Tanpa menunggu aba-aba darinya, saya langsung melepaskan CD-nya Tante Melinda dan tampaklah kemaluan Tante Melinda yang terawat dengan rapih. Sungguh sangat indah dan berbeda dengan yang pertama kali saya lihat dulu.11410Please respect copyright.PENANACNTUdNm1Ro
Dengan perlahan saya menjilati permukaan vaginanya dan Tante Melinda pun segera mengerang.11410Please respect copyright.PENANAzZ2eEN7WPv
11410Please respect copyright.PENANA3hyKgwTfEE
“Aduh, nikmat sekali… sungguh… geli tapi… ahhh… uhhh… terus Endy…”11410Please respect copyright.PENANAXQqDmVaNYT
Segera saya menaikkan permainan saya sehingga tidak lama kemudian Tante Melinda pun menjerit.11410Please respect copyright.PENANAt7283T52xU
“Aduh saya sampai Ndyyy… segera keluar… ahhh…”11410Please respect copyright.PENANAA59clcu5pZ
Lalu saya segera menghisap bijian di kemaluan Tante Melinda sehingga saat cairan kemaluan Tante Melinda keluar, segera saya hisap habis dan menelannya.11410Please respect copyright.PENANAj2Yn8vnKtS
Dalam sisa kenikmatannya, Tante Melinda berkata, “Endy… biarkan Tante Melinda istirahat yach..? Nanti Tante Melinda baru melanjutkannya kembali.”11410Please respect copyright.PENANA5XuVmnnCmB
Saya segera menjawab, “Iya Tante…”11410Please respect copyright.PENANAm9I76hMASj
11410Please respect copyright.PENANAnaGEyjvnEo
Cerita Panas Tante Melinda Mama Temanku yang Binal – Setelah beristirahat 15 menit, Tante Melinda mulai bangkit dan segera melepas CD saya. Tampaklah kemaluan saya yang masih dalam posisi setengah tiang. Tante Melinda segera memasukkannya ke dalam mulutnya dan menjilatinya. Di dalam mulut Tante Melinda, kemaluanku segera mengeras hingga dalam posisi yang siap tempur. Tante Melinda sungguh sangat berpengalaman dalam menjilati kejantanan pria yang dengan cara menghisap dan kadang-kadang mengigitnya dengan perlahan. Hal ini membuatku sangat terangsang. Karena sudah tidak tahan lagi, maka saya segera menarik tubuh Tante Melinda ke atas dan dan membalikkannya.11410Please respect copyright.PENANArpnVdW9ZYC
11410Please respect copyright.PENANAzMdpF3490M
“Tante Melinda, saya sudah tidak tahan lagi, sekarang saya masukkan yach Tante..?” tanya saya yang sudah merasa sangat terangsang.11410Please respect copyright.PENANAo1H1OLloQI
Tante Melinda menjawab, “Terserah kamu Ndyy.., tapi hati-hati yach soalnya punya tante udah lama nih nggak digunakan..”11410Please respect copyright.PENANAYSRCGd7v49
Dengan pelan dan hati-hati saya mengarahkan kepala kemaluan saya ke dalam lubang kemaluan11410Please respect copyright.PENANAYxVhBJm8Tv
Tante. Kepala kemaluan saya mulai menyentuh bibir kemaluan Tante Melinda, lalu saya menekannya sehingga kepala kemaluan saya sudah terbenam ke dalamnya.11410Please respect copyright.PENANARB7AwCgyzi
11410Please respect copyright.PENANAgfl1qVCE3Z
Tante Melinda segera menjerit, “Aduh… sakit sekali… pelan-pelan Ndy…”Tetapi saya sudah tidak perduli lagi, saya segera melanjutkan aksi saya dengan menekan kemaluaan saya lebih dalam lagi dan kepala kemaluan saya juga mulai terasa perih karena ini adalah pertama kali saya melakukan hubungan intim. Saya tetap menekan batang kemaluan saya sehingga tidak lama kemudian, seluruh kemaluan saya sudah terbenam dalam kemaluan Tante Melinda.11410Please respect copyright.PENANAUwkgtMkyFD
Tante Melinda lalu mengerang, “Aduh sakit sekali… biarkan tetap di dalam Endy, aduh… ahhh… ehmmm… uh…”11410Please respect copyright.PENANAmeQsqK1ajb
11410Please respect copyright.PENANAEk6WQKVVi7
Setelah terdiam hampir 5 menit, saya segera mengoyang pinggul saya dengan naik turun secara berirama dan Tante Melinda pun mengimbanginya dengan goyangan pinggulnya yang membuat saya merasa sangat keenakan.11410Please respect copyright.PENANA5QjMdT3LTV
Tante Melinda tiba-tiba mengerang secara tidak jelas, “Aduh… sakit sekali, tapi enak sekali, terus Endy…”11410Please respect copyright.PENANAaOIQZpX8Xy
Saya sudah tidak memperdulikan Tante Melinda dan hanya terus memacu kemaluan saya untuk mencapai kenikmatan.11410Please respect copyright.PENANAinznvddqAz
Tidak lama kemudian, setelah 8 menit, saya mendengar Tante Melinda menjerit kembali, “Aduh… saya sampai Ndyyy… akan segera keluar nih…”11410Please respect copyright.PENANAt4648nza4m
11410Please respect copyright.PENANAJzXdVMM7bq
Saya menjawabnya, “Sebentar lagi Melinda, sebentar lagi… saya juga hampir sampai nih…”11410Please respect copyright.PENANA1UDb78mWjZ
Tidak lama, Tante Melinda tiba-tiba mengejang dan saya merasakan ada cairan hangat di dalam kemaluan Tante Melinda dan Tante Melinda mengerang lagi, “Aduh… ahhh… aku sampai Endy… nikmat sekali…”11410Please respect copyright.PENANAEKSZsvNxMZ
Tidak sampai disitu, selang beberapa detik, saya merasa juga ada yang mendesak keluar dari kemaluan saya dan akan segera meledak.11410Please respect copyright.PENANAyjI0IuxdbS
Rupanya saya juga telah mencapai kenikmatan dunia dan saya menjerit, “Saya sampai Tante eh… ahhh… nikmat sekali”11410Please respect copyright.PENANAsVy18W2VXB
11410Please respect copyright.PENANA5hAlI8PvWx
Lalu saya segera jatuh dan berbaring di samping tubuh Tante Melinda sambil merasakan sisa kenikmatan yang telah kami capai berdua. Setelah beristirahat, kami melakukannya lagi 3 kali dalam tempo yang cepat. Tante Melinda dan saya sama-sama mencapai puncak kenikmatan 3 kali.