-benar mewujudkan fantasiku.75412Please respect copyright.PENANA6oOLtY9FvK
75412Please respect copyright.PENANApRnFbmbiRY
Masih dengan keadaan telanjang bebas, kak Alya bergaya imut dengan menempelkan telunjuknya pada pipinya yang digembungkan. Uugh! Kak Alya benar-benar imut, bikin aku gemes banget, tapi juga nakal. Adek sendiri dibikin tersiksa.75412Please respect copyright.PENANAXXPYwGAEko
75412Please respect copyright.PENANA7hz6thdHjQ
"Adeek.. Hihi.. ayo dek! Kocok yang kuat.. go go!" kak Alya memberi semangat padaku dengan gaya imutnya dan suara pelan mendesah sambil terus bergaya seksi di luar.75412Please respect copyright.PENANAXOXGuCPhKr
75412Please respect copyright.PENANAtPyylYz8m6
"Uugh.. Kak Alya.. kakak nakal banget sih.. aku jadi gak kuat nih kaaak.." aku meracau sambil mengocok kontiku. Tiba-tiba kemudian aku melihat kepala seseorang mendekati pagar rumah kami. Bapak tua itu sudah kembali! Tapi... kak Alya belum memakai tanktopnya..!?75412Please respect copyright.PENANAafBhMlimN3
75412Please respect copyright.PENANATfhgNhdOcf
"Ini non kembaliannya lima puluh ribu.. maaf yah, Bapak agak lama tadi.. Hah?" tiba-tiba orang tua itu seperti kaget. Walau hanya bisa melihat kak Alya sebatas pundak keatas, pastilah ada yang berbeda dari penampilan kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAcOyRNRyD5r
75412Please respect copyright.PENANAeO4iwTWfGb
"Ada apa Pak Amin? Hihi.. Pak Amin simpan aja yah kembaliannya.." jawab kak Alya santai. Sepertinya kak Alya tau kalau Pak Amin sadar ada sesuatu yang berbeda dari kak Alya.75412Please respect copyright.PENANA9Awsd9uzY5
75412Please respect copyright.PENANAgwVGmfBd6D
".. Eeh.. anu non.. uang saya.. eh, uang non Alya.." pastilah orang itu menyadari kak Alya yang tadinya kelihatan ada tali pundak tanktopnya, sekarang sudah tidak ada. Entah orang tua itu tau atau tidak, tapi melihat kak Alya tanpa tali pundak tanktop, kak Alya seperti sedang bugil di hadapan pria tua itu. Duh, kakakku ini, dia nggak takut diperkosa apa? Kak Alya bener-bener nekat.75412Please respect copyright.PENANA9sYN4z0r24
75412Please respect copyright.PENANAE5RgTuVe4j
Sambil mereka tetap mengobrol, si bapak itu mencoba untuk memajukan badannya mendekati pagar. Sepertinya dia mau mencoba melongok ke dalam dan melihat kak Alya secara utuh. Tapi kak Alya sengaja maju mendekat ke bapak itu sehingga bapak itu sungkan dan mundur lagi.75412Please respect copyright.PENANAMfwVkd0uZN
75412Please respect copyright.PENANA0KbjBABrM0
Aduh kak Alya... Aku antara rela dan tak rela kalau kak Alya sampai dilihat bugil olehnya, tapi kocokan di otong semakin kuat melihat kak Ayla meladeninya sambil tetap bergaya centil.75412Please respect copyright.PENANAWHr0UkoSWX
75412Please respect copyright.PENANACtkDgHPrl5
Saat kak Alya berposisi adak dekat dengan si bapak itu, mereka berbicara agak pelan. Aku tak bisa mendengar jelas apa yang mereka bicarakan.75412Please respect copyright.PENANAJy5SoKXYA1
75412Please respect copyright.PENANAzOLOFFNLxF
"Ya udah, Pak Amin simpan saja yah.. kan mereka lebih membutuhkan dibanding Alya"75412Please respect copyright.PENANAlWTfQbENEB
75412Please respect copyright.PENANALfAP6f3xI5
"Anu non, hehe.. makasih banyak yah.. udah baik, ramah, cantik lagi si non, hehe.. aduh si non.."75412Please respect copyright.PENANApPjpc2fcVf
75412Please respect copyright.PENANAJwN6zdIzA4
"Kenapa Pak?"75412Please respect copyright.PENANAUqCk7zUBUX
75412Please respect copyright.PENANAekXdEuZAJM
".. Eh, engga non.. ini.. saya kalau begitu mau pamit aja yah.. permisi non.." Pak tua itu sudah mau pergi.75412Please respect copyright.PENANAHqZ8wmLUBD
75412Please respect copyright.PENANA5Pt8QWNbNt
"Hihi.. iya deh, kasian Pak Aminnya juga.."75412Please respect copyright.PENANAqlBtVoSTKv
75412Please respect copyright.PENANABJ6l5Z4I0n
"Hah?" aku dan orang tua itu sepertinya sama-sama kaget dengan tembakan langsung kak Alya.75412Please respect copyright.PENANASn71SSOKsh
75412Please respect copyright.PENANAGeoPLI8Om4
"Pak Amin.. kebelet kan dari tadi? Hihi.. asal jangan dibuang sembarangan ajah ya Pak? Entar keinjek orang loh.."75412Please respect copyright.PENANAdxfr95AL9L
75412Please respect copyright.PENANAqSJBFHPsCJ
"Eh.. iya neng..anu.. mari, bapak permisi.." si bapak itu dengan salah tingkah pergi meninggalkan kak Alya sendiri. Telanjang di luar di balik pagar. Setelah bapak itu pergi kak Alya yang masih berdiri di dekat pagar kembali menoleh kearahku.75412Please respect copyright.PENANA4H3NCJ8nkN
75412Please respect copyright.PENANAeNMf7RHiDp
"Adeek.. udah liatnya?" tanya kakakku dengan nada manja menggoda.75412Please respect copyright.PENANAjIBLmav3BU
75412Please respect copyright.PENANA9VDm78MLKE
"Udah kak.."75412Please respect copyright.PENANAiwhQ0qXjA9
75412Please respect copyright.PENANAUrZ9RLvCS7
"Adek suka?"75412Please respect copyright.PENANARuvmgtrtlM
75412Please respect copyright.PENANAoxhy2CDRfu
"Suka kak.."75412Please respect copyright.PENANAmWM5bY48Zu
75412Please respect copyright.PENANAr1IBLmzqqx
"Mau dikeluarin dek?"75412Please respect copyright.PENANAtYUreSZBba
75412Please respect copyright.PENANA68ZjzxWaPu
"Mau banget kak, aku udah ga tahan nih! Uugh!" aku masih sambil terus mengocok menunggu kak Alya untuk kembali masih ke rumah. Tapi kak Alya masih gak beranjak juga dari tempatnya. Dia malah menyandarkan punggungnya pada pagar tempat kak Alya ngobrol dengan orang tua tadi.75412Please respect copyright.PENANAsqMan4tOUj
75412Please respect copyright.PENANACKNstPaZsz
"Sini donk dek... Masa kakak yang kesana sih? Emang adek ga mau ngeliat kak Alya telanjang di sini?"75412Please respect copyright.PENANALWIgl1ukI3
75412Please respect copyright.PENANATB1z1D4a01
Duh kak Alya... kakakku ini memang suka banget mancing-mancing kalau aku sudah tanggung begini. Akupun yang seperti orang bodoh segera bergegas mendatangi kak Alyaku yang seksi sambil masih membawa celana pink kak Alya yang belepotan pejuhku tadi.75412Please respect copyright.PENANAQVq8z4Fsc8
75412Please respect copyright.PENANAM2Am92AuC9
"Kak.. kalau dikeluarin di dalam mulut kak Alya boleh nggak? Hehe" pintaku untung-untungan.75412Please respect copyright.PENANAWCSnM0YrGP
75412Please respect copyright.PENANAAD4mmkf5sk
"Hah? Jangan donk... masa burung adek sendiri dimasukin ke dalam mulut kakaknya siih? Nakal nih adeknya..."75412Please respect copyright.PENANA7HtDU4hHBF
75412Please respect copyright.PENANAqI6LvWSKdt
"Abisnya, kakak juga yang nakal, godain aku terus.. Ya kak.. boleh ya... Pleasee.." Sambil terus merayu aku pasang tampang memelas, siapa tahu berhasil. Walau dengan melihat kak Alya bugil di depanku seperti ini saja sudah bikin aku sangat tidak tahan. Hanya dalam hitungan detik bisa saja aku meledak dan muncrat kemana-mana lagi.75412Please respect copyright.PENANAuS7giiDHnh
75412Please respect copyright.PENANAHoki4knhAt
".. Teruus.. nanti mulut kakak juga dipipisin sama pejuh adek? Gitu?" sambil dengan gaya centil menunjuk bibirnya merah imutnya yang dimanyunkan itu. Aku sudah hampir gila menahan ledakan otongku, tapi tetap terus ku tahan. Aku tak mau meledak duluan sebelum tercapai keinginanku untuk dilumat otongku oleh kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAi1rVTvsh5R
75412Please respect copyright.PENANA206cExje7v
"Uugh, kak Alya.. nakal niih.. boleh ya kaak?"75412Please respect copyright.PENANAtt5STptpcB
75412Please respect copyright.PENANAlRYpiNhSBO
"Gak mau ah dek.. kalo ketelan sama kak Alya gimana dek?"75412Please respect copyright.PENANAqMmm2rF4dy
75412Please respect copyright.PENANAmffE568W5H
"Please ya kaak.."75412Please respect copyright.PENANAalap8Cjoik
75412Please respect copyright.PENANAoPk15Y68R8
"Hihi.. kasian banget sih kamunya dek.. disini aja yah.." kata kak Alya kemudian berlutut di hadapanku sambil membusungkan dadanya di depan penisku yang sedang kukocok terus dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAAPQUOPg5Cd
75412Please respect copyright.PENANAuEzU0BRs66
"Didada kakak??" Ugh...75412Please respect copyright.PENANAU80mtGYEn9
75412Please respect copyright.PENANAGdDsZcTBzk
Sambil berlutut kak Alya melihatku dengan wajah sayu. Menunggu semprotan pejuhku ke dadanya.75412Please respect copyright.PENANArZcvG6fMFZ
75412Please respect copyright.PENANAxnpHMbaQYw
"Bayangin deh dek... kalo Pak Amin tadi ngeliatin kakak telanjang kayak gini.. Hihi.. Kakakmu ini bakal diapain ya?"75412Please respect copyright.PENANAFPoIYXocO8
75412Please respect copyright.PENANAqzVuDWOFYw
".. Uugh.. kakak pasti diperkosa.. apalagi orang tua itu pasti belum pernah liat cewek cantik dan seksi yang menggoda kayak kak Alya.." jawabku sambil terus mengocok kontiku.75412Please respect copyright.PENANAwioQzHnoYq
75412Please respect copyright.PENANAl0iaHuDSzI
"Gitu yah dek? Berarti kakak kandungmu ini bakal dientotin donk sama bapak-bapak tua itu dek? Hihi.. kebayang gak sih dek, kakak yang masih muda dan putih ini, ditindih sama bapak yang udah tua dan item itu?"75412Please respect copyright.PENANAhvpcDTLzj7
75412Please respect copyright.PENANAe9QZTHJULl
"Uugh! Abisnya kak Alya sih nakal!"75412Please respect copyright.PENANASZuLGG0pDS
75412Please respect copyright.PENANAxfIKs8G79I
"Trus sambil kakak dientotin sama bapak itu, kakak bilang gini sama adek, 'Adeek.. kakak dientotin nih sama bapak ini, katanya kakak mau dihamilin tuh dek.' Hihihi..."75412Please respect copyright.PENANAMJDyCSOemg
75412Please respect copyright.PENANAKXoxasxqXn
".. Arrgh, kakak!" kocokanku semakin liar.75412Please respect copyright.PENANAk2O7OQw9Dq
75412Please respect copyright.PENANAoyyYPBDDWl
"Mana tadi kakak bilang sama bapak itu, dek.. kalau mau minta sumbangan uang atau pakaian datang aja lagi kesini, gitu dek.. apa kakak sumbangin diri kakak aja yah dek? Hihi.."75412Please respect copyright.PENANA5rpLXVZmK2
75412Please respect copyright.PENANAOFUQD8xdrX
"Kak Alyaa! ARRGHH!"75412Please respect copyright.PENANAC85ve1b6EG
75412Please respect copyright.PENANAXximahsHgE
"CROOOTS!" Semburan pejuhku muncrat mendarat di atas dada kak Alya. Sebagian muncrat sampai ke leher dan dagu kak Alya. Memang tidak begitu banyak seperti sebelumnya, tapi sensasinya onani di depan kakaku sambil membayangkan semua yang kak Alya ucapkan tadi membuatku masih tubuhku kejang dan bergetar walau sudah tak mengeluarkan pejuh lagi.75412Please respect copyright.PENANACMgODWqeXh
75412Please respect copyright.PENANAx7yOCBW4js
Sedang kak Alya dengan mata sayunya masih terus menatap wajahku yang baru saja dilanda setruman orgasme.75412Please respect copyright.PENANAuYOTnIvl27
75412Please respect copyright.PENANA9wdwwzOESz
Sambil melap pejuh di dadanya dengan celana pink yang diambilnya dari tanganku, kak Alya mencolek sperma kentalku yang mampir di dagunya dengan ujung telunjuknya. Lalu dengan pandangan sayu, kak Alya melihatku sambil memasukkan ujung jarinya yang belepotan pejuh ke dalam mulutnya. Sungguh seksi kak Alyaku ini.75412Please respect copyright.PENANANPuycplxyJ
75412Please respect copyright.PENANA84lLvV0fQh
"Hoek! Gak enak! Nih.. buat nambahin kerjaan adek, cuci ampe bersih!" untuk kedua kalinya kak Alya melempar celananya yang belepotan pejuhku itu kemukaku. Mimpi apa aku harus mencium bau pejuhku sendiri, dua kali dalam sehari! Tapi kalau setelah ngecrotin kak Alya sih, aku mau-mau saja. Tapi tetap saja aku merasa risih dengan pejuhku yang mampir ke mukaku ini.75412Please respect copyright.PENANAR3AZDClU62
75412Please respect copyright.PENANA6YlM9FqN1Q
"Iiihh! Kak Alyaa!" Aku berteriak sambil mengejarnya sampai kedalam rumah karena melempar celana itu ke mukaku.75412Please respect copyright.PENANAD8vjPzXL6j
75412Please respect copyright.PENANAa7Gh7wInwv
"Hahaha! Bersihin donk adek, udah ngotorin masa ga mau bersihin.. Hihi.. udahan ah ngejarnya.. capek tau" ujar kak Alya yang setelah dia kelelahan duduk di ruang keluarga dengan tetap bertelanjang badan.75412Please respect copyright.PENANA7bdiVnMmf8
75412Please respect copyright.PENANAzn8xSFz3h2
"Kak..."75412Please respect copyright.PENANAoW5Vy1pkIl
"Hmm? Apa dek?"75412Please respect copyright.PENANAyUlIK3CBZy
75412Please respect copyright.PENANAUz0TVMvD1l
"Kakak serius tadi bilang ke bapak itu supaya balik lagi kalau mau minta sumbangan?" tanyaku yang masih penasaran.75412Please respect copyright.PENANAtMLftWbXjZ
75412Please respect copyright.PENANAs8N76gMvk5
"Umm.. iya dek.. emang kenapa?" tanya kak Alya balik dengan lugu, padahal aku kan tidak rela kalau dia kembali lagi, si Pak tua bermuka mesum itu. Berani-beraninya mau melongok kedalam pagar supaya bisa melihat tubuh polos kakakku.75412Please respect copyright.PENANAiAxvWr4Nrb
75412Please respect copyright.PENANABpBbi0I5vC
"Ya ngga pa-pa sih kalo emang buat sumbangan.. tapi tampangnya itu, mesum.."75412Please respect copyright.PENANAIDOXAQb29j
75412Please respect copyright.PENANAZSmBNIs4eJ
"Hihi.. iya tuh, kayak adek.. sebelas-dua belas sama si bapak tadi kalo dijejerin, hihi.." sialan nih Kak Alya, masa aku disamakan dengan bapak tua itu. Tapi siapa juga yang tahan kalo liat kak Alya seperti ini. Udah cantik, putih, seksi, telanjang pula.75412Please respect copyright.PENANAXf3co98kH6
75412Please respect copyright.PENANAL58Je5h29b
"Ah! Kakak tuh sukanya godain aja!" aku pura-pura marah sambil maju dan memeluknya.75412Please respect copyright.PENANAJgnhleLq5P
75412Please respect copyright.PENANARTXort1rOG
Seperti biasa kak Alya tertawa cekikikan dan merasa tidak keberatan sama sekali kuperlakukan seperti ini. Kakakku yang baik dan cantik. Kakakku yang seksi dan suka menggoda.75412Please respect copyright.PENANAT87akYZdER
75412Please respect copyright.PENANAGPfFFpsUPF
Tapi aku masih kepikiran satu hal. Ngapain sih kak Alya nyuruh orang itu kesini lagi? Apalagi yang ngajak orangnya kayak kak Alya, malahan dengan penampilan seperti tadi membuat si Bapak tua tadi pake ngintip-ngintip kedalam. Aku yakin tentu saja dia pasti akan datang lagi.75412Please respect copyright.PENANAhh7xmPGXvW
75412Please respect copyright.PENANAJx4QjUz8w7
"Oiya dek.. tanktop kakak yang tadi kakak taruh di pagar kok ngga ada yah?"75412Please respect copyright.PENANABy9co9LR1F
75412Please respect copyright.PENANALJb1pNHWsM
"Hah?! Serius kak?"
