5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7nmc3wV1x7
Pelet Untuk Cinta
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMT8aHERpsi
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVLs0Gs1MdO
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIyIKwIJwLV
Hari pertama masa orientasi di sekolahku ada satu hal yang ku sadari, ada seorang selebriti indonesia yang satu sekolah denganku. Seorang gadis cantik blasteran Indonesia-Jerman yang terkenal dengan jargon : “Udah beychek gha ada oyjeck..”, Cinta Laura Kiehl namanya. Semasa smp aku hanya melihatnya melihatnya di layar kaca. Sekarang aku begitu dekat dengannya. Sangat dekat karena dia duduk di sebelahku sambil memperhatikan pak Yono, kepala sekolah kami memberi sambutan pembukaan acara MOS.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMThrlRdA1K
Tak sedikitpun ku dengar apa yang dikatakan pak Yono. Pikiran dan mataku berkonsentrasi pada bidadari berkulit merah muda yang ada di sebelahku ini. Sesering mungkin aku mencuri pandang padanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpDcIIgpoyD
“Cantiknya makhluk Tuhan yang satu ini,” aku bergumam dalam hati.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgGA8gQ8Nu4
Sekali pandangan mata kami bertemu, dia tersenyum kepadaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2cf4mc45ke
“Manisnya gadis ini..”kembali aku menarik nafas panjang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLP7PRrd581
Pikiranku melayang, tangan kananku menopang dagu, melamun membayangkan kami berdua berjalan berpegangan tangan di lorong sekolah ini. Pasti banyak yang akan iri padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiRtfYxIAg5
“Ech, khamu phunya penscil engga?” tiba-tiba bidadari di sebelahku bertanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEzzZCIijid
“Eh.. ohh.. a-ada ada,” jawabku grogi.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnumFwSu4y8
“Aduh cinta... matamu.. bibirmu..” bathinku tak terdengar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtOwdpXdrk5
“Ni pensilnya..” kuserahkan pensilku padanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3bP3vRkBxV
“Jangankan pensil, jiwakupun kuserahkan untukmu,” kembali bathinku berbicara lirih.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUiCHEk0CYC
Diambilnya pensil dari tanganku dan dia mulai sibuk membuat gambar di halaman terakhir buku tulisnya, untuk menghilangkan kebosanan akibat pidato retorik pak Yono.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmblYvYM6b6
Kembali kunikmati pemandangan indah ciptaan Tuhan yang kini mencoret-coret buku tulisnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuqeB4WNw11
“Cinta cinta..” hanya dalam hati keberanianku memanggil namanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkQS0m2yRfZ
Apa daya? Aku bukanlah siapa-siapa baginya, bahkan bagi dunia ini. Bagaikan mendapat durian runtuh aku bisa bersekolah disini, di sekolah internasional ternama di Jakarta. Jika bukan karena kemurahan hati bos bapakku, mana mungkin keluargaku bisa menyekolahkanku disini. Bapakku hanya satpam di pabrik rokok samporno, karena pengabdiannya selama 20 tahun sebagai satpam itulah, begitu mendengar aku yang menjadi juara umum sewaktu smp tidak mempunyai biaya untuk melanjutkan sekolah menengah atas, bos bapakku memberikan biaya untuk aku sekolah disini. “agar bakat dan kepintaranmu tak sia-sia”, begitu kata bos bapakku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8ajpjNClk1
“Ech, ini penscil mu.. makhasich ya.. aku Cinta, nama kamu siapa?” dia menyodorkan tangannya sesudah kuambil pensil dari tangannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIy1xLiHy1S
“Ehh.. sa-saya..eh, a-aku.. Doni.” kembali virus aziz gagap menyerangku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmZiqXUNUWj
Kusambut uluran tangannya. “Alamak.. halusnya tanganmu.. cinta cinta...” kunikmati memegang jemari lentik dan halus dengan sedikit melamun, yang membuat pandanganku lurus kosong dan sedikit tolol. Suara tawa tertahan membuat aksi “camel face” ku terhenti. Segera ku lepas genggaman tanganku. Dia berlalu sambil menahan tawanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7XgsS1APA4
“Bodohnya kau Don.. Don...” aku memaki pada diri sendiri.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVx5hR9N4pr
Sebulan setelah kejadian itu, entah rejeki atau musibah, aku dan Cinta di tempatkan sekelas dan sebangku. Setelah kejadian itu aku nyaris tak berbicara padanya. Malu hati ini rasanya. Kegalauan ini membuatku berubah. Jadi susah tidur, tak enak makan, lebih suka menyendiri dan sering melamun sore-sore di pos kamling dekat rumahku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdGsNzzngaX
“Seringnya kau melamun lay? Sampai-sampai tak kau dengar kami datang.” Togar kawanku menepuk pundakku dari belakang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡko2XeQySlb
“Iyo.. ono opo tho Dhon?” Roso menimpali.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡO8Gx14k5Pk
“Ga’ pa pa ahh..” aku memalingkan muka dari mereka. Togar dan Roso makin penasaran.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNOjM82y78L
“Yo ojo ngono tho Dhon? Kowe iki konco ku, senasib sepenanggungan.. moso ga gelem crito.. sharing, ngono lho,” kata Roso memancing.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡy9RfqMvwrp
“Benarnya itu lay.. siapa tau aku dan si Roso ini bia bantu kau,” Togar menambahkan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNMJThN0RYz
“Hmmm... “, aku memikirkan perkataan mereka. “Gini kawan..“ sengaja kuberi jeda agar bertambah khidmat.“Aku lagi suka sama orang,” kataku setengah berbisik untuk menambah kesan “rahasia”-nya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2b2GLz4d6w
“Cewe yo Dhon?” tanya Roso tolol.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvDBaBJkGwo
“Bukan.. kambing.. ya cewelah, kau bodo’ “ Potong Togar sambil menjitak Roso.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT21N0Rvuyr
“Yah begitu lah.. “ kataku menghela nafas panjang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwLz58qBjVn
“Oww cewe tho? Kalo itu aku bisa bantu kalian..” kata Roso. Aku dan Togar berpaling kepadanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUHTBkdSwrr
“Beneran ni?” kami serempak bertanya tidak yakin.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOlmuO96EiB
“Apa kalian lupa? Bapakku itu kan orang pintar.. dukun paling hebat di kampung ini,” Roso berkata membanggakan bapaknya yang satu-satunya dukun di kampung kami.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLPD1OnYGhH
“Trus..” kami berdua belum mengerti
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡybvaznYdNZ
“Ya kita serahkan saja sama bapakku.. cinta di tolak, dukun bertindak..” kata Roso mantap.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFmiBj38YoX
“Hmmm.. boleh juga ide si Roso ini..” Togar manggut-manggut sambil memegangi dagunya yang tak berjanggut.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAHskrhjnaY
“Tapi.. apa ga jadi masalah nantinya?” aku meragu.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhBPhZ8LJgm
“Tidak mungkin lah.. bapak si Roso ini sudah terkenal kesaktiannya.. Cuma anaknya ini saja yang agak...“ Togar tidak melanjutkan kata-katanya, malah melirik Roso dengan pandangan mengejek.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSZxBMrQGbf
“Koyo kowe paling sempurna ae cukkk.. cukk,” balas Roso pada Togar. “pokoke tak jamin aman dah Dhon,” Roso menambahkan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJTj4pFlnc7
“Ya sudah ayo kita ke rumahmu.. daripada aku galau begini..” aku pasrah.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ51jBLDiYDY
Sesampainya di rumah Roso, kami disambut Pak Pujo, ayahanda Roso.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Unt3lpVTJ
“Wah tumben kalian berdua main kemari?” sapa Pak Pujo padaku dan Togar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyjpvdVdsTd
“Iyo Pak.. iki koncoku enek masalah,” kata Roso pada bapaknya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8DwTNgGSFh
“Masalah opo tho le?” kata Pak Pujo kembali berbahasa Jawa.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpSZpcpfL1c
“Masalah kambing.. eh, masalah wedo’an pak,” kata Roso to the point.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5IInwusbAL
“Begini pak.. saya... “ aku bingung dan malu menjelaskannya, ku sikut lengan Roso.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeicd3aAqpd
“Ngene lho pak.. koncoku iki..” Roso menepuk bahuku, “tresno karo wong wedhok.. arep di tulungi ngono lho phak,” Roso menjelaskan pada bapaknya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxZbt1x2AfD
‘Hmmm..”, Pak Pujo manggut-manggut. “kamu yakin Dhon mau bantuan saya?” Pak Pujo menanyakan keteguhan hatiku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK5BokG0wat
“Sudah satu bulan saya tidak enak makan, tidak bisa tidur dan susah belajar.. hanya bapak yang dapat membantu saya” kataku setengah memohon.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7LeTDU4TH5
Kembali Pak Pujo manggut-manggut, “ya sudah ayo kita masuk ke dhalam”, ajak pak Pujo. “Kalian dhudhuk dhulu disini” kata Pak Pujo pada kami, sejenak dia masuk ke dalam kamar yang ditutupi tirai hitam kemudian keluar membawa botol bening kecil yang berisi cairan bening kekuningan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlUoPE5YGFV
“Ini namanya minyak pemikat sukma, minyak pelet paling ampuh sejagad raya ini.. cukup kamu mengoleskan atau menyentuhkan minyak ini dengan tanganmu pada kulit gadis itu, maka dia akan menyukaimu lebih dari apapun.. pergunakan sebaik-baiknya,” titah Pak Pujo menyerahkan minyak pelet itu padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡl7rYn2iLJF
“Terimakasih banyak pak,” kuucapkan terimakasih pada Pak Pujo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVPuer25rz
Saat aku menyerahkan sejumlah uang untuk membayar minyak pelet itu, Pak Pujo menolaknya, “tidak usah Dhon.. kamu dan Roso sudah berteman sejak lama.. saya berikan minyak itu dengan cuma-cuma.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNvhs5g8GVT
“Terimakasih banyak pak,” sekali lagi aku mengucapkan terimakasih, “kalau begitu saya pamit pak,” aku berpamitan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2hjGXYkwP7
“Tunggu Dhon..” cegah Pak Pujo, “ada satu hal yang mau saya ingatkan.. cinta sejati tidak di dapat dengan minyak pelet itu..” kata Pak Pujo bijak.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBjGqlGuWpr
“Iya pak, saya mengerti..” jawabku sekenanya. “Kau akan jadi milikku Cinta..” bathinku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7EWGNqTDEi
Di sekolah aku mencari cara agar dapat mengoleskan minyak pelet pemikat sukma itu pada Cinta. Akhirnya aku dapatkan alasan yang tepat.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWmoPHk41yN
“Cinta.. “ aku gugup, “kamu udah buat pr fisika blum?” tanyaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXkPaQFgpF0
“Ouww.. phisic? Udah..” jawabnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqZmwIgCnlC
“Boleh penjem ga? Aku lupa bikin kemaren,” tanyaku penuh harap.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡd05UY33WJa
“Yes off course.. here you go,” kata Cinta berlogat britishnya sambil menyerahkan buku pr fisikanya padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡikvaXtdMxf
Sengaja ku sentuh tangannya dengan tanganku untuk mengoleskan minyak pelet pemikat sukma padanya. Saat ku sentuh tangannya, terjadi perubahan ekspresi pada wajahnya, raut mukanya membias merah. Aku menunggu reaksinya. Cinta tersenyum manis padaku. Aku tak tahu apa pelet ini berhasil atau tidak.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYUoRdR5JQx
Aku coba mengajaknya untuk pertama kali, “Cinta.. ke kantin yuk?” aku tes keampuhan minyak pelet ini.o“Okey,” jawabnya singkat dengan wajah berseri.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq4aDNNr2c3
“Yes!! Aku berhasil!!” hatiku terlonjak kegirangan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2nLYbxhpbi
Kami berjalan bersama menuju kantin sekolah, ku gandeng tangannya, Cinta tertunduk malu-malu pasrah. Berbunga-bunga hatiku melihat pandangan iri bercampur heran seisi sekolah. Sepintas kulihat Roso dan Togar menunjuk kami dengan ekspresi tak percaya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡV6m1HN0BbP
“Macam mana pula ini? kenapa Si Dony itu bisa berpegangan tangan sama cewek blasteran itu?” kata Togar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTnmnw9r03h
“Mungkin itu Ghar, yang bikin kawan kita pusing selama ini.” Roso menggelengkan kepalanya menatap Dony dan Cinta berjalan ke kantin.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHKPWKn5NPa
“Ahh.. sial!! Tau begini, dari dulu aku minta barang ‘itu’ sama bapakmu”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTZ78Gwz74l
“Belum rejekimu Ghar...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNiVToSzc47
Cinta tersenyum tersipu duduk berhadapan denganku. Kami duduk berduaan, nasi goreng kantin serasa 5 kali lebih enak, dunia bagaikan miliku dan Cinta. Hanya ada kami berdua, yang lain nebeng di kontrakan sebelah.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwM64CKR8as
Sejak saat itu interaksi kami semakin intens. Kemanapun kami selalu berdua bagaikan orang pacaran, indahnya dunia ini. Pernah suatu kali ku ajak Cinta nonton bioskop. Dalam keremangan bioskop film Perahu Kertas diputar proyektor. Ku pandang wajahnya dalam gelap bioskop. Kejap cahaya memantul dari layar perak akibat pergantian adegan yang antara Kugy dan Keenan tak mengurangi kecantikan Cinta Laura Kiehl. Ku elus punggung tangan kiri Cinta dengan tangan kananku. Ku genggam tangannya, Cinta melihatku dan tersenyum manis. Ku dekatkan wajahku padanya. Perlahan matanya mulai menutup. Ku cium bibirnya lembut, dia menyambut ciumanku. Cinta meremas tanganku menahan hasrat. Sebuah ciuman pertama antara aku dan Cinta yang tak berlangsung lama namun lembut, hangat dan basah. Sebuah sensasi menyenangkan sekaligus menenangkan akibat ciuman yang mampu memacu tubuh menghasilkan hormon oksitosin dan menurunkan kadar hormon kortisol dan menghasilkan hormon adrenalin si hormon penyembuh/penghilang sakit.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZcxUGUrib
“I love you..” ku bisikan di telinganya setelah firts kiss dengannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi4KgnrKl2m
“I love you too..” kembali dia menciumku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvKoCm4FXLQ
Sejak saat itu, kami bagaikan ketagihan berciuman akibat hormon dopamine yang membuat kami mabuk cinta. Kapanpun dimanapun kami mencuri waktu untuk bermesraan berciuman, di kelas, perpustakaan, UKS bahkan di parkiran. Waktu seakan mendukung kegiatan ”remaja” kami. Selalu ada kesempatan saat kami menginginkannya. Ciuman biasa, French kiss, ditambah rabaan serta remasan pada payudara, paha dan belahan pantat yang tidak ditolak oleh Cinta. Aku tidak berani melakukan lebih dari petting, aku sadar resikonya nanti jika aku melakukan hubungan sex dengannya. Aku sadar aku hanyalah anak seorang satpam dan masih duduk di bangku sekolah. Tanpa perkerjaan dengan penghasilan cukup, tak ada yang kujadikan pegangan nanti jika kami kebablasan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRUAG7r2Bkc
Hubunganku dengan Cinta membuat duniaku terasa jauh lebih indah. Roso yang berbadan tambun, kini ku lihat bagaikan model obat diet. Togar yang bermuka kaku persegi kulihat bagaikan personel Super Junior. Pelajaranpun serasa semakin gampang untuk ku kerjakan. Singkat kata, Cinta adalah suplemen kehidupan yang dapat membuat tai kucing terasa Magnum Gold.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4TvT4fuXbu
Walaupun mempunyai kekasih, tak membuat hubungan pertemananku dengan Togar dan Roso terputus. Kami masihlah tiga serangkai yang selalu bersama. Mungkin pada jam sekolah aku selalu bersama Cinta, tapi sepulang sekolah kami tetap akrab seperti sedia kala.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8JKMkyJZHL
Sore ini aku dan Roso duduk di pos ronda kesayangan kami. Kupetik gitarku sambil mendendangkan lagu-lagu pop alay kesukaan anak muda zaman sekarang, Roso pun menimpali ku bernyanyi. Mulai dari Armada hingga Kangen Band, entah kenapa tiba-tiba aku jadi hapal lagu-lagu single mereka. Padahal sejak lulus sekolah dasar kupajang poster “Adam Levine dan empat orang di belakangnya” atau yang kita kenal dengan nama Maroon 5 serta poster-poster Muse, Alterbridge, Traffic Light dan sebangsanya di dinding kamarku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhBlTkSekjs
Duet kami bernyanyi tidaklah terlalu buruk. Hanya menggetarkan kaca jendela pada rumah-rumah sekitar, sukses membunuh burung perkutut peliharaan pak RT dan membuat kucing yang lewat tiba-tiba ingin kawin.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmwuTEB9FWU
“Kamu dimana.. dengan siapa.. semalam berbuat apa...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOTbn8ZRRgj
“Hwoii!!” Seseorang yang kukenal suaranya menepuk pundakku dari belakang. Aku berbalik padanya dan tersenyum manis cenderung terlihat blo’on.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQHzPJAL0hM
“Dari mana aja kamu Ghar? Udhah kita tungguin dari tadhi juga”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpcTQT1CT69
“Aku tadi bantu mamak aku, biasalah bisnis keluarga”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTj3OgqIfIE
“Halaah... paling kamu abis nagih utang lagi.”
“Nah! Itu kau tau bisnis mamak aku,” katanya terkekeh. Togar menyalakan sebatang rokoknya dan bertanya padaku, “jadi... bagaimana hubunganmu sama si bule itu?”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZRJr9Yk0K1
“Hmm... bagaimana ya?” Pertanyaan Togar membuatku mau tidak mau menarik kedua sudut bibirku ke samping. “Ya lancar lah... seperti biasa...”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD0KxcmfZte
“um... bagaimana ya...” alis Togar bertemu dan pandangannya menyamping, “sebenarnya, ada yang mau ku tanyakan padamu...”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdViAUYLiq8
“Apa gar?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtVMmZSGcaV
“Paling-paling dia mau minta sisa minyak pelet dari bapakku,” potong Roso
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIqCy8hcaXo
“Ahh.. bukan, bukan itu kawan.. begini.. apa pacarmu itu punya...” Togar mulai menggaruk kepalanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAnI9naUj5M
“Punya apa Gar?” aku jadi penasaran pada kawanku ini.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNNO3QkSeCk
“Punya itu..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcJ7flLh7mD
“Itu... itu... itu opo tho? Ngomong sing genah Ghar!” kali ini Roso yang ikutan penasaran.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7dteqVCZM6
“Punya anu..” aku yakin, seluruh kutu di kepala Togar pasti sudah rontok semua karena garukan tangannya semakin keras. “Punya sepupu atau apalah yang sejenis.” Kulit Togar yang kecoklatan, berubah warna menjadi merah kehitaman, bagaikan kepiting bakar yang telat diangkat.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHx4S9LTHDo
“Sejenis? Maksudmu iki opo tho?” Roso menyuarakan suara hatiku, kebingungan kami sama rupanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsfsQS41b3e
“Yah.. itu.. sama-sama bule begitu.” Togar membalikkan badannya menahan rasa malu.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzT15l1cy6h
Aku dan Roso saling berpandangan dan memegangi perut kami menahan tawa.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrvHxgCJIBs
“Ppfftt ppffttt.. pwahahahhahaha...” pertahanan tawa Roso jebol rupanya, “kowe iki Ghar.. Ghar.. Dony sing nganteng ngene ae mumet kok.. lah awakmu sing rupane koyo preman terminal kok malah doyan bule?? Eling Ghar... eling...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiVRL350Hm5
Togar tersenyum kecut mendengar ejekan Roso namun ada nada optimis saat dia berkata, “namanya juga usaha.. siapa tau aku bisa memperbaiki keturunan? Ya kan?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡweXhBNKRmS
“Ya sudah... nanti ku tanyakan sama Cinta,” kataku menepuk bahu Togar.
“Benaran ini Don?” ada binar harapan di mata Togar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcHcCZUsqx4
“Iya.. kau sabar tapi ya...” jawabku meyakinkannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNcu2dbi2wl
Roso mulai berjalan ke belakangku dan terbatuk, “huk.. uhuk.. ngimpi.. uhuk.. huk..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzro7jDwdHr
Togar yang mulai kesal mengambil sandal di kakinya dan mulai mengejar Roso yang telah berlari menjauh. Aku tertawa melihat tingkah kedua kawanku ini.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1e9ocqj9Zp
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrMuJjHd9aN
Bersama Cinta, waktu terasa begitu cepat, tak terasa libur semester pertama sudah di depan mata. Tak kuduga Cinta kekasihku mengajak aku liburan di villa milik Michael Kiehl ayahnya yang terletak di pesisir pantai Anyer. Karena aku tidak punya kegiatan saat liburan semester nanti, aku mengiyakan permintaan Cinta. Baik aku maupun Cinta berbohong pada orangtua kami dengan mengatakan liburan bersama teman-teman, padahal hanya kami berdua. Cinta menyetir mobilnya menuju villa, aku yang sedari awal tidak bisa menyetir hanya duduk di sebelah Cinta dengan perasaan tidak enak hati. “Duh.. laki-laki macam apa aku ini.. masa cewek yang nyetir?” aku hanya berkata dalam hati.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmanNgmzaAR
Deburan ombak menyambut kami begitu sampai di villa milik keluarga Kiehl. Sebuah villa yang besar, tiga kali besar rumahku, dengan halaman yang luas ditumbuhi padang rumput nan hijau. Bangunan 2 bertingkat dengan cat putih dan coklat krem dengan arsitektur campuran modern berjendela besar ini begitu megah bagiku. Tak henti-hentinya aku mengagumi villa ini. “jyangan bengong ajya.. c’mon”, kata Cinta dengan logat khasnya mengajaku masuk. Aku masuk menenteng tas 2 tas kami yang berisi baju, sebuah tas laptop dan sebuah tas kecil berisi kamera digital. Dekorasi khas bangunan modern minimalis menghiasi ruangan villa. Sofa putih yang terlihat empuk, sebuah meja kaca bulat, dan tv besar bertuliskan “plasma” menempel cantik di dinding berwarna abu-abu muda. Cinta mulai membuka semua gorden jendela villanya, membuat cahaya matahari sore masuk menyinari villa ini. Ku taruh semua tas di sofa dan membantu cinta membuka gorden pada jendela belakang villa. Terdapat kolam renang persegi panjang di belakang villanya, dengan 2 pasang kursi hitam terbuat dari besi menghias pinggir kolam. Aku takjub pada keindahan dekorasi villa ini. Pengaturan tata letak yang tak pernah ku lihat sebelumnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN6BluwGX2B
“Are you hungry beibh?” Cinta bertanya sambil menarik gorden.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhnRHSvvQQp
“Iya ni.. laper..” aku mengangguk pada cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAoDk9pEghk
Cinta berjalan membuka kulkas dan melihat-lihat, “kamu mau American meal?”, tanya Cinta sambil mengeluarkan sekotak telur ayam dari kulkas.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnWg1f5OVKc
“Apaan tuh?” aku bingung mendengar kata american meal.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ03MWZtD7vU
“Egg with beef beacoon, ham, sausage and bread, “ Cinta menjelaskan dengan logat british english yang fasih.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcFnhu6oK6S
“Hah?” yang ku mengerti hanya kata sausage yang artinya sosis.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9cZiZAxLT8
“Telur, daging asap, ham, sosis dan roti,” Cinta menjelaskan dengan bahasa yang ku mengerti.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN79uiXKuKa
”Oww.. boleh boleh.. emangnya kamu bisa masak begituan?”, aku meragukannya. “Jangan sampe beracun ya..” kataku bercanda yang direspon muka sewot Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu13Cv28j16
“Kalo sewot, kamu tambah manis Cin...” aku tersenyum melihat gadis manis ini mencibir padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9qWcBIlk6B
Cinta mulai sibuk membuat American meal di dapur dengan kitchen set lengkap yang aku yakin harganya sangat mahal. Aku melanjutkan membuka semua gorden di villa sambil memperhatikan Cinta yang serius dengan masakannya. Walaupun sedang memasak, ekspresi gadis itu tetap lucu di mataku. Seorang artis kaya raya dengan tangan mulus yang pintar memasak. Sedikit aneh mamang, tapi inilah yang kulihat dengan mata kepalaku sendiri.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6sRT8U1iqp
Aroma daging asap dan sosis digoreng menyerang indra penciumanku membuat rasa lapar semakin menyerangku. Aku duduk di sofa menunggu Cinta masak. Kuambil remote dan menyalakan tv untuk mengalihkan perhatianku. Aku bingung, hampir semua siaran menggunakan bahasa asing. Walaupun bisa sedikit bahasa inggris, tapi orang-orang bule di tv bicara begitu cepat. Ku pencet tombol remote mencari saluran indonesia dan terhenti saat kulihat dua tokoh kartun berkejaran. Tom si kucing mengejar Jerry si tikus dengan sebuah palu di tangan. Aku tergelak saat melihat palu Tom mengenai sasaran yang salah, seekor anjing galak abu-abu yang kemudian memukul Tom hingga babak belur. Dua pasang lengan melingkar di leherku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZUQMoyZWUb
Cinta mengecup pipiku dari belakang dan berkata,”udah siap beibh..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtqP98Axllq
Kami makan masakan Cinta. Rasanya enak menurut lidah Indonesiaku. Sebuah sosis, beberapa lembar daging asap, sebuah daging ham ditutupi telur mata sapi dan roti gandum ditemani segelas sirup jeruk, hanya satu yang kurang yaitu nasi. Aku sejak kecil terbiasa makan nasi dan sekarang dengan makan roti, perutku tidak merasa kenyang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk13XZBHovP
“Villa mu ga ada yang nungguin?” aku bertanya sambil menyuap sepotong daging asap ke mulutku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPZeWwejYtH
“Hmm.. mmm.. “ Cinta menghabiskan kunyahannya, “ada.. bi Inah.. tapi dia datang pagi.. bersih-bersih,” jawabnya kemudian melanjutkan makan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaTuv3apM5E
Selesai makan kami pun mandi bergantian. Cinta mandi lebih dahulu, aku menunggu antrian sambil menonton tv. Dua puluh menit kemudian, Cinta keluar kamar mandi.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhTPiiVaJER
“Your turn,” katanya padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVibhqt75Oi
Aku menoleh, dia hanya mengenakan handuk menutupi payudara sampai beberapa sentimeter di bawah pangkal paha. Paha mulusnya terlihat jelas dengan kulit putih memperlihatkan urat darah berwarna biru kehijauan dengan jelas. Aku terpana melihat keindahan karya Sang Pencipta terpampang indah di depanku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJb5IbYd6C2
“Kok malah bengong? Ayo mandi, abis ini kita berenang..” kata Cinta menyadarkanku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCiml8Pyeso
Diapun berjalan masuk ke kamar. Aku mandi dengan rasa penasaran dengan bentuk tubuh telanjang Cinta yang tadi sengaja disensornya dengan selembar handuk. Tak terasa tangan ini mulai mengurut penisku yang menegang karena memikirkan tubuh telanjang Cinta. Rasa penasaran bercampur dengan adegan-adegan film porno yang kulihat di hp teman kelasku, membuatku beronani dalam kamar mandi. Wajah artis perempuan dalam film porno, berganti dengan wajah manis Cinta Laura Kiehl, kujadikan objek imajinasi indahku. Hanya sebatas khayalan, aku terlalu pengecut untuk melakukan hubungan seks dengan Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI6t6x11gJx
“Tok tok...”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrF1TnYnbb5
“Beibh? Kok lama banget?”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwbSFyrf5qv
“I-iya.. sebentar Beibh..” Aku yang sedang asik mengurut penisnya menjawab gegalapan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMK4XIpPPSE
“Hurry up! Nanti sunsetnya lewat lho.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA6CswTYQOF
“I-iya.. dikit lagi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLijc8h8PYt
Cepat-cepat aku menyabuni dan membilas tubuhkua lalu memakai celana renang model speedo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHneiHz6NMs
“Beibh?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxatMrJSqVM
“Iya iya..” aku membuka pintu dan terkejut melihat Cinta mengenakan pakaian renang jenis onepiece tanpa lengan. Lekuk tubuhnya tercetak jelas pada permukaan baju renang hitamnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡh7AgnZuyZa
“Hey? Kok bengong? Ayo..”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxKULBuSNlx
“A-ayo,” aku mengulang perkataan Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4iVtKUq2Fs
Dia mengandeng tanganku menuju kolam renang, saat aku sibuk memperhatikan pantat montoknya yang bergoyang. Ingin rasanya aku remas pantat bulat Cinta, tapi aku lebih takut tangannya menampar pipiku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTYqo8iHvqC
“Here we go!” Cinta meloncat ke dalam kolam renang, menimbulkan riak air membias ke arahku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjueFeWbUum
Cinta menggerakan telapak tangannya memanggilku. Aku tersenyum dan ikut meloncat ke dalam kolam renang. Ternyata kolam yang terlihat pendek dari atas ini sedalam 2,5 meter, untungnya aku bisa berenang. Celana renangku menjadi sesak karena melihat selangkangan Cinta yang tertutup bagian segitiga baju renangnya saat aku hendak menuju permukaan.
Layaknya dua remaja dimabuk cinta, kami tertawa bercanda di kolam renang. Saling menyiramkan air satu sama lain, berlomba mencapai ujung kolam, alangkah indahnya kemesraan kami ini. Bukan moment-nya yang indah, tapi berkali2 badanku tergesek dengan payudara Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeuoSJLrjHY
“Hehehhe.. asik ya?” kata Cinta yang bersandar di tepi kolam.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIOvmKxPXhD
“Iya.. eh, liat tuh!” aku berseru menunjuk matahari yang mulai menyentuh tepian cakrawala.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYqAMaqDqYE
“That’s beautifull!!”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWMyRyNK0a8
“Iya.. kaya kamu..” aku mencoba merayunya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4Nhv2KXtdY
Cinta tak menjawab, tahu-tahu dia langsung meraih kepalaku dan mencium bibirku. Sepertinya rayuan gombalku, ditambah efek sinar jingga matahari yang menerpa kami, sukses besar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGqwoJOE941
Cinta melepaskan ciumannya dan mencubit perutku, “don’t try to lie to me.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9hOcIDuQaa
Sepertinya rayuanku tak berhasil, “Engga kok.. kamu emang cantik beneran.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ63K7y222Te
Cinta tersenyum manis mendengarnya. Kudekatkan kepalaku padanya dan kucium lagi bibirnya. Cinta menyambut ciumanku, tapi kali ini berbeda, dia menciumku seperti tak ada hari esok lagi. Cinta menggeser tubuhnya dan memelukku. Akupun memeluk pinggangnya. Kuberanikan diri meremas pantat montoknya. Penisku yang menegang dibalik speedo, bersentuhan dengan daerah bawah pusar Cinta. Aku takut dia akan marah, tapi dia tetap menciumku seakan tidak terjadi apapun di bawah sana.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNn7ZD5xMC3
Cinta kembali melepas ciumannya dan menatap mataku lurus, “do you love me?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhQINn2HwMo
Aku mengangguk mantap.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBSlEPPWrS2
Sebuah senyum terkembang di wajahnya. Tiba-tiba tangannya memegang penisku yang tegang. Reflex aku menepis tangannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYZEXfQ4myu
“Why?” Cinta bertanya dengan raut wajah bingung, “katamu kamu mencintaiku?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXDgaHEfm3z
“Tapi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdjyYidjPLA
Cinta berbalik dan berenang ke ujung kolam, meninggalkanku yang merasa bersalah.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4ZJnPeZNBU
“Beibh...” aku mengejarnya ke ujung kolam dan memeluknya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhXxbQPWNj3
Cinta memunggungiku, tak sedetikpun wajahnya menatapku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeWH7AvrG0N
“Aku suka sama kamu.. aku cinta sama kamu.. tapi ga gini juga..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXVx1VTzAeV
“If you love me.. then prove it!” Cinta berseru dengan nada tinggi.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwGP8POpocO
Ada kebingungan di hatiku, “apakah harus begini untuk membuktikan rasa sayangku padanya? Apakah harus mengikuti nafsuku dan melupakan nalarku?Tapi ini bukanlah cinta.. aku mencintainya, tapi dia... perasaanya padaku tidaklah nyata... hanya terpengaruh minyak pemikat sukma...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3zpFjlMLfW
Kurasakan ada yang mengelus celanaku, rupanya saat aku kebingungan, Cinta membalik badannya dan kembali tangannya mencari pemuas nafsu. Merasakan penisku yang tegang di balik celana, Cinta tersenyum penuh kemenangan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxbPBLkh3MC
Terdorong oleh nafsu, kembali kucium gadis manis di depanku. Cinta melenguh tertahan saat ku remas kedua pantatnya. Dalam air kami saling meraba, dinginnya angin sore yang berhembus dikalahkan oleh panas darah yang mengalir lancar di sekujur tubuh. Detak jantungku tak beraturan saat Cinta menurunkan baju renangnya dan memperlihatkan payudaranya. Walaupun tergolong kecil, namun tampak indah dengan puting merah muda yang mengacung tegang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCRxlO2Pftx
Kusentuh putingnya dengan jari telunjukku, Cinta tersenyum dan berkata, “suck it.. please..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHAkIj8BALj
Tak menunggu lama, segera kuhisap puting merah muda nya. Cinta meremas-remas rambut di bagian belakang kepalaku, suara mendesis keluar dari bibirnya. Bergantian kumainkan lidahku di kedua putingnya di dalam air. Cinta membusungkan dadanya, menyodorkan payudaranya ke arah mulutku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2GpHOQk4zC
Puting payudara Cinta terasa kenyal dan lembut di bibirku. Sesekali kugigit kecil putingnya, membuat cinta mendesis bagai ular. Tanganku mengusap punggung gadis manis ini. kadang ku remas lembut pantatnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡusD1kDB9Cl
“Uhhh Don..” Cinta memanggil namaku dalam hasratnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡELUhXo23RM
Jari-jari Cinta masuk ke dalam air mencari selangkangannya. Cinta menggosok bagian klitorisnya yang masih tertutup baju renang. Gosokannya pada selangkangan sendiri ditambah hisapanku pada payudaranya membuat Cinta mendesah keras. Pinggulnya bergerak maju dan mundur di dalam air.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZlMkvqi23m
Tiba-tiba Cinta menghentikan gerakan tangannya dan meraih celana renangku. Dengan sekali tarikan, Cinta menurunkan celana renangku hingga tenggelam di dasar kolam. Aku refleks menutup selangkanganku, aku malu bila Cinta melihat “senjata pusaka”–ku ini.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxOcaFbbJHj
Cinta membuka tanganku tapi aku menahan sekuat tenaga. Dia malah memaksa dan berkata, “i want it.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk34icYsUaO
“Jangan.. Aku malu,” kataku sambil menggeleng.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCuCewBMryu
Dia tersenyum melihat tingkahku dan menyelam ke bawah air. Tangannya menyusup ke bawah selangkanganku dan meremas buah zakarku. Remasannya terasa enak-geli-ngilu membuatku bergerak-gerak menghindarinya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDVqebDmo1G
“Pokoknya aku mau liat!!” nada suara Cinta meninggi disertai ancaman, “kalo engga boleh, nanti ku potong.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1Nc9OF5zTV
Aku ngeri mendengar ancamannya, dengan terpaksa aku memperlihatkan penisku. Cinta tersenyum penuh kemenangan dan menggenggam penisku. Ada rasa aneh saat penisku dipegangnya. Jauh berbeda daripada saat aku onani, yang ini lebih memacu adrenalin.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmXi4HlZrve
Jantungku berdegup kencang menunggu apa yang akan dilakukannya. Dengan lembut Cinta mengurut penisku. Aku meringis menahan rasa nikmat dibawah sana. Genggaman tangan kecilnya menggesek saraf sensitif pada batang penisku. Ku pejamkan mataku menikmati kocokan tangan Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjJqnmMltf7
“Ahhhh..” desahan keluar dari mulutku tanpa dapat ku tahan. Pinggulku bergoyang mengikuti kocokan Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2GiC8G59c4
“Is it feels good?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDRJCszeDM9
Aku mengangguk cepat, mataku masih memejam, hilang sudah ketegangan yang tadi sempat melanda, berganti rasa gelisah yang aneh. Nafasku terasa lebih berat, ada rasa hangat menjalar ke seluruh tubuh. Aku nyaris tak kuat menahan nikmat kocokan Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5ofKptSiXV
Ada yang aneh kurasakan, penisku seperti diselimuti rasa hangat, padahal air kolam ini tadinya dingin. Kubuka mataku, kulihat kepala Cinta sudah di dalam air. Ternyata Cinta menghisap penisku, pantas saja rasanya hangat. Pemandangan yang selama ini hanya kulihat di fillm porno, sekarang kualami sendiri. Hangat dan basah rongga mulut Cinta, ditambah lembut lidahnya menyapu setiap senti batang penisku. Alamak.. sungguh mati, rasanya enak betul.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1TCkaNANEw
Tak lama, Cinta kembali muncul dari bawah air dan bertanya padaku, “want more?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4lSvwx6ek8
Aku mengangguk mantap.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsphF7sOpR1
Bukannya menyelam dan menghisap penisku, Cinta malah menjepit penisku di sela pahanya. Batang penisku bergesekan dengan selangkangannya. Cinta memelukku dan mengoyang pantatnya ke depan. Jepitan pahanya pada penisku terasa sempit bukan main.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEDKEl0YpuA
Aku tak mau kalah, segera kuremas pantatnya yang kenyal. Desahan kami saling besahutan. Untung saja villa ini sepi dan jauh dari rumah penduduk. Jika tidak mungkin saat ini kami berdua sudah diarak ke kantor kelurahan terdekat.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2XWzJBWfBQ
Nafsuku yang semakin memuncak menuntunku meloloskan baju renang yang dipakai Cinta. Lembar tipis kain yang menghalangi kulit mulus dadanya dari pandanganku kini telah melorot turun hingga ke perut ratanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiPT296UWd9
Seandainya hidup adalah sebuah keterpaksaan,
Bagaimana kau jelaskan bintang yg setia peluki dada malam?
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsvnRBVfHcN
Kurapatkan tubuhku padanya, mulutku tak sabar ingin menyusu pada payudaranya yang kecil namun indah dipandang. Cinta memegangi payudaranya dan mengarahkannya ke mulutku. Gadis manis ini tahu apa yang kuinginkan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8fToedd2lw
Jika aku adalah satu dari sekian banyak pilihan
Maka cinta adalah suatu pemahaman akhir....
Lembar yg terlepas dari kitab kehidupan-mu
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2eZhX90SxW
Lembut kurasa putingnya dalam mulutku. Cinta yang tertawa kegelian diantara desahnya membuatku semakin ingin menjelajahi tiap lekuk tubuhnya. Tangannya tak mau diam saat ku hisap payudaranya, selalu meremas dan merangsang penisku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3hSRI5LTXK
Aku tak perlu zikir
Ataupun sihir
Aku hanya butuh kau!
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEWpFOuFRD4
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡi5N5axUkBK
Aku tak mau kalah, kupijat lembut selangkangannya. Mulutnya mengucapkan kata-kata dalam bahasa Inggris begitu cepat, tak sanggup otakku mengartikannya. Semua kata diucapkan dengan nada tinggi, hanya satu yang kumengerti, gadis ini sama bernafsunya sepertiku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGly8sNy15d
Tak perlu rumit berfikir
Mari cicipi rindu mengelegak,
kita...
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeFqWBXxc5V
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcV7IKFBCS7
Hasratku memuncak ingin dituntaskan. Kutelanjangi tubuh Cinta dalam rendaman air kolam renang. Rupanya Cinta menginginkan hal yang sama. Tangan gadis ini segera memeluk dan kakinya mengait di pinggulku. Jangankan bercinta dalam air, di atas ranjangpun aku tak pernah. Tapi aku tak ingin mengecewakannya, aku bertindak sewajar mungkin, walaupun batang penis berdenyut terasa hingga urat kepala.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWmB4U9m0ck
Suara tawamu,
Tapal yg batasi antara surga dan neraka...
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMuNxsxwu2X
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSuPSP0iE0k
Cinta menggenggam batang penisku dan mengarahkan menuju vaginanya. Tiba-tiba kaitan kakinya mengencang dan selangkangannya merapat pada selangkanganku. Lututku gemetar, bukan karena dinginnya air, tapi karena rasa aneh yang menjalar dari pangkal selangkanganku meluas ke seluruh tubuh. Tanpa dapat ku tahan, desahan lega keluar perlahan dari mulutku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDXXErNEVR3
Senyum yang tersipu itu....
Telah mekarkan bunga bunga suram di tepi jurang
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoqSaQMTRXX
Cinta tersenyum melihat raut wajahku. Dia memelukku erat dan berbisik lirih, “sorry... aku tidak perawan lagi..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ14P5Fs5268
Tempat aku menjejak
Dan mencium sejuta aroma cinta mengangkasa...
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6wysDFLZco
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡONmgKn4Slt
Aku sedikit terkejut dengan apa yang diucapkannya. Walaupun tidak perawan, vagina Cinta begitu rapat menjepit penisku. Aku tak berkata apapun, hanya kecupan mesra ku tempelkan di pipinya. Kuikuti naluri untuk menggoyang pinggulku. Rasa hangat dan basah yang melapisi batang penisku ditambah jepitan vaginanya membuat sensasi persetubuhan pertamaku ini tak kan terlupakan seumur hidupku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtSQqxZHGR0
Pada lekuk tubuhmu,
Kutemukan legenda yang belum pernah ditulis
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjitHGUf0bX
Cinta yang bernafsu mencium bibirku dan ikut menggoyangkan tubuhnya. Setiap gerakan kami begitu bermakna. Rasa yang tak terlukiskan, hanya dapat dirasakan dan di ekspresikan dengan ciumanku pada bibirnya. Memimpikannya pun aku tak berani, tapi kini aku sedang menggoyangkan penisku yang masuk menusuk vagina Cinta. Jikalau ini adalah mimpi, tolong jangan bangunkan aku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOOyrGRKdHx
Semoga tak salah kuterjemahkan
Mantra dibalik redup matamu
Yang telah memikat segala mahluk tak berdaya
Yang ingin sejenak berlari dari dunia...
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5GuoyPUeXJ
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Gb126kOGl
Matahari mulai tenggelam. Jingga sinarnya memancar menerangi tubuh telanjang kami. Ada sensasi tersendiri yang kurasakan, indahnya sunset dan nikmat yang ku kejar berdua bersama Cinta. Sungguh perpaduan keindahan yang tidak dapat dituliskan oleh puisi manapun.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNmEfM3yqXe
Semakin lama, gerakan kami semakin cepat. Laju nafas kamipun semakin pendek. Ada rasa enak yang ingin ku kejar. Ciuman kamipun tak dapat melampiaskan perasaan nikmat ini. Cinta mengalihkan ciumannya pada leherku, yang anehnya, membuatku semakin bersemangat menusukan penisku pada vaginanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0HLJqc8Mkt
Pantatnya aku remas keras. Rasa gatal pada kepala penisku muncul akibat gerakan pada lubang vaginanya yang seakan meremas penisku. Ku percepat goyanganku karena firasatku mengatakan spermaku sebentar lagi akan menyembur seperti adegan di film biru. Rupanya tempo cepat goyanganku membuat cinta menjerit keenakan dan remasan vaginanya semakin kuat. Walaupun ngilu kurasakan pada penisku akibat remasan vaginanya, aku tak perduli. Kudaki ujung kenikmatan ini tanpa jeda.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcxcYCCpXWu
Cinta juga mempercepat gerakannya dan menyuruhku tetap menusukan penisku. Tangannya menjambak rambutku dengan keras. Kupegang pantatnya agar penisku masuk lebih dalam.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCCpPgKiHgw
“Come on! Come on! Come on!”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj4dHLSGaWL
Aku tak memikirkan apa yang dikatakannya lagi, hanya deru nafasku yang ku dengar. Rasa gatal ini semakin menjadi.. sedikit lagi.. sedikit lagi..
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdvs7K2TBjU
“Ahhhhhhh!!!” aku berteriak begitu spermaku menyembur dalam vaginanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpKSqG9Fv6N
Cinta juga menjerit panjang, badannya memelukku erat, membuat penisku menancap lebih dalam. Bersamaan dengan menghilangnya sinar matahari, persetubuhan kami Berakhir Cinta yang menggendong pada tubuhku tak melepaskan pelukannya. Posisi kami masih sama, hanya penisku yang semakin mengendur ketegangannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXHYG5j4PQa
Ku kecup kepalanya yang bersandar di bahuku. Nafasnya masih tak beraturan seperti orang sehabis berlari. Kuusap rambutnya lembut. Mataku memandang garis horizon laut yang dihiasi lampu-lampu kecil kapal nelayan. Badanku yang lelah merasakan kedamaian dalam pelukannya. Sekali lagi ku katakan, tolong jangan bangunkan aku dari mimpi indah ini....
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9Rvva0SOzm
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3l7tJoCYWG
Aku duduk bersandar di tiang penyangga pos kamling sambil memeluk gitar kesayangan, hidupku terasa tak bergairah. Sejak kejadian di villa anyer, hari terasa silih berganti begitu cepat, rutinitasku berjalan monoton tanpa jeda. Bangun, sekolah, pulang, belajar, pos kamling ditambah dengan makan, minum, tidur dan aktivitas di kamar mandi. Semuanya kulalui tanpa merasakan maknanya. Mungkin memang benar syair dalam lagu yang dinyanyikan Rhoma Irama, “hidup tanpa Cinta, bagai taman tak berbunga...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkIn7K3cC8
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCkaX6nHOLr
Cinta memang ada dalam hidupku, namun aku yang tak ada dalam hidupnya. Benar kata pepatah, Cinta sejati lebih berarti daripada Cinta palsu. Cinta selalu berkata “sayang”, “love you”, “miss you” dan sebangsanya, namun semua itu palsu. Semua kasih sayang semu itu berasal dari efek minyak pelet yang diberikan Pak Pujo padaku. Terlebih lagi “kejadian” di villa yang membuatku dihantui rasa bersalah padanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVvJmwK8eUC
Sudah sebulan ini aku menghindarinya. Sejak dimulainya semester baru, tak sepatah katapun kuucapkan padanya. Dorongan rasa bersalah memaksaku untuk menghindarinya. Malu hati ini untuk bertemu muka dengannya. Di kelas kami berdua bagai sepasang musuh yang duduk sebangku. Berkali-kali Roso dan Togar mencariku dan mengatakan salam dari Cinta yang kusambut dengan tarikan nafas panjang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaKoFabkii3
Togar dan Roso juga berkali-kali menanyakan apa yang terjadi, tapi baru kali ini aku tidak menceritakannya pada mereka. Sejak kecil, tidak ada rahasia diantara kami. Togar selalu menceritakan “hot news” pengintipan penghuni baru di kost putri milik ibunya, kami juga tahu Roso masih ngompol sampai kelas 2 smp. Akupun bercerita pada mereka tentang semua masalahku, namun tidak kali ini, aku memendamnya sendiri.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTw2Z2Lyy6E
Sudah dua hari aku tidak masuk sekolah untuk mengurangi rasa bersalahku. Dan dua hari juga aku tidak melihat kedua teman gilaku itu. Mungkin hari ini aku akan menceritakan masalah ini pada mereka dan berharap mereka dapat memberikan solusi. Jujur saja, isi pikiranku sudah diambang batas daya tahanku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmzTyb7v41g
Sejam aku menunggu, belum muncul juga kedua kawanku ini. kulihat lagi jam yang menempel kalem di pos kamling, ini sudah jam 4 sore, harusnya mereka sudah disini setengah jam yang lalu. Detik demi detik, menit demi menit. Yang kutunggu tak kunjung muncul. Malah seorang mbak pedagang jamu tiba-tiba lewat di depanku dan menawari jamu galian rapet. Ini apa coba??
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa2aN0m6aiv
Rasa bosan menunggu mulai menyerangku. Kugenggamkan jemari ini pada fret gitar dan memainkan kunci D.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXKHQe4WKbx
“Dunia ini.. panggung sandiwara.. ceritaaaaaanya mudah berubah.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsq9FyTF6ec
Tiba-tiba terdengar suara nyaring siulan dari arah barat. Kulihat dua sosok berseragam putih abu-abu berjalan ke arahku sambil cengengesan. Yang satu gemuk dan yang satu kurus. Mereka adalah kedua sahabatku, Roso dan Togar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOMAG4T3BzG
“Disini kau rupanya Lay?” sapa Togar padaku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCiWFiJLhli
Aku hanya tersenyum lemah pada mereka.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0gvKO1hEIv
“Kamu udah dua hari ndak sekolah.. dicariin terus sama Cinta,” potong Roso sebelum sempat aku menjawab sapaan Togar.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyxBGXkwp94
“Iya Ros...”aku mengeleng lemah.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkbzcv2snZ9
“Ada masalah apa tho kalian?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt5P5g7aK7Q
Aku terdiam sesaat, ada rasa ragu untuk menceritakannya pada mereka.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRMx1NOhsia
“Kau bilang saja Lay, siapa tau kami ini bisa membantumu?” kata Togar menepuk pundakku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ70STfI6m5v
“Sebenarnya.. aku merasa takut..”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQWMI0X1Pgr
“Takut kenapa kau ini? Masa laki-laki takut?” kata Togar sambil memasukan tangan ke dalam sakunya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb8iAcIwz6y
“Bukan itu Gar... aku merasa bersalah pada Cinta. Aku telah membuatnya menyukaiku dengan pengaruh minyak pelet dari Pak Pujo.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwOF4kpKfSJ
“Lha? Terus apa yang bikin kamu takut Dhon?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtcjS0qFwEV
“Di satu sisi aku merasa bersalah padanya, di sisi lain aku takut jika aku mengatakan yang sebenarnya akan membuat aku kehilangan Cinta.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaIn2x4sy52
Kedua temanku serempak manggut-manggut bagaikan dua orang psikiater yang mulai mengerti dilema kejiwaan yang aku alami.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmrP1rARkh1
“Tapi, kamu benar-benar suka sama dhia tho?” tanya Roso.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXnuNeteYuA
Aku mengangguk.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNRvGcSC4oz
“Sayangnya kan kau sama do’i?” kali ini Togar yang bertanya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkgcNHwHnSK
“Iya, aku sayang sama dia... tapi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlEbu2iSGem
“Serius sama mbak Cinta?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZU2grLWF3m
“Iya aku serius, tapi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQBqaE7r9kt
“Kau tak main-main kan sama do’i?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf4KijRo7iQ
“Aku tak main-main, tapi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkvcniepVbF
Mereka saling berpandangan dan mengangguk satu sama lain. Tiba-tiba dengan gerakan cepat Togar mengambil handphone dari saku celananya dan berbicara pada orang di seberang telepon tanpa memencet tombolnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡzeGINz74Ko
“Sudah kau dengar kan? Ayo kemari lah.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6bx9UtQsoW
Orang yang diajak menelepon tidak menjawab, hanya terdengar bunyi tanda panggilan dihentikan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6GtMlIgMcZ
“Siapa itu?” kataku bingung.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVqWA5u6WdX
“Kau lihat sajalah sendiri,” jawab Togar yang diikuti anggukan Roso.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlsm4f4Xtvs
Pandangan keduanya beralih ke ujung jalan, menunggu seseorang yang mungkin tadi di telepon Togar. Aku yang merasa penasaran, ikut melihat ke ujung jalan. Tak berapa lama sosok putih berambut panjang berjalan dengan cepat mendekat ke arah kami.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN6RQKs29LO
Alamak!! Mati aku. Itu bukan hantu, lebih menakutkan dari hantu. Itu Cinta Laura Kehl, dengan raut wajah paling seram yang pernah aku lihat. Oke, walaupun seram, masih terlihat cantik tentunya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIlS10CAxfW
Dia marah, dia sedih, dia kesal, dia ingin memakanku hidup-hidup. Semua terlihat jelas pada wajahnya. Ingin rasanya aku lari dari tempat ini, tapi melihat gelagatku, Togar dengan cepat menangkap lenganku dan memandangku dengan senyum liciknya. Siaaaaal!!
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFPD3Sh1XwA
Cinta kini telah berdiri di depanku dan berkacak pinggang seakan menungguku untuk menjelaskan sesuatu. Kedua temanku beringsut ke belakang, seakan mengumpanku pada Cinta yang mengeluarkan aura singa betina lapar ini. Aku hanya menunduk, tak berani memandang wajahnya. Bagaikan terdakwa di depan sang pengadil, tubuhku terasa menciut lebih kecil dari semut.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4zCoB6DJmi
Cukup lama suasana hening tak bersuara. Akhirnya kuberanikan mencuri pandang pada wajah gadis di depanku. Sorot matanya tajam memandangku. Alisnya naik sebelah begitu mata kami bertemu. Aku tidak siap jika bertemu dia sekarang. Bagaikan pujangga yang kehabisan inspirasi, otakku sibuk merangkai kata-kata penjelasan untuknya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡS9K7z1UzJL
“Cinta... sebenarnya...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfL02l4ONxJ
“Jadi...” Cinta memotong penjelasan pujangga gagalku, “selama ini kamu mendekatiku dengan modal minyak pelet?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFxWAWSdo8l
“Iya...” aku mengangguk bagai pesakitan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ37wP8tFkhl
“And then, you think that i had efected by your magic charm??” nada suaranya meninggi.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgsiuqqTHAZ
Aku kembali mengangguk. Walau tak mengerti benar apa yang dikatakannya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6Kg8mO79Mn
“Do you think i am a stupid girl, huh?!!” kali ini suaranya bukan hanya meninggi, tapi melampaui satu oktav.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCFCH3ENNl
Aku hanya menggeleng dan masih menunduk.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8WLKC0JR6L
“Kita ke rumah Mr. Pujo....”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡHZfZzqvq4a
“Iya...” aku masih menunduk.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5KUq8s9SQC
“NOW!!” Cinta menarik lenganku dengan keras.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQNedozw2AF
Aku, Roso dan Togar mengantarkan Cinta yang menggandeng lenganku menuju rumah Roso. Sepanjang perjalanan orang-orang melihat kami, tiga orang pribumi berjalan bersama gadis setengah bule, dengan heran. Mereka menunjuk aku yang digandeng oleh Cinta. Mereka tidak tahu, tangan Cinta yang menempel di lenganku, berkali-kali mencubitku sepanjang perjalanan. Aku meringis dalam penyesalan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNY34wGWJVk
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5bbS9djexz
~****###****~
“Pak... Pak...” Roso masuk mendahului kami, memanggil bapaknya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH1JwhFjPOB
“Ono Opho tho Le?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡadaHYrIqQR
“Ngene pak....” Roso membisikan beberapa kalimat pada Pak Pujo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGB7Vkwen7A
Pak Pujo melihat ke arah kami sambil mengangguk tenang, berkebalikan dengan raut wajah Roso yang menjelaskan duduk permasalahan kepada bapaknya dengan aura “siaga satu”.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeZhfiqJRFS
Pak Pujo mendekati kami sambil tersenyum. Beliau menyalami kami satu per satu. Aku yang sudah tak sabaran, segera membuka suara untuk meminta tolong padanya, “Begini Pak...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡU3F6NPEzMr
“Did you make that magic charm for Dony?” potong Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ21lXC6gORx
“Yes, I do,” jawab Pak Pujo tenang.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGP6vNYPxeK
Aku, Togar dan Roso saling berpandangan.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡA7dikVMiV6
“Pak’e iso ngomong mbule tho?” tanya Roso heran.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfjmZDnd1Ar
“Yo iso tho Le... jamanne wes nganggo ipad, moso yo ra iso?” jawab Pak pujo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ8N7lljhSi
“Jadi, Bapak bisa bantu saya??” tanya Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5P1cUhUW2B
“Sebenarnya minyak pelet itu...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnS9e9KvWya
“Bukan... bukan itu, saya mau bapak membuatkan beberapa minyak pelet lagi buat Dony, biar nanti bisa pelet saya lagi.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiiWX4zEqPN
Pak Pujo tersenyum mendengar permintaan Cinta, aku terkejut bukan main, sementara Togar dan Roso yang tidak mengerti hanya bengong.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbf47fLDuYv
“Jadi kamu bukannya mau disembuhin sama Pak Pujo??” tanyaku heran.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXHNhCX6vyj
“Yang bilang aku mau disembuhin siapa ha?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJagIagjgrT
“Jadi..” aku menunjuk padanya yang dijawab anggukan dan senyum termanis oleh Cinta.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4D7NY93afk
“Aku udah suka sama kamu dari dulu, cuma kamunya ga mau deketin aku, jadi aku nungguin kamu.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXsBzS9rGtu
“Jadi...”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOgUBH519HU
“Iya bebh,” jawab Cinta yang kembali menggandeng lenganku.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgr1VCycopG
“YESSS!!” aku berteriak keras sambil mengepalkan tanganku ke udara, persis seperti pemain bola yang baru mencetak gol. Rasa senang luar biasa merasuk dalam hatiku. Apabila ini adalah cerita di film Bollywood, sekaranglah saatnya musik berputar dan kami menari dan bernyanyi berpasangan dengan Togar, Roso, Pak Pujo dan penduduk kampung sebagai penari latarnya.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡThB7rdkOGW
Pak Pujo menggeleng melihat kelakuan Dony dan Cinta. Perlahan Roso dan Togar mendekati Pak Pujo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtob6BuZPOq
“Pak.. ehmm... bisa aku minta dikit minyak peletnya? Ada cewe cantik di sekolah yang aku taksir,” kata Togar malu-malu.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWYHQkuZxlL
“Bisa... bisa,” jawab Pak Pujo.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcs2KHN5duG
“Ahh, serius ini pak?” wajah Togar berubah cerah.
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgXJkrEtJnm
“Bisa Ghar.. kamu mau merk apa? Bimoli? Filma? Atau yang tradisional, minyak kelapa?”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxUt4hDPuLW
“Bukan minyak goreng pak, minyak pelet yang Pak Pujo kasi buat si Dony.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJMdCqXXebC
“Ya itu yang saya kasi kemaren.”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTUGDpWwAyI
“Jadi si Dony??”
5191Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOSJZ0pAGIQ
Pak Pujo tak menjawab, hanya mengangguk dan tersenyum.
ns216.73.216.41da2
