***4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHfvVfbd0Ie
KONTEN INI DI POSTING GRATIS OLEH MIRZAALI DI PENANA DAN FORUM SEMPROT. DILARANG UNTUK DIPERJUALBELIKAN.4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHfIph8JNzX
***
Gue membuka sesi hipnotisnya Tante Ratih dengan bertanya apakah Tante Ratih bakal marah kalau Syifa pake pakaian seksi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkDO2U6n4c8
“Kalau Syifa pakai baju yang lebih terbuka, kayak tanktop sama celana pendek, gimana menurut Tante?” tanya gue sambil mengamati ekspresi Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6mwJwBO5mb
“Kalau di rumah sih nggak masalah. Kan bebas,” jawab Tante santai.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEeZkRRiSAd
“Kalau di luar rumah?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyHxYvd3f2j
Raut wajah Tante Ratih langsung berubah. Ia tampak sedikit gusar. “Pakaian terbuka gimana dulu? Tante tetap pengen Syifa pakai jilbab sama baju yang nutupin aurat kalau keluar rumah.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcJNnbHhLXU
Gue mengangguk pelan. “Kalau masih pakai jilbab, tapi bajunya ketat? Misalnya atasan yang ngepas di badan dan skinny jeans yang jelas banget nunjukin bentuk tubuhnya, kayak toket sama bokongnya Syifa?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi9RTx6Pv70
Tante Ratih mengerutkan keningnya, jelas ngga menyetujui. “Nggak boleh. Tante nggak suka. Itu bukan gaya yang pantes buat dia.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiRG0BuHMaQ
Gue berpikir sejenak sebelum melanjutkan. “Tapi kalau aku minta Syifa pakai pakaian kayak gitu buat keperluan diet? Biar aku bisa nilai langsung progress tubuhnya? Kan penting buat tahu sejauh mana hasilnya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKgMSmU9VmT
Tante Ratih terdiam cukup lama. Ia tampak mempertimbangkan ucapan gue itu dengan serius. Akhirnya, ia menjawab dengan ragu, “Emang harus kamu lihat? Nggak cukup dari timbangannya aja?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS71sVAFnpv
Gue tersenyum kecil. “Harus, Tan. Berat badan itu kan nggak cuma soal angka di timbangan. Tante juga sering lihat tubuh Tante di cermin, kan? Sama kayak itu, aku sebagai trainer harus bisa lihat perubahan tubuhnya Syifa biar tahu apakah dietnya berhasil.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg24mjMmdhX
Tante Ratih mengangguk pelan, seperti mulai memahami maksudku. “Kalau memang itu perlu buat keperluan diet, ya ngga apa-apa.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6UITiJjp6Z
Gue diam sejenak, memberi ruang untuk Tante mencerna perkataan gue lebih jauh. Dan seperti yang gue duga, ia akhirnya melontarkan pertanyaan yang gue tunggu-tunggu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4qH3H9BJVO
“Berarti Tante juga harus pakai pakaian kayak gitu dong? Kan kamu trainernya Tante juga.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwK1cFRjElO
Gue mengangkat bahu dengan santai. “Terserah Tante. Itu opsional. Tapi kalau Tante mau, progress dietnya bisa lebih cepat karena aku bisa bantu evaluasi langsung.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNqxgSt5hXT
Tante Ratih tampak berpikir sejenak, lalu berkata dengan tegas, “Tante mau.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2qMbTMjrLz
Gue menyeringai. Dengan ini, gue ngga cuma bisa ngeliat Syifa pake baju seksi, tapi gue juga bisa liat Tante Ratih pake baju seksi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvVWg3qt6ZZ
"Berarti Tante di rumah bakal pakai baju apa mulai sekarang?" tanyaku gue, memastikan Tante Ratih memahami sugesti yang baru aja gue tanamkan ke dia.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2IKJo0zuMS
"Kaos ketat sama celana pendek, gitu kan?" Tante Ratih balik bertanya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfctHOc4y4R
"Nah, betul," jawab gue. "Nah, kalau ke kantor biasanya Tante pakai baju apa?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYFLOBI6x9G
"Pakai kemeja sama celana bahan," jawabnya singkat.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJAZtqi7dgC
"Kalau gitu, coba Tante ganti kemeja itu sama kemeja yang lebih ketat. Tante juga coba pake rok span yang ngepas di tubuh, biar lebih jelas kelihatan bentuknya. Biar aku dan orang lain bisa lebih gampang nilai progress diet Tante."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLqjanwwyEB
Wajah Tante Ratih langsung berubah. Ada guratan gelisah di matanya. "Tapi kalau gitu, nanti orang-orang di kantor, apalagi yang laki-laki, bakal melototin Tante. Malah bikin nggak nyaman," keluhnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQAtwrkm0IP
Gue berkata, "Justru itu poinnya, Tan. Kalau orang-orang mulai melirik dan perhatiin Tante, apalagi sampai kagum sama perubahan tubuh Tante, itu bukti nyata dietnya berhasil. Penilaian mereka bisa jadi motivasi tambahan buat Tante."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5p8KYNkXwB
Tante tetep tampak enggan. "Kayaknya Tante pakai baju kerja yang biasa aja deh. Tante nggak mau jadi bahan omongan di kantor. Nanti malah dipandang aneh atau jijik sama orang lain."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkqHV0NEM3A
Gue berusaha menyakinkan Tante lagi, "Tante, coba pikir lagi. Selama ini Tante selalu khawatir sama pandangannya orang lain, kan? Selalu takut dinilai negatif. Itu bikin stres, bikin Tante tambah kepikiran. Tapi bayangin ini: gimana kalau pandangan dari orang lain itu berubah? Dari yang tadinya jijik jadi kagum gitu? Tante pasti ngerasa bangga dan seneng, kan?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡclxlRJdjyr
Tante Ratih terdiam sejenak, raut wajahnya mulai berubah. "Seneng sih... Tapi..."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQ9dERziOgt
Gue tersenyum tipis, tau bahwa Tante udah mulai terbujuk sama sugesti gue, “Tapi apa Tan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLeKjdaiUdr
"Tante ngga nyaman aja... Tante takut nanti dianggap ngga sopan atau malah bikin masalah sama orang-orang di kantor," jawabnya pelan.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeta8KBXQTG
"Tante, coba pikir baik-baik. Selama ini Tante selalu berusaha jadi yang terbaik di kantor, kan? Tapi jujur aja, ada ngga orang yang benar-benar memperhatikan kerja kerasnya Tante?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWK1rZUx1l4
"Ya... jarang sih. Biasanya cuma dapet kritik aja, pujian juga minim," gumamnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Z0RLIUQoD
"Nah, ini kesempatan Tante buat mengubah itu. Kalau penampilan Tante berubah, jadi lebih menarik, otomatis orang-orang akan mulai memperhatikan Tante. Bukan cuma kerjaan Tante aja, tapi juga Tante sebagai pribadi. Mereka akan lihat kalau Tante itu orang yang selalu kerja keras dan disiplin baik soal kerja maupun kehidupan pribadi," ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ55bwfgXz3S
"Tapi takutnya malah bikin omongan negatif," ujar Tante Ratih lagi masih ragu
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyaPbReOCrC
"Tan, omongan orang nggak pernah bisa dihentikan, mau Tante pakai baju biasa atau baju ketat. Tapi bedanya, kalau Tante pakai baju ketat, aku dan orang lain nanti bisa lliat sejauh mana progress dietnya Tante. Bayangin kalau orang lain mulai bilang, 'Eh, Tante Ratih sekarang cantik banget, ya.' Bukannya itu bakal bikin Tante lebih percaya diri?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPVacSZHNhi
Tante Ratih terdiam. Gue bisa liat kalau Tante mulai terbujuk sama omongannya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3FHCQR1DUV
"Lagi pula," lanjut gue sambil memperhalus nada suara gue, "Tante ngga perlu langsung ekstrem. Mulai aja perlahan. Pilih pakaian yang tetap rapi dan sopan, tapi lebih pas di badan biar keliatan sedikit bentuk tubuhnya. Ngga ada salahnya nyoba kan?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡogsOBPBMqJ
"Tapi kalau nanti ternyata Tante ngga nyaman?" tanyanya, masih terdengar sedikit bimbang.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuUtdOhUWmH
"Kalau ngga nyaman, Tante bisa berhenti kapan aja. Tapi kalau Tante ngga coba, progres Tante buat nurunin berat badannya Tante bakal jadi lama atau malah terhambat."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJmS4TGGx96
Gue biarkan beberapa detik berlalu tanpa bicara, memberi Tante ruang buat mencerna kata-kata gue. Akhirnya, Tante Ratih menarik napas panjang, lalu mengangguk pelan.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0yEgR1ODEi
"Yaudah deh, Tante coba dulu. Tapi kalau ngga nyaman, Tante berhenti ya."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp6d8X37YDq
"Deal," jawabku sambil tersenyum lebar. "Tante ngga akan nyesel, Tan. Aku yakin."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu7w24MiAhV
Senyumnya mulai muncul di wajahnya, meskipun masih samar. "Ya, semoga aja..."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiyyWgTjLYG
Tentu aja, kalau nanti Tante nyesel gue ngga akan biarin Tante buat boleh pake pakaian lamanya lagi. Dia harus pake pakaian ketat terus yang nunjukkin bokong sama toketnya itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwuDBjCMMLy
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9rrtULXYXR
Keesokan paginya, gue dateng ke rumah Tante Ratih buat jemput Syifa dan berangkat ke kampus bareng. Pas gue masuk, mata gue langsung tertuju ke Tante yang lagi sibuk ngatur tas kerjanya di ruang tamu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvtliNmSeI5
Seperti sugesti gue kemarin, Tante Ratih pake pakaian yang berbeda dari biasanya buat ngantor. Dia pake kemeja satin warna biru muda yang ukurannya ngepas banget di badan. Hijabnya simpel tapi elegan, model segi empat dengan warna putih gading yang dililit rapi, mempertegas wajahnya yang lagi cerah pagi itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqHREW7QZcR
Tapi yang paling mencuri perhatian gue adalah roknya. Tante biasanya pake celana bahan, tapi kali ini dia pake rok span warna hitam yang tentunya menonjolkan bongkahan bokongnya. Kesan profesional tetap ada, tapi sekarang jadi ada sentuhan yang lebih stylish dan seksi. Sepatu hak rendahnya juga matching, warna nude, bikin tampilannya makin berkelas.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCWJTqqnmrW
Gue ngga bisa ngga senyum sambil mengangguk puas. "Wah, Tante pake baju kerja baru ya? Tante jadi keliatan makin ramping gitu deh."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk8vu04MLDA
Tante Ratih ngeliat gue sebentar sambil tersenyum tipis, ada rona merah di pipinya. "Masa sih? Tante beneran keliatan lebih ramping?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxlkcAIjRub
"Iya, Tan. Efek diet sama olahraganya udah mulai keliatan. Orang-orang di kantor pasti bakalan sadar juga kalo Tante lebih kurus sekarang," tambah gue sambil ngasih jempol.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYvtTLFc0gE
Tante cuman ketawa kecil sambil benerin letak tasnya di pundak. "Aamiin, semoga aja positif ya tanggapannya."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaMd1L8mqvh
Tante Ratih kemudian berdiri dan berbalik ke arah tangga, memanggil Syifa yang masih di atas. "Syifa, cepetan turun! Rifki udah nunggu!" teriaknya. Setelah itu, dia berbalik lagi ke arah pintu sambil merapikan tas kerjanya di bahu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXr96Mb6hbV
"Tante duluan ya, Rif. Mau telat nih kalau nggak cepet-cepet," katanya sambil menyesuaikan hijabnya yang sedikit bergeser.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf7C8IdJuAi
Gue cuma mengangguk sambil tersenyum. "Hati-hati di jalan, Tan."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUk6UlbBqXa
Tante membalas dengan senyum kecil, lalu melangkah keluar rumah.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbAyhsDqwA8
Pandangan gue ngga bisa lepas sama bokongnya Tante Ratih yang tiap berjalan bergoyang-goyang naik turun seakan-akan minta buat dientot sekarang juga. Begitu bokongnya Tante hilang dari pandangan gue, gue membenarkan posisi kontol gue yang ngaceng biar ngga terlalu keliatan terus manggil Syifa lagi, "Woi Syif! Ayo cepet, mau berangkat kapan?" teriak gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjWMcvGk803
Beberapa saat kemudian, Syifa akhirnya turun dari kamarnya. Pandangan gue langsung tertuju ke pakaian yang dia pakai: hijab simpel dengan atasan longgar dan celana jeans yang oversized. Gue kemarin memang mensugesti dia buat pake pakaian kayak biasanya pas ada Tante Ratih sih. Tapi setelah gue tau kalau Tante Ratih ngga bakal merespon dengan marah, gue bakal ganti sugesti itu dan menyuruh dia pake pakaian ketat dimanapun dan kapanpun kayak Mamanya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuMUUxmbaXN
“Ayo, berangkat,” ajak Syifa ke gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrzBfkdyiLm
Gue mengangguk lalu gue dan Syifa berjalan ke luar rumah untuk berangkat ke kampus.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLLAWY1JcLW
***
KONTEN INI DIBERIKAN SECARA GRATIS DAN DILARANG UNTUK DIPERJUALBELIKAN. DIUNGGAH OLEH MIRZAALI MELALUI FORUM SEMPROT DAN PENANA.