Aku lihat kak Alya melongokkan kepalanya keluar saat pintu depan dibuka, kelihatannya dia sedang melihat-lihat apakah suasana di luar sedang ramai atau tidak. Sedangkan aku, masih saja terus asyik memperhatikan bagian belakang tubuh kakakku.75412Please respect copyright.PENANAMnpbDkm5Cd
75412Please respect copyright.PENANAEFRGzYlnt3
Sungguh beruntung aku sebagai adeknya bisa melihat semua ini, bahkan cowok kak Alya saja kurasa tidak pernah melihat kondisi kakakku seperti sekarang ini. Yang mana sebentar lagi kak Alya akan keluar memberi sumbangan kepada peminta-minta, dengan hanya mengenakan atasan tanktop saja! Ugh, membayangkannya saja sudah membuat kepala atas dan bawah terasa panas dingin, aku tak tahu apa yang akan terjadi nanti.75412Please respect copyright.PENANABYMnTcXg0x
75412Please respect copyright.PENANArIyqq5COnd
"Adeek.. liatin kakak yah.. Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAfTkIUj2x4L
Kak Alya yang selesai memperhatikan keadaan sekitar segera berjalan keluar, melewati teras rumah, dan langsung menuju ke pagar rumah kami!75412Please respect copyright.PENANAjSwYG7fKqp
75412Please respect copyright.PENANAWeSl9YrSVt
Aku memperhatikan dengan tegang dari balik pintu yang sengaja sedikit kubuka untuk mengintip. Kak Alya benar-benar keluar cuma pakai tanktop putih saja. Tidak memakai bawahan apapun sama sekali.75412Please respect copyright.PENANAITfv37FwXn
75412Please respect copyright.PENANAEazAzLn40n
Kak Alya berani banget! Bener-bener nakal nih Kak Alya. Mana jalannya pakai lenggak-lenggok sambil sesekali menoleh ke arahku dan mengedipkan matanya. Entah Pak Tua itu melihat atau tidak, karena dari yang kulihat, tinggi badan Pak Tua itu hanya sedikit di atas batas atas pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAXuXlcCd6Ki
75412Please respect copyright.PENANAgGqxgwpUNH
Untungnya sisi tengah pagar kami ditutupi plastik fiber berwarna gelap, jadi badan bawah kak Ochi tidak terlihat jelas. Sepertinya.75412Please respect copyright.PENANAMPr9L3pLWR
75412Please respect copyright.PENANA1Zs698FwBq
75412Please respect copyright.PENANA24WSnfrSVT
"Iya Pak.. ada yang bisa saya bantu?" suara kak Alya merdu banget saat menyambut orang itu dari balik pagar. Orang tua berpakaian kemeja putih dan membawa map.75412Please respect copyright.PENANAl3YwbGa2xd
75412Please respect copyright.PENANA87BsHshENc
"..Ehm.. Eh, iya non.. anu.. maaf mengganggu.. saya dari Yayasan Penampungan Anak-Anak Terlantar, non.. Adapun kedatangan saya untuk meminta sumbangan dari si non.. seikhlasnya.." si Bapak peminta sumbangan itu yang berbicara dengan bahasa sok rapi mendadak gelagapan melihat kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAe9jiX03YAJ
75412Please respect copyright.PENANAciEZnDBN26
Siapa sih yang tidak salah tingkah melihat kak Alya? Apalagi kak Alya kini mengikat rambutnya dengan mengangkat kedua tangannya, hingga otomatis dadanya terlihat membusung maju kedepan. Kakakku seakan sengaja memberikan pose dan tontonan gratis bagi Orang itu.75412Please respect copyright.PENANAou1yW529W2
75412Please respect copyright.PENANAdSUzH3frF0
"Panggil Alya saja Pak.."75412Please respect copyright.PENANA99WhmCMV2i
75412Please respect copyright.PENANAVoe2HTu0gW
"Oh iya.. non Alya.. hehe.. sampai lupa memperkenalkan diri, nama saya Pak Amin.."75412Please respect copyright.PENANAKytyhn091q
75412Please respect copyright.PENANA4lIzhw1v09
"Pak Amin, Alya nyumbangnya berapa yah?"75412Please respect copyright.PENANAQpYRb8hVWX
75412Please respect copyright.PENANA3bkBDKMBOA
"Aduh non Alya.. berapa ajalah kalau dari si non, seikhlasnya.. ini sih, demi anak-anak terlantar juga non.. hehe.." jawab orang tua itu cengengesan, terlihat kumisnya yang mulai ubanan melebar tersungging. Dasar muka mesum! Matanya mulai jelalatan kemana-mana ngelihatin kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAz5ofh1wJIF
75412Please respect copyright.PENANAwuIJ1jFaDS
"Berapa aja atau apa aja nih Pak? Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAG08GQgzUlb
75412Please respect copyright.PENANA7hcYZG5Yew
Sambil sekilas melirik kearahku kak Alya bertanya padanya dengan menyilangkan kedua tangannya dibawah dadanya sehingga 2 susu kak Alya yang hanya terbalut tank top putihnya seperti mau menyembul kedepan.75412Please respect copyright.PENANAjUojBOvs7Z
75412Please respect copyright.PENANA8eLZTEkr9M
Gila kak Alya, berani amat mamerin susu dan cetakan pentil di depan orang itu. Baru saja aku memuntahkan pejuhku, kini sudah ada dorongan lagi untuk onani. Aku benar-benar tak tertolong.75412Please respect copyright.PENANA9OiF9mrIw9
75412Please respect copyright.PENANAvRbi1374pQ
"Hah? Anu neng.. eh, non.. berapa aja juga boleh.. kalo apa aja juga boleh kok, hehe" senyumnya makin lebar tuh orang. Pasti isi kepalanya udah terisi dengan bayangan yang engga-engga tentang kakakku..75412Please respect copyright.PENANAlrtT5QwjJo
75412Please respect copyright.PENANAJAd8Hf6uia
"Hihi.. ya udah, yang berapa aja dulu deh Pak... Ini Alya mau sumbangin lima puluh ribu.. tapi Alya adanya uang seratusan Paak?" kata kak Alya yang sengaja memanja-manjakan suaranya. Kakakku ini ngapain sih!?75412Please respect copyright.PENANArwyXrP0SVI
75412Please respect copyright.PENANAsyLaBLGCeF
"Ooh.. sini Bapak tukarkan dulu deh.. kebetulan ada warung di dekat sini.. nanti saya kembali lagi ya.." tiba-tiba si Bapak itu sudah pergi untuk memecahkan uang kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAMsnJQQAIBO
75412Please respect copyright.PENANAV7nTApHVg4
Aku dapat bernafas lega untuk sesaat. Sungguh melihat mereka tadi berdua ngobrol membuat perasaanku tak menentu. Bagaimana tidak? Orang tua peminta sumbangan diladeni oleh kak Alyaku yang bokong dan paha putihnya terpampang kemana-mana.75412Please respect copyright.PENANA3AuGolKYSf
75412Please respect copyright.PENANAQJknmYunpP
Aku sempat melihat si Bapak tadi agak menjinjitkan kakinya sesekali, entah ia tahu atau tidak kalau kak Alya tidak mengenakan apa-apa lagi dibawah. Entah bagaimana kalau kak Alya benar-benar bugil di balik pagar.75412Please respect copyright.PENANAijETfgrp5q
75412Please respect copyright.PENANAKncSeKy685
"Adeek!" kak Alya membuyarkan lamunanku. Kak Alya menoleh kearahku dengan tatapan nakal dan tersenyum genit.75412Please respect copyright.PENANAXFeI8AkoIM
75412Please respect copyright.PENANAm2mQ1EIS6k
Dengan sengaja tanpa melihat lagi keluar pagar, kak Alya tiba-tiba mengangkat tank top sampai keatas dadanya. Sambil menggoyangkan tubuhnya ke kanan dan ke kiri kak Alya memamerkan susunya kepadaku. Dua susu putih nan indah dan montok itu bergoyang-goyang.75412Please respect copyright.PENANAUMthUlvwin
75412Please respect copyright.PENANA0Y5cWpxNCw
Masih belum habis kagetku, Kak Alya kemudian mengangkat tanktopnya lagi sampai melewati kepalanya dan lolos dari tubuhnya, lalu disampirkan sembarangan di atas pagar. Kakakku benar-benar bugil! Hal yang tak kukira sebagai khayalan saja kini benar-benar terjadi! Ooh, kak Alyaku benar-benar mewujudkan fantasiku.75412Please respect copyright.PENANA6oOLtY9FvK
75412Please respect copyright.PENANApRnFbmbiRY
Masih dengan keadaan telanjang bebas, kak Alya bergaya imut dengan menempelkan telunjuknya pada pipinya yang digembungkan. Uugh! Kak Alya benar-benar imut, bikin aku gemes banget, tapi juga nakal. Adek sendiri dibikin tersiksa.75412Please respect copyright.PENANAXXPYwGAEko
75412Please respect copyright.PENANA7hz6thdHjQ
"Adeek.. Hihi.. ayo dek! Kocok yang kuat.. go go!" kak Alya memberi semangat padaku dengan gaya imutnya dan suara pelan mendesah sambil terus bergaya seksi di luar.75412Please respect copyright.PENANAXOXGuCPhKr
75412Please respect copyright.PENANAtPyylYz8m6
"Uugh.. Kak Alya.. kakak nakal banget sih.. aku jadi gak kuat nih kaaak.." aku meracau sambil mengocok kontiku. Tiba-tiba kemudian aku melihat kepala seseorang mendekati pagar rumah kami. Bapak tua itu sudah kembali! Tapi... kak Alya belum memakai tanktopnya..!?75412Please respect copyright.PENANAafBhMlimN3
75412Please respect copyright.PENANATfhgNhdOcf
"Ini non kembaliannya lima puluh ribu.. maaf yah, Bapak agak lama tadi.. Hah?" tiba-tiba orang tua itu seperti kaget. Walau hanya bisa melihat kak Alya sebatas pundak keatas, pastilah ada yang berbeda dari penampilan kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAcOyRNRyD5r
75412Please respect copyright.PENANAeO4iwTWfGb
"Ada apa Pak Amin? Hihi.. Pak Amin simpan aja yah kembaliannya.." jawab kak Alya santai. Sepertinya kak Alya tau kalau Pak Amin sadar ada sesuatu yang berbeda dari kak Alya.75412Please respect copyright.PENANA9Awsd9uzY5
75412Please respect copyright.PENANAgwVGmfBd6D
".. Eeh.. anu non.. uang saya.. eh, uang non Alya.." pastilah orang itu menyadari kak Alya yang tadinya kelihatan ada tali pundak tanktopnya, sekarang sudah tidak ada. Entah orang tua itu tau atau tidak, tapi melihat kak Alya tanpa tali pundak tanktop, kak Alya seperti sedang bugil di hadapan pria tua itu. Duh, kakakku ini, dia nggak takut diperkosa apa? Kak Alya bener-bener nekat.75412Please respect copyright.PENANA9sYN4z0r24
75412Please respect copyright.PENANAE5RgTuVe4j
Sambil mereka tetap mengobrol, si bapak itu mencoba untuk memajukan badannya mendekati pagar. Sepertinya dia mau mencoba melongok ke dalam dan melihat kak Alya secara utuh. Tapi kak Alya sengaja maju mendekat ke bapak itu sehingga bapak itu sungkan dan mundur lagi.75412Please respect copyright.PENANAMfwVkd0uZN
75412Please respect copyright.PENANA0KbjBABrM0
Aduh kak Alya... Aku antara rela dan tak rela kalau kak Alya sampai dilihat bugil olehnya, tapi kocokan di otong semakin kuat melihat kak Ayla meladeninya sambil tetap bergaya centil.75412Please respect copyright.PENANAWHr0UkoSWX
75412Please respect copyright.PENANACtkDgHPrl5
Saat kak Alya berposisi adak dekat dengan si bapak itu, mereka berbicara agak pelan. Aku tak bisa mendengar jelas apa yang mereka bicarakan.75412Please respect copyright.PENANAJy5SoKXYA1
75412Please respect copyright.PENANAzOLOFFNLxF
"Ya udah, Pak Amin simpan saja yah.. kan mereka lebih membutuhkan dibanding Alya"75412Please respect copyright.PENANAlWTfQbENEB
75412Please respect copyright.PENANALfAP6f3xI5
"Anu non, hehe.. makasih banyak yah.. udah baik, ramah, cantik lagi si non, hehe.. aduh si non.."75412Please respect copyright.PENANApPjpc2fcVf
75412Please respect copyright.PENANAJwN6zdIzA4
"Kenapa Pak?"75412Please respect copyright.PENANAUqCk7zUBUX
75412Please respect copyright.PENANAekXdEuZAJM
".. Eh, engga non.. ini.. saya kalau begitu mau pamit aja yah.. permisi non.." Pak tua itu sudah mau pergi.75412Please respect copyright.PENANAHqZ8wmLUBD
