Predestinasi Cinta bab 1 - Tamu

Suara gesekan bangku yang ditarik memulai acara sarapan sebuah keluarga. Dimulai dari Ibu yang menyiapkan Sarapan untuk Ayah dan dirinya sendiri, diikuti Nayyara yang mengisi piringnya sendiri.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8TRAAcCQ1u

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuvB3HS0CSm

Ddrrrrtt ddrrrrtt

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpa8N1Kg4Ys

Getaran ponsel Nayyara membuyarkan konsentrasi acara sarapan mereka. Nayyara meraih ponselnya, melihat siapa yang menghubunginya sepagi ini. Keningnya berkerut setelah melihat pesan yang masuk di ponselnya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvbsqp6BFKE

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX3pnR0OHPa

"Kenapa Nay?" tanya Bu Ani.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9UvKwh63fE

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ71cphnbJak

Bu Ani keheranan melihat raut wajah Nayyara. Bu Ani yang adalah psikiater telah menikah beberapa tahun yang lalu dengan Pak Riswa ayah Nayyara. Bu Ani mengagumi sosok Pa Riswa yang penyayang dan telaten menemani putrinya menyembuhkan trauma. Sebaliknya Pa Riswa pun mengagumi Bu Ani sebagai dokter yang ramah dan tulus.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGJsenZE9Td

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNxCAQgbsTr

"Akhir pekan aku ada dinas keluar kota Ma tiga hari."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlvfCyM87k1

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8T9rlaCChR

Nayyara meletakan sendok ke piring yang sudah kosong.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwNOWjw9U7D

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuG4ygGwJx6

"Loh bukannya sabtu kamu mau kerumah Tama, ketemu sama orang tuanya. Terus kamu pulang kapan?"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLenTu4laa1

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfuFuEXzM70

Bu Ani merasa bingung dan khawatir, karena rencananya Nayyara akan kerumah Tama dan bertemu orang tua Tama.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2TYABl3NYx

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRJ57tbM2jU

Nayyara memang sudah janji akan menemui orang tua Tama yang akan datang berkunjung.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2Esalb0NXH

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDGadwugQIb

Tama ialah kekasih Nayyara, mereka sudah menjalin hubungan cukup lama. Hubungan yang diawali dengan keraguan dan kecemasan. Hubungan yang Ia anggap akan menyakitinya dan Tama, bisa bertahan berkat kesabaran Tama menghadapi sikap dingin dan tertutup yang Nayyara miliki.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ02OF0U0vD6

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbA96jbKgR7

Pak Riswa hanya menyimak percakapan Nayyara dengan Bu Ani sambil menyendok sedikit demi sedikit sarapannya hingga habis tak tersisa.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡB4AFSeY48W

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡn454cjRHKp

Setelah mendapat pesan dari driver taksi online Nayyara lalu berpamitan untuk berangkat bekerja kepada Bu Ani dan Pak Riswa.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfXg7XWpgJR

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAW4V93ROCH

Di dalam mobil Nayyara hanya memainkan ponsel, untuk menghilangkan rasa bosan yang timbul karena perjalanan menuju kantor memakan waktu yang cukup lama.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0SqPy8um0p

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtBZxYO406n

Sesampainya di kantor tidak sedikit karyawan yang menyapa dan tersenyum kepadanya. Entahlah, itu tulus atau memiliki maksud lain. Sebagai sekretaris Kavi banyak karyawan-karyawan ingin dekat dengannya. Sikapnya yang tertutup sangat sulit untuk didekati. Sehingga Nayyara dianggap memiliki sifat sombong.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnSGAs0lP9S

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYEJ41mjIOa

Tring... Pintu lift terbuka Nayyara pun keluar dari lift.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnyg2c9OaSV

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTmtVcGevdG

Baru saja Nayyara duduk di kursi, telepon di mejanya sudah berdering.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡIC4B6MTZ8S

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡonbAAgefXK

"Nay kamu siapin berkas-berkas apa saja yang akan dibawa untuk akhir pekan, kirim ke email saya, mau saya periksa selesaikan sebelum makan siang!"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlDJn972ZiZ