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGMwVQSFT3x
Di kampus, Syifa sikapnya jadi beda dari biasanya. Dia bantu gue ngerjain tugas, ngetik tugas gue di laptopnya sementara gue cuma duduk santai sambil sesekali ngasih arahan. Di kelas, Syifa juga ngasih jawabannya ke gue waktu ada kuis singkat. Pas kelas selesai dan gue mau makan siang, Syifa ngotot buat antriin makanan buat gue, "Rif, kamu mau makan apa? Aku aja yang pesenin," katanya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUlWFgGgMOX
"Nasi ayam sama es teh aja," balas gue santai.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ6Gvu24xjt
Syifa kemudian langsung ngacir ke kantin mesenin pesenan gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhRl8uJC78y
Ngga cuma itu, pas gue mau ngambil sesuatu di mobil, Syifa buru-buru nawarin, "Rif, kunci mobilnya mana? Tak ambilin barangnya aja."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiSgTFHwAV2
Gue cuma ngangkat bahu sambil menyerahkan kuncinya. Gue nikmatin perlakuan dari Syifa yang udah lebih dari sekedar asisten pribadi, malah dia lebih mirip jadi jongosnya gue. Gue kira gue harus mensugesti Syifa berulang kali dulu biar dia bakal mau bantuin gue sampai sebanyak ini, tapi nyatanya cuma butuh satu kali sesi hypnotherapy dan dia udah jadi mirip budak begini, kurang seksnya aja yang belum.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs8cxteO2rq
Sepenting itukah sesi hypnotherapy dari gue sampai Syifa jadi berubah drastis begini?
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqv0Rmu5ucl
Jam 2 siang, gue dan Syifa pulang ke rumah karena kelas udah selesai semua. Begitu mobil gue parkirin depan rumah gue, Syifa langsung nawarin diri buat bantu gue lagi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWHGGoEtnje
"Rif, kamu mau tak bantu bersihin rumah? Aku bisa nyapu, ngepel, atau cuci baju juga sekalian."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNebD9SBHZE
Gue menatapnya sambil tersenyum tipis. “Kamu serius Syif mau ngebantuin aku sebanyak ini?"”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtcziDcYz3R
Syifa cuma mengangguk antusias. "Iyalah. Kan kamu udah banyak ngebantuin aku selama ini. Rasanya jadi ngga tau diri kalau aku ngga bantuin kamu balik. Kamu istirahat aja di kamar, aku bersihin rumahmu." Suaranya terdengar tulus.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDoHUOAgb2R
"Wah, kalau udah maksa gitu, aku ngga bakal nolak Syif, hehe," jawab gue sambil masuk ke dalam rumah diikuti Syifa di belakang,
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGesiFJiFBM
Sekitar satu setengah jam gue duduk di sofa ruang tamu ngeliatin toket dan bokongnya Syifa yang gerak-gerak bersihin rumah gue. Sesekali, gue bisa ngeliat wajahnya Syifa memerah karena malu. Dia pasti ngira gue lagi nilai tubuhnya itu dan nganggep tubuhnya itu jelek.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBEU5cTG2BD
"Aduhh," Syifa menjatuhkan tubuhnya bersandar di sofa, duduk samping gue ketika ia udah selesai bersihin rumah gue. "Capeknya.“
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrJmTx4ij3
"Gapapa, itung-itung olahraga," ucap gue sambil tertawa kecil.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNCJN0bbyvR
Syifa ikut tertawa, "Aamiin. Semoga beneren turun berkilo-kilo."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1zGSJMKWBp
"Mau dihipnotis sekarang apa nanti aja, nih?" tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVEtyiLlZK
"Sekarang aja," balas Syifa langsung.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1CoHAwjXcS
"Oke. Di sini aja ya, males aku jalan ke rumahmu."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbGxeylTmPz
Syifa berpikir sebentar terus ngejawab, "Emm, boleh deh.“
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjlkl4aaHy6
Gue menyeringai lebar. Dengan ini, gue jadi lebih bebas buat sugesti Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZUbssKZJWW
“Eh tapi bentar, aku ganti baju dulu pake tanktop,“ ucap Syifa. Ia kemudian minta gue untuk menunggu sebentar selagi ia lari ke rumahnya dan ganti baju. Beberapa saat kemudian Syifa kembali ke rumah gue memakai tanktop dan celana pendek yang ngebuat bokong sama toketnya jadi lebih gede saking ketatnya pakaian yang dipakenya itu. Apalagi pentilnya keliatan nyeplak gara-gara dia ngga pake beha.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHAfWCVOIHw
Gue kemudian menyuruh Syifa untuk mengambil liontin di lemari dekat tv, terus gue memulai sesi hypnotherapy hari ini.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4giNGOdtSC
“Nilai kamu sekarang jadi 4 dari 10,” ucap gue ke Syifa ketika pandangannya udah ngeblank.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ00EVokaaby
Wajahnya Syifa langsung sumringah mendengar dia jadi lebih cantik menurut pandangan ‘objektifnya’ gue, “Beneran?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡde3LbsgrJ0
“Iya, beneran,” jawab gue. “Kamu tau kenapa?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAzMnate42e
“Karena aku selalu lakuin apa yang kamu sugestiin. Aku colmek tiap hari, terus ngga nimbang berat badan. Pokoknya semuanya aku lakuin.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtw3vQXyl3R
“Itu betul, tapi kamu tau apa yang paling mempengaruhi nilaimu jadi naik?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK9YinTRD1r
Syifa berpikir sebentar, “Emmm, engga tau.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡp7rOWIwUym
“Yang paling mempengaruhi itu pas kamu bantuin aku di kampus sama di rumah, dan pas kamu mau di hipnotis di rumahku ini.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuvE7XzXeRk
Syifa menerima perkataan gue itu tanpa membantah sama sekali. Dari semula memang semua sugesti gue ke dia buat nurunin berat badannya itu lebih mentingin dia nurut sama gue daripada olahraga atau diet. Asalkan dia nurut sama sugesti gue, dia pasti jadi lebih kurus, lebih cantik.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFFKlKfj2kd
“Kamu tau kenapa aku seneng sesi hypnotherapynya ini jadinya di rumahku?” tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrMBstSDVwr
“Karena biar kamu ngga capek jalan ke rumahku. Harusnya aku yang ke rumahmu, karena yang minta di hipnotis itu aku.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtiNpAG4GLh
“Betul. Kamu kan yang minta, jadi kamu harus memperlakukan aku kayak raja,” ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBx0EDWUURA
Syifa sekali lagi ngga bantah pas gue sugesti dia buat memperlakukan gue kayak raja.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyRspHcNz6E
“Kamu tadi pagi nyadar ngga Mamamu pakaiannya beda?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbwJJYTTPvn
“Iya, sadar,” jawab Syifa. “Mama pakaiannya lebih ketat sama pake rok, biasanya kan pake celana.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfyPZgYvwoB
“Kamu tau kenapa Mamamu pakaiannya ganti jadi begitu?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhEyQMxEzHN
“Karena kamu suruh biar kamu bisa nilai tubuhnya Mamaku?” tebak Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlij35wwdVR
“Nah, betul,” ucap gue. “Berarti kamu sekarang juga pake pakaian ketat terus ya, mau di luar atau di rumah. Bukan cuma pas aku mau hipnotis doang.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlAlWjjaPbh
“iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3PxWMbJq3U
“Ulangi kata-kataku. Kamu bakal mulai pake pakaian ketat tiap hari dimanapun dan kapanpun biar tubuhmu bisa aku nilai.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeGFkXxaZyj
“Aku akan mulai pake pakaian ketat tiap hari dimanapun dan kapanpun biar tubuhmu bisa kamu nilai.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDPJvoQefRB
“Bagus. Tiap kali kamu nurutin sugesti dari aku kamu bakalan jadi kurus dan cantik lebih cepet.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvNLWpWh1ro
“Aku bakal nurutin tiap sugesti darimu biar aku cepet jadi kurus dan cantik.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwREyKYVAUg
“Menurutmu, kamu udah cukup ngebales jasaku ngehipnotis kamu dengan bantuin aku di kampus sama di rumah tadi?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡawusWh8iqI
“Emm, engga tau. Tapi kayaknya cukup, soalnya kamu keliatan seneng.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaBipx9mR2t
“Tapi apa aku minta kamu ngelakuin semua itu?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOJs1YciQ1e
“Engga.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRShVmUfcbp
“Jadi itu bisa aja bukan cara terbaik buat bikin aku bahagia,” ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ72IdellH3z
Syifa diem sebentar mencerna perkataan gue. Dia mungkin mikir wajah gue yang udah jelas keliatan seneng ketika ia bantu ngerjain tugas dan juga bersihin rumah, jadi ia agak ragu mendengar sugesti gue. Sebelum Syifa tambah ragu, gue ngomong lagi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAQGaCcG4l2
"Mungkin kamu belum ngelakuin semua hal yang bisa bikin aku bener-bener bahagia. Kalau aku engga bahagia, aku bisa jadi berhenti ngehipnotis kamu. Kamu ngga mau hal itu terjadi kan?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq6ZuK8j1Ux
"Engga mau."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡG0WMVjbnoR
"Buat bikin aku bahagia, kamu harus lebih effort daripada ngerjain tugas sama bersihin rumahku doang kan?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI1Sc2ZkYpT
"Iya."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSgMdZLInE9
“Tapi, kalo kamu nyoba lakuin sesuatu yang aku ngga suka, nanti kamu malah bikin aku jadi marah.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHPolZYCStW
Wajahnya Syifa langsung pucat mendengar hal itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOzXV9Y2VL7
“Kamu harus mikirin bener-bener hal apa yang bisa bikin aku jadi bahagia, kan? Biar kamu yakin seratus persen kalau itu bisa bikin aku bahagia.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Buu5idQnd
“Iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtfzrYMX23N
“Ulangi kata-kataku tadi.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsUYxqkdsMj
“Aku harus mikirin bener-bener hal apa yang bisa bikin kamu bahagia.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRrql31n5CI
Gue menyeringai lebar, jantung gue sedikit berdebar. Semua sugesti tadi gue set-up biar gue bisa mensugesti Syifa sugesti yang lebih beresiko satu ini. “Ketika kamu colmek, kamu akan gunain hal itu buat mikirin apa aja yang bisa kamu lakuin buat bikin aku bahagia.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIvuFTJUkli
Syifa diem cukup lama, begitu juga gue yang sengaja diem agar Syifa mendalami sugesti gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyPy9cp1CE1
Gue lalu akhirnya ngomong, “Apa yang bakal kamu pikirin pas colmek?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtA0jAAHF9B
“A-aku… bakal mik-mikir….”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwTebLjq1ud
Syifa keliatan ragu-ragu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWlCvvDSFSi
“Kamu ngga mau aku berhenti ngehipnotis kamu kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWP9bdB46z
“Engga,” jawab Syifa dengan khawatir.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNnKXTWWaGT
“Colmek itu aktivitas yang bikin kamu cepet nurunin berat badan, kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWK9mCrVrR7
“Iya, bener.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8vvDjGbLYK
“Yang nyuruh buat kamu colmek tiap hari buat nurunin berat badan itu aku kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNHOmbgQdgC
“Iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT7gvYUN3if
“Inget yang aku bilang tadi, kamu nilainya sekarang itu 4 gara-gara kamu udah ngelakuin semua yang aku sugestiin termasuk colmek. Aku udah berhasil sejauh ini buat bantu kamu diet, kamu ngga mau balas budi ke aku?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgoy0WbumrO
“Mau…” balas Syifa pelan. Dari raut muka dan nada bicaranya ia jelas keliatan bersalah.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKVRKEXgAL5
“Kalau gitu, aku tanya lagi sekarang, apa yang bakal kamu pikirin waktu kamu colmek?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡr5EmQeq1Tx
“A-aku akan mikirin gimana cara buat kamu bahagia waktu aku colmek.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg0LStlwZPh
“Bagus,” ucap gue. Otaknya Syifa yang mesum itu pasti nanti lama-kelamaan bakal mikir kalau cara buat gue bahagia adalah dengan bolehin gue ngentot dia.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjStMDVnEm
Gue kemudian mengakhiri sesi hypnotherapy kali ini,
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL39NFsHwVp
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzk9Bic95Dy
Tante Ratih baru pulang ke rumah habis maghrib. Wajahnya keliatan murung, lebih murung daripada kemarin. Gue awalnya ngga menyadari ada hal yang aneh dari sikapnya Tante Ratih, karena tujuan gue memang ngehancurin egonya dia yang tinggi. Tapi pas makan malam, Tante pake daster longgar yang jelas nutupin bentuk tubuhnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtAFFZmdzxr
Ada yang ngga beres.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxHP9QhelF
Sehabis makan malam, gue mutusin buat menginvestigasi kenapa Tante berani ngelanggar sugesti gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM1KMVVCU8t
“Gimana, Tante tadi di kantor? Pake baju lebih ketat jadi lebih gampang dinilai kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq34ajPxzzl
Tante Ratih menghela nafasnya, “Tante kayaknya besok pake baju yang biasanya aja deh, lebih longgar,” ucapnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzCwh84dEnJ
“Kenapa Tan?” tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS6TYb2YC1p
“Orang-orang di kantor tambah banyak yang ngeliatin Tante. Yang laki-lakl terutama paling banyak ngeliatin tubuhnya Tante,” keluh Tante Ratih. “Tante jadi risih, malu diliatin mereka.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf7jloL94L9
“Tapi menurutku itu berguna buat penilaian tubuhnya Tante lho,” ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNXJke2muU7
Tante tetep bergeming, “Tante tetep besok maunya pake baju biasa aja, yang lebih longgar.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjqhaphICOM
Gue pura-pura berpikir sebentar, “Hmm… iya deh kalau Tante ngga mau,” ucap gue mengalah.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX2qx9iZYyK
Tante Ratih terlihat lega karena gue ngga memaksanya untuk tetap pake pakaian ketat.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Rtm4C5Hc1
Tante mau aku hipnotis sekarang?“ ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqH5LJlTBNH
‘Boleh, Rif. Beneran?“ tanya Tante Ratih antusias.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHk5MDDEaSq
Gue mengangguk, “Tante ke teras samping rumah dulu ya. Aku bilang ke Syifa dulu biar dia ngga ganggu sesi hypnotherapynya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9vPi958A8X
“Iya, Rif,” Tante Ratih kemudian pergi ke teras sementara gue pergi ke kamarnya Syifa buat ngasih tau dia agar ga nganggu gue
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMgD45uTY1L
“Syif, aku mau hipnotis Mamamu di teras samping rumah ya,” ucap gue ke Syifa. “Jangan diganggu dulu.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrWVndJBp15
“Iyaa,” balas Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiW5q2PYxuL
Gue bisa ngeliat ada rasa iri dalam dirinya Syifa pas Tante Ratih dapet tambahan sesi hypnotherapy. Tenang aja Syif, nanti lo juga bakal dapet sesi tambahan kok biar makin cepet jadi budak seks, ucap gue dalam hati.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0G4CMyPz5f
Gue kemudian pergi ke teras samping rumah dan duduk di sampingnya Tante Ratih. Gue mengeluarkan liontin dari saku celana dan mulai menghipnotis Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6IWDQw3Tk
“Aku kemarin sama Syifa udah buat sistem penilaian Tan,” ucap gue ketika Tante Ratih udah kehipnotis. “Jadi, aku bakal nilai Syifa dari 1-10 seberapa cantiknya dia. Kalau dietnya berhasil berarti Syifa makin cantik.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWZF65nRZa
Tante Ratih diam mendengarkan penjelasan gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡugwEGczRFp
“Menurut Tante, kalau Syifa nilainya 4 dari 10. Tante nilainya berapa?” tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcJsgsE8mhI
“Tante nilainya 2 dari 10,” ucap Tante Ratih menilai dirinya sendiri.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ9brVJ3pJo
Like mother, like daughter. Mereka berdua sama-sama yakin kalau mereka itu jelek, padahal wajah mereka cantik dan tubuh mereka semok banget. Kayaknya dna ngga sadar diri emang menurun dari Mamanya ke Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR42OMGTXOv
“Betul, Tante itu nilainya lebih jelek daripada Syifa,” ucap gue. “Tante tadi bilang kan mau balik pake pakaian longgar lagi?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqyDNbTdqgs
“Iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrt8aaUWh6u
“Kalo Tante pake pakaian longgar lagi, nanti aku bakal kesusahan buat nilai tubuhnya Tante. Kemungkinan besar nilainya Tante turun jadi 1 dari 10. Tante mau?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT29DpLYdb9
“Engga..” jawab Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaFY4BxbUHG
“Bayangin kalau Tante jadi lebih jelek, lebih gendut. Bayangin nanti semua temen-temen d kantornya Tante tambah jijik sama Tante? Tante mau?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoB4LjZQLrl
“Engga mau Rif…” ucap Tante memelas.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbOizdsMliJ
“Sekarang aja, mereka udah nilai Tante dengan jijik kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6MTa0JYSn
“Iya, udah.”
“Berarti sama aja mau Tante pake baju longgar atau ketat. Pandangan mereka ngga akan berubah, kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWgMClWassv
“Iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9p9XyGj5Px
“Sekarang penting mana, penilaian dari aku, trainernya Tante, atau penilaian orang lain?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjTsRRZJ5tE
“Penting penilaianmu,” jawab Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡL2QBu08zFG
“Kalau aku nanti menilai Tante itu cantik, berarti nanti orang lain juga bakalan nilai Tante jadi cantik karena aku yang paling tau soal tubuhnya Tante. Betul atau salah?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPqhcxkbtEf
“Betul.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTNmKv1lfM5
“Nah, berarti Tante paham kan seberapa pentingnya harus pake pakaian ketat?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3NYTAcSNwy
“Iya, paham..” ucap Tante Ratih. Raut wajahnya masih keliatan ngga pengen pake pakaian ketat.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9cEQoSUugg
“Tante, inget ini. Nanti kalau aku nilai Tante itu cantik, orang lain bakal nilai Tante cantik juga. Menurut Tante apa mungkin aku bohong ke Tante?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnD4qOVq3Hy
“Engga sih..,” jawab Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhalIJALTGw
“Jadi, Tante mau kan pake pakaian ketat lagi?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxhoJo3otsJ
“Mau.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3TEDIgD0o8
“Ulangi kata-kataku, Tante bakal pake pakaian ketat lagi karena Tante merasa ini adalah cara paling cepet buat nurunin berat badan.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKhvTvtutgb
“Tante bakal pake pakaian ketat lagi karena Tante merasa ini adalah cara paling cepet buat nurunin berat badan.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEvJ2ZBeREI
“Tante bakal mikir ini adalah ide dari dirinya Tante sendiri, bukan sugesti dari aku. Tante bakal mikir Tante harus selalu pake pakaian ketat biar aku bisa nilai Tante dan Tante bakalan cepat jadi kurus dan cantik. Ulangi.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡokpp4T3qV3
“Tante bakal mikir ini adalah ide dari Tante sendiri, bukan sugesti dari kamu. Tante bakal mikir Tante harus selalu pake pakaian ketat biar kamu bisa nilai Tante dan Tante bakalan cepat jadi kurus dan cantik. Ulangi.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQtxK3ikRMc
Gue kemudian mengulang sugesti tadi sampe sepuluh kali agar sugestinya bener-bener tertanam di alam bawah sadarnya Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgFAvxZiKOt
“Jadi, Tante habis aku bangunin bakal ngapain?” tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡChrS5U7qLL
“Tante bakal ganti baju pake pakaian ketat.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWIQe6D8dPw
“Pakaian ketat kayak gimana?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI4DFn7912B