75412Please respect copyright.PENANA5Pt8QWNbNt
"Hihi.. iya deh, kasian Pak Aminnya juga.."75412Please respect copyright.PENANAqlBtVoSTKv
75412Please respect copyright.PENANABJ6l5Z4I0n
"Hah?" aku dan orang tua itu sepertinya sama-sama kaget dengan tembakan langsung kak Alya.75412Please respect copyright.PENANASn71SSOKsh
75412Please respect copyright.PENANAGeoPLI8Om4
"Pak Amin.. kebelet kan dari tadi? Hihi.. asal jangan dibuang sembarangan ajah ya Pak? Entar keinjek orang loh.."75412Please respect copyright.PENANAdxfr95AL9L
75412Please respect copyright.PENANAqSJBFHPsCJ
"Eh.. iya neng..anu.. mari, bapak permisi.." si bapak itu dengan salah tingkah pergi meninggalkan kak Alya sendiri. Telanjang di luar di balik pagar. Setelah bapak itu pergi kak Alya yang masih berdiri di dekat pagar kembali menoleh kearahku.75412Please respect copyright.PENANA4H3NCJ8nkN
75412Please respect copyright.PENANAeNMf7RHiDp
"Adeek.. udah liatnya?" tanya kakakku dengan nada manja menggoda.75412Please respect copyright.PENANAjIBLmav3BU
75412Please respect copyright.PENANA9VDm78MLKE
"Udah kak.."75412Please respect copyright.PENANAiwhQ0qXjA9
75412Please respect copyright.PENANAUrZ9RLvCS7
"Adek suka?"75412Please respect copyright.PENANARuvmgtrtlM
75412Please respect copyright.PENANAoxhy2CDRfu
"Suka kak.."75412Please respect copyright.PENANAmWM5bY48Zu
75412Please respect copyright.PENANAr1IBLmzqqx
"Mau dikeluarin dek?"75412Please respect copyright.PENANAtYUreSZBba
75412Please respect copyright.PENANA68ZjzxWaPu
"Mau banget kak, aku udah ga tahan nih! Uugh!" aku masih sambil terus mengocok menunggu kak Alya untuk kembali masih ke rumah. Tapi kak Alya masih gak beranjak juga dari tempatnya. Dia malah menyandarkan punggungnya pada pagar tempat kak Alya ngobrol dengan orang tua tadi.75412Please respect copyright.PENANAsqMan4tOUj
75412Please respect copyright.PENANACKNstPaZsz
"Sini donk dek... Masa kakak yang kesana sih? Emang adek ga mau ngeliat kak Alya telanjang di sini?"75412Please respect copyright.PENANALWIgl1ukI3
75412Please respect copyright.PENANATB1z1D4a01
Duh kak Alya... kakakku ini memang suka banget mancing-mancing kalau aku sudah tanggung begini. Akupun yang seperti orang bodoh segera bergegas mendatangi kak Alyaku yang seksi sambil masih membawa celana pink kak Alya yang belepotan pejuhku tadi.75412Please respect copyright.PENANAQVq8z4Fsc8
75412Please respect copyright.PENANAM2Am92AuC9
"Kak.. kalau dikeluarin di dalam mulut kak Alya boleh nggak? Hehe" pintaku untung-untungan.75412Please respect copyright.PENANAWCSnM0YrGP
75412Please respect copyright.PENANAAD4mmkf5sk
"Hah? Jangan donk... masa burung adek sendiri dimasukin ke dalam mulut kakaknya siih? Nakal nih adeknya..."75412Please respect copyright.PENANA7HtDU4hHBF
75412Please respect copyright.PENANAqI6LvWSKdt
"Abisnya, kakak juga yang nakal, godain aku terus.. Ya kak.. boleh ya... Pleasee.." Sambil terus merayu aku pasang tampang memelas, siapa tahu berhasil. Walau dengan melihat kak Alya bugil di depanku seperti ini saja sudah bikin aku sangat tidak tahan. Hanya dalam hitungan detik bisa saja aku meledak dan muncrat kemana-mana lagi.75412Please respect copyright.PENANAuS7giiDHnh
75412Please respect copyright.PENANAHoki4knhAt
".. Teruus.. nanti mulut kakak juga dipipisin sama pejuh adek? Gitu?" sambil dengan gaya centil menunjuk bibirnya merah imutnya yang dimanyunkan itu. Aku sudah hampir gila menahan ledakan otongku, tapi tetap terus ku tahan. Aku tak mau meledak duluan sebelum tercapai keinginanku untuk dilumat otongku oleh kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAi1rVTvsh5R
75412Please respect copyright.PENANA206cExje7v
"Uugh, kak Alya.. nakal niih.. boleh ya kaak?"75412Please respect copyright.PENANAtt5STptpcB
75412Please respect copyright.PENANAlRYpiNhSBO
"Gak mau ah dek.. kalo ketelan sama kak Alya gimana dek?"75412Please respect copyright.PENANAqMmm2rF4dy
75412Please respect copyright.PENANAmffE568W5H
"Please ya kaak.."75412Please respect copyright.PENANAalap8Cjoik
75412Please respect copyright.PENANAoPk15Y68R8
"Hihi.. kasian banget sih kamunya dek.. disini aja yah.." kata kak Alya kemudian berlutut di hadapanku sambil membusungkan dadanya di depan penisku yang sedang kukocok terus dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAAPQUOPg5Cd
75412Please respect copyright.PENANAuEzU0BRs66
"Didada kakak??" Ugh...75412Please respect copyright.PENANAU80mtGYEn9
75412Please respect copyright.PENANAGdDsZcTBzk
Sambil berlutut kak Alya melihatku dengan wajah sayu. Menunggu semprotan pejuhku ke dadanya.75412Please respect copyright.PENANArZcvG6fMFZ
75412Please respect copyright.PENANAxnpHMbaQYw
"Bayangin deh dek... kalo Pak Amin tadi ngeliatin kakak telanjang kayak gini.. Hihi.. Kakakmu ini bakal diapain ya?"75412Please respect copyright.PENANAFPoIYXocO8
75412Please respect copyright.PENANAqzVuDWOFYw
".. Uugh.. kakak pasti diperkosa.. apalagi orang tua itu pasti belum pernah liat cewek cantik dan seksi yang menggoda kayak kak Alya.." jawabku sambil terus mengocok kontiku.75412Please respect copyright.PENANAwioQzHnoYq
75412Please respect copyright.PENANAl0iaHuDSzI
"Gitu yah dek? Berarti kakak kandungmu ini bakal dientotin donk sama bapak-bapak tua itu dek? Hihi.. kebayang gak sih dek, kakak yang masih muda dan putih ini, ditindih sama bapak yang udah tua dan item itu?"75412Please respect copyright.PENANAhvpcDTLzj7
75412Please respect copyright.PENANAe9QZTHJULl
"Uugh! Abisnya kak Alya sih nakal!"75412Please respect copyright.PENANASZuLGG0pDS
75412Please respect copyright.PENANAxfIKs8G79I
"Trus sambil kakak dientotin sama bapak itu, kakak bilang gini sama adek, 'Adeek.. kakak dientotin nih sama bapak ini, katanya kakak mau dihamilin tuh dek.' Hihihi..."75412Please respect copyright.PENANAMJDyCSOemg
75412Please respect copyright.PENANAKXoxasxqXn
".. Arrgh, kakak!" kocokanku semakin liar.75412Please respect copyright.PENANAk2O7OQw9Dq
75412Please respect copyright.PENANAoyyYPBDDWl
"Mana tadi kakak bilang sama bapak itu, dek.. kalau mau minta sumbangan uang atau pakaian datang aja lagi kesini, gitu dek.. apa kakak sumbangin diri kakak aja yah dek? Hihi.."75412Please respect copyright.PENANA5rpLXVZmK2
75412Please respect copyright.PENANAOFUQD8xdrX
"Kak Alyaa! ARRGHH!"75412Please respect copyright.PENANAC85ve1b6EG
75412Please respect copyright.PENANAXximahsHgE
"CROOOTS!" Semburan pejuhku muncrat mendarat di atas dada kak Alya. Sebagian muncrat sampai ke leher dan dagu kak Alya. Memang tidak begitu banyak seperti sebelumnya, tapi sensasinya onani di depan kakaku sambil membayangkan semua yang kak Alya ucapkan tadi membuatku masih tubuhku kejang dan bergetar walau sudah tak mengeluarkan pejuh lagi.75412Please respect copyright.PENANACMgODWqeXh
75412Please respect copyright.PENANAx7yOCBW4js
Sedang kak Alya dengan mata sayunya masih terus menatap wajahku yang baru saja dilanda setruman orgasme.75412Please respect copyright.PENANAuYOTnIvl27
75412Please respect copyright.PENANA9wdwwzOESz
Sambil melap pejuh di dadanya dengan celana pink yang diambilnya dari tanganku, kak Alya mencolek sperma kentalku yang mampir di dagunya dengan ujung telunjuknya. Lalu dengan pandangan sayu, kak Alya melihatku sambil memasukkan ujung jarinya yang belepotan pejuh ke dalam mulutnya. Sungguh seksi kak Alyaku ini.75412Please respect copyright.PENANANPuycplxyJ
75412Please respect copyright.PENANA84lLvV0fQh
"Hoek! Gak enak! Nih.. buat nambahin kerjaan adek, cuci ampe bersih!" untuk kedua kalinya kak Alya melempar celananya yang belepotan pejuhku itu kemukaku. Mimpi apa aku harus mencium bau pejuhku sendiri, dua kali dalam sehari! Tapi kalau setelah ngecrotin kak Alya sih, aku mau-mau saja. Tapi tetap saja aku merasa risih dengan pejuhku yang mampir ke mukaku ini.75412Please respect copyright.PENANAR3AZDClU62
75412Please respect copyright.PENANA6YlM9FqN1Q
"Iiihh! Kak Alyaa!" Aku berteriak sambil mengejarnya sampai kedalam rumah karena melempar celana itu ke mukaku.75412Please respect copyright.PENANAD8vjPzXL6j
75412Please respect copyright.PENANAa7Gh7wInwv
"Hahaha! Bersihin donk adek, udah ngotorin masa ga mau bersihin.. Hihi.. udahan ah ngejarnya.. capek tau" ujar kak Alya yang setelah dia kelelahan duduk di ruang keluarga dengan tetap bertelanjang badan.75412Please respect copyright.PENANA7bdiVnMmf8
75412Please respect copyright.PENANAzn8xSFz3h2
"Kak..."75412Please respect copyright.PENANAoW5Vy1pkIl
"Hmm? Apa dek?"75412Please respect copyright.PENANAyUlIK3CBZy
75412Please respect copyright.PENANAUz0TVMvD1l
"Kakak serius tadi bilang ke bapak itu supaya balik lagi kalau mau minta sumbangan?" tanyaku yang masih penasaran.75412Please respect copyright.PENANAtMLftWbXjZ
75412Please respect copyright.PENANAs8N76gMvk5
"Umm.. iya dek.. emang kenapa?" tanya kak Alya balik dengan lugu, padahal aku kan tidak rela kalau dia kembali lagi, si Pak tua bermuka mesum itu. Berani-beraninya mau melongok kedalam pagar supaya bisa melihat tubuh polos kakakku.75412Please respect copyright.PENANAiAxvWr4Nrb
75412Please respect copyright.PENANABpBbi0I5vC
"Ya ngga pa-pa sih kalo emang buat sumbangan.. tapi tampangnya itu, mesum.."75412Please respect copyright.PENANAIDOXAQb29j
75412Please respect copyright.PENANAZSmBNIs4eJ
"Hihi.. iya tuh, kayak adek.. sebelas-dua belas sama si bapak tadi kalo dijejerin, hihi.." sialan nih Kak Alya, masa aku disamakan dengan bapak tua itu. Tapi siapa juga yang tahan kalo liat kak Alya seperti ini. Udah cantik, putih, seksi, telanjang pula.75412Please respect copyright.PENANAXf3co98kH6
75412Please respect copyright.PENANAL58Je5h29b
"Ah! Kakak tuh sukanya godain aja!" aku pura-pura marah sambil maju dan memeluknya.75412Please respect copyright.PENANAJgnhleLq5P
75412Please respect copyright.PENANARTXort1rOG
Seperti biasa kak Alya tertawa cekikikan dan merasa tidak keberatan sama sekali kuperlakukan seperti ini. Kakakku yang baik dan cantik. Kakakku yang seksi dan suka menggoda.75412Please respect copyright.PENANAT87akYZdER
75412Please respect copyright.PENANAGPfFFpsUPF
Tapi aku masih kepikiran satu hal. Ngapain sih kak Alya nyuruh orang itu kesini lagi? Apalagi yang ngajak orangnya kayak kak Alya, malahan dengan penampilan seperti tadi membuat si Bapak tua tadi pake ngintip-ngintip kedalam. Aku yakin tentu saja dia pasti akan datang lagi.75412Please respect copyright.PENANAhh7xmPGXvW
75412Please respect copyright.PENANAJx4QjUz8w7
"Oiya dek.. tanktop kakak yang tadi kakak taruh di pagar kok ngga ada yah?"75412Please respect copyright.PENANABy9co9LR1F
75412Please respect copyright.PENANALJb1pNHWsM
"Hah?! Serius kak?"