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbWPKYdX8ME

Ujar Kavi sang boss yang selalu benar.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCmGTO69zyn

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAT72Q0IcIX

"Baik Pak," saut Nayyara.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOj5rKiLKJL

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5HkziLq5vQ

Masih sepagi ini tapi tugas yang diberkani kepadanya sudah serumit ini dengan waktu yang terbilang singkat. Nayaraa hanya menarik nafas dalam lalu Membuangnya sekaligus. Bermaksud memgusir rasa malas dan mendapatkan semangat.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJPRSOmZv5g

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡszEYg90bwE

Sekejap saja Nayaraa sudah tenggelam pada data-data yang Ia amati di komputer. Memilih yang menurutnya sangat penting dan pas untuk dibahas pada saat meeting akhir pekan nanti

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IufOQmqCE

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡyAaduzvCOs

Suara dering telepon di meja membuyarkan fokusnya. Nayyara meraih gagang telepon dan menyapa orang di seberang sana.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoTTt4XXWVn

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBGS6auuwwf

"Halo, Nay ada seseorang Bernama Khalingga beliau ingin bertemu Pa Kavi, katanya dia sudah membuat janji," ujar Diana.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUgak0IS8aN

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡb6KU788iqB

Diana salah satu resepsionis yang dekat dengan Nayyara

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJjq5S05OKN

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCO48HAY9U4

"Tunggu aku tanya pada Pak Kavi."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7SWbp9KUkT

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN8vLrSQLrs

Nayyara meraih gagang telepon lainnya yang khusus terhubung kepada Kavi.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEMzhce5Kof

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxdTKWWpzA1

"Halo Pak di bawah ada tamu dia mengaku bernama Khalingga, apa Ba---.."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxNYKQHSmvu

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡwA5RlyNNGB

Belum Ia menyelesaikan pembicaraan Kavi sudah memotong kata-katanya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpBNatoIDfB

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvV5vAMJlYs

"Suruh dia keruangan saya"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcJK0LVt5SV

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4JcTHU8L7u

"Baik Pak. Oh iya Pak filenya sudah saya kirim ke email Bapak."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2zpESsNdp3

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiOgaBm7snb

Nayyara teringat akan tugasnya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqjh4b0cwBp

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUQOCzYXIS0

"Ok, kamu jangan lupa juga menyiapkan file untuk meeting bulanan!" jawab Kavi singkat

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbWE2AFzD0p

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgpJrhAmmQa

Nayyara menutup telepon yang tersambung kepada Kavi, lalu menyampaikan perintah Kavi.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqmAsocPLYp

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAvdqGD9Faz

" Suruh naik Di!"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLP6cXuHwfi

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMDVpgK4gpy

Nayaraa meletakan gagang telepon dan mengerjakan pekerjaan lain.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ0fSqdyL8zX

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8M1m2ryeP2

Seseorang mengetuk meja Nayyara pelan menggunakan telunjuk, membuat Nayyara mengalihkan perhatian kemudian melihat tangan itu lalu naik ke wajah orang tersebut, orang itu tersenyum.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa4ISk0aIBG

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcCGxX42ftk

" siang Saya Khalingga ingin bertemu Kavi," ujar Khalingga

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCMWTUMTEje

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrsEYA3RP9u

"Baik Pak."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡEkOr3ud69K

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJFgEGKVflV

Nayyara mengantar Khalingga ke ruangan Kavi. Ia berjalan menuju ruangan Kavi yang diikuti Khalingga di belakangnya. Kavi mempersilahkan masuk, mendengar ketukan pintu. Nayyara membukakan pintu kemudian menutupnya kembali setelah Khalingga masuk ke ruangan Kavi.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrGbIKglRjV

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ17DytS9E9s

Jam istirahat Kavi dan Khalingga keluar dari ruangan. Sebelum menuju lift, Kavi berhenti di meja Nayyara untuk mengkonfirmasi jadwalnya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoA507pK4GW

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3usuR8fg9a

Nayyara berdiri mengecek tablet memastikan jadwal Kavi.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAth1iRsIzL