“Kaosnya Tante yang lama, pas Tante masih agak kurus sama celana pendek.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf73yIgrFl9
Gue tersenyum senang. Tante Ratih yang udah disiplin diet dan olahraga berat selama ini pasti bakal muat pake kaos lamanya meskipun ya agak ketat sih. Gue lalu membangunkan Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMKA0GOKyk0
“Tan, Tante?” gue menggoyang-goyangkan pundaknya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYJTQ0HZ1m3
“Emmm…” Tante Ratih melenguh pelan. “Udah selesai hipnotisnya Rif?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXYURy1d8bN
“Udah, Tan,” jawab gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5TggVmDR6n
“Makasih ya, Rif,” ucap Tante Ratih. Ia kemudian bangkit dan hendak masuk ke dalam rumah.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbkED9EYivL
Gue kemudian ikut masuk ke dalam rumah. Tante Ratih sendiri masuk ke dalam kamarnya sementara gue yang biasanya udah pulang ke rumah gue sendiri, kali ini masih duduk di sofa ruang tamu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡP3Tc8IguhZ
Beberapa saat kemudian, Tante Ratih keluar dari kamarnya menggunakan kaos ketat dan celana pendek yang buat toket sama bokongnya jadi keliatan tambah gede. Sayangnya dia masih pake beha jadi pentilnya ngga nyeplak kayak Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg8Qj2RA5ew
“Loh, kamu masih disini Rif? Ngga balik ke rumah?” tanya Tante Ratih heran.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTH4Wrgjsmu
“Hehe, Iya Tante. Dingin soalnya, jadi agak males. Boleh ya Tan aku di ruang tamu bentar lagi,” ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbK8HO0SIjq
“Santai aja, Rif. Nginep disini juga boleh kok,” ucap Tante Ratih sambil tertawa kecil. Ia kemudian ikut duduk di sofa, menonton tv bareng gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpf3jkYDGV3
“Nanti pulang kok, Tan,” ucap gue sambil berpindah posisi duduk lebih dekat ke Tante Ratih.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3VbngHEYo5
Tak ada penolakan.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjga2LXYJSl
Waktu gue sengaja melirik ke tubuhnya Tante, terumata toketnya pun tak ada penolakan. Tante pasti mikir gue lagi nilai dirinya, padahal gue juga pengen nikmatin toket brutalnya itu dari jarak dekat.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡc3MRzJz6V5
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyrDpT8A8Fz
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu5ONws7tK6
Keesokan harinya, Tante Ratih kembali pake kemeja dan rok ketat ketika berangkat ke kantor. Walaupun tetep dia masih pake beha sih, gue harus perlahan-laha sugesti ke dia agar copot behanya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8AHo22GLf4
“Tante pake kemeja baru?” tanya gue ke Tante yang mau berangkat kerja.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4OcIXU1ivf
“Engga, Rif,” jawab Tante Ratih sambil mengecek isi tasnya. “Ini kemeja yang Tante biasa pake ke kantor kok, tapi Tante kecilin.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡujaOCNpcvH
“Wah, bagus Tante idenya dikecilin sendiri,” puji gue. “Lekuk tubuhnya Tante jadi keliatan lebih jelas. Jadi aku bisa liat kalau Tante sekarang mkain kurus deh.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyabdl6M2jz
Tante Ratih tersenyum senang, matanya berbinar ketika gue puji,“Masa sih Rif? Kamu bohong deh pasti.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1P2oLJbatt
“Engga lah, Tan,” ucap gue. “Tanya aja ke Syifa, pasti dia juga jawab kalo Tante jadi kurus.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHglVE5gW3r
“Hmm.. Iya deh Tante percaya,” ucap Tante Ratih. “Tante berangkat kerja dulu ya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOwrsykTTOg
“Iya, hati-hati di jalan, Tan,” sahut gue sambil ngeliatin bokongnya yang selalu megal-megol tiap berjalan.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJI3DvCK3Xf
Setelah itu, gue berniat manggil Syifa buat cepetan turun. Tapi sebelum gue sempet buka mulut, suara langkah kaki terdengar dari tangga. Syifa muncul.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjakkJCZbPt
“Ayo, berangkat,” katanya singkat.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6njoRXQYYO
Gue langsung bengong ngeliat Syifa. Sama kayak Mamanya, Syifa pake baju ketat juga. Dia pake kaos putih dengan outer cardigan biru muda sama jeans yang sama-sama ketat dan nunjukin toket dan bokongnya. Dan yang paling penting, dia ga pake beha. Jadi, kalo kancing cardigannya itu dibuka pasti gue bisa liat warna pentilnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡavmyjgbGBr
Wajah Syifa langsung memerah waktu ngeliat gue terus-terusan ngeliatin dia. Dia nunduk sedikit, lalu buru-buru ngomong, “A-ayo berangkat, malah bengong.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsWAJ7K7Aan
Gue cuma tersenyum tipis, "Iya, iya," ucap gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzxk1iWqWSu
Di kampus, Syifa masih sama kayak kemarin dimana ia selalu bantuin gue buat ngerjain tugas gue ataupun beliin gue makanan. Bedanya Syifa kali ini lebih banyak nunduk dan wajahnya memerah terus karena dia malu tubuh montoknya itu diliatin banyak orang.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT8YmoqaY9i
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbnP6eqampj
Gue memutuskan untuk ngga menambah sugesti baru di sesi hypnotherapynya Syifa dan jua Tante Ratih. Sugesti gue kali ini membutuhkan waktu agak lama. Syifa harus mikir lama buat nemuin cara terbaik buat bikin gue bahagia, dan Tante Ratih yang masih belum terbiasa pake pakaian ketat harus gue lihat efeknya dulu gimana terhadap psikisnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtHSG2uTwkZ
Selama dua minggu gue amati dua calon budak seks gue ini. Gue ngeliat kalau Syifa selalu nuruti pake pakaian ketat di rumah maupun di luar rumah, walaupun dia masih selalu malu sampai wajahnya memerah tapi yang penting dia masih nurut. Sesekali gue juga bisa denger desahan pelan dari kamarnya Syifa pas gue main ke rumahnya. Praktis, gue cuma mengulang-ulang dengan santai sugesti lamanya Syifa ke dirinya lagi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMFTuxPnotW
Tante Ratih yang masih harus gue tekan berulang-ulang buat pake pakaian ketat. Tiap hari dia pasti wajahnya murung dan kadang-kadang dia bahkan masih sempet minta ke gue, dengan wajah memelasnya yang bikin gue hampir nurutin permintaan dia buat bolehin pake pakaian longgar lagi. Gue harus sampai ngancem Tante Ratih pas sesi hypnotherapynya kalau dietnya nanti bakalan gagal dan nilai dari gue ke dia turun dari 2 jadi 1/10. Hal itu bikin Tante Ratih jadi takut dan ngga punya pilihan selain nurut ke gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyQ7mI0EZt7
***
KONTEN INI DILARANG DIPERJUALBELIKAN. DIUNGGAH SECARA GRATIS OLEH MIRZAALI DI SEMPROT DAN PENANA.