75412Please respect copyright.PENANAN7K5naU8qL
75412Please respect copyright.PENANA31VljAUihe
=========
75412Please respect copyright.PENANADZaufY7vd2
75412Please respect copyright.PENANAfomUvE8KOZ
"Kak..." panggilku.75412Please respect copyright.PENANAx4eab95pTe
"Hmm? Apa dek?"75412Please respect copyright.PENANAtYkxRSn939
"Malam ni tidur bareng lagi yuk..."75412Please respect copyright.PENANA4fWpZm38Ko
"Tidur bareng? Kamu udah ngantuk emangnya?"75412Please respect copyright.PENANAHZpSi9epw5
"Belum sih kak... pengen guling-gulingan sama kakak aja sampai ngecrot, hehe"75412Please respect copyright.PENANAjfiiKY5h03
"Huuu... ngecrot, ngecrot... enak aja! Kan kemarin malam adek udah bobok di kamar kak Alya?"75412Please respect copyright.PENANAGl8C6uhfqf
75412Please respect copyright.PENANAAs2QWQKYAc
"Hehe.. iya sih kak, abisnya kebayang terus sama yang kemarin siang" Aku mengingat kejadian hari sebelumnya di mana kak Alya nekat menemui peminta sumbangan dengan telanjang badan. Walau hanya berdiri di balik pagar yang tertutup plastik fiber hitam, tetap saja apa yang dilakukan kak Alya membuatku tegang dan panas atas bawah. Itu saja baru berdiri di balik pagar dan masih di dalam halaman rumah kami, entah bagaimana kalau kak Alya sampai nekat bertelanjang badan sampai keluar rumah. Dan membayangkannya saja sudah membuat penisku menegang sangat keras hingga malamnya aku tak tahan dan mengerjai kakakku di kamarnya. Apalagi kalau bukan karena nakalnya kakak kandungku..75412Please respect copyright.PENANAnkqsergU86
75412Please respect copyright.PENANAdehWyxgeIG
"Males ah! Bed cover sama celdam kesukaan kakak ampe kotor tuh belepotan peju kamu, awas ya ngga dicuci! Kakak ngga bolehin kamu ngecrot lagi.. huuu.." ledek kak Alya dengan gaya manyunnya yang imut itu. Oh, kak Alya.. Kenapa aku harus jadi adekmu sih kak?75412Please respect copyright.PENANAIFhovuewV7
75412Please respect copyright.PENANAecEDOXxGg2
"Kan adek udah janji bakal cuciin semuanya kak.. mau ya kaak..?"75412Please respect copyright.PENANACS22AZCAw1
"Hihihi.. bolehin gak yaah?"75412Please respect copyright.PENANApFT6Umg78z
75412Please respect copyright.PENANAZaUm7olWJ5
"Hehe, bolehin donk kaak?" tanyaku lagi. Aku betul-betul pengen pejuin kakakku yang cantik ini lagi seperti malam sebelumnya.75412Please respect copyright.PENANAvziWP2kQab
75412Please respect copyright.PENANASUA7iA2m3b
"Hihihi... dasar kamu tuh... Jadi kamu pengen ngecrot sebelum tidur yah dek?"75412Please respect copyright.PENANA7kM2QlwmP7
"Iya kak... pengen ngecrotin badan kak Alya pake peju aku, hehe"75412Please respect copyright.PENANAD0WHNjPzyS
"Dasar porno, kakak sendiri dicabulin terus, dipipisin lagi pake peju!"75412Please respect copyright.PENANAXqC2WD5Cpj
"Abis kak Alya ngegemesin sih.. hehe.."75412Please respect copyright.PENANAyXzFkscIed
"Kayak semalem donk dek?"75412Please respect copyright.PENANAi0EfJ1do9Y
"Hehehe.. iya nih kak.. Pleasee.."75412Please respect copyright.PENANAvzligz3209
"Bener nih cuma mau gitu ajah?"75412Please respect copyright.PENANAQWg0yk1fBm
"Hah? maksudnya kak?"75412Please respect copyright.PENANAAbMSTqE037
"Hmm... sekarang jam berapa yah?"75412Please respect copyright.PENANAhAQEY74ig5
"Baru jam sebelas kak"75412Please respect copyright.PENANAicw0NfP069
"Tuh... masih jam sebelas. Cepat banget sih kamu boboknya..."75412Please respect copyright.PENANAo3F5TeqfLW
"Biarin, lagian gak tahu pengen ngapain lagi"75412Please respect copyright.PENANAEcgM5SPUyC
75412Please respect copyright.PENANA7NAmfnLzgs
"Pikiranmu nyabulin kakak terus sih... hihihi"75412Please respect copyright.PENANAV79MGaxyPZ
"Hehehe... kakak juga siih.."75412Please respect copyright.PENANAt9sR2M2h62
"Hmm... jam segini di luar rumah udah sepi kan yah, dek?" tanya kak Alya sambil senyum-senyum manis.75412Please respect copyright.PENANAxpkLY1BRXM
"Iya kak, kenapa?"75412Please respect copyright.PENANAhWwi5hidGe
"Buka celana kamu, terus lihat kakak yah dek..." ujar kak Alya mengedipkan mata. Aku yang bingung dia mau apa hanya menuruti saja perintahnya, akupun membuka celanaku dan langsung memgang penisku yang mulai menegang di depan kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAej85Gvycau
75412Please respect copyright.PENANAXuwZyDqMkb
Dengan senyum-senyum melihatku, kak Alya juga membuka celana legging ketatnya dengan perlahan di depanku, bagian bawah tubuhnya kini terbuka! Paha, pantat dan vaginanya yang tembam berbulu halus di atasnya terpampang bebas untuk dilihat. Semua kancing kemejanya juga dia buka sehingga buah dadanya jadi tergantung dengan bebas, tapi dia masih mengenakan jilbab!75412Please respect copyright.PENANA60YYGHq9aJ
75412Please respect copyright.PENANAi53BBruhuj
"Nih dek... kakak kasih kamu bahan coli malam ini... nikmatin puas-puas yah dek" kak Alya dengan santainya berjalan ke luar rumah dengan kondisi seperti itu! Hanya memakai jilbab serta kemeja pink yang seluruh kancingnya terbuka. Susu kak Alya yang putih dengan puting coklat kemerahan bergoyang bebas kesana kemari. Kakakku betul-betul nakal. Akupun mengikutinya ke luar rumah sambil mulai mengocok penisku. Tapi tiba-tiba dia bilang...75412Please respect copyright.PENANA9ZdtmxwobX
75412Please respect copyright.PENANA26VL5Y8qQJ
"Adeeek.... Lihat yah, sekarang kakak bakal keluar pagar nih..."75412Please respect copyright.PENANAVAmHixoWMh
"Hah? Ke..keluar pagar, kak? Tapi kalau dilihat orang gimana?" tanyaku heran, tapi dianya malah hanya tersenyum manis, lalu melangkah dengan santainya keluar pagar, kak Alyapun berdiri di tengah jalan dengan kondisi seperti itu, yang mana kakak kandungku ini hampir bertelanjang bulat!75412Please respect copyright.PENANAp97DuTMu7u
75412Please respect copyright.PENANA3FpKrvioyl
Badanku langsung lemas dan panas dingin melihatnya. Entah apa jadinya bila ada tetangga kami yang melihatnya. Jam segini lingkungan rumah kami memang sudah sangat sepi, tapi bukan berarti gak ada orang yang bakal lewat juga kan!?? Dan kocokan penisku juga makin cepat melihat pemandangan ini. Kak Alya yang hampir telanjang sedang berpose nakal di luar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAedhAMfKmqY
75412Please respect copyright.PENANAaLiOcf5SPU
Aku yang jadi cemas minta ampun dibuatnya karena tingkah binal kakakku ini. Berkali-kali aku celingak-celinguk untuk memastikan tidak ada orang yang lewat. Kak Alya sendiri malah mondar-mandir dengan santainya sambil sesekali melirik padaku, tersenyum manis dan juga berekspresi imut padaku. Sungguh bikin gemeeeeeesss.75412Please respect copyright.PENANAzuCvjjFi7f
75412Please respect copyright.PENANAOfdcyrhK1q
"Adek..." panggilnya setelah beberapa lama dan mendekatiku kepagar rumah.75412Please respect copyright.PENANAu0lTE3NCgQ
"I..iya kak?"75412Please respect copyright.PENANAnVrUYcc7p8
"Kakak sering bikin adek tersiksa yah?"75412Please respect copyright.PENANAAUQvPIsUkr
"Uhm.. Iya, kakak nakal.."75412Please respect copyright.PENANAZzbDMk8kza
"Hihihi.. Kakak jahat donk sama adek?"75412Please respect copyright.PENANAQuA2lpmRAE
"Iya tuh.. Kak Alya selalu bikin burung aku sakit, pengen dicrotin terus tiap hari.."75412Please respect copyright.PENANAPMCryeziDg
"Kalo kakak jahat sama adek.. kakaknya dihukum donk dek?"75412Please respect copyright.PENANAQua2PKAHJ3
"Dihukum kak?"75412Please respect copyright.PENANA0IPDEDgOv5
"Iyah.. Sekarang kamu kunci kakak dari dalam yah..."75412Please respect copyright.PENANAcgV8AHdGsr
"Hah??????"75412Please respect copyright.PENANAq0uq1zkN4h
"Iya... kunci kakak, kurung kakak di luar, 10 menit aja... hihihi..." katanya lagi melirik nakal. Aku betul-betul terkejut mendengarnya. Dia meminta aku menguncinya di depan rumah dengan busana seperti itu!? Meski cuma 10 menit tapi kan tetap sangat beresiko. Ini betul-betul di luar fantasiku! Kakakku betul-betul nakal!75412Please respect copyright.PENANANUzfSXtBVI
75412Please respect copyright.PENANAwZaht3OlKH
"Tapi... kalau ada apa-apa gimana kak?"75412Please respect copyright.PENANAZeF9gg2Ega
75412Please respect copyright.PENANA3YTYuXhfL4
"Hihihi, Gak tahu deh, mungkin kakak bakal diperkosa habis-habisan kali yah dek... Pokoknya apapun yang terjadi kamu gak boleh buka pagarnya sebelum 10 menit yah... kalau kakak sampai diperkosa ya gimana lagi, kakak cuma bisa pasrah aja... hihihi" hah? Aku sungguh dibuat lemas mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANAGpha3LVAkv
75412Please respect copyright.PENANA8W0JIgMBHq
"Adek! Tutup deeeeeekk... dikunci!" ujar kak Alya yang segera menutup pintu pagar. Aku entah kenapa betul-betul menuruti perkataanya untuk mengunci pintu pagar. Sekarang kakakku terkunci di luar sana. Entah apa yang akan terjadi selama 10 menit dari sekarang. Jantungku berdebar dengan kencangnya... Kak Alya...75412Please respect copyright.PENANAgy5nhkbKWE
75412Please respect copyright.PENANAQzw2mec3gJ
"Kak... masih di sana kak?" tanyaku dari balik pagar.75412Please respect copyright.PENANAa7qD3JjDfH
"Eh, adek! Jangan ngintip!" teriak kak Alya pelan saat aku mencoba mendekat ke pagar untuk dapat melihat apa yang sedang kakakku lakukan di luar sana. Aku memang tidak bisa melihat dengan jelas karena pagar rumah kami ditutup fiber plastik berwarna gelap.75412Please respect copyright.PENANAIpcbAjjnNk
75412Please respect copyright.PENANAvir6qpoOsk
"I..iya... tapi kakak baik-baik aja kan?" tanyaku lagi.75412Please respect copyright.PENANASlv4OLKQdc
"Iyah... kenapa sih? Belum 1 menit juga..."75412Please respect copyright.PENANAjooBaidMqp
75412Please respect copyright.PENANACdC6pAHCjp
"Iya sih.. tapi kan..." Duh... entah kenapa 10 menit ini terasa sangat lama. Aku sungguh panas dingin di sini. Membayangkan kakak kandungku yang cantik jelita dengan kondisi nyaris telanjang bulat dan terkunci di luar sana betul-betul membuat aku belingsatan. Ugh.. kak Alya.75412Please respect copyright.PENANABleeB6GsP8
75412Please respect copyright.PENANAMPiG8o4SW8
"Kamu sendiri sedang apa dek? Lagi ngocok yah?" ujarnya.75412Please respect copyright.PENANALqwdrYnoUV
"Iya kak.. sedang ngocok..."75412Please respect copyright.PENANAKqBUGw8UZr
75412Please respect copyright.PENANAgd7sqHcA6o
"Hihihi... Kocok terus yah dek... Kamu bayangin gih... kakak yang sehari-hari bila keluar rumah selalu dikenal sopan dan memakai pakaian tertutup, sekarang nyaris telanjang bulat dan terkunci di luar pagar"75412Please respect copyright.PENANAeNWWjLz4iz
"Ugh... kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAeo9nk7TQ0g
75412Please respect copyright.PENANAQHwg1G3fYm
"Aurat kakak kebuka semua kayak gini dek.. vagina kakak, susu kakak... tapi masih pake jilbab. Gak tahu deh apa jadinya kalau ada tetangga yang lihat, hihihi..."75412Please respect copyright.PENANAJ0RmCVm2K9
75412Please respect copyright.PENANA2a25rjaS9a
"Duh kak... jangan sampai tetangga lihat kak.. udah dong kak... masuk yah..." ajakku lagi sungguh berdebar-debar, tapi penisku tetap tegang luar biasa sambil terus ku kocok-kocok.75412Please respect copyright.PENANAURoD8LKfsD
75412Please respect copyright.PENANAlJb3bEVWHc
"Kalau kakak teriak, kira-kira apa yang bakal terjadi yah dek? Hihihi"75412Please respect copyright.PENANAMvNxgRHc5K
"Hah? Kak... pliss... jangan!"75412Please respect copyright.PENANAemXmsXkqwz
75412Please respect copyright.PENANAgxB1z0sS9x
"Aw!" teriak kak Alya pelan yang kemudian tertawa cekikikan.75412Please respect copyright.PENANAuSu8Ed6dwK
"Kak... jangan teriak-teriak!" Gila, aku sungguh panas dingin. Kalau sampai para tetangga terbangun dan melihat keadaan kak Alya, entah apa yang akan terjadi.75412Please respect copyright.PENANAjsP9hHQFGa
"AAWW!" Teriaknya lagi lebih keras.75412Please respect copyright.PENANAS3Z3KlkBOp
"Kak... please...... jangan...."75412Please respect copyright.PENANAFQxcTQB8Tx
"AAAAAWW!" teriaknya semakin keras. Sumpah! Jantungku mau copot rasanya.75412Please respect copyright.PENANAwsUNYLdk7j
"Kak... please stop... please...." Lututku betul-betul lemas.75412Please respect copyright.PENANAyp0SDa9yxa
75412Please respect copyright.PENANAU2UreXPFY4
"Hihihihi... iya deh iya... tapi dek..." ujarnya kemudian.75412Please respect copyright.PENANAn4LxGiqqHb