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf5juwZTPWQ

"Jadwal Bapak besok meeting dengan para karyawan, jadi untuk siang ini jadwal Bapak kosong."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJ7LAA5OKGS

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2F3HXmFNI7

Kavi mengangguk-angguk tanda iya mengerti.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE7qcidpnvn

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmF3rXkOdc0

"OK setelah makan siang, saya ada keperluan untuk mengurus beberapa hal, kemungkinan tidak kembali ke kantor sampai jam pulang," lalu Kavi mengajak Khalingga pergi.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOe1d8BYUsL

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbCY06BDeVs

Di kantin Nayyara dan Beberapa temannya berkumpul. Mereka mengisi perut berharap energinya bertambah agar semangat menyelesaikan pekerjaan.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOND4g9fBRh

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNP0ERy0bDY

Tapi realita tak sesuai ekspektasi setelah makan siang dan perut kenyang mereka malah mengantuk.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCPT3OKG0UR

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMpZx4JvWdg

Diana yang belum juga menyelesaikan makan siangnya, Ia terlalu sibuk memuji tamu yang datang mencari Kavi. Membuat Melody dan Galuh penasaran dengan rupa si tamu itu. Sedangkan Yuni yang sudah berumah tangga hanya bisa menggeleng-gelengkan kepala melihat sikap teman-temannya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡLxP8cTJ2KP

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpWxPQD11Ty

Ponsel Nayyara bergetar menandakan ada telepon masuk.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ561tnPBI8p

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ250BIbQfJv

Tama calling

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVS1hViJRkU

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsH8Kon0ncL

Nayyara membaca layar ponselnya dan menggeser layar ponsel untuk menjawab panggilan. Sapaan hangat Tama mengawali percakapan mereka.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpbIiKFSAfc

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiuHeA8l7Al

"Abang bisa jemput aku?" Ada yang mau aku omongin ke Abang," tanya Nayyara pelan, sambil mengaduk-aduk sedotan yang berada di dalam gelas.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx6X3LAXweZ

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvPP6NxL1Tr

"Asik," Tama kegirangan

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYgxj6nJ2qj

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX0WNP18oxM

"pasti bisa, kapan lagi coba, mumpung lagi dijalan yang lurus," candanya yang terdengar sedikit tawa.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdQgKhEJCQF

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFHSDE9ubga

"Hmm." Nayyara berdehem untuk menanggapi candaan Tama

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbE2AYfVrjE

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYk3Af0FsQw

"jam 5 ya!"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡutXfswLQMZ

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡI4NaKBLU2K

"OK cinta, ga sabar ya dijemput Abang ganteng," Tama tertawa lebih keras.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9DuqI7Dgdh

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWEXgSbr7vS

Nayyara mencibir, "tau ah, ya udah aku tutup ya bentar lagi masuk."

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDb3AHwykiS

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ68ClarTvvF

Kemudian Nayyara menyudahi percakapan dan meletakan ponselnya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡR5v5ZcVFVJ

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrkBbtqnplz

Terlihat sorot mata penasaran dari mata teman-temanya. Nayyara tersenyum, "Dilarang kepo!"

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvcxt40QWwm

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFIgFcNsuMf

Lalu langsung berdiri dan meraih ponselnya kemudian pergi meninggalkan mereka.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfEMpKu1YeI

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo2uu7U5orh

Membuat teman-temannya berdecak kesal karena penasaran. Nayyara hanya tersenyum dan tertawa kecil sambil mengingat wajah penasaran teman-temannya.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPx22NNy2ad

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9MYBIirj68

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf0E4aSAJYg

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2ZezqfsYLh

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡt9r3xf323A

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYgofRN0oKF

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1IIa9oDABM

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMB6sPqNCRH

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ6w4bDf4fwO

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡedU42Qj9CH

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKUFXU00OKl

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKMcKcFqS6W

hai hai makasih ya udah mau mampir.

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡv6MZtMIDIs

372Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVcwJUJcwTv

Jangan lupa tinggalkan jejak yah

ns216.73.216.166da2

Tamu

REGISTER

LOGIN

Interface Language:

Story Language: