x
Pagi hari ini, aku dan istri memutuskan untuk pulang ke kampung halaman istri di desa T. Hal ini dikarenakan aku sudah di PHK dan sangat kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan di kota X, 3 bulan menganggur rasanya membuat kepala mau pecah. Umur sudah 34 tahun, dan tentu saja sangat sedikit perusahaan yang mau menerima, meskipun memiliki pengalaman pekerjaan. Istriku terpaut sepuluh tahun denganku, dan kami juga baru setahun menikah dan belum memiliki anak. Keputusan untuk memilih ke kampung halaman istri juga tidak lepas dari mertuaku yang menyarankan agar membuat usaha di desa saja dan nanti akan dibantu modal oleh beliau. Sebenarnya sangat berat untuk meninggalkan kota X ini, karena mulai dari kuliah hingga bekerja bahkan menikah pun kulalui di kota ini.
"Semuanya udah siap Mas", kata istriku yang tiba-tiba memecah kegalauanku.
"Iya sayang, semua yang ada di lemari ini juga sudah kukosongkan", kataku sembari menutup pintu lemari.
"Rumah ini memiliki banyak memori bagiku, tak kusangka harus meninggalkannya dengan kondisi begini"
Istriku terdiam. Rumah ini menjadi tempat pertamaku semenjak menginjakkan kaki pertama kali di kota X. Rumah ini dulunya dikontrak oleh abangku dan teman-temannya semasa kuliah dulu, kemudian aku ditawari abangku untuk tinggal bersamanya hingga lulus kuliah dan bekerja. Penghuni rumah ini satu persatu keluar, hingga tersisa aku sendiri, untungnya aku sudah bekerja sehingga mampu untuk mengontrak rumah ini.
Aku menatap lama ruang tengah di rumah ini. Disini tempat ngumpul waktu semasa kuliah dulu, mulai dari nobar, mabar, dan juga tempat pertama kali aku dan istri berhubungan seks semasa pacaran dulu. Mengingat hal itu entah kenapa, aku jadi terangsang, mataku langsung tertuju ke istriku. Di usianya yang ke 24 tahun, Shira, memiliki tubuh yang seksi dan kulitnya yang putih. Tingginya 163cm, payudara yang bulat, padat dan kencang karena ukurannya 36B, dan bokong yang montok pastinya membuat semua mata pria tidak akan bosan untuk memandangnya. Kupeluk ia dari belakang, dan kucium lehernya, sontak ia terkejut.
"Kenapa Mas?", ia bertanya penuh kebingungan.
"Gapapa, aku pengen ngelakuinnya terakhir kali sebelum kita pulang"
Istriku diam saja, pertanda ia memberikan lampu hijau supaya penisku siap memborbardirnya. Kuciumi lehernya, tanganku pun tidak tinggal diam untuk meremas kedua gunung yang bersembunyi dibalik kaos hitamnya yang ketat. Kuarahkan kepalanya kepadaku, bibir seksi itu langsung kulumat dengan penuh nafsu. Kumasukkan lidahku kemulutnya dan menjilat-jilat lidahnya.
"Aahhhh, uhmmmm,ahhhmmm", desahnya.
Kaosnya kutarik keatas, hingga nampak BH berwarna biru muda. Kuremas payudaranya dan kuciumi. BH dan kaosnya kubuka, hingga tampak pemandangan yang akan selalu indah bagiku dan tak akan pernah bosan aku melihatnya.
"Tubuhmu indah sekali sayang"
Shira hanya diam saja, ia tampaknya menikmati setiap sentuhan yang kuberikan. Setelah puas melumat bagian atas, tanganku langsung membuka celana dalamnya yang sudah basah. Kumasukkan jari telunjukku kedalam vaginanya dan Shira mengerang sakit tapi nikmat. Setelah puas membuat Shira basah, aku keluarkan penisku dari sempakku. Shira langsung mengerti, penisku langsung diemut dan dijilatinya mulai dari atas sampai ke bawah hingga kedua biji peler juga diemutnya dengan ganas. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJNFRGtlMiW
"Ahhh, enak banget sayang, iyaa, terus yangg", desahku.
Seakan menikmatinya, tanganku pun langsung meraih kepalanya agar masuk lebih dalam lagi ke mulutnya hingga mentok. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4xyePy0mpE
"Akhhh, nikmatnya, aku hampir keluar yang"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9C9UHl8l29
"Umhh, akhh, ummmhhh,ummmahhhh", 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡovtbHl6g4E
Aku pun langsung membalikkan badan Shira, mengambil posisi kesukaanku, Doggy Style. Penisku langsung masuk tanpa hambatan ke dalam vagina Shira yang sudah semakin basah sejak tadi, pinggul kugoyang keluar masuk.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvtHz27qcKE
"Ahhh,ahhh, Mas, terus mas, ahh,"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡiZnJ4Md6fH
"Iya sayang, enak banget punyamu yang"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQYuKcHBJUa
Pemandangan penisku yang keluar masuk diantara bokongnya yang montok itu, membuatku hampir klimaks.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaZxo9IFNGn
"Kita ganti posisi yang, aku mau lihat wajahmu"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPJDPgnp3cq
Shira pun berbalik dan telentang di hadapanku dan kedua tangannya meraih wajahku agar segera dimasukkan.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡK2QjlnJxHI
"Ahhhh, iya mas, ahhh, ahhh, massss"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJXp5sw4a4o
Aku pun langsung mengemut kedua payudaranya yang besar itu sembari penisku melakukan pekerjaannya, keluar masuk di vagina Shira.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡuXc5DTAJzm
"Aku mau keluar yang,akhhh"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡT2eRVvLchr
Goyangan pinggulku pun semakin kencang dan juga semakin nikmat kurasakan di bagian penisku.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVr7N7x6eh9
"Akhhh, akku kluar yanggg, ahhhh, ahhhhh"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡmNgTan5UFd
Spermaku memenuhi vagina Shira. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKjFtmroQxB
"Ahh, Makasih sayang, ahhh", sambil kucium bibir Shira dan meremas kedua gunung kembarnya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡITcX2XjETs
"Iya, ahh, mas" balas Shira dengan nafas yang terengah-engah.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8oknibDVDt
Setelah memakai baju, kami pun bergegas menuju ke stasiun kereta, memesan tiket, dan masuk ke ruang tunggu.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡtIXvaogg5F
"Masih, jam 8 mas, mungkin kita sampai rumah kira-kira jam 4 sore lewat"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXUpdkv4d9m
Aku pun mengangguk. Desa T memang jauh dari kota X, hampir 8 jam. Pengumuman tanda kereta akan berangkat pun berbunyi, kami pun bergegas berjalan masuk ke dalam gerbong kereta sesuai dengan tiket yang tertera.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKWWtUC9nsX
*1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡk6bvDEOES6
Kami pun sampai di Stasiun Kota U dan langsung menuju ke Desa T.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsp0Fv7Z1lA
Desa T adalah desa yang sangat bersih dan asri, cuacanya sejuk dan sedikit dingin, wajar saja, karena berada di daerah pengunungan. Penduduk desa disini, mayoritas bekerja sebagai petani dan sangat ramah kepada warga luar/pendatang.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVt880rUSHk
Sesampainya di rumah, kami disambut oleh kedua mertuaku, Pak Rori dan Bu Melia. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx2Ip8xt4hN
"Selamat datang Shira dan Nak Revan, mari masuk saja, kalian sudah capek biar istirahat", kata ayah mertuaku1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPBr4I4VGsU
"Iya pak", kataku singkat sambil menyalami mertuaku.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9wyCVh5ijA
Rumah ini tidak banyak berubah, masih sama seperti ketika aku melamar Shira. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhRZK5UkMva
"Bagaimana kabar kalian?, tanya ibu mertuaku1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKvjwcxUgxf
"Kami sehat bu", jawab Shira.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoRIYRgVR5Y
"Syukurlah, ibu buatkan teh dulu ya untuk kalian"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx2OAG9opHw
"Jadi, gini, ayah punya gudang kosong bekas padi kita dulu di samping kantor Camat, kalau nak Revan mau, besok kita lihat kesana. Itu cocok untuk buka warung kelontong seperti yang kalian ceritakan minggu lalu"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeH9FZrZyRj
"Boleh pak", jawabku singkat.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7s8fWg3L7F
"Baguslah, ayah senang kalian mau tinggal di desa ini, karena semua anak ayah tinggal di desa ini dan tidak ada yang jauh-jauh" 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡa3d3Qii1Cs
" Hanya saja, karena Shira pernah keluar dari desa ini, perlu 'melapor' dulu ke Pak Joko"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcyczVvUaqi
"Melapor bagaimana ya, pak?", kataku.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhfWrhf8IJe
"Jadi gini, di desa ini jika ada warga desa yang sudah keluar dan hendak masuk lagi atau menetap harus melakukan ritual ke Pak Joko, supaya ruhnya diterima dan dikenal seluruh penghuni di desa ini"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2nk9jLsHHE
Aku tidak terlalu mengerti dengan maksud dari ritual ini, tapi aku mengiyakan ucapan mertuaku.
Jadi, Pak Joko ini adalah adik dari istri pertama Pak Rori/Mertuaku yang sudah lama meninggal. Dari istri pertama beliau dikaruniai 2 orang anak perempuan yang saat ini sudah menikah dan tinggal di desa yang sama juga. Sedangkan istri kedua Pak Rori, yaitu Ibu Melia, dikaruniai 4 orang anak, dua laki-laki dan dua perempuan. Shira anak paling bungsu.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5qIp2F7aSD
"Dulu, ibu mertuamu juga melakukan ritual dengan Pak Joko karena berasal dari luar desa ini, jadi Nak Shira untuk jelasnya tanya sama ibumu ya"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOJYKPTHYZb
"Iya, yah, Shira udah tau", jawab Shira setengah gugup.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnMteHcV5qR
Kupandangi Shira, gelagapnya membuatku bingung.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKf2vZLQeXv
"Baguslah, sekarang masih jam 5 sore, nanti jam 7 setelah makan malam kalian pergi ke rumah Pak Joko, ya"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTEIMC8plTH
Ibu mertuaku pun datang dan menawari kami teh buatannya.
Setelah selesai membereskan isi koper, kami pun mandi lalu makan malam bersama mertuaku. Setelah selesai, kami pun bersiap untuk menjumpai Pak Joko.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC0vBgaCO7C
"Pak Joko ini, Kepala Desa ini kan sayang?", tanyaku1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAUD6o1oSEI
"Iya mas, ada apa mas?"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjciSpOTBQQ
"Gapapa, hanya saja, mengapa harus ada ritual sih?"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXWMogyUrxL
"Hussh, jangan ngomong gitu mas, Shira ngelakuin ini demi kebaikan kita, supaya mas juga bisa diterima sama seluruh penghuni desa. Ini juga adat turun-temurun di desa ini, jadi harus dihargai", kata Shira setengah kesal.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg2mW22FZNj
"Iya sayang, jadi ritualnya nanti ngapain aja sih?"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡJqyJTAyrRK
Shira terdiam sejenak.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ1qwJpVTSWt
"Ikuti saja nanti sesuai petunjuk Pak Joko, mas".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNmy7Fh70BP
Kami pun sampai di depan rumah Pak Joko. Rumahnya tidak terlalu besar. Halaman depannya ditumbuhi tanaman pagar dan banyak tanaman bunga yang terawat dengan baik. Sepertinya Pak Joko ini seorang yang menyukai kebersihan dan tumbuh-tumbuhan. Kami pun mengetuk pintu rumahnya,dan yang keluar seorang perempuan yang dari parasnya, usianya mungkin tidak jauh beda dengan Shira. Dilihat dari fisiknya, dia memiliki rambut panjang, bibir tipis, mata yang bulat, kulit yang putih dan yang mengejutkanku payudaranya lebih besar dari Shira. "Mungkin 36D", pikirku. Baju kebaya yang dikenakannya menurutku agak terbuka, menampilkan belahan dadanyan bagian atas.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡg5JabsJPWy
"Permisi Mbak, saya Shira anaknya Pak Rori, mau menjumpai Pak Joko?".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUqhkjQeHYI
"Oiya, Ada mbak, kalau boleh tahu ada perlu apa ya", tanyanya1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡhsLjy3Gt3J
"Kami baru datang dari Kota X, jadi kami mau 'melapor' ke Pak Joko", jawab Shira1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlnloNIh8nO
"Oiya, baik, Mbak dan Masnya masuk dulu, biar saya panggil Pak Joko"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡN1Zb8EkHb7
Kami pun masuk dan langsung duduk di kursi kayu. Kupandangi hiasan yang ada dinding dan kulihat poto keluarga berukuran besar yang ada di atas TV yang menurutku agak aneh. Di poto itu itu dia duduk ditengah dan diapit oleh dua perempuan, dan salah satunya adalah perempuan yang menyambut kami tadi.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeeP39T4JbW
"Potonya aneh ya, Pak Joko hanya berpoto dengan kedua anaknya, sedangkan istrinya tidak diajaknya", kataku kepada Shira dengan heran.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡGoBlXfQEW8
"Huss, Mas Revan, kedua perempuan itu istrinya, bukan anaknya lho mas"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH4XoE36meI
"Apaaa?", kataku terkejut.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4onya5gGQU