"A..apa kak?"75412Please respect copyright.PENANANOZzhGaHdt
75412Please respect copyright.PENANAqfm03krbI6
"Kayaknya ada yang datang deh..."75412Please respect copyright.PENANAdTCLTXD9cR
"Hah?? kak... masuk kak! Aku buka yah pagarnya..." tawarku cemas.75412Please respect copyright.PENANAzDTxPITnvy
"Jangan dek... udah kakak bilang apapun yang terjadi jangan dibukain... dan jangan ngintip yah..." katanya memperingatiku.75412Please respect copyright.PENANAaiFI2GFsn6
"Tapi kan kak..." Jantungku betul-betul berdebar dengan cepat. Tapi terdengar kalau Kak Alya malah melangkah semakin menjauh ke arah jalan untuk melihat siapa yang datang. Duh... kak... jangan bikin aku mati lemas dong...75412Please respect copyright.PENANAGluyZpQ4CR
75412Please respect copyright.PENANAKc13QkPdIF
"Makin deket dek... adek.... Makin deket!" Ujar kak Alya pelan dari kejauhan yang malah terkesan sangat antusias bila ketelanjangannya terlihat oleh orang lain, sedangkan aku di sini mati kecemasan. Nafasku tertahan. Apakah akan ketahuan...? Oh... kak Alya.....75412Please respect copyright.PENANAcgWS9yDrHi
75412Please respect copyright.PENANAqt1Z25Dp44
"Hihihi... Cuma anjing lewat kok dek..." ujarnya kemudian menjawab rasa penasaranku. Fiuuuuuuuuuuuuuh... lega mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANAfuuEgWsVbW
75412Please respect copyright.PENANATPDA8WgzzE
"Udah... kamu masuk gih ke dalam rumah... masih lama lho 10 menit" ujarnya yang terdengar semakin menjauh dari pagar rumah.75412Please respect copyright.PENANAuxxmMQp3ci
75412Please respect copyright.PENANAFn2AoDVUuX
"Kak... kak Alya! Kakak mau ngapain? Jangan jauh-jauh kak!" teriakku tertahan.75412Please respect copyright.PENANAK84OBX33KK
"Kakak mau... pipis..." ucapnya centil.75412Please respect copyright.PENANAMUPBYD6HXQ
75412Please respect copyright.PENANAtXUsN5uCRU
"Hah? Pipis???" Gila! Kak Alya mau kencing di luar sana!?? Tak lama kemudian terdengar suara air mengucur di sebelah sana. Sepertinya di seberang jalan, kalau gitu berarti kak Alya... pipis di depan rumah tetangga kami! Rumahnya Pak Haji Somad!75412Please respect copyright.PENANAmZcqaqeG6r
Lemas rasanya badanku..... Ini semakin melebihi fantasiku. Bahkan belum 5 menit. Oh... apakah yang akan terjadi selanjutnya....75412Please respect copyright.PENANAZFh1zklMfh
75412Please respect copyright.PENANAhOFmPEPwIl
Aku sungguh tidak mengira kakakku akan senekat itu. Entah apa yang terjadi bila keluarga Pak Somad melihat kelakuan kak Alya, kakakku yang mereka kenal sangat sopan, kini sedang pipis sembarangan di depan rumah mereka. Tapi sepertinya yang aku takuti itu tidak terjadi, mudah-mudahan juga tidak meninggalkan bau pesing besok paginya. Sekarang aku hanya bisa berharap agar kakakku segera kembali ke rumah.75412Please respect copyright.PENANAXYNQsSaxME
75412Please respect copyright.PENANANFKpqY42tP
"Kak... kak Alya!" teriakku pelan berusaha memanggil kakakku.75412Please respect copyright.PENANASYue4XYOcA
"Dek... kamu kok masih di sana aja sih? Masuk gih ke dalam rumah" suruhnya yang terdengar kembali mendekat ke arah pagar.75412Please respect copyright.PENANA9tXEFPzXhY
"Terus kakak mau ngapain lagi? Udah dong kak... masuk please..." bujukku.75412Please respect copyright.PENANAWn0KD4q8SD
"Hihihi... kamu ini... Kan belum 10 menit dek..."75412Please respect copyright.PENANASVFgHmI1lj
75412Please respect copyright.PENANAoKJF71Vk3I
"Kak... please... udahan dong..." bujukku terus. Aku betul-betul tidak kuat. Kakak kandungku yang cantik ini terkunci di luar sana sendirian dengan kondisi busana yang sangat sembarangan. Aku tidak yakin 5 menit selanjutnya masih akan tetap aman seperti sebelumnya. Apa aku buka saja yah pagarnya dan menarik kak Alya masuk ke dalam? Seharusnya memang itulah yang mestinya aku lakukan, tapi entah kenapa aku malah terus membiarkan aksi kakakku di luar sana, malah aku sambil terus mengocok penisku pula. Penisku dari tadi tegang bukan main melihat dan mendengar aksi-aksi nakal kakakku. Aku tidak menyangka kalau kakakku sebinal ini.75412Please respect copyright.PENANACtGd8oSnsq
75412Please respect copyright.PENANABs4Z2C4KLZ
"Kak... udah 10 menit nih..." ujarku berbohong karena aku ingin kakakku segera menyudahi aksinya. Aku sangat takut kalau ada orang yang akhirnya memergokinya.75412Please respect copyright.PENANA2vWkbTDiBn
"Hihihi... bohong kamu dek..."75412Please respect copyright.PENANAgVFi0bkVf2
"Be..benar kok kak..."75412Please respect copyright.PENANArnQEY3C11I
"Kakak kan bawa hape dek, belum 10 menit kok.. dasar adek tukang bohong, udah mesum pembohong lagi, hihihi" jawabnya cekikikan. Sial, ternyata dia bawa hape, aku gak merhatiin hal itu dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAsCpOfTm8Lh
75412Please respect copyright.PENANAf2ifT2Os8k
"I..itu... tapi... masuk aja deh kak..."75412Please respect copyright.PENANA28PQQv3NpW
"Kamu deg-deg kan yah dek? Sama, kakak juga kok... Tapi kan kamu jadi ada bahan buat coli dek, hihihi" jawabnya santai. Ugh... kak Alya baik amat, tapi gak perlu sampai sejauh ini juga kali. Walaupun fantasiku memang dibuat melambung tinggi sih karenanya.75412Please respect copyright.PENANA3QyBmAYOLj
75412Please respect copyright.PENANACRM5j2u8FO
"Dek, kamu bawa hape nggak?"75412Please respect copyright.PENANAwROL2HyCBy
"Nggak kak, kenapa?"75412Please respect copyright.PENANA78DRQIJwTv
"Kamu ambil gih ke dalam"75412Please respect copyright.PENANA4y2KadcgaV
"Untuk apa sih kak?"75412Please respect copyright.PENANA1GfUxUUGbQ
"Udaaaaah.... Kamu ambil aja gih..." suruhnya lagi. Dia mau apa sih? Tapi aku akhirnya masuk juga ke rumah dengan langkah cepat untuk mengambil hapeku.75412Please respect copyright.PENANAXp2erYmVPi
75412Please respect copyright.PENANA8bMQ2xNRnp
Baru saja aku masuk ke dalam kamarku ternyata hapeku berbunyi. Kak Alya! Ngapain sih dia nelepon-nelepon segala? Aku yang penasaran segera mengangkat hapeku.75412Please respect copyright.PENANAitVoYE661I
75412Please respect copyright.PENANAOQkNEt3D5P
"Kak!" sahutku cepat di telepon.75412Please respect copyright.PENANApsTvsiezOH
"Hai adek..." sahutnya balik dengan irama merdu seperti tidak terjadi apa-apa.75412Please respect copyright.PENANA7DGd3YzuHh
"Ada apa sih kak? Kok pake nelepon segala!??"75412Please respect copyright.PENANA4rejuFrC7w
"Hmm... kamu ngawasin kakaknya lewat telepon aja yah dek... pokoknya kamu di dalam rumah aja terus"75412Please respect copyright.PENANAmk8Gqtijlo
"Hah?? Enggak ah... aku mau temenin kakak di depan pagar, kalau perlu aku tarik kakak masuk ke dalam!" jawabku tegas.75412Please respect copyright.PENANAmMx4VHez2M
75412Please respect copyright.PENANAHTBsOxrnk4
"Kakak udah jauh nih dek... udah di depan rumahnya Buk Rahma" Jdar! Jantungku rasanya mau meledak mendengarnya. Di depan rumah Buk Rahma? Berarti kakakku sudah di ujung jalan! dengan kondisi pakaian seperti itu?? Ugh... kak Alya...75412Please respect copyright.PENANADkCBzx3p29
"K..kak..." panggilku lemas.75412Please respect copyright.PENANAW5k2Vfxwsv
75412Please respect copyright.PENANACQkCvmfLDe
"Tenang aja... teleponnya gak bakal kakak tutup kok. Jadi adek bisa tahu apa yang terjadi. Kalau misalnya teleponnya terputus, itu artinya kakak udah diculik dan diperkosa dek, hihihi" Hah? Santai banget kak Alya berkata seperti itu. Aku yang jadi lemas mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANA0TeiubrAwo
"K..kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAOzwW4iAHpD
75412Please respect copyright.PENANAPYkGKt6M2F
"Udah... kamu sedang di kamar kan? Baring aja gih di tempat tidur sambil terusin ngocokmu. Cukup bayangin aja kakak sedang ngapain. Asal kamu nggak ketiduran aja yah... Ntar kakak terkunci semalaman dong di luar, hihihi" ujarnya sambil cekikikan pelan. Ugh... ngebayangin kakakku semalaman terkunci di luar sana makin membuatku panas dingin. Seharusnya aku mengejar kakakku dan menariknya masuk, tapi aku malah menuruti omongannya untuk berbaring di ranjang sambil mengocok penisku.75412Please respect copyright.PENANAtHDNb3yunS
75412Please respect copyright.PENANAcfTjXbprEo
"Kak... dimana?" tanyaku setelah beberapa saat kemudian.75412Please respect copyright.PENANAtFLtvfyW6p
"Hmm... hampir tiba dekat mini market dek, masih buka ternyata mini marketnya. Kamu mau kakak beliin coklat nggak dek?"75412Please respect copyright.PENANA0O3lag6BxK
"Hah?? Nggak! Putar arah dong kak!"75412Please respect copyright.PENANAGx6tXhIIAa
"Hihihi.. iya iya... bercanda kok... nih kakak putar arah" Duh, kakakku ini. Bikin jantungku berdebar terus. Entah apa jadinya kalau kak Alya beneran belanja di sana dengan busana begituan.75412Please respect copyright.PENANASBfO1bgsF6
75412Please respect copyright.PENANATVAWE1ZeP6
"Eh, dek! Kayaknya orang yang jaga di dalam mini market ngeh deh dek!"75412Please respect copyright.PENANApLFFf7vPbK
"Ah, serius kak!"75412Please respect copyright.PENANAGLyX6VbiCx
"Kalo orangnya nyusul kakak kesini gimana donk dek? Mana kakak cuman pake kayak gini.. ehmm, ternyata kakak putih banget yah dek? Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAfHU7kBcV2n
"Aarghh, kakak jangan nakal donk! Balik donk kak!"75412Please respect copyright.PENANA9g0PAkY5uD
"Hihihi.. iya adekku.. panik amat sih, paling dia juga ngira ngeliat hantu.."75412Please respect copyright.PENANAaz0bizhj27
"Iya, kalau hantunya kayak kak Alya pasti malah dikejar.."75412Please respect copyright.PENANAZtXzNyXyx7
"... terus kak Alya diperkosa deh.. kalau dia panggil temen-temennya kesini semua, gimana donk dek? Ada hantu cantik diperkosa rame-rame lho dek..."75412Please respect copyright.PENANA7Fdbarvhrc
"Ugh! Aku bakal susul kakak kesana, aku bakal.."75412Please respect copyright.PENANArWJ2NLPwdZ
"Ngga usah adek! Adek cukup dengerin suara kak Alya lagi diperkosa lewat HP ajah.. Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAYIupRbS8dN
"Aduh, cepet pulang donk kak!"75412Please respect copyright.PENANA7AMCcU5Zix
75412Please respect copyright.PENANAQlVMA7aTLk
"Iya iya.. Dek, kamu pengen kakak bugil total atau terus dipake aja jilbab dan kemejanya?" tanyanya kemudian.75412Please respect copyright.PENANAZ2eBm874a4
"Eh... di..dipake aja kak!" jawabku. Sebenarnya aku nyuruh dia tetap memakainya supaya gak jelas amat kalau kakakku sedang telanjang bila terlihat orang dari jauh. Walaupun tentunya aku gak berharap kakakku benar-benar akan terlihat oleh orang.75412Please respect copyright.PENANApIiJAdwv3n
75412Please respect copyright.PENANAj2cQmiZmRw
"Kak..." panggilku karena suasana sempat hening beberapa saat.75412Please respect copyright.PENANAmgu2qlXHdA
"Iya..."75412Please respect copyright.PENANA5TowUyF2U4
"Lagi dimana sih kak? Buruan balik gih... udah hampir 10 menit nih... jangan bilang kalau mau nambah!?"75412Please respect copyright.PENANAkQJzOeVvjR
75412Please respect copyright.PENANAFAq1XBuCNE
"Nggak kok... ntar kamunya betul-betul jantungan lagi, hihihi"75412Please respect copyright.PENANAWxCvx8PmrQ
"Ya udah, buruan balik kak..."75412Please respect copyright.PENANAJeduA7eMQM
"Iya iya...." Ugh, akhirnya. Aku betul-betul tersiksa di sini. Awas saja! Akan ku pejuin dia! Sambil dia berjalan balik ke arah rumah, kami terus ngobrol. Aku sengaja tanya-tanya terus dia lagi dimana untuk memastikan kalau kak Alya baik-baik saja. Akhirnya kak Alya berkata kalau dia sudah di depan pagar, teleponpun dimatikan. Aku segera bangkit dari ranjang dan menuju ke luar untuk menjemput kakakku.75412Please respect copyright.PENANACBr26qwMTx
75412Please respect copyright.PENANAnpEUeYOM6I
"Kak... aku buka yah..." kataku dari balik pagar bersiap membuka kuncinya.75412Please respect copyright.PENANAFmDslmwToC
"Eh, belum pas 10 menit kan... masih ada 1 menit lagi nih... pokoknya harus pas 10 menit kamu kurung kakaknya di luar!" Duh, kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAAMldrYdraE
75412Please respect copyright.PENANAxwuRRUfTmM
"lima puluh detik lagi dek..."75412Please respect copyright.PENANA5EYK8hK3Zi
"Kak... aku buka aja yah..."75412Please respect copyright.PENANArjgwePmf1O