***
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTPqypoaoQj
Setelah dua minggu waktu pengamatan gue selesai. Gue menghipnotis Syifa lagi di rumah gue, kali ini tujuannya akan melihat perkembangan sugesti gue di alam bawah sadarnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoOfrSP7d94
“Kamu udah mikirin ide baru buat bikin aku bahagia?” tanya gue ke Syifa setelah dia gue hipnotis.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvcAUOYlyBh
Semenjak gue kasih dia sugesti buat pake baju ketat dan suruh mikirin ide buat gue bikin bahagia pas dia colmek, Syifa jadi lebih sering malu sampe pipinya kemerahan waktu ngomong sama gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv7tnCvZb3n
“Belum…” jawab Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgK2xm3Ffou
“Belum ada?” tanya gue. “Belum ada sama sekali?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoCaXCHgRRg
“Belum ada,” Syifa mengulangi jawabannya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSPp7KpHOyp
“Seberapa sering kamu mikirin hal itu?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTtGDaE3bty
“Sekali sehari, pas colmek.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjBzomHe27A
“Berapa lama kamu mikirin tentang hal itu/”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1uEHkwJIZn
“Sampai aku orgasme.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXQL6xuvacV
“Berapa lama yang kamu butuhin dari awal colmek sampai orgasme sambil mikirin gimana cara buat aku bahagia?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXfF6yuvO96
“Sepuluh, lima belas menit.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Fcrr7G5Xp
“Menurut kamu, kenapa sampai sekarang kamu belum dapet ide apa-apa?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo7fEWMSAhj
Syifa mikir sebentar lalu jawab, “Karena aku cuma bisa mikirin hal itu lima menit doang sehari, sama… aku ngga bisa fokus mikirin gimana cara buat kamu bahagia.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0V9FePY64h
“Kenapa kamu ngga bisa fokus?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1UiI06ucBI
“Karena aku sange pas colmek. Susah buat mikirin cara bikin kamu bahagia pas aku sange.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGl7jutl2nw
“Kamu ngga ada ide apapun sama sekali?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsxdKXI0ybg
Syifa lagi-lagi ragu buat menjawab pertanyaan gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBcsZruAoe7
"Inget, ini itu safe space buat kamu omongin apapun yang ada di dalam pikiranmu. Apa pun yang kamu omongin di sini tujuannya cuma buat bantu kamu nurunin berat badan. Aku disini itu adalah trainer yang bantu kamu buat diet. Ulangi kata-kataku."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZFPJvsY3pa
“Apa pun yang dibahas di sini cuma buat bantu aku turunin berat badan. Ini itu safe space. Kamu adalah trainerku yang ada di sini buat bantu aku diet.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQwbVHMFIbv
“Betul.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxfKoWNiRg1
Susah buat mastiin, tapi gue rasa Syifa jadi lebih santai sekarang. Gue akhirnya coba bertanya lagi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYD1vDURw4M
“Jadi, kamu sebenarnya punya ide?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzOjuX4esmr
“Ada,” jawab Syifa dengan enggan. “Tapi nggak ada yang bagus.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBn7TyD8luY
“Terkadang, ide yang jelek justru bisa bantu munculnya ide yang bagus. Coba deh ceritain ide-ide kamu.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx1wXkP9bDU
“Aku…”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU75KdVfYK0
Sepanjang waktu gue ngehipnotis Syifa, belum pernah gue ngerasain Syifa seragu ini buat ungkapin isi pikirannya. Tapi, entah kenapa, gue ngerasa ini pertanda yang bagus.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡInJRmH5Yw5
“Aku... Aku kepikiran buat ngenalin kamu sama salah satu temenku, kayak blind date gitu.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJm1UFfDZ80
Gue sebenernya pengen banget tau ide-ide lainnya, tapi mungkin membahas satu ide secara mendalam dulu bakal bantu bikin pertahanannya runtuh.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3WbNXTUVg5
“Kenapa menurut kamu itu ide yang jelek?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBYQh3mhliG
"Kamu pasti ngga suka," jawab Syifa tanpa ragu. "Kamu kan lebih sering main sama temen-temen cowok, jarang main sama temen cewek circleku. Terus temen-temen cewekku pasti bakal ngerasa aneh kalau nanti blind date tapi aku ngga ngasih tau kalau itu ternyata kamu.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB0g4iXdzaK
Emang bener sih, cewek di kampus yang gue kenal cuma dikit dan yang paling sering gue temuin cuma Syifa. Gue lebih sering main sama temen cowok, dan lingkup pertemanan gue sama Syifa memang beda.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxYUHVC02sm
“Kenapa kamu nggak mau temen-temenmu pacaran sama aku?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGl66eWj4gj
“Ribet. Kalau kamu nanti putus, aku kehilangan dua temen sekaligus. Kehilangan kamu sama temen cewekku itu. Atau malah bikin situasi jadi awkward banget.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTA2b4NzpgL
“Itu lebih penting daripada nurunin berat badan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ44KbkRwee6
“Nggak. Lebih penting nurunin berat badan,” jawab Syifa langsung, tanpa jeda.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOQqeoCG3pJ
Jujur aja gue ngga pengen sih buat pacaran sama temen-temennya Syifa. Emang sih temennya dia itu beberapa ada yang cantik. Tapi tujuan utama gue tetep Syifa.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS5syl3oI80
“Jadi, mungkin ide itu nggak seburuk yang kamu pikir, kan? Maksudku, kamu perlu aku jadi bahagia supaya kamu bisa terus nurunin berat badan, kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXZDODUCRiE
“Iya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiaN7ZdJ0cs
“Worth it nggak kalau harus ngorbanin satu atau dua pertemanan demi kamu jadi kurus dan cantik?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgqsNYy1opm
“Iya, worth it.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBo1JAhfO0m
“Jadi, sebenernya, itu bukan ide yang jelek, kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVjtagU2keZ
“…nggak.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvPkK6Yhlt8
Gue jadi keinget quote yang bunyinya 'power tends to corrupt, and absolute power corrupt absolutely'. Kontrol gue terhadap Syifa yang masih segini aja udah bikin gue mulai mabuk kekuasaan, apalagi nanti pas dia udah jadi gundik toilet pejunya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡM2s3D6ZN1s
Gue tinggal ucapin satu kalimat dan Syifa bakal rela mutus hubungan sama siapapun karena gue suruh.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWODq7jqTSF
“Ada ide lain nggak?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMewlYHeQEZ
“Aku bisa, emm…emm…”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU5hxPNNjRN
Syifa gagap, tapi bukan kayak orang yang lagi ngarang ide mendadak. Gagapnya lebih kayak dia lagi berusaha keras nembus pertahanannya sendiri buat ngungkapin apa yang ada di pikirannya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQS7akGBFb8
“…aku bisa kasih kamu tips.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡykMSEkmrWH
“Tips soal apa?” tanya gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKXak4qNNcL
Dulu, Syifa pernah nyaranin soal tips fashion, meski dengan setengah malu karena dia nggak nyaman ngomong kalau dia nggak suka gaya berpakaian gue. Tapi kali ini, gue ngerasa dia ragu bukan karena alasan itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtiLigRuCR6
“Tips soal…cewek.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo3nHVtMw3G
"Oh?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKXixYtMXe4
“Tips kayak gimana?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcumXVADNjY
“Tips dating. Cara PDKT. Hal-hal yang cewek suka, dan yang nggak disukain gitu.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2c2GWc8PkB
Gue sedikit memiringkan kepala.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrlKat52MeL
“…kenapa ini ide yang jelek?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnVT3shbjdw
“Karena kamu sebenernya nggak butuh itu,” Syifa akhirnya ngaku.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpBZf0VUzI9
“Kenapa nggak?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI6PeWftxKy
“Kamu itu ganteng. Kamu ada charmingnya juga gitu, kalau kamu lagi nggak nyebelin sih. Beberapa temenku juga pernah nanya kamu single apa ngga.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVmcCaGEnea
Oke, itu surprise yang buat gue seneng sih. Ternyata Syifa udah mikir kalo gue ganteng! Dan temen-temennya juga, ternyata.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb8AE2aZMWr
Dan charming. Nggak ada yang pernah manggil gue charming sebelumnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAasGQUbBYW
Sesaat, gue sempat tergoda buat ngelirik ulang keputusan gue soal nggak nge-date sama temen-temennya Syifa. Tapi, gue langsung nggeleng ngusir pikiran itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnx5BemSDfY
Ngga. gue harus tetap fokus.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡW2o34Zwg6V
Macarin salah satu temennya Syifa emang menarik, tapi…gue udah punya rencana. Gue punya target. Dan gue nggak bakal kehilangan fokus gue dari rencan ini.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAAsGnIE0ZU
"Idemu cuma itu doang?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqnS0r4hd69
Syifa diem ngga jawab, dan gue cuma bisa menyunggingkan senyum. Gue tau Syifa masih punya ide lain, ide yang dia ngga mau omongin ke gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPwzRfeo2M
“Sebagai trainermu, penting buat aku tau semua yang ada di pikiranmu. Kita harus bikin rencana bareng-bareng, dan buat itu, aku harus tau semuanya. Ngga peduli itu ide buruk, atau cuma kepikiran sebentar doang idenya. Aku harus tau kamu punya ide lain ngga?"
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCX3OzsxuqA
“Ada,” jawab Syifa akhirnya, suaranya pelan kayak orang bisik-bisik. “Satu ide lain.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHRjDQJAcKe
“Ceritain ke aku apa idenya.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3QH4lhA8NT
“Itu ide yang jelek,” bisiknya, pelan banget. Gue sampai harus mendekatkan telinga gue ke bibirnya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqStqZnr3Qe
“Kita nggak tahu itu,” gue ingetin dia. “Kamu juga mikir ide kamu yang tadi jelek, tapi ternyata bagus, kan?”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5Vs7lyNA3J
“Yang ini enggak. Ini beneran idenya jelek.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf9ipUtxviM
“Tetap aja aku harus denger idenya dulu. Bisa jadi itu malah ngasih inspirasi buat ide yang bagus.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMJQ7AJsjWZ
Hening lama banget. Gue tunggu sampai akhirnya gue harus memancing dia lagi.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjXSzGhwcG9
“Apa idenya, Syif? Kamu harus bilang ke aku.”
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTvSOmMIOFr
"Aku mikir... mikir... cuma sebentar, aku mikir mungkin aku bisa... aku bisa..."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxpCGCCv2j
Dua kata terakhir yang Syifa ucapin itu pelan banget, sampai gue ragu sebenarnya gue cuma berkhayal atau Syifa beneran ngomong hal itu.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTJXgaRA9xD
"Ulangi lagi kata-katamu tadi."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZFaAx901e8
Syifa mengulangi lagi kata-katanya, tapi sama pelannya.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqW4VkhiFSl
"Syifa. Ulangi kata-katamu lebih keras. Ini perintah dari pelatihmu."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9RsaSYMVlb
"A-aku nyepong.. kontolmu.."
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjASUYWZJak
Gue sontak langsung berdiri dari sofa sambil mengepalkan tangan gue ke udara, kayak pemain bola yang habis cetak gol kemenangan.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEvU5npoDyF
Sugesti gue berhasil membuat Syifa mikir bahwa cara terbaik buat gue bahagia adalah nyepong kontol gue.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIfHHU15MyC
Jalan buat Syifa jadi budak seks gue sebentar lagi tercapai.
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLohqNQNqoJ
***
KONTEN INI GRATIS DAN DILARANG DIPERJUALBELIKAN. DIUNGGAH OLEH MIRZAALI DI PENANA DAN FORUM SEMPROT.4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ00bsjB6fA8
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHOQ4wVC80y
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaiQKN941s6
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3cvLD3U7w6
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6mM59yvYw
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK2WdYpZUIq
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjCTZGxmpDa
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Kz0dKrG8b
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOF9DvBJd0F
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB93cEHGTIa
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJPt0QsJeXM
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtUH6SqISpb
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmlFiyglfHQ
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAhWO4zc5VU
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUJpsqjDhwr
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ7gWSTaghf
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUWgNSiCjin
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ22ZWt8jdhd
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJTmDdqcnV7
4545Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUX6nc9K0pG