Pak Joko yang sudah berusia 50an itu mempunyai dua istri yang cantik bahenol dan usianya jauh dibawahnya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡNYLCbZUfXH
"Iya mas, yang dipoto itu Imel dan Ines. Imel itu teman kecilku, dan Ines itu 2 tahun diatasku usianya".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9silraTufC
Aku syok dan tidak percaya. Pak Joko ini rupanya suka daun muda.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWiXV0xH54G
"Wah, ada tamu dari jauh rupanya datang", tiba-tiba Pak Joko datang dari arah belakang rumahnya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡD3UPY3Rg9E
Kami pun berdiri dari atas tempat duduk dan menyalami Pak Joko.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSKK0KgA4FY
"Iya Pak", kataku.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaEppAI7BFi
"Panggil Mbah saja, nak Shira biasanya manggil saya gitu kok"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfzncoM4YPw
" Jadi ada apa gerangan anak-anak muda ini datang ke rumah Mbah"?1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡj87pOKy3XI
"Gini mbah, aku dan Shira baru saja datang dari Kota X, dan sesuai adat di desa ini, mau melakukan ritual agar diterima sama penghuni desa Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnFHSWJnzTr
Setelah aku berkata seperti itu, Mbah Joko langsung memelihat Shira dari atas sampai bawah. Matanya terperangah melihat body Shira yang memang bahenol.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFEkjnSfi7I
"Oh ritual itu, iya sesuai adat di desa ini, warga yang datang dari luar harus mengikuti ritual. Nak Shira pernah keluar dari desa ini dan tidak dianggap sebagai penduduk sini lagi"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfoF8UJrK4D
Ines istri kedua Mbah Joko pun masuk mengantarkan minuman untuk kami.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZvurTPaNnz
"Silakan diminum dulu Mas, Mbak, mumpung masih hangat"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu63B8t1N0W
"Oiya,ini istri saya Ines, Nak Shira mungkin sudah kenal karena sudah lama berteman"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPAHOafw5hu
"INes, siapin bahan-bahan yang biasanya untuk ritual di ruang belakang ya"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFMYSfDZodA
"Iya Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡs7SDJvLL0K
"Silakan diminum dulu ya, saya mau persiapkan bahan-bahannya dulu, soalnya sudah lama saya tidak melakukan ritual ini"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡXqZqicqd2W
"Baik Mbah", jawabku.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpkqpvjd5rv
Kamipun minum tehnya sampai habis. 20 menit kami menunggu, Ines pun menghampiri kami lalu mengantarkan kami ke ruang belakang yang ternyata berada di tengah-tengah kebun belakang dari rumahnya. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡX7PFVCHxEz
Ruangannya tidak terlalu besar, mungkin ukuran 3x4 saja. Cahaya di ruangannya agak remang dan beralaskan tanah. Didindingnya banyak sekali bergantungan tanaman yang sudah layu dan dijadikan hiasan. Dihadapan kami sudah ada Mbah Joko yang duduk bersila di depan meja kecil di hadapannya. Kami pun dipersilakan agar duduk di tikar kecil yang telah disediakannya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkAxd01Gcws
"Baik, ini ritual keramat desa ini, wajib diikuti dan tidak boleh ada keraguan dalam hati, agar diterima sama semua ruh penghuni desa ini."1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡx9tRW8Sxnf
"Iya Mbah" jawab kami bersamaan.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkFNpKzkTMB
Mulut Mbah Joko komat-kamit seperti sedang membaca mantra dan ia pun mengeluarkan keris dari balik punggungnya dan mencelupkan ujungnya ke dalam sebuah gelas berisi air dan jeruk purut.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMGz3fdsWoz
Ia pun menyipratkan air tersebut sedikit demi sedikit dari dalam gelas itu ke arah kepala kami.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUgxmieecvP
"Siapa namamu?", tanya Mbah Joko kepadaku dengan suara yang bergetar seola-olah dia sedang kerasukan.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡZ0KNAH0kgN
"Revan Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPpdLxfXpO3
"Silakan minum air ini".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlqmmwjC6xe