"Jangan... 40 detik lagi kok dek... Hmm... dek, kayaknya ada tukang nasi goreng ke arah sini deh..."75412Please respect copyright.PENANA53wYOgJfR4
"Hah??"75412Please respect copyright.PENANArpvS9bTxzB
"Iya... tukang nasi goreng ke arah sini"75412Please respect copyright.PENANAIh3A2yIubf
"A..aku buka pagarnya yah kak!"75412Please respect copyright.PENANAj6ravZcYrj
75412Please respect copyright.PENANA76poPW4znR
"Belum adeeeeek... 30 detik lagi..." kakakku ini apa-apaan sih?? Apa dia gak takut apa!? tapi akupun lagi-lagi menurutinya saja untuk tidak membuka dulu kunci pagar.75412Please respect copyright.PENANAbcQuzfkCFn
75412Please respect copyright.PENANAWiB1o9eL77
Tic toc tic toc.. Ugh... ini betul-betul 30 detik terlama dalam hidupku.75412Please respect copyright.PENANAe4zfHvmUU8
"Dua puluh detik lagi dek... tukang nasi gorengnya makin deket dek... makin deket!" ujarnya pelan.75412Please respect copyright.PENANA2AJvdX3Gls
Ugh... kak Alya...75412Please respect copyright.PENANAkvMjHk56JX
75412Please respect copyright.PENANATwgiSuhIXm
"10 detik lagi yah dek... Eh, kayaknya dia ngelihat kakak deh dek.. jalannya makin cepat ke sini"75412Please respect copyright.PENANApdmYw7qoeG
"Hah??"75412Please respect copyright.PENANAcv1VEV51vj
75412Please respect copyright.PENANAtbmGSqMVgh
"Pokoknya jangan buka dulu!" ujarnya cepat seakan tahu isi pikiranku. Aku gemetaran di dalam sini, badanku lemas, jantungku berdebar tidak karuan.75412Please respect copyright.PENANAyfWmH7ajgu
"Udah dek! Buruan buka!" teriak kak Alya. Dengan secepat kilat aku buka buka kunci pagar dan menggeser pagar. Kak Alyapun segera masuk ke dalam dan jongkok bersembunyi di balik pagar sambil menahan tawa. Tidak lama kemudian tampak tukang nasi goreng itu lewat di depan rumah kami. Tepat waktu! Sungguh-sungguh tepat waktu! Kak Alya... kamu bikin aku jantungan!75412Please respect copyright.PENANAcRI2A4JRYD
75412Please respect copyright.PENANAuETFT2NSiK
"A..ada apa pak?" tanyaku pada tukang nasi goreng itu karena berhenti di depan pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAZH6IZWukGo
75412Please respect copyright.PENANA5eB6Rsy4Z5
"Itu... Kayaknya tadi ada cewek yang masuk ke rumah yah dik? Pake jilbab gitu... bapak pikir tadi dia mau beli nasi goreng" jawab bapak itu dengan wajah bingung celingak- celinguk berusaha melihat ke arah rumah kami. Aku melirik ke arah kak Alya yang berjongkok bersembunyi di sebelahku. Kak Alya menempelkan telunjuknya ke bibirnya dengan ekspresi imut, tanda supaya aku jangan ngomong apapun ke bapak itu.75412Please respect copyright.PENANAFssxyoCFMh
75412Please respect copyright.PENANAPhgS9fRkfZ
"Eh, nggak kok pak... bapak salah liat mungkin" kataku pada bapak itu.75412Please respect copyright.PENANASp2ZG9ydXp
"Oh... iya juga kali yah.. Mana kayak ngga pake bawahan lagi, ngga mungkin lah ya dik?"75412Please respect copyright.PENANAiz0zxhvSP8
75412Please respect copyright.PENANA1E7jKZDTcQ
"Iya pak... mana mungkin, hehehe" padahal emang benar! Untung saja tepat waktu. Kak Alya sungguh nakal.75412Please respect copyright.PENANAM7FzidCQ9X
75412Please respect copyright.PENANAB3ppM0E6ex
Akhirnya tukang nasi goreng itupun pergi, walau masih sempat melongok kesana sini, jangan-jangan nih tukang nasi goreng yakin dengan apa yang dilihatnya. Tapi paling tidak Aku bisa bernafas lega sekarang. Kak Alya yang kini berdiri melihat kepergian tukang nasi goreng itu tertawa dengan lepasnya. Duh... kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAqeeGPYb4Yl
75412Please respect copyright.PENANAiZTxRGJ6dU
"Hihihihihi... hampir aja yah dek..."75412Please respect copyright.PENANAYnw4Oqt7s1
"Kak Alya nekat! Kalau ketahuan gimana coba?"75412Please respect copyright.PENANAv4dBtuq0xI
"Ya kakakmu pasti diperkosa sama dia kayaknya dek, hihihi" ujarnya sambil berlari kecil masuk ke dalam rumah. Sungguh bikin gemes! Segera ku kejar dia ke dalam. Ku peluk dia, dan ku jatuhkan ke atas sofa.75412Please respect copyright.PENANAGlSpwEwDEB
75412Please respect copyright.PENANAmvcm6frVhb
Aku cium kakakku yang cantik ini sejadi-jadinya, sampai-sampai kami jatuh terguling menggelinding ke karpet. Kak Alya hanya tertawa geli menerima perlakuanku. Ku peluk erat kakakku sambil pinggulku ku goyang-goyangkan sehingga penisku bergesekan di pantat bulatnya. Dia harus kena pejuku!75412Please respect copyright.PENANAObJae8QZeR
75412Please respect copyright.PENANA1TR9c5fk9D
"Kakak nekat banget... kak Alya nakal..." erangku sambil makin mempercepat gesekan penisku di belahan pantatnya.75412Please respect copyright.PENANA74NlDJi3rf
"Ngh... tapi kamu suka kan dek... sshh... pelan-pelan..."75412Please respect copyright.PENANAlWZTbXsL2u
"Ugh... kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAj6gynKKgqa
75412Please respect copyright.PENANAv24hV2DlSI
"Kamu bayangin gih dek, kalau misalnya kakak tadi ketahuan, si bapak tadi langsung nindih kak Alya dari belakang"75412Please respect copyright.PENANAHtUQ1lFz46
"Uugh.. Kak Alya....."75412Please respect copyright.PENANAW8q2Cy3wQh
"Terus dengan kontol itemnya, kakak kandungmu ini dientotin gila-gilaan sama bapak itu"75412Please respect copyright.PENANAuTQnd0EpVJ
"Kakak.."75412Please respect copyright.PENANAvmoEsDIsB5
"Bayangin deh, kakak dientotinnya sambil tetap make kemeja dan jilbab ini dek... hihihi"75412Please respect copyright.PENANA7EJ2nR2lSd
75412Please respect copyright.PENANAPeJbUwD6kH
Gak kuat lagiiiiiiii.....75412Please respect copyright.PENANAWunI5ka677
"Croooottttttttt" pejuku muncrat-muncrat berhamburan di pantat bulatnya yang putih dan montok. Badanku langsung lemas dibuatnya. Akupun terengah-engah ambruk menindih tubuhnya. Malam ini sungguh menegangkan. Yang awalnya hanya membayangkan saja kalau kak Alya bertelanjang keluar rumah, malam ini kak Alya benar-benar mewujudkan fantasiku.75412Please respect copyright.PENANA7JIExtpQb5
75412Please respect copyright.PENANALM7SAebdAg
"Dek.."75412Please respect copyright.PENANAreuKdkkr3P
"Ya kak?"75412Please respect copyright.PENANAK63Un4A87F
"Lain kali coba semalaman yuk..."75412Please respect copyright.PENANAXA6VemDKiP
"Hah?? Nggak!"75412Please respect copyright.PENANArQdThdXe09
75412Please respect copyright.PENANA7T304a1i0p
-------------
"Hmm? Apa dek?"75412Please respect copyright.PENANAtYkxRSn939
"Malam ni tidur bareng lagi yuk..."75412Please respect copyright.PENANA4fWpZm38Ko
"Tidur bareng? Kamu udah ngantuk emangnya?"75412Please respect copyright.PENANAHZpSi9epw5
"Belum sih kak... pengen guling-gulingan sama kakak aja sampai ngecrot, hehe"75412Please respect copyright.PENANAjfiiKY5h03
"Huuu... ngecrot, ngecrot... enak aja! Kan kemarin malam adek udah bobok di kamar kak Alya?"75412Please respect copyright.PENANAGl8C6uhfqf
75412Please respect copyright.PENANAAs2QWQKYAc
"Hehe.. iya sih kak, abisnya kebayang terus sama yang kemarin siang" Aku mengingat kejadian hari sebelumnya di mana kak Alya nekat menemui peminta sumbangan dengan telanjang badan. Walau hanya berdiri di balik pagar yang tertutup plastik fiber hitam, tetap saja apa yang dilakukan kak Alya membuatku tegang dan panas atas bawah. Itu saja baru berdiri di balik pagar dan masih di dalam halaman rumah kami, entah bagaimana kalau kak Alya sampai nekat bertelanjang badan sampai keluar rumah. Dan membayangkannya saja sudah membuat penisku menegang sangat keras hingga malamnya aku tak tahan dan mengerjai kakakku di kamarnya. Apalagi kalau bukan karena nakalnya kakak kandungku..75412Please respect copyright.PENANAnkqsergU86
75412Please respect copyright.PENANAdehWyxgeIG
"Males ah! Bed cover sama celdam kesukaan kakak ampe kotor tuh belepotan peju kamu, awas ya ngga dicuci! Kakak ngga bolehin kamu ngecrot lagi.. huuu.." ledek kak Alya dengan gaya manyunnya yang imut itu. Oh, kak Alya.. Kenapa aku harus jadi adekmu sih kak?75412Please respect copyright.PENANAIFhovuewV7
75412Please respect copyright.PENANAecEDOXxGg2
"Kan adek udah janji bakal cuciin semuanya kak.. mau ya kaak..?"75412Please respect copyright.PENANACS22AZCAw1
"Hihihi.. bolehin gak yaah?"75412Please respect copyright.PENANApFT6Umg78z
75412Please respect copyright.PENANAZaUm7olWJ5
"Hehe, bolehin donk kaak?" tanyaku lagi. Aku betul-betul pengen pejuin kakakku yang cantik ini lagi seperti malam sebelumnya.75412Please respect copyright.PENANAvziWP2kQab
75412Please respect copyright.PENANASUA7iA2m3b
"Hihihi... dasar kamu tuh... Jadi kamu pengen ngecrot sebelum tidur yah dek?"75412Please respect copyright.PENANA7kM2QlwmP7
"Iya kak... pengen ngecrotin badan kak Alya pake peju aku, hehe"75412Please respect copyright.PENANAD0WHNjPzyS
"Dasar porno, kakak sendiri dicabulin terus, dipipisin lagi pake peju!"75412Please respect copyright.PENANAXqC2WD5Cpj
"Abis kak Alya ngegemesin sih.. hehe.."75412Please respect copyright.PENANAyXzFkscIed
"Kayak semalem donk dek?"75412Please respect copyright.PENANAi0EfJ1do9Y
"Hehehe.. iya nih kak.. Pleasee.."75412Please respect copyright.PENANAvzligz3209
"Bener nih cuma mau gitu ajah?"75412Please respect copyright.PENANAQWg0yk1fBm
"Hah? maksudnya kak?"75412Please respect copyright.PENANAAbMSTqE037
"Hmm... sekarang jam berapa yah?"75412Please respect copyright.PENANAhAQEY74ig5
"Baru jam sebelas kak"75412Please respect copyright.PENANAicw0NfP069
"Tuh... masih jam sebelas. Cepat banget sih kamu boboknya..."75412Please respect copyright.PENANAo3F5TeqfLW
"Biarin, lagian gak tahu pengen ngapain lagi"75412Please respect copyright.PENANAEcgM5SPUyC
75412Please respect copyright.PENANA7NAmfnLzgs
"Pikiranmu nyabulin kakak terus sih... hihihi"75412Please respect copyright.PENANAV79MGaxyPZ
"Hehehe... kakak juga siih.."75412Please respect copyright.PENANAt9sR2M2h62
"Hmm... jam segini di luar rumah udah sepi kan yah, dek?" tanya kak Alya sambil senyum-senyum manis.75412Please respect copyright.PENANAxpkLY1BRXM
"Iya kak, kenapa?"75412Please respect copyright.PENANAhWwi5hidGe
"Buka celana kamu, terus lihat kakak yah dek..." ujar kak Alya mengedipkan mata. Aku yang bingung dia mau apa hanya menuruti saja perintahnya, akupun membuka celanaku dan langsung memgang penisku yang mulai menegang di depan kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAej85Gvycau
75412Please respect copyright.PENANAXuwZyDqMkb
Dengan senyum-senyum melihatku, kak Alya juga membuka celana legging ketatnya dengan perlahan di depanku, bagian bawah tubuhnya kini terbuka! Paha, pantat dan vaginanya yang tembam berbulu halus di atasnya terpampang bebas untuk dilihat. Semua kancing kemejanya juga dia buka sehingga buah dadanya jadi tergantung dengan bebas, tapi dia masih mengenakan jilbab!75412Please respect copyright.PENANA60YYGHq9aJ
75412Please respect copyright.PENANAi53BBruhuj
"Nih dek... kakak kasih kamu bahan coli malam ini... nikmatin puas-puas yah dek" kak Alya dengan santainya berjalan ke luar rumah dengan kondisi seperti itu! Hanya memakai jilbab serta kemeja pink yang seluruh kancingnya terbuka. Susu kak Alya yang putih dengan puting coklat kemerahan bergoyang bebas kesana kemari. Kakakku betul-betul nakal. Akupun mengikutinya ke luar rumah sambil mulai mengocok penisku. Tapi tiba-tiba dia bilang...75412Please respect copyright.PENANA9ZdtmxwobX
75412Please respect copyright.PENANA26VL5Y8qQJ
"Adeeek.... Lihat yah, sekarang kakak bakal keluar pagar nih..."75412Please respect copyright.PENANAVAmHixoWMh
"Hah? Ke..keluar pagar, kak? Tapi kalau dilihat orang gimana?" tanyaku heran, tapi dianya malah hanya tersenyum manis, lalu melangkah dengan santainya keluar pagar, kak Alyapun berdiri di tengah jalan dengan kondisi seperti itu, yang mana kakak kandungku ini hampir bertelanjang bulat!75412Please respect copyright.PENANAp97DuTMu7u
75412Please respect copyright.PENANA3FpKrvioyl
Badanku langsung lemas dan panas dingin melihatnya. Entah apa jadinya bila ada tetangga kami yang melihatnya. Jam segini lingkungan rumah kami memang sudah sangat sepi, tapi bukan berarti gak ada orang yang bakal lewat juga kan!?? Dan kocokan penisku juga makin cepat melihat pemandangan ini. Kak Alya yang hampir telanjang sedang berpose nakal di luar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAedhAMfKmqY
75412Please respect copyright.PENANAaLiOcf5SPU
Aku yang jadi cemas minta ampun dibuatnya karena tingkah binal kakakku ini. Berkali-kali aku celingak-celinguk untuk memastikan tidak ada orang yang lewat. Kak Alya sendiri malah mondar-mandir dengan santainya sambil sesekali melirik padaku, tersenyum manis dan juga berekspresi imut padaku. Sungguh bikin gemeeeeeesss.75412Please respect copyright.PENANAzuCvjjFi7f
75412Please respect copyright.PENANAOfdcyrhK1q
"Adek..." panggilnya setelah beberapa lama dan mendekatiku kepagar rumah.75412Please respect copyright.PENANAu0lTE3NCgQ
"I..iya kak?"75412Please respect copyright.PENANAnVrUYcc7p8
"Kakak sering bikin adek tersiksa yah?"75412Please respect copyright.PENANAAUQvPIsUkr
"Uhm.. Iya, kakak nakal.."75412Please respect copyright.PENANAZzbDMk8kza
"Hihihi.. Kakak jahat donk sama adek?"75412Please respect copyright.PENANAQuA2lpmRAE
"Iya tuh.. Kak Alya selalu bikin burung aku sakit, pengen dicrotin terus tiap hari.."75412Please respect copyright.PENANAPMCryeziDg
"Kalo kakak jahat sama adek.. kakaknya dihukum donk dek?"75412Please respect copyright.PENANAQua2PKAHJ3
"Dihukum kak?"75412Please respect copyright.PENANA0IPDEDgOv5
"Iyah.. Sekarang kamu kunci kakak dari dalam yah..."75412Please respect copyright.PENANAcgV8AHdGsr
"Hah??????"75412Please respect copyright.PENANAq0uq1zkN4h
"Iya... kunci kakak, kurung kakak di luar, 10 menit aja... hihihi..." katanya lagi melirik nakal. Aku betul-betul terkejut mendengarnya. Dia meminta aku menguncinya di depan rumah dengan busana seperti itu!? Meski cuma 10 menit tapi kan tetap sangat beresiko. Ini betul-betul di luar fantasiku! Kakakku betul-betul nakal!75412Please respect copyright.PENANANUzfSXtBVI
75412Please respect copyright.PENANAwZaht3OlKH
"Tapi... kalau ada apa-apa gimana kak?"75412Please respect copyright.PENANAZeF9gg2Ega
75412Please respect copyright.PENANA3YTYuXhfL4
"Hihihi, Gak tahu deh, mungkin kakak bakal diperkosa habis-habisan kali yah dek... Pokoknya apapun yang terjadi kamu gak boleh buka pagarnya sebelum 10 menit yah... kalau kakak sampai diperkosa ya gimana lagi, kakak cuma bisa pasrah aja... hihihi" hah? Aku sungguh dibuat lemas mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANAGpha3LVAkv
75412Please respect copyright.PENANA8W0JIgMBHq
"Adek! Tutup deeeeeekk... dikunci!" ujar kak Alya yang segera menutup pintu pagar. Aku entah kenapa betul-betul menuruti perkataanya untuk mengunci pintu pagar. Sekarang kakakku terkunci di luar sana. Entah apa yang akan terjadi selama 10 menit dari sekarang. Jantungku berdebar dengan kencangnya... Kak Alya...75412Please respect copyright.PENANAgy5nhkbKWE
75412Please respect copyright.PENANAQzw2mec3gJ
"Kak... masih di sana kak?" tanyaku dari balik pagar.75412Please respect copyright.PENANAa7qD3JjDfH
"Eh, adek! Jangan ngintip!" teriak kak Alya pelan saat aku mencoba mendekat ke pagar untuk dapat melihat apa yang sedang kakakku lakukan di luar sana. Aku memang tidak bisa melihat dengan jelas karena pagar rumah kami ditutup fiber plastik berwarna gelap.75412Please respect copyright.PENANAIpcbAjjnNk
75412Please respect copyright.PENANAvir6qpoOsk
"I..iya... tapi kakak baik-baik aja kan?" tanyaku lagi.75412Please respect copyright.PENANASlv4OLKQdc
"Iyah... kenapa sih? Belum 1 menit juga..."75412Please respect copyright.PENANAjooBaidMqp
75412Please respect copyright.PENANACdC6pAHCjp
"Iya sih.. tapi kan..." Duh... entah kenapa 10 menit ini terasa sangat lama. Aku sungguh panas dingin di sini. Membayangkan kakak kandungku yang cantik jelita dengan kondisi nyaris telanjang bulat dan terkunci di luar sana betul-betul membuat aku belingsatan. Ugh.. kak Alya.75412Please respect copyright.PENANABleeB6GsP8
75412Please respect copyright.PENANAMPiG8o4SW8
"Kamu sendiri sedang apa dek? Lagi ngocok yah?" ujarnya.75412Please respect copyright.PENANALqwdrYnoUV
"Iya kak.. sedang ngocok..."75412Please respect copyright.PENANAKqBUGw8UZr
75412Please respect copyright.PENANAgd7sqHcA6o
"Hihihi... Kocok terus yah dek... Kamu bayangin gih... kakak yang sehari-hari bila keluar rumah selalu dikenal sopan dan memakai pakaian tertutup, sekarang nyaris telanjang bulat dan terkunci di luar pagar"75412Please respect copyright.PENANAeNWWjLz4iz
"Ugh... kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAeo9nk7TQ0g
75412Please respect copyright.PENANAQHwg1G3fYm
"Aurat kakak kebuka semua kayak gini dek.. vagina kakak, susu kakak... tapi masih pake jilbab. Gak tahu deh apa jadinya kalau ada tetangga yang lihat, hihihi..."75412Please respect copyright.PENANAJ0RmCVm2K9
75412Please respect copyright.PENANA2a25rjaS9a
"Duh kak... jangan sampai tetangga lihat kak.. udah dong kak... masuk yah..." ajakku lagi sungguh berdebar-debar, tapi penisku tetap tegang luar biasa sambil terus ku kocok-kocok.75412Please respect copyright.PENANAURoD8LKfsD
75412Please respect copyright.PENANAlJb3bEVWHc
"Kalau kakak teriak, kira-kira apa yang bakal terjadi yah dek? Hihihi"75412Please respect copyright.PENANAMvNxgRHc5K
"Hah? Kak... pliss... jangan!"75412Please respect copyright.PENANAemXmsXkqwz
75412Please respect copyright.PENANAgxB1z0sS9x
"Aw!" teriak kak Alya pelan yang kemudian tertawa cekikikan.75412Please respect copyright.PENANAuSu8Ed6dwK
"Kak... jangan teriak-teriak!" Gila, aku sungguh panas dingin. Kalau sampai para tetangga terbangun dan melihat keadaan kak Alya, entah apa yang akan terjadi.75412Please respect copyright.PENANAjsP9hHQFGa
"AAWW!" Teriaknya lagi lebih keras.75412Please respect copyright.PENANAS3Z3KlkBOp
"Kak... please...... jangan...."75412Please respect copyright.PENANAFQxcTQB8Tx
"AAAAAWW!" teriaknya semakin keras. Sumpah! Jantungku mau copot rasanya.75412Please respect copyright.PENANAwsUNYLdk7j
"Kak... please stop... please...." Lututku betul-betul lemas.75412Please respect copyright.PENANAyp0SDa9yxa
75412Please respect copyright.PENANAU2UreXPFY4
"Hihihihi... iya deh iya... tapi dek..." ujarnya kemudian.75412Please respect copyright.PENANAn4LxGiqqHb
"A..apa kak?"75412Please respect copyright.PENANANOZzhGaHdt
75412Please respect copyright.PENANAqfm03krbI6
"Kayaknya ada yang datang deh..."75412Please respect copyright.PENANAdTCLTXD9cR
"Hah?? kak... masuk kak! Aku buka yah pagarnya..." tawarku cemas.75412Please respect copyright.PENANAzDTxPITnvy
"Jangan dek... udah kakak bilang apapun yang terjadi jangan dibukain... dan jangan ngintip yah..." katanya memperingatiku.75412Please respect copyright.PENANAaiFI2GFsn6
"Tapi kan kak..." Jantungku betul-betul berdebar dengan cepat. Tapi terdengar kalau Kak Alya malah melangkah semakin menjauh ke arah jalan untuk melihat siapa yang datang. Duh... kak... jangan bikin aku mati lemas dong...75412Please respect copyright.PENANAGluyZpQ4CR
75412Please respect copyright.PENANAKc13QkPdIF
"Makin deket dek... adek.... Makin deket!" Ujar kak Alya pelan dari kejauhan yang malah terkesan sangat antusias bila ketelanjangannya terlihat oleh orang lain, sedangkan aku di sini mati kecemasan. Nafasku tertahan. Apakah akan ketahuan...? Oh... kak Alya.....75412Please respect copyright.PENANAcgWS9yDrHi
75412Please respect copyright.PENANAqt1Z25Dp44
"Hihihi... Cuma anjing lewat kok dek..." ujarnya kemudian menjawab rasa penasaranku. Fiuuuuuuuuuuuuuh... lega mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANAfuuEgWsVbW
75412Please respect copyright.PENANATPDA8WgzzE
"Udah... kamu masuk gih ke dalam rumah... masih lama lho 10 menit" ujarnya yang terdengar semakin menjauh dari pagar rumah.75412Please respect copyright.PENANAuxxmMQp3ci
75412Please respect copyright.PENANAFn2AoDVUuX
"Kak... kak Alya! Kakak mau ngapain? Jangan jauh-jauh kak!" teriakku tertahan.75412Please respect copyright.PENANAK84OBX33KK
"Kakak mau... pipis..." ucapnya centil.75412Please respect copyright.PENANAMUPBYD6HXQ
75412Please respect copyright.PENANAtXUsN5uCRU
"Hah? Pipis???" Gila! Kak Alya mau kencing di luar sana!?? Tak lama kemudian terdengar suara air mengucur di sebelah sana. Sepertinya di seberang jalan, kalau gitu berarti kak Alya... pipis di depan rumah tetangga kami! Rumahnya Pak Haji Somad!75412Please respect copyright.PENANAmZcqaqeG6r
Lemas rasanya badanku..... Ini semakin melebihi fantasiku. Bahkan belum 5 menit. Oh... apakah yang akan terjadi selanjutnya....75412Please respect copyright.PENANAZFh1zklMfh
75412Please respect copyright.PENANAhOFmPEPwIl
Aku sungguh tidak mengira kakakku akan senekat itu. Entah apa yang terjadi bila keluarga Pak Somad melihat kelakuan kak Alya, kakakku yang mereka kenal sangat sopan, kini sedang pipis sembarangan di depan rumah mereka. Tapi sepertinya yang aku takuti itu tidak terjadi, mudah-mudahan juga tidak meninggalkan bau pesing besok paginya. Sekarang aku hanya bisa berharap agar kakakku segera kembali ke rumah.75412Please respect copyright.PENANAXYNQsSaxME
75412Please respect copyright.PENANANFKpqY42tP
"Kak... kak Alya!" teriakku pelan berusaha memanggil kakakku.75412Please respect copyright.PENANASYue4XYOcA
"Dek... kamu kok masih di sana aja sih? Masuk gih ke dalam rumah" suruhnya yang terdengar kembali mendekat ke arah pagar.75412Please respect copyright.PENANA9tXEFPzXhY
"Terus kakak mau ngapain lagi? Udah dong kak... masuk please..." bujukku.75412Please respect copyright.PENANAWn0KD4q8SD
"Hihihi... kamu ini... Kan belum 10 menit dek..."75412Please respect copyright.PENANASVFgHmI1lj
75412Please respect copyright.PENANAoKJF71Vk3I
"Kak... please... udahan dong..." bujukku terus. Aku betul-betul tidak kuat. Kakak kandungku yang cantik ini terkunci di luar sana sendirian dengan kondisi busana yang sangat sembarangan. Aku tidak yakin 5 menit selanjutnya masih akan tetap aman seperti sebelumnya. Apa aku buka saja yah pagarnya dan menarik kak Alya masuk ke dalam? Seharusnya memang itulah yang mestinya aku lakukan, tapi entah kenapa aku malah terus membiarkan aksi kakakku di luar sana, malah aku sambil terus mengocok penisku pula. Penisku dari tadi tegang bukan main melihat dan mendengar aksi-aksi nakal kakakku. Aku tidak menyangka kalau kakakku sebinal ini.75412Please respect copyright.PENANACtGd8oSnsq
75412Please respect copyright.PENANABs4Z2C4KLZ
"Kak... udah 10 menit nih..." ujarku berbohong karena aku ingin kakakku segera menyudahi aksinya. Aku sangat takut kalau ada orang yang akhirnya memergokinya.75412Please respect copyright.PENANA2vWkbTDiBn
"Hihihi... bohong kamu dek..."75412Please respect copyright.PENANAgVFi0bkVf2
"Be..benar kok kak..."75412Please respect copyright.PENANArnQEY3C11I
"Kakak kan bawa hape dek, belum 10 menit kok.. dasar adek tukang bohong, udah mesum pembohong lagi, hihihi" jawabnya cekikikan. Sial, ternyata dia bawa hape, aku gak merhatiin hal itu dari tadi.75412Please respect copyright.PENANAsCpOfTm8Lh
75412Please respect copyright.PENANAf2ifT2Os8k
"I..itu... tapi... masuk aja deh kak..."75412Please respect copyright.PENANA28PQQv3NpW
"Kamu deg-deg kan yah dek? Sama, kakak juga kok... Tapi kan kamu jadi ada bahan buat coli dek, hihihi" jawabnya santai. Ugh... kak Alya baik amat, tapi gak perlu sampai sejauh ini juga kali. Walaupun fantasiku memang dibuat melambung tinggi sih karenanya.75412Please respect copyright.PENANA3QyBmAYOLj
75412Please respect copyright.PENANACRM5j2u8FO
"Dek, kamu bawa hape nggak?"75412Please respect copyright.PENANAwROL2HyCBy
"Nggak kak, kenapa?"75412Please respect copyright.PENANA78DRQIJwTv
"Kamu ambil gih ke dalam"75412Please respect copyright.PENANA4y2KadcgaV
"Untuk apa sih kak?"75412Please respect copyright.PENANA1GfUxUUGbQ
"Udaaaaah.... Kamu ambil aja gih..." suruhnya lagi. Dia mau apa sih? Tapi aku akhirnya masuk juga ke rumah dengan langkah cepat untuk mengambil hapeku.75412Please respect copyright.PENANAXp2erYmVPi
75412Please respect copyright.PENANA8bMQ2xNRnp
Baru saja aku masuk ke dalam kamarku ternyata hapeku berbunyi. Kak Alya! Ngapain sih dia nelepon-nelepon segala? Aku yang penasaran segera mengangkat hapeku.75412Please respect copyright.PENANAitVoYE661I
75412Please respect copyright.PENANAOQkNEt3D5P
"Kak!" sahutku cepat di telepon.75412Please respect copyright.PENANApsTvsiezOH