Akupun langsung meminum air dari gelas yang baru saja dipakai untuk menyipratkan kepala kami dan gelasnya kuberikan lagi kepada Mbah Joko.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCokyvUXsT7
"Namamu siapa?"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡamOsQJJpF2
"Saya Shira Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTzrdhSWSnd
"Minum juga airnya sampai habis", kata Mbah Joko sambil memberikan air yang baru.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡsv5S1ykiOP
"Untuk Mas Revan, ruh kamu sudah diterima oleh penghuni desa ini. Tapi untuk Mbak Shira, masih belum, karena kamu pernah keluar dari desa ini, maka akan ada ritual lagi".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaPVmjIrDcd
"Baik, Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxDmUXpS2iZ
"Untuk Shira silakan kamu tidur berbaring di samping Mbah".1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWBzrqkV5VF
Shira pun langsung melakukan sesuai perintah Mbah Joko. 1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡCwZM2FEZLf
"Prattttt"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqkt5VUDUuw
Air dicipratkan keseluruh tubuh Shira dari kepala hingga kaki. Shira sedikit kaget karena badannya setengah basah karena air tersebut. Setelah itu Mbah Joko pun mengambil sehelai daun dan ia seperti sedang mengoles keseluruh tubuh Shira.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡcOqeESLeY0
"Ahhhhkhh", tiba-tiba Shira sedikit mendesah ketika daun tersebut melewati payudaranya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ60pmzUFptk
Kausnya yang basah, membuat senutuhan dari daun tersebut menjadi terasa, seperti sentuhan seseorang yang sedang menggerayanginya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡDWXtRyMnIx
Mendengar desahan itu, Mbah Joko pun sedikit berlama-lama mengoleskan daunnya dibagian payudaranya Shira.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrNjKUZt1XC
Melihat pemandangan tersebut, aku pun agak marah dalam hati, tapi tidak bisa menolak karena ini ritual yang penting.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡoseLiJ4rGC
Setelah selesai melakukan hal tersebut, Mbah Joko meminta saya untuk menunggu di luar.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡRdGKma11SO
"Silakan Mas Revan menunggu di luar, karena masih ada ritual selanjutnya, saya tidak mau terganggu konsentrasi saya karena ada orang lain di ruangan ini", kata Mbah Joko sambil menoleh ke arah saya dan seperti memberikan kode kepada Ines untuk mengantar saya keluar.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡvN77mmjJrA
"Ba, baik Mbah"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡQUYnpOrZUJ
Mengapa aku harus keluar pikirku, aku kan suaminya Shira, bukan orang lain.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡC5jQvghatK
Ines pun mengantarku sampai depan pintu belakang tersebut.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpyOmewtNDE
"Mas Revan silakan mendengarkan dari luar saja ritualnya tidak lama kok", kata Ines sambil tersenyum.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡYzjucoRzvL
Pikiranku pun hanya ke Shira. Semoga tidak terjadi apa-apa terhadap Shira..1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ7bGG5BlKcG
"Mbak Shira silakan buka baju kamu"1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbCsqkW1Dpa
"Ba, baik Mbah", jawab Shira penuh keraguan.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡddhmczbYXE
Shira pun membuka bajunya dan hanya tinggal BH nya saja.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡf7PT05y96m
Melihat pemandangan yang indah di depan matanya, membuat mata Mbah Joko terbelalak dan penisnya seketika langsung tegang. Ia tidak menyangka bodi Shira ternyata seindah ini. Di balik kaos hijau itu ada dua gunung kembar yang begitu bulat, berbeda dengan istrinya, meskipun besar tetapi tidak bulat dan padat seperti Shira.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡu2923OZMaD
Mbah Joko pun langsung membuka baju dan sarungnya.1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡFHPQk94Gwi
Di depan mata Shira, ia melihat penis dari Mbah Joko....1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡPZPSQDOTxD
Bersambung...1500Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡdhpXQlQ3QF