"Hai adek..." sahutnya balik dengan irama merdu seperti tidak terjadi apa-apa.75412Please respect copyright.PENANA7DGd3YzuHh
"Ada apa sih kak? Kok pake nelepon segala!??"75412Please respect copyright.PENANA4rejuFrC7w
"Hmm... kamu ngawasin kakaknya lewat telepon aja yah dek... pokoknya kamu di dalam rumah aja terus"75412Please respect copyright.PENANAmk8Gqtijlo
"Hah?? Enggak ah... aku mau temenin kakak di depan pagar, kalau perlu aku tarik kakak masuk ke dalam!" jawabku tegas.75412Please respect copyright.PENANAmMx4VHez2M
75412Please respect copyright.PENANAHTBsOxrnk4
"Kakak udah jauh nih dek... udah di depan rumahnya Buk Rahma" Jdar! Jantungku rasanya mau meledak mendengarnya. Di depan rumah Buk Rahma? Berarti kakakku sudah di ujung jalan! dengan kondisi pakaian seperti itu?? Ugh... kak Alya...75412Please respect copyright.PENANADkCBzx3p29
"K..kak..." panggilku lemas.75412Please respect copyright.PENANAW5k2Vfxwsv
75412Please respect copyright.PENANACQkCvmfLDe
"Tenang aja... teleponnya gak bakal kakak tutup kok. Jadi adek bisa tahu apa yang terjadi. Kalau misalnya teleponnya terputus, itu artinya kakak udah diculik dan diperkosa dek, hihihi" Hah? Santai banget kak Alya berkata seperti itu. Aku yang jadi lemas mendengarnya.75412Please respect copyright.PENANA0TeiubrAwo
"K..kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAOzwW4iAHpD
75412Please respect copyright.PENANAPYkGKt6M2F
"Udah... kamu sedang di kamar kan? Baring aja gih di tempat tidur sambil terusin ngocokmu. Cukup bayangin aja kakak sedang ngapain. Asal kamu nggak ketiduran aja yah... Ntar kakak terkunci semalaman dong di luar, hihihi" ujarnya sambil cekikikan pelan. Ugh... ngebayangin kakakku semalaman terkunci di luar sana makin membuatku panas dingin. Seharusnya aku mengejar kakakku dan menariknya masuk, tapi aku malah menuruti omongannya untuk berbaring di ranjang sambil mengocok penisku.75412Please respect copyright.PENANAtHDNb3yunS
75412Please respect copyright.PENANAcfTjXbprEo
"Kak... dimana?" tanyaku setelah beberapa saat kemudian.75412Please respect copyright.PENANAtFLtvfyW6p
"Hmm... hampir tiba dekat mini market dek, masih buka ternyata mini marketnya. Kamu mau kakak beliin coklat nggak dek?"75412Please respect copyright.PENANA0O3lag6BxK
"Hah?? Nggak! Putar arah dong kak!"75412Please respect copyright.PENANAGx6tXhIIAa
"Hihihi.. iya iya... bercanda kok... nih kakak putar arah" Duh, kakakku ini. Bikin jantungku berdebar terus. Entah apa jadinya kalau kak Alya beneran belanja di sana dengan busana begituan.75412Please respect copyright.PENANASBfO1bgsF6
75412Please respect copyright.PENANATVAWE1ZeP6
"Eh, dek! Kayaknya orang yang jaga di dalam mini market ngeh deh dek!"75412Please respect copyright.PENANApLFFf7vPbK
"Ah, serius kak!"75412Please respect copyright.PENANAGLyX6VbiCx
"Kalo orangnya nyusul kakak kesini gimana donk dek? Mana kakak cuman pake kayak gini.. ehmm, ternyata kakak putih banget yah dek? Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAfHU7kBcV2n
"Aarghh, kakak jangan nakal donk! Balik donk kak!"75412Please respect copyright.PENANA9g0PAkY5uD
"Hihihi.. iya adekku.. panik amat sih, paling dia juga ngira ngeliat hantu.."75412Please respect copyright.PENANAaz0bizhj27
"Iya, kalau hantunya kayak kak Alya pasti malah dikejar.."75412Please respect copyright.PENANAZtXzNyXyx7
"... terus kak Alya diperkosa deh.. kalau dia panggil temen-temennya kesini semua, gimana donk dek? Ada hantu cantik diperkosa rame-rame lho dek..."75412Please respect copyright.PENANA7Fdbarvhrc
"Ugh! Aku bakal susul kakak kesana, aku bakal.."75412Please respect copyright.PENANArWJ2NLPwdZ
"Ngga usah adek! Adek cukup dengerin suara kak Alya lagi diperkosa lewat HP ajah.. Hihihi.."75412Please respect copyright.PENANAYIupRbS8dN
"Aduh, cepet pulang donk kak!"75412Please respect copyright.PENANA7AMCcU5Zix
75412Please respect copyright.PENANAQlVMA7aTLk
"Iya iya.. Dek, kamu pengen kakak bugil total atau terus dipake aja jilbab dan kemejanya?" tanyanya kemudian.75412Please respect copyright.PENANAZ2eBm874a4
"Eh... di..dipake aja kak!" jawabku. Sebenarnya aku nyuruh dia tetap memakainya supaya gak jelas amat kalau kakakku sedang telanjang bila terlihat orang dari jauh. Walaupun tentunya aku gak berharap kakakku benar-benar akan terlihat oleh orang.75412Please respect copyright.PENANApIiJAdwv3n
75412Please respect copyright.PENANAj2cQmiZmRw
"Kak..." panggilku karena suasana sempat hening beberapa saat.75412Please respect copyright.PENANAmgu2qlXHdA
"Iya..."75412Please respect copyright.PENANA5TowUyF2U4
"Lagi dimana sih kak? Buruan balik gih... udah hampir 10 menit nih... jangan bilang kalau mau nambah!?"75412Please respect copyright.PENANAkQJzOeVvjR
75412Please respect copyright.PENANAFAq1XBuCNE
"Nggak kok... ntar kamunya betul-betul jantungan lagi, hihihi"75412Please respect copyright.PENANAWxCvx8PmrQ
"Ya udah, buruan balik kak..."75412Please respect copyright.PENANAJeduA7eMQM
"Iya iya...." Ugh, akhirnya. Aku betul-betul tersiksa di sini. Awas saja! Akan ku pejuin dia! Sambil dia berjalan balik ke arah rumah, kami terus ngobrol. Aku sengaja tanya-tanya terus dia lagi dimana untuk memastikan kalau kak Alya baik-baik saja. Akhirnya kak Alya berkata kalau dia sudah di depan pagar, teleponpun dimatikan. Aku segera bangkit dari ranjang dan menuju ke luar untuk menjemput kakakku.75412Please respect copyright.PENANACBr26qwMTx
75412Please respect copyright.PENANAnpEUeYOM6I
"Kak... aku buka yah..." kataku dari balik pagar bersiap membuka kuncinya.75412Please respect copyright.PENANAFmDslmwToC
"Eh, belum pas 10 menit kan... masih ada 1 menit lagi nih... pokoknya harus pas 10 menit kamu kurung kakaknya di luar!" Duh, kak Alya.75412Please respect copyright.PENANAAMldrYdraE
75412Please respect copyright.PENANAxwuRRUfTmM
"lima puluh detik lagi dek..."75412Please respect copyright.PENANA5EYK8hK3Zi
"Kak... aku buka aja yah..."75412Please respect copyright.PENANArjgwePmf1O
"Jangan... 40 detik lagi kok dek... Hmm... dek, kayaknya ada tukang nasi goreng ke arah sini deh..."75412Please respect copyright.PENANA53wYOgJfR4
"Hah??"75412Please respect copyright.PENANArpvS9bTxzB
"Iya... tukang nasi goreng ke arah sini"75412Please respect copyright.PENANAIh3A2yIubf
"A..aku buka pagarnya yah kak!"75412Please respect copyright.PENANAj6ravZcYrj
75412Please respect copyright.PENANA76poPW4znR
"Belum adeeeeek... 30 detik lagi..." kakakku ini apa-apaan sih?? Apa dia gak takut apa!? tapi akupun lagi-lagi menurutinya saja untuk tidak membuka dulu kunci pagar.75412Please respect copyright.PENANAbcQuzfkCFn
75412Please respect copyright.PENANAWiB1o9eL77
Tic toc tic toc.. Ugh... ini betul-betul 30 detik terlama dalam hidupku.75412Please respect copyright.PENANAe4zfHvmUU8
"Dua puluh detik lagi dek... tukang nasi gorengnya makin deket dek... makin deket!" ujarnya pelan.75412Please respect copyright.PENANA2AJvdX3Gls
Ugh... kak Alya...75412Please respect copyright.PENANAkvMjHk56JX
75412Please respect copyright.PENANATwgiSuhIXm
"10 detik lagi yah dek... Eh, kayaknya dia ngelihat kakak deh dek.. jalannya makin cepat ke sini"75412Please respect copyright.PENANApdmYw7qoeG
"Hah??"75412Please respect copyright.PENANAcv1VEV51vj
75412Please respect copyright.PENANAtbmGSqMVgh
"Pokoknya jangan buka dulu!" ujarnya cepat seakan tahu isi pikiranku. Aku gemetaran di dalam sini, badanku lemas, jantungku berdebar tidak karuan.75412Please respect copyright.PENANAyfWmH7ajgu
"Udah dek! Buruan buka!" teriak kak Alya. Dengan secepat kilat aku buka buka kunci pagar dan menggeser pagar. Kak Alyapun segera masuk ke dalam dan jongkok bersembunyi di balik pagar sambil menahan tawa. Tidak lama kemudian tampak tukang nasi goreng itu lewat di depan rumah kami. Tepat waktu! Sungguh-sungguh tepat waktu! Kak Alya... kamu bikin aku jantungan!75412Please respect copyright.PENANAcRI2A4JRYD
75412Please respect copyright.PENANAuETFT2NSiK
"A..ada apa pak?" tanyaku pada tukang nasi goreng itu karena berhenti di depan pagar rumah kami.75412Please respect copyright.PENANAZH6IZWukGo
75412Please respect copyright.PENANA5eB6Rsy4Z5
"Itu... Kayaknya tadi ada cewek yang masuk ke rumah yah dik? Pake jilbab gitu... bapak pikir tadi dia mau beli nasi goreng" jawab bapak itu dengan wajah bingung celingak- celinguk berusaha melihat ke arah rumah kami. Aku melirik ke arah kak Alya yang berjongkok bersembunyi di sebelahku. Kak Alya menempelkan telunjuknya ke bibirnya dengan ekspresi imut, tanda supaya aku jangan ngomong apapun ke bapak itu.75412Please respect copyright.PENANAFssxyoCFMh
75412Please respect copyright.PENANAPhgS9fRkfZ
"Eh, nggak kok pak... bapak salah liat mungkin" kataku pada bapak itu.75412Please respect copyright.PENANASp2ZG9ydXp
"Oh... iya juga kali yah.. Mana kayak ngga pake bawahan lagi, ngga mungkin lah ya dik?"75412Please respect copyright.PENANAiz0zxhvSP8
75412Please respect copyright.PENANA1E7jKZDTcQ
"Iya pak... mana mungkin, hehehe" padahal emang benar! Untung saja tepat waktu. Kak Alya sungguh nakal.75412Please respect copyright.PENANAM7FzidCQ9X
75412Please respect copyright.PENANAB3ppM0E6ex
Akhirnya tukang nasi goreng itupun pergi, walau masih sempat melongok kesana sini, jangan-jangan nih tukang nasi goreng yakin dengan apa yang dilihatnya. Tapi paling tidak Aku bisa bernafas lega sekarang. Kak Alya yang kini berdiri melihat kepergian tukang nasi goreng itu tertawa dengan lepasnya. Duh... kakakku ini.75412Please respect copyright.PENANAqeeGPYb4Yl
75412Please respect copyright.PENANAiZTxRGJ6dU
"Hihihihihi... hampir aja yah dek..."75412Please respect copyright.PENANAYnw4Oqt7s1
"Kak Alya nekat! Kalau ketahuan gimana coba?"75412Please respect copyright.PENANAv4dBtuq0xI
"Ya kakakmu pasti diperkosa sama dia kayaknya dek, hihihi" ujarnya sambil berlari kecil masuk ke dalam rumah. Sungguh bikin gemes! Segera ku kejar dia ke dalam. Ku peluk dia, dan ku jatuhkan ke atas sofa.75412Please respect copyright.PENANAGlSpwEwDEB
75412Please respect copyright.PENANAmvcm6frVhb
Aku cium kakakku yang cantik ini sejadi-jadinya, sampai-sampai kami jatuh terguling menggelinding ke karpet. Kak Alya hanya tertawa geli menerima perlakuanku. Ku peluk erat kakakku sambil pinggulku ku goyang-goyangkan sehingga penisku bergesekan di pantat bulatnya. Dia harus kena pejuku!75412Please respect copyright.PENANAObJae8QZeR
75412Please respect copyright.PENANA1TR9c5fk9D
"Kakak nekat banget... kak Alya nakal..." erangku sambil makin mempercepat gesekan penisku di belahan pantatnya.75412Please respect copyright.PENANA74NlDJi3rf
"Ngh... tapi kamu suka kan dek... sshh... pelan-pelan..."75412Please respect copyright.PENANAlWZTbXsL2u
"Ugh... kak Alya..."75412Please respect copyright.PENANAj6gynKKgqa
75412Please respect copyright.PENANAv24hV2DlSI
"Kamu bayangin gih dek, kalau misalnya kakak tadi ketahuan, si bapak tadi langsung nindih kak Alya dari belakang"75412Please respect copyright.PENANAHtUQ1lFz46
"Uugh.. Kak Alya....."75412Please respect copyright.PENANAW8q2Cy3wQh
"Terus dengan kontol itemnya, kakak kandungmu ini dientotin gila-gilaan sama bapak itu"75412Please respect copyright.PENANAuTQnd0EpVJ
"Kakak.."75412Please respect copyright.PENANAvmoEsDIsB5
"Bayangin deh, kakak dientotinnya sambil tetap make kemeja dan jilbab ini dek... hihihi"75412Please respect copyright.PENANA7EJ2nR2lSd
75412Please respect copyright.PENANAPeJbUwD6kH
Gak kuat lagiiiiiiii.....75412Please respect copyright.PENANAWunI5ka677
"Croooottttttttt" pejuku muncrat-muncrat berhamburan di pantat bulatnya yang putih dan montok. Badanku langsung lemas dibuatnya. Akupun terengah-engah ambruk menindih tubuhnya. Malam ini sungguh menegangkan. Yang awalnya hanya membayangkan saja kalau kak Alya bertelanjang keluar rumah, malam ini kak Alya benar-benar mewujudkan fantasiku.75412Please respect copyright.PENANA7JIExtpQb5
75412Please respect copyright.PENANALM7SAebdAg
"Dek.."75412Please respect copyright.PENANAreuKdkkr3P
"Ya kak?"75412Please respect copyright.PENANAK63Un4A87F
"Lain kali coba semalaman yuk..."75412Please respect copyright.PENANAXA6VemDKiP
"Hah?? Nggak!"75412Please respect copyright.PENANArQdThdXe09
75412Please respect copyright.PENANA7T304a1i0p
-------------